JURNAL LPKIA Vol 1 No.1, September 2017

Transkripsi

1 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PEMESANAN MENU MAKANAN DAN MINUMAN BERBASIS WEB DAN MOBILE ANDROID (STUDI KASUS DI B JOY CAFE AND STEAK METRO INDAH MALL BANDUNG) 1 DONI, 2 TRI MULYANI Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA Bandung Jln. Soekarno-Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp Fax doni@lpkia.ac.id trimulyani@fellow.lpkia.ac.id Abstrak Pada saat ini di B Joy Cafe And Steak khususnya dalam melakukan aktivitas pemesanan menu manakan dan minuman nya masih dilakukan dengan cara manual. Sehingga proses traksaksinya masih lambat dan sering terjadinya kesalahan penulisan. Setelah melihat situasi dan kondisi yang terjadi, muncul ketertarikan untuk mengangkat permasalahan ini dengan membangun sistem informasi manajemen pemesanan berbasis web dan mobile android.sistem Informasi Manajemen adalah sub sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi seraca rasional yang mampu mentransformasi data lewat serangkaian cara guna meningkatkan produktivitas.metode yang digunakan untuk pembuatan aplikasi ini adalah metode berorientasi objek, sedangkan sistem informasi manajemen nya menggunakan script pemograman PHP dan mobile android dengan menggunakan Android Studio. Android Studio adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk pengembangan aplikasi pada platform Android. Dibangunnya sistem infomasi manejemen pemesanan berbasis web dan mobile android ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja para karyawan dalam proses pemesanan dan dapat mempermudah dalam pembuatan laporan untuk pihak manajemen. Kata Kunci : Sistem Informasi Manajemen, Pemesanan, Web, Mobile Android I.1 Latar Belakang B Joy Cafe And Steak bermula dari sebuah usaha kecil yang menekuni bidang makanan dan minuman di kota Bandung. B Joy Cafe And Steak masih melakukan cara tradisional dalam proses pemesanan menu makanan dan minumannya sehingga banyak peluang terjadinya kesalahan dalam penulisan menu pesanan, nomer meja. Data pemesanan dari pelanggan pun harus di inputkan kembali oleh kasir ke komputer tidak tercatat otomatis saat pelanggan melakukan pemesanan. Pencatatan pengeluaran harian dalam setiap transaksi pembelanjaan masih dilakukan secara manual sehingga saat 1

2 closing harus melakukan perhitungan ulang untuk setiap pengeluaran harian. Untuk pengecekan laporan penjualan harian manager harus turun tangan sendiri dengan datang ke outlet-outlet karena laporan bersifat offline sehingga tidak bisadiakses secara online. Hal ini menjadi tidak efisien karena dapat membuang waktu manager. Jika masalah tersebut tidak ditangani secepat mungkin, maka perusahaan akan kesulitan untuk berkembang dan akan mengalami kerugian di kemudian hari. I.2 Identifikasi Permasalahan 1. Pemesanan menu makanan dan minuman belum terlaksana dengan baik, dikarenakan sering terjadi kesalahan dalam penulisan data pesanan. 2. Laporan penjualan harian masih dihitung secara manual dan dituliskan pada selembar kertas Daily Report sehingga pihak manajemen kesulitan dalam pengecekan laporan dan harus datang setiap malam ke outlet-outlet. 3. Rekap data pengeluaran harian untuk setiap transaksi pembelian bahan baku makanan dan minuman masih dihitung menggunakan kalkulator setiap closing karena tidak ada pencatatan yang terkomputerisasi sehingga data pengeluaran tidak tercatat dengan baik. I.3 Lingkup dan Batasan 1. Proses pemesanan menu makanan dan minuman dilakukan dengan mobile android. 2. Sistem Informasi ini berbasis web dan mobile android. 3. Membahas mengenai pemesanan menu makanan dan minuman, pembuatan laporan penjualan harian, merekapitulasi biaya pengeluaran untuk pembelanjaan bahan baku. I.4 Tujuan Perancangan 1. Menghindari kesalahan penulisan pemesanan menu makanan dan minuman sehingga data pemesanan bersifat akurat serta dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan dengan menggunakan mobile android. 2. Memudahkan pihak manajemen memeriksa laporan harian dari hasil penjualan, karena tidak perlu datang setiap malam ke outlet tetapi laporan bisa diakses secara online. 3. Laporan rekap data pengeluaran harian dibuatkan berbasis web agar pencatatan laporan terlaksana dengan baik dan dapat memunculkan informasi pengeluaran harian pada saat pencetakan laporan. I.5 Metodologi Penelitian I.5.1 Metode Pengembangan Sistem Menggunakan metode Prototype karena dapat menyediakan fasilitas bagi pengembang dan pemakai untuk saling berinteraksi selama proses pembuatan, sehingga pengembang dapat dengan mudah memodelkan perangkat lunak yang akan di buat. I.5.2 Metode Pengumpulan Data I Studi Pustaka Menggunakan studi pustaka karena merupakan metode pengumpulan data yang digunakan untuk melakukan pencarian data dan informasi melalui dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, foto-foto, gambar, maupun dokumen elektronik yang dapat mendukung dalam proses penulisan. 2

3 I Observasi Melakukan observasi karena penulis harus melakukan pengamatan secara langsung dilapangan agar menjadi lebih memahami permsalahan atau objek yang sedang diteliti. I Wawancara Melakukan wawancara karena penulis harus bertatap muka secara langsung dengan informan, agar data dan informasi nya dapat digali lebih mendalam. I.5.3 Metode Analisis Hasil Menngunakan pendekatan kuantitatif karena penelitrian ini berdasarkan dari kerangka teori, gagasan para ahli, pemahaman peneliti berdasarkan pengalamannya. II.1 Sistem Menurut Azhar Susanto (2013:22) dalam bukunya yang berjudul Sistem Informasi Akuntansi : Sistem adalah kumpulan/group dari sub sistem/bagian/komponen apapun baik phisik ataupun non phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu. II.2 Informasi Menurut McLeod dikutip oleh Yakub (2012:8) pada buku Pengertian Sistem Informasi: Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. ilmu, dalam manajemen terdapat strategi memanfaatkan tenaga dan pikiran orang lain untuk melaksanakan suatu aktivitas yang diarahkan pada pencapain tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. II.4 Pemesanan Pemesanan yang memiliki kata dasar pesan merupakan kegiatan prosedural yang dilakukan lebih awal, sehingga dapat menghemat waktu dan tenaga dalam melakukan suatu kegiatan. II.5 Web Menurut Indrajani (2011) dalam bukunya Pengantar Basis Data mendefinisikan bahwa web adalah : Halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar gerak, suara, atau gabungan dari semuanya itu, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling berhubungan melalui link-link. II.6 Android Menurut (Murya Yosef H :2013) : Android adalah sistem operasi untuk perangkat seluler yang awalnya dikembangkan oleh android Inc. Perusahaan ini kemudian dibeli oleh Google pada tahun Android dibuat berdasarkan kernel Linux yang dimodifikasi II.3 Manajemen Menurut Appley dan Qey Liang Lee (2010:16) : Manajemen adalah seni dan 3

4 III.1 Usecase Diagram Gambar III-1 Usecase Diagram III.2 Perancangan Antarmuka IV.1 Implementasi IV.1.1 Lingkup dan Batasan Implementasi 1. Sistem berbasis Web dan Mobile Andoid 2. Pemesanan dilakukan dengan menggunakan Mobile Android IV.2 Kebutuhan Software a. Sistem Operasi min windows 2007 b. Android studio, genymotion, bluestacks c. PHP d. XAMPP e. Notepad++ f. Database MySQL g. Web Browser (Internet Explorer, Firefox, Google Chrome) IV.3 Kebutuhan Hardware a. Processor 2.66 Ghz b. RAM min 4 GB c. Memori min 64 GB d. Harddisk 80 GB atau lebih e. Input Device (Keyboard, Mouse) f. Output Device (Monitor, Printer) Gambar III-2 Antarmuka Login Android IV.4 Implementasi Antarmuka Gambar IV-1Menu Makanan Gambar III- 3 Antarmuka Login Web 4

5 Gambar IV-5 Order Gambar IV-2 Menu Minuman Gambar IV-6 Report Gambar IV-3 Master Food Gambar IV-4 Master Drink V.1 Kesimpulan 1. Dengan adanya Sistem Informasi Manajemen Pemesanan Menu Makanan Dan Minuman Berbasis Web Dan Mobile Android ini dapat mengurangi kesalahan dalam penulisan pemesanan dan dapat mempercepat serta mempermudah proses pemesanan menu makanan dan minuman sehingga dapat mempersingkat waktu serta memberikan pelayanan yang cepat kepada pelanggan. 2. Pihak manajemen dapat dengan mudah memeriksa laporan harian dari penjualan di B Joy Cafe And Steak tidak perlu lagi datang setiap malam ke outlet tetapi laporan penjualan bisa diakses secara online. 5

6 3. Dapat mengetahui total pengeluaran harian tidak perlu dihitung manual lagi saat melakukan closing, data pengeluaran diinput ke sistem dan muncul saat pencetakan pengeluaran harian. V.2 Saran Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengambil tema pengelolaan stock di B Joy Cafe And Steak. Karena di cafe tersebut belum ada bagian khusus yang menangani pengelolaan stock sehingga masih jadi masalah untuk perkembangan cafe kedepan nya. Sering kali terjadi stock kosong saat dibutuhkan yang berdampak pada kekecewaan pelanggan karena menu-menu yang diinginkan nya tidak tersedia. DAFTAR PUSTAKA Buku 1. A.S Rosa dan M.Shalahuddin. (2014). Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung: Informatika. 2. Kustiyahningsih, Y. (2011). Pemrograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP & MySQL. Jakarta: Graha Ilmu. 3. Sibero, A. F. (2011). Kitab Suci Web Programing. Jakarta: Mediakom. 4. (Murya, Yosef Pemrograman Android, Bandung.) 5. (Safaat H, Nazruddin 2012, Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC berbasis Android, Informatika Bandung) 6. Prof. DR. Hj. Sedarmayanti, M.Pd., APU. dan Drs. Syarifudin, M.Si. (2011). Metodologi Penelitian. Sumbersari Indah, Bandung. 7. Indrajani. 2011, Pengantar dan Sistem basis Data, Edisi I, Elex Media Komptindo, Jakarta. 6