BAB I PENDAHULUAN. 2. Landasan

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian, Tujuan dan Sasaran PPL 1. Pengertian Program Pengalaman Lapangan ( PPL ) merupakan salah satu kegiatan kurikuler yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa Program Sarjana Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan Sekolah Dasar (PGSD) FKIP UMS untuk mendapatkan gelar sarjana. Kegaiatan PPL mencakup praktik pembelajaran dan kegaiatan-kegiatan utama yang dilakukan oleh seorang guru di sekolah dalam melaksanakan tugas profesioanalnya. Kegiatan ini diharapkan mampu membentuk empat kompetensi yang dipersyaratkan untuk menjadi guru yang professional, yaitu : kompetensi paedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial. 2. Landasan UU no 20/2003 Pasal 40 Ayat 2 yang berbunyi: Pendidik dan tenaga kependidikan berkewajiban: a. menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis, dan dialogis; b. mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan; dan c. memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya. PP no 19/2005 Pasal 28 (1) Pendidik harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi sebagai agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. (2) Kualifikasi akademik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah tingkat pendidikan minimal yang harus dipenuhi oleh seorang pendidik yang dibuktikan dengan ijazah dan/atau sertifikat keahlian yang relevan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. (3) Kompetensi sebagai agen pembelajaran pada jenjang pendidikan dasar dan menengah serta pendidikan anak usia dini meliputi: a. Kompetensi pedagogik; b. Kompetensi kepribadian;

2 c. Kompetensi profesional; dan d. Kompetensi sosial. (4) Seseorang yang tidak memiliki ijazah dan/atau sertifikat keahlian sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tetapi memiliki keahlian khusus yang diakui dan diperlukan dapat diangkat menjadi pendidik setelah melewati uji kelayakan dan kesetaraan. (5) Kualifikasi akademik dan kompetensi sebagai agen pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sampai dengan (4) dikembangkan oleh BSNP dan ditetapkan dengan Peraturan Menteri. 3. Tujuan Program Pengalaman Lapangan ( PPL ) secara umum bertujuan agar mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS memiliki kompetensi paedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional. Adapun tujuan khusus PPL adalah mempersiapkan guru yang berkualitas dan mampu berkompetisi melalui standardisasi, uji kompetensi dan mampu menyesuaikan diri dengan adanya perubahan dalam bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi maupun perubahan masyarakat pada umumnya. 4. Sasaran Sasaran Program pengalaman lapangan adalah mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS Mahasiswa diharapkan memiliki seperangkat pengetahuan, ketrampilan, nilai dan sikap serta pola tingkah laku yang diperlukan sebagai guru yang profesional. Guru mampu dan cakap mengaplikasikan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, baik di sekolah maupun di luar sekolah. Untuk memberikan gambaran profil seorang guru atau tenaga kependidikan yang profesional, di bawah ini dikemukakan kualifikasi, kompetensi, dan sertifikat yang dituntut dimiliki oleh seorang guru. Sesuai dengan UU Guru dan Dosen No. 14 Tahun 2005 seorang guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Kualifikasi akademik diperoleh melalui pendidikan tinggi program sarjana atau program diploma empat. Kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang 2

3 diperoleh melalui pendidikan profesi. Sertifikat pendidikan diberikan kepada guru yang telah memenuhi persyaratan dan diberikan oleh perguruan tinggi yang memiliki program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi dan ditunjuk oleh Dikti Depdiknas. B. Status dan Bobot Program pengalaman lapangan Program pengalaman lapangan merupakan bagian integral dari keseluruhan kurikulum program S1 yang diselenggarakan PGSD FKIP UMS dan sebagai salah satu mata kuliah wajib lulus minimal C. Mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS dapat mengikuti PPL apabila telah menempuh mata kuliah sebanyak 110 SKS dan IPS minimal 2.5. Adapun bobot SKS mata kuliah PPL adalah 4 SKS. C. Waktu Pelaksanaan Program pengalaman lapangan PPL program S1 PGSD FKIP UMS dilaksanakan pada semester gasal selama minimal tiga bulan. Adapun waktu pelaksanaan sesuai dengan kesepakatan dengan sekolah. D. Tempat PPL PPL dilaksanakan di sekolah mitra yang bekerjasama dengan FKIP UMS. Sekolah yang dipilih sebagai tempat PPL adalah sekolah dengan terakrediatasi minimal B. 3

4 4

5 BAB II PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN A. Strategi dan Mekanisme Pelaksanaan Program. 1. Tahapan kegiatan program. Pelaksanaan PPL program S1 PGSD FKIP UMS melibatkan berbagai pihak, baik UMS maupun pihak luar UMS. Oleh karena itu, perlu adanya persiapan yang matang, baik yang berhubungan dengan mahasiswa, dosen pembimbing lapangan dan sekolah mitra (praktik). Kegiatan PPL PGSD FKIP UMS meliputi antara lain : a. Rapat koordinasi pimpinan program, pimpinan fakultas dan koordinator PPL. b. Rapat koordinasi antara pimpinan fakultas dengan pimpinan sekolah mitra. c. Penggandaan buku Pedoman PPL PGSD FKIP UMS. d. Penyelesaian persyaratan akademik dan administrasi bagi mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS yang akan melaksanakan PPL. e. Pembekalan dosen pembimbing lapangan. f. Pembekalan guru pamong. g. Pendistribusian mahasiswa ke sekolah / lembaga mitra. h. Penyerahan mahasiswa ke sekolah mitra. i. Pelaksanaan PPL di sekolah mitra. j. Monitoring pelaksanaan PPL di sekolah mitra. k. Evaluasi pelaksanaan PPL dengan sekolah mitra. l. Penarikan mahasiswa dari sekolah mitra. m. Penyusunan laporan pelaksanaan PPL. n. Penyerahan Laporan pelaksanaan PPL. o. Penilaian Peseta. p. Penyerahan nilai ke BAA. 2. Strategi Pelaksanaan: Mahasiswa disamping mengajar juga melaksanakan praktek persekolahan. Dosen pembimbing lapangan dan guru dituntut bekerja sama secara aktif dalam pembimbingan mahasiswa dari perencanaan, 5

6 pelaksanaan sampai evaluasi atau penilaian. Dalam setiap pembelajaran yang dilakukan mahasiswa diharapkan dosen pembimbing lapangan dan guru pamong dapat terlibat. Titik berat PPL memberikan bekal kepada mahasiswa mampu melaksanakan tugas secara profesional sebagai guru. 3. Mekanisme pelaksanaan PPL a. Peserta PPL adalah mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS b. Setiap dosen pembimbing lapangan membimbing mahasiswa di suatu sekolah mitra. c. Setiap guru pamong membimbing 1-5 mahasiswa. d. Pembimbingan praktek pembelajaran dikelas dibimbing oleh guru kelas masing-masing. e. Selama satu sampai dua minggu mahasiswa melaksanakan observasi. f. Frekuensi praktek minimal 6 mandiri dan satu kali dengan strategi active learning. g. Peserta yang sudah memenuhi kualifikasi/kompetensi guru yang ditentukan dapat dilaksanakan ujian PPL PGSD FKIP UMS. h. Peserta yang sudah memenuhi kualifikasi/kompetensi guru yang ditentukan dapat dilaksanakan ujian PPL PGSD FKIP UMS. i. Setiap praktek pembelajaran harus diobservasi guru pamong dan dosen pembimbing. j. Disamping melaksanakan program pembelajaran mahasiswa melakukan praktik persekolahan. k. Mahasiswa melakukan observasi teman sejawat dalam mengajar (sesuai dengan contoh bentuk laporan). B. Kegiatan PPL 1. Pembekalan Pembekalan Dosen Pembimbing Lapangan Dosen yang diberi tugas sebagai pembimbing PPL mendapatkan pembekalan sebagai berikut: a. Kebijakan pendidikan Depdiknas( pusat & daerah ). b. Kebijakan FKIP-UMS ( PPL ) c. Inovasi/perkembangan pembelajaran d. Supervisi klinis 6

7 e. Evaluasi pembelajaran f. Wawasan persekolahan g. Jadwal dan operasional PPL PGSD FKIP UMS h. Tatatertib. Pembekalan Guru pamong Guru yang diminta untuk menjadi guru pamong diberi pembekalan materi sebagai berikut: a. Kebijakan pendidikan Depdiknas (pusat & daerah ). b. Kebijakan FKIP-UMS ( PPL ) c. Inovasi/perkembangan pembelajaran d. Supervisi klinis e. Evaluasi Pembelajaran f. Wawasan persekolahan g. Jadwal dan operasional PPL h. Tatatertib. Pembekalan Mahasiswa Sebelum mahasiswa diterjunkan ke sekolah mahasiswa diberi pembekalan sebagai berikut: a. Kebijakan pendidikan Depdiknas (pusat & daerah ). b. Kebijakan FKIP-UMS (PPL) c. Inovasi/perkembangan pembelajaran d. Wawasan persekolahan e. Jadwal dan operasional PPL f. Tatatertib. 2. Observasi Lapangan Kegiatan observasi sekolah dilakukan pada minggu pertama-kedua (7-10 hari ) setelah penyerahan mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS di sekolah-sekolah tempat praktik PPL. Observasi lapangan merupakan kegiatan pengamatan terhadap berbagai hal yang ada di sekolah. Tujuan observasi adalah untuk memperoleh pengetahuan dan pengalaman pendahuluan mengenai keadaan/aktivitas sekolah dan pelaksanaan tugas guru pada umumnya. Adapun hal-hal yang diobservasi meliputi : 7

8 a. lingkungan sekolah; b. gedung dan ruang sekolah; c. proses pembelajaran; d. perilaku / karakteristik siswa; e. administrasi persekolahan; f. kegiatan ekstra dan ko-kurikuler; g. fasilitas pembelajaran dan pemanfaatannya. 3. Praktik Pembelajaran. Praktik Pembelajaran dilakukan secara terbimbing dan mandiri, hal ini merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS. Mahasiswa diwajibkan melaksanakan praktik pembelajaran sampai dinyatakan cakap dan trampil dalam melaksankan proses pembelajaran oleh guru pamong dan dosen pembimbing lapangan. Hal-hal yang harus dilaksanakan mahasiswa antara lain meliputi : a. Membuat persiapan pembelajaran; b. Melaksanakan proses pembelajaran antara lain meliputi : membuka pelajaran, penyajian materi, ketrampilan bertanya, memotivasi belajar siswa, menggunakan media pembelajaran, evaluasi dan menutup pelajaran yang mengacu pada kurikulum yang berlaku Kurikulum 2006 atau Kurikulum 2013; c. Membuat rencana evaluasi pembelajaran; d. Praktik pembelajaran pada kelas 1 s/d kelas 5 atau Praktik Persekolahan Praktik persekolahan merupakan suatu kegiatan yang dilakukan mahasiswa program S1 PGSD FKIP UMS dalam bidang yang berkaitan dengan manajemen sekolah dan kegiatan ekstra kurikkuler. Hal-hal yang dapat dilaksanakan dalam praktik persekolahan oleh mahasiswa program antara lain: a. Mengikuti rapat guru b. Mengikuti pertemuan antara guru dengan orang tua siswa c. Membimbing kegiatan Pramuka d. Mengikuti kegiatan UKS e. Melakukan kegiatan Bimbingan dan konseling f. Menyusun Jadwal pelajaran sekolah 8

9 g. Mengerjakan administrasi sekolah h. Mengikuti kegiatan KKG/MGMP b. Membimbing ekstra kurikuler, c. Manajemen keuangan d. Mengikuti upacara bendera e. Tugas piket dan kegiatan lain yang menunjang wawasan keguruan. 5. Penyusunan Laporan PPL Penyusunan laporan PPL dibuat secara kelompok. Laporan dibuat minimal rangkap dua: satu laporan untuk sekolah Mitra, satu dosen pembimbng/kantor PPL (FKIP UMS ) ( isi laporan PPL terlampir ). Laporan PPL berisi laporan hasil observasi dan lampiran laporan kegiatan individu maupun kegiatan kelompok selama praktik di sekolah. Sampul laporan berwarna coklat dengan pita berwarna coklat 6. Monitoring dan Evaluasi Setelah mahasiswa diserahkan ke sekolah kira-kira dua minggu dan menjelang akhir pelaksanaan PPL pimpinan jurusan dan pimpinan fakultas mengadakan monitoring dan evaluasi. Jadwal monev diprogramkan pada setiap kegiatan PPL. Adapun materi monev meliputi: a. Kegiatan kurikuler b. Kegiatan co kurikuler c. Kegiatan extra kurikuler d. Kegiatan persekolahan e. Pembimbingan DPL f. Pembimbingan guru pamong g. Kedisiplinan mahasiswa Hasil dari monev segera didiskusikan diinformasikan dan ditindaklanjuti sesuai dengan masalahnya, serta dipakai sebagai dasar untuk peningkatan PPL berikutnya 9

10 10

11 BAB III PERSYARATAN DAN DESKRIPSI TUGAS PERSONALIA PPL A. Pengelola 1. Organisasi Program Pengelola PPL S1 PGSD FKIP UMS 11

12 B. Uraian Tugas Strukutur Pengelola PPL terdiri dari : 1. Pembina a. Unsur pimpinan FKIP 1. Dekan FKIP, memberi garis kebijakan kegiatan PPL, serta bertanggung jawab atas terselenggaraanya seluruh kegiatan PPL PGSD. 2. Wakil Dekan Bidang Akademik bertugas membantu dekan FKIP dalam membina pelaksana serta memantau kegiatan PPL yang sedang berlangsung. 3. Wakil dekan Bidang Administrasi dan Keuangan FKIP bertugas mengelola kebijakan pendanaan serta penyediaan dana untuk kegiatan PPL. 4. Wakil Dekan Bidang Kesiswaan pada FKIP bertugas untuk membina kesiapan mahasiswa yang akan melaksanakan PPL. 5. Direktur PGSD/PAUD membantu Dekan Dalam membina pelaksanaan serta memantau seluruh kegiatan PPL. b. Unsur yang terkait dalam kegiatan PPL 1. Memberi ijin penggunaan SD untuk kegiatan PPL 2. memberi pengarahan dan pembinaan 2. LAB PPL-FKIP-UMS a. menyusun rencana kegiatan PPL b. mendata calon peserta PPL c. mengajukan permohonan ijin pengunaan SD untuk PPL d. menghubungi SD-SD e. mengadakan rapat kordinasi jadwal PPL f. menyusun garis besar jadwal PPL g. mengatur distribusi mahasiswa peserta PPL h. menyiapkan segala macam blangko PPL i. mendokumentasikan nilai PPL j. membuat surat keterangan lulus PPL k. membuat laporan kepada dekan 3. Ka. Cabang Dinas Dikpora Kecamatan a. Menyiapkan Sekolah Dasar yang dijadikan tempat PPL 12

13 b. Memantau pelaksanaan kegiatan PPL di wilayahnya c. Menghadiri rapat koordinasi pelaksanaan PPL 4. Ketua Program Studi PGSD Bertanggung jawab atas penyiapan mahasiswa dalam menghadapi pelaksanaan PPL diantaranya : a. Pembekalan materi bidang studi secara mantap b. Pembekalan pengetahuan dan keterampilan yang menunjang keberhasilan mahasiswa dalam mengikuti PPL c. Ikut memonitor dan memotivasi Dosen Pembimbing agar melaksanakan tugasnya dengan baik. 5. Dosen Pembimbing Tugas pokoknya adalah : a. Mewakili fakultas menyerahkan secara formal para mahasiswa praktika ke sekolah latihan dan menerima kembali penyerahan b. Mengkoordinasi pelaksanaan PPL dapat berjalan lancar dan berhasil dengan baik c. Bersama kepala sekolah/koordinator sekolah lain/mahasiswa menampung dan memecahkan kasus yang mungkin timbul d. Memberikan bimbingan/pengarahan/konsultan kepada mahasiswa bimbingannya e. Memonitor pelaksanaan latihan praktek mengajar yang dilakukan oleh mahasiswa bimbingannya f. Bersama guru pamong menilai penampilan mahasiswa baik dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan maupun dalam ujian praktek mengajar dan menilai laporan observasi g. Menandatangani daftar hadir setiap kali datang ke sekolah latihan dalam rangka PPL. Kehadiran di sekolah latihan minimal sekurang-kurangnya 1 kali dalam seminggu. 6. Kepala Sekolah SD ( Sekolah Latihan) Kepala sekolah SD Latihan Bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan PPL di sekolahnya. a. Menentukan guru pamong dan mengirimkan daftarnya ke unit PPL. b. Wajib menghadiri rapat Koordinasi PPL. 13

14 c. Menerima penyerahan mahasiswa praktik dai FKIP yang diwakili DPL. d. Bersama Staf sekolah membicarakan/merencanakan pelaksanaan PPL di sekolahnya. e. Memberikan pembinaan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan PPL. f. Memberikan ceramah umum kepada para mahasiswa praktikan dalam rangka menyusun laporan observasi g. Mengkoordinasi dan memonitor pelaksanaan PPL secara menyeluruh h. Menampung dan memecahkan masalah / kasus yang mungkin timbul i. Mengusahakan dan memelihara situasi dan kondisi yang menunjang keberhasilan pelaksanaan PPL j. Dalam hal-hal tertentu turut/ berhak menilai penampilan mahasiswa praktikan. k. Menyerahkan kembali para mahasiswa praktikan kepada Fakultas 7. Guru Pamong Tugas pokok guru pamong adalah: a. Menghadiri upacara penyerahan mahasiswa praktikan dari fakultas kepada sekolah latihan b. Bersama-sama Dosen Pembimbing dan Kepala Sekolah merencanakan kegiatan PPL untuk mahasiswa bimbingannya c. Bersama Dosen Pembimbing menunggu/ mengobservasi penampilan mahasiswa bimbingannya dalam melaksanakan latihan praktek mengajar dan kegiatan lainnya, dilanjutkan dengan supervisi d. Secara terpisah atau bersama-sama dosen pembimbing memberikan bimbingan masing-masing khusus (misalnya : materi pelajaran, metode, penyusunan satuan pelajaran dan sebagainya) untuk lebih menerapkan penampilan mahasiswa e. Bersama Kepala Sekolah/ Koordinator latihan/ Dosen Pembimbing, memecahkan/ mengatasi masalah/ kasus yang timbul f. Memberikan penilaian latihan praktek mengajar BK dan lain-lain kepada para mahasiswa bimbingan 14

15 g. Memberikan penilaian penampilan para mahasiswa dalam ujian praktek mengajar h. Bersama kepala sekolah dan tugas lain menilai kualitas observasi i. Menyampaikan laporan tentang hasil pelaksanaan PPL dari para mahasiswa bimbingannya kepada kepala sekolah/ koordinator guru pamong sekolah latihan j. menghadiri upacara penyerahan kembali para mahasiswa praktikan dari kepala sekolah kepada faklultas 8. Mahasiswa peserta PPL : Mahasiswa wajib berperilaku baik terhadap semua pihak dalam melaksanakan PPL sesuai dengan citra guru, antara lain: a. Berperilaku seperti guru Sekolah SD dalam semua kegiatan b. Mempersiapkan diri secara mental maupun material/ ilmu dengan sebaik-baiknya c. Hadir pada waktu penyerahan praktikan kesekolah-sekolah latihan ( lapangan) d. Melaksanakan semua tugas-tugas yang diberikan oleh guru pamong/ sekolah latihan e. Menaati peraturan-peraturan dan tatatertip yang berlaku disekolah latihan f. Berkonsultasi dengan guru pamong dan pada dosen pembimbing dapat dilakukan dikampus g. Selau menjaga diri agar tidak melakukan perbuatan tercela h. Menghadiri upacara penyerahan kembali para praktikan kepada fakultas i. Wajib mengunakan pakaian : atas putih lengan panjang, bawah hitam, sepatu hitam, dan berkaos kaki j. Ketentuan khusus Putra : Tidak gondrong disisir rapi Purti : Memakai Jilbab C. Persyaratan 1. Syarat Peserta PPL PGSD FKIP UMS: a. Terdaftar secara resmi sebagai mahasiswa UMS. b. Terdaftar secara resmi sebagai mahasiswa peserta PPL (Kantor PPL ). c. Mahasiswa telah menempuh 110 sks. d. IPK minimal

16 e. Nilai mata kuliah: perkembangan peserta didik, perencanaan pembelajaran, strategi pembelajaran, media pembelajaran dan evaluasi/penilaian pembelajaran minimal C. f. Nilai Microteaching minimal B, dibuktikan dengan surat keterangan dari dosen pengampu. g. Selama PPL berlangsung mahasiswa mematuhi peraturan dan ketentuan PPL yang ada. h. Selama PPL berlangsung mahasiswa mematuhi tata tertib dan ketentuan sekolah latihan. 2. Syarat Dosen Pemimbing Lapangan a. Dosen tetap PGSD FKIP UMS b. Pengalaman minimal 5 tahun c. Jabatan minimal Lektor d. Telah mengikuti pelatihan pembimbingan PPL PGSD FKIP UMS e. Pernah mengampu mata kuliah kependidikan dan PBM atau mengikuti pelatihan Pekerti/AA/Strategi Pembelajaran (Dosen tetap PGSD atau FKIP UMS sudah memenuhi) 3. Syarat Guru pamong: a. Minimal Sarjana (S1) b. Pengalaman mengajar minimal 5 tahun. c. Guru tetap negeri/yayasan. d. Minimal golongan IIIA untuk pegawai negeri. e. Pernah mengikuti pelatihan pembimbingan PPL D. Sanksi Mahasiswa yang tidak mentaati tata tertib dan kewajibannya dikenakan sanksi oleh sekolah praktik maupun pengelola yang berupa : 1. Peringatan secara lisan, 2. Peringatan secara tertulis, 3. Pengurangan nilai, 4. Jika kasus yang terjadi baru diketahui setelah penarikan, maka nilai ditangguhkan sampai kasusnya terselesaikan. 16

17 BAB IV EVALUASI DAN PELAPORAN A. Sistem Penilaian 1. Yang menilai dalam PPL a. Dosen Pembimbing b. Guru Pamong 2. Sasaran penilaian meliputi a. Kegiatan Observasi b. Latihan Praktek Mengajar c. Ujian Praktek Mengajar d. Kepribadian mahasiswa/apaps e. Administrasi sekolah f. Bimbingan Konseling (BK) g. Ekstrakurikuler 3. Standar Penilaian Standar nilai 1 4 Adapun kriteria untuk mengubah nilai angka ke huruf rentangannya sebagai berikut: Rentangan Skor Bobot Nilai Huruf A 70-76,9 3,5 AB 63-69,9 3 B 56-62,9 2,5 CB (TIDAK LULUS) 50-55,9 2 C (TIDAK LULUS) 35-49,9 1,0 D (TIDAK LULUS) 0-34,9 0 E (TIDAK LULUS) 4. Kriteria Penilaian Dalam PPL pada adasarnya menggunakan kriteria penilaian kwalitatif dan kuantitatif. Pada pelaksanaanya digunakan penilaian kuantitatif, karena penilaian kualitatif sudah termasuk didalamnya. 17

18 a. Pengenalan Lapangan (Observasi) Setiap mahasiswa PPL wajib membuat laporan observasi sesuai dengan ketentuan. b. Latihan Keterampilan Mengajar Terbatas Setiap mahasiswa peserta PPL wajib melakukan keterampilan mengajar terbatas sekurang-kurangnya sekali setiap jenis keterampilan. Jenis-jenis keterampilan: 1) Bertanya dasar lanjut 2) Memberi penguatan 3) Mengadakan variasi stimulasi 4) Menjelaskan 5) Membuka dan menutup pelajaran 6) Memimpin kelompok diskusi kecil 7) Mengelola kelas 8) Mengajar kelompok kecil dan perseorangan c. Latihan Keterampilan Mengajar Terbimbing Setiap mahasiswa peserta PPL wajib: 1) Latihan mengajar semua bidang studi dari kelas 1 s.d kelas 5 kecuali bidang studi agama dan penjas. Frekuensi latihan sekurang-kurangnya 16 kali, termasuk mengajar pembelajaran tematik intergratif. 2) Latihan mengajar menjadi sekurang-kurangnya 1 kali di kelas rendah dan 1 kali di kelas tinggi mata pelajaran eksak dan non eksak. 3) Latihan mengajar sebagai guru kelas sekurang-kurangnya 1 kali di kelas rendah dan 1 kali di kelas tinggi. d. Kegiatan Non Mengajar 1) Setiap mahasiswa peserta PPL wajib berlatih melakukan kegiatan BP yang dilakukan di SD yang sekurangkurangnya 3 (tiga) orang murid dengan masalah yang berbeda. 2) Setiap mahasiswa PPL wajib berlatih melakukan kegiatanbaik administrasi kepala sekolah maupun administrasi kelas. 3) Setiap mahasiswa PPL wajib berlatih melakukan kegiatan ekstra kurikuler dari ekgiatan no. 1 s/d 3 diantaranya 18

19 dibuktikan dengan menunjukkan laporan hasil kegiatan yang memadai dan benar. 5. Cara Menilai(Laporan Observasi, latihan keterampilan terbimbing, latihan keterampilan mengajar mandiri, ujian praktek mengajarmandiri, ujian praktek mengajar, kepribadian mahasiswa). a. Penilaian menggunakan rentang nilai 1 s/d 4. b. Pilih salah satu nilai yang sesuai. c. Penilaian terhadap laporan observasi menggunakan lembar penilaian observasi (form 4). d. Penilaian ketrampilan mengajar terbimbing menggunakan lembar penilaian form 1 dan form 2. e. Penilaian keterampilan mengajar sendiri menggunakan form 1 termasuk form 2 yang digunakan pada ujian akhir PPL. f. Penilaian kepribadian mahasiswa menggunakan form 3 APAPS (Alat Penilai Aspek Personal-Sosial) g. Penilaian kegiatan ekstrakurikuler menggunakan form 6. h. Penilaian akhir program PPL menggunakan form 7. Catatan: semua penilaian mengajar menggunakan form APKG (Alat Penilai Kemampuan Guru) yang sudah dilakukan. 19

20 BAB V PETUNJUK PENGGUNAAN APKG (ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU) Dalam kegiatan profesionalnya, Guru mempunyai kemampuanuntuk merencanakan program pembelajaran dan memiliki kemampuan untuk melaksanakan proses pembelajaran, kedua kemempuan ini diperoleh melalui latihan berkesinambungan, baik pada masa pendidikan prajabatan maupun pada masa pendidikan dalam jabatan. Kemampuan pertama sangat memberi warna pada keberhasilan melaksanakan kemampuan kedua. Untuk menilai kemampuan guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, maka dikembangkan APKG 1 dan APKG 2 sedangkan untuk menilai aspek sosial menggunkan APAPS. Dalam menggunakan ketiga alat ini perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut: A. Prinsip-prinsip Umum Penggunaan APKG Dalam menggunakan alat penilaian ini hendaknya memperhatikan prinsip keterbukaan, keluwesan, kesinambungan dan keutuhan, yang dijabarkan sebagai berikut: 1. Pada waktu latihan dan ujian, Guru/calon guru yang dilatih atau diuji diberi informasi tentang hal-hal yang harus mereka perhatikan pada waktu latihan membuat rencana pembelajaran dan pada waktu pelatihan melaksanakan pembelajaran. Informasi yang sama diinginkan kembali pada waktu akan menghadapi ujian. 2. Untuk mengetahui kemampuan guru, baik yang dalam pendidikan prajabatan alat ini dapat digunakan untuk promosi profesi. Selamjutnya alat ini dapat juga digunakan sebagai alat seleksi atau perlakuan pemberian penghargaan pada guru seperti kesempatan untuk berkunjung ke berbagai lembaga pendidikan di dalam dan di luar negeri atau kesempatan untuk menjadi tutor atau tutor inti. 3. Ketrampilan mengajar tidak dapat dikuasai dengan satu atau dua kali latihan saja tetapi memerlukan latihan secara terus menerus dan berkesinambungan. Caranya ialah dengan menlihat kekurangan yang terjadi pada penilaian yang pertama, kemudian mengupayakan agar kekurangan ini agar tidak muncul lagi pada penilaian berikutnya. 20

21 4. APKG ini digunakan untuk menilai kemampuan guru dalam menanamkan nilai dan sikap serta ketrampilan. 5. APAPS digunakan untuk menilai aspek personal sosial khusus bagi calon guru. Penilaian dilakukan melalui pengamatan selama latihan berlangsung dan penilaian dilakukan minimum tiga kali. B. Prinsip-prinsip kurikulum yang sedang berlaku Pengembangan penilaian alat ini juga memeperhatikan prinsip-prinsip pokok yang tercantum dalam kurikulum, baik mengenai materi maupun proses pembelajarannya. Dari guru dapat ditagih adanya kesesuaian bahan yang disampaikan dengan kurikulum. Proses pembelajaran yang menuntut keterlibatan siswa secara optimal, jga tertuang pada alat penilaian ini, disamping proses pembelajaran mengacu pada pengembangan nilai dan sikap. Oleh karena itu, para pengguna APKG ini seperti guru, penilik, penguji, dan dosen diminta mempelajarikurikulum yang sedang digunakan di sekolah pada saat ini. C. Menguasai meteri APKG dan Penjelasan Skala Penilaian Seperti pada alat observasi lainnya, APKG inipun memerlukan pemahaman yang mendalam dalam keterampilan yang cermatserta penafsiran yang sama terhadap setiap konsep atau setiap butir yang diobservasi. Oleh karena itu penggunaan APKG memerlukan persyaratan awal berupa kajian yang mendalam dan menyeluruh terhadap APKG 1, APKG 2, an APAPS serta latihan insentif dalam menggunakannya sehingga pada waktu observasi tidak terjadi keragu-raguan. Melalui latihan ini diharapkan juga adanya kesamaan penafsiran di antara pengguna. 21

22 BAB VI ETIKA/ TATA TERTIB/ MAHASISWA A. Pengertian Etika meliputi sesuatu yang baik bagi manusia, memeriksa kebaikan tabiat, dan mencoba menjelaskan tentang apa yang baik bagi manusia. Dalam pelaksanakan PPL di SD etika bagi mahasiswa sangat diperlukan. Etika mahasiswa yang melaksanakan PPL di SD adalah sikap dan tingkah laku mahasiswa yang sesuai dengan kode etik tenaga kependidikan. B. Pedoman etika Mahasaiswa dalam PPL di SD Sikap dan tingkah laku mahasiswa selama melaksanakan kegiatan PPL di SD diharapkan mengikuti ranah sebagai berikut: 1. Sikap dan tingkahlaku mahasiswa terhadap tata tertib, dan kebiasaan umum di lembaga SD tempat berlangsung: a. Berperilaku seperti guru sekolah dasar dalam segala kegiatan b. Mempersiapkan diri secara mental maupun material/ ilmu dengan sebaik-baiknta. c. Hadir pada waktu upacara penyerahan praktikan ke sekolah-sekolah latihan PPL. d. Melaksanakan semua tugas-tugas yang diberikan guru pamong. e. Menaati peraturan-peraturan dan tata tertip yang berlaku di sekolah latihan PPL. f. Berkoordinasi dengan guru pamong dan dosen pembimbing secara kontinyu, konsultasi dengan pembimbing dapat dilakukan di kampus. g. Selalu menjaga diri agar tidak melakukan perbuatan tercela. h. Menjaga nama baik alamamater UMS. 2. Sikap dan tingkah laku terhadap dosen pembimbing: a. Memenuhi dosen pembimbing PPL pada awal kegiatan PPL, dan menunjukkan sikap hormat kepada dosen pembimbing. b. Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan dari dosen pembimbing dengan penuh tanggung jawab dan selalu berkonsultasi dengan 22

23 dosen pembimbing dalam menyelesaikan masalah-masalah dari awal kegiatan PPL sampai dewngan kegiatan penyusunan program. 3. Sikap dan tingkahlaku mahasiswa PPL terhadap pimpinan/ kepala sekolah SD. a. Memperhatikan dan memperlajari penjelasan-penjelasaan yang diterima dari kepala sekolah. b. Menerima dan melaksanakan tugas tugas yang diberikan kepala sekolah SD dengan penuh tanggung jawab. c. Menunjukkan sikap hornmat dan ijin bilamana harus meninggalkan tempat melaksanakan PPL. d. Pamitan/ mohon diri kepada kepala sekolah SD pada akhir pelaksanaan. 4. Sikap dan tingkah laku terhadap guru pamomh. a. Menemui guru pamong pada awal kegiatan, dan menunbjukkan sikap hormat. b. Melaksanakan tugas-tugas yang di berikan oleh guru pamong dengan penuh tanggung jawab. c. Selalu berkonsultasi dengan guru pamong dalam menjelaskan tugastugas yang berhubungan dengan kegiatan PPL. 5. Sikap dan tingkah laku mahasiswa pada tugas-ugas profesional: a. Datang di SD tempat PPL 15 menit sebelum kegiatan dimulai dan meninggalka SD, setelah kegiatan SD selesai kecuali seijin dengan kepala sekolah. b. Mengisi daftar hadir mahasiswa yang sudah disediakan di SD tempat PPL. c. Melaksanakan kegiatan PPL sesuai dengan program yang telah direncanakan dengan tekun dan penuh tanggung jawab dan selalu berkonsultrasi dengan guru pamong d. Bersusaha sebaik mungkin untuk berpegang pada etika(tata-tertib) standar kinerja profesional. 6. sikap dan tingkah laku mahasiswa terhadap teman mahasiswa dalam melaksanakan PPL di SD. 23

24 a. bergaul dengan teman-teman praktek dalam batas-batas sopansantun yang berlaku. b. Saling mengingatkan jika mengetahui kekurangan dan kesalahan teman c. Saling membantu dan tidak merasa dirinya lebih pandai dari teman temannya. 24

25 Form 1 LEMBAR PENILAIAN RENCANA PEMBALAJARAN 1. NAMA GURU/ CALON GURU : NIP/ NIM : SEKOLAH TEMPAT PRAKTEK : KELAS : MATA PELAJARAN : WAKTU : TANGGAL :... PETUNJUK Baca dengan cermat rencana pembelajaran yang akan digunakan oleh mahasiswa ketika mengajar. Kemudian, nilailah semua aspek yang terdapat dalam rencana tersebut dengan menggunakan butir-butir penilaian dibawah ini: No Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Skor I. Perumusan Masalah 1 Kejelasan masalah 2 Sifat masalah 3 Pemecahan melalui perbaikan pembelajaran II. Rumusan Kompetensi dan indikatornya 1 Kejelasan rumusan 2 Kelengkapan cakupan rumusan 3 Kesesuaian indikator dengan kompetensi dasar III. Pemilihan dan pengorganisasian materi ajar 1 Kesesuaian materi dengan kompetensi 2 Kesesuaiannya dengan karakter peserta didik 3 Keruntutan dan sistematika/organisasi materi 4 Jaringan tema yang logis IV. Pemilihan sumber belajar/media pembelajaran 1 Kesesuaian sumber belajar/media pembelajaran dengan kompetensi 2 Kesesuaian sumber belajar/media pembelajaran dengan materi pembelajaran 3 Kesesuaian sumber belajar/media pembelajaran dengan karakter peserta didik V. Strategi pembelajaran 1 Kesesuaian strategi dan metode pembelajaran dengan 25

26 kompetensi 2 Kesesuaian strategi dan metode pembelajaran dengan materi pembelajaran 3 Kesesuaian strategi dan metode pembelajarandengan karakter peserta didik 4 Kesesuaian penerapan strategi pembelajaran dengan alokasi waktu VI. Penilaian hasil belajar 1 Kesesuaian teknik penilaian dengan kompetensi 2 Kesesuaian item soal dengan indikator 3 Kejelasan prosedur penilaian Total Pembimbing / Penguji NIP. 26

27 Form 2 LEMBAR PENILAIAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1. NAMA GURU/ CALON GURU : NIP/ NIM : SEKOLAH TEMPAT PRAKTEK : KELAS : MATA PELAJARAN : WAKTU : TANGGAL :... PETUNJUK : 1. Amati dengan cermat kegiatan pembelajaran yang sedang berlangsung. 2. Pusatkan perhatian anda pada kemampuan mahasiswa mengelola kegiatan pembelajaran, serta dampaknya dari siswa. 3. Nilailah kemampuan mahasiswa tersebut dengan mengunakan butirbutir penilaian dibawah ini 4. Nilai semua aspek kemampuan mahasiswa. No Aspek yang Diamati Skor I.Pra Pembelajaran 1. Kesiapan ruang, alat dan media pembelajaran 2. Memeriksa kesiapan siswa II. Membuka Pembelajaran 1. Kesesuaian kegiatan apersepsi dengan materi ajar 2. Menyampaikan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai III. Kegiatan Inti Pembelajaran A. Penguasaan materi pelajaran 1. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran 2. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan 3. Menyampaikan materi ajar sesuai dengan hierarki belajar 4. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan B. Pendekatan/strategi pembelajaran 1. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai 2. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan siswa 27

28 3. Melaksanakan pembelajaran secara runtut 4. Menguasai kelas 5. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual 6. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya kebiasaan positif 7. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu yang telah dialokasikan C. Pemanfaatan media pembelajaran/sumber belajar 1. Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media 2. Menghasilkan pesan yang menarik 3. Menggunakan media secara efektif dan efisien 4. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media D. Pembelajaran yang menantang dan memacu keterlibatan siswa 1. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran 2. Merespons positif partisipasi siswa 3. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan sumber belajar 4. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa 5. Menunjukkan hubungan antar pribadi yang kondusif 6. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar E. Penilaian proses dan hasil belajar 1. Memantau kemajuan belajar 2. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi (tujuan) F. Penggunaan bahasa 1. Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar 2. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar 3. Menyampaikan pesan dengan gaya yang sesuai Penutup 1. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa 2. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa 3. Melaksanakan tindak lanjut Total..., Pembimbing / Penguji NIP 28

29 Form 3 ALAT PENILAIAN ASPEK PERSONAL SOSIAL 1. NAMA : NIM : Sekolah Tempat Praktek : Waktu Berlatih : Penilaian Ke : I/ II/ III*) Tanggal... No. ASPEK Skor I II III IV Kedisiplinan 1.1. Mengikuti aturan tata tertib sekolah 1.2. Hadir/ mengerjakan tugas tepat waktu Rata-rata I = A Tanggung Jawab 2.1. Mengerjakan tugas sesuai dengan kesepakatan 2.2. Menunjukkan kesetiaan ( komitmen ) pada keputusan yang diambil baik secara sendiri maupun secara kelompok Rata- rata II = B Kepemimpinan 3.1. Kesediaan berprakarsa 3.2. Kepekaan terhadap masalah 3.3. Keberanian mengambil keputusan Rata-rata III = C Kemampuan kerjasama 4.1. Mau bekerjasama dengan sejawat dalam mengerjakan tugas-tugas 4.2. Mau bekerjasama dengan guru pamong untuk meningkatkan kemampuan profesional 4.3. Berperan aktif dalam berbagai kegiatan sekolah, termasuk yang melibatkan masyarakat sekitar. Rata-rata IV = D 29

30 V VI VII VIII Kesetiakawanan Kolegial 5.1. Menunjukkan kesediaan membantu teman sejawat yang mendapat masalah dalam melaksanakan tugas menunjukkan kesediaan berperan serta dalam pembagian tugas dengan teman sejawat. Rata-rata V = E Sikap Terhadap Kepala sekolah, Guru dan Dosen pembimbing 6.1. Menunjukkan penghargaan dan sopan santun yang sehat memfungsikan Kepala Sekolah, Guru dan dosen Pembimbing sebagai nara sumber dan supervisor dalam usaha meningkatkan kemampuan profesional. Rata-rata VI = F Sikap terhadap Siswa Menunjukkan sikap empati, sehingga dapat merasakan apa yang dialami oleh siswa. Siap membantu siswa yang memerlukan bantuan menunjukkan sikap bersahabat dan saling mempercaya. Rata-rata VII = G Sikap Terhadap masyarakat Sekitar, khususnya Orang Tua Siswa Menunjukkan sikap ramah dan sopan santun yang wajar. Menunjukkan kesediaan membantu orang tuan siswa demi kemajuan anaknya. Rata-rata = H Nilai Aspek personal-sosial = A+B+C+D+E+F+G+H 8..., Guru Pamong NIP. 30

31 Form 4 LEMBAR PENILAIAN LAPORAN PPL Nama :... Nomor Mahasiswa :... Program/ Jurusan :... Sekolah Latihan :... Tahun ajaran :... No ASPEK YANG DI NILAI NILAI 0 NILAI Kebenaran isi laporan Kebenaran tata tulis dan bahasa Kerapian tulisan Ketepatan waktu JUMLAH NILAI LAPORAN OBSERVASI= Jumlah Nilai x Surakarta, Mengetahui Kepala Sekolah Penilai/ Guru Pamong ( ) NIP. ( ) NIP. * Pilih salah satu dengan melingkari 31

32 DESKRIPTOR LAPORAN PPL 1. Kebenaran isi laporan Skala Desriptor / Skala Penilaian 0 Isi laporan kurang lengkap, dan sebagian besar salah 1 Isi laporan lengkap, tetapi sebagian besar banyak kesalahan. 2 Isi laporan lengkap, tetapi masih ada kesalahan- kesalahan 3 isi laporan lengkap 4 isi laporan sangat lengkap 2. Keberanian tata tulis dan bahasa Skala deskriptor/ Skala penilaian a. Struktur bahasa mengandung kejelasan tentang SPOK-nya b. Mengunakan kalimat yang efektif dengan bahasa standar/ buku c. Susunan bahan mencerminkan jalan pikiran yang logis/ runtut d. Penulisan mengikuti kaidah yang berlaku ( EYD) 3. Kerapian tulisan Skala Deskriptor/ Skala Penilaian 0 Tulisan dalam laporan observasi sangat kurang rapi. 1 Tulisan dalam laporan observasi kurang rapi, tetapi 25 % kelihatan rapi 2 Tulisan dalam laporan observasi cukup rapi, tetapi masih ada beberapa yang kurang rapi. 3 Tulisan dalam laporan observasi sebagian besar baik dan rapi 4 Tulisan dalam laporan observasi seluruhnya baik dan rapi 4. Ketepatan waktu Skala deskriptor/ Skala Penilian 0. Waktu mengumpulkan observasi terlambat, dan tidak pernah mengadakan konsultasi. 1. waktu mengumpulkan observasi terlambat, tetapi memberikan alasan dan pernah konsultasi 2. Waktu pengumpulan obserasi tepat, tetapi tidak pernah mengadakan konsultasi 3. waktu pengumpulan observasi tetapi, tetapi hanya sedikit mengadakan konsultasi 4. waktu mengumpulkan observasi tepat dan selalu berkonsultasi dengan pamong. 32

33 Form 5 PENILAIAN BK Nama :... Nama Mahasiswa :... Program/ Jurusan :... Sekolah Dasar :... Tahun Ajaran :... NO Jenis Layanan Latar Belakang Latar Depan Nilai Upaya pemecahan Nilai Rata-rata JUMLAH NILAI BK = JUMLAH NILAI RATA RATA JUMLAH LAYANAN Surakarta, Guru Pamong/ Dosen Pembimbing ( ) NIP. Keterangan : 1. Penilaianan didasarkan atas ketepatan dan kelengkapan data 2. *) Diisi dengan nilaia antara 1 s/d 4 **) Coret Salah satu 33

34 Form 6 PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER Nama :... Nama Mahasiswa :... Program/ Jurusan :... Sekolah Dasar :... Tahun Ajaran :... No Jenis Kegiatan Tgl. Pelaksa naan Jam Kelas Perenca -naan Nilai Nilai ratarata Pelaksanaan Jumlah Nilai NILAI KEGIATAN EKSTRA KURIKULER = JUMLAH NILAI RATA-RATA JUMLAH KEGIATAN Surakarta, Guru Pamong / Dosen Pembimbing Keterangan : ( ) NIP. 1. Penilaian didasarkan atas kepentingan dan kelengkapan data 2. *) di Isi dengan nilai 1 s/ d 4 34

35 Form 7 PENILAIAN AKHIR PROGRAM Nama :... Nama Mahasiswa :... Program/ Jurusan :... Sekolah Dasa :... Tahun Ajaran :... NO KOMPONEN BOBOT NILAI B X N Perencaan Pembelajaran Ujian mengajar APAPS Laporan observasi Memberikan Bimbingan Penyuluhan Tugas kurikulum & Ekstra Kulikuler JUMLAH (B x N ) NILAI AKHIR PPL = Surakarta, 2015 Panilai II, Dosen Pembimbing NIP./NIK Penilai I/ Guru Pamong NIP. Mengetahui, Kepala Sekolah 35

36 Form 8 SURAT LATIHAN/ UJIAN PRAKTEK MENGAJAR*) 1. a. Nama :... b. Program / Jurusan : a. Hari/ tanggal praktek :... b. Di Sekloah / kelas :... c. Semester / catur wulan *) :... d. Jam pelajaran ke :... e. Waktu :... f. Bidang studi :... g.sub bidang studi (kalau ada) :... h. Pokok Bahasan :... Surakarta, Guru Pamong NIP... *) Coret yang tidak perlu 36

37 Form 9 DAFTAR TUGAS DAN PRESENTASI MAHASISWA PPL Nama :... No. Mahasiswa :... Program / Jurusan :... Sekolah Mitra :... Tahun Ajaran :... No Tanggal Jenis Tugas Paraf pamong 37

38 DAFTAR PUSTAKA Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jeneral Pendidikan Tinggi(1999), Alat Penilaian Kemampuan Guru (APKG), Jakarta : Proyek Pendidikan Sekolah Dasar. 38

39 39