PERANGKAT LUNAK MANAJEMEN INFORMASI BEBAN KERJA TIM BERBASIS WEB

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PERANGKAT LUNAK MANAJEMEN INFORMASI BEBAN KERJA TIM BERBASIS WEB"

Transkripsi

1 PERANGKAT LUNAK MANAJEMEN INFORMASI BEBAN KERJA TIM BERBASIS WEB Doni 1, Megantara Narapadya 2 1 Program Studi Teknik Informasi STMIK LPKIA 2 Program Studi Teknik Informatika PKN LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp , Fax mereceiver7logia@gmail.com Abstrak Proyek adalah aktivitas ada dihampir semua aspek perusahan, baik lingkup kecil maupun proyek dengan lingkup besar. Dalam suatu agenda rutin proyek ada atau disebut beban kerja tim tidak selalu dating bergantian atau bahkan tidak serta merta selalu dating bersamaan. Untuk itu diperlukan suatu manajemen untuk mengontrol proyek itu sendiri. Informasi terdapat dalam proyek tidak dengan sendirinya dapat disebarkan keseluruh anggota tim. Perlu adanya penglola selalu stand by untuk membantu informasi tentang proyek menjadi beban kerja tim dapat tersebar dan tersalurkan dengan baik. Pembangunan produk ini menkut manajemen proyek menghasilkjan informasi beban kerja akan menggunakan basis web, dilandaskan bahasa pemrograman Html, Php dan Javascript. Aplikasi ini mengelola informasi beban kerja atau proyek untuk disebarkan ke individu tim secara real time diwaktu kapanpun secara online dan mengelola untuk dapat menampilkan sejauhmana proyek berjalan disertakan dengan jadwal pelaksanaan proyek. Kata kunci : manajemen proyek, informasi, Tim. 1. Pendahuluan Didalam setiap perusahaan tentu memiliki tujuan beserta beban-beban kerja atau proyek perlu diselesaikan untuk mencapainya. Pembagian tugas diserahkan pada tim tentunya membuat pekerjaan semakin cepat dan mudah diselesaikan, namun sering kali beban kerja atau proyek banyak sering merepotkan karena membagi fokus kerja ke sejumlah proyek, stres timbul akibat tidak teraturnya pengelolaan informasi-informasi beban kerja harus diselesaikan khususnya oleh personal karyawan atau pegawai pada suatu tim kerja. Selain itu hal ini dapat menyebabkan perkerjaan pekerjaan tidak selesai sesuai target ditentukan. Dalam penjadwalannya dan pembagian tugas sebuah proyek ini selalu perlu diadakannya pertemuan dengan anggota tim, hal ini juga merepotkan tim terutama disaat tim tidak memiliki waktu bertemu. Perangkat lunak merupakan salah satu alat bantu otomatisasi manamendukung untuk mengoptimalkan kinerja dalam mengatur perkerjaan, diantaranya digunakan untuk mengelolabeban kerja. Pendukung ini dibutuhkan untuk membantu menyelesaikan masalah tidak teraturnya informasi dan membantu mengingatkan deadline mengenai beban kerja atau proyek tim tengah dikerjakan. maka perangkat lunak tersebut harapannya menjadi pendukung bermanfaat dan mengatasi masalah tersebut serta membatu mengotomatisasi dalam menyebarkan beban kerja atau proyek berlangsung. Berdasarkan bahasan diungkapkan pada sub bab latar belakang masalah diatas bahawa inti masalah akan diangkat ialah berikut ini : 1. Pencatatan proyek dan beban kerja tim tanpa perngkat lunak jauh merepotkan dan tidak teratur karena fokus terbagi jika beban kerja atau proyek dikerjakan sangat banyak.

2 2. Repotnya pembagian beban kerja pada tim karena harus mengadakan pertemuan, sehingga mengakibatkan tim perlu meluangkan lebih banyak waktu untuk mengatur banyak hal, ini mengakibatkan proyek tidak selalu bisa tekontrol dengan baik bahkan memungkinkan proyek proyek atau beban kerja kecil dapat terlupakan. 3. Dalam penyebaran informasi tidak otomatis tercatat oleh bagian dari anggota tim sehingga anggota tim kurang memperhatikan aspek control dalam proyek. Bahasan bahasan ini dibatasi guna meminimalisir terlalu meluasnya permasalahan tidak ada keterkaitan, maka berikut ruang lingkup dibuat: 1. Bahasan ini hanya menkut pengelolaan informasi beban kerja untuk personal terintegrasi pada tim kerja. 2. Proses ada didalamnya hanya berkaitan pencatatan proyek, penjadwalannya dan plotting anggota tim ikut dalam proyek serta pendukung lain seperti pengingat dan fasilitas untuk memberi pesan, anggaran proyek tidak termasuk didalamnya. 3. Perangkat lunak dibuat menggunakan basis web dan menggunakan sms gateway dikembangkan pihak lain secara opensource. 4. SMS gateway hanya digunakan untuk pengingat deadline proyek. Bahasan bahasan ini dibatasi guna meminimalisir terlalu meluasnya permasalahan tidak ada keterkaitan, maka berikut ruang lingkup dibuat: 1. Bahasan ini hanya menkut pengelolaan informasi beban kerja untuk personal terintegrasi pada tim kerja. 2. Proses ada didalamnya hanya berkaitan pencatatan proyek, penjadwalannya dan plotting anggota tim ikut dalam proyek serta pendukung lain seperti pengingat dan fasilitas untuk memberi pesan, anggaran proyek tidak termasuk didalamnya. 3. Perangkat lunak dibuat menggunakan basis web dan menggunakan sms gateway dikembangkan pihak lain secara opensource. 4. SMS gateway hanya digunakan untuk pengingat deadline proyek. terfokus pada proyek tanpa direpotkan dalam pencatatannya. 2. Dibuatkannya fungsi memungkinkan anggota tim dalam proyek dapat saling berkomunikasi tanpa melakukan pertemuan perihal proyek baru maupun proyek tengah dikerjakan sehingga dapat meminimalisir waktu pengerjaan. 3. Dibuatkannya fungsi untuk menyebarkan informasi proyek datang dari ketua tim ke bagian anggota tim proyek berkaitan sehingga memungkinkan control lebih efektif. 1.1 Landasan Teori Menurut Nurhayati (2010:3) Manajemen dapat didefinisikan sebagai berikut : Manajemen merupakan proses terpadu dimana individu-individu sebagai bagian dari organisasi dilibatkan untuk merencanakan, mengorganisasikan, menjalankan dan mengendalikan aktivitas-aktivitas, kesemuanya diarahkan pada sasaran telah ditetapkan dan berlangsung terus-menerus seiring dengan berjalannya waktu. Sedangkan proyek didefinisikan sebegai berikut : Sebuah proyek merupakan suatu usaha/akativitas kompleks, tidak rutin, dibatasi oleh waktu, anggaran, resources dan spesifikasi performansi dirancang untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Sebuah proyek juga dapat diartikan sebagai upaya atau aktivitas diorganisasikan untuk mencapai tujuan, sasaran dan harapan-harapan penting dengan menggunakan anggaran dana serta sumber daya tersedia, harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu. 2. Gambaran Perangkat Lunak 2.1. Konsep Aplikasi Perangkat lunak dibangun diberi nama Team Act Control (TAC) dan seterusnya akan disebut demikian dimaksudkan untuk memberi gambaran bahwa perangkat lunak ini berfungsi untuk mengatur segala informasi lingkup tim kerja. Berdasarkan masalah masalah muncul pada identifikasi masalah, maka tujuan perancangannya ialah sebagai berikut : 1. Membuat sebuah aplikasi untuk mempermudah untuk mengelola proyek atau beban kerja. Terlebih khususnya dalam pencatatan beban kerja tengah dikerjakan sehingga tim dapat TAC memiliki tujuan untuk mengatur segala bentuk informasi berkaitan dengan pembagian beban

3 kerja bekerja seperti catatan-catatan hal-hal harus dikerjakan oleh bagian dari tim dan memiliki fungsi untuk menjadwalkan, sehingga tim tidak dipusingkan dengan pekerjaan tidak tercatat dalam memori. Ini menyebabkan pengaturan kerja lebih teratur. Pada dasarnya TAC dimaksudkan untuk mempermudah tim untuk mengatur penjadwalan kerja dan pembagian informasi beban kerja dari pempimpin tim ke anggota tim. Maka dalam hal ini TAC dibuat beserta beberapa fasilitas meliputi diantaranya : 1. Member 2. Project Meanagement 3. Schedulling 4. Reminder 5. Personal Chatting 6. Meeting 2.2. Analisis Fungsional Beberapa fungsional digambarkan dalam Data Flow Diagram untuk memudahkan perancangan. Berikut diantaranya : digambarkan data mengalir ke sistem TAC, selain itu terdapat 2 pihak terkait yakni digambarkan sebagai Entitas Ketua Tim dan Anggota tim untuk menggambarkan pengguna perangkat lunak dibangun. Terdapat 6 masukan data dari entitas Ketua Tim dan 4 keluaran menuju Ketua tim, sedangkan dari dan menuju Anggota terdapat 2 masukan dan 2 keluaran. Pada dasarnya context diagram tersebut digunakan dalam perancangan untuk menggambarkan sistem TAC berjalan secara global tanpa memperhatikan penggunaan data store berkaitan dengannya. Dari gambar ditunjukan pada gambar diatas proses dikembangkan dengan beberapa fungsional utma terkait dalam TAC. Berikut adalah hasil break down atau decompose context diagram dari sistem TAC di level 0 telah dijelasakan diatas. 5 (Lima) fungsi utama terdapat pada TAC System diantaranya sebagai berikut: 1. Menambahkan Proyek Baru Fungsi ini memproses kegiatan penambahan proyek baru, mulai dari indentifikasi proyek, mengatur ploting anggota hingga mengatur jadwal proyek. Entitas bersangkutan hanya khusus Ketua Tim karena pembuatan proyek hanya bisa diakses oleh entitas tersebut dan data disimpan pada sebuah data store diberi nama Project. 2. Mengelola Proyek Mengelola proyek ini dimaksudkan untuk pengadaan fasilitas umum seperti, Update dan Delete proyek dimana difungsikan untuk mengatur pergerakan proyek, contohnya jika tugas tugas dalam proyek telah terdaftar itu diantarannya ada tugas selesai maka status pada tugas tersebut menjadi Selesai sehingga sistem dapat memberikan notifikasi kepada pengguna bahwa tugas telah selesai. Sedangkan Delete digunakan apabila Ketua Tim bermaksud membatalkan proyek atau tugas proyek sehingga data akan terhapus. 3. Menjalankan Pengingat Proyek Menjalankan pengingat proyek merupakan fungsi bekerja secara otomatis dijalankan apabila memenuhi syarat tertentu. Dalam perancangannya fungsi ini dibantu menggunakan tools SMS Gateway open source dalam hal ini akan digunakannya SMS Gateway [GW]ammu. SMS Gateway akan dijalankan jika tanggal diambil dari data store Project adalah minus 3 hari atau tergantung pengaturan dasar oleh user maka sistem akan mengirimkan notifikasi berbentuk SMS ke member bersangkutan dengan proyek tengah berjalan dan mengambil data No.Hp member terdaftar dalam data store Member.

4 4. Memberi Notifikasi Fungsi ini merupakan bentuk respond sistem pada aksi aksi tertentu di lakukan user terhadap sistem itu sendiri. 5. Menyediakan Fasilitas Chatting Chatting merupakan fasilitas pendukung saja dalam penggunaan TAC System bertujuan untuk memberi kemudahan dalam melakukan komunikasi antar member. akan membantu user mengatur jadwal proyek. Proses berikutnya data akan tersimpan ke dalam data store Project dan melanjutkan ke proses memberi notifikasi. 2. DFD level 1 Proses Mengelola Proyek Dalam perancangannya fasilitas ini dibagi 2 (Dua) jenis yakni : 1) Personal Chat Fungsi ini memfasilitasi untuk saling mengirim pesan dari satu personal member ke personal member lain. Fungsi ini selanjutnya akan dijelaskan lebih dalam di DFD level berikutnya. 2) Meeting Pada dasar perancangan fungsi Meeting ini tidak jauh berbeda dengan Personal Chat, namun perbedaannya terletak pada tujuan pesan dikirim. Meeting memungkinan member bertemu di suatu wadah disebut Room dan melakukan broadcast message ditujukan kepada member tergabung dalam room.fungsi ini selanjutnya akan dijelaskan lebih dalam di DFD level berikutnya. Berikut ini adalah DFD dari TAC System di turunkan ke level 1 yakni diantaranya : 1. DFD level 1 Proses Menambah Proyek Baru Pada gambar diatas menggambarkan proses mengelola proyek untuk melakukan Ubah Status proyek menjadi Selesai, Edit data proyek hingga melakukan Delete proyek mempengaruhi data store Project. 3. DFD level 1 Proses Menyediakan Fasilitas Chatting Berikut gambaran level 1 dalam menyediakan fasilitas chatting, seperti disinggung pada level bahwa fungsi ini menyediakan 2 (Dua) fasilitas yakni Personal Chat dan Meeting.Dalam perancangannya kedua fasilitas ini memiliki fungsi sama yaitu menjadi pendukung saja dalam berkomunikasi antar member dan bukan merupakan fungsi ini dalam TAC System. Berikut adalah DFD level 1 Proses Menyediakan Fasilitas Chatting : Dalam gambar ditunjukan bahwa dalam menambah proyek baru terdapat 4 (Empat) proses utama. Proses berjalan diawali entitas Ketua Tim melakukan input data kedalam form disediakan oleh sistem kemudian data proyek dan id proyek akan muncul secara otomatis kemudian ditransfer ke form berikutnya untuk mengambil data member dimasukan kedalam plot anggota proyek, setelah data plot terkumpul kemudian sistem

5 Dalam Personal Chat member TAC dapat melakukan komunikasi dua arah antar member dan proses dimulai ketika user melakukan request Personal Chat sehingga kemudian sistem akan menyediakan form untuk mengirim pesan diinputkan user ke member tujuan disimpan ke dalam data store Chatting. Berbeda dalam meeting hanya Ketua Tim dapat merequest pembuatan room dan melakukan invite member. Ketua Tim dapat melakukan invite member sesuai proyek tengah berjalan kemudian sistem akan menyediakan form chat dan menerima input message akan dikirim secara broadcast. Anggota Tim dapat melakukan hal sama dalam mengirim message secara broadcast dalam room Perancangan Antarmuka 4) Profile User menunjukan user sedang menggunakan program, selain itu ada tiga tombol yaitu Profile, Edit, dan Logout akan dijelaskan di dialog screen profile. 5) Kirim pesan, ialah fungsi dibuat untuk memudahkan user untuk mengirim pesan sesama User. 6) Status online merupakan fungsi untuk menunjukan user-user sedang online menggunakan program. 7) Deadline proyek terdekat, berisi informasi untuk mengingatkan proyek sedang menuju waktu deadline untuk memudahkan user dalam mengingat proyek dikerjakan. 3. Implementasi 3.1. Daftar Kegiatan susunan aktifitas berkaitan dengan pembuatan atau pengembangan perangkat lunak selama ± 3 bulan pelaksanaan. Uraian cara penggunaan : 1) Dashboard berisi berbagai macam fungsi dikumpulkan menjadi satu bertujuan memudahkan user untuk menggunakan program. Selain itu dashboard menyediakan fitur-fitur utama untuk User. 2) Beberapa notifikasi akan muncul sesuai respon dari sistem. Klik pada Ikon Notifikasi berada di navigasi untuk melihat notifikasi masuk tersebut. 3) Daftar proyek berisi proyek-proyek sedang dikerjakan oleh user, ini tidak termasuk proyek luar tidak dikerjakan user dan hanya proyek berkaitan saja. 1. Aktifitas dimulai dan dilaksanankan pada akhir bulan juni hingga berakhir pada masa pemeliharaan. 2. Aktifitas pertama yakni pengumpulan materi, bertujuan untuk mengumpulkan kebutuhankebutuhan perangkat lunak dibangun dari beberapa sumber berkaitan selama 1 minggu lamanya. 3. Kemudian penentuan spesifikasi, aktifitas ini menentukan lingkup perangkat lunak dibuat dan menentukan kebutuhan mungkin diperlukan dalam pelaksanaan aktifitas selanjutnya. 4. Selanjutnya aktifitas desain dibagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu desain struktur dan desain antarmuka. Desain struktur ialah aktifitas dimana perancangan modul-modul berkaitan dibuat dan dibutuhkan waktu selama 2 minggu. Desain antarmuka ialah aktifitas dimana desain layout dibuat mengikuti fungsional muncul dan dibutuhkan waktu selama 2 minggu, sehingga total aktifitas desain ialah 4 minggu. 5. Aktifitas selanjutnya yaitu implementasi desain kedalam coding sehingga perangkat lunak mejadi nyata. Aktifitas ini membutuhkan waktu ± 3 minggu. 6. Apabila aktifitas pengcodingan selesai maka akan dilakukannya testing selama 2 minggu untuk menyesuaikan perangkat lunak dengan

6 user dan apabila memenuhi standarisasi maka selajutnya dilakukan pemeliharaan perangkat lunak dibangun Lingkup Implementasi Sebagai dasar penilaian terhadap aplikasi, terdapat beberapa poin menentukan apakah aplikasi ini sesuai dengan apa atau tidak. Berikut adalah poin-poin diujikan : 1. Modul notifikasi otomatis SMS gateway dapat berfungsi dengan baik sesuai setting waktu. 2. Harapan informasi dihasilkan oleh perangkat lunak Sumberdaya Implementasi Saat melakukan pengujian dibutuhkan juga sumberdaya agar proses pengujian dapat dilakukan secara baik dan juga tepat. Adapun beberapa sumberdaya saat melakukan pengujian yaitu satu buah unit komputer dengan spesifikasi sebagai berikut : 1. Processor dengan clock speed minimal 1,8 GHz GB RAM 3. Windows 7 4. Xampp versi Web Browser IE 9+ atau produk lain setara. 6. Fasilitas internet untuk melakukan akses pada aplikasi. 7. Seorang brainware untuk melakukan perawatan/maintenance. Orang mengerti mengenai perangkat lunak dibangun 3.2. Implentasi Antarmuka 3.1. Pengujian Fungsi diuji Melakukan Login dengan data terdaftar didatabase Penambah an daftar proyek baru Menampil kan daftar proyek sesuai plot anggota dalam proyek Notifikasi otomatis mengguna kan sms gateway Hasil Yang Jika sesuai dengan data maka User akan ditujukan ke laman dashboard user, jika tidak akan tetap berada di laman login Proyek tersimpan beserta data mendukungnya Masing -masing user menerima daftar proyek sesuai plot anggota proyeknya masing- masing User menerima notifikasi dikirmkan ke nomor handphonenya. Hasil Pengujian Sukses sesuai hasil Sukses sesuai hasil Sukses sesuai hasil Delay pengiriman masih terjadi disebabkan koneksi internet berdasarkan hasil penulisan Tugas Akhir berikut kesimpulan didapat yaitu diantaranya : 1. Aplikasi dibangun sedikit banyak mempermudah untuk mengelola proyek atau beban kerja karena difungsikan secara online. 2. Aplikasi dibangun memudahkan penyebaran informasi, menjadwalkan dan membagi anggota tim dalam proyek dengan mudah tanpa harus mengadakan pertemuan sebelumnya. 3. Tim mendapat notifikasi bahwa proyek baru telah ditambahkan beserta komponen pendukungnya seperti penjadwalan oleh Ketua tim, sehingga memungkinkan tim tidak perlu mengadakan pertemuan secara rutin ditempat dan waktu sama karena dikelola secara online. Dalam penulisan Tugas Akhir ini tentunya masih dirasa banyak kekurangan-kekurangan mungkin dapat dikembangkan oleh pihak lain. Berikut saran mungkin bermanfaat dalam pengembangan aplikasi ini : 1. Jika menkut keamanan dan privasi tim, sebaiknya aplikasi ini dikembangkan menggunakan jasa hosting mumpuni dalam keamanan data dan jika perlu menggunakan atau menggunakan jaringan via VPN.

7 2. Aplikasi dibangun menggunakan SMS gateway opensource kadang kala mengalami kendala dan delay pada saat pengiriman SMS, maka sebagai alternatifnya, sebaiknya dibuatkan versi mobile android untuk langsung secara berkala notifikasi dapat terhubung dengan device smartphone menggunakan internet tanpa SMS. 3. Dalam aplikasi ini masih menggunakan media terbatas dalam pengelolaan tim. Jika aplikasi ini ingin dikembangan lebih luas dengan banyak tim berintegrasi secara langsung hendaknya mempertimbangan penggunaan media penyimpanan databasenya. 4. Seperti telah disebutkan bahwa aplikasi ini tentu memiliki banyak kekurangan, jika perlu tambahkan fungsi-fungsi mungkin bermanfaat dalam pengelolaan proyek namun masih belum terdapat di aplikasi ini. DAFTAR PUSTAKA 1. Abdul Kadir. 2008, Dasar Perancangan & Implementasi, Andi Offset, Yogyakarta. 2. Edy W., Ali Z., dkk. 2014, 3 in 1: Javascript, jquery, dan Jquery Mobile, Elex Media Komputindo, Jakarta. 3. Edy W., Ali Z., dkk. 2014, Pemrograman Web Berbasis HTML5, PHP, & JavaScript, Elex Media Komputindo, Jakarta. 4. Gunawan, Wahyu. 2010, Kebut Sehari Jadi Master PHP, Genius Publisher, Yogyakarta. 5. Ian S. 2011, Software Engineering (Rekayasa Perangkat Lunak), Erlangga, Jakarta. 6. Indrajani. 2009, Sistem Basis Data dalam Paket Fove in One, Elex Media Komputindo, Jakarta. 7. Nurhayati. 2010, Manajemen Proyek, Graha Ilmu, Yogyakarta. 8. Rosa A.S & M.Shalahuddin. 2013, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek, Informatika, Bandung. 9. Slamet R. 2014, Kupas Tuntas Web Responsif, Elex Media Komputindo, Jakarta. 10. Sugiyono. 2008, Metode Penelitian kuantitatife, Kualitatife, dan R & D, Alfabeta, Bandung.

PERANGKAT LUNAK PENDATAAN DAN PENGELOLA INFORMASI KEPEGAWAIAN BERBASIS WEB

PERANGKAT LUNAK PENDATAAN DAN PENGELOLA INFORMASI KEPEGAWAIAN BERBASIS WEB PERANGKAT LUNAK PENDATAAN DAN PENGELOLA INFORMASI KEPEGAWAIAN BERBASIS WEB Rae Virgana 1, Kautsar Aziz Al Hakim 2 1,2 Teknik Informatika, Program Studi Manajemen Informatika, PKN LPKIA 3 Jln. Soekarno

Lebih terperinci

APLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG

APLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG APLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG 1 Ir.Ketut Darmayuda,M.T, 2 Junjun Jatnika Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266,

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci : Pengelolaan, Inventaris, Framework CI

ABSTRAK. Kata Kunci : Pengelolaan, Inventaris, Framework CI PERANGKAT LUNAK MONITORING KERUSAKAN DAN KEHILANGAN DEVICE Studi Kasus : PT. ENSEVAL PUTERA MEGATRADING TBK Dandy Ahkmad Rahadiansyah 1, Mahpudin 2 1,2 Program Studi Manajemen Informatika PKN LPKIA Jln.

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN DI SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN DI SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN DI SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG Deden Sofyan Hamdani, S.T., M.T. 1, Irfan Rahman 2 1 Program Studi Manajemen Informatika Politeknik Komputer Bisnis

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PENJUALAN ACCESSORIES HANDPHONE BERBASIS WEB DI KONTER PRADANA CELLULAR BUSSINESS

PERANGKAT LUNAK PENJUALAN ACCESSORIES HANDPHONE BERBASIS WEB DI KONTER PRADANA CELLULAR BUSSINESS PERANGKAT LUNAK PENJUALAN ACCESSORIES HANDPHONE BERBASIS WEB DI KONTER PRADANA CELLULAR BUSSINESS 1 Charel Samuel Matulessy,S.T.M.Kom 2 Asep Indra Hidayat 1 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA 2

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PENGAJUAN LOGISTIK DI PMI JAWA BARAT BERBASIS WEB

PERANGKAT LUNAK PENGAJUAN LOGISTIK DI PMI JAWA BARAT BERBASIS WEB PERANGKAT LUNAK PENGAJUAN LOGISTIK DI PMI JAWA BARAT BERBASIS WEB Wiguna Nuansyah 1, Ferra Arik Tridalestari, M.T 2 Konsentrasi Manajemen Informatika, Program Studi Manajemen Informatika PKN LPKIA Jln.

Lebih terperinci

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK MONITORING PROCESSING DAN PERFORMANCE CALCULATING

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK MONITORING PROCESSING DAN PERFORMANCE CALCULATING PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK MONITORING PROCESSING DAN PERFORMANCE CALCULATING GUNAWAN, ST, MKom, MOS, MTA Yusuf Fajarulloh Teknik Informatika, Manajemen Informatika Politeknik Komputer Niaga LPKIA Bandung

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi merupakan tahap menterjemahkan perancangan berdasarkan hasil analisa yang bisa dibaca atau dimengerti oleh bahasa mesin serta penerapan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 1.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi sistem yang dibutuhkan untuk mengakses aplikasi berbasis web ini yaitu : 1.1.1 Kebutuhan Hardware Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Teknologi informasi saat ini sudah berkembang cukup pesat di berbagai area kehidupan manusia. Aplikasi-aplikasi sistem informasi berbasis komputer sudah merajai semua

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PENJUALAN BERBASIS WEB (E-COMMERCE) DI PETERNAKAN AYAM HIAS PARENGNA

PERANGKAT LUNAK PENJUALAN BERBASIS WEB (E-COMMERCE) DI PETERNAKAN AYAM HIAS PARENGNA PERANGKAT LUNAK PENJUALAN BERBASIS WEB (E-COMMERCE) DI PETERNAKAN AYAM HIAS PARENGNA 1 H Agus Salim, 2 Hermawan Julianto 1 Program Studi Manajemen Informatika PKN LPKIA 2 Program Studi Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah software dan hardware yang dibutuhkan untuk mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web A. Software Pendukung 1. Sistem

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGEOLAAN PENOMORAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN (BKD) PROVINSI JAWA BARAT

SISTEM INFORMASI PENGEOLAAN PENOMORAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN (BKD) PROVINSI JAWA BARAT SISTEM INFORMASI PENGEOLAAN PENOMORAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN (BKD) PROVINSI JAWA BARAT Irman Hariman, ST.,MT 1 Gita Distiyani 2 1, Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA 2 Konsentrasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi adalah sebuah tahap dimana analisa dan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya dijalankan. Pada tahap ini perangkat keras dan perangkat lunak

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap aplikasi informasi penyewaan lapangan futsal berbasis web dan SMS Gateway, tahap selanjutnya adalah melakukan implementasi

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ASURANSI PAKET PELANGGAN DI PANDU SIWI SENTOSA CABANG LODAYA BANDUNG

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ASURANSI PAKET PELANGGAN DI PANDU SIWI SENTOSA CABANG LODAYA BANDUNG PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ASURANSI PAKET PELANGGAN DI PANDU SIWI SENTOSA CABANG LODAYA BANDUNG 1 Wisnu Uriawan, 2 Imas Srihayati 1 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA 2 Program Studi Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem, implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yaitu proses

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PEMBAYARAN SEKOLAH DI SMK PASUNDAN 2 BANJARAN BERBASIS DESTOP

PERANGKAT LUNAK PEMBAYARAN SEKOLAH DI SMK PASUNDAN 2 BANJARAN BERBASIS DESTOP PERANGKAT LUNAK PEMBAYARAN SEKOLAH DI SMK PASUNDAN 2 BANJARAN BERBASIS DESTOP 1 Ahmad Nurjaman 1 Program Studi Informatika STMIK LPKIA 2 Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI E-RESEARCH STIKOM BALI MULTI PLATFORM SMARTPHONE BERBASIS PHONEGAP

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI E-RESEARCH STIKOM BALI MULTI PLATFORM SMARTPHONE BERBASIS PHONEGAP RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI E-RESEARCH STIKOM BALI MULTI PLATFORM SMARTPHONE BERBASIS PHONEGAP I Gede Suardika STMIK STIKOM Bali Jl Raya Puputan Renon No. 86 Denpasar, (0361) 244445 e-mail: suardika@stikom-bali.ac.id

Lebih terperinci

APLIKASI PELAMARAN KERJA BERBASIS WEB DI PT HARIFF POWER SERVICES

APLIKASI PELAMARAN KERJA BERBASIS WEB DI PT HARIFF POWER SERVICES APLIKASI PELAMARAN KERJA BERBASIS WEB DI PT HARIFF POWER SERVICES Sonty Lena 1, Rizal Saefulloh 2 12 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp. +62 22 75642823,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI

BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI 4.1 PENGGUNAAN PERANGKAT LUNAK. Dalam pembuatannya aplikasi monitoring ini didukung dengan penggunaan aplikasi perangkat lunak JetBrain Php Storm 2017.1 versi PS-171.3780.104

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Tahap implementasi adalah tahap penerapan aplikasi yang dibuat sesuai dengan analisis dan perancangan yang telah dilakukan sebelumnya dan diharapkan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Aplikasi dapat berjalan dengan baik apabila perangkat keras dan perangkat lunak saling mendukung. Adapun kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan sistem dan dapat disebut sebagai usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Pada tahapan

Lebih terperinci

Sistem Laporan Keuangan Software House Lampung Yoki Satria 1, Tri Sandhika Jaya 2, Eko Subiyantoro 3 1 mahasiswa, 2 pembimbing 1, 3 pembimbing 2

Sistem Laporan Keuangan Software House Lampung Yoki Satria 1, Tri Sandhika Jaya 2, Eko Subiyantoro 3 1 mahasiswa, 2 pembimbing 1, 3 pembimbing 2 Sistem Laporan Keuangan Software House Lampung Yoki Satria 1, Tri Sandhika Jaya 2, Eko Subiyantoro 3 1 mahasiswa, 2 pembimbing 1, 3 pembimbing 2 1,2,3 Program Studi Manajemen Informatika Jurusan Ekonomi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap aplikasi database surat menyurat guru dan staff TatausahaSMA berbasis SMS, tahap selanjutnya adalah melakukan implementasi

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP Mutiara Sari 1, Kasmir Tanjung 2 Konsentrasi Teknik Komputer, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi 62 BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan 3.1.1 Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di lembaga Indonesia College adalah sebagai berikut: 1. Siswa

Lebih terperinci

KATA PENGATAR. Bandung, Februari Penulis

KATA PENGATAR. Bandung, Februari Penulis KATA PENGATAR Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkat dan anugerahnya. Sehingga, penulis dapat menyelesaikan proposal proyek akhir yang berjudul : SISTEM MONITORING

Lebih terperinci

Sistem Informasi Pengelolaan Transportasi Pengiriman BBM Pada PT. Ratah Indah Samarinda

Sistem Informasi Pengelolaan Transportasi Pengiriman BBM Pada PT. Ratah Indah Samarinda Sistem Informasi Pengelolaan Transportasi Pengiriman BBM Pada PT. Ratah Indah Samarinda Bartolomius Harpad 1), Salmon 2) 1,2) Sistem Informasi STMIK WiCiDa Samarinda Jl. M. Yamin No. 25, Samarinda, 75123

Lebih terperinci

JURNAL LPKIA Vol 1 No.1, September 2017

JURNAL LPKIA Vol 1 No.1, September 2017 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PEMESANAN MENU MAKANAN DAN MINUMAN BERBASIS WEB DAN MOBILE ANDROID (STUDI KASUS DI B JOY CAFE AND STEAK METRO INDAH MALL BANDUNG) 1 DONI, 2 TRI MULYANI Program Studi Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh komputer sehingga

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR PRIVAT STUDI KASUS LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR INDONESIA COLLEGE

SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR PRIVAT STUDI KASUS LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR INDONESIA COLLEGE SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR PRIVAT STUDI KASUS LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR INDONESIA COLLEGE Ihsan Abi Rijal Syakir Jurusan Informatika Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, Indonesia ihsanabirizal@gmail.com

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB SYABRIYANDI Program Studi S1 Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Desa Tibang Kota

Lebih terperinci

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 4.1. Pengujian Sistem Setelah program selesai dibuat maka dilakukan pengujian (testing) terhadap program. Langkah pengujian sistem ditujukan 2 pihak yaitu programmer dan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB 4. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Tahap Implementasi merupakan tahap pelaksanaan atau penerapan dari perancangan yang telah dikemukakan pada bab 4, yaitu perancangan sistem untuk melakukan proses kean

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFOMASI RESELLER PADA TOKO GUDANG BUKU ACEH MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

PERANCANGAN SISTEM INFOMASI RESELLER PADA TOKO GUDANG BUKU ACEH MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PERANCANGAN SISTEM INFOMASI RESELLER PADA TOKO GUDANG BUKU ACEH MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL Veri Rahman Toko Gudang Buku Aceh Jurusan Teknik Informatika STMIK U Budiyah Indonesia ABSTRAK Adapun tujuan penulis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PENGUJIAN SISTEM. Analisis sistem dari aplikasi ini terdiri dari : 3. Kebutuhan Pengembangan Aplikasi

BAB IV ANALISA DAN HASIL PENGUJIAN SISTEM. Analisis sistem dari aplikasi ini terdiri dari : 3. Kebutuhan Pengembangan Aplikasi BAB IV ANALISA DAN HASIL PENGUJIAN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisis sistem dari aplikasi ini terdiri dari : 1. Analisis Proses Bisnis 2. Kebutuhan Aplikasi 3. Kebutuhan Pengembangan Aplikasi 4.1.1 Analisa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yakni proses

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK BURSA KERJA KHUSUS DI SMK NEGERI 1 PANGANDARAN BERBASIS WEB

PERANGKAT LUNAK BURSA KERJA KHUSUS DI SMK NEGERI 1 PANGANDARAN BERBASIS WEB PERANGKAT LUNAK BURSA KERJA KHUSUS DI SMK NEGERI 1 PANGANDARAN BERBASIS WEB Ati Suci Dian Martha, S.Kom., M.T. 1, Andi Rahmania 2 Program Studi Manajemen Informatika, Konsentrasi Teknik Informatika Politeknik

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Tempat yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah Prodi Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Adapun penelitian

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 91 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengkonversi hasil analisis dan perancangan sebelumnya kedalam sebuah bahasa pemrograman yang dimengerti oleh komputer.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implemetasi dan pengujian adalah tahap dimana suatu sistem yang telah selesai dibuat akan dijalankan atau testing dengan berpatokan pada

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN BARANG PADA HEALTYREX DISTRO BERBASIS WEB

PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN BARANG PADA HEALTYREX DISTRO BERBASIS WEB PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN BARANG PADA HEALTYREX DISTRO BERBASIS WEB 1 Ati Suci Dian Martha, M.T, 2 Arie Nugroho 1,2 Program Studi Teknik Informatika, STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penilaian kinerja yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan Implementasi Lingkungan implementasi meliputi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasikan

Lebih terperinci

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Yogyakarta merupakan salah satu tempat pariwisata yang banyak dikunjungi wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Dalam berwisata ke Yogyakarta seringkali wisatawan-wisatawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Spesifikasi Rancangan Pada sub bab spesifikasi rancangan ini akan di bahas mengenai spesifikasi perangkat lunak dan spesifikasi perangkat keras. IV.1.1. Spesifikasi Perangkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 28 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Alat yang dibutuhkan untuk membangun Aplikasi Berbagi Cerita Wisata Surakata Berbasis Android yaitu meliputi hardware dan software

Lebih terperinci

Dosen Konsentrasi Teknik Informatika Prodi Manajemen Informatika PKN LPKIA 2

Dosen Konsentrasi Teknik Informatika Prodi Manajemen Informatika PKN LPKIA 2 PERANGKAT LUNAK PENGAJUAN PELATIHAN KARYAWAN BERBASIS WEB PADA BAGIAN HUMAN CAPITAL DI PT. LEN INDUSTRI (PERSERO) Rikky Wisnu Nugraha., S.T., M. KOM 1, Rio Em Muhammad 2 1 Dosen Konsentrasi Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Pencatatan stok dan laporan yang saat ini terjadi masih menggunakan kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang terlebih

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Travelia Sari Wisata merupakan sebuah perusahaan atau badan usaha yang bergerak di bidang jasa penjualan paket wisata dan umroh yang kantornya berlokasi di Jakarta

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dari hasil penelitian, analisis, perancangan dan pengembangan sistem yang diusulkan, maka hasil akhir yang diperoleh adalah sebuah perangkat lunak Sistem

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 IMPLEMENTASI PROGRAM ANTARA MUKA Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan pada bab 3, maka tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian. Pada

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ABSENSI SISWA PADA BAGIAN AKADEMIK STUDI KASUS DI SMK MEDIKACOM BANDUNG. Abstrak

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ABSENSI SISWA PADA BAGIAN AKADEMIK STUDI KASUS DI SMK MEDIKACOM BANDUNG. Abstrak PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ABSENSI SISWA PADA BAGIAN AKADEMIK STUDI KASUS DI SMK MEDIKACOM BANDUNG Diqy Fakhrun Siddieq 1, Pipiet Fitriyani 2 1 Program Studi Teknik Informasi, STMIK LPKIA 2 Program Studi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN BAB III PERANCANGAN PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung Peralatan pendukung dalam pembuatan aplikasi berbasis website terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk mendukung

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan sebuah tahap meletakan sistem yang diusulkan atau dikembangkan jika nantinya sistem tersebut telah siap dijalankan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENCATATAN ADMINISTRASI PENERIMAAN KARYAWAN BERBASIS WEB DI PT. TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR

SISTEM INFORMASI PENCATATAN ADMINISTRASI PENERIMAAN KARYAWAN BERBASIS WEB DI PT. TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR SISTEM INFORMASI PENCATATAN ADMINISTRASI PENERIMAAN KARYAWAN BERBASIS WEB DI PT. TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR Widya Revina S.KOM.¹, Rizky Maulana² 1,2 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA Jln. Soekarno

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan system dan dapat dipandang sebagi usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Langkah langkah

Lebih terperinci

1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang pesat membuat pengiriman data dan informasi menjadi semakin cepat. Kemudahan untuk mendapatkan informasi pun berdampak pada munculnya berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah bisnis Multi Level Marketing (MLM). Ide network marketing awalnya

BAB I PENDAHULUAN. adalah bisnis Multi Level Marketing (MLM). Ide network marketing awalnya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin pesat ini, banyak inovasi baru timbul dari bisnis-bisnis yang telah ada sebelumnya, salah satunya adalah bisnis

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Tahap ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasikan pada bahasa pemrograman yang akan digunakan. Tujuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada Program

Lebih terperinci

Hal LANDASAN TEORI

Hal LANDASAN TEORI 2. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Manajemen Hubungan Pelanggan. Menurut Francis Buttle [1] Manajemen Hubungan Pelanggan adalah strategi inti bisnis yang memadukan prosesproses dan fungsi-fungsi internal dengan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Fungsi Analisis Kebutuhan Input

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Fungsi Analisis Kebutuhan Input BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan adalah tahap dimana dilakukan proses pengumpulan data yang dapat menunjang atau mendukung dari aplikasi yang akan dibuat serta dapat memperoleh

Lebih terperinci

APLIKASI PEMBAYARAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN GROUND HANDLING AIRLINES BERBASIS SMS GATEWAY (STUDI KASUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG)

APLIKASI PEMBAYARAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN GROUND HANDLING AIRLINES BERBASIS SMS GATEWAY (STUDI KASUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG) APLIKASI PEMBAYARAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN GROUND HANDLING AIRLINES BERBASIS SMS GATEWAY (STUDI KASUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG) Meta Amalya Dewi 1), Nuraeni 2), Nopi Damayanti 3) 1) Dosen Jurusan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Pengujian Program Setelah program aplikasi ini melewati proses tahap pengkodean, maka tahap selanjutnya adalah tahap pengujian. Pengujian terhadap program ini dilakukan dengan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 76 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 1.1 IMPLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi dan pengujian sistem dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KOMPRESI DATA TEXT MENGGUNAKAN HUFFMAN CODING

IMPLEMENTASI KOMPRESI DATA TEXT MENGGUNAKAN HUFFMAN CODING IMPLEMENTASI KOMPRESI DATA TEXT MENGGUNAKAN HUFFMAN CODING 1 Rikky Wisnu Nugraha, 2 M Alif Abdul Aziz 1 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA 2 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA Jln. Soekarno

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PENGGAJIAN INSTRUKTUR BERBASIS WEB Studi Kasus : PT. IFORBIT MADYAN BANDUNG Gunawan 1, Rohim Ramdani 2 1,2

PERANGKAT LUNAK PENGGAJIAN INSTRUKTUR BERBASIS WEB Studi Kasus : PT. IFORBIT MADYAN BANDUNG Gunawan 1, Rohim Ramdani 2 1,2 PERANGKAT LUNAK PENGGAJIAN INSTRUKTUR BERBASIS WEB Studi Kasus : PT. IFORBIT MADYAN BANDUNG Gunawan 1, Rohim Ramdani 2 1,2 Program Studi Manajemen Informatika PKN LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PENGELOLAAN SURAT DI TATA USAHA PUSAT SUMBER DAYA MINERAL BATUBARA PANAS BUMI BANDUNG

PERANGKAT LUNAK PENGELOLAAN SURAT DI TATA USAHA PUSAT SUMBER DAYA MINERAL BATUBARA PANAS BUMI BANDUNG PERANGKAT LUNAK PENGELOLAAN SURAT DI TATA USAHA PUSAT SUMBER DAYA MINERAL BATUBARA PANAS BUMI BANDUNG Indra Purnama, M.T., MCAS, MOS 1, Stefani Kris Romanda 2 1 Program Studi Manajemen Informatika Politeknik

Lebih terperinci

Website : Mobile : Twitter

Website :  Mobile : Twitter I Website : www.jasaplus.com Mobile : 082227937747 Twitter : @ringlayer Email: ringlayer@gmail.com jasapluscom@yahoo.com Manual Penggunaan Jinvoice Daftar Isi 1. Pengantar 2. Login ke Akun Cloud Jinvoice

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Untuk menjalankan rancangan aplikasi web mobile ini, penginputan data ataupun informasi pertama. User harus membuka aplikasi web terlebih dahulu melalui

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Pada bab ini akan dilakukan impelementasi dan pengujian terhadap sistem. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya, yakni proses

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Kebutuhan Perangkat Keras Mobile. perangkat keras yang memiliki spesifikasi sebagai berikut:

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Kebutuhan Perangkat Keras Mobile. perangkat keras yang memiliki spesifikasi sebagai berikut: BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Dalam mengimplementasikan aplikasi Find Hypermart dibutuhkan perangkat pendukung berupa perangkat keras dan perangkat lunak sebagai kebutuhan dalam sistem.

Lebih terperinci

Bab 3. Metode Perancangan

Bab 3. Metode Perancangan Bab 3 Metode Perancangan 3.1 Metode Perancangan Sistem Pada bab ini akan memuat langkah-langkah yang akan dikerjakan untuk perancangan sistem sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan. Perancangan

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK MONITORING PROYEK STUDI KASUS PT. SMOOETS TEKNOLOGI OUTSOURCING BANDUNG

PERANGKAT LUNAK MONITORING PROYEK STUDI KASUS PT. SMOOETS TEKNOLOGI OUTSOURCING BANDUNG PERANGKAT LUNAK MONITORING PROYEK STUDI KASUS PT. SMOOETS TEKNOLOGI OUTSOURCING BANDUNG Charel Samuel M, S.T.,M.Kom 1, Bobby Bhakti Rinaldy 2 1 Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Politeknik Komputer

Lebih terperinci

ANALISIS PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA NEGERI 1 KALIREJO DENGAN MENGGUNAKAN WEB MOBILE

ANALISIS PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA NEGERI 1 KALIREJO DENGAN MENGGUNAKAN WEB MOBILE ANALISIS PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA NEGERI 1 KALIREJO DENGAN MENGGUNAKAN WEB MOBILE Umi Salamah 1, Dedi Irawan 2 Jurusan Sistem Informasi STMIK Pringsewu Lampung Jl. Wisma Rini

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Sumber Daya Yang Dibutuhkan Dalam mengimplementasikan suatu aplikasi yang dibangun untuk PT.Dwi Sukses Mulia, maka diperlukan beberapa kebutuhan yang harus dipersiapkan. Kebutuhan-kebutuhan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN DAN IMPLEMETASI APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO CAMO DAN MAGMA

RANCANG BANGUN DAN IMPLEMETASI APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO CAMO DAN MAGMA RANCANG BANGUN DAN IMPLEMETASI APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO CAMO DAN MAGMA Sri Tita Paulina 1 Program Studi Manajemen Informatika, AMIK AKMI Baturaja Jl. A. Yani No. 267 A Baturaja, OKU, Sumatera Selatan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu :

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan aplikasi pengelolaan administrasi paket lelang proyek yaitu: a. Software

Lebih terperinci

APLIKASI PENGELOLAAN DATA KINERJA MUTASI PEGAWAI DI BIRO KEPEGAWAIAN SEKRETARIAT DAERAH (SETDA) PROVINSI JAWA BARAT BERBASIS WEB

APLIKASI PENGELOLAAN DATA KINERJA MUTASI PEGAWAI DI BIRO KEPEGAWAIAN SEKRETARIAT DAERAH (SETDA) PROVINSI JAWA BARAT BERBASIS WEB APLIKASI PENGELOLAAN DATA KINERJA MUTASI PEGAWAI DI BIRO KEPEGAWAIAN SEKRETARIAT DAERAH (SETDA) PROVINSI JAWA BARAT BERBASIS WEB Ardiles Sinaga 1 Depi Aryanti 2 12 Program Studi Sistem Informasi STIMIK

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Infrastruktur Aplikasi Pemesanan Tiket Bus Berbasis Android Setelah melakukan analisis dan perancangan diharapkan agar aplikasi yang telah dibuat dapat menjadi solusi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 81 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Implementasi program dari analisa dan desain sistem yang telah dibuat, sehingga dengan adanya sistem ini dapat membantu Dinas Pekerjaan Umum (DPU)

Lebih terperinci

Pembuatan Aplikasi Komunitas Organisasi. Mahasiswa Universitas Surabaya. Berbasis Android

Pembuatan Aplikasi Komunitas Organisasi. Mahasiswa Universitas Surabaya. Berbasis Android Pembuatan Aplikasi Komunitas Organisasi Mahasiswa Universitas Surabaya Berbasis Android Khanis Anthony Kurniawan Teknik Informatika / Fakultas Teknik khanisanthony93@gmail.com Abstraksi - Perkembangan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi yang dilakukan menggunakan sebuah perangkat laptop untuk pembuatan dan uji coba. Perangkat laptop yang digunakan untuk melakukan implementasi

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG BIMBINGAN OLINE TUGAS AKHIR (BIOTA) BERBASIS ANDROID

PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG BIMBINGAN OLINE TUGAS AKHIR (BIOTA) BERBASIS ANDROID 1 PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG BIMBINGAN OLINE TUGAS AKHIR (BIOTA) BERBASIS ANDROID Kadek Yudhimas Septyadi Putra 1, Herry Sujaini 2, Tursina 3. Program Studi Informatika Universitas Tanjungpura 1,2,3.

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PENGOLAHAN DATA PENGERJAAN PROYEK BAGIAN (PROYEK) DI IT-TEENAGERS

PERANGKAT LUNAK PENGOLAHAN DATA PENGERJAAN PROYEK BAGIAN (PROYEK) DI IT-TEENAGERS PERANGKAT LUNAK PENGOLAHAN DATA PENGERJAAN PROYEK BAGIAN (PROYEK) DI IT-TEENAGERS 1 Rikky Wisnu Nugraha, 2 Mungalim 1 Konsentrasi Teknik Informatika STMIK LPKIA 2 Program Studi Manajemen Informatika STMIK

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pengetahuan Alam dan Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas

BAB III METODE PENELITIAN. Pengetahuan Alam dan Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Pertanian

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 28 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Lampung. Waktu penelitian

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK DISTRIBUSI BARANG TATA USAHA DIPUSAT SUMBER DAYA MINERAL, BATUBARA DAN PANAS BUMI (PSDMBDPB)

PERANGKAT LUNAK DISTRIBUSI BARANG TATA USAHA DIPUSAT SUMBER DAYA MINERAL, BATUBARA DAN PANAS BUMI (PSDMBDPB) PERANGKAT LUNAK DISTRIBUSI BARANG TATA USAHA DIPUSAT SUMBER DAYA MINERAL, BATUBARA DAN PANAS BUMI (PSDMBDPB) Hasan Balubita, S.Si., M.Kom 1, Agung Gumelar 2 1 Program Studi Manajemen Informatika Politeknik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN 61 BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan pengujian sistem rekrutmen calon pekerja. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutkan akan diimplementasikan kedalam

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Lingkungan Implementasi Setelah aplikasi dianalisis dan didesain secara rinci, maka akan dilakukan tahapan implementasi. Implementasi adalah tahap membuat aplikasi sehingga

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem dengan menggunakan beberapa fungsi yang dibuat dari ruang lingkup implementasi, pengkodean,

Lebih terperinci