TAHU CRISPY 4 SAOS (Perencanaan Pendirian Makanan Ringan)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TAHU CRISPY 4 SAOS (Perencanaan Pendirian Makanan Ringan)"

Transkripsi

1 TAHU CRISPY 4 SAOS (Perencanaan Pendirian Makanan Ringan) Susi Andriani Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi MDP; Jl. Rajawali No.14 Palembang, Telp. +62(711) Jurusan Ilmu Ekonomi Manajemen, STIE MDP, Palembang susi_ @yahoo.com Ringkasan Eksekutif: Tahu Crispy 4 Saos merupakan salah satu usaha yang bergerak dibidang kuliner.. Menu variasi Tahu Crispy 4 Saos berupa Tahu Crispy 4 Saos Manado, Tahu Crispy 4 Saos Padang, Tahu Crispy 4 Saos Kalimantan, Tahu Crispy 4 Saos Medan. Salah satu keunikan dari Tahu Crispy 4 Saos adalah terletak pada isinya yang berupa daging, sosis, wortel, dan keju dan dipadukan dengan saos. Konsumen juga bebas memilih paket Tahu Crispy 4 Saos yang sesuai dengan seleranya masing-masing, Selain itu, harganya sesuai dengan kantong mahasiswa. Penjualan Tahu Crispy 4 Saos mulai meningkat tiap bulannya. Bahkan ada mahasiswa yang menawarkan diri menjadi reseller resmi Tahu Crispy 4 Saos. Besarnya peluang bisnis dikarenakan jumlah kompetitor yang masih tergolong sedikit, selain itu, peluang juga tidak hanya di kota Palembang saja tetapi bisa dari luar kota Palembang. Produk Tahu Crispy 4 Saos ditujukan untuk semua segmen pasar. Target Tahu Crispy 4 Saos adalah mahasiswa IAIN. Pangsa pasar yang ingin di raih berkisar 5-10% dari jumlah mahasiswa IAIN setiap hari. Kata Kunci : Usaha Tahu Crispy 4 Saos Executive Summary: Tahu Crispy 4 Saos is one of the enterprises engaged in culinary.. Menu 4 Sauce Crispy Tofu variation form Crispy Tofu Sauce Manado 4, 4 Crispy Tofu Sauce Padang, 4 Crispy Tofu Sauce Borneo, 4 Crispy Tofu Sauce Medan. One of the uniqueness of 4 Crispy Tofu Sauce is located on the contents in the form of meat, sausage, carrots, and cheese and mixed with the sauce. Consumers are also free to choose the package 4 Sauce Crispy Tofu suits him respectively, In addition, the price according to the pockets of students. 4 Sauce Crispy Tofu sales began to increase each month. There are even students who volunteered to be an authorized reseller 4 Crispy Tofu Sauce. The amount of business opportunities due to the number of competitors are still relatively small, in addition, also opportunities not only in the city of Palembang but can be from outside the city of Palembang. 4 Sauce Crispy Tofu products intended for all market segments. Target 4 Crispy Tofu Sauce is IAIN students. Market share that you want to achieve the range of 5-10% of the amount IAIN students every day. Keyword : Business Tahu Crispy 4 Saos Hal - 1

2 1. PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Berdirinya Usaha Melihat dari perkembangan usaha kuliner di Kota Palembang, kami tertarik untuk membuat suatu usaha bisnis di bidang makanan ringan yang berbahan dasar tahu. Keputusan untuk membuat bisnis makanan ringan yang berbahan dasar tahu adalah karena tingginya selera masyarakat akan makanan ringan, tahu sangat banyak disukai kalangan semua umur dan semua Kalangan ekonomi dari kalangan bawah, menengah, sampai kepada kalangan atas. Tahu juga sangat bermanfaat untuk kesehatan karena mengandung beberapa vitamin dan beberapa zat penting yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh 1.2 Visi, Misi dan Tujuan a. Visi: Menjadikan Tahu Crispy 4 Saos sebagai makanan favorit di Palembang. b. Misi: 1. Kepuasan pelanggan dengan memberikan pelanggan terbaik dan memberikan inovasi rasa sesuai dengan selera konsumen. 2. Melakukan dan menambahkan cabang Tahu Crispy 4 Saos. 3. Promosi, pameran- pameran seperti bazaar dan expo-expo makanan c. Tujuan: 1. Pelayanan terbaik terhadap konsumen agar menjadi pelanggan tetap 2. Inovasi produk dari segi rasa, bentuk, dan kualitasnya. 3. Memberikan pelatihan kepada karyawan agar dapat membuat makanan yang berkualitas. 2. GAMBARAN USAHA Produk Tahu Crispy 4 Saos dibuat secara manual dengan cara meracik bumbu dan isi tahu dengan resep yang sudah ada kemudian dimasukkan ke dalam tepung crispy yang sudah diencerkan dengan air, setelah itu tahu di goreng sampai kering dan ditiriskan. Tahu yang sudah tidak berminyak kemudian dikemas dan disortir berdasarkan rasanya sehingga memudahkan dalam menangani pembeli Beberapa jenis Saos yang dapat dibuat antara lain Saos Manado, Saos Padang, Saos Kalimantan, Saos Medan. Namun dari ke 4 jenis Saos ini, yang akan menjadi Icon Utama adalah Saos Kalimantan, karena selain memiliki cita rasa lezat perpaduan antara Tahu isi dan Saos Kalimantan buatan kami ini. Sangat nikmat di santap setiap waktu. Ciri khas asam yang segar dan rasa gurih dari tahu crispy bercampur dengan rasa pedas membuat orang yang memakannya terasa puas. Tahu Crispy 4 Saos ini juga memiliki nama yang menonjolkan 4 Saos yang berbeda sehingga akan membuat calon pembeli menjadi penasaran dan mau mencobanya. Hal - 2

3 3. ASPEK PEMASARAN 3.1Segmen Pasar, Target Pasar, danpositioning 1.Segmen Pasar a. Segmentasi geografis Usaha ini terlebih dahulu di fokuskan khusus kota Palembang dan daerah sekitar Palembang. b. Segmentasi Demografis Segmentasi usia yaitu remaja tahun,dimana usia tersebut masih banyak yang hobi makan baik wanita maupun pria dengan jenis pekerjaan yaitu pelajar,mahasiswa,dan pengawai swasta dengan pendapat menengah. c. Segmentasi Psikografi Remaja memiliki kebiasaaan yang selalu ingin makan makanan yang unik, pedas dan Crispy 4 saos dari usaha yang kami buat, selain ekonomis kami juga menyediakan saos dari usaha yang kami buat, selain ekonomis kami juga menyediakan saos tergantung dari lidah konsumen. 2. Targeting Sasaran pembeli atau konsumen Tahu Crispy 4 Saos ini adalah semua masyarakat yang melewati daerah lokasi pemasaran terutama kalangan mahasiswa yang ada di perguruan tinggi IAIN Raden Fatah Palembang dekat di dengan lokasi pemasaran. 3. Positioning Keunikan usaha Tahu Crispy 4 Saos ini terletak pada rasa 4 Saosnya, dan menurut survey di lapangan belum ada satu pun usaha jajanan tahu yang seperti Tahu Crispy 4 Soas ini di kota Palembang. Sehingga dapat menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin mencari rasa yang berbeda dari olahan tahu. Usaha ini juga melayani pesan antar tetapi untuk wilayah sekitar Palembang. 3.2 Perkiraan Permintaan danpenawaran Permintaan diperkirakan sekitar 5% dari jumlah mahasiswa IAIN yang akan tertarik untuk membeli produk yang kami jual dan masing-masing pembeli akan membeli minimal 1 dus Tahu Goreng Crispy (isi 5 buah), maka dapat diperkirakan jumlah kebutuhan produk per hari adalah 150 dus (750 buah) Penawaran Penawaran yang dilakukan pesaing sebesar penjual tahu yang berada dikota Palembang. Penawaran mengalami kenaikan sesuai pertumbuhan penduduk sebesar 5,9% Hal - 3

4 3.3Rencana Penjualan dan PangsaPasar Rencana penjualan Tahu Crispy 4 Saos meningkat kurang lebih 5% tiap tahunnya Product Produk Tahu Crispy 4 Saos dapat menarik minat konsumen. Dibandingkan dengan pesaing karena tersedianya jasa custom order. Selain itu, Tahu Crispy 4 Saos juga memiliki keunggulan dalam hal kualitas, keunikan, desain, dan kemasan. Tahu Crispy 4 Saos menggunakan bahan dasar tahu berkualitas tinggi yang di dapatkan dari distributor pasar tradisional jakabaring Palembang. Tahu Crispy 4 Saos sangat berkonsentrasi dalam hal kemasan. Jika produk tidak dikemas dengan baik, konsumen akan merasa sedikit kecewa dan dapat mengurangi nilai keindahan Tahu Crispy 4 Saos itu sendiri Price Harga Tahu Crispy 4 Saos yang ditawarkan mulai dari Rp Rp Tabel 1 Penetapan Harga Tahu Crispy 4 Saos Daftar Produk Daftar Harga Eceran Daftar Harga Perpaket Tahu Crispy 4 Saos Manado Tahu Crispy 4 Saos Kalimantan Tahu Crispy 4 Saos Padang Tahu Crispy 4 Saos Medan Rp perbuah Rp perbuah Rp perbuah Rp perbuah Rp perpaket dan isinya 5 tahu Rp perpaket dan isinya 5 tahu Rp perpaket dan isinya 5 tahu Rp perpaket dan isinya 5 tahu Promotion Tahu Crispy 4 Saos berencana untuk mengadakan promosi melalui Media cetak, social networking, dan sales promotion Placement Tahu Crispy 4 Saos dapat di kategorikan sebagai saluran satu lokasi yaitu terletak di jalan jendral sudirman KM 4,5 di komplek IAIN Raden Fatah Palembang. Hal di sebabkan karena Tahu Crispy 4 Saos tidak mempergunakan jasa distributor untuk mengenalkan barangnya kepeda konsumen. Konsumen dapat berinteraksi langsung dengan produsen People Salah satu kriteria untuk sumber daya manusia bekerja di perusahaan ini diharapkan untuk memiliki rasa tanggung jawab dan kejujuran yang tinggi untuk Hal - 4

5 profesi yang akan di kerjakan. Selain itu, mereka juga harus selalu ramah dan berusaha untuk mengerti keinginan konsumen dan jumlah tenaga kerja sebagai asisten untuk pembantu Process Proses pemesanan di mulai dari konsumen yang melakukan order kepada Tahu Crispy 4 Saos, produk yang ditawarkan berupa Tahu Crispy 4 Saos Manado, Tahu Crispy 4 Saos Kalimantan, Tahu Crispy 4 Saos Padang dan Tahu Crispy 4 Saos Medan yang di kemas dalam kotak. Pemesanan bisa sesuai dengan pilihan pelanggan (customize) dan pelanggan boleh memesan dalam bentuk paket ataupun eceran Physical Evidence Tahu Crispy 4 Saos dijual menggunakan etalase yang berukuran panjang 150cm, lebar 80 cm, dan tinggi 180 cm, menggunakan 2 meja panjang, 6 kursi dan 1 unit tenda untuk tempat mahasiswa atau konsumen jika ingin maka di tempat, Tahu Crispy 4 Saos menggunakan bahan baku yang baik dan aman bagi kesehatan. Hal ini di lakukan agar konsumen merasa puas dengan produk yang akan di hasilkan. Selain itu, rasa saos yang beraneka rasa menjadikan Tahu Crispy 4 Saos disukai konsumen terutama kalangan mahasiswa IAIN. 4. ASPEK ORGANISASI DANMANAJEMEN 4.1 Organisasi dan Sumber DayaManusia Kepemimpinan Tahu Crispy 4 Saos sendiri adalah saya sebagai owner yang memimpin usaha tersebut serta membuat dan mengerjakan langsung produk Tahu Crispy 4 Saos yang dipesan oleh konsumen. 4.2 Perijinan Tahu Crispy 4 Saos masih termasuk usaha mikro, maka cukup memiliki surat izin dari pihak kampus, sedangkan untuk SITU akan diproses bila Tahu Crispy 4 Saos sudah memiliki bangunan tetap. 4.3 Kegiatan Pra Operasional danjadwal Pelaksanaan Dalam merancang kegiatan usaha ini maka Tahu Crispy 4 Saos membuat jadwal kerja, kegiatan apa saja yang akan dilakukan. Hal ini penting agar rencana kerja yang akan dilakukan dapat sesuai rencana. Tahu Crispy 4 Saos menjadwalkan 1 bulan yang terdiri dari 8 kegiatan. 4.4 Inventaris dan Supply Kantor menggunakan peralatan yang digunakan untuk proses produksi dan bahan baku untuk membuat Tahu Crispy 4 Saos. 5. ASPEK PRODUKSI 5.1 Pemilihan Lokasi Usaha Pemilihan lokasi usaha Tahu Crispy 4 Saos akan dipilih didaerah tengah kota yang beralamat di Jalan Jendral Sudirman Komplek Raden Fatah Palembang. Hal - 5

6 Meja panjang Meja panjang pintu 5.2 Rencana Tata Letak (Layout) lemari lemari Gambar Desain Layout 5.3 Proses Produksi Konsumen melakukan order,menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan lalu melakukan proses pembuatan, konsumen melakukan transaksi pembayaran melakukan packing dan mengirimkan produk ke tangan konsumen. 5.4 Bahan Baku dan Bahan Pembantu Bahan baku produk Tahu Crispy 4 Saos adalah modal kerja dan bahan pembantu sebagai bahan pelengkap untuk pembuat Tahu Crispy 4 Saos. 5.4 Tenaga Produksi Tahu Crispy 4 Saos memperkerjakan tenaga kerja 1 orang karena usaha masih usaha kecil menengah. Semua pekerjaan dilakukan oleh owner sendiri. 5.6 Mesin dan Peralatannya Dalam proses pembuatan produk, Tahu Crispy 4 Saos tidak menggunakan mesin yang spesifik dalam pembuatannya. Karena proses pembuatan produk Tahu Crispy 4 Saos masih manual. 5.7 Tanah, Gedung danperalatan. Tempat usaha yang digunakan merupakan tempat sewa. Daerah yang di pilih strategis dan di tengah kota berada di Jalan Jendral Sudirman Komplek Raden Fatah Palembang. 6. ASPEK KEUANGAN 6.1 Sumber Pendanaan Sumber permodalan Tahu Crispy 4 Saos berasal dari modal sendiri sebesar Rp Kebutuhan Pembiayaan / ModalInvestasi Modal investasi Tahu Crispy 4 Saos sebesar Rp dengan nilai penyusutan Rp Kebutuhan Modal Kerja Modal kerja Tahu Crispy 4 Saos selama 1 bulan sebesar Rp Analisis Kelayakan Usaha Hal - 6

7 Analisis kelayakan usaha digunakan untuk mengukur nilai uang atau tingkat pengembalian dari investasi yang ditanamkan dalam usaha pada masa yang akan datang. Untuk mengukur layak atau tidaknya usaha Tahu Crispy 4 Saos maka digunakanlah metode Payback Period, Net Present Value dan IRR Payback Period Payback Period Tahu Crispy 4 Saos adalah 28 hari Net Present Value (NPV) Nilai NPV usaha Tahu Crispy 4 Saos sebesar Rp , bernilai positif maka usulan investasi usaha Tahu Crispy 4 Saos layak untuk dijalankan IRR ( Internal Rate Of Return) Besar IRR Tahu Crispy 4 Saos adalah 19% menunjukkan bahwa IRR lebih besar dari BI Rate dan bunga investasi lainnya sehingga dinyatakan bahwa investasi Tahu Crispy 4 Saos dapat diterima. 6.5 Analisa Keuntungan Analisa keuntungan digunakan untuk melihat jumlah unit dan rupiah yang didapat Tahu Crispy 4 Saos yang harus dicapai pada titik impasnya.bep produk Tahu Crispy 4 Saos sebanyak Tahu Crispy 4 Saos atau sama dengan Rp pada bulan pertama. 6.6 Laporan Keuangan Laporan keuangan menurut Amin widjaja ( 2005,h.102) adalah laporan yang berisi kondisi keuangan suatu perusahaan yang terdiri dari neraca. Laporan laba rugi dan laporan perubahan modal. Laporan keuangan dalam suatu usaha sangat diperlukan, karena pihak yang berkepentingan sebagai pemilik, manajer atau kreditor dapat mengetahui perkembangan dari kondisi keuangan suatu usaha tersebut. Dibawah ini merupakan laporan keuangan Tahu Crispy 4 Saos dalam waktu 1 tahun. UCAPAN TERIMA KASIH Penulis mengucapkan terima kasih kepada orang tua yang telah memberi dukungan dan motivasi terhadap penyelesaian penulisisan business plan ini. Penulis juga berterima kasih kepada para dosen yang telah membantu dan membimbing dalam penulisan busines plan ini. Akhir kata, penulis berharap business plan ini dapat berguna bagi pembaca. DAFTAR PUSTAKA Assauri, Sofjan. 2001, Manajemen Produksi dan Operasi, Edisi Revisi, Fakultas Universitas Indonesia, Jakarta. Anonim. 2012, Jenis Ijin dan Persyaratan, Diakses 3 Desember 2013, Palembang.go.id Kasmir dan Jakfat. 2009, Studi Kelayakan Bisnis, Kencana, Jakarta. Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2008, Prinsip-Prinsip PemasaranJilid 1, Erlangga, Jakarta. Hal - 7

8 Kotler, Philip dan Gary Armstrong,2008, Prinsip-Prinsip Pemasaran Jilid 2 Erlangga, Jakarta. Mulyadi 2011, Akuntansi Manajemen, Salemba Empat, Jakarta. W. Zimmerer, Thomas, M. Scarborough, Norman 2009, Kewirausahaan Manajemen Usaha Kecil, Salemba Empat, Jakarta. Hal - 8

MIE WARNA BUKIT (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KEDAI MIE)

MIE WARNA BUKIT (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KEDAI MIE) MIE WARNA BUKIT (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KEDAI MIE) Rusdiansyah ( Rusdiansyah2982@yahoo.co.id ) Yulizar Kasih (yulizar.mdp@gmail.com) Retno Budi Lestari ( retno@stie_mdp.ac.id ) Jurusan Manajemen STIE

Lebih terperinci

KEY COMFORT (Perencanaan Pendirian Usaha Steam Spring Bed dan Sofa)

KEY COMFORT (Perencanaan Pendirian Usaha Steam Spring Bed dan Sofa) KEY COMFORT (Perencanaan Pendirian Usaha Steam Spring Bed dan Sofa) Ika Agustin 1, Trisnadi Wijaya 2 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang e-mail: * 1 anarsiika@gmail.com, 2 trisnadi@stie-mdp.ac.id

Lebih terperinci

SISTEMATIKA BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Dr. FX. Suharto, M. Kes

SISTEMATIKA BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Dr. FX. Suharto, M. Kes SISTEMATIKA BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Dr. FX. Suharto, M. Kes Hasil yg diharapkan Setiap Kelompok terdiri dari 5-6 orang Setiap Kelompok membuat 1 (satu) Rencana Bisnis Bidang usaha yang dipilih harus

Lebih terperinci

MOCHIEL (Perencanaan Pendirian Usaha Kue Mochi)

MOCHIEL (Perencanaan Pendirian Usaha Kue Mochi) IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 MOCHIEL (Perencanaan Pendirian Usaha Kue Mochi) Dea Vio Meta Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi MDP Jl. Rajawali No.14 Palembang, Telp +62(711) 376400 Jurusan

Lebih terperinci

FAVORICE BURGER (Perencanaan Pendirian Usaha Burger Nasi)

FAVORICE BURGER (Perencanaan Pendirian Usaha Burger Nasi) FAVORICE BURGER (Perencanaan Pendirian Usaha Burger Nasi) Hagay Eagle Kainde (hagaikainde@yahoo.com) Edin Surdi Djatikusuma (edin@mdp.ac.id) Ratna Juwita (ratna@stie-mdp.ac.id) Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Objek dan lokasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah Ciafe yang merupakan jenis usaha yang bergerak dibidang jasa jahit dilihat dari aspek pasar dan

Lebih terperinci

PONDOK CEMILAN AHOK (Perencanaan Pengembangan Usaha Makanan Ringan)

PONDOK CEMILAN AHOK (Perencanaan Pengembangan Usaha Makanan Ringan) 1 PONDOK CEMILAN AHOK (Perencanaan Pengembangan Usaha Makanan Ringan) Ferly Afriany Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi MDP; Jl. Rajawali No.14 Palembang, Telp. +62(711)376400 Jurusan Ilmu Ekonomi Manajemen, STIE

Lebih terperinci

FRUIT STEAMED CAKE (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KUE KUKUS RASA BUAH)

FRUIT STEAMED CAKE (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KUE KUKUS RASA BUAH) FRUIT STEAMED CAKE (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KUE KUKUS RASA BUAH) Clara Oktafiany 1, Yulizar Kasih 2, Fernando Africano 3 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang e-mail: * 1 claraoktafiany@gmail.com,

Lebih terperinci

BUSINESS PLAN GOOD SEAWEED (SNACK RUMPUT LAUT)

BUSINESS PLAN GOOD SEAWEED (SNACK RUMPUT LAUT) BUSINESS PLAN GOOD SEAWEED (SNACK RUMPUT LAUT) Makanan Ringan Sehat & Bermutu DISUSUN OLEH MOKHAMMAD HILMAN FATAH 105060807111093 [Jl Kembang Kertas IV Kav 2A, Malang] mhilmanfatah@yahoo.co.id No. Telp:

Lebih terperinci

ABANGBIG (Perencanaan Pendirian Usaha Lekker Holland Kentang)

ABANGBIG (Perencanaan Pendirian Usaha Lekker Holland Kentang) 1 ABANGBIG (Perencanaan Pendirian Usaha Lekker Holland Kentang) 1 Ardiyansa, 2 Sri Megawati Elizabeth, 3 Fernando Africano Jurusan Ilmu Ekonomi Manajemen, STIE MDP Palembang e-mail :* 1 Raschimos@gmail.com,

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN USAHA

STUDI KELAYAKAN USAHA STUDI KELAYAKAN USAHA 1 PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN USAHA Studi kelayakan usaha ialah suatu penelitian tentang layak tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan berhasil dan menguntungkan secara kontinyu.

Lebih terperinci

V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 5.1 Sejarah Perusahaan Restoran Karimata merupakan usaha perseorangan yang didirikan oleh Bapak Agung Eko Widodo pada tanggal 22 Desember 2008. Restoran ini pertama kali didirikan

Lebih terperinci

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana BAB V RENCANA AKSI Bagian ini akan membahas mengenai rencana bisnis dan rencana aksi. Rencana bisnis yang akan dibahas terdiri dari lima bagian yaitu misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran,

Lebih terperinci

BAJU ALVI S (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KAOS MOTIVASI)

BAJU ALVI S (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KAOS MOTIVASI) BAJU ALVI S (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KAOS MOTIVASI) Alvi Suhendra ( Alviwakgi@yahoo.co.id ) Muhammad Said ( Muhammad.said12@yahoo.co.id ), Idham Cholid ( Idhamcholid@stmik-mdp.net ) Jurusan Manajemen

Lebih terperinci

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Studi Kelayakan Bisnis Gittinger (1986) menyebutkan bahwa proyek pertanian adalah kegiatan usaha yang rumit karena menggunakan sumber-sumber

Lebih terperinci

LIQUID LAUNDRY (Perencanaan Pendirian Usaha Jasa Laundry Koin)

LIQUID LAUNDRY (Perencanaan Pendirian Usaha Jasa Laundry Koin) 1 LIQUID LAUNDRY (Perencanaan Pendirian Usaha Jasa Laundry Koin) Ricky Gunawan Saputra* 1, Herry Widagdo 2, Sri Megawati 3 STIE MDP; Jl. Rajawali No.14 Palembang (0711) 376400 3 Jurusan Manajemen, STIE

Lebih terperinci

BAB V ANALISA. terbanyak dalam segmen ini adalah sebagai wiraswasta dengan pendapatan

BAB V ANALISA. terbanyak dalam segmen ini adalah sebagai wiraswasta dengan pendapatan BAB V ANALISA 5.1 Analisis Segmentasi Segmentasi berdasarkan variabel demografi dengan analisis klaster pada bab sebelumnya terbentuk 3 klaster, berdasarkan variabel gaya hidup juga terbentuk 3 klaster,

Lebih terperinci

MCO Claycraft (Perencanaan Pengembangan Usaha Claycraft)

MCO Claycraft (Perencanaan Pengembangan Usaha Claycraft) MCO Claycraft (Perencanaan Pengembangan Usaha Claycraft) Melody Christian Otto (melodychristianotto@yahoo.com) Yulizar Kasih (yulizar.mdp@gmail.com), Idham Cholid (icholid@yahoo.co.uk) Jurusan Manajemen

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Segmentasi, Targeting, dan Positioning Rumah Imoet Segmentasi Segmentasi Geografis Berdasarkan hasil pengolahan data, segmen yang menjadi target pasar berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV KERANGKA PEMIKIRAN

BAB IV KERANGKA PEMIKIRAN 23 BAB IV KERANGKA PEMIKIRAN 4.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 4.1.1 Studi Kelayakan Usaha Proyek atau usaha merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat (benefit) dengan menggunakan sumberdaya

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis, dapat disimpulkan bahwa: 1. Faktor faktor yang menurut konsumen penting dalam memilih suatu restoran atau tempat

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis 1.1.1 Peluang Bisnis Berbisnis dibidang makanan tepatnya membuka usaha catering tampaknya memang sangat menjajikan. Selain keuntungan yang cukup tinggi

Lebih terperinci

J.CHA BUBBLE DRINK (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA MINUMAN RINGAN BER-TOPPING)

J.CHA BUBBLE DRINK (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA MINUMAN RINGAN BER-TOPPING) J.CHA BUBBLE DRINK (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA MINUMAN RINGAN BER-TOPPING) Jutin Chandra (jutinchandra@gmail.com) Yulizar Kasih (yulizar@stmik-mdp.net), Charisma Ayu P.(charismaayupramuditha11@gmail.com)

Lebih terperinci

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis mengemukakan teori-teori terkait penelitian. Teori-teori tersebut antara lain pengertian proyek, keterkaitan proyek dengan

Lebih terperinci

SIMPULAN. pemaparan model bisnis dan strategi pengembangan bisnis yang akan dijalankan

SIMPULAN. pemaparan model bisnis dan strategi pengembangan bisnis yang akan dijalankan 5BAB V SIMPULAN 5.1 Simpulan Simpulan terdiri dari tiga bagian yaitu simpulan mengenai perencanaan keuangan, pemaparan model bisnis dan strategi pengembangan bisnis yang akan dijalankan oleh bisnis kuliner

Lebih terperinci

O RANGEE CUPCAKE (Perencanaan Pendirian Usaha Kue Mangkok Jeruk)

O RANGEE CUPCAKE (Perencanaan Pendirian Usaha Kue Mangkok Jeruk) IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 O RANGEE CUPCAKE (Perencanaan Pendirian Usaha Kue Mangkok Jeruk) Novianita Herman 1, Charisma Ayu Pramuditha 2 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang e-mail:

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktor-faktor yang dipentingkan konsumen dalam memilih gerai pizza

Lebih terperinci

CUTTY DONATO (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KUE DONAT)

CUTTY DONATO (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KUE DONAT) IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 CUTTY DONATO (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KUE DONAT) Melly Fatrin 1, Charisma Ayu.P 2, Ratna Juwita 3 1,2 STIE MDP; Jalan Rajawali no.14 Palembang,

Lebih terperinci

Mahestrayu School of Art Perencanaan Pendirian Usaha Pengembangan Minat dan Bakat

Mahestrayu School of Art Perencanaan Pendirian Usaha Pengembangan Minat dan Bakat Perencanaan Pendirian Usaha Pengembangan Minat dan Bakat Ayu Trisilia Miranti (2010200081) Edin S. Djatikusuma, S.E., M. Si. (Pembimbing 1) Idham Cholid, S.E., M.E. (Pembimbing 2) Abstrak : Business plan

Lebih terperinci

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA RUMAH MAKAN PADANG SIANG MALAM

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA RUMAH MAKAN PADANG SIANG MALAM ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA RUMAH MAKAN PADANG SIANG MALAM Nama : Tri Purwanto NPM : 11208244 Jurusan : S1 Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih SE., MM Latar Belakang Masalah : Sedikitnya

Lebih terperinci

KANTIN FING (Perencanaan Pendirian Usaha Bubur Kombinasi)

KANTIN FING (Perencanaan Pendirian Usaha Bubur Kombinasi) IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 KANTIN FING (Perencanaan Pendirian Usaha Bubur Kombinasi) Su Fing Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi MDP, Jl. Rajawali No. 14 Palembang, Telp +62(711)376400

Lebih terperinci

NOOTY (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA MI BURGER)

NOOTY (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA MI BURGER) IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 NOOTY (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA MI BURGER) Steffi Silvianty Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi MDP, Jl. Rajawali No. 14 Palembang, Telp 62(711)376400

Lebih terperinci

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN RENCANA BISNIS SOSIS BAKAR TYSON. Disusun oleh : RAMADHIAN EKA PUTRA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN RENCANA BISNIS SOSIS BAKAR TYSON. Disusun oleh : RAMADHIAN EKA PUTRA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER MAKALAH KEWIRAUSAHAAN RENCANA BISNIS SOSIS BAKAR TYSON Disusun oleh : RAMADHIAN EKA PUTRA 2013 81 136 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2014 2. PENDAHULUAN 2.1 RANGKUMAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu dari sekian banyak peluang usaha yang. yang disajikan oleh tiap café adalah berbeda sehingga konsumen tertarik

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu dari sekian banyak peluang usaha yang. yang disajikan oleh tiap café adalah berbeda sehingga konsumen tertarik BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jaman sekarang banyak sekali yang mencoba untuk membuka berbagai macam usaha, salah satunya adalah usaha café. Wirausahawan yang memutuskan untuk memilih usaha café

Lebih terperinci

Makalah Analisis Bisnis dan Studi Kelayakan Usaha

Makalah Analisis Bisnis dan Studi Kelayakan Usaha Makalah Analisis Bisnis dan Studi Kelayakan Usaha ANALISIS BISNIS DAN STUDI KELAYAKAN USAHA MAKALAH ARTI PENTING DAN ANALISIS DALAM STUDI KELAYAKAN BISNIS OLEH ALI SUDIRMAN KELAS REGULER 3 SEMESTER 5 KATA

Lebih terperinci

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA RUMAH KOST WISMA YULIA. Irma Yulia Dewi

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA RUMAH KOST WISMA YULIA. Irma Yulia Dewi ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA RUMAH KOST WISMA YULIA Irma Yulia Dewi 11209622 Latar Belakang Masalah Analisis kelayakan pengembangan usaha mempunyai pengaruh yang penting untuk mengetahui

Lebih terperinci

SIDANG TUGAS AKHIR ANALISIS ELAYAKAN USAHA MAKANAN TRADISIONAL PEPES

SIDANG TUGAS AKHIR ANALISIS ELAYAKAN USAHA MAKANAN TRADISIONAL PEPES SIDANG TUGAS AKHIR ANALISIS ELAYAKAN USAHA MAKANAN TRADISIONAL PEPES Pembimbing: Agus Riyanto, MT Oleh: Winda Octaviany 1.03.08.010 Bab 1 Pendahuluan Latar Belakang Masalah Berbagai usaha pada saat ini

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1 BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis Trendstop merupakan sebuah unit usaha yang bergerak dibidang fashion, khususnya fashion pria.berawal dari hobi dan minat pemilik dibidang fashion

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: Nama Mahasiswa (Ketua) (NIM) Nama Mahasiswa (Wakil Ketua) (NIM) Nama

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. bisnis Rimora Pay sebagai obyek penelitian karena merupakan bisnis baru

BAB III METODE PENELITIAN. bisnis Rimora Pay sebagai obyek penelitian karena merupakan bisnis baru BAB III METODE PENELITIAN 3. Metode Penelitian 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek dari penelitian ini adalah perencanaan bisnis Rimora Pay yang nantinya akan berlokasi di Semarang. Alasan peneliti memilih

Lebih terperinci

EXECUTIVE SUMMARY MARKETING PLAN. Business Plan Salon Mobil ++ Kewirausahaan/Contoh Proposal Usaha/ BDS-Doc. Latar belakang. Tujuan dan Manfaat Bisnis

EXECUTIVE SUMMARY MARKETING PLAN. Business Plan Salon Mobil ++ Kewirausahaan/Contoh Proposal Usaha/ BDS-Doc. Latar belakang. Tujuan dan Manfaat Bisnis EECUTIVE SUMMARY Latar belakang Tujuan dan Manfaat Bisnis Tujuan bagi konsumen : Manfaat bagi konsumen : Tujuan bagi pihak salon mobil : Manfaat bagi pihak salon mobil : Ruang Lingkup Bisnis Nature of

Lebih terperinci

PERENCANAAN PEMASARAN Fakultas TEKNIK

PERENCANAAN PEMASARAN Fakultas TEKNIK Modul ke: PERENCANAAN PEMASARAN Fakultas TEKNIK Nanang Ruhyat Program Studi Teknik Mesin www.mercubuana.ac.id PERENCANAAN PEMASARAN Oleh: Dr. Asikum Wirataatmadja, SE, MM,. Ak Konsep Pemasaran Pemasaran

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Atribut-Atribut yang di anggap penting oleh konsumen dari sebuah Cafe. Penyajian makanan yang menarik Penyajian minuman yang menarik Kualitas makanan dan minuman

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Studi Kelayakan Bisnis 2.1.1 Pengertian Studi Kelayakan Bisnis Menurut Brockhouse dan Wadsworth (2010:1) studi kelayakan adalah alat yang digunakan dalam proses pengembangan bisnis

Lebih terperinci

PENGANTAR BUSINESS PLAN

PENGANTAR BUSINESS PLAN PENGANTAR BUSINESS PLAN Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian business plan 2. Latar belakang penyusunan business plan 3. Tujuan business plan 4. Manfaat business plan 5. Elemen dasar business plan 6. Aspek-aspek

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek penelitian yang akan diangkat pada penelitian ini adalah Perencanaan budidaya ikan lele yang akan berlokasi di Desa Slogohimo, Wonogiri.

Lebih terperinci

PROPOSAL Kedai Goyang lidah PasundanPeluang Bisnis

PROPOSAL Kedai Goyang lidah PasundanPeluang Bisnis PROPOSAL Kedai Goyang lidah PasundanPeluang Bisnis makanan sunda dengan Investasi Rendah ANDA, bisa langsung mulai menjalankan Bisnis dan menjadi PENGUSAHA Info kedai sunda: Refi Eko Priyanto Jl. Cilendek

Lebih terperinci

SOSIS BAKAR MIGI KAYA RASA

SOSIS BAKAR MIGI KAYA RASA MAKALAH KEWIRAUSAHAAN RENCANA BISNIS SOSIS BAKAR MIGI KAYA RASA MAKANAN RINGAN Disusun oleh : NURMIGIANTI 2012 81 030 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2014 2. PENDAHULUAN

Lebih terperinci

II. KERANGKA PEMIKIRAN

II. KERANGKA PEMIKIRAN II. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis merupakan kumpulan teori yang digunakan dalam penelitian. Teori-teori ini berkaitan erat dengan permasalahan yang ada

Lebih terperinci

KEWIRAUSAHAAN III. 02 Modul ke: EKONOMI. Fakultas. Program. Power Point ini membahas mata kuliah KEWIRAUSASHAAN iii EKONOMI.

KEWIRAUSAHAAN III. 02 Modul ke: EKONOMI. Fakultas. Program. Power Point ini membahas mata kuliah KEWIRAUSASHAAN iii EKONOMI. 02 Modul ke: 01 EKONOMI 0101 Fakultas EKONOMI KEWIRAUSAHAAN III Power Point ini membahas mata kuliah KEWIRAUSASHAAN iii HARTRI PUTRANTO,SE.MM HP : 08161193748 EMAIL : hr33p@yahoo.com Program www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI. A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI. A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati Pada bab IV ini peneliti akan membahas hasil penelitian mengenai

Lebih terperinci

HEALTHY COFFEE MILK ( Perencanaan Pengembangan Usaha PD.JAYA )

HEALTHY COFFEE MILK ( Perencanaan Pengembangan Usaha PD.JAYA ) HEALTHY COFFEE MILK ( Perencanaan Pengembangan Usaha PD.JAYA ) Agustina (agztina_kwee@yahoo.com ) Dr.Yulizar Kasih, S.E, M.Si Jurusan Manajemen STIE MDP Ringkasan Eksekutif : PD.JAYA melakukan inovasi

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah, perusahaan ini termasuk perusahaan baru di dunia kuliner. Berawal dari kesukaan sang pemilik terhadap mie ayam,

Lebih terperinci

III KERANGKA PEMIKIRAN

III KERANGKA PEMIKIRAN III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1.Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Studi Kelayakan Proyek Menurut Husnan dan Suwarsono (2000), proyek pada dasarnya merupakan kegiatan yang menyangkut pengeluaran modal (capital

Lebih terperinci

PATIN AIR BATU (Perencanaan Pendirian Usaha Pembesaran Ikan Patin)

PATIN AIR BATU (Perencanaan Pendirian Usaha Pembesaran Ikan Patin) PATIN AIR BATU (Perencanaan Pendirian Usaha Pembesaran Ikan Patin) Venny Anggeraini 1, Idham Cholid 2, Megawati 3 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang e-mail: * 1 vennyanggeraini@ymail.com, 2 idham@stie-mdp.ac.id,

Lebih terperinci

RENCANA BISNIS : PENGEMBANGAN USAHA RUMAH MAKAN WARUNG NASI BANG ALI DI TANGERANG SELATAN TUGAS AKHIR

RENCANA BISNIS : PENGEMBANGAN USAHA RUMAH MAKAN WARUNG NASI BANG ALI DI TANGERANG SELATAN TUGAS AKHIR RENCANA BISNIS : PENGEMBANGAN USAHA RUMAH MAKAN WARUNG NASI BANG ALI DI TANGERANG SELATAN TUGAS AKHIR MOCHAMMAD RIZKY ARDANI 1121001041 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS

Lebih terperinci

GREENY SATAY (Perencanaan Pendirian Usaha Sate Kue Bola)

GREENY SATAY (Perencanaan Pendirian Usaha Sate Kue Bola) GREENY SATAY (Perencanaan Pendirian Usaha Sate Kue Bola) 1 Lydia Permata Indah, 2 Ratna Juwita, 3 Megawati Jurusan Manajemen STIE MDP Palembang e-mail :* 1 lydiapermataindah@yahoo.com, 2 ratna@stie-mdp.ac.id,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seharusnya senantiasa melakukan riset dan pengembangan agar selalu dapat. perusahaan baik secara kuantitatif maupun kualitatif.

BAB I PENDAHULUAN. seharusnya senantiasa melakukan riset dan pengembangan agar selalu dapat. perusahaan baik secara kuantitatif maupun kualitatif. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan zaman membuat setiap pemilik atau pelaku usaha seharusnya senantiasa melakukan riset dan pengembangan agar selalu dapat bersaing dengan usaha pesaingnya.

Lebih terperinci

BAB II IDENTIFIKASI DATA. A. Data Produk

BAB II IDENTIFIKASI DATA. A. Data Produk BAB II IDENTIFIKASI DATA A. Data Produk 1. Profil Perusahaan Sebuah usaha yang berjalan dibidang pembuatan roti, mungkin masih terdengar sedikit asing. Roti Dampit, usaha kecil menengah yang sedang merintis

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci : Industri kreatif, fashion, kelayakan bisnis, Payback Period

ABSTRAK. Kata Kunci : Industri kreatif, fashion, kelayakan bisnis, Payback Period ABSTRAK Industri kreatif, khususnya industri fahion di Indonesia sedang sangat berkembang sehingga menjadi peluang bagi berkembangnya usaha-usaha baru. Ael Fashion adalah rencana usaha yang akan bergerak

Lebih terperinci

V GAMBARAN USAHA 5.1 Profil Rumah Makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa 5.2 Sejarah Rumah Makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa

V GAMBARAN USAHA 5.1 Profil Rumah Makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa 5.2 Sejarah Rumah Makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa V GAMBARAN USAHA 5.1 Profil Rumah Makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa Rumah makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa merupakan rumah makan yang menawarkan aneka makanan bercitarasa khas dari

Lebih terperinci

Studi kelayakan bisnis adalah kajian tentang berhasil tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara terus menerus.

Studi kelayakan bisnis adalah kajian tentang berhasil tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara terus menerus. Pengertian Studi kelayakan bisnis adalah kajian tentang berhasil tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara terus menerus. 1 / 14 Pihak yang Berkepentingan - Pelaku bisnis dan investor

Lebih terperinci

THE ROLL RAINBOW CAKE (Perencanaan Pendirian Usaha Bolu Gulung)

THE ROLL RAINBOW CAKE (Perencanaan Pendirian Usaha Bolu Gulung) 1 THE ROLL RAINBOW CAKE (Perencanaan Pendirian Usaha Bolu Gulung) Yuni 1, Yulizar Kasih 2, Charisma Ayu 3 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang e-mail: * 1 Yunimdp2013@gmail.com, 2 yulizar@stie-mdp.ac.id,

Lebih terperinci

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

Perpustakaan Unika LAMPIRAN LAMPIRAN Pertanyaan Wawancara untuk Pemilik Resto Pesaing 1. Terkait dengan Ide dan Konsep Bisnis a. Pada awalnya, peluang apa yang Anda lihat sehingga tertarik untuk membuka usaha resto ini? b. Ide bisnis

Lebih terperinci

KEWIRAUSAHAAN. Merancang Strategi Pemasaran. Modul ke: DAFTAR PUSTAKA AKHIRI PRESENTASI STRATEGI PEMASARAN. 12Fakultas Ekonomi dan Bisnis

KEWIRAUSAHAAN. Merancang Strategi Pemasaran. Modul ke: DAFTAR PUSTAKA AKHIRI PRESENTASI STRATEGI PEMASARAN. 12Fakultas Ekonomi dan Bisnis Modul ke: 12Fakultas ISLAHULBEN, Ekonomi dan Bisnis Program Studi Manajemen KEWIRAUSAHAAN Merancang Strategi Pemasaran SE., MM PENDAHULUAN PENGERTIAN PEMASARAN DAFTAR PUSTAKA AKHIRI PRESENTASI PROSES PEMASARAN

Lebih terperinci

BAB VI ASPEK KEUANGAN. investasi dari perusahaan Saru Goma. Proyeksi keuangan ini akan dibuat dalam

BAB VI ASPEK KEUANGAN. investasi dari perusahaan Saru Goma. Proyeksi keuangan ini akan dibuat dalam BAB VI ASPEK KEUANGAN Dalam aspek ini akan menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi dari perusahaan Saru

Lebih terperinci

USULAN STRATEGI PEMASARAN (STUDI KASUS : Black Pepper Steak Resto & Cafe) JURNAL TUGAS AKHIR

USULAN STRATEGI PEMASARAN (STUDI KASUS : Black Pepper Steak Resto & Cafe) JURNAL TUGAS AKHIR 1 USULAN STRATEGI PEMASARAN (STUDI KASUS : Black Pepper Steak Resto & Cafe) JURNAL TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu Pada Jurusan Teknik Industri

Lebih terperinci

MILKY TA-HUA (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KEMBANG TAHU )

MILKY TA-HUA (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KEMBANG TAHU ) IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 MILKY TA-HUA (PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA KEMBANG TAHU ) Veronica* 1, Retno Budi Lestari 2, Charisma Ayu.P 3 1,2 STIE MDP; Jalan Rajawali no.14 Palembang,

Lebih terperinci

Lolly s Pavilion Fenny Apriyani Djaja Dr. Yulizar Kasih, S.E., M.Si ( Charisma Ayu P, MHRM ( STIE MDP Ringkasan Eksekutif : Executive Summary

Lolly s Pavilion Fenny Apriyani Djaja Dr. Yulizar Kasih, S.E., M.Si ( Charisma Ayu P, MHRM ( STIE MDP Ringkasan Eksekutif : Executive Summary Lolly s Pavilion Fenny Apriyani Djaja (Fennyapriyanidjaja@yahoo.com) Dr. Yulizar Kasih, S.E., M.Si (Yulizar@stie-mdp.ac.id) Charisma Ayu P, MHRM (Charismaayupramuditha11@gmail.com) Jurusan Manajemen STIE

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. dapat dibagi menjadi makanan berat dan juga makanan ringan atau bisa juga

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. dapat dibagi menjadi makanan berat dan juga makanan ringan atau bisa juga BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis Manusia memiliki kebutuhan sandang, pangan, papan untuk dapat melanjutkan hidupnya. Kebutuhan pangan adalah kebutuhan manusia yang harus dipenuhi setiap

Lebih terperinci

PROPOSAL USAHA BAKWAN HUNGARIA. Owner. Rasa Kentang Indonesia

PROPOSAL USAHA BAKWAN HUNGARIA. Owner. Rasa Kentang Indonesia PROPOSAL USAHA BAKWAN HUNGARIA Cita Rasa Kentang Indonesia Owner Nama Perusahaan Bidang Usaha Jenis Produk : :Bakwan Hungaria :Kuliner :Bakwan Berbahan Kentang PROPOSAL USAHA BAKWAN HUNGARIA Cita Rasa

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: competitive advantage, quality and uniqueness of the product, promotion, Business plan. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: competitive advantage, quality and uniqueness of the product, promotion, Business plan. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Food Variety Nation is a company engaged in the field of culinary-themed western sells sandwiches, burgers and kebabs. Company is located in Bandung, West Java, Indonesia. FVN promote the quality

Lebih terperinci

Mie Ayam Cup Express ( Perencanaan Pendirian Usaha Mie Ayam)

Mie Ayam Cup Express ( Perencanaan Pendirian Usaha Mie Ayam) Mie Ayam Cup Express ( Perencanaan Pendirian Usaha Mie Ayam) Riana Saptarini riana.saptarini@yahoo.com Retno Budi Lestari retno@stie-mdp.ac.id Idham Cholid icholid@yahoo.co.uk Jurusan Manajemen STIE MDP

Lebih terperinci

BUSINESS PLAN. 27 Juni 2014 (RENCANA BISNIS)

BUSINESS PLAN. 27 Juni 2014 (RENCANA BISNIS) BUSINESS PLAN 27 Juni 2014 (RENCANA BISNIS) DAPAT PINJAMAN APA YANG HARUS SAYA LAKUKAN? Langkah Awal Berani bermimpi Cari bisnis yang Anda sukai Pilih rekan Pilih modal Rencanakan Lakukan Baca, Pahami,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pasar domestik maupun di pasar internasional atau global. Fenomena ini semakin

BAB I PENDAHULUAN. pasar domestik maupun di pasar internasional atau global. Fenomena ini semakin 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi ini, persaingan bisnis menjadi sangat tajam, baik di pasar domestik maupun di pasar internasional atau global. Fenomena ini semakin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai

BAB I PENDAHULUAN. bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Seorang wirausahawan (entrepreneur) adalah seseorang yang menciptakan bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan pertumbuhan

Lebih terperinci

GREEN BREAD DANIE S BAKERY (Perencanaan Pendirian Usaha Roti Sayuran Hijau dan Buah)

GREEN BREAD DANIE S BAKERY (Perencanaan Pendirian Usaha Roti Sayuran Hijau dan Buah) GREEN BREAD DANIE S BAKERY (Perencanaan Pendirian Usaha Roti Sayuran Hijau dan Buah) 1 Dani Rusdiansyah, 2 Nyimas Artina, 3 Charisma Ayu Jurusan Ilmu Ekonomi Manajemen, STIE MDP Palembang e-mail :* 1 dani_rusdiansyah@yahoo.co.id,

Lebih terperinci

KWA LIPP (Perencanaan Pendirian Usaha Jasa Party Planner Unique)

KWA LIPP (Perencanaan Pendirian Usaha Jasa Party Planner Unique) (Perencanaan Pendirian Usaha Jasa Party Planner Unique) 1 Amelia, 2 Retno Budi Lestari, 3 Megawati Jurusan Ilmu Ekonomi Manajemen, STIE MDP Palembang e-mail :* 1 amelia_holic@yahoo.com, 2 retno@stie-mdp.ac.id,

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. oleh apapun jika manusia tersebut berkehendak untuk terus berkembang.

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. oleh apapun jika manusia tersebut berkehendak untuk terus berkembang. BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis Setiap manusia memiliki kebutuhan dan kemampuan serta kebiasaan untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan manusia yang lain, kebutuhan manusia adalah

Lebih terperinci

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis Pada bagian ini dijelaskan tentang konsep yang berhubungan dengan penelitian kelayakan Usaha pembenihan dan pembesaran ikan lele Sangkuriang di

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN & SARAN

BAB VI KESIMPULAN & SARAN BAB VI KESIMPULAN & SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktorfaktor yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih toko material:

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion 40 BAB III METODOLOGI 3.1. Kerangka Pikir Market Assessment SWOT Porter s Five Forces Marketing Strategy Business Plan Conclusion Gambar 3.1 Kerangka Pikir 41 3.2. Penjelasan Kerangka Pikir Pertama-tama,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. banyak perbedaan. Untuk menjadi seorang pegawai dibutuhkan kepandaian, seperti

BAB I PENDAHULUAN. banyak perbedaan. Untuk menjadi seorang pegawai dibutuhkan kepandaian, seperti BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kenikmatan memiliki usaha sendiri dengan bekerja pada suatu perusahaan sangat banyak perbedaan. Untuk menjadi seorang pegawai dibutuhkan kepandaian, seperti

Lebih terperinci

III KERANGKA PEMIKIRAN

III KERANGKA PEMIKIRAN III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Konseptual Proyek adalah kegiatan-kegiatan yang direncanakan dan dilaksanakan dalam satu bentuk kesatuan dengan mempergunakan sumber-sumber untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan konsumen dalam memilih

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA RUMAH MAKAN MANDHE DENAI YOGA PRADIPTA PUTRA EKONOMI / AKUNTANSI

STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA RUMAH MAKAN MANDHE DENAI YOGA PRADIPTA PUTRA EKONOMI / AKUNTANSI STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA RUMAH MAKAN MANDHE DENAI YOGA PRADIPTA PUTRA 28210644 EKONOMI / AKUNTANSI STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA RUMAH MAKAN MANDHE DENAI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Minat untuk mengunjungi suatu tempat didasari dari rencana konsumen untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen untuk berkunjung ke

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN. Table 3.1 Definisi Kelayakan Investasi. Aspek Studi Kelayakan Bisnis

BAB 3 METODE PENELITIAN. Table 3.1 Definisi Kelayakan Investasi. Aspek Studi Kelayakan Bisnis BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Penetapan Kriteria Kelayakan berikut: Penetapan kriteria optimasi dalam penelitian ini akan dijabarkan sebagai Aspek Studi Kelayakan Bisnis Aspek Pasar dan Pemasaran Aspek Sumber

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Faktor-faktor yang dianggap penting oleh konsumen dalam

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. dari waktu ke waktu. Ini dikarenakan karena cepatnya waktu yang dibutuhkan

BAB V KESIMPULAN. dari waktu ke waktu. Ini dikarenakan karena cepatnya waktu yang dibutuhkan BAB V KESIMPULAN 5.1 Kelayakan dari Bisnis Model Bisnis restoran merupakan sebuah bisnis yang sangat menjanjikan pada saat ini di Indonesia. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya restoran yang berdiri

Lebih terperinci

USAHA PHOTOCOPY SURYA JAYA

USAHA PHOTOCOPY SURYA JAYA ANALISIS KELAYAKAN KELANGSUNGAN Nama NPM : 23209891 Jurusan USAHA PHOTOCOPY SURYA JAYA Pembimbing : Chrisilla Yunisia de Fretes : Akuntansi : Istichanah, SE., MMSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA

Lebih terperinci

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 Sejarah dan Perkembangan Strawberry Cafe Strawberry Cafe beroperasi pertama kali pada tahun 2004 yang berlokasi di Tanjung Duren, Jakarta Barat. Restoran ini merupakan

Lebih terperinci

TUGAS BUSINESS PLAN KEWIRAUSAHAAN RAINBOW SIOMAY TUGAS PRIBADI. MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN Kls.12 SEMESTER GENAP 2015/2016

TUGAS BUSINESS PLAN KEWIRAUSAHAAN RAINBOW SIOMAY TUGAS PRIBADI. MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN Kls.12 SEMESTER GENAP 2015/2016 TUGAS BUSINESS PLAN KEWIRAUSAHAAN RAINBOW SIOMAY TUGAS PRIBADI MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN Kls.12 SEMESTER GENAP 2015/2016 Di Susun Oleh : Nama : Wilda Hidayani N I M : 201411039 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS

Lebih terperinci

PROPOSAL USAHA KECIL MENENGAH (KRIPIK IKAN MUJAIR)

PROPOSAL USAHA KECIL MENENGAH (KRIPIK IKAN MUJAIR) PROPOSAL USAHA KECIL MENENGAH (KRIPIK IKAN MUJAIR) Disusun Oleh: Nama : Eko Prastia NPM : 32412436 Kelas : 4ID08 Mata Kuliah : Etika Profesi Dosen : Erian Sutantio. ST JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN 17 BAB III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis Proyek adalah suatu kegiatan yang mengeluarkan uang atau biaya-biaya dengan harapan akan memperoleh hasil yang secara logika merupakan wadah

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. mengenyangkan tetapi juga bergizi. Fungsi makanan antara lain sebagai

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. mengenyangkan tetapi juga bergizi. Fungsi makanan antara lain sebagai BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis Makanan adalah sesuatu yang dibutuhkan oleh setiap manusia. Setiap hari manusia membutuhkan makanan yang bisa mencukupi gizi yang diperlukan organ

Lebih terperinci

TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan

TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan BUDI AMIN 15101119 BAB 1 PENDAHULUAN Nama Usaha Bidang Usaha Jenis Produk Alamat perusahaan : Sego Buntel Masming : Produk Makanan : Sego Buntel & Sego Goreng Buntel

Lebih terperinci

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikirian Teoritis 3.1.1 Studi Kelayakan Proyek Studi kelayakan proyek adalah penelitian tentang dapat tidaknya suatu proyek (biasanya merupakan proyek investasi)

Lebih terperinci

Gedung Manggala Wanabakti Jl. Jend. Gatot Subroto Senayan Jakarta Pusat Tlp: &

Gedung Manggala Wanabakti Jl. Jend. Gatot Subroto Senayan Jakarta Pusat Tlp: & PROPOSAL WARALABA Ayam Goreng Al schick Gedung Manggala Wanabakti Jl. Jend. Gatot Subroto Senayan Jakarta Pusat Visi Menjadi Perusahaan Nasional yang dapat meningkatkan kualitas hidup konsumen dan mitra

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. Andalucia Party Planner and Decoration adalah bisnis yang bergerak di

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. Andalucia Party Planner and Decoration adalah bisnis yang bergerak di 1 BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis Andalucia Party Planner and Decoration adalah bisnis yang bergerak di bidang jasa penyelenggaraan acara. Bisnis jasa ini dipilih karena dapat dikatakan

Lebih terperinci