SISTEM SATUAN. Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session Page 1
|
|
- Yanti Budiaman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Dalam aplikasi mechanics kita memiliki 3 sistem dimensi dasar, yaitu SISTEM SATUAN 1. English Engineering (FMLT) system Force (F), Mass (M), Length (L), time (t) merupakan dimensi utama. Dengan satuan dasarnya, sebagai berikut: Force (F) : pound force (lb) Mass (M) : pound mass (lbm) Length (L) : foot (ft) Time (t) : second (s) Contoh : Hukum II Newton dapat ditulis : F = ma/gc dimana 1 lb = 32.2 ft lbm/lb s 2 gc = kotanta proporsionalitas 2. British gravitational (FLT) system Force (F), Length (L), time (t) merupakan dimensi utama. Dengan satuan dasarnya, sebagai berikut: Force (F) : slug (slug) Length (L) : foot (ft) Time(T) : second (s) Contoh : Hukum II Newton dapat ditulis : F = ma 3. System International (MLT) system Mass (M), Length (L), time (t) merupakan dimensi utama. Dengan satuan dasarnya, sebagai berikut: Mass (M) : kilo gram (kg) Length (L) : meter (m) Time (t) : second (s) Contoh : Hukum II Newton dapat ditulis : F = ma Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 1
2 Multiplication factor prefix Symbol =10 12 Tera T =10 09 giga G =10 06 mega M 1 000=10 03 kilo K 100=10 02 hecto h 10=10 01 deka da 0.1=10-01 deci d 0.01=10-02 centi c 0.001=10-03 milli m =10-06 micro μ =10-09 nano n =10-12 pico p =10-15 femto f =10-18 atto a Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 2
3 Quantity Unit Symbol Formula Acceleration Meter per second square m/s 2 Angle Radian rad Angular acceleration Radian per second Rad/s 2 Angular velocity Radian per second Rad/s Area Square meter m 2 Density Kilogram per meterkubic Kg/m 3 Energy Joule J N.m Force Newton N Kg.m/s frequency Hertz Hz 1/s Impulse Newton Second Kg.m/s Length Meter m Mass Kilogram kg Moment of a force Newton meter N.m Power Watt W J/s Pressure Pascal Pa N/m 2 Stress Pascal Pa N/m 2 Time Second s Velocity Second m/s Volume, solids Cubic meter m 3 Volume, liquids Liter L 10-3 m 3 Work Joule J N.m Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 3
4 Quantity US Costomary Unit SI Equivalent Acceleration ft/s m/s 2 in./s m/s 2 Area ft m 2 in mm 2 Energy ft.lb J Force Kip 4.448KN Lb 4.448N Oz N Impulse lb.s 4.448N.s Length Ft m In 25.40mm Mi 1.609km Mass oz mass g lb mass kg Slug 14.59kg Ton 907.2kg Moment of a force lb.ft 1.356N.m lb.in N.m Moment of inertia Of an area in x10 6 mm 4 Of a mass lb.ft.s kg.m 2 Momentum lb.s 4.448kg.m/s Power ft.lb/s 1.356W Hp 745.7W Pressure or stress lb/ft Pa Psi 6.895kPa Velocity ft/s m/s in/s m/s Volume, solids ft m 3 Volume, liquids Gal liter Work ft.lb J Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 4
5 Tugas 1 nomor 1 Konversikan dalam satuan SI atau USCS a. 500 N b. 10 lbm c. 50 Pa d. 100N x 20 MN e. (50mN)(6GN) f. (400mm)(0.6MN) 2 g. 45 MN 3 /900Gg Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 5
6 Beban Axial Batang prismatic Definisi batang prismatic Elmen struktur yang memiliki sumbu longitudinal lurus dan penampang konstan di seluruh panjangnya. Contoh batang prismatic Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 6
7 Displacement pada batang prismatis Batang prismatis panjang L yang menerima gaya P akan mengalami displacement sebesar Dimana Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 7
8 Contoh : 1. Batang bar baja memiliki panjang L = 2.0 m. Ketika dibebani dalam tension, bar akan memanjang sebesar δ = 1.4 mm. Berapakah regangan yang terjadi pada batang bar tersebut? Solusi : 2. Prismatic bar dengan penampang lingkaran menerima gaya tarik axial.(seperti gambar dibawah) Perpanjangan yang terjadi adalah δ = 1.5 mm. Hitunglah tegangan tarik dan regangan yang terjadi pada bar tersebut? Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 8
9 Solusi : Tegangan yang terjadi merupakan tegangan uniaxial dan regangannnya dinamakan regangan uniaxial Assumsi : - Gaya bekerja pada sumbu batang - Batang merupakan batang prismatis yang homogen Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 9
10 TUGAS 1 NOMOR 2 a. Jika allowable stress bahan adalah psi,dan beban yang bekerja padanya adalah lb. Berapakah luas penampang minimum batang agar tidak patah? b. Jika bar patah pada regangan lebih besar daripada 0.15 dan panjang bar adalah L= 10 ft, berapakah maximum alloable deformation sebelum patah? Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 10
11 DISPLACEMENT PADA BATANG PRISMATIS YANG DIBEBANI OLEH LEBIH DARI SATU GAYA N 1 = -P 1 + P C + p D N 2 = P C + P D N 3 = P D Maka displacement batang, adalah Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 11
12 DISPLACEMENT PADA BATANG PRISMATIS YANG TAK SERAGAM BAGAIMANA METHODANYA? Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 12
13 TUGAS 1 NOMOR 4 Tentukan deformasi dari rod baja seperti yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini, bila E = 200GPa. A A = 600 mm 2 B C A = 200mm2 D 200 KN 500 KN 300 KN 300mm 300mm 400mm Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 13
14 Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 14
SISTEM SATUAN. Mekanika Kekuatan bahan 2 nd session Page 1. Dalam aplikasi mechanics kita memiliki 3 sistem dimensi dasar, yaitu
Dalam aplikasi mechanics kita memiliki 3 sistem dimensi dasar, yaitu SISTEM SATUAN 1. English Engineering (FMLT) system Force (F), Mass (M), Length (L), time (t) merupakan dimensi utama. Dengan satuan
Lebih terperinciphysical quantity (symbol) acceleration ( a ) m s 2 L T 2 action ( S ) J s L 2 M T 1 angular momentum ( L, J ) m 2 kg s 1 L 2 M T 1
physical quantity (symbol) SI units dimensions acceleration ( a ) m s 2 L T 2 action ( S ) J s L 2 M T 1 angular momentum ( L, J ) m 2 kg s 1 L 2 M T 1 angular speed ( ω ) rad s 1 T 1 area ( A, S ) m 2
Lebih terperinciDIMENSI, BESARAN DAN SATUAN. MUH. ARAFAH, S.Pd. website://arafahtgb.wordpress.com
DIMENSI, BESARAN DAN SATUAN MUH. ARAFAH, S.Pd. e-mail: muh.arafahsidrap@gmail.com website://arafahtgb.wordpress.com PENGERTIAN Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan nilai/angka,
Lebih terperinciDISPLACEMENT PADA BATANG PRISMATIS DENGAN LUAS PENAMPANG BERVARIASI. Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session
DISPLACEMENT PADA BATANG PRISMATIS DENGAN LUAS PENAMPANG BERVARIASI Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session hadisaputra@live.com Page 1 Contoh Soal : Mekanika Kekuatan bahan 2 nd and 3 rd session
Lebih terperinciKomponen Perkuliahan dan Evaluasi: UTS dan UAS Kuis sebelum UTS dan sebelum UAS Tugas & Tes
FISIKA (111102) 2 sks Dosen: Fenny Irawati Heru Arwoko Lea Prasetio TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa mampu menafsirkan dan menjelaskan fenomena fisika serta menyelesaikan persoalan yang berhubungan dengan
Lebih terperinciBAB II DEFINISI DAN SATUAN. Tujuan Pembelajaran : Menyebutkan satuan dan symbol kelistrikan menurut system satuan International
BAB II DEFINISI DAN SATUAN Tujuan Pembelajaran : Menyebutkan satuan dan symbol kelistrikan menurut system satuan International Beberapa satuan dasar kelistrikan dalam system satuan International. DAFTAR
Lebih terperinciFISIKA. 2 SKS By : Sri Rezeki Candra Nursari
FISIKA 2 SKS By : Sri Rezeki Candra Nursari Komposisi nilai Kelas A UAS UTS ABSEN = 5 % TUGAS = 30% = 35% Open note/close = 30% Open note/close ============================ 100% Diperbolehkan bawa kalkultor,
Lebih terperinciMEKANIKA FLUIDA CONTOH TERAPAN DIBIDANG FARMASI DAN KESEHATAN?
MEKANIKA FLUIDA DISIPLIN ILMU YANG MERUPAKAN BAGIAN DARI BIDANG MEKANIKA TERAPAN YANG MENGKAJI PERILAKU DARI ZAT-ZAT CAIR DAN GAS DALAM KEADAAN DIAM ATAUPUN BERGERAK. CONTOH TERAPAN DIBIDANG FARMASI DAN
Lebih terperinciBAB 1 BESARAN DAN SISTEM SATUAN 1.1
BAB 1 BESARAN DAN SISTEM SATUAN 1.1 1.1 PENDAHULUAN Fisika : Ilmu pengetahuan yang mempelajari benda-benda dialam, gejala-gejala, kejadian-kejadian alam serta interaksi dari benda-benda dialam. Fisika
Lebih terperinciBAB 1 BESARAN DAN SISTEM SATUAN 1.1
MATERI 1. PENGUKURAN, BESARAN DAN SATUAN 2. PENGENALAN VEKTOR 3. KINEMATIKA BENDA : KECEPATAN DAN PERCEPATAN BENDA 4. GERAK 1 DIMENSI, GERAK LINEAR DAN GERAK ROTASI 5. GERAK 2 DIMENSI, GERAK PELURU DAN
Lebih terperinciTEGANGAN DAN REGANGAN GESER. Tegangan Normal : Intensitas gaya yang bekerja dalam arah yang tegak lurus permukaan bahan
TEGANGAN DAN REGANGAN GESER Tegangan Normal : Intensitas gaya yang bekerja dalam arah yang tegak lurus permukaan bahan Tegangan geser : Intensitas gaya yang bekerja dalam arah tangensial terhadap permukaan
Lebih terperinciTORSI TAK SERAGAM (NON UNIFORM TORSION)
TORSI TAK SERAGAM (NON UNIFORM TORSION) Case 1 Mekanika Kekuatan bahan 5 th session hadisaputra@live.com Page 1 Batang dengan 2 diameter yang berbeda dibebani dengan torque pada titik A, B, C, D sehingga
Lebih terperinciBESARAN, SATUAN, DIMENSI DAN ANGKA PENTING 1.1
BESARAN, SATUAN, DIMENSI DAN ANGKA PENTING 1.1 PENDAHULUAN Fisika : Ilmu pengetahuan yang mempelajari benda-benda di alam, gejala-gejala, kejadian-kejadian alam serta interaksi dari benda-benda di alam.
Lebih terperinciBesaran merupakan segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka, misalnya panjang, massa, waktu, luas, berat, volume, kecepatan, dll.
Besaran merupakan segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka, misalnya panjang, massa, waktu, luas, berat, volume, kecepatan, dll. Besaran dibagi menjadi dua yaitu besaran pokok dan besaran
Lebih terperinciSistem Pengukuran. 1. Benda-benda. di alam. fisika. besaran-besaran. didefinisikan.
Sistem Pengukuran Fisika: ilmu yang mempelajari tentang: 1. Benda-benda di alam 2. Gejala / fenomena fisis 3. Kejadian yang berlaku di alam Kajian dalam fisika banyak melibatkan pengukuran besaran-besaran
Lebih terperinciBesaran dan Satuan 1 BESARAN DAN SATUAN.
Besaran dan Satuan 1 BESARAN DAN SATUAN. Fisika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari dan menyelidiki komponen-komponen materi dan interaksi antar komponen tersebut. Contoh : - Bagaimana energi mempengaruhi
Lebih terperinciRANGKAIAN LISTRIK. Kuliah 1 (Umum)
RANGKAIAN LISTRIK Kuliah 1 (Umum) DEFINISI Rangkaian listrik adalah susunan komponenkomponen elektronika yang dirangkai dengan sumber tegangan menjadi satu kesatuan yang memiliki fungsi dan kegunaan tertentu.
Lebih terperinciBab 1 Besaran dan Pengukuran
Bab 1 Besaran dan Pengukuran Fisika berasal dari bahasa Yunani yang berarti "alam". Maka "Ilmu Fisika" adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari bendabenda di alam, gejala-gejala alam, kejadian-kejadian
Lebih terperinciSatuan merupakan salah satu komponen besaran yang menjadi standar dari suatu besaran.
Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur. Besaran memiliki dua komponen, yaitu nilai dan satuan. Contoh: Andi mengendarai sepeda sejauh 3 km. 3 km besaran panjang Komponen nilai 3 Komponen satuan km Besaran
Lebih terperinciRANGKAIAN LISTRIK. Esti puspitaningrum, S.T., M.Eng.
RANGKAIAN LISTRIK Esti puspitaningrum, S.T., M.Eng. 1. Rangkaian listrik: Suatu kumpulan elemen atau komponen listrik yang saling dihubungkan dengan cara-cara tertentu dan paling sedikit mempunyai satu
Lebih terperinciCatatan Materi Mekanika Struktur I Oleh : Andhika Pramadi ( 25/D1 ) NIM : 14/369981/SV/07488/D MEKANIKA STRUKTUR I (Strengh of Materials I)
Catatan Materi Mekanika Struktur I Oleh : ndhika Pramadi ( 25/D1 ) MEKNIK STRUKTUR I (Strengh of Materials I) Mekanika Struktur / Strengh of Materials / Mechanical of Materials / Mekanika ahan. Pengertian
Lebih terperinciPEMROGRAMAN KOMPUTER DASAR
PEMROGRAMAN KOMPUTER DASAR PENGANTAR TEKNIK PENGAIRAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sebrian Mirdeklis Beselly Putra Microsoft Office Excel Aplikasi spreadsheet yang dikembangkan oleh Microsoft.
Lebih terperinciPERTEMUAN I BESARAN DAN SATUAN LISTRIK
PERTEMUAN I BESARAN DAN SATUAN LISTRIK 1. Sistem Satuan Sistem satuan yang standar dianjurkan oleh National Bereau of Standard pada tahun 1964, yaitu Sistem Satuan Internasional (International System of
Lebih terperinciBESARAN, SATUAN DAN DIMENSI. Silabus
BESARAN, SATUAN DAN DIMENSI TIM FISIKA Silabus Pendahuluan, Dimensi dan Satuan Besaran Skalar dan Vektor Mekanika Hukum Newton, Statika, Kinematika, Dinamika Fluida Fisika Termal Gelombang, Akustik (Mekanik),
Lebih terperinciBandingkan... vs vs vs vs
Bandingkan... vs vs vs vs Hal yang menarik... Sejak kapan perangkat elektronik tersebut ditemukan? Bagaimana perangkat elektronik tersebut bekerja? Apa yang menjadi kesamaan dari semua perangkat elektronik
Lebih terperinciHidraulika dan Mekanika Fuida
Drs. Rakhmat Yusuf, MT Hidraulika dan Mekanika Fuida Hidraulika dan Mekanika Fuida Hidraulika dan Mekanika Fuida Jurusan Pendidikan Teknik Sipil Diploma III Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas
Lebih terperinciSMP. Satuan SI / MKS. 1 Panjang meter m centimeter cm 2 Massa kilogram kg gram g 3 Waktu detik s detik s 4 Suhu kelvin K Kelvin K 5 Kuat arus listrik
JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN SMP VII (TUJUH) ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) BESARAN DAN PENGUKURAN Fisika merupakan ilmu pengetahuan yang mempunyai pengaruh besar terhadap perkembangan ilmu
Lebih terperinciHIDROLIKA I. Yulyana Aurdin, ST., M.Eng
HIDROLIKA I Yulyana Aurdin, ST., M.Eng ATURAN PERKULIAHAN 1. TEPAT WAKTU 2. TIDAK MEMAKAI BAJU KAOS DAN SANDAL 3. TAAT SEGALA PERATURAN PERKULIAHAN 4. KEHADIRAN MIN 80% HIDROLIKA 1.1.PENDAHULUAN Hidrolika
Lebih terperinciMekanika Bahan TEGANGAN DAN REGANGAN
Mekanika Bahan TEGANGAN DAN REGANGAN Sifat mekanika bahan Hubungan antara respons atau deformasi bahan terhadap beban yang bekerja Berkaitan dengan kekuatan, kekerasan, keuletan dan kekakuan Tegangan Intensitas
Lebih terperinciDasar-dasar Pengukuran. Besaran dasar Dimensi Unit Ukuran Ukuran panjang Unit Waktu Unit Suhu
Dasar-dasar Pengukuran Besaran dasar Dimensi Unit Ukuran Ukuran panjang Unit Waktu Unit Suhu Besaran Dasar Besaran : Besaran Dasar : Sesuatu yang dapat diukur Besaran yang tidak dapat dipecah-pecah menjadi
Lebih terperinciTEGANGAN DAN REGANGAN
Kokoh Tegangan mechanics of materials Jurusan Pengairan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya TEGANGAN DAN REGANGAN 1 Tegangan Normal (Normal Stress) tegangan yang bekerja dalam arah tegak lurus permukaan
Lebih terperinciTKS-4101: Fisika. Kontrak Kuliah dan Pendahuluan J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA
J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA TKS-4101: Fisika Kontrak Kuliah dan Pendahuluan Dosen: Tim Dosen Fisika Jurusan Teknik Sipil FT-UB 1 Mata Kuliah : Fisika (3 sks) Semester : I
Lebih terperinci1/28/2011. Besaran dan Satuan. Besaran : Mengukur : 7 Besaran Pokok dalam Sistem internasional (SI)
Besaran dan Satuan Disampaikan oleh: Sabar Nurohman, M.Pd Besaran : ---BESARAN DAN SATUAN--- Sesuatu yang dapat diukur dinyatakan dengan angka (kuantitatif) Contoh : panjang, massa, waktu, suhu, dll. 1.
Lebih terperinciFISIKA. Kelas X PENGUKURAN K-13. A. BESARAN, SATUAN, DAN DIMENSI a. Besaran
K-13 Kelas X FISIKA PENGUKURAN TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan. 1. Memahami definisi besaran dan jenisnya. 2. Memahami sistem satuan dan dimensi besaran.
Lebih terperinciFISIKA 9/13/2012. Physics for Scientists and Engineers - Serway/Jewett 6 th Ed/7 th Ed. *TUGAS (PR 2 setelah UTS) = 10% *UTS = 30%
Tim Fisika FISIKA 1. Besaran, Dimensi dan Satuan. Besaran Skalar dan Vektor 3. Mekanika Hukum Newton, Statika, Kinematika, Dinamika 4. Fluida 5. Fisika Termal 6. Gelombang, Akustik (Mekanik), Optik (Elektromagnetik)
Lebih terperinciBesaran dan Satuan BAB 1. Pertanyaan I. Standar Kompetensi. Modul Fisika SMAN 4 Semarang Besaran dan Satuan
BAB Standar Kompetensi. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya Kompetensi Dasar.. Mengukur besaran fisika (massa, panjang, dan waktu) Pendahuluan Berapa banyak aspek-aspek fisika yang dapat
Lebih terperinciMEKANIKA UNIT. Pengukuran, Besaran & Vektor. Kumpulan Soal Latihan UN
Kumpulan Soal Latihan UN UNIT MEKANIKA Pengukuran, Besaran & Vektor 1. Besaran yang dimensinya ML -1 T -2 adalah... A. Gaya B. Tekanan C. Energi D. Momentum E. Percepatan 2. Besar tetapan Planck adalah
Lebih terperinciMEKANIKA BAHAN (TKS 1304) GATI ANNISA HAYU PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JEMBER
MEKANIKA BAHAN (TKS 1304) GATI ANNISA HAYU PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JEMBER TEGANGAN DAN REGANGAN Tegangan dan Regangan Normal Tegangan dan Regangan Geser Tegangan dan Regangan
Lebih terperinciBESARAN, SATUAN, DAN PENGUKURAN. OLEH: MARGARETA SRI PINILIH, S.Pd.
BESARAN, SATUAN, DAN PENGUKURAN OLEH: MARGARETA SRI PINILIH, S.Pd. BESARAN COBA TULISKAN DALAM BUKU TUGASMU CATAT FISIK DARI TEMAN MU: RAMBUTNYA WARNA APA KULITNYA WARNA APA TINGGI BADAN MASSA TUBUH BENTUK
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Diktat-elemen mesin-agustinus purna irawan-tm.ft.untar
BAB 1 PENDAHULUAN Elemen mesin merupakan ilmu yang mempelajari bagian-bagian mesin dilihat antara lain dari sisi bentuk komponen, cara kerja, cara perancangan dan perhitungan kekuatan dari komponen tersebut.
Lebih terperinciKULIAH 1: PENGENALAN MENGENAI PENGUKURAN DAN INSTRUMENTASI. Mochamad Safarudin Jurusan Teknik Mesin, STT Mandala 2014
KULIAH 1: PENGENALAN MENGENAI PENGUKURAN DAN INSTRUMENTASI Mochamad Safarudin Jurusan Teknik Mesin, STT Mandala 2014 Definisi Pengukuran dan Instrumentasi Jenis-jenis pengukuran Jenis-jenis instrumentasi
Lebih terperinciBAB I PENGUKURAN DAN BESARAN
BAB I PENGUKURAN DAN BESARAN STANDAR KOPETENSI Agar dapat menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. KOPETENSI DASAR Mengukur besaran-besaran fisika (massa, panjang dan waktu). I. PENDAHULUAN
Lebih terperinci6. T H E M E T R I C S Y S T E M
8 6. T H E M E T R I C S Y S T E M Dalam pidatonya di Congress tahun 181, John Quincy Adams, presiden ke-6 Ameri ka Serikat, mengatakan: masalah ukuran sudah menjadi keutuhan penting agi tiap orang. Ukuran
Lebih terperinciOleh: Yasinta Friska Ratnaningrum XII.IPA 1 / 36
Oleh: Yasinta Friska Ratnaningrum XII.IPA 1 / 36 KONSEP RANGKAIAN LISTRIK a.pengertian arus dan tegangan b.hubungan antara arus, tegangan dan tahanan ( Hukum OHM) c.arus pada percabangan, hk. Kirchoff
Lebih terperinciDEFINISI DAN SIFAT-SIFAT FLUIDA
DEFINISI DAN SIFAT-SIFAT FLUIDA Mekanika fluida dan hidrolika adalah bagian dari mekanika terpakai (Applied Mechanics) yang merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan dasar bagi teknik sipil. Mekanika
Lebih terperinciMENGUKUR: membandingkan sesuatu dengansesuatu lain yang sejenisyang ditetapkan sebagai satuan
BESARAN dansatuan MENGUKUR: membandingkan sesuatu dengansesuatu lain yang sejenisyang ditetapkan sebagai satuan Panjang meja5 jengkal, lebarkelas10 langkah BESARAN: sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan
Lebih terperinciCHAPTER -1 PRESSURE / TEKANAN
ptu.smkn1-crb.sch.id 2011 CHAPTER -1 PRESSURE / TEKANAN Defenisi Pressure (tekanan) adalah gaya yang diberikan pada per unit area. Bisa juga dijelaskan bahwa pressure adalah ukuran intensitas gaya yang
Lebih terperinciPrinsip Teknik Pangan 8/24/2011
DIMENSI & SATUAN TUJUAN INSTRUKSIONAL * Mahasiswa akan mengetahui dan memahami prinsip-prinsip satuan dan dimensi pada operasi injinering * Mahasiswa akan mampu menggunakan analisis satuan dan dimensi
Lebih terperinciTEKNIK ELEKTRO. SISTEM TENAGA (Arus Kuat) ELEKTRONIKA (Arus Lemah) TELEKOMUNIKSI SISTEM KONTROL TEKNIK KOMPUTER
TEKNIK ELEKTRO SISTEM TENAGA (Arus Kuat) ELEKTRONIKA (Arus Lemah) TELEKOMUNIKSI SISTEM KONTROL TEKNIK KOMPUTER Rangkaian Listrik merupakan dasar keilmuan Teknik Elektro Materi PENGERTIAN DASAR RANGKAIAN
Lebih terperinciUji Kompetensi Semester 1
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat! Uji Kompetensi Semester 1 1. Sebuah benda bergerak lurus sepanjang sumbu x dengan persamaan posisi r = (2t 2 + 6t + 8)i m. Kecepatan benda tersebut adalah. a. (-4t
Lebih terperinciKuliah ke-2. UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI FAKULTAS TEKNIK Jalan Sudirman No. 629 Palembang Telp: , Fax:
Kuliah ke-2.. Regangan Normal Suatu batang akan mengalami perubahan panjang jika dibebani secara aksial, yaitu menjadi panjang jika mengalami tarik dan menjadi pendek jika mengalami tekan. Berdasarkan
Lebih terperinci1. BESARAN 2. DIMENSI 3. ANGKA PENTING 4. NOTASI ILMIAH GURU MATA PELAJARAN FISIKA SMK N 4 PELAYARAN DAN PERIKANAN PAMUJI WASKITO R
BESARAN DAN SATUAN 1. BESARAN 2. DIMENSI 3. ANGKA PENTING 4. NOTASI ILMIAH GURU MATA PELAJARAN FISIKA SMK N 4 PELAYARAN DAN PERIKANAN PAMUJI WASKITO R 1. BESARAN Besaran adalah segala sesuatu yang dapat
Lebih terperinciPERUBAHAN MOMENTUM IMPULS TUMBUKAN. Berlaku hukum kelestarian Momentum dan energi kinetik LENTING SEMPURNA
Tim Dosen Fisika IMPULS PERUBAHAN MOMENTUM LENTING SEMPURNA Berlaku hukum kelestarian Momentum dan energi kinetik TUMBUKAN LENTING SEBAGIAN Berlaku Hukum:. Kekekalan Momentum (ada energi yang dibebaskan
Lebih terperinciBESARAN, SATUAN DAN VEKTOR
I BESARAN, SATUAN DAN VEKTOR Tujuan umum perkuliahan yang dicapai setelah mempelajari bab ini adalah pemahaman dan kemampuan menganalisis serta mengaplikasikan konsep-konsep besaran satuan dan vektor pada
Lebih terperinciPertemuan 1. PENDAHULUAN Konsep Mekanika Fluida dan Hidrolika. OLEH : ENUNG, ST.,M.Eng TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2012
Pertemuan 1 PENDAHULUAN Konsep Mekanika Fluida dan Hidrolika OLEH : ENUNG, ST.,M.Eng TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2012 1 SILABUS PERTEMUAN MATERI METODE I -PENDAHULUAN -DEFINISI FLUIDA -SIFAT-SIFAT
Lebih terperinciTeknologi Dasar Konstruksi Baja 1
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 2015 Teknologi Dasar Konstruksi Baja 1 HALAMAN JUDUL SMK / MAK Kelas X Semester 1 i DISKLAIMER (DISCLAIMER) Penulis : Editor Materi : Editor Bahasa
Lebih terperinciKONSEP RANGKAIAN LISTRIK
KONSEP RANGKAIAN LISTRIK Definisi - Definisi Rangkaian listrik adalah suatu kumpulan elemen atau komponen listrik yang saling dihubungkan dengan cara-cara tertentu dan paling sedikit mempunyai satu lintasan
Lebih terperinciBAB I KONSEP RANGKAIAN LISTRIK
1 BAB I KONSEP RANGKAIAN LISTRIK Definisi - Definisi Rangkaian listrik adalah suatu kumpulan elemen atau komponen listrik yang saling dihubungkan dengan cara-cara tertentu dan paling sedikit mempunyai
Lebih terperinciWork and Energy. (average power)
Work and Energy In ordinary conversation the word power is often synonymous with energy or force. In physic, we use a much more precise definition : power is the time rate at which work is done. Like work
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN
BAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN 4.1 Perhitungan Ketebalan Minimum ( Minimum Wall Thickess) Dari persamaan 2.13 perhitungan ketebalan minimum dapat dihitung dan persamaan 2.15 dan 2.16 untuk pipa bending
Lebih terperinciPengukuran Besaran Fisis
Bab 1 Pengukuran Besaran Fisis Kompetensi Umum: Mahasiswa mampu melakukan pengukuran dan perhitungan serta menggambarkan besaran fisis dengan metode dan notasi ilmiah Kompetensi Khusus: 1. Mahasiswa mampu
Lebih terperinciBAB V USAHA DAN ENERGI
BAB V USAHA DAN ENERGI Usaha Dengan Gaya Konstan Usaha atau kerja (work) dalam fisika sedikit berbeda dengan pengertian dengan pemahaman sehari-hari kita. Kita bisa beranggapan bahwa kita melakukan kerja
Lebih terperinciPemodelan Sistem Dinamik. Desmas A Patriawan.
Pemodelan Sistem Dinamik Desmas A Patriawan. Tujuan Bab ini Mengulang Transformasi Lalpace (TL) Belajar bagaimana menemukan model matematika, yang dinamakan transfer function (TF). Belajar bagaimana menemukan
Lebih terperinciBAB 1 : Besaran Dan Vektor
BAB 1 : Besaran Dan Vektor Enggar Alfianto ITATS kuliah@alfianto.com September 8, 2015 Enggar Alfianto (ITATS) BAB 1 September 8, 2015 1 / 23 Overview 1 Kontrak Kuliah Presentase nilai Remidi Kontrak Pribadi
Lebih terperinciBAB I BESARAN SATUAN DAN PENGUKURAN
BAB I BESARAN SATUAN DAN PENGUKURAN 1. Apa perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan? 2. Mengapa setiap besaran harus memiliki satuan? 3. Apa yang dimaksud dengan sistem satuan internasional?
Lebih terperinciINFORMASI PENTING. m e = 9, kg Besar muatan electron. Massa electron. e = 1, C Bilangan Avogadro
PETUNJUK UMUM 1. Tuliskan NAMA dan ID peserta di setiap lembar jawaban dan lembar kerja. 2. Tuliskan jawaban akhir di kotak yang disediakan untuk di lembar Jawaban. Lembar kerja dapat digunakan untuk melakukan
Lebih terperincibermanfaat. sifat. berubah juga pembebanan siklis,
SIFAT MEKANIK BAHAN Sifat (properties) dari bahan merupakan karakteristik untuk mengidentifikasi dan membedakan bahan-bahan. Semua sifat dapat diamati dan diukur. Setiap sifat bahan padat, khususnya logam,berkaitan
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH DINGIN DARI TANGKI ATAS MENUJU HOTEL PADA THE ARYA DUTA HOTEL MEDAN
PERANCANGAN SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH DINGIN DARI TANGKI ATAS MENUJU HOTEL PADA THE ARYA DUTA HOTEL MEDAN SKRIPSI Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik HATOP
Lebih terperinciAntiremed Kelas 10 Fisika
Antiremed Kelas Fisika Persiapan UAS Fisika Doc. Name:ARFISUAS Doc. Version: 26-7 halaman. Perhatikan tabel berikut! No Besaran Satuan Dimensi Gaya Newton [M][L][T] 2 2 Usaha Joule [M][L] [T] 3 Momentum
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI 2.1 Sistem Transmisi 2.2 Motor Listrik
BAB II DASAR TEORI 2.1 Sistem Transmisi Sistem transmisi dalam otomotif, adalah sistem yang berfungsi untuk konversi torsi dan kecepatan (putaran) dari mesin menjadi torsi dan kecepatan yang berbeda-beda
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1. Perencanaan Interior 2. Perencanaan Gedung 3. Perencanaan Kapal
BAB 1 PENDAHULUAN Perencanaan Merencana, berarti merumuskan suatu rancangan dalam memenuhi kebutuhan manusia. Pada mulanya, suatu kebutuhan tertentu mungkin dengan mudah dapat diutarakan secara jelas,
Lebih terperinciPERANCANGAN TEKNIS BAUT BATUAN BERDIAMETER 39 mm DENGAN KEKUATAN PENOPANGAN kn LOGO
www.designfreebies.org PERANCANGAN TEKNIS BAUT BATUAN BERDIAMETER 39 mm DENGAN KEKUATAN PENOPANGAN 130-150 kn Latar Belakang Kestabilan batuan Tolok ukur keselamatan kerja di pertambangan bawah tanah Perencanaan
Lebih terperinciUSAHA DAN ENERGI. W = = F. s
I. USAHA USAHA DAN ENERGI Usaha alias Kerja yang dilambangkan dengan huruf W (Work-bahasa inggris), digambarkan sebagai sesuatu yang dihasilkan oleh Gaya (F) ketika Gaya bekerja pada benda hingga benda
Lebih terperinciStandar Satuan Besaran
Standar Satuan Besaran Pelajaran FISIKA Klas X Standar untuk Satuan Panjang Satuan standar untuk panjang adalah meter. Panjang merupakan besaran pokok yang digunakan untuk mengukur jarak antara dua titik
Lebih terperinciANTIREMED KELAS 10 FISIKA
ANTIREMED KELAS 10 FISIKA Persiapan UTS Doc. Name: AR10FIS0UTS Doc. Version: 014-10 halaman 1 01. Grafik di bawah ini melukiskan hubungan antara gaya F yang bekerja pada kawat dan pertambahan panjang /
Lebih terperinciPengukuran Besaran Fisika
Pengukuran Besaran Fisika Seseorang melakukan pengukuran artinya orang itu membandingkan sesuatu dengan suatu acuan. Sehingga mengukur didefinisikan sebagai kegiatan membandingkan sesuatu yang diukur dengan
Lebih terperinciRespect, Professionalism, & Entrepreneurship. Mata Kuliah : Mekanika Bahan Kode : TSP 205. Torsi. Pertemuan - 7
Mata Kuliah : Mekanika Bahan Kode : TSP 05 SKS : 3 SKS Torsi Pertemuan - 7 TIU : Mahasiswa dapat menghitung besar tegangan dan regangan yang terjadi pada suatu penampang TIK : Mahasiswa dapat menghitung
Lebih terperinciI. TEGANGAN NORMAL DAN TEGANGAN GESER
I. TEGNGN NORML DN TEGNGN GESER.. Tegangan Normal (Normal Stress) Gaya internal yang bekerja pada sebuah potongan dengan luasan yang sangat kecil akan bervariasi baik besarnya maupun arahnya. ada umumnya
Lebih terperinciHukum pertama menjadi dasar analisis Kinematika dan hukum kedua dan ketiga mendasari analisis Kinetika.
SUB BGIN : PENDHULUN Pendahuluan Ilmu Dinamika merupakan bagian dari Mekanika, yang meliputi Statika dan Dinamika. Dalam Statika, benda atau struktur yang dianalisis berada dalam keadaan diam; sedangkan
Lebih terperinciPengukuran, Besaran, dan Satuan
B a b 1 Pengukuran, Besaran, dan Satuan Sumber: CD Image Pada bab ini, Anda akan diajak untuk dapat menerapkan konsep besaran Fisika dan pengukurannya dengan cara mengukur besaran Fisika, seperti massa,
Lebih terperinciK13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika Persiapan UTS Semester Ganjil Doc. Name: RK13AR11FIS01UTS Version: 2016-09 halaman 1 01. Empat gaya masing-masing F 1 = 10 N, F 2 = 20 N, F 3 = 10 N dan F 4 = 40 N
Lebih terperinciFisika Dasar I (FI-321) Gaya dan Hukum Gaya Massa dan Inersia Hukum Gerak Dinamika Gerak Melingkar
Fisika Dasar I (FI-321) Topik hari ini (minggu 4) Dinamika Gaya dan Hukum Gaya Massa dan Inersia Hukum Gerak Dinamika Gerak Melingkar Dinamika Mempelajari pengaruh lingkungan terhadap keadaan gerak suatu
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA DUMAI DINAS PENDIDIKAN KOTA DUMAI SMA NEGERI 3 DUMAI TAHUN PELAJARAN 2007/ 2008 UJIAN SEMESTER GENAP
PEMERINTAH KOTA DUMAI DINAS PENDIDIKAN KOTA DUMAI SMA NEGERI 3 DUMAI TAHUN PELAJARAN 007/ 008 UJIAN SEMESTER GENAP Mata Pelajar Fisika Kelas XI IPA Waktu 0 menit. Besaran yang hanya mempunyai besar atau
Lebih terperinci4 BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA
4 BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA 4.1 Data Penelitian Data material pipa API-5L Gr B ditunjukkan pada Tabel 4.1, sedangkan kondisi kerja pada sistem perpipaan unloading line dari jetty menuju plan ditunjukan
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA DUMAI DINAS PENDIDIKAN KOTA DUMAI SMA NEGERI 3 DUMAI TAHUN PELAJARAN 2008/ 2009 UJIAN SEMESTER GANJIL
PEMERINTAH KOTA DUMAI DINAS PENDIDIKAN KOTA DUMAI SMA NEGERI 3 DUMAI TAHUN PELAJARAN 008/ 009 UJIAN SEMESTER GANJIL Mata Pelajar Fisika Kelas XI IPA Waktu 0 menit. Sebuah benda bergerak dengan grafik v
Lebih terperinciSIMULASI DINAMIK STIK GOLF WILSON MENGGUNAKAN SOFTWARE ANSYS 14.0 SKRIPSI
SIMULASI DINAMIK STIK GOLF WILSON MENGGUNAKAN SOFTWARE ANSYS 14.0 SKRIPSI Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik AHMAD FAIZ RAMADHAN HASIBUAN 070401003 DEPARTEMEN
Lebih terperinciSession 1 Konsep Tegangan. Mekanika Teknik III
Session 1 Konsep Tegangan Mekanika Teknik III Review Statika Struktur didesain untuk menerima beban sebesar 30 kn Struktur tersebut terdiri atas rod dan boom, dihubungkan dengan sendi (tidak ada momen)
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN 3.1. Perhitungan Ketebalan Pipa (Thickness) Penentuan ketebalan pipa (thickness) adalah suatu proses dimana akan ditentukan schedule pipa yang akan digunakan. Diameter pipa
Lebih terperinciBAB III OPTIMASI KETEBALAN TABUNG COPV
BAB III OPTIMASI KETEBALAN TABUNG COPV 3.1 Metodologi Optimasi Desain Tabung COPV Pada tahap proses mengoptimasi desain tabung COPV kita perlu mengidentifikasi masalah terlebih dahulu, setelah itu melakukan
Lebih terperinciLEMBAR SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER TAHUN (UTAMA) Mata Pelajaran (Beban) : Fisika 2 ( 4 sks) Hari/Tanggal : Senin, 30 Mei 2011
J A Y A R A Y A `PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 78 JAKARTA Jalan Bhakti IV/1 Komp. Pajak Kemanggisan Telp. 57115/548914 Website http://sman78-jkt.sch.id
Lebih terperinciBenda B menumbuk benda A yang sedang diam seperti gambar. Jika setelah tumbukan A dan B menyatu, maka kecepatan benda A dan B
1. Gaya Gravitasi antara dua benda bermassa 4 kg dan 10 kg yang terpisah sejauh 4 meter A. 2,072 x N B. 1,668 x N C. 1,675 x N D. 1,679 x N E. 2,072 x N 2. Kuat medan gravitasi pada permukaan bumi setara
Lebih terperinci1.2. Tekanan dan Satuannya. Konsep Tekanan. Satuan-Satuan Tekanan
1.2. Tekanan dan Satuannya Ketika objek pembicaraan kita seputar benda padat, akan lebih akrab jika digunakan konsep gaya dan usaha namun ketika kita berhadapan dengan fluida (zat c dan gas) dan pompa,
Lebih terperinciKelas 10 Fisika BAB 1 Pengkuran dan Besaran
BAB 1 Pengkuran dan Besaran Ringkasan Materi A. Besaran Besaran adalah suatu pernyataan yang mempunyai ukuran dan satuan. Secara garis besar, besaran dalam fisika dibagi menjadi dua bagian, yaitu: besaran
Lebih terperinciSelamat Datang Di Perkuliahan. Fisika Umum (MA 301) UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Selamat Datang Di Perkuliahan Fisika Umum (MA 301) Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Fisika Umum (MA 301) Topik hari ini (minggu 1) Silabus Pendahuluan
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN NASKAH SOAL TUGAS AKHIR HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN NASKAH SOAL TUGAS AKHIR HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI Sistem Transmisi
BAB II DASAR TEORI Dasar teori yang digunakan untuk pembuatan mesin pemotong kerupuk rambak kulit adalah sistem transmisi. Berikut ini adalah pengertian-pengertian dari suatu sistem transmisi dan penjelasannya.
Lebih terperinciMenghitung Pressure Drop
Menghitung Pressure Drop Jika di dalam sebuah pipa berdiameter dan panjang tertentu mengalir air dengan kecepatan tertentu maka tekanan air yang keluar dari pipa dan debit serta laju aliran massanya bisa
Lebih terperinciKONSEP-KONSEP KINEMATIKA
KONSEP-KONSEP KINEMATIKA TERMINOLOGI STANDAR : Mengkomunikasikan informasi khusus tentang gerak manusia (human movement) memerlukan terminologi khusus yang mengidentifikasi posisi dan arah tubuh dengan
Lebih terperinciBAB V ANALISA HASIL. 1. Tegangan-tegangan utama maksimum pada pipa. Dari hasil perhitungan awal dapat diketahui data-data sebagai berikut :
BAB V ANALISA HASIL 5.1. Evaluasi Perhitungan Secara Manual 1. Tegangan-tegangan utama maksimum pada pipa. Dari hasil perhitungan awal dapat diketahui data-data sebagai berikut : - Diameter luar pipa (Do)
Lebih terperinciSISTEM SATUAN DALAM MEKANIKA
SISTEM SATUAN DALAM MEKANIKA Kartoyo Abstrak Sekitar abad 15-16 terjadi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga komunikasi antar kelompok ( komunitas ) menjadi lebih maju dan meluas. Tetapi
Lebih terperinci