KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) / TERM OF REFERENCE (TOR) LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2017

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) / TERM OF REFERENCE (TOR) LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2017"

Transkripsi

1 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) / TERM OF REFERENCE (TOR) LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum (076) Satuan Kerja : KPU Kabupaten Klaten Program : Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU ( ) Hasil (Outcome) : Meningkatnya Kualitas Dukungan manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kegiatan : Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Setjen KPU (3355) Indikator Kinerja Kegiatan : Jumlah Laporan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan Jenis Keluaran (Output) : Laporan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan Volume : 2 (dua) Satuan Ukur Keluaran (Output) : Laporan A. LATAR BELAKANG 1. Dasar Hukum - Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara - Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara - Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan; - Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem akuntansi dan pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat; - Peraturan Menteri Keuangan Nomor 177/PMK.05/2015 tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga; - Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-65/PB/2010 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Kementerian Negara/Lembaga. 2. Gambaran Umum Setiap Kementerian/Lembaga wajib menyelenggarakan Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) untuk menghasilkan Laporan Keuangan. Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga selaku Pengguna Anggaran/Pengguna Barang (PA/PB) wajib disusun dan disampaikan kepada Menteri Keuangan selambatlambatnya 2 (dua) bulan setelah tahun anggaran berakhir. Laporan Keuangan adalah bentuk pertanggungjawaban pemerintah atas pelaksanaan APBN berupa laporan realisasi anggaran, neraca, laporan arus kas, laporan operasional, laporan perubahan ekuitas, laporan perubahan saldo anggaran lebih, dan catatan atas laporan keuangan. Dalam penyusunan laporan tersebut diperlukan koordinasi lintas Biro, baik di lingkungan Sekretariat Jenderal KPU maupun lintas Instansi terkait lainnya seperti Ditjen Perbendaharaan (DJPB), Ditjen Kekayaan

2 Negara (DJKN), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) beserta segenap jajarannya di daerah. Sedangkan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota melakukan koordinasi dengan Kanwil DJPB, Kanwil DJKN, KPPN, KPKNL dan Perwakilan BPKP Provinsi masing-masing. B. PENERIMA MANFAAT Penerima manfaat dari tersusunnya Laporan Keuangan KPU adalah : 1. Internal KPU yaitu sebagai bahan/sarana untuk evaluasi dalam pengambilan keputusan khususnya yang terkait dengan kebijakan pengelolaan keuangan. 2. Eksternal : - Kementerian Keuangan yaitu sebagai bahan penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP). - Badan Pemeriksa Keuangan (B PK) yaitu sebagai bahan pemeriksaan dan menentukan opini Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan : Metode pelaksanaan kegiatan Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di lingkungan Sekretariat Jenderal KPU (3355) pada output Laporan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan ( ) yang menghasilan keluaran berupa Laporan Keuangan periode Semesteran dan Tahunan dilaksanakan dengan rangkaian kegiatan : 1. Melakukan pembinaan/bimbingan teknis terkait berbagai aturan dan aplikasi SAK/SIMAK BMN kepada seluruh satker KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota secara berjenjang melalui KPU Provinsi bekerjasama dengan Kanwil DJPB, Kanwil DJKN, KPPN, KPKNL dan Perwakilan BPKP Provinsi setempat. 2. Melakukan asistensi/pendampingan kepada seluruh satker KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota secara berjenjang melalui KPU Provinsi dalam rangka penyusunan LK periode Semesteran dan Tahunan. 3. Melakukan bimbingan teknis terkait berbagai aturan dan aplikasi SAK/SIMAK BMN kepada para penanggungjawab dan operator SAK/SIMAK BMN KPU melalui In House Training SAI dengan narasumber dari DJPB dan DJKN. 4. Melakukan rapat koordinasi penyusunan LK KPU periode Semesteran dan Tahunan mengundang seluruh KPU Provinsi dengan narasumber dari DJPB dan DJKN. 2. Tahapan dan waktu pelaksanaan : Untuk melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di lingkungan Sekretariat Jenderal KPU (3355) pada output Laporan Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan ( ) pada sub output Pengelolaan Laporan Sistem Akuntansi Instansi ( ) dengan keluaran berupa

3 tersusunnya Laporan Keuangan KPU periode Triwulanan, Semesteran dan Tahunan dilakukan melalui Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan tingkat UAKPA dan UAPPA-W. Adapun uraian kegiatannya antara lain : mengumpulan Laporan Keuangan dan ADK dari KPU Kabupaten/Kota sebagai UAKPA, melakukan konsolidasi ADK tingkat wilayah,. Kegiatan penyusunan Laporan Keuangan Tingkat UAKPA dan UAPPA-W dilakukan setiap Semester dan Tahunan, sedangkan untuk Tingkat Satuan Kerja dilakukan setiap periode Bulanan, Triwulanan, Semesteran dan Tahunan. D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN : Kegiatan Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Setjen KPU merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun, sedangkan penyusunan Laporan Keuangan Tingkat Satker dilaksanakan setiap Bulan, Triwulan, Semester dan Tahunan. Matrik Pelaksanaan Kegiatan di KPU : No. 1 Tahapan Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan tingkat UAKPA BULAN KE E. Biaya Yang Diperlukan Untuk pelaksanaan kegiatan Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan KPU Kota Jakarta Pusat diperlukan biaya sebesar Rp ,- (dua puluh empat juta seratus Sembilan puluh dua ribu rupiah), dan rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan tersendiri dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB). Demikian Term Of Reference (TOR) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO NIP

4 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN ANGGARAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum (076) Satker : KPU Kabupaten Klaten Program : Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU ( ) Hasil (Outcome) : Meningkatnya Kualitas Dukungan manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kegiatan : Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Setjen KPU (3355) Indikator Kinerja Kegiatan : Persentase KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (SIMONIKA) yang Tepat Waktu dan Valid Jenis Keluaran (Output) : Laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran Volume : 12 (dua belas) Satuan Ukur Keluaran (Output) : Laporan A. LATAR BELAKANG 1. Dasar Hukum - Undang-undang Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 5, tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4355). - Undang-undang nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara RI tahun 2004 nomor 66, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4400). - Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.06/2005 tentang Pedoman Pembayaran dalam pelaksanaan Anggaran pendapatan dan Belanja Negara. - Peraturan Menteri Keuangan Nomor 83/PMK.05/2008 tahun 2008 tentang Tata Cara Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Negara/lembaga/Kantor/Satuan Kerja. - Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor Per 47/PB/2009 tahun 2009 tentang Petunjuk Pelakanaan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Kementerian/Lembaga/Kantor/Satuan Kerja. - Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor Per 11/PB/2011 tentang Perubahan atas Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor Per-66/PB/2005 tentang Mekanisme Pelaksanaan Pembayaran atas Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. - Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 506 Kpts/KPU/Tahun 2013 tentang Petunjuk Pelaksanaan Anggaran di Lingkungan Komisi Pemilihan Umum; - Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 33/PMK.02/2016 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran Gambaran Umum Setiap Kementerian/Lembaga diwajibkan untuk menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dalam

5 bentuk realisasi anggaran. Hal tersebut perlu dilakukan untuk mendukung terwujudnya akuntabilitas pengelolaan laporan keuangan Negara selaku pengguna anggaran/pengguna barang yang bertanggungjawab atas pelaksanaan kebijakan yang ditetapkan dalam Undang- Undang. B. PENERIMA MANFAAT Penerima manfaat dari kegiatan yang akan dilaksanakan adalah: 1. Komisi Pemilihan Umum; 2. Kementerian Keuangan Cq. Dirjen Perbendaharaan; 3. Sebagai alat kendali Pimpinan terhadap Laporan Realisasi Anggaran (LRA) dari Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) seluruh Satker KPU melalui aplikasi SIMONIKA; 4. Sebagai alat kendali Pimpinan terhadap Laporan Realisasi Anggaran (LRA) dari Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) seluruh Satker KPU; 5. Bahan kelengkapan data untuk pengawasan dan pemeriksaan internal KPU dalam hal ini Pimpinan sebagai pengawasan melekat dan inspektorat KPU (APIP); 6. Untuk bahan Rapat Kerja Internal seperti Rapat Pimpinan, Rapat Koordinasi, Rapat Kerja se KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota; 7. Penyajian Rekapitulasi LRA secara nasional dari Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) menjadi pembanding LRA yang disajikan pada Aplikasi SAI (SIMAK - BMN); 8. Penyajian Rekapitulasi LRA secara nasional dari Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) yang disajikan pada Aplikasi SIMONIKA; 9. Bahan kelengkapan data untuk pengawasan dan pemeriksaan eksternal; 10. LRA dari LPPA sebagai bahan kelengkapan data seperti LAKIP, realisasi dari Bappenas, dan perencanaan anggaran; 11. Untuk bahan rapat kerja dengan Komisi II DPR-RI, BAPPENAS, Kementerian Keuangan,Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara. C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan Metode Pelaksanaan Kegiatan Penyajian Peningkatan LPPA Keuangan yang Berkualitas dilakukan melalui pembinaan/bimbingan teknis/asistensi, monitoring dan, sehingga diharapkan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dapat menyusun Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran ( e-lppa) secara tepat waktu, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Dengan demikian KPU dapat menyusun Laporan Realisasi Anggaran untuk seluruh Satuan Kerja (Satker) secara riil, sehingga dapat digunakan sebagai dasar monitoring penyerapan anggaran yang disediakan sekaligus sebagai sarana evaluasi kinerja masing-masing Satker. 2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan Untuk rencana kerja yang akan dilakukan pada tahun anggaran 2017, pelaksanaannya diatur sebagai berikut: a) Menyusun laporan LPPA melalui aplikasi SIMONIKA dari Satker KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota;

6 b) Membuat laporan analisa dari hasil tersebut. D. Kurun Waktu Pencapaian Keluaran 1. Waktu Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan dimaksud direncanakan dilaksanakan sepanjang tahun 2017, sejak 1 Januari 2017 sampai dengan 31 Desember Matriks Pelaksanaan Kegiatan TAHAPAN Sub NO komponen 1. Penyajian Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) BULAN KE E. Biaya yang Diperlukan Biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan output Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) diperkirakan sebesar Rp ,- (delapan juta tiga ratus tujuh puluh satu ribu rupiah). Rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB). Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan Term of References ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN NIP THOMAS SUNARNO

7 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN ANGGARAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum (076) Satker : KPU Kabupaten Klaten Program : Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU ( ) Hasil (Outcome) : Meningkatnya Kualitas Dukungan manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kegiatan : Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Setjen KPU (3355) Indikator Kinerja Kegiatan : Terselenggaranya pembayaran gaji dan tunjangan tepat waktu Jenis Keluaran (Output) : Layanan Perkantoran Volume : 12 (dua belas) bulan layanan A. LATAR BELAKANG 1. Dasar Hukum - Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Pengangkatan, Penundaan dan Pemberhentian PNS; - Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; - Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; - Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara; - Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 59 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4721); - Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD; - Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota; - Keputusan KPU Nomor 63/Kpts/KPU/TAHUN 2015 tentang Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Tahun ; - Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 33/PMK.02/2016 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran Gambaran Umum Disamping menjadi hak bagi setiap ASN untuk mendapatkan gaji/honorarium/tunjangan sesuai peraturan yang berlaku, layanan perkantoran berupa gaji, honorarium dan tunjangan bagi ASN menjadi instrument penting dalam

8 peningkatan kinerja ASN yang bermuara pada peningkatan kinerja Instansi tempat ASN bernaung. B. PENERIMA MANFAAT Penerima manfaat dari kegiatan yang akan dilaksanakan adalah: 1. Komisi Pemilihan Umum; 2. Aparatur Sipil Negara (PNS dan Non-PNS) di lingkungan KPU Kabupaten Klaten; C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan Output Layanan Perkantoran dilaksanakan setiap bulan untuk memenuhi pembayaran gaji dan tunjangan pegawai. Bilamana terdapat kekurangan atau kelebihan komponen pembayaran gaji dan tunjangan, akan segera melaporkannya kepada Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum sesuai dengan format yang telah diterbitkan oleh Komisi Pemilihan Umum. 2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan a) Melakukan perencanaan pengeluaran anggaran belanja pegawai. b) Melakukan permintaan Penerbitan SPM dari KPPN. c) Melakukan pembayaran Gaji, Honorarium dan Tunjangan. d) Menatausahakan dan mempertanggungjawabkan seluruh penerimaan dan pengeluaran. D. Kurun Waktu Pencapaian Keluaran 1. Waktu Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan dimaksud direncanakan dilaksanakan sepanjang tahun 2017, sejak 1 Januari 2017 sampai dengan 31 Desember Matriks Pelaksanaan Kegiatan NO TAHAPAN Sub komponen 1. Pembayaran gaji dan tunjangan BULAN KE E. Biaya yang Diperlukan Biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan output Layanan Perkantoran diperkirakan sebesar Rp ,- (dua milyar empat ratus sepuluh juta dua ratus dua puluh

9 tujuh ribu rupiah). Rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB). Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) dipergunakan sebagaimana mestinya. dan Term of References ini dibuat untuk Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO NIP

10 KERANGKA ACUAN KERJA DATA KEBUTUHAN & ANGGARAN LOGISTIK PEMILU TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Unit Eselon I : Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum Program : Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU ( ) Hasil : Meningkatnya kualitas dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Unit Eselon II/Satker : KPU KABUPATEN KLATEN Kegiatan : Fasilitasi pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian, pemeliharaan dan inventarisasi logisitk Pemilu (3356) Indikator Kinerja Kegiatan : Prosentase personil KPU Kab/Kota yang mampu mengelola logistik Pemilu sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kondisi masing masing satuan kerja Jenis Keluaran : Koordinasi Perencanaan Kebutuhan dan Pengelolaan Logistik Pemilu serta Penganggarannya ( ) Volume : 1 Dokumen A. DASAR HUKUM 1). Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum menyebutkan tugas, wewenang dan kewajiban Sekretaris Jenderal KPU dalam beberapa pasal sebagai berikut : a. Pasal 66 ayat (1) menyebutkan bahwa Sekretariat Jenderal KPU bertugas membantu penyusunan program dan anggaran Pemilu, memberikan dukungan teknis administratif, membantu pelaksanaan tugas KPU dalam menyelenggarakan Pemilu, membantu perumusan dan penyusunan rancangan peraturan dan keputusan KPU, membantu penyusunan laporan penyelenggaraan kegiatan dan pertanggungjawaban KPU, dan membantu pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan; b. Pasal 66 ayat (2) menyebutkan bahwa Sekretariat Jenderal KPU berwenang mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu berdasarkan norma, standar, prosedur, dan kebutuhan yang ditetapkan oleh KPU, serta mengadakan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu dengan peraturan perundang-undangan; c. Pasal 66 ayat (3) Sekretariat Jenderal KPU antara lain berkewajiban, memelihara arsip dan dokumen Pemilu, dan mengelola barang inventaris KPU; dan

11 d. Pasal 116 ayat (3) menyebutkan bahwa Sekretariat Jenderal KPU mengkoor dinasikan pendanaan penyelenggaraan Pemilu yang dilaksanakan oleh KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, PPLN, dan KPPSLN 2). Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, Biro Logistik mempunyai tugas melaksanakan penyusunan, pengelolaan data dan dokumentasi kebutuhan sarana Pemilu, pengadaan, pendistribusian, pemeliharaan serta inventarisasi sarana dan prasarana Pemilu. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Logistik menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan pengelolaan data dan dokumentasi kebutuhan sarana Pemilu; b. penyusunan alokasi barang; c. pelaksanaan pengadaan barang kebutuhan Pemilu; d. penyimpanan dan pemeliharaan barang kebutuhan Pemilu; e. penyaluran dan pendistribusian barang kebutuhan Pemilu; f. pemeliharaan dan inventarisasi sarana dan prasarana Pemilu; dan g. pelaksanaan urusan Tata Usaha Biro. B. Penerima Manfaat Kegiatan ini akan bermanfaat bagi KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota termasuk pejabat/staf yang mengelola logistik Pemilu baik pada Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi, maupun Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. C. Strategi Pencapaian Keluaran 1. Metode Pelaksanaan Pola pelaksanaan kegiatan yang dilakukan adalah berkoordinasi dengan KPU Provinsi terkait perencanaan kebutuhan dan pengelolaan logistik Pemilu berikut dengan alokasi anggaran yang akan digunakan. 2. Tahapan Pelaksanaan Untuk mencapai output kegiatan perlu dilakukan koordinasi Pengelolaan Logistik Dengan KPU Provinsi melalui keikutsertaan dalam kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KPU Provinsi terkait dengan pengelolaan logistik Pemilu di KPU Kabupaten/Kota.

12 D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung selama 1 (satu) tahun dengan waktu pelaksanaan kegiatan dijadwalkan dari bulan Januari s/d Desember 2017, sebagaimana terlihat pada tabel di bawah ini: No Komponen masukan 1. Koordinasi Perencanaan Kebutuhan dan Pengelolaan Logistik Pemilu serta Penganggarannya Tahun E. BIAYA YANG DIPERLUKAN Perkiraan biaya pelaksanaan kegiatan tersebut di atas untuk KPU Kabupaten Klaten adalah sebesar Rp ,- (empat juta lima ratus dua puluh ribu rupiah). Rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan tersendiri dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) terlampir. Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO

13 KERANGKA ACUAN KERJA LAYANAN PENGADAAN LOGISTIK PEMILU TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Unit Eselon I : Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum Program : Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU ( ) Hasil : Meningkatnya kualitas dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Unit Eselon II/Satker : KPU KABUPATEN KLATEN Kegiatan : Fasilitasi pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian, pemeliharaan dan inventarisasi logisitk Pemilu (3356) Indikator Kinerja Kegiatan : Prosentase personil KPU Kab/Kota yang mampu mengelola logistik Pemilu sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kondisi masing masing satuan kerja Jenis Keluaran : Pengadaan Logistik Pemilu ( ) Volume : 1 Layanan Pengadaan A. DASAR HUKUM 1). Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum menyebutkan tugas, wewenang dan kewajiban Sekretaris Jenderal KPU dalam beberapa pasal sebagai berikut : a. Pasal 66 ayat (1) men yebutkan bahwa Sekretariat Jenderal KPU bertugas membantu penyusunan program dan anggaran Pemilu, memberikan dukungan teknis administratif, membantu pelaksanaan tugas KPU dalam menyelenggarakan Pemilu, membantu perumusan dan penyusunan rancangan peraturan dan keputusan KPU, membantu penyusunan laporan penyelenggaraan kegiatan dan pertanggungjawaban KPU, dan membantu pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan; b. Pasal 66 ayat (2) menyebutkan bahwa Sekretariat Jenderal KPU berwenang mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu berdasarkan norma, standar, prosedur, dan kebutuhan yang ditetapkan oleh KPU, serta mengadakan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu dengan peraturan perundang-undangan; c. Pasal 66 ayat (3) S ekretariat Jenderal KPU antara lain berkewajiban, memelihara arsip dan dokumen Pemilu, dan mengelola barang inventaris KPU; dan d. Pasal 116 ayat (3) menyebutkan bahwa Sekretariat Jenderal KPU mengkoordinasikan pendanaan penyelenggaraan Pemilu yang dilaksanakan oleh KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, PPLN, dan KPPSLN

14 2). Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, Biro Logistik mempunyai tugas melaksanakan penyusunan, pengelolaan data dan dokumentasi kebutuhan sarana Pemilu, pengadaan, pendistribusian, pemeliharaan serta inventarisasi sarana dan prasarana Pemilu. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Logistik menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan pengelolaan data dan dokumentasi kebutuhan sarana Pemilu; b. penyusunan alokasi barang; c. pelaksanaan pengadaan barang kebutuhan Pemilu; d. penyimpanan dan pemeliharaan barang kebutuhan Pemilu; e. penyaluran dan pendistribusian barang kebutuhan Pemilu; f. pemeliharaan dan inventarisasi sarana dan prasarana Pemilu; dan g. pelaksanaan urusan Tata Usaha Biro. B. Penerima Manfaat Kegiatan ini akan bermanfaat bagi KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota termasuk pejabat/staf yang mengelola logistik Pemilu baik pada Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi, maupun Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. C. Strategi Pencapaian Keluaran 1. Metode Pelaksanaan Pola pelaksanaan kegiatan sebagai upaya pencapaian keluaran adalah melalui fasilitasi pengadaan logistik Pemilu. 2. Tahapan Pelaksanaan Untuk mencapai output kegiatan tersebut dapat dilakukan melalui keikutsertaan dalam rapat kerja ULP dan LPSE atau bimtek/sosialisasi terkait pengadaan barang/jasa Pemilu, e-tendering maupun e- Purchasing yang diadakan oleh KPU Provinsi. D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung selama 1 (satu) tahun dengan waktu pelaksanaan kegiatan dijadwalkan dari bulan Januari s/d Desember 2017, sebagaimana terlihat pada tabel di bawah ini:

15 No Komponen masukan 1. Rapat Kerja ULP dan LPSE Sosialisasi dan Bimtek Pengadaan Barang/Jasa Pemilu, e- Tendering dan e-purchasing Tahun E. BIAYA YANG DIPERLUKAN Perkiraan biaya pelaksanaan kegiatan tersebut di atas untuk KPU Kabupaten Klaten adalah sebesar Rp ,- (satu juta empat ratus empat puluh ribu rupiah). Rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan tersendiri dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) terlampir. Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO

16 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE DOKUMEN PERENCANAAN DAN DATA KEPEMILUAN TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Unit Eselon I : Sekretariat Jenderal Program : Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya ( ). Hasil (Output) : Penyelenggaraan dukungan manajemen yang profesional, akuntabel dan efektif. Unit Eselon II/Satker : KPU KABUPATEN KLATEN Kegiatan : Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data (3357). Indikator Kinerja Kegiatan : Persentase KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/ Kota yang merencanakan program dan anggaran tepat waktu sesuai dengan siklus anggaran Jenis Keluaran (Output) : Dokumen Perencanaan Anggaran ( ) Volume Keluaran (Output) : 1 (satu) Dokumen. Satuan Ukur Keluaran (Output) : Renja, RKAK/L dan DIPA. A. LATAR BELAKANG 1. Dasar Hukum - Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. - Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. - Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 59 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4721). - Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD. - Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. - Peraturan KPU Nomor 05 Tahun 2010 tentang Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Tahun Peraturan KPU Nomor 63 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Tahun Peraturan Menteri Keuangan Nomor 65/PMK.02/2015 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Gambaran Umum Dalam rangka penyusunan program dan rencana kerja KPU Tahun Anggaran 2018 sesuai dengan alur perencanaan, dilaksanakan penyusunan rencana kerja pemerintah (RKP), Trilateral Meeting, Penyusunan Rencana Kerja (Renja) dan penyusunan

17 Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/lembaga (RKA K/L). Penyusunan dokumen anggaran tersebut dikoordinasikan dengan berkoordinasi dengan DPR, Bappanas, Kemenkeu dan Instansi Terkait lainnya. Penyusunan dokumen anggaran tersebut dimulai dari evaluasi terhadap program dan kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun 2016 baik dari Program, Kegiatan, Output/Sub Output dan Komponen Tahun 2016 yang dijadikan sebagai bahan masukan dalam penyempurnaan penyusunan program dan rencana kerja anggaran Tahun Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, bahwa penyusunan RAPBN berpedoman kepada Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dengan memperhitungkan ketersediaan anggaran. RKP merupakan dokumen perencanaan tahunan yang digunakan sebagai acuan dalam penyusunan RAPBN dan dasar pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah melalui Kementerian/Lembaga. RKP kemudian dijabarkan lebih lanjut ke dalam Rencana Kerja Kementerian/Lembaga (Renja K/L). Kemudian guna mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi yang optimal, Program dan Kegiatan Tahun Anggaran 2018 disesuaikan dengan Visi dan Misi yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM) sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun Penyusunan Program dan Kegiatan serta sasaran yang ingin dicapai dikoordinasikan dengan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota agar terdapat keserasian dalam implementasinya. Selanjutnya Program dan Kegiatan dituangkan dalam dokumen Rencana Kerja dan Anggaran KPU, KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota. B. PENERIMA MANFAAT Penerima manfaat ini adalah internal dan eksternal KPU. C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan Kegiatan penyusunan Dokumen Perencanaan dan Data Kepemiluan dilaksanakan dengan metode: a. Melaksanakan evaluasi terhadap program dan kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2016 dan b. Melakukan Koordinasi dengan KPU Provinsi untuk menyusun program dan kegiatan; c. Menyampaikan usulan Renja KPU Kabupaten/Kota kepada KPU Provinsi; d. Melaksanakan finalisasi RKA K/L di KPU Provinsi; e. Melaksanakan proses revisi POK, Revisi DIPA baik ke Kanwil maupun usulan kepada KPU; f. Melakukan dokumentasi terhadap penyusunan Dokumen Perencanaan dan Data Kepemiluan. 2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan 1) Penyusunan Renja dan RKA K/L TA 2017 : a) KPU Kabupaten/Kota mengumpulkan usulan dan data penyusunan Renja ke KPU Provinsi untuk kemudian disampaikan ke KPU RI guna memperoleh data yang akurat, obyektif dan sesuai dengan kondisi riil daerah. Penyusunan Renja KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota didasarkan pada belanja

18 mengikat yaitu belanja pegawai dan belanja operasional perkantoran serta belanja non mengikat. b) Finalisasi penyusunan Renja dilaksanakan melalui rapat koordinasi antara Pimpinan dan Pejabat/Staf di lingkungan KPU Kabupaten/Kota. c) Finalisasi penyusunan RKA K/L KPU Kabupaten/Kota dilaksanakan di KPU Provinsi. d) Koordinasi Program dan Kegiatan 2017 dan 2018 dengan melaksanakan sinkronisasi dan evaluasi terhadap program dan kegiatan yang dilaksanakan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Tahun e) Melaksanakan revisi POK dan revisi DIPA di Kantor Wilayah DJPBn. D. PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN Penanggung Jawab kegiatan adalah Sekretaris KPU/KIP Kabupaten/Kota. E. MATRIKS PENCAPAIAN KELUARAN No. Tahapan Kegiatan BULAN KE 1. Pengelolaan Program dan Kegiatan serta Revisi DIPA Penyusunan Rencana Kerja F. BIAYA YANG DIPERLUKAN Untuk pelaksanaan kegiatan Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data, keluaran Pengelolaan Program dan Anggaran ( ) di satker KPU Kabupaten Klaten dibutuhkan biaya sebesar Rp ,- (empat belas juta tiga puluh satu ribu rupiah) dengan rincian anggaran sebagaimana terlampir. Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO

19 TERM OF REFERENCE (TOR) LAYANAN OPERASIONAL DAN PELAYANAN PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH TAHUN 2017 Kementerian/Lembaga : (076) Komisi Pemilihan Umum Unit Organisasi Eselon I : Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum Unit Organisasi Eselon III : Sekretariat KPU Kabupaten Klaten Program : Program Dukungan Manajeman dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU. ( ). Indikator Kinerja Utama : Persentase KPU Provinsi/Kabupaten/Kota yang memutakhirkan Data Pemilih Tepat Waktu. Kegiatan : Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data ( ). Indikator Kegiatan : Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kecamatan se Kabupaten Klaten Volume : 1 dokumen A. Latar Belakang 1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun Nomor 101 Tambahan Lembaran Negara Nomor 5246); b. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; c. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; d. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang- Undang Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati Dan Walikota; e. Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota; f. Peraturan KPU Nomor 67 Tahun 2009 tentang Pedoman Tata Cara Pemutakhiran Data Pemilih Pada Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah;

20 g. Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2016 perubahan atas Peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota. 2. Gambaran Umum Singkat Pemilihan Umum, selanjutnya disebut sebagai Pemilu yang merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun Penyelenggara Pemilihan Umum adalah lembaga negara yang menyelenggarakan Pemilihan Umum (Pemilu) yang terdiri atas Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengaw as Pemilu (Bawaslu) sebagai satu kesatuan fungsi penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Presiden dan Wakil Presiden secara langsung oleh rakyat, serta untuk memilih Gubernur, Bupati, dan Walikota secara demokratis. Dalam proses pemilihan umum, KPU melakukan berbagai macam kegiatan kepemiluan yang saling terkait dan proses tersebut disebut sebagai Tahapan Pemilu. Tahapan demi tahapan harus dilalui hingga penetapan calon terpilih. Salah satu dari tahapan pemilu adalah diselenggarakannya proses pemutakhiran data pemilih. Pemutakhiran data pemilih yaitu kegiatan untuk memperbaharui data pemilih yang dari tahun ke tahun pasti akan mengalami perubahan baik jumlah pemilih maupun persebarannya. KPU dalam memproses pemutakhiran data pemilih Tahun 2014, telah menggunakan Sistem Informasi Pemutakhiran Data Pemilih (SIDALIH) dalam menyusun Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu 2014, selanjutnya KPU akan menggunakan dan mengembangkan Sistem Informasi Pemutakhiran Data Pemilih (SIDALIH) tersebut. Dalam penggunaan SIDALIH, KPU akan melakukan pemutakhiran data pemilih secara berkelanjutan. Sedangkan pengembangan sistem informasi ini untuk mempermudah dan mempersingkat proses pemutakhiran data, terutama dalam mencegah adanya pemilih ganda serta memiliki derajat keakuratan yang tinggi sehingga sebagian besar pemilih dapat dimutakhirkan sebelum tahapan dimulai.

21 Untuk mendukung pemutakhiran data pemilih berkelanjutan beberapa aspek menjadi pertimbangan yaitu Sistem Informasi, Sumber Daya Manusia dan Relasi sehingga kegiatan pemutakhiran data pemilih, menjadi sebagai berikut: 1. Aspek Sistem Informasi : PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMUNIKASI berdasarkan perundang undangan terkait Pemilu dan Pemilihan sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan pemutakhiran data pemilih berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum; 2. Aspek Sumber Daya Manusia : Meningkatkan penguasaan teknis pengoperasian Sidalih untuk tingkat operator dan tingkat manajemen menunjang proses pemutakhiran untuk pimpinan unit kerja dalam mengetahui fungsi, proses dan kebutuhan kegiatannya; 3. Aspek Relasi : a. Koordinasi, Komunikasi Dan Kerjasama yang baik dengan pemerintah untuk memastikan masukan data pergerakan penduduk potensial pemilih tersedia bagi KPU dan masukan tersebut ditindaklanjuti dengan tepat oleh KPU. Kegiatan ini dilakukan secara berjenjang dan berkala; b. Koordinasi, Komunikasi Dan Konsultasi untuk memastikan kemajuan proses pemutakhiran secara berkala dan berjenjang. Kegiatan ini dilakukan secara berjenjang dan berkala. Hasil kegiatan ini adalah database pemilih termutakhir yang dapat dipergunakan dalam pemutakhiran data pemilih pada Pemilu anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tahun 2019 dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019 serta Pemilu Kepala Daerah baik dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur maupun Bupati/Walikota dan Wakil Bupati/Walikota Tahun B. Target dan Sasaran yang akan dicapai Dalam proses pemutakhiran data pemilih KPU diharapkan dapat tercapainya beberapa hal sebagai berikut: 1. Selalu terpeliharanya data pemilih yang akurat; 2. Proses pemutakhiran data pemilih yang berkelanjutan, transparan dan akuntabel dengan menggunakan aplikasi Sidalih; 3. Tersusunnya daftar pemilih pemilihan;

22 4. Terbentuknya database pemilih yang selalu termutakhirkan dan dapat digunakan setiap saat. C. Kegiatan 1. Kegiatan di KPU Kabupaten Klaten KPU Kabupaten Klaten dalam pelaksanaan pemutakhiran data pemilih akan melaksanakan kegiatan sebagai berikut : a. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait antara lain dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan petugas kecamatan setempat dalam rangka pemutakhiran data pemilih; b. Melakukan proses input data pemilih; c. Mengikuti rapat koordinasi dengan KPU Provinsi. D. Matriks Pelaksanaan Kegiatan 1. Matrik Pelaksanaan Kegiatan No Kegiatan a. Pemutakhiran Data Pemilih Tahun Rapat koordinasi dengan disdukcapil - Input data pemilih - Mengikuti Rapat koordinasi dengan KPU Provinsi Bulan D. Biaya Perkiraan total anggaran untuk pelaksanaan output Pemutakhiran Data Pemilih Tahun 2017 akan dibebankan pada DIPA KPU Kabupaten Klaten sebesar Rp ,- (delapan belas juta empat ratus enam puluh ribu rupiah) Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO

23 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE ANALISIS CAPAIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Unit Eselon I : Sekretariat Jenderal Unit Eselon III/Satker : KPU/KIP KABUPATEN KLATEN Program : Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya ( ). Hasil (Outcome) : Meningkatnya kualitas dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya. Kegiatan : Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data (3357). Indikator Kinerja Kegiatan : Persentase Penyusunan Laporan Kinerja 2016 dan Perjanjian Kerja 2017 yang tepat waktu Jenis Keluaran (Output) : Dokumen Analisis Capaian Kinerja ( ) Volume Keluaran (Output) : 22 (dua puluh dua) dokumen A. LATAR BELAKANG 1. Dasar Hukum - Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. - Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. - Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 59 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4721). - Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD. - Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. - Peraturan KPU Nomor 53 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Tahun Peraturan Menteri Keuangan Nomor 65/PMK.02/2015 tentang Standar Biaya Masukan Tahun 2016.

24 B. PENERIMA MANFAAT Penerima manfaat ini adalah internal dan eksternal KPU C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan Kegiatan analisis capaian kinerja ini dilaksanakan melalui koordinasi dan konsultasi dengan KPU Provinsi terkait penyusunan dokumen Analisis Capaian Kinerja. 2. Tahapan Pelaksanaan - Menyusun laporan berdasarkan PP Nomor 39 Tahun 2006 dengan aplikasi, matriks, monitoring RKP, dan laporan berdasarkan PMK 249/ Menentukan sasaran keuangan dan sasaran fisik dari laporan - Menyusun matriks monitoring pelaksanaan kegiatan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 dengan aplikasi dan monitoring RKP - Mengisi laporan output kegiatan berdasarkan PMK 249 Tahun 2011 pada website Kementerian Keuangan - Menyusun indikator kinerja - Menyusun proses pelaksanaan kegiatan penyusunan LAKIP - Menyusun Rencana Aksi Pelaksanaan dan Percepatan Penyerapan Anggaran, Laporan Kinerja KPU Kabupaten Klaten Tahun 2016, Perjanjian Kinerja KPU Kabupaten Klaten 2017, Laporan Rencana Aksi dan Analisis Capaian Kinerja - Menyelenggarakan rapat rapat, dan konsultasi dengan KPU provinsi Jawa Tengah. D. PENANGGUNGJAWAB KEGIATAN Penanggungjawab kegiatan adalah Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Klaten. E. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN 1. Waktu Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan Analisis Capaian Kinerja direncanakan akan berlangsung selama 2 (dua ) bulan terhitung mulai bulan Januari s/d Februari Matrik Pelaksanaan Kegiatan No Kegiatan 1 Penyusunan Laporan Kinerja Tahun Penyusunan Perjanjian Kinerja Tahun 2017 Bulan

25 F. BIAYA Perkiraan total biaya untuk pelaksanaan kegiatan Analisis Capaian Kinerja dibebankan pada DIPA KPU Kabupaten Klaten sebesar Rp ,- (tiga juta sembilan ratus dua puluh ribu rupiah). Rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan tersendiri dalam Rencana Anggaran Biaya (terlampir). Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO

26 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE PENGELOLAAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN ANGGARAN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Unit Eselon I : Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum Program : Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Unit Eselon III/Satker : KPU Kabupaten Klaten Kegiatan : Pengelolaan Barang Milik Negara ( ) Indikator Kegiatan : Jumlah KPU Kabupaten/Kota yang melaporkan inventarisasi aset berdasarkan stock opname tepat waktu Output Kegiatan : Laporan pelaksanaan kegiatan stock opname Volume : 2 (dua) unit A. DASAR HUKUM 1. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 101, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5246); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah/Negara; 3. Keputusan Presiden Nomor 70 tahun 2001 tentang Pembentukan Komisi pemilihan Umum; 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 136/PMK.02/2014 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga; 5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 53/PMK.02/2014 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2015; 6. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 96/PMK.06/2007 tentang Tata Cara Pelaksanaan Penggunaan, Pemanfaatan, Penghapusan, dan Pemindahtanganan Barang Milik negara; 7. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 120/PMK.06/2007 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara; 8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat; 9. Peraturan menteri Keuangan Nomor 102/PMK.05/2009 tentang Tata Cara Rekonsiliasi Barang Milik Negara dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat; 10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara; 11. Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU,Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota; 12. Peraturan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor PER-07/KN/2009 tentang Tata Cara Pelaksanaan Rekonsiliasi Barang Milik Negara dalam Rangka Penyusunan Laporan Barang Milik Negara dan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat; 1

27 B. PENERIMA MANFAAT Yang diharapkan sebagai penerima manfaat dalam kegiatan ini adalah Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan Kegiatan pengelolaanpersediaan untuk stock opname dilakukan dengan menghitung jumlah, melakukan cek fisik dan memilah kondisi aset. 2. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan stock opname terhadap aset seyogyanya dilakukan 1 kali dalam setahun yaitu Semester II, sehingga tersedianya laporan barang persediaan yang akurat dapat memudahkan satker dalam pengelolaan dan menentukan kebutuhannya. D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN 1. Waktu Pelaksanaan Kegiatan Laporan Persediaan (Stock Opname) direncanakan akan berlangsung selama 12 (dua belas) bulan terhitung mulai bulan Januari sampai dengan Desember Matrik Pelaksanaan Kegiatan No Kegiatan 1 Pengelolaan Barang Milik Negara Bulan E. BIAYA YANG DIPERLUKAN Perkiraan biaya pelaksanaan kegiatan Pengelolaan Barang Milik Negara di satker KPU Kabupaten Klaten adalah sebesar Rp ,- (empat juta seratus ribu rupiah). Rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan tersendiri dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) terlampir. Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO 2

28 KERANGKA ACUAN KERJA / TERM OF REFERENCE PENGELOLAAN & PENERAPAN KEARSIPAN TAHUN ANGGARAN 2017 KEMENTERIAN/LEMBAGA : Komisi Pemilihan Umum. UNIT ESELON I : Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum. PROGRAM : Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis lainnya ( ). HASIL : Penyelenggaraan dukungan Kearsipan yang Profesional, akuntabel dan efektif. UNIT ESELON III/SATKER : KPU Kabupaten Klaten KEGIATAN : Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan Perkantoran (3360). INDIKATOR KEGIATAN : Penyelamatan Arsip di lingkungan KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota OUTPUT : Penataan, Pendataan, dan Penilaian Arsip ( ) JENIS KELUARAN : Pembinaan Administrasi dan pengelolaan kearsipan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. VOLUME : 1 (satu) dokumen A. DASAR HUKUM Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan; Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 101, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5246); Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota; Peraturan KPU Nomor 04 Tahun 2009 tentang Tata Naskah Dinas Komisi Pemilihan Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan KPU Nomor 43 Tahun B. PENERIMA MANFAAT Dengan terselenggara kegiatan termanfaatkan oleh KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten, Pemerintah, Lembaga, Partai dan Masyarakat umum. C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan Kegiatan menata, mendata, dan menilai Arsip dilaksanakan di Lingkungan KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota. 1

29 2. Tahapan Pelaksanaan Tahapan Pelaksanaan kegiatan meliputi : Membentuk Tim Untuk Penataan, Pendataan Dan Penilaian; Berkoordinasi Dengan Unit Pengelola kearsipan Di Lingkungan KPU Kabupaten/Kota; Berkoordinasi Dengan Pihak Eksternal Seperti Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah; Laporan Kegiatan. D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN Kegiatan dilaksanakan di masing-masing KPU dalam waktu 1 Tahun kerja. E. BIAYA Perkiraan biaya untuk kegiatan Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip di KPU Kabupaten Klaten adalah sebesar Rp ,- (sebelas juta tiga ratus sembilan ribu rupiah). Dengan rincian lebih lanjut atas biaya tersebut disajikan tersendiri dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebagaimana terlampir. Demikian Kerangka Acuan Kerja dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Klaten, 22 Desember 2016 KUASA PENGGUNA ANGGARAN THOMAS SUNARNO 2

30 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE LAYANAN PERKANTORAN DI KPU KABUPATEN/KOTA TAHUN ANGGARAN 2017 KEMENTERIAN /LEMBAGA : Komisi Pemilihan Umum UNIT ESELON I : Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum PROGRAM : Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya ( ) HASIL : Peningkatan Pelayanan Penyelenggaraan dukungan operasional dan pemeliharaan perkantoran UNIT ESELON III/SATKER : KPU Kabupaten Klaten KEGIATAN : Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (3360) INDIKATOR KINERJA : Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan pegawai yang berfungsi dengan baik. OUTPUT : Layanan Perkantoran ( ) SUB OUTPUT : Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan Perkantoran ( ) JENIS KELUARAN : Terselenggaranya Kegiatan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran Di Lingkungan KPU Kab. Klaten VOLUME : 12 (dua belas) bulan layanan A. DASAR HUKUM Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1992 tentang Cagar Budaya Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 19 tahun 1963 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Mengenai Bentuk, Jenis, Warna, Pembuatan, serta Pemakaian Pakaian Seragam dan Tanda Pengenal diluar Angkatan Perang dan Kepolisian Negara; Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU,Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 65/PMK.02/2015 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2016; Peraturan KPU No 4 tahun 2005 tentang Pakaian Seragam di Lingkungan KPU. B. PENERIMA MANFAAT Kegiatan Layanan Perkantoran dan Dukungan Operasional Sarana Prasarana diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana di KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota. C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN 1. Metode Pelaksanaan Kegiatan layanan perkantoran dilaksanakan dengan metode : Melaksanakan pembiayaan untuk kebutuhan sehari-hari perkantoran; Melaksanakan kegiatan pembayaran tagihan langganan daya dan jasa; 1

31 Melaksanakan perawatan gedung kantor dan peralatan/mesin; Melaksanakan pembayaran honor terkait pelaksanaan operasional kantor. 2. Tahapan Pelaksanaan Untuk layanan perkantoran di KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota pada tahun anggaran 2017 sebagai berikut : a. Kebutuhan Sehari-hari Perkantoran Membayar honor satpam/sopir, petugas kebersihan/pramubakti Memenuhi kebutuhan ATK, alat rumah tangga, barang cetak, langganan koran/majalah dan air minum pegawai. b. Langganan Daya dan Jasa Membayar tagihan pengiriman surat dinas pos, listrik, telepon dan air. c. Pemeliharaan Kantor Melakukan pembiayaan untuk pemeliharaan gedung kantor. Melakukan pembiayaan untuk pemeliharaan peralatan dan mesin seperti kendaraan roda 4, kendaraan roda 2, PC/LAPTOP, AC, Printer dan inventaris kantor lainnya. d. Pembayaran Terkait Pelaksanaan Operasional Kantor Pembayaran honor untuk Kuasa Pengguna Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat Penguji Tagihan dan Penandatanganan SPM, Bendahara Pengeluaran dan Staf Pengelola. Pembayaran honor untuk Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa serta Pejabat/Panitia Penerima Hasil Pekerjaan. Pembayaran untuk pakaian satpam, sopir, kebersihan/pramubakti. e. Pembayaran untuk kebutuhan perjalanan dinas f. Pembayaran sewa gudang D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN 1. Waktu Pelaksanaan Penyelenggaraan Layanan perkantoran dalam mendukung kegiatan operasional dan pemeliharaan perkantoran di KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dilaksanakan selama 1 (satu) tahun mulai dari bulan Januari s.d. Desember Tahun Matriks Pelaksanaan Kegiatan NO TAHAPAN KEGIATAN BULAN KE A B C D LAYANAN PERKANTORAN Kebutuhan Sehari-hari Perkantoran Langganan Daya dan Jasa Pemeliharaan Kantor Pembayaran Terkait Pelaksanaan Operasional Kantor

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA (BMN) TAHUN ANGGARAN 2018

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA (BMN) TAHUN ANGGARAN 2018 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA (BMN) TAHUN ANGGARAN 2018 Kementerian Negara/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Unit Eselon I : Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/TERM OF REFERENCE (TOR) LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN ( ) KPU KAB. REMBANG TAHUN ANGGARAN 2018

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/TERM OF REFERENCE (TOR) LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN ( ) KPU KAB. REMBANG TAHUN ANGGARAN 2018 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/TERM OF REFERENCE (TOR) LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN (3355.003) KPU KAB. REMBANG TAHUN ANGGARAN 2018 Kementerian/Lembaga : Komisi Pemilihan Umum (076) Unit

Lebih terperinci

RKAKL AWAL TA PERHITUNGAN TAHUN 2017 PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUBOUTPUT/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ AKUN/ DETIL VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA

RKAKL AWAL TA PERHITUNGAN TAHUN 2017 PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUBOUTPUT/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ AKUN/ DETIL VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA RKAKL AWAL TA. 217 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 3.158.278. PERHITUNGAN TAHUN 217 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Lebih terperinci

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya PROGRAM DAN RENCANA KINERJA KPU KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN ANGGARAN 2016 AKUN PROGRAM KEGIATAN / SUB-SUB KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN 076.01.01 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 2.022.409.000

Lebih terperinci

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya PROGRAM & RENCANA KERJA KPU KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN ANGGARAN 2015 AKUN PROGRAM KEGIATAN / SUB-SUB KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN 076.01.01 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 1.333.103.000

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 217 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 3.97.985. PERHITUNGAN TAHUN 217 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Lebih terperinci

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan MATRIKS RENCANA KERJA KPU DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN ANGGARAN 2017 PROGRAM SASARAN PROGRAM : PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU : TERLAKSANANYA FASILITASI PEMBENTUKAN

Lebih terperinci

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2017

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2017 USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2017 PROGRAM / KEGIATAN / PELAKSANAAN HASIL USULAN 1 2 3 4 5 6 BARU 7 076.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan 2.926.145.240 Tugas Teknis Lainnya 3355

Lebih terperinci

RKAKL REV.2 TA. 2016

RKAKL REV.2 TA. 2016 RKAKL REV.2 TA. 216 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 8.15.895. PERHITUNGAN TAHUN 216 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Lebih terperinci

RKAKL AWAL TA PERHITUNGAN TAHUN 2016 PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUBOUTPUT/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ AKUN/ DETIL VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA

RKAKL AWAL TA PERHITUNGAN TAHUN 2016 PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUBOUTPUT/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ AKUN/ DETIL VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA RKAKL AWAL TA. 216 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 2.179.46. PERHITUNGAN TAHUN 216 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Lebih terperinci

AGUNG EKO NUGROHO, MH

AGUNG EKO NUGROHO, MH SiRUP LKPP Dokumen RUP SiRUP adalah aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan berbasis web yang fungsinya sebagai sarana atau alat untuk mengumumkan RUP. SiRUP bertujuan untuk mempermudah pihak

Lebih terperinci

RKAKL REV. 3 TA 2016

RKAKL REV. 3 TA 2016 RKAKL REV. 3 TA 216 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 8.47.629. PERHITUNGAN TAHUN 216 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2015

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2015 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 215 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM UNIT KERJA : (65943) KPU KOTA PARE-PARE ALOKASI : Rp. 1.736.293. PERHITUNGAN TAHUN 215 Halaman :

Lebih terperinci

TERM OF REFERENCE (TOR) OUTPUT LAPORAN MONITORING DAN SUPERVISI PELAKSANAAN KEGIATAN KPU

TERM OF REFERENCE (TOR) OUTPUT LAPORAN MONITORING DAN SUPERVISI PELAKSANAAN KEGIATAN KPU TERM OF REFERENCE (TOR) OUTPUT LAPORAN MONITORING DAN SUPERVISI PELAKSANAAN KEGIATAN KPU Kementerian Negara/Lembaga : (076) Komisi Pemilihan Umum Unit Eselon II/Satker : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2016

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2016 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 216 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM UNIT ORG : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM UNIT KERJA : (65771) KPU KABUPATEN GRESIK ALOKASI : Rp. 8.275.721. PERHITUNGAN TAHUN 216

Lebih terperinci

KPU Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang BAB I PENDAHULUAN

KPU Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pemilihan Umum adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan secara demokratis, Langsung Umum Bebas Rahasia, Jujur dan Adil dalam Negara Kesatuan

Lebih terperinci

KAK/ TOR PER KELUARAN KEGIATAN TAHUN DOKUMEN PERENCANAAN/PENGANGGARAN/PELAPORAN/MONITORING DAN EVALUASI

KAK/ TOR PER KELUARAN KEGIATAN TAHUN DOKUMEN PERENCANAAN/PENGANGGARAN/PELAPORAN/MONITORING DAN EVALUASI F-3.1.0.1 Rev.0 KAK/ TOR PER KELUARAN KEGIATAN TAHUN 2015 184.005 DOKUMEN PERENCANAAN/PENGANGGARAN/PELAPORAN/MONITORING DAN EVALUASI Kementerian Negara/Lembaga : KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN (019) Unit Eselon

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan L IHA PEMILIHAN UMUM

BAB 1 Pendahuluan L IHA PEMILIHAN UMUM BAB 1 Pendahuluan SI L IHA N PEM UMUM MI KO I 2014 PEMILIHAN UMUM A. Latar Belakang Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan yang telah mengalami

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG S etiap instansi Pemerintah mempunyai kewajiban menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) atau Laporan Kinerja pada akhir periode anggaran.

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN WONOGIRI

LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN WONOGIRI LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 205 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN WONOGIRI Sekretariat : Jl. Gunung Gandul RT 03 RW 05 Joho Lor Giriwono Wonogiri Telepon (0273) 325503 Fax. (0273) 323866 DAFTAR ISI KATA

Lebih terperinci

TERM OF REFERENCE (TOR) OUTPUT LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN

TERM OF REFERENCE (TOR) OUTPUT LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN TERM OF REFERENCE (TOR) OUTPUT LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN Kementerian Negara/Lembaga : (076) Komisi Pemilihan Umum Unit Organisasi Eselon I : Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan

Lebih terperinci

MATRIKS KEGIATAN TAHUN 2016 KPU KABUPATEN MAGETAN

MATRIKS KEGIATAN TAHUN 2016 KPU KABUPATEN MAGETAN MATRIKS KEGIATAN TAHUN 2016 KPU KABUPATEN MAGETAN No 076.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU 1 3355 Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SEKRETARIS JENDERAL,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SEKRETARIS JENDERAL, PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL NOMOR 1/PER-SJ/2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN DEKONSENTRASI SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN ANGGARAN 2015 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SEKRETARIS

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. CAPAIAN KINERJA Kinerja KPU Tahun 2015 yang didalamnya terdapat kegiatan yang menunjang tercapainya sasaran pada hakekatnya merupakan suatu bagian dari proses atau kegiatan

Lebih terperinci

RENJA KPU KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2015 HASIL KEGIATAN PELAKSANAAN KEGIATAN

RENJA KPU KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2015 HASIL KEGIATAN PELAKSANAAN KEGIATAN RENJA KPU KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2015 KODE PROGRAM//O 076.01.01 3355 3355.003 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Adminitrasi Keuangan

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 101 TAHUN 2016 TENTANG PELIMPAHAN DAN PENUGASAN URUSAN PEMERINTAHAN LINGKUP KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Lebih terperinci

BULAN JUNI KODE SATKER : TAHUN ANGARAN 2016

BULAN JUNI KODE SATKER : TAHUN ANGARAN 2016 MODEL KEU. 2.01 KPU KAB GIANYAR LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN ANGGARAN BULAN JUNI KODE SATKER : 658127 TAHUN ANGARAN 2016 TAHUN : 2016 PAGU 658127 KPU KABUPATEN GIANYAR 2,457,751,000 2,506,111,000

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.2, 2012 KEMENTERIAN DALAM NEGERI. Urusan Pemerintah. Pelimpahan dan Penugasan. Tahun Anggaran 2012. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 69 TAHUN

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2013 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2013 TENTANG SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2013 TENTANG PELIMPAHAN DAN PENUGASAN URUSAN PEMERINTAHAN LINGKUP KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1344, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN DALAM NEGERI. Pemerintahan. Pelimpahan. Penugasan. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 79 TAHUN 2012 TENTANG PELIMPAHAN DAN

Lebih terperinci

Bab III Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan Kerangka Kelembagaan

Bab III Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan Kerangka Kelembagaan Bab III Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan Kerangka Kelembagaan 3.1. Arah Kebijakan dan Strategi Komisi Pemilihan Umum Arah kebijakan dan strategi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang

Lebih terperinci

USULAN RENCANA KERJA TAHUN 2016 KPU KOTA MAGELANG

USULAN RENCANA KERJA TAHUN 2016 KPU KOTA MAGELANG USULAN RENCANA KERJA TAHUN 2016 KPU KOTA MAGELANG 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 076.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU 3355 Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi

Lebih terperinci

MATRIKS RENCANA KERJA KPU KOTA SOLOK TAHUN ANGGARAN 2016

MATRIKS RENCANA KERJA KPU KOTA SOLOK TAHUN ANGGARAN 2016 (sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015) Program/ PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU Sasaran 1 2 3 4 5 TERLAKSANANYA FASILITASI PEMBENTUKAN LEMBAGA RISET KEPEMILUAN

Lebih terperinci

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2016

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2016 USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2016 06.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 3355 Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Sekretariat

Lebih terperinci

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2016 TAHUN ANGGARAN 2016 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAGETAN Jl. Karya Dharma No. 70 Magetan

Lebih terperinci

: Matriks Kinerja dan Pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang

: Matriks Kinerja dan Pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang Lampiran 1 : Matriks Kinerja dan Pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SUMEDANG Sasaran Strategis 1 Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KLATEN PERIODE 31 Desember 2017

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KLATEN PERIODE 31 Desember 2017 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KLATEN PERIODE 31 Desember 2017 I. PENDAHULUAN 1. DASAR HUKUM a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b. Undang-Undang

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN. No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target `1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan Pemilu.

RENCANA KINERJA TAHUNAN. No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target `1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan Pemilu. RENCANA KINERJA TAHUNAN Nama Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Klaten Tahun : 2016 No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1 2 3 4 `1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan Pemilu. a. Meningkatnya

Lebih terperinci

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2015 TAHUN ANGGARAN 2015 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAGETAN Jl. Karya Dharma No. 70 Magetan

Lebih terperinci

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan MATRIKS RENCANA KERJA KPU DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN ANGGARAN 2016 PROGRAM SASARAN PROGRAM : PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU : TERLAKSANANYA FASILITASI PEMBENTUKAN

Lebih terperinci

Dokumen RUP. Komisi Pemilihan Umum. PA/KPA Obertus Sitorus, S.Sos SiRUP LKPP

Dokumen RUP. Komisi Pemilihan Umum. PA/KPA Obertus Sitorus, S.Sos SiRUP LKPP Dokumen RUP SiRUP adalah aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan berbasis web yang fungsinya sebagai sarana atau alat untuk mengumumkan RUP. SiRUP bertujuan untuk mempermudah pihak PA/KPA dalam

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN PERJANJIAN KINERJA DAN PELAPORAN KINERJA DI LINGKUNGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM

PEDOMAN PENYUSUNAN PERJANJIAN KINERJA DAN PELAPORAN KINERJA DI LINGKUNGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM - 2 - Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan

Lebih terperinci

PEDOMAN PENELITIAN RKA-K/L

PEDOMAN PENELITIAN RKA-K/L LAMPIRAN II KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR M.HH.-05.PR.01.04 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERENCANAAN PENGANGGARAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

Lebih terperinci

KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN

KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN Kementerian Negara/Lembaga : KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN Unit Eselon I : BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI Program : Program Penelitian dan Pengembangan Industri Hasil

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 79 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN DAN PENUGASAN URUSAN PEMERINTAHAN LINGKUP KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RENCANA KINERJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RENCANA KINERJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 UNIT ORG KERJA PROPINSI (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM () KOMISI PEMILIHAN UMUM (65893) KPU KOTA SAMARINDA (6) KALIMANTAN TIMUR (5) KOTA SAMARINDA RENCANA KINERJA KERJA TAHUN ANGGARAN 26 Halaman A ANGGARAN

Lebih terperinci

Revisi ke : 08 Tanggal : 19 Nopember 2014

Revisi ke : 08 Tanggal : 19 Nopember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KPU KABUPATEN MOJOKERTO BULAN NOVEMBER TAHUN 2016

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KPU KABUPATEN MOJOKERTO BULAN NOVEMBER TAHUN 2016 LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KPU KABUPATEN MOJOKERTO BULAN NOVEMBER TAHUN NO KEGIATAN TANGGAL PELAKSANA HASIL KETERANGAN 1 Pembuatan 01 November 2 Pembuatan 01 November 3 Gaji dan Tunjangan PNS Organik

Lebih terperinci

Rencana Umum Pengadaan

Rencana Umum Pengadaan Rencana Umum Pengadaan (Melalui Penyedia) K/L/D/I : Kabupaten Musi Satuan Kerja : KOMISI PEMILIHAN UMUM Tahun Anggaran : 2016 1. Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU) Jasa Service

Lebih terperinci

Revisi ke : 07 Tanggal : 8 Desember 2014

Revisi ke : 07 Tanggal : 8 Desember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 KATA PENGANTAR. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan wujud

LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 KATA PENGANTAR. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan wujud KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan wujud pertanggung jawaban dalam mencapai visi dan misi serta tujuan instansi pemerintah dalam rangka perwujudan penyelenggaraan

Lebih terperinci

RKAKL REV.5 TA. 2017

RKAKL REV.5 TA. 2017 RKAKL REV.5 TA. 217 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 3.881.625. PERHITUNGAN TAHUN 217 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA () PROPINSI () DKI JAKARTA () DKI JAKARTA PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB OUUT / KOMPONEN

Lebih terperinci

- Mereviu Peraturan, Pedoman dan Sosialisasi - Mengelola Keuangan - Menyusun Laporan Keuangan Badan Standardisasi Nasional

- Mereviu Peraturan, Pedoman dan Sosialisasi - Mengelola Keuangan - Menyusun Laporan Keuangan Badan Standardisasi Nasional EEil'i) Term of Reference Nomor Dok : F-8-3-1 Revisi : 0 I iang;af feroit: Halaman : 'l dari 6 KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE DOKUMEN PENGETOTAAN KEUANGAN KEGIATAN TA 2016 Kementerian/Lembaga Unit

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/TOR LAYANAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM YANG BERMUTU (2135

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/TOR LAYANAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM YANG BERMUTU (2135 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/TOR LAYANAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM YANG BERMUTU (2135.003) BIDANG PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2015 KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI PAPUA Kementerian Negara/Lembaga Unit

Lebih terperinci

RENCANA AKSI KINERJA

RENCANA AKSI KINERJA RENCANA AKSI KINERJA Nama Lembaga : Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Tahun : 2016 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Kegiatan Rencana Pelaksanaan B1 B2 B3 B4 B5 B6 B7 B8 B9 B10 B11 B12 Pelaksana

Lebih terperinci

LAKIP KPU KOTA BUKITTINGGI

LAKIP KPU KOTA BUKITTINGGI KATA PENGANTAR Alhamdulillah, Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa, berkat Rahmat dan KaruniaNya sehingga kami dapat menyusun dan membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Lebih terperinci

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL KEKAYAAN NEGARANOMOR : PER-07/KN/2009 TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN REKONSILIASI DATA BARANG

Lebih terperinci

KEGIATAN TRIWIULAN I TAHUN 2018 KPU KABUPATEN KLATEN RINCIAN KEGIATAN

KEGIATAN TRIWIULAN I TAHUN 2018 KPU KABUPATEN KLATEN RINCIAN KEGIATAN KODE PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUB OUTPUT/KOMPONEN RINCIAN KEGIATAN JUMLAH WAKTU ANGGARAN JAN FEB MAR KETERANGAN 076.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU 3355 Pelaksanaan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 37/M-DAG/PER/9/

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 37/M-DAG/PER/9/ PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 37/M-DAG/PER/9/201000000000000000 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN DI BIDANG PERDAGANGAN KEPADA GUBERNUR SEBAGAI WAKIL PEMERINTAH

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.905, 2015 KEMENDESA-PDT-Trans. Urusan Pemerintahan. Ditjen Pembangunan Dan Pemberdayaan Masyarakat Desa. TA 2015. Pelimpahan. PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH

Lebih terperinci

2 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20

2 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1989, 2014 KEMENDAG. Pemerintahan. Dekonsentrasi. Gubernur. Pelimpahan. PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 92/M-DAG/PER/12/2014 TENTANG PELIMPAHAN

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : HUSNI KAMIL

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA. : Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KERJA TARGET

PERJANJIAN KINERJA. : Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KERJA TARGET PERJANJIAN KINERJA Nama/Unit Organisasi Tahun : 2016 : Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KERJA TARGET 1 2 3 4 1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Lebih terperinci

MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 31/M-DAG/PER/7/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERDAGANGAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.912, 2011 KEMENTERIAN SOSIAL. PNBP. Pedoman Pengelolaan. PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 183 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PENERIMAAN NEGARA

Lebih terperinci

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gianyar

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gianyar 0 BAB l PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pemilihan umum secara langsung oleh rakyat merupakan sarana perwujudan kedaulatan rakyat guna menghasilkan pemerintahan Negara yang demokratis berdasarkan Pancasila

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.239, 2014 KEMENDAG. Dekonsentrasi. Perdagangan. Gubernur. Pelimpahan. PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 74/M-DAG/PER/12/2013 TENTANG PELIMPAHAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (6443) KPU PROVINSI B A N T E N PROPINSI () (3) KOTA SERANG PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG KPU Kota Bogor sebagai penyelenggara Pemilu dan Pemilukada di Kota Bogor diberikan amanah oleh Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 untuk menyelenggarakan Pemilu dan Pemilukada,

Lebih terperinci

2015, No Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Ind

2015, No Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Ind BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1995, 2015 KEMENDAG. Penyelenggaraan Dekonsentrasi. Tahun Anggaran 2016. Pelimpahan. Gubernur. PERATURAN MENTERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 109/M-DAG/PER/12/2015 TENTANG

Lebih terperinci

2015, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244) sebagaimana t

2015, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244) sebagaimana t No.33, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENDAGRI. Urusan Pemerintahan. Tahun 2015. Penugasan. Pelimpahan. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.26/MEN/2010 TENTANG

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.26/MEN/2010 TENTANG PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.26/MEN/2010 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN DEKONSENTRASI DAN TUGAS PEMBANTUAN BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (666) KPU KOTA PROPINSI (6) () KOTA PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB OUUT / KOMPONEN VOLUME

Lebih terperinci

KOMISI PEMILIHAN UMUM

KOMISI PEMILIHAN UMUM KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BOJONEGORO Jl. K.H.R. Moh. Rosyid No. 93 Bojonegoro Email : kpubojonegoro@gmail.com website : kpud-bojonegorokab.go.id 1.1 Kondisi Umum Komisi Pemilihan Umum (KPU) adalah

Lebih terperinci

2017, No Pengelolaan Perbatasan Negara Lingkup Badan Nasional Pengelola Perbatasan Tahun Anggaran 2017; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 43 T

2017, No Pengelolaan Perbatasan Negara Lingkup Badan Nasional Pengelola Perbatasan Tahun Anggaran 2017; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 43 T BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.764, 2017 BNPP. Pelimpahan sebagian Urusan dan Penugasan. TA 2017. PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN

Lebih terperinci

2017, No Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indo

2017, No Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indo No.605, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENDAG. Penyelenggaraan Dekonsenstrasi. TA 2017. PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21/M-DAG/PER/4/2017 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Palangka Raya, 23 Februari 2016 Ketua, AHMAD SYAR I

KATA PENGANTAR. Palangka Raya, 23 Februari 2016 Ketua, AHMAD SYAR I KATA PENGANTAR Puji dan Syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan rahmat-nya Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah dapat menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Lebih terperinci

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA BUPATI TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa dengan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejak diundangkannya Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 30 Tahun 2005 tanggal 16 Nopember 2005, maka Nomenklatur Badan Pengawas Daerah Kabupaten Banyuasin

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 71...TAHUN 2009 TENTANG PELIMPAHAN DAN PENUGASAN URUSAN PEMERINTAHAN LINGKUP DEPARTEMEN DALAM NEGERI TAHUN 2010

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 71...TAHUN 2009 TENTANG PELIMPAHAN DAN PENUGASAN URUSAN PEMERINTAHAN LINGKUP DEPARTEMEN DALAM NEGERI TAHUN 2010 PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 71...TAHUN 2009 TENTANG PELIMPAHAN DAN PENUGASAN URUSAN PEMERINTAHAN LINGKUP DEPARTEMEN DALAM NEGERI TAHUN 2010 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI DALAM NEGERI,

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (63) KPU KOTA SAMARINDA PROPINSI (6) KALIMANTAN TIMUR () KOTA SAMARINDA PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 272/PMk.05/2014 TENTANG

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 272/PMk.05/2014 TENTANG MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 272/PMk.05/2014 TENTANG PELAKSANAAN LIKUIDASI ENTITAS AKUNTANSI DAN ENTITAS PELAPORAN PADA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 : (6) : () PROGRAM : (6..) PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA : (6) KPU KABUPATEN MAGETAN PROPINSI : () JAWA TIMUR LOKASI : (4) KAB. MAGETAN

Lebih terperinci

REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL,DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL,DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL,DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

Lebih terperinci

2016, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lem

2016, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lem BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.391, 2016 KEMENHUB. Pelaporan Keuangan. Berbasis Akrual. Sistem dan Prosedur Akuntansi. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM 21 TAHUN

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.31/MEN/2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.31/MEN/2012 TENTANG PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.31/MEN/2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN DEKONSENTRASI DAN TUGAS PEMBANTUAN BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN

Lebih terperinci

V. PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN

V. PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN V. PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN Upaya Pemerintah untuk melaksanakan pembangunan yang bermuara kepada kesejahteraan rakyat semakin meningkat. Penyerahan wewenang urusan pemerintahan kepada Daerah Otonom

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.52/MEN/2011 TENTANG

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.52/MEN/2011 TENTANG PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.52/MEN/2011 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN DEKONSENTRASI DAN TUGAS PEMBANTUAN BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lumajang KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN LUMAJANG Jl veteran no 70 Lumajang, 67316 Email : humas@kpud-lumajangkab.go.id

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 24 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 24 TAHUN 2011 TENTANG SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 24 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN TUGAS DAN WEWENANG GUBERNUR SEBAGAI WAKIL PEMERINTAH DI WILAYAH PROVINSI DENGAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (6) KPU KABUPATEN BULELENG PROPINSI () () PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB OUUT / KOMPONEN

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN JAKARTA, JANUARI 2017 Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Inspektorat

Lebih terperinci

LAPORAN REKAPITULASI ANGGARAN T.A2017

LAPORAN REKAPITULASI ANGGARAN T.A2017 LAPORAN REKAPITULASI ANGGARAN T.A217 Halaman : 1 76 KOMISI PEMILIHAN UMUM 1.331.277.672 257.91.486 229.964.272 32.182. 1.85.515.43 76.1 KOMISI PEMILIHAN UMUM 1.331.277.672 257.91.486 229.964.272 32.182.

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 02 TAHUN 2015 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 02 TAHUN 2015 TENTANG SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 02 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN DAN PENUGASAN URUSAN PEMERINTAHAN LINGKUP KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 15 Tahun

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Penanggulangan Kemiskinan. Pendanaan. Pusat. Daerah. Pedoman.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Penanggulangan Kemiskinan. Pendanaan. Pusat. Daerah. Pedoman. No.418, 2009 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Penanggulangan Kemiskinan. Pendanaan. Pusat. Daerah. Pedoman. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 168 /PMK.07/2009 TENTANG

Lebih terperinci

MATRIKS KEGIATAN. Keuangan tingkat UAKPA. Inventarisasi Permasalahan Pertanggung jawaban Penggunaan Anggaran. Pembayaran Gaji dan Tunjangan

MATRIKS KEGIATAN. Keuangan tingkat UAKPA. Inventarisasi Permasalahan Pertanggung jawaban Penggunaan Anggaran. Pembayaran Gaji dan Tunjangan Nama/Unit Organisasi : KPU Kabupaten Bojonegoro Tahun : 2016 No A Sasaran Program/ Kegiatan MATRIKS KEGIATAN Indikator RENCANA PELAKSANAAN Pelaksana Kinerja Target KEGIATAN B1 B2 B3 B4 B 5 B6 B7 B8 B9

Lebih terperinci