FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA"

Transkripsi

1 BUKU PEDOMAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) JENJANG PROGRAM S (PG-PAUD) PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 0

2 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, atas segala karunia-nya sehingga penyusunan Buku Pedoman Program Pengalaman Lapangan (PPL) ini dapat berhasil dengan baik. Buku Pedoman Program Pengalaman Lapangan ini disusun dengan revisi dan penyempurnaan di bagian-bagian yang sudah tidak sesuai dengan situasi kondisi yang sekarang dihadapi. Revisi dan penyempurnaan dilakukan atas dasar berbagai masukan dari pihak yang terkait. Buku Pedoman ini disusun untuk dijadikan pedoman penyelenggaraan kegiatan Program Pengalaman Lapangan bagi Mahasiswa Program S Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) FKIP Universitas Sebelas Maret pada umumnya. Dengan tersusunnya Buku Pedoman ini, maka kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan masukan/usulan untuk perbaikan, baik yang berkaitan langsung dengan buku pedoman ini maupun yang terkait dengan penyelenggaraan kegiatan Pengalaman Lapangan. Untuk lebih sempurnanya buku ini, kami mohon saran dan kritik dari pembaca, mengingat buku masih terdapat kekurangan. Semoga buku ini dapat bermanfaat. Surakarta,. Juli 0

3 DAFTAR ISI JUDUL... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... BAB I PENDAHULUAN... A. Landasan Program Pengalaman Lapangan... B. Tujuan PPL... 5 C. Sasaran... 5 D. Bobot SKS... 5 E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan... 6 BAB II ORGANISASI... 7 A. Struktur Organisasi... 7 B. Uraian Tugas... 7 BAB III PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PPL... A. Tahap Persiapan... B. Tahap Pelaksanaan... BAB IV EVALUASI DAN PELAPORAN... 9 A. Sistem Penilaian... 9 B. Laporan Hasil Akhir PPL... LAMPIRAN-LAMPIRAN Form : Lembar Penilaian Rencana Pembelajaran... Form : Lembar Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran... 5 Form : Lembar Penilaian Perhitungan Nilai Ujian PPL... 8 Form : Lembar Penilaian Perhitungan Rata-rata Nilai Ujian PPL Form 5 : Lembar Penilaian Laporan PPL Form 6 : Lembar Penilaian APAPS Form 7 : Lembar Penilaian Administrasi Sekolah... 6 Form 8 : Lembar Penilaian Bimbingan dan Penyuluhan (BP)... 6 Form 9 : Lembar Penilaian Kegiatan Ekstra Kurikuler Form 0 : Lembar Penilaian Akhir Program Surat Tugas Latihan / Ujian PPL Contoh Bentuk Laporan PPL Contoh Halaman Judul Laporan PPL Contoh Halaman Pengesahan Laporan PPL Contoh Kata Pengantar... 7 Isi Laporan... 7

4 BAB I PENDAHULUAN A. Landasan Program Pengalaman Lapangan. Pengertian Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program dalam pendidikan prajabatan guru, yang dirancang untuk melatih para calon guru menguasai kemampuan keguruan yang utuh dan terintegrasi, sehingga setelah menyelesaikan pendidikannya mereka siap secara mandiri mengemban tugas sebagai guru. Kemampuan untuk melaksanakan tugas sebagai guru inilah yang dibentuk melalui PPL. Oleh karena itu, Program Pengalaman Lapangan merupakan muara dari seluruh program pendidikan prajabatan guru.. Dasar Untuk melakukan kegiatan PPL diperlukan seperangkat Kemampuan Dasar Keguruan, yang tercermin pada tugas dan peran guru Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD/TK//Kel Brmain/TPA). Oleh sebab itu semua kegiatan mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai pada penilaian harus berorientasi pada peran dan tugas guru. Adapun pokok-pokok peran dan tugas guru secara umum antara lain: a. Tugas profesional Yaitu mendidik (dalam rangka mengembangkan kepribadian), mengajar (dalam rangka mengembangkan kemampuan berpikir/ kecerdasan), dan melatih (dalam rangka penerapan teknologi pengajaran). b. Tugas manusiawi

5 Artinya guru bertugas mendidik dirinya sendiri dan menempatkan dirinya pada kepentingan anak. Di sini guru mendapatkan orang tua kedua di sekolah. c. Tugas kemasyarakatan Tugas ini terutama untuk membentuk manusia warga negara yang baik (berdasarkan Pancasila dan UUD 95). Di sini guru adalah pengantar masa depan anak didik dan penggerak kemajuan bangsa dan negara. B. Tujuan PPL Untuk menyiapkan calon guru yang mampu melaksanakan tugas sebagai guru PAUD yang profesional antara lain:. Mengenal secara cermat lingkungan fisik, administratif, akademik dan lingkungan sosial PAUD.. Menguasai berbagai ketrampilan mengajar.. Mampu menerapkan berbagai kemampuan keguruan secara utuh dan terintegrasi dalam situasi nyata di bawah para pembimbing.. Mampu menerapkan berbagai kemampuan keguruan secara utuh dan terintegrasi dalam situasi sebenarnya dengan bimbingan minimal atau bahkan tanpa bimbingan. 5. Mampu memetik pelajaran dari penghayatan dan pengamalan selama latihan. C. Sasaran Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan PPL adalah: Pribadi calon guru yang memiliki seperangkat pengetahuan, ketrampilan, nilai, sikap serta tingkah laku yang diperlukan bagi profesinya serta cakap dan tepat menggunakannya di dalam penyelenggaraan pendidikan pengajaran baik di sekolah maupun di luar sekolah. 5

6 D. Bobot SKS PPL merupakan bagian integral dari keseluruhan Kurikulum S PG- PAUD dengan bobot Satuan Kredit Semester (SKS) yang dirinci sebagai berikut:. PPL I yaitu Mikro Teaching (pengajaran mikro) = SKS. PPL II (di lapangan) = SKS E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan. a) PPL I (micro teaching) dilaksanakan di Kampus pada semester V. b) PPL II (latihan terbimbing dan mandiri) dilaksanakan pada semester VII di lapangan / Lembaga PAUD dalam bentuk rial teaching.. PPL dilaksanakan di Lembaga PAUD yang memenuhi syarat. 6

7 BAB II ORGANISASI A. Struktur Organisasi. Komponen-komponen yang terlibat dalam kegiatan PPL S PG-PAUD adalah: a. Pembina. Dekan, Pembantu Dekan I, II dan III, Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP-UNS.. Kepala Dinas P dan K Propinsi Jawa Tengah.. Kepala Dinas P dan K Kota/Kabupaten.. Kasubsin TK/SD Dinas P dan K Kota/Kabupaten. 5. Kepala UPT Dinas P dan K Kota/Kabupaten. b. Pengelola. Unit Program Pengalaman Lapangan (PPL) FKIP-UNS Surakarta.. Kepala UPT Dinas Dikpora Kecamatan, Pengawas Sekolah.. Ketua Program dan Sekretaris Program PG-PAUD c. Pembimbing. Koordinator Dosen Pembimbing.. Dosen Pembimbing.. Kepala TK/Kelompok Bermain/TPA tempat latihan.. Guru Pamong. d. Mahasiswa Peserta PPL Mahasiswa peserta PPL adalah mahasiswa Semester VII S PG-PAUD FKIP-UNS. B. Uraian Tugas Pembina PPL terdiri dari : 7

8 . Pembina a. Unsur Pimpinan FKIP ) Dekan FKIP, mengerjakan pola kebijakan kegiatan PPL, serta bertanggung jawab atas terselenggaranya seluruh kegiatan PPL PG-PAUD ) Pembantu Dekan Bidang Akademik bertugas untuk membantu Dekan FKIP dalam membina para pelaksana serta memantau kegiatan PPL yang sedang berlangsung. ) Pembantu Dekan Bidang Administrasi dan Keuangan pada FKIP bertugas mengerjakan kebijakan pendanaan serta menyediakan dana untuk kegiatan PPL. ) Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan pada FKIP bertugas untuk membina kesiapan mental para mahasiswa yang akan melaksanakan PPL. 5) Ketua Jurusan IP (Ilmu Pendidikan) membantu Dekan dalam membina para pelaksana serta memantau seluruh kegiatan PPL. b. Unsur jajaran Dinas P dan K Propinsi yang terkait dalam kegiatan PPL. ) Memberi ijin penggunaan TK untuk kegiatan PPL. ) Memberikan pengarahan dan pembinaan.. UPPL a. Menyusun rencana kegiatan PPL. b. Mendata calon peserta PPL. c. Mengajukan permohonan ijin penggunaan TK untuk PPL. d. Menghubungi TK. e. Mengadakan rapat koordinasi. f. Menyusun garis besar jadwal PPL. g. Mengatur penerjunan mahasiswa peserta PPL. h. Menyiapkan segala macam blangko PPL. i. Pendokumentasian nilai PPL. 8

9 j. Membuat Surat Keterangan Lulus PPL. k. Membuat laporan ke Dekan dan Rektor.. Kepala UPT Dinas P dan K a. Menyiapkan TK yang dijadikan tempat PPL. b. Memantau pelaksanaan kegiatan PPL di wilayahnya. c. Menghadiri rapat koordinasi pelaksanaan PPL.. Ketua Program dan Sekretaris Program S PG-PAUD Bertanggung jawab atas penyiapan mahasiswa dalam menghadapi PPL diantaranya: a. Pembekalan materi bidang studi secara mantap. b. Pembekalan pengetahuan dan ketrampilan-ketrampilan khusus yang menunjang keberhasilan mahasiswa dalam mengikuti PPL, khususnya: ) Penyusunan Rencana Pembelajaran, RKM, RKH. ) Menguasai ketrampilan bertanya, menjelaskan, memberi penguatan, pengadaan variasi dan sebagainya yang kesemuanya termuat dalam mata kuliah PBM, termasuk latihan Micro Teaching. ) Menyeleksi para mahasiswa yang telah memenuhi syarat untuk mengikuti PPL. ) Mengirimkan daftar calon peserta PPL ke Unit PPL pada waktunya. 5) Ikut memonitoring dan memotivasi para Dosen Pembimbing di programnya agar melaksanakan tugasnya dengan baik. 5. Koordinator Dosen Pembimbing Tugas pokoknya adalah: a. Mewakili Fakultas untuk menyerahkan secara formal para mahasiswa praktikan ke sekolah latihan dan menerima kembali penyerahan mahasiswa praktikan dari sekolah latihan yang bersangkutan. b. Mengkoordinasikan dan memonitor pelaksanaan PPL di sekolah latihan masing-masing, sehingga pelaksanaan PPL dapat berjalan 9

10 lancar dan berhasil baik, termasuk memonitor mahasiswa, dosen pembimbing pelaksanaan latihan mengajar/bk, ujian dan sebagainya, sekurang-kurangnya dua kali dalam seminggu. c. Bersama Kepala Sekolah/koordinator sekolah latihan / mahasiswa menempuh dan memecahkan masalah/kasus yang mungkin timbul. d. Menyampaikan laporan pada unit PPL. 6. Dosen Pembimbing Tugas Pokok Dosen Pembimbing adalah: a. Menghadiri upacara penyerahan mahasiswa praktikan kepada sekolah latihan. b. Memberikan pengarahan/bimbingan/konsultasi kepada mahasiswa bimbingannya. c. Memonitor pelaksanaan latihan praktek mengajar yang dilakukan oleh mahasiswa bimbingannya. d. Bersama guru pamong menilai penampilan mahasiswa, baik dalam pelaksanaan kegiatan latihan maupun dalam ujian-ujian praktek mengajar dan menilai laporan observasi. e. Menandatangani daftar hadir setiap kali datang ke sekolah latihan dalam rangka PPL. Kehadirannya di sekolah latihan minimal/ sekurang-kurangnya dua kali dalam satu minggu. 7. Kepala Lembaga Paud (Sekolah Latihan) Kepala Lembaga PAUD/Sekolah latihan bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan PPL di sekolahnya. Perincian tugas tersebut diantaranya adalah: a. Menentukan guru pamong dan mengirimkan daftarnya ke Unit PPL. b. Wajib menghadiri Rapat Koordinasi PPL. c. Menerima penyerahan Mahasiswa Praktikan dari Fakultas yang diwakili Koordinator Dosen Pembimbing. d. Bersama staf sekolah membicarakan/merencanakan pelaksanaan PPL di sekolahnya. 0

11 e. Memberikan pengarahan kepada semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan PPL. f. Memberikan ceramah umum kepada para mahasiswa praktikan dalam rangka penyusunan laporan observasi. g. Mengkoordinasi dan memonitor pelaksanaan PPL secara menyeluruh. h. Menampung dan memelihara situasi dan kondisi yang menunjang keberhasilan pelaksanaan PPL. i. Menyerahkan kembali para mahasiswa praktikan kepada Fakultas. j. Menyampaikan laporan hasil pelaksanaan PPL di sekolahnya kepada Unit PPL. 8. Guru Pamong : Tugas pokoknya adalah: a. Menghadiri upacara penyerahan mahasiswa praktikan dari Fakultas kepada sekolah latihan. b. Bersama-sama Dosen Pembimbing dan Kepala Lembaga PAUD merencanakan kegiatan PPL untuk mahasiswa bimbingannya. c. Memberi Model Les kepada para mahasiswa praktikan. d. Bersama Dosen Pembimbing menunggui/ mengobservasi penampilan mahasiswa dalam melaksanakan latihan praktek mengajar dan kegiatan lainnya yang dilanjutkan dengan supervisi klinis. e. Secara terpisah atau bersama-sama Dosen Pembimbing memberikan bimbingan masalah-masalah khusus (misalnya : materi pelajaran, metode, penyusunan Rencana Pembelajaran dan sebagainya) untuk lebih memantapkan penampilan mahasiswa. f. Bersama Kepala Sekolah/koordinator sekolah latihan/dosen pembimbing/unit PPL, memecahkan/mengatasi masalah/kasus yang timbul. g. Memberikan penilaian praktek mengajar, BK dan lain-lain kepada para mahasiswa bimbingannya.

12 h. Memberikan penilaian pada penampilan mahasiswa dalam ujian praktek mengajar. i. Bersama Kepala Sekolah dan petugas lain, menilai kualitas laporan observasi. j. Menyampaikan laporan tentang pelaksanaan PPL dari para mahasiswa bimbingannya kepada kepala sekolah/koorninator sekolah latihan. k. Menghadiri upacara penyerahan kembali para mahasiswa pratikan kepada kepala sekolah kepada Fakultas. 9. Mahasiswa Peserta PPL Mahasiswa wajib berperilaku yang baik terhadap semua pihak dalam pelaksanaan PPL sesuai dengan citra guru yang profesional, antara lain: a. Berperilaku seperti guru TK dalam segala kegiatannya. b. Mempersiapkan diri secara mental maupun material/ilmu dengan sebaik-baiknya. c. Hadir pada waktu upacara penyerahan praktikan ke Lembaga Paud latihan d. Melaksanakan semua tugas-tugas yang diberikan oleh guru pamong/lembaga Paud/sekolah latihan e. Mentaati peraturan-peraturan dan tata tertib yang berlaku di TK latihan f. Berkonsultasi dengan guru pamong dan dosen pembimbing secara kontiyu g. Selalu menjaga diri agar tidak melakukan perbuatan tercela. h. Menghadiri upacara penyerahan kembali para pratikan kepada Fakultas. i. Wajib menggunakan pakaian: ats putih lengan panjang, bawah hitam, sepatu hitam dan berkaos kaki hitam. j. Rambut putra: tidak gondrong dan sisir rapi, putri yang berambut panjang disanggul atau diikat.

13 BAB III PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PPL A. Tahap Persiapan. Latihan ketrampilan terbatas di kampus (Micro Teaching/Peer Teaching). Mahasiswa dibimbing oleh Tim Dosen Pembimbing pembelajaran mikro.. Persiapan yang bersifat administratif: a. Pendekatan calon peserta PPL lewat Sekretaris Program. b. Sekretaris Program mengirimkan daftar mahasiswa calon peserta PPL ke Unit PPL. c. Unit PPL FKIP-UNS mengajukan permohonan ijin kepada Dinas P dan K Kota untuk menggunakan TK/Kel Bermain/TPA guna pelaksanaan PPL para mahasiswa. d. Unit PPL menghubungi sekolah-sekolah latihan untuk memperoleh kesanggupan menerima para mahasiswa calon praktikan. e. Unit PPL menyusun daftar penyebaran mahasiswa untuk seluruh sekolah latihan kemudian mengirimkan ke Sekretaris Program. f. Ketua Program/Sekretaris Program mengirim daftar Dosen Pembimbing ke Unit PPL sesuai dengan daftar penyebaran. g. Unit PPL membuat daftar nama mahasiswa peserta PPL per sekolah latihan lengkap dengan nama Dosen Pembimbing dan Guru Pamong. h. Unit PPL mengirim surat tugas kepada seluruh Dosen Pembimbing dan Koordinator Dosen Pembimbing. i. Unit PPL membuat pengumuman kepada seluruh calon peserta PPL dan Dosen Pembimbing tentang jadwal penerjunan mahasiswa sekolah latihan kurang lebih (satu) minggu sebelum penerjunan. j. Unit PPL menyiapkan blangko-blangko perlengkapan PPL ke seluruh sekolah latihan, mahasiswa dan unsur terkait.. Pemberian pengarahan kepada para mahasiswa peserta PPL oleh Pimpinan Fakultas dan Unit PPL.

14 . Penyerahan mahasiswa peserta PPL ke sekolah-sekolah latihan oleh para Koordinator Dosen Pembimbing. B. Tahap Pelaksanaan. Observasi : yang dilaksanakan pada minggu pertama selama satu mingu dengan bimbingan : Kepala TK/Kel Bermain/TPA, Guru Pamong, pihakpihak yang terkait. Sasaran observasi meneliti antara lain: a. Pengaturan kondisi lingkungan, misalnya : gedung, akomodasi ruang belajar, alat-alat yang tersedia/media pengajaran, perpustakaan, ruang guru, aula, kafetaria, kamar kecil/wc, tempat sepeda, dan sebagainya.. Latar belakang siswa pada umumnya.. Pelaksanaan administrasi dan organisasi sekolah. Kegiatan-kegiatan ekstra maupun intrakurikuler yang berlaku. b. Observasi kelas pada umumnya. Situasi kelas pada umumnya. Keadaan ruang dengan peralatannya. Kemungkinan adanya kekhususan pada kelas tertentu c. Kondisi murid, jumlah tiap kelas, mutasi tiap bulan, pembagian regu kerja, latar belakang sosial ekonomi kondisi dan lain-lain. d. Observasi guru pada umumnya. Hubungan Kepala Lembaga Paud dengan guru, antar teman sejawat dengan murid dan petugas lainnya.. Disiplin dan sikap mental.. Cara mempersiapkan program pembelajaran.. Cara memberikan bimbingan khusus. 5. Pelaksanaan mengajar. 6. Sikap fisik di depan kelas. 7. Cara menggunakan media klasikal maupun individual. 8. Pelaksanaan evaluasi. Untuk melaksanakan observasi ini guru pamong diminta untuk memberikan paling sedikit satu kali model les kepada praktikan.

15 e. Observasi teman mengajar Bila seorang calon melaksanakan tugas pengajar, beberapa orang teman lain dapat mengikutinya di kelas untuk kemudian mendiskusikan bersama dengan pamong dan pembimbingnya. f. Waktu dan pelaksanaan observasi disesuaikan dengan kondisi masingmasing sekolah latihan. g. Hasil dari kegiatan observasi disusun mahasiswa dalam satu laporan PPL tertulis dengan ketentuan sebagai berikut:. Laporan PPL ditulis sendiri (tulis tangan) oleh masing-masing praktikan. Dimungkinkan adanya bagian-bagian tertentu yang tidak perlu ditulis tangan, misalnya foto copyan daftar-daftar, formatformat dan sebagainya.. Laporan PPL dibuat rangkap tiga dengan ketentuan eksemplar tulis tangan asli (untuk Unit PPL) dan dua eksemplar hasil foto copyan (untuk sekolah latihan dan praktikan).. Cover/sampul depan hendaknya dicetak seperti ditetapkan dalam contoh (terlampir).. Ukuran kertas : kwarto. 5. Bagian depan pada lembar pengesahan ditandatangani oleh Guru Pamong, Dosen Pembimbing dan Kepala Lembaga Paud beserta cap Lembaganya.. Model Les Model les yaitu praktikan mengadakan pengamatan pada guru pamong tentang kegiatan pembelajaran (rencana maupun pelaksanaan), selanjutnya diikuti dengan diskusi antara praktikan dengan Guru Pamong.. Latihan Praktek Terbimbing Dalam tahap ini calon berlatih menerapkan ketrampilan mengajar dan non mengajar secara terintegrasi dan utuh dalam situasi mengajar yang sebenarnya dibawah bimbingan secara intensif baik guru pamong maupun dosen pembimbing di Lembaga Paud yang telah ditetapkan. Dalam kegiatan ini mahasiswa calon guru didampingi oleh guru pamong dan 5

16 dosen pembimbing yang memperhatikan calon selama mengajar, memberikan bimbingan dan melaksanakan program ko dan ekstra kurikuler serta melaksanakan/mengerjakan administrasi TK/Kel Bermain/TPA. a. Tujuan latihan terbimbing. Tujuan Umum : agar calon guru dapat menguasai ketrampilan mengajar secara utuh dalam situasi mengajar yang sebenarnya.. Tujuan khusus, agar calon guru mampu : a) Mengajar sebagai Guru Kelas untuk kelompok A dan B di TK/ di Kel Bermain/TPA b) Mampu memberikan bimbingan kepada anak didiknya. c) Mengerjakan tugas-tugas administrasi. d) Merencanakan dan melaksanakan ko dan ekstra kurikuler (jika ada). e) Berperan serta dalam berbagai kegiatan dan situasi kehidupan Lembaga Paud (misalnya rapat Dewan Guru, Komite Sekolah, mengikuti upacara, senam, koperasi, UKS dan lain-lain). b. Pengaturan Lokasi PPL dan Waktu PPL dilaksanakan dengan sistem blok dan penyerahan ke sekolah latihan pada bulan April sampai dengan Juni. Setiap lembaga digunakan praktek oleh - 8 mahasiswa. Dari mahasiswa tersebut diantaranya dipilih seorang sebagai ketua kelompok. Kegiatan PPL mencakup kegiatan observasi sekolah, observasi kelas, model les, praktek mengajar Guru Kelas terbimbing (masing-masing kali di kelompok TK Kel A/B), Kel Bermain,TPA dan ujian praktek mengajar satu kali di kelompok A dan satu kali di kelompok B. Waktu yang diperlukan untuk semua kegiatan PPL adalah dua setengah bulan (0 minggu/75 hari) dengan jadwal mengajar diserahkan sepenuhnya kepada Kepala Lembaga PAUD/guru pamong setempat. 6

17 Peta Kegiatan Peserta PPL No Waktu Jenis Kegiatan Minggu I - Penyerahan Peserta PPL ke Lembaga Paud latihan - Kegiatan Observasi Sekolah Latihan - Observasi kelas Minggu II - Model les dilanjutkan diskusi Minggu III s/d Minggu VIII - Praktek mengajar di TK Kel.A/Kel Bermain /TPA terbimbing. - Praktek mengajar di TK Kel.B/Kel Bermain /TPA terbimbing - Praktek mengajar di TK Kel.A/Kel Bermain /TPA mandiri - Praktek mengajar di TK Kel.B/Kel Bermain /TPA mandiri Minggu IX s/d Minggu X - Ujian Praktek mengajar di TK Kel.A atau Kel B /Kel Bermain /TPA mandiri - Penarikan peserta PPL Sebelum serangkaian kegiatan di atas dilaksanakan diadakan pembekalan PPL di kampus.. Latihan Mandiri Dalam tahap ini peserta PPL melaksanakan kegiatan mengajar lengkap tanpa bimbingan (bila ada seminimal mungkin), ruang lingkup kegiatannya adalah melaksanakan: a. Tugas sebagai guru kelas seperti membuat Program Semester, Rencana KegiataMingguan (RKM) dan Rencana Kegiatan Harian (RKH). b. Tugas mengajar di kelompok A dan B/Kel Bermain/TPA. c. Tugas administrasi kelas dan sekolah seperti penanganan daftar kelas, laporan bulanan, daftar hadir, buku induk, pembantu buku induk, buku agenda dan lain-lain. d. Tugas memberikan bimbingan kepada murid yang mengalami kesulitan belajar di kelasnya, baik di TK kelompok A& B, Kel Bermain/TPA. e. Tugas perencanaan dan pelaksanaan ko kurikuler dan ekstra kurikuler sekolah. 7

18 f. Partisipasi dengan kegiatan sekolah dan melaksanakan tugas, misalnya: piket sekolah, karya wisata, pertemuan dengan orang tua/komite sekolah, senam kesegaran jasmani, upacara, kepramukaan, dan lain-lain. Latihan mandiri dilaksanakan dengan sepenuh hati dan sampai mencapai hasil yang memuaskan sehingga telah layak menjadi seorang guru TK yang sesungguhnya. Khusus untuk tugas-tugas mengajar, hal-hal yang harus dikerjakan oleh peserta PPL adalah: a. Membuat Program Semester (Promes), Rencana Kegiatan Mingguan (RKM) dan Rencana Kegiatan Harian (RKH). b. Melaksanakan mengajar sesuai dengan Rencana yang telah disiapkan. c. Memilih dan menggunkan berbagai strategi/metode/teknik/media mengajar yang tepat sehingga mewujudkan belajar yang dapat mengaktifkan siswa. d. Menganalisis hasil evaluasi pembelajaran dan melaksanakan tindak lanjut dari hasil evaluasi tersebut. 5. Ujian Praktek Mengajar Ujian praktek mengajar dilaksanakan setelah kemampuan mengajar dinilai cukup oleh guru pamong dan dosen pembimbing. Materi untuk ujian praktek mengajar terdiri dari (satu) kali di kelompok A,dan (satu) kali di kelompok B. Pengaturan ujian praktek mengajar diserahkan sepenuhnya kepada Lembaga Paud masing-masing. Peserta PPL yang akan menempuh ujian praktek mengajar diwajibkan: a. Menyerahkan hasil observasi, yang diketahui oleh Kepala TK, Guru Pamong dan dosen pembimbing. b. Melaksanakan ujian membuat RKH dengan tugas yang ditentukan baik di kelompok A dan B / kebijakan Lembaga Paud. c. Menyerahkan Rencana Kegiatan Harian (RKH) kepada guru pamong dan dosen pembimbing selambat-lambatnya (satu) hari sebelum pelaksanaan ujian. 8

19 Penguji ujian praktek mengajar terdiri dari Kepala Lembaga Paud/Guru Pamong dan dosen pembimbing. Kepala Lembaga Paud dapat memberikan masukan terutama pada saat penilaian. Bagi peserta PPL yang belum berhasil dalam ujian praktek mengajar, diberi kesempatan menempuh ujian ulang selambat-lambatnya satu minggu sesudah ujian utama. BAB IV EVALUASI DAN PELAPORAN A. Sistem Penilaian. Yang menilai dalam kegiatan PPL adalah: a. Guru Pamong b. Kepala Lembaga Paud c. Dosen Pembimbing. Sasaran Penilaian meliputi: a. Kegiatan Observasi b. Latihan Praktek Mengajar c. Ujian Praktek Mengajar d. Kepribadian Peserta PPL e. Administrasi Sekolah f. Bimbingan dan Penyuluhan (BP) g. Kegiatan Ekstra Kurikuler (jika ada). Standar Penilaian a. Standar 0 b. Transfer nilai standar lima ke dalam standar 00 adalah sebagai berikut: 9

20 Standar Lima Standar 00 dengan skala Nilai Huruf 0 0 E Gagal 5 59 D Kurang C Cukup 70 8 B Baik Keterangan A Baik Sekali c. Batas kelulusan :,0 d. Penilaian akhir dimungkinkan satu angka di belakang koma.. Kriteria Penilaian Dalam PPL pada dasarnya menggunakan kriteria penilaian kualitatif. Pada pelaksanaannya digunakan pelaksanaan kuantitatif, karena penilaian kuantitatif sudah termasuk di dalamnya. a. Pengenalan Lapangan (Observasi) Setiap mahasiswa peserta PPL wajib membuat laporan observasi sesuai dengan ketentuan. b. Latihan Ketrampilan Mengajar Terbimbing Setiap mahasiswa peserta PPL wajib: Latihan mengajar Guru Kelas di kelompok A dan Guru kelas di kelompok B. Frekuensi latihan sekurang-kurangnya 5 (lima) kali di kelompok A dan 5 (lima) kali di kelompok B. c. Kegiatan Non Mengajar ) Setiap mahasiswa peserta PPL wajib melakukan kegiatan BP yang dilaksanakan di TK sekurang-kurangnya (dua) orang murid dengan masalah yang berbeda ( murid kelompok A dan murid kelompok B). ) Setiap mahasiswa peserta PPL wajib melakukan kegiatan administrasi ke TK-an. ) Setiap mahasiswa peserta PPL melakukan kegiatan ekstra kurikuler (jika di sekolah tersebut melaksanakan). 0

21 d. Kegiatan nomor sampai dengan nomor di atas, dibuktikan dengan menunjukkan laporan hasil kegiatan yang memadai dan benar. e. Latihan Mengajar Mandiri Setiap mahasiswa peserta PPL wajib melakukan kegiatan: ) Sebagai guru kelas sekurang-kurangnya (dua) kali di kelompok A dan (dua) kali di kelompok B dengan meminimalisasikan bimbingan. ) Tugas administrasi guru kelas. ) Tugas ekstra kurikuler (jika ada) ) Membuat laporan kegiatan. 5. Cara menilai (laporan observasi, latihan ketrampilan mengajar terbimbing, latihan ketrampilan mengajar mandiri, ujian praktek mengajar, kepribadian peserta PPL). a. Penilaian dilakukan dengan menggunakan skala nilai 0 sampai dengan (0,,,, ). b. Pilih salah satu nilai yang sesuai. Dalam memilih nilai yang tepat maka perlu didasarkan pada deskriptor, ada dua cara penilaian. Penilai harap memilih cara yang tepat/sesuai dengan pola deskriptor. ) Kalau deskriptor berjumlah 5 (lima) buah dan disusun secara jenjang dengan skala 0,,,, maka pemilihan nilai didasarkan atas kemampuan praktikan yang tampak, yang sesuai dengan deskriptor. Misalnya kalau komponen tampak sesuai dengan deskriptor dengan skala nilainya dan seterusnya. ) Kalau deskriptor berjumlah (empat) dengan kode a, b, c, d, maka keempat deskriptor tersebut mempunyai bobot yang sama, masingmasing deskriptor menyatakan kemampuan dan mempunyai nilai (satu). Penilaian dilakukan atas jumlah deskriptor (kemampuan) yang tampak. Kalau deskriptor (kemampuan) yang tampak hanya (satu) maka nilainya, tampak nilainya, tampak nilainya,

22 tampak nilainya dan kalau tidak ada yang muncul (tidak ada yang tampak) maka nilainya 0 (nol). c. Penilaian terhadap laporan PPL menggunakan lembar penilaian laporan PPL (form 6). d. Penilaian ketrampilan mengajar, menggunakan form kemampuan ketrampilan mengajar (form ). e. Penilaian perencanaan mengajar menggunakan lembar penilaian (form ). f. Penilaian ketrampilan mengajar mandiri, menggunakan form dan form termasuk form yang digunakan untuk ujian PPL. g. Penilaian kepribadian mahasiswa peserta PPL menggunakan form. h. Penilaian akhir program PPL, menggunakan form 8. B. Laporan Hasil Akhir PPL Yang dimaksud dengan laporan disini adalah laporan Kepala Lembaga Paud kepada Unit PPL FKIP-UNS. Isi laporan hasil akhir kegiatan PPL meliputi:. Satu eksemplar buku laporan observasi.. Satu/dua lembar hasil penilaian ujian praktek mengajar dari guru pamong.. Satu /dua lembar hasil penilaian ujian praktek dari dosen pembimbing.. Nilai rata-rata ujian praktek mengajar. 5. Satu bendel hasil penilaian praktek mengajar. 6. Lembar hasil penilaian administrasi sekolah. 7. Lembar hasil penilaian BP. 8. Lembar hasil penilaian ekstra kurikuler (jika ada). 9. Lembar hasil penilaian kepribadian mahasiswa peserta PPL. 0. Rekap nilai dari semua mahasiswa praktikan.. Dua lembar Rencana Kegiatan Harian atau RKH Ujian Praktek Mengajar.

23 LEMBAR PENILAIAN /APKG I PERENCANAAN PEMBELAJARAN Form:. N a m a :. NIM :. Hari / Tgl. Praktek :... a. Tempat PPL :.. b. Mengajar di Kelas/Kelompok :.. 5. Tema/Sub Tema : 6. Model Pembelajaran :.. 7. Bidang Pengembangan:..,..,, Petunjuk Baca dengan cermat Rencana Kegiatan Harian /RKH yang akan digunakan oleh calon guru/praktikan ketika mengajar. Kemudian berilah skor pada butir-butir penilaian APKG I dengan cara melingkari angka pada kolom skor (,,, ) sesuai dengan criteria sebagai berikut. = tidak baik = belum baik = baik = sangat baik No. INDIKATOR/ASPEK YANG DIAMATI SKOR I MERENCANAKAN KEGIATAN BIDANG PENGEMBANGAN. Pengembangan Tema/Sub tema tercermin pada penempatan indikator. Pemilihan model pembelajaran sesuai dengan sifat meteri kegiatan pada Bidang Pengembangan. Kelengkapan pemilihan: metode, alat peraga dan sumber belajar sesuai dengan Bidang Pengembangan Rata-rata I = II MERENCANAKAN PENGELOLAAN KEGIATAN. Perumusan langkah-langkah pembelajaran sesuai hierarki belajar anak 5. Pemanfaatan media pembelajaran sesuai dengan bidang pengembangan 6. Pemanfatan sumber belajar secara konstekstual 7. Penentuan metode yang dipilih sesuai dengan kegiatan pembelajaran 8. Menentukan cara-cara penanaman pembiasaan di kegiatan awal, inti, istirahat dan akhir kegiatan pembelajaran 9. Menjabarkan alokasi waktu pada setiap langkah-langkah pembelajaran Rata-rata II = III MERENCANAKAN PENILAIAN PROSES DAN HASIL 0. Menentukan dan merencanakan format penilaian proses pembelajaran

24 . Menentukan dan merencanakan format penilaian hasil/produk Rata-rata III = IV TAMPILAN DOKUMEN. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar. Kelengkapan dari lampiran lampiran yang harus disiapkan. Kebersihan dan kerapihan dokumen perencanaan Rata-rata IV = Total Skor Rata-rata I s/d IV Skor Akhir = = Surakarta,..,..0 Guru Pamong/ Dosen Pembimbing (.) NIP/NIG

25 PENJELASAN SKALA PENILAIAN APKG I I. MERENCANAKAN KEGIATAN BIDANG PENGEMBANGAN. Pengembangan Tema/Sub tema tercermin pada penempatan rumusan indikator Diskriptor: a. Rumusan hasil belajar dipilih dari pengembangan kompetensi dasar. b. Rumusan indikator dipilih dari pengembangan hasil belajar c. Tema dan sub tema dikembangkan dengan menempatkan rumusan indikator dari bidang pengembangan yang dipilih d. Rumusan indikator yang dipilih mencakup aspek-aspek sesuai perkembangan anak Deskriptor nomor yang tampak Deskriptor nomor yang tampak Deskriptor nomor yang tampak Deskriptor nomor yang tampak. Pemilihan model pembelajaran sesuai dengan sifat materi kegiatan pada bidang pengembangan. Diskriptor: Guru dapat merencanakan SKH dengan tidak tepat memilih model pembelajaran yang inovatif, tematik, dan konstekstual. Guru dapat merencanakan SKH dengan kurang tepat memilih model pembelajaran yang inovatif, tematik, dan kontekstual. Guru dapat merencanakan SKH dengan tepat memilih model pembelajaran yang inovatif, tematik, dan konstekstual.nstekstual. Guru dapat merencanakan SKH dengan sangat tepat memilih model pembelajaran yang inovatif, tematik, dan konstekstual. 5

26 . Kelengkapan pemilihan : Metode, alat peraga dan sumber belajar sesuai dengan Bidang Pengembangan. Diskriptor: Guru merancang kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode, alat peraga dan sumber belajar yang dipilih tidak lengkap dan tidak tepat dari bidang pengembangan. Guru merancang kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode, alat peraga dan sumber belajar yang dipilih kurang lengkap dan kurang tepat dari bidang pengembangan. Guru merancang kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode, alat peraga dan sumber belajar yang dipilih secara lengkap dan tepat dari bidang pengembangan. Guru merancang kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode, alat peraga dan sumber belajar yang dipilih sangat lengkap dan sangat tepat bidang pengembangan. II. MERENCANAKAN PENGELOLAAN KEGIATAN. Perumusan langkah-langkah pembelajaran sesuai hierarki belajar anak. Diskriptor: Guru merancang langkah-langkah pembelajaran yang tidak disesuaikan dengan hierarki belajar anak yang disesuaikan dengan pola perkembangannya. Guru merancang langkah-langkah pembelajaran yang kurang disesuaikan dengan hierarki belajar anak yang disesuaikan dengan pola perkembangannya. Guru merancang langkah-langkah pembelajaran yang menyesuaikan hierarki belajar anak yang disesuaikan dengan pola perkembangannya. Guru merancang langkah-langkah pembelajaran yang sangat menyesuaikan hierarki belajar anak yang sangat disesuaikan dengan pola perkembangannya. 5. Pemanfaatan media pembelajaran sesuai dengan bidang pengembangan 6

27 Diskriptor: Guru merancang proses kegiatan pembelajaran dengan pemanfaatan media pembelajaran dan sumber belajar secara sangat tepat dan sesuai dengan bidang pengembangan yang diambil. Guru merancang proses kegiatan pembelajaran dengan pemanfaatan media pembelajaran dan sumber belajar secara sangat tepat dan sesuai dengan bidang pengembangan yang diambil. Guru merancang proses kegiatan pembelajaran dengan pemanfaatan media pembelajaran dan sumber belajar secara sangat tepat dan sesuai dengan bidang pengembangan yang diambil. Guru merancang proses kegiatan pembelajaran dengan pemanfaatan media pembelajaran dan sumber belajar secara sangat tepat dan sesuai dengan bidang pengembangan yang diambil. 6. Pemanfaatan sumber belajar secara konstekstual Diskriptor: Guru merencanakan materi pembelajaran pada kegiatan belajar anak dengan merumuskan pemanfaatan sumber belajar yang tidak memiliki manfaat (nilai fungsional) dalam kehidupan sehari-hari. Guru merencanakan materi pembelajaran pada kegiatan belajar anak dengan merumuskan pemanfaatan sumber belajar yang kurang memiliki manfaat (nilai fungsional) dalam kehidupan sehari-hari. Guru merencanakan materi pembelajaran pada kegiatan belajar anak dengan merumuskan pemanfaatan sumber belajar yang memiliki manfaat (nilai fungsional) dalam kehidupan sehari-hari. Guru merencanakan materi pembelajaran pada kegiatan belajar anak dengan merumuskan pemanfaatan sumber belajar yang sangat memiliki manfaat (nilai fungsional) dalam kehidupan sehari-hari. 7. Penentuan metode yang dipilih sesuai dengan kegiatan pembelajaran Diskriptor: 7

28 Guru merencanakan kegiatan pembelajaran dengan pemilihan metode yang disesuaikan dengan sifat materi kegiatannya secara tidak tepat. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran dengan pemilihan metode yang disesuaikan dengan sifat materi kegiatannya secara kurang tepat. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran dengan pemilihan metode yang disesuaikan dengan sifat materi kegiatannya secara tepat. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran dengan pemilihan metode yang disesuaikan dengan sifat materi kegiatannya secara tepat sekali. 8. Menentukan cara-cara penanaman pembiasaan di kegiatan awal, inti, istirahat dan akhir kegiatan pembelajaran. Diskriptor: Guru merencanakan penanaman pembiasaan dalam kegiatan pembelajaran dari kegiatan awal, kegiatan inti, kegiatan istirahat dan kegiatan akhir dengan cerita, dongeng,nyanyian,yel-yel dan contoh-contoh sikap perbuatan. Guru merencanakan penanaman pembiasaan dalam kegiatan pembelajaran dari kegiatan awal, kegiatan inti, kegiatan istirahat dan kegiatan akhir dengan cerita, dongeng,nyanyian,yel-yel dan contoh-contoh sikap perbuatan. Guru merencanakan penanaman pembiasaan dalam kegiatan pembelajaran dari kegiatan awal, kegiatan inti, kegiatan istirahat dan kegiatan akhir dengan cerita, dongeng,nyanyian,yel-yel dan contoh-contoh sikap perbuatan. Guru merencanakan penanaman pembiasaan dalam kegiatan pembelajaran dari kegiatan awal, kegiatan inti, kegiatan istirahat dan kegiatan akhir dengan cerita, dongeng,nyanyian,yel-yel dan contoh-contoh sikap perbuatan. 9. Menjabarkan alokasi waktu pada setiap langkah-langkah pembelajaran. Diskriptor: 8

29 Lampiran SKH diantaranya, adalah skenario jalannya proses pembelajaran dengan perincian waktu yang dibuat secara tidak tepat dari kegiatan awal s/d kegiatan akhir. Lampiran SKH diantaranya, adalah skenario jalannya proses pembelajaran dengan perincian waktu yang dibuat secara kurang tepat dari kegiatan awal s/d kegiatan akhir. Lampiran SKH diantaranya, adalah skenario jalannya proses pembelajaran dengan perincian waktu yang dibuat secara tepat dari kegiatan awal s/d kegiatan akhir. Lampiran SKH diantaranya, adalah skenario jalannya proses pembelajaran dengan perincian waktu yang dibuat dengan sangat tepat dari kegiatan awal s/d kegiatan akhir III. MERENCANAKAN PENILAIAN PROSES DAN HASIL 0. Menentukan dan merencanakan format penilaian proses pembelajaran Diskriptor: Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian proses/unjuk kerja dengan tidak tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai. Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian proses/unjuk kerja dengan kurang tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai. Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian proses/unjuk kerja dengan tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai. Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian proses/unjuk kerja dengan sangat tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai.. Menentukan dan merencanakan format penilaian hasil /produk Diskriptor: 9

30 Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian hasil /produk dengan tidak tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai. Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian hasil /produk dengan kurang tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai. Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian hasil /produk dengan tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai. Dalam SKH, tercantum pembuatan format penilaian hasil /produk dengan sangat tepat merumuskan aspek-aspek yang akan dinilai. IV. TAMPILAN DOKUMEN. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar. Diskriptor: SKH di buat dengan menggunakan Bahasa tulis yang baik dan benar. Tidak tepat, penggunaan dalam struktur kalimat, kosakata dan ejaannya baik pada tulisan SKH, lampiran, media dan LKS. SKH di buat dengan menggunakan Bahasa tulis yang baik dan benar. Kurang tepat, penggunaan dalam struktur kalimat, kosakata dan ejaannya baik pada tulisan SKH, lampiran, media dan LKS. SKH di buat dengan menggunakan Bahasa tulis yang baik dan benar. Tepat penggunaan dalam struktur kalimat, kosakata dan ejaannya baik pada tulisan SKH, lampiran, media dan LKS. SKH di buat dengan menggunakan Bahasa tulis yang baik dan benar. Sangat tepat, dalam penggunaan struktur kalimat, kosakata dan ejaannya baik pada tulisan SKH, lampiran yang tampak. Kelengkapan dari lampiran-lampiran yang harus disiapkan Diskriptor: SKH di buat dengan dilengkapi lampiran-lampiran: skenario jalannya 0

31 pembelajaran, teks lagu/doa/yel-yel. SKH di buat dengan dilengkapi lampiran-lampiran: skenario jalannya pembelajaran, teks lagu/doa/yel-yel, Gambar-gambar, LKS. SKH di buat dengan dilengkapi lampiran-lampiran: skenario jalannya pembelajaran, teks lagu/doa/yel-yel, Gambar-gambar, LKS, format evaluasi proses/unjuk kerja. SKH di buat dengan dilengkapi lampiran-lampiran: skenario jalannya pembelajaran, teks lagu/doa/yel-yel, Gambar-gambar, LKS, format evaluasi proses/unjuk kerja, dan format evaluasi produk.. Kebersihan dan kerapihan dokumen perencanaan Diskriptor: SKH dibuat dengan tulisan yang sangat mudah dibaca, bersih, rapi dan indah serta teratur. SKH dibuat dengan tulisan yang sangat mudah dibaca, bersih, rapi dan indah serta teratur. SKH dibuat dengan tulisan yang sangat mudah dibaca, bersih, rapi dan indah serta teratur. SKH dibuat dengan tulisan yang sangat mudah dibaca, bersih, rapi dan indah serta teratur. Pembimbing/Penguji NIP.. LEMBAR PENILAIAN /APKG II PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Form :. N a m a :. NIM :.. Hari / Tgl. Praktek :.

32 . a. TK Tempat PPL :.. b. Mengajar di Kelas/Kelompok :.. 5. Tema/Sub Tema :. 6. Model Pembelajaran : 7. Bidang Pengembangan:..,,.., Petunjuk Lakukan penilaian pada saat Praktikan/calon guru melaksanaan pembelajaran dengan menggunakan skala penilaian atau butir-butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara melingkari angka pada kolom skor (,,, ) sesuai dengan criteria sebagai berikut. = tidak baik = belum baik = baik = sangat baik No. INDIKATOR/ASPEK YANG DIAMATI SKOR I KEGIATAN AWAL PEMBELAJARAN. Memeriksa kesiapan siswa. Melakukan kegiatan pembiasaan-pembiasaan. Melakukan kegiatan apersepsi Rata rata I = II KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN A. Penguasaan materi pelajaran. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran 5. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan 6. Menyampaikan materi dengan jelas dan sesuai dengan hierarki belajar 7. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan Rata rata II A = B Pendekatan/strategi pembelajaan 8. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi, hasil belajar dan indikator yang akan dicapai 9. Melaksanakan pembelajaran secara runtut 0. Menguasai kelas. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan timbulnya kebiasaan positif. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang direncanakan Rata rata II B = C. Pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran. Menggunakan media secara efektif dan efisien 5. Menghasilkan pesan yang menarik 6. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media

33 Rata rata II C = D. Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan siswa 7. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran 8. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa 9. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar Rata rata II D = E. Penilain proses dan hasil belajar 0. Memantau anak selama proses kegiatan belajar. Melakukan penilaian pada hasil/produk belajar Rata rata II E = F. Penggunaan bahasa. Menggunakan bahasa lisan dan tulis secara jelas, baik, dan benar. Menyampaikan pesan dengan gaya yang sesuai dengan usia perkembangan anak Rata rata II F = Total Rata-rata II = ( A+B+C+D+E+F): 6 = III KEGIATAN AKHIR. Melakukan refleksi atau membuat rangkuman dengan melibatkan siswa 5. Melaksanakan tindak lanjut dengan memberikan arahan,atau kegiatan, pembiasaan atau tugas sebagai bagian remidi/pengayaan Rata rata III = Total Skor Rata-rata I s/d III Skor Akhir = = Surakarta,..,..0 Guru Pamong/ Dosen Pembimbing (. ) NIP/NIG: PENJELASAN SKALA PENILAIAN APKG II Petunjuk Skor Deskriptor nomor yang tampak Deskriptor nomor yang tampak

34 Deskriptor nomor yang tampak Deskriptor nomor yang tampak I. KEGIATAN AWAL PEMBELAJARAN. Memeriksa kesiapan siswa Guru dapat memberikan instruksi yang mudah dipahami murid untuk siap masuk ke ruang kelas dengan berbaris rapi. Guru dapat memberikan instruksi yang mudah dipahami murid untuk siap masuk ke ruang kelas dengan berbaris rapi dan menempati tempat duduknya. Guru dapat memberikan instruksi yang mudah dipahami murid untuk siap masuk ke ruangan kelas dengan berbaris rapi, menempati tempat duduknya, meletakkan tempat minuman pada tempatnya. Guru dapat memberikan instruksi yang mudah dipahami murid untuk siap masuk ke ruang kelas dengan berbaris rapi, menempati tempat duduknya, meletakkan tempat minuman pada tempatnya sendiri dengan bertanggung jawab.. Melakukan kegiatan pembiasaan-pembiasaan Guru dapat mengkondisikan anak untuk berdisiplin, berdoa, menjawab salam, berinteraksi dengan tanya jawab dari cerita guru. Guru dapat mengkondisikan anak untuk berdisiplin, berdoa, menjawab salam, berinteraksi dengan tanya jawab dari cerita dan pertanyaan guru. Guru dapat mengkondisikan anak untuk berdisiplin, berdoa, menjawab salam, berinteraksi dengan tanya jawab dari cerita dan pertanyaan guru mengenai sikap prilaku anak. Guru dapat mengkondisikan anak untuk berdisiplin, berdoa, menjawab salam, berinteraksi dalam tanya jawab menjawab dengan antusias dari cerita dan pertanyaan guru mengenai penanaman sikap prilaku harian anak.

35 . Melakukan kegiatan appersepsi Guru menampilkan kegiatan appersepsi yang disesuaikan dengan tema kegiatan bidang pengembangan. Guru menampilkan kegiatan appersepsi yang disesuaikan dengan tema kegiatan bidang pengembangan dengan memperlihatkan alat peraga. Guru menampilkan kegiatan appersepsi yang disesuaikan dengan tema kegiatan bidang pengembangan dengan memperlihatkan alat peraga yang sesuai dengan materinya. Guru menampilkan kegiatan appersepsi yang disesuaikan dengan tema pengembangan kegiatan dengan memperlihatkan alat peraga yang sesuai dengan materinya sehingga anak tertarik dan antusias mengikutinya. II. KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN A. Penguasaan Materi Pembelajaran. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran Guru dapat melakukan kegiatan dengan menggunakan langkah-langkah dan alat peraga sesuai dengan sifat materi. Guru dapat melakukan kegiatan dengan langkah-langkah dan alat peraga sesuai dengan sifat materi dari bidang pengembangan yang dikembangkan. Guru dapat melakukan kegiatan dengan langkah-langkah dan berbagai alat peraga yang sesuai dengan sifat materi dari bidang pengembangan yang dikembangkan dengan menggunakan strategi belajar. Guru dapat melakukan kegiatan dengan langkah-langkah dan berbagai alat peraga yang sesuai dengan sifat materi dari bidang pengembangan yang dikembangkan dengan menggunakan strategi belajar yang disesuaikan dengan perkembangan anak, sehingga anak mudah 5

36 memahami dan antusias mengikutinya. 5. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan Guru dapat menampilkan materi bidang pengembangan yang ditampilkan dalam kegiatan proses belajar anak dengan menggunakan pengayaan dan pengembangan. Guru dapat menampilkan materi bidang pengembangan yang ditampilkan dalam kegiatan proses belajar anak dengan menggunakan pengayaan dan pengembangan ilmu pengetahuan. Guru dapat menampilkan materi bidang pengembangan yang ditampilkan dalam kegiatan proses belajar anak dengan menggunakan pengayaan dan pengembangan ilmu pengetahuan yang relevan. Guru dapat menampilkan materi bidang pengembangan yang ditampilkan dalam kegiatan proses belajar anak dengan menggunakan pengayaan dan pengembangan dari berbagai macam pengetahuan yang relevan. 6. Menyampaikan materi dengan jelas dan sesuai dengan hirarki belajar Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak sesuai dengan kaidah dan hirarki belajar anak. Belajar sambil bermain, bermain seraya belajar. Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak sesuai dengan kaidah dan hirarki belajar anak. Belajar sambil bermain, bermain seraya belajar dengan rasa aman. Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak sesuai dengan kaidah dan hirarki belajar anak. Belajar sambil bermain, bermain seraya belajar dengan rasa aman, tenang. 6

37 Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak dengan kaidah dan hirarki belajar anak. Belajar sambil bermain, bermain seraya belajar dengan rasa aman, tenang dan nyaman. 7. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan Guru dalam mengembangkan bidang pengembangan melalui kegiatan belajar dapat ditampilkan, tanpa menggunakan conto-contoh riil dari benda-benda, alat-alat dan bahan-bahan serta bagian-bagian dari kehidupan anak yang sebenarnya. Guru dalam mengembangkan bidang pengembangan melalui kegiatan belajar dapat ditampilkan, dengan sedikit menggunakan contoh-contoh riil dari benda-benda, alat-alat dan bahan-bahan serta bagian-bagian dari kehidupan anak yang sebenarnya. Guru dalam mengembangkan bidang pengembangan melalui kegiatan belajar dapat ditampilkan, dengan menggunakan agak bervariasi dari contoh-contoh riil dari benda, alat-alat dan bahan-bahan serta bagianbagian dari kehidupan anak yang sebenarnya. Guru dalam mengembangkan bidang pengembangan melalui kegiatan belajar dapat ditampilkan, dengan banyak mengkaitkan contoh-contoh riil dari benda-benda, alat-alat dan bahan-bahan serta bagian-bagian dari kehidupan anak yang sebenarnya. B. Pendekatan / Strategi Pembelajaran 8. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi, hasil belajar dan indikator yang akan dicapai. Guru dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dari pe ngambilan rumusan indikator yang tidak tepat sebagai penjabaran kompetensi dasar dan hasil belajar yang akan dicapai. Guru dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dari pengambilan rumusan indikator yang sedikit tepat sebagai penjabaran kompetensi dasar dan hasil belajar yang akan dicapai. 7

38 Guru dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dari pengambilan rumusan indikator yang tepat sebagai penjabaran kompetensi dasar dan hasil belajar yang akan dicapai. Guru dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dari pengambilan rumusan indikator yang sangat tepat sebagai penjabaran kompetensi dasar dan hasil belajar yang akan dicapai petensi dasar dan hasil belajar yang akan dicapai 9. Melaksanakan pembelajaran secara runtut Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak secara runtut dari yang abstrak ke hal yang nyata. Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak secara runtut dari yang abstrak ke hal yang nyata, dari umum ke bagian-bagian kecil. Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak secara runtut dari yang abstrak ke hal yang nyata, dari umum ke bagian-bagian kecil. Diutamakan dengan bantuan alat peraga Guru dapat menampilkan kegiatan belajar anak dari yang abstrak ke hal yang nyata, dari umum ke bagian-bagian kecil. Diutamakan dengan bantuan alat peraga dan pengalaman riil. 0. Menguasai kelas Guru menyampaikan materi dengan memperhatikan murid secara klasikal. Guru menyampaikan materi dengan memperhatikan murid secara klasikal, serta memberikan kesempatan setiap murid untuk tanya jawab dan berpendapat. Guru menyampaikan materi dan mengarahkan murid untuk menanggapi, merespon/ menyampaikan pendapatnya sendiri. Guru menyampaikan materi, memotivasi murid untuk berpendapat dan berlatih sendiri untuk menarik makna dari pengetahuan yang diperoleh 8

39 sesuai dengan materi yang diberikan.. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual : Kontekstual merujuk pada tuntunan situasi dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan mendekatkan ke hal-hal yang riil pada lingkungan kehidupan. Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan mendekatkan ke hal-hal yang riil pada lingkungan kehidupan yang nyata anak. Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan mendekatkan ke hal-hal yang riil pada lingkungan kehidupan yang nyata. Kegiatan anak banyak melibatkan fisik: memanipu lasi obyek pembelajaran. Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan mendekatkan ke hal-hal yang riil pada lingkungan kehidupan yang nyata. Kegiatan anak banyak melibatkan fisik: memanipu lasi obyek pembelajaran dengan menyentuh, meraba bergerak dan menggunakan banyak benda-benda nyata.. Melaksanakan Pembelajaran yang memungkinkan timbulnya kebiasaan positif Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan banyak melibatkan anak dalam kerja sama. Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan banyak melibatkan anak dalam kerja sama dan bertanggung jawab. Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan banyak melibatkan anak dalam kerja sama, bertanggung jawab, dan berdisiplin. Guru menyampaikan materi dalam kegiatan pembelajaran dengan banyak melibatkan anak dalam kerja sama, bertanggung jawab, berdisiplin dan berpikir kritis. 9

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T Pengantar INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T A. Instrumen penilaian kinerja mahasiswa PPG SM3T pada kegiatan Praktik

Lebih terperinci

FORM PENILAIAN UJIAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

FORM PENILAIAN UJIAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) FORM PENILAIAN UJIAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU TERINTEGRASI KOLABORATIF PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK DAN KEJURUAN FAKULTAS KEGURUAN

Lebih terperinci

PANDUAN MAGANG KEPENDIDIKAN 3 FKIP - UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

PANDUAN MAGANG KEPENDIDIKAN 3 FKIP - UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 333 PANDUAN MAGANG KEPENDIDIKAN 3 FKIP - UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA UP2KTM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan

Lebih terperinci

1. Instumen Penilaian Peer Teaching dan Micro Teaching 2. Instrumen Penilaian Kemampuan Mengemas Pembelajaran yang Mendidik: Instrumen Penilaian

1. Instumen Penilaian Peer Teaching dan Micro Teaching 2. Instrumen Penilaian Kemampuan Mengemas Pembelajaran yang Mendidik: Instrumen Penilaian 1. Instumen Penilaian Peer Teaching dan Micro Teaching 2. Instrumen Penilaian Kemampuan Mengemas Pembelajaran yang Mendidik: Instrumen Penilaian Kinerja Guru 1 3. Instrumen Penilaian Praktek Mengajar:

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN Disusun oleh : Nama : Annisa Candra Sekar NIM : 5401409029 Prodi : PKK S1 (Tata Busana) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i

Lebih terperinci

1 ::. Magang III PANDUAN MAGANG III

1 ::. Magang III PANDUAN MAGANG III 1 ::. Magang III PANDUAN MAGANG III FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TAHUN 2016 2 ::. Buku Panduan 3 ::. Magang III KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kepada

Lebih terperinci

INSTRUMEN PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN

INSTRUMEN PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN INSTRUMEN PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN Nama Nim Tempat Praktek :... Kelas :... Mata Pelajaran :... Tanggal :... Berilah skor pada butir-butir perencanaan pembelajaran dengan cara melingkari angka

Lebih terperinci

ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN CALON GURU (APKCG) PPL MAHASISWA PPG SM-3T UNDIKSHA

ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN CALON GURU (APKCG) PPL MAHASISWA PPG SM-3T UNDIKSHA ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN CALON GURU (APKCG) PPL MAHASISWA PPG SM-3T UNDIKSHA Nama Mahasiswa : NIM/Kelas : Kelas Jurusan/Program Studi : Fakultas : Sekolah tempat PPL : Waktu Pelaksanaan : Guru Pamong Dosen

Lebih terperinci

LAPORAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI SD...

LAPORAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI SD... Lampiran 1. Halaman Judul LAPORAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI SD... Nama : NIM : Program Studi : Fakultas : Disusun oleh: UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2014 1 Lampiran 2. Contoh Lembar Pengesahan

Lebih terperinci

PPL BLOK WAKTU. Universitas Pendidikan Indonesia

PPL BLOK WAKTU. Universitas Pendidikan Indonesia PPL BLOK WAKTU Oleh: 1. Pendahuluan a) Latar Belakang Program Pengalaman Lapangan Kependidikan bagi mahasiswa LPTK merupakan salah satu mata kuliah wajib dari kelompok MKPBM dengan bobot 4 SKS. Dalam pelaksanaannya,

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 di SMK N 9 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 di SMK N 9 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 di SMK N 9 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Aprilia Setianingrum NIM : 4101409073 Program studi : Pendidikan Matematika FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH Disusun oleh: Eko Prastyo Herfianto 2101409072 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

UNIVERSITAS SEBELAS MARET PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PENDIDIKAN PROFESI GURU SM3T FKIP UNS TAHUN 2017 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan

Lebih terperinci

KELAS MICRO TEACHING

KELAS MICRO TEACHING KELAS MICRO TEACHING I. PENGERTIAN Pembelajaran Micro Teaching diartikan sebagai suatu proses pembelajaran yang didesain dalam ukuran mikro/kecil yang memuat seluruh aspek dalam pembelajan, kecuali aspeknya

Lebih terperinci

JUKNIS PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP) PGPAUD

JUKNIS PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP) PGPAUD JUKNIS PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP) PGPAUD 1. Ringkasan Pelaksanaan PKP PGPAUD naan Komponen Sebelum 2012.2 Pelaksanaan Mulai 2013 Keterangan 1. Pembimbing Supervisor 1 & Supervisor 2 2. Rasio

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 12 SEMARANG TAHUN 2012/2013. Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 12 SEMARANG TAHUN 2012/2013. Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 12 SEMARANG TAHUN 2012/2013 Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Praktik Pengalaman Lapangan 2 (PPL 2) Disusun Oleh : Nama : Laela Niswah

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG. Disusun Oleh: Nama : Khozinatul Umuroh NIM : Prodi : Pendidikan matematika

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG. Disusun Oleh: Nama : Khozinatul Umuroh NIM : Prodi : Pendidikan matematika LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG Disusun Oleh: Nama : Khozinatul Umuroh NIM : 4101409138 Prodi : Pendidikan matematika JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

Keterangan untuk Pemberian Bobot Kehadiran: ...

Keterangan untuk Pemberian Bobot Kehadiran: ... Lampiran 1 KELOMPOK NAMA DOSEN LEMBAR PENILAIAN PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO :.. :.. Na No Nama Mahasiswa NIM 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 Aspek Yang Dinilai Kehadiran (x 1 ) (bobot

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI TK HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI TK HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI TK HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Dwi Umi Rachmawati NIM : 1601409031 Prodi : PG PAUD PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS

Lebih terperinci

Surabaya,...,... Penilai (...) NIP/NIK. Skor total Nilai peserta= X

Surabaya,...,... Penilai (...) NIP/NIK. Skor total Nilai peserta= X INSTRUMEN PENILAIAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Peserta :... Prodi :.... Berilah skor pada butir-butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara melingkari angka pada kolom skor (1, 2, 3, 4, 5) sesuai dengan

Lebih terperinci

INSTRUMEN SUPERVISI GURU MENGAJAR

INSTRUMEN SUPERVISI GURU MENGAJAR INSTRUMEN SUPERVISI GURU MENGAJAR A. BIODATA GURU YANG DISUPERVISI 1. Nama Guru Yang Disupervisi : 2. NIP / NBM : 3. Pangkat / Golongan : - 4. Jenis Kelamin : 5. Tempat, tgl lahir : 6. Pendidikan Terakhir

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG. Disusun Oleh : : Imam Bukhori NIM : Program Studi : Teknologi Pendidikan

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG. Disusun Oleh : : Imam Bukhori NIM : Program Studi : Teknologi Pendidikan LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Imam Bukhori NIM : 1102409024 Program Studi : Teknologi Pendidikan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MAN 1 KOTA MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MAN 1 KOTA MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MAN 1 KOTA MAGELANG Disusun oleh : Nama : Stella Dila Asmara NIM : 4301409007 Program Studi : Pendidikan Kimia FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

UNIVERSITAS PGRI MADIUN UNIT PRAKTIK KEPENDIDIKAN (UPK) Jl. Setiabudi No. 85 Telp. (0351) Madiun 63118

UNIVERSITAS PGRI MADIUN UNIT PRAKTIK KEPENDIDIKAN (UPK) Jl. Setiabudi No. 85 Telp. (0351) Madiun 63118 PENGUMUMAN PERSIAPAN UJIAN PPL Nomor: 77/D.5/UPK/UNIPMA/2017 Kepada mahasiswa Universitas PGRI Madiun semester VII yang melaksanakan PPL tahun akademik 2017/2018 diberitahukan bahwa ujian PPL dapat dilaksanakan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Esti imaniatun NIM : 7101409296 Prodi : Pend. Ekonomi Akuntansi FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Identitas dan Lokasi Madrasah Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PROGRAM S1 PGSD IKATAN DINAS BERASRAMA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

STANDAR PROSES PROGRAM S1 PGSD IKATAN DINAS BERASRAMA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN STANDAR PROSES PROGRAM S1 PGSD IKATAN DINAS BERASRAMA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN A. Rasional Standar proses proses pembelajaran merupakan acuan penyelenggaraan serta bentuk akuntabilitas perguruan tinggi

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI Agar kegiatan PPL yang dilaksanakan sejak 2 Juli sampai 17 September 2014 berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan maka diperlukan adanya persiapan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI PG-TK ISLAM AL MADINA SEMARANG. Disusun oleh : NIM : Program Studi : PG. PAUD

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI PG-TK ISLAM AL MADINA SEMARANG. Disusun oleh : NIM : Program Studi : PG. PAUD LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI PG-TK ISLAM AL MADINA SEMARANG Disusun oleh : Nama : Muslimah NIM : 1601409022 Program Studi : PG. PAUD FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN

Lebih terperinci

MAGANG PERSEKOLAHAN BUKU PEDOMAN MAGANG 1 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

MAGANG PERSEKOLAHAN BUKU PEDOMAN MAGANG 1 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA BUKU PEDOMAN MAGANG 1 MAGANG PERSEKOLAHAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014-2015 Pedoman Magang 1 FKIP dan FAI UMS 1 BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian, Tujuan

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN FKIP-USM

BUKU PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN FKIP-USM BUKU PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN FKIP-USM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH BANDA ACEH 2012 1 KATA PENGANTAR Sebagai usaha untuk meningkatkan mutu lulusan

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA PANDUAN MAGANG 3 FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA 2017 KATA PENGANTAR Program Magang 3 merupakan suatu matakuliah praktik dan salah satu matakuliah kulminasi atau muara kegiatan

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) I. Pengertian

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG KABUPATEN BATANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG KABUPATEN BATANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG KABUPATEN BATANG Disusun Oleh Nama : Aries Shofiana Al Hamidi NIM : 2201409114 Prodi : Pendidikan Bahasa Inggris FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK Dr. TJIPTO SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK Dr. TJIPTO SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK Dr. TJIPTO SEMARANG Oleh: Nama : Agus Lestari Widodo NIM : 5301409042 Prodi : Pendidikan Teknik Elektro FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 2. Landasan

BAB I PENDAHULUAN. 2. Landasan BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian, Tujuan dan Sasaran PPL 1. Pengertian Program Pengalaman Lapangan ( PPL ) merupakan salah satu kegiatan kurikuler yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa Program Sarjana

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bermaksud untuk membuat pencandraan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Identitas dan Lokasi Madrasah Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten

Lebih terperinci

BAB III. METODE PENELITIAN. A. Setting Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB III. METODE PENELITIAN. A. Setting Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian 1 BAB III. METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian 1. Setting Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSAKSAAN DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSAKSAAN DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSAKSAAN DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Dalam rangka persiapan pelaksanaan PPL, maka diadakan beberapa kegiatan yaitu sebagai berikut: 1. Pengajaran Mikro Pengajaran mikro dilaksanakan

Lebih terperinci

Lampiran 5: INSTRUMEN KEGIATAN PPL-REAL. Petunjuk Umum

Lampiran 5: INSTRUMEN KEGIATAN PPL-REAL. Petunjuk Umum Lampiran 5: INSTRUMEN KEGIATAN PPL-REAL Petunjuk Umum Dalam PPL-Real kegiatan mahasiswa di sekolah latihan tidak hanya mengajar, tetapi juga ada kegiatan nonmengajar seperti yang dituangkan dalam Program

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 5 SEMARANG. Disusun oleh : Nama : Edy Suharsono NIM : Prodi. : Pendidikan Teknik Mesin

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 5 SEMARANG. Disusun oleh : Nama : Edy Suharsono NIM : Prodi. : Pendidikan Teknik Mesin LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 5 SEMARANG Disusun oleh : Nama : Edy Suharsono NIM : 5201409120 Prodi. : Pendidikan Teknik Mesin FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i LEMBAR

Lebih terperinci

IPKG 2. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU IPA (Kemampuan Melaksanakan Pembelajaran) Biologi, Fisika, Kimia

IPKG 2. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU IPA (Kemampuan Melaksanakan Pembelajaran) Biologi, Fisika, Kimia IPKG 2 INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU IPA (Kemampuan Melaksanakan Pembelajaran) Biologi, Fisika, Kimia 1. NAMA GURU :. 2. NIP/NIK :. 3. SEKOLAH TEMPAT UJIAN :. 4. KELAS :. 5. MATA PELAJARAN :. 6. MATERI

Lebih terperinci

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET PEDOMAN PERKULIAHAN (HAND OUT) PENGAJARAN MIKRO PROGRAM STUDI PPKN SEMESTER VI/ 2 sks DR. WINARNO, SPD, MSI Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL Program PPL adalah program kegiatan yang memadukan antara program kegiatan Kuliah Kerja Nyata dengan program kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan. Kedua

Lebih terperinci

PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN

PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN Pedoman PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN PPL Diterbitkan Oleh: Laboratorium FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta 2013 DAFTAR ISI HALAMAN

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 4 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 4 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 4 MAGELANG Disusun oleh : Nama : Arum Wulansari NIM : 2302409029 Program Studi : Pendidikan Bahasa Jepang FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Febrina Nurmalasari NIM : 2302409077 Program studi : Pendidikan Bahasa Jepang FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. PERSIAPAN Praktik pengalaman lapangan dilaksanakan kurang lebih selama dua setengah bulan, dimana mahasiswa PPL harus benar-benar mempersiapkan diri

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Dwi Ratna Safitri NIM : 7101409195 Prodi : Pendidikan Ekonomi ( Koperasi ) FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. PTK merupakan ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang

BAB III METODE PENELITIAN. PTK merupakan ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan Penelitian Pada penelitian ini, rancangan penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Menurut Saryono, (dalam Yanti dan Munaris, 0:) PTK merupakan

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. a. Latar Belakang Berdirinya Madrasah. oleh H. Mar ie beserta tokoh masyarakat Desa Malintang pada tahun 1973.

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. a. Latar Belakang Berdirinya Madrasah. oleh H. Mar ie beserta tokoh masyarakat Desa Malintang pada tahun 1973. BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Gambaran Umum Madrasah a. Latar Belakang Berdirinya Madrasah Madrasah Ibtidaiyah Al Bustanussaniyah Kecamatan Gambut didirikan oleh

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 KENDAL. Disusun Oleh : Nama : Yunita Permata Sari NIM : J ur / Prodi : Hkn/PPKn

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 KENDAL. Disusun Oleh : Nama : Yunita Permata Sari NIM : J ur / Prodi : Hkn/PPKn LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 KENDAL Disusun Oleh : Nama : Yunita Permata Sari NIM : 3301409022 J ur / Prodi : Hkn/PPKn FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2012

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG Disusun oleh : Nama : Mega Eriska R.P. NIM : 4101409069 Prodi : Pendidikan Matematika, S1 FAKULTAS MATEMTAIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

PENILAIAN KINERJA DALAM PRESENTASI HASIL MAGANG II

PENILAIAN KINERJA DALAM PRESENTASI HASIL MAGANG II Lampiran 1 Nama :... NIM :... Program Studi :... PENILAIAN KINERJA DALAM PRESENTASI HASIL MAGANG II No Sikap/Aspek yang dinilai Skor 1. Siap dengan materi presentasi 2. Menguasai materi presentasi 3. Materi

Lebih terperinci

FORMAT OBSERVASI PEMBELAJARAN DI KELAS DAN OBSERVASI PESERTA DIDIK. No Aspek yang diamati Deskripsi Hasil Pengamatan A.

FORMAT OBSERVASI PEMBELAJARAN DI KELAS DAN OBSERVASI PESERTA DIDIK. No Aspek yang diamati Deskripsi Hasil Pengamatan A. Universitas Negeri Yogyakarta FORMAT OBSERVASI PEMBELAJARAN DI KELAS DAN OBSERVASI PESERTA DIDIK NPma.1 untuk mahasiswa NAMA MAHASISWA : Prastiti Yuana Dewi PUKUL : 07.45-09-15 WIB NO. MAHASISWA : 13208241012

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 9 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 9 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 9 MAGELANG Disusun oleh: Nama : A in Ratna Mulyani NIM : 2201409058 Program Studi : Pendidikan Bahasa Inggris FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam melaksanakan PPL baik yang dipersiapkan berupa persiapan fisik maupun mental untuk dapat mengatasi permasalahan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KEGIATAN PPL PADA PROGRAM STUDI/JURUSAN PGSD MAKALAH

IMPLEMENTASI KEGIATAN PPL PADA PROGRAM STUDI/JURUSAN PGSD MAKALAH IMPLEMENTASI KEGIATAN PPL PADA PROGRAM STUDI/JURUSAN PGSD MAKALAH Disampaikan dalam Rangka Seminar dan Lokakarya Peran Microteaching dan PPL dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di FKIP Universitas

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK N 3 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIKK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK N 3 SEMARANG LAPORAN PRAKTIKK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK N 3 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Wahyu Ika Setiyaningtyas NIM : 5301409013 Prodi : Pendidikan Teknik Elektro FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG Disusun oleh : Nama : Dede Eri Patria NIM : 2501409037 Program Studi : Pendidikan Seni Musik FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG. Disusun Oleh Nama : Aniqotun Nafi ah NIM : Prodi : Pend.

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG. Disusun Oleh Nama : Aniqotun Nafi ah NIM : Prodi : Pend. LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG Disusun Oleh Nama : Aniqotun Nafi ah NIM : 7101407056 Prodi : Pend. Akuntansi FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 PENGESAHAN

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 MAGELANG Disusun oleh : Nama : Danu Sumowongso NIM : 2501409134 Program Studi : Pend. Seni Musik FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG Disusun oleh: Nama : Dwi Arifianti NIM : 7101409180 Prodi : Pend. Administrasi Perkantoran FAKULTAS EKOMOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PPL 1 MICROTEACHING

BUKU PANDUAN PPL 1 MICROTEACHING BUKU PANDUAN PPL 1 MICROTEACHING PROGRAM STUDI PENDIDIKAN INFORMATIKA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa

Lebih terperinci

KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015

KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 No Hari, tanggal Materi Bimbingan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. Tanda tangan Pembimbing LEMBAR OBSERVASI

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 3 TEGAL

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 3 TEGAL LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 3 TEGAL Disusun Oleh : Nama : Desti Rismayanti NIM : 3301409052 J ur / Prodi : Hkn/PKn FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2012 SMK

Lebih terperinci

ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU (APKG)

ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU (APKG) ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU (APKG) PETUNJUK 1. Kumpulkan dokumen perangkat dari guru sebelum pengamatan, cacatan hasil pengamatan selama dan sesudah, serta cacatan kemajuan dan hasil belajar peserta

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK N 2 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK N 2 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK N 2 MAGELANG Disusun Oleh: Nama : Charisma Hendri Wulansari NIM : 7101409277 Prodi : Pendidikan Ekonomi Koperasi FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 6 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 6 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 6 SEMARANG Disusun Oleh: Nama : M. Alghozaly. H NIM : 1102409023 Prodi : Teknologi Pendidikan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMP NEGERI 3 UNGARAN. Disusun Oleh Dyah Ayu Kusuma W

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMP NEGERI 3 UNGARAN. Disusun Oleh Dyah Ayu Kusuma W LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMP NEGERI 3 UNGARAN Disusun Oleh Dyah Ayu Kusuma W 2601409102 PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA JAWA FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i LEMBAR

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK PGRI BATANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK PGRI BATANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK PGRI BATANG Disusun oleh : Nama : ATTOO BIQUL HAQ NIM : 7101409204 Prodi : PENDIDIKAN EKONOMI KOPERASI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 9 SEMARANG. Disusun Oleh : : Muhammad Dian Prihatmoko NIM : Program Studi : PKLO

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 9 SEMARANG. Disusun Oleh : : Muhammad Dian Prihatmoko NIM : Program Studi : PKLO LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 9 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Muhammad Dian Prihatmoko NIM : 6301409018 Program Studi : PKLO FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 1 AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 1 AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 1 AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG Disusun oleh: Nama : Benny Bakri NIM : 2302408050 Prodi : Pendidikan Bahasa Jepang/S1 FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan wahana untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana tercantum dalam UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (2003:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN Dalam rangka upaya peningkatan kualitas penyelenggaraan pembelajaran maka Universitas Negeri Yogyakarta melaksanakan mata kuliah lapangan yakni Praktik Pengalaman Lapangan ( PPL ). Sasaran

Lebih terperinci

Tim Pembimbing Praktik Industri Jurusan Pendidikan Tekbang Program Studi Teknik Sipil BAB I PENDAHULUAN

Tim Pembimbing Praktik Industri Jurusan Pendidikan Tekbang Program Studi Teknik Sipil BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keselarasan antara teori dengan praktik nyata pada suatu proyek di lapangan, merupakan tuntutan yang mutlak diperlukan guna menyiapkan lulusan yang profesional dan

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) A. Persiapan Sebelum melaksanakan kegiatan PPL hal yang penting untuk dilakukan adalah rapat koordinasi dengan teman

Lebih terperinci

olah raga, balai diklat di masyarakat atau instansi swasta. Sekolah atau lembaga pendidikan yang digunakan sebagai lokasi PPL dipilih berdasarkan

olah raga, balai diklat di masyarakat atau instansi swasta. Sekolah atau lembaga pendidikan yang digunakan sebagai lokasi PPL dipilih berdasarkan BAB I PENDAHULUAN Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) memiliki bobot 3 SKS dan merupakan salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh oleh seluruh mahasiswa UNY yang mengambil jurusan kependidikan. Program

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 39 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 39 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 39 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Angga Arfi Rafadeta NIM : 2503407059 Program Studi : Pendidikan Seni Musik FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG Disusun oleh Nama : Rully Khusna Hikmawati NIM : 4101409048 Program Studi : Pendidikan Matematika, S1 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. keadaan, kondisi, atau hal lain-lain yang telah disebutkan, yang hasilnya

BAB III METODE PENELITIAN. keadaan, kondisi, atau hal lain-lain yang telah disebutkan, yang hasilnya 86 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Prosedur Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. PERSIAPAN Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan mata kuliah yang diprogramkan dalam rangka mempersiapkan mahasiswa sebagai calon pendidik untuk

Lebih terperinci

PENGERTIAN, TUJUAN, BENTUK, PRINSIP DASAR DAN MATERI PPL

PENGERTIAN, TUJUAN, BENTUK, PRINSIP DASAR DAN MATERI PPL PENDAHULUAN Bagi mahasiswa yang belajar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Karimun, Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah muara dari seluruh proses pendidikan yang dihayati

Lebih terperinci

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR SKRIPSI

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR SKRIPSI SKRIPSI Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta 57126 Phone/Fax (0271)669017 http://fisika.mipa.uns.ac.id e-mai: fisika@mipa.uns.ac.id

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN (PPL) Oleh: TIM PENGELOLA PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN

PANDUAN PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN (PPL) Oleh: TIM PENGELOLA PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN PANDUAN PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN (PPL) Oleh: TIM PENGELOLA PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN PROGRAM STUDI MATEMATIKA FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG. Disusun Oleh : Nama : Akbar Wimboko NIM : Prodi : Pendidikan Bahasa Jawa

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG. Disusun Oleh : Nama : Akbar Wimboko NIM : Prodi : Pendidikan Bahasa Jawa LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG Disusun Oleh : Nama : Akbar Wimboko NIM : 2601409061 Prodi : Pendidikan Bahasa Jawa FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

MAGANG PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

MAGANG PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BUKU PEDOMAN MAGANG 2 MAGANG PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015-2016 1 DAFTAR ISI 2 BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian, Tujuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kelas II yang berjumlah 26 orang yang terdiri dari 10 orang laki-laki dan 16 orang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kelas II yang berjumlah 26 orang yang terdiri dari 10 orang laki-laki dan 16 orang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Setting Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di MIN Thaibah Raya Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar. Subjek penelitian adalah siswa

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 1 BOJA

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 1 BOJA LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 1 BOJA Disusun oleh : Nama : Dewi Krisnawati NIM : 2302409034 Program studi : Pendidikan Bahasa Jepang FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 2 PEKALONGAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 2 PEKALONGAN LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 2 PEKALONGAN Disusun oleh: Nama : Puji Endah Wahyu Ningsih NIM : 3301409091 Jur/Prodi : HKn/PKn FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja

III. METODE PENELITIAN. adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja 23 III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 34 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 34 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 34 SEMARANG Disusun oleh : Nama : Tri Setyo Budi Raharjo NIM : 2601409109 Prodi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 1 KENDAL. Disusun oleh : Nama : Robiyati NIM : Prodi : Pendidikan Tata Busana

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 1 KENDAL. Disusun oleh : Nama : Robiyati NIM : Prodi : Pendidikan Tata Busana LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 1 KENDAL Disusun oleh : Nama : Robiyati NIM : 5401409026 Prodi : Pendidikan Tata Busana FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 1 LEMBAR PENGESAHAN

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur diucapkan kepada Allah SWT atas segala karunia

Lebih terperinci

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN DI SMK N 6 SEMARANG TAHUN 2012/2013

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN DI SMK N 6 SEMARANG TAHUN 2012/2013 LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN DI SMK N 6 SEMARANG TAHUN 2012/2013 Diajukan dalam Rangka Praktik Pengalaman Lapangan Bagi Mahasiswa Program Kependidikan sebagai Syarat Telah Menyelesaikan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMP NEGERI 7 KOTA SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMP NEGERI 7 KOTA SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMP NEGERI 7 KOTA SEMARANG Dosen Pembimbing: Dr. Eva Banowati, M.Si Disusun Oleh: Nama : ULFATUN NIHAYAH NIM : 3201409081 NIM : Pendidikan Geografi, S1 JURUSAN

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan kurang lebih selama 1 bulan, dimana mahasiswa PPL harus benar-benar menyiapkan diri baik mental

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMA NEGERI 4 SEMARANG. Disusun Oleh : : Nur Chayyi NIM : : Pendidikan Ekonomi. : Pendidikan Koperasi

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMA NEGERI 4 SEMARANG. Disusun Oleh : : Nur Chayyi NIM : : Pendidikan Ekonomi. : Pendidikan Koperasi LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMA NEGERI 4 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Nur Chayyi NIM : 7101409078 Jurusan Prodi : Pendidikan Ekonomi : Pendidikan Koperasi JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS

Lebih terperinci