DOKUMEN LEVEL. Standard Operating Procedure

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DOKUMEN LEVEL. Standard Operating Procedure"

Transkripsi

1 DOKUMEN LEVEL Standard Operating Procedure JUDUL Pendaftaran dan Evaluasi Proposal Penelitian AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.01 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Untuk menetapkan tata cara penilaian terhadap proposal penelitian yang diusulkan dosen. B. Deskripsi 1. Prosedur ini memiliki prinsip pembinaan berkelanjutan, supervisi, dan keadilan sehingga di dalam prosedur ini dijelaskan mengenai proses evaluasi proposal, persyaratan proposal, perbaikan proposal serta bentuk dan jenis evaluasi proposal. 2. Evaluasi proposal penelitian merupakan tanggungjawab UP P2M dengan melibatkan tim penilai (reviewer) yang dilakukan melalui beberapa tahapan proses yaitu: a. Penerimaan proposal penelitian b. Penilaian kelengkapan c. Verifikasi d. Penilaian oleh reviewer e. Perbaikan proposal (koreksi) f. Penilaian hasil perbaikan dan pemberian nilai g. Penetapan nilai rating C. Prosedur 1. UP P2M mengumumkan pendaftaran hibah dana penelitian kompetitif bagi para dosen SKIP Siliwangi Bandung untuk tahun anggaran berjalan. 2. Proposal penelitian dapat diserahkan kepada UP P2M dengan ketentuan sebagai berikut : a. Sesuai dengan batas waktu yang telah di tetapkan, b. Penerimaan proposal setiap hari dari Senin s/d kamis mulai jam wib s.d wib di sekretariat UP P2M 3. Petugas penerimaan proposal penelitian akan melakukan pemeriksaan kelengkapan dan persyaratan administrasi sesuai dengan pedoman / buku panduan penelitian dengan ketentuan sebagai berikut : a. Format penulisan proposal 1

2 b. pemeriksaan persyaratan administrasi terkait dengan usulan maupun kontrak penelitian yang lain atau sebelumnya, c. pemeriksaan terhadap tema / judul penelitian sejenis (pengecekan unsur plagiarisme) 4. Apabila proposal belum lengkap, maka UP P2M berhak untuk mengembalikan proposal tersebut untuk diperbaiki disertai dengan catatan perbaikan dan kelengkapan persyaratan yang harus dipenuhi. 5. Proposal yang telah diperbaiki dan dilengkapi sesuai dengan temuan awal pada point (3) diserahkan kepada im Penilai (Reviewer) Internal untuk di evaluasi. 6. proses penilaian oleh riviewer menganut asas pembinaan, sehingga proposal yang di nilai akan diberi kesempatan untuk di perbaiki sesuai dengan saransaran dari im Penilai. Kesempatan perbaikan proposal hanya di berikan 1 (satu) kali perbaikan. 7. Proposal yang telah diperbaiki diserahkan kembali ke im Riviewer untuk diberikan nilai. 8. Hasil penilaian dari im Reviewer diserahkan kepada UP P2M yang selanjutnya di lakukan pengurutan nilai dari yang terbesar sampai terkecil (rangking). Rangking ini akan bermanfaat pada saat penetapan pemenang sesuai dengan anggaran yang tersedia. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

3 E. Diagram proses pendaftaran dan evaluasi proposal penelitian Mulai Pengumuman-1 Pendaftaran dan Penerimaan proposal-2 Penelitian persyaratan dan verifikasi -3 Perbaikan kelengkapan-4 Lengkap Perbaikan-6 Penilaian oleh Reviewer-5 Koreksi Pemberian nilai-7 Penetapan ranking-8 Selesai 3

4 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Seminar Proposal Penelitian AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.02 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur pelaksanaan seminar proposal penelitian dosen yang memenuhi syarat berdasarkan tahapan sebelumnya (lihat SOP.P2M.111) B. Deskripsi 1. Prinsip dari kegiatan ini adalah pembinaan berkelanjutan, maka bagi kandidat yang berhasil lolos dan mengikuti seminar akan diberikan reward. 2. Seminar proposal penelitian merupakan tanggungjawab UP P2M dengan melibatkan tim penilai (reviewer) yang dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu: a. Penerimaan dan pengolahan hasil evaluasi proposal b. Penetapan kandidat c. Pemberitahuan pelaksanaan seminar d. pelaksanaan seminar e. Penilaian oleh reviewer f. Perbaikan proposal g. Pemberian nilai h. Penetapan rangking dan reward C. Prosedur 1. UP P2M melakukan pengolahan data hasil desk evaluasi proposal penelitian dan menetapkan kandidat sesuai dengan rangking perolehan nilai yang diurutkan dari nilai terbesar. 2. Hasil pengurutan (rangking) tersebut pada point (1) akan menentukan kandidat yang berhak maju ke babak seminar proposal penelitian, 3. kandidat yang telah ditetapkan, selanjutnya akan memperoleh pemberitahuan pelaksanaan seminar proposal penelitian yang memuat hal-hal pokok yang perlu diperhatikan oleh para kandidat, antara lain : a. Waktu dan tempat pelaksanaan seminar 4

5 b. ketentuan lain yang berkaitan dengan paparan dan hal-hal pokok penelitian yang perlu disampaikan c. ketentuan durasi paparan yang akan disesuaikan dengan jumlah peserta d. Nama nama im penilai 4. Pelaksanaan seminar diatur oleh UP P2M dengan berkoordinasi terlebih dahulu dengan im Penilai. hal-hal pokok yang ada pada saat pelaksanaan seminar, antara lain : a. format penilaian b. sarana dan prasarana yang memadai c. dokumentasi 5. im penilai (reviewer) atau panelis akan melakukan penilaian terhadap kedalaman materi proposal penelitian sesuai dengan format yang telah ditentukan. 6. im penilai akan memberikan kesempatan 1 (satu) kali untuk melakukan perbaikan / penyempurnaan proposal sesuai dengan saran dan masukan im Penilai. 7. im penilai wajib memberikan nilai terhadap proposal yang lolos maupun proposal yang lolos dengan catatan. 8. Selanjutnya nilai-nilai yang telah diberikan oleh Riviewer akan diolah dan diurutkan (rangking) berdasarkan raihan angka terbesar untuk selanjutnya akan ditetapkan sebagai pemenang. Seluruh peserta seminar akan memperoleh reward dari lembaga karena partisipasinya dalam kegiatan ini. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

6 E. Diagram proses seminar proposal penelitian Mulai Pengolahan hasil evaluasi proposal-1 Penetapan kandidat peserta -2 Pemberitahuan pelaksanaan seminar-3 Pelaksanaan seminar-4 Penilaian hasil Seminar- 5 Perbaikan-6 koreksi Pemberian nilai dan reward -7 Penetapan ranking-8 Selesai 6

7 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Penetapan Pemenang Hibah Penelitian AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.03 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur penetapan pemenang hibah dana kompetitif penelitian SKIP Siliwangi Bandung yang telah melaksanakan seminar proposal penelitian (lihat SOP.P2M.112) B. Deskripsi 1. Di dalam prosedur ini akan di atur prinsip pembinaan berkelanjutan sehingga bagi proposal yang anggarannya belum tersedia, maka penetapan pemenang akan ditangguhkan (waiting list), dalam hal ini UP P2M tidak akan membatasi jumlah proposal yang layak di biayai. 2. Seminar pembahasan proposal penelitian Evaluasi proposal penelitian merupakan tanggungjawab UP P2M dengan melibatkan pimpinan lembaga (WK1) sesuai dengan anggaran yang tersedia. Adapun ruang lingkupnya adalah sebagai berikut : a. Pengolahan data hasil seminar b. Usulan pemenang c. persetujuan anggaran d. penetapan pemenang e. penangguhan pemenang f. Pengumuman pemenang C. Prosedur 1. UP P2M akan melakukan pengolahan data nilai-nilai hasil seminar, kemudian akan diurutkan berdasarkan rating nilai terbesar (di-rangking). 2. Selanjutnyan UP P2M akan mengusulkan kepada Ketua SKIP Siliwangi Bandung melalui Wakil Ketua I Bidang Akademik untuk memperoleh persetujuan anggaran. 3. Persetujuan anggaran diberikan oleh Ketua SKIP Siliwangi Bandung berdasarkan pagu anggaran yang telah ditetapkan, akan tetapi dengan pertimbangan lain bisa saja Ketua / Wakil Ketua memiliki pendapat lain terhadap besaran penyaluran anggaran penelitian. 7

8 4. Apabila jumlah calon pemenang melebihi pagu anggaran, maka UP P2M akan melakukan seleksi kembali berdasarkan urutan nilai terbesar (Rangking) dan mengusulkan kembali kepada Ketua / Wakil Ketua I Bidang Akademik untuk memperoleh persetujuan anggaran. 5. Bagi calon pemenang yang tereliminasi masih berhak untuk memperoleh pembiayaan penelitian dari lembaga untuk anggaran tahun berikutnya dan atau disertakan kedalam program pembiayaan penelitian dari lingkungan eksternal (LIPI, DIKI, Bappeda, dan pihak terkait lainnya). 6. Selanjutnya Ketua / Wakil Ketua I menetapkan pemenang. 7. UP P2M mengumumkan para pemenang hibah penelitian melalui papan pengumuman dan media on-line. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

9 E. Diagram proses penetapan pemenang hibah penelitian Mulai Pengolahan data hasil seminar-1 Usulan pemenang-2 Persetujuan anggaran-3 Sesuai Seleksi kembali jumlah calon pemenang-4 Penetapan pemenang-6 Pengumuman pemenang- 7 Sebagian calon ditangguhkan untuk anggaran berikutnya-5 Selesai 9

10 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Penandatangana Kontrak dan Penyerahan 70 % Hibah Dana Awal Penelitian AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.04 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur kontrak penelitian hibah dana penelitian SKIP Siliwangi Bandung yang telah ditetapkan sebagai pemenang sesuai dengan tahapan sebelumnya (lihat SOP.P2M.113) B. Deskripsi 1. Kontrak hibah dana penelitian di tandatangani oleh Wakil Ketua I Bidang Akademik atas nama Ketua SKIP Siliwangi Bandung bersama Kepala UP P2M dan Dosen yang bersangkutan. 2. Penandatangan kontrak hibah dana penelitian sekaligus pula penyerahan dana awal sebesar 70% dari nilai kontrak. 3. Adapun proses dalam penandatanganan dan penyerahan dana awal dilakukan dengan tahapan sebagai berikut : a. Penetapan pemenang b. persetujuan draf kontrak penelitian c. perbaikan / revisi kontrak penelitian d. persiapan penandatangan kontrak e. pelaksanaan penandatangan kontrak f. penyerahan dana awal 70% C. Prosedur 1. Kontrak penelitan dilaksanakan setelah proses penetapan pemenang (lihat SOP.P2M.113) 2. Selanjutnya UP P2M mengajukan draf kontrak penelitian kepada Ketua SKIP Siliwangi Bandung melalui Wakil Ketua I Bidang Akademik untuk memperoleh persetujuan dan pengesahan kontrak penelitian. Draft kontrak penelitian paling sedikit harus memuat klausul-klausul sebagai berikut : a. Para pihak yang akan menandatangani kontrak, antara lain : (1) Wakil Ketua I Bidang Akademi dalam hal ini mewakili Ketua SKIP Siliwangi 10

11 Bandung, Kepala UP P2M, dan Dosen yang telah ditetapkan sebagai pemenang; b. Ruang lingkup, hak dan kewajiban para pihak; c. Jangka waktu pelaksanaan kontrak; d. besaran dana hibah; 3. Perbaikan kontrak dilakukan dengan mempertimbangkan saran-saran dan masukan dari Ketua SKIP Siliwangi. 4. Apabila draf kontrak telah mendapatkan persetujuan, selanjutnya UP P2M mempersiapkan untuk acara penandatangan kontrak penelitian, dengan mempertimbangkan dan memperhatikan : a. Kesiapan dana awal ; b. penentuan waktu dan tempat; c. agenda acara kegiatan; d. prosedur penandatanganan kontrak; e. tata cara penyerahan dana awal hibah yang nilainya 70% dari nilai kontrak; 5. Proses penandatangan kontrak dilaksanakan sesuai dengan waktu dan tempat yang telah ditentukan. 6. Hibah Dana awal penelitian sebesar 70% diserahkan setelah di tandatanganinya kontrak penelitian, sisa hibah dana penelitian 30% akan diserahkan pada saat penyerahan laporan dan artikel / draft jurnal. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

12 E. Diagram proses kontrak hibah dana penelitian Mulai Pengolahan data pemenang-1 persetujuan Draf kontrak penelitian -2 Setuju Persiapan penandatanganan kontrak-4 Perbaikan kontrak-3 Pelaksanaan Penandatanganan kontrak-5 Penyerahan dana awal hibah (70 %)-6 Selesai 12

13 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Rekrutmen im Penilai (Reviewer) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.05 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur rekrutmen im Penilai (Reviewer) Internal bagi pelaksanaan kegiatan program penyaluran hibah dana penelitian SKIP Siliwangi Bandung. B. Deskripsi 1. im penilai (Reviewer) di angkat dan ditetapkan berdasarkan bidang keahlian dan kompetensi yang dimiliki disesuaikan dengan bidang kajian proposal penelitian yang diusulkan oleh para dosen. 2. Untuk meningkatkan objektivitas dan pengalaman, maka im penilai (reviewer) dapat di pilih dari internal maupun eksternal SKIP Siliwangi Bandung melalui kerjasama antar perguruan tinggi. 3. Proses rekrutmen dilakukan melalui tahapan sebagai berikut : a. Identifikasi kebutuhan im Penilai b. Pengumuman c. Penerimaan pendaftaran d. penilaian administrasi dan kelengkapan persyaratan e. pelaksanaan seleksi f. Penetapan im Penilai g. Pemberitahuan dan pengumuman im Seleksi C. Prosedur 1. ahap identifikasi merupakan tahap pengumpulan informasi dimana im Penilai dibutuhkan, kemampuan / kompetensi yang harus dimiliki, pendidikan danpengalaman yang sesuai kebutuhan. Bank data tim penilai dapat dicari di internal maupun eksternal lembaga. 2. Mencari kandidat dengan melihat bank data internal. Bila tidak ada, dapat diumumkan secara internal atau eksternal. 3. pemanggilan calon penilai atau penerimaan calon penilai baimdari internal maupu eksternal lembaga. 4. Melakukan penilaian terhadap kelengakpan persyaratan dan administrasi. 13

14 5. bagi calon im penilai diberikan 1 (satu) kali kesempatan untuk memperbaiki dan melengkapi persyaratan. 6. Melakukan seleksi wawancara oleh pimpinan (Ketua / Wakil Ketua) dan Kepala UP P2M serta kesediaan sebagai im Penilai. 7. Bagi calon yang tidak lolos, maka dimungkinkan untuk dipanggil dan diikutsertakan kembali dalam program yang sama tahun berikutnya. 8. Bagi calon yang lolos akan ditetapkan dan disahkan oleh Ketua SKIP Siliwangi Bandung. 9. Keberadaan im Penilai akan diumumkan dan juga im penilai akan menerima pemberitahuan perihal kewenangan, waktu, tempat, dan tahapan kegiatan. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

15 E. Diagram proses rekrutmen tim penilai (Reviewer) Mulai Identifikasi kebutuhan im Penilai-1 Bank data/ pengumuman-2 Pemanggilan / Penerimaan Pendaftaran-3 Program ahun berikutnya-7 Penilaian administrasi dan kelengkapan persyaratan -4 Lengkap Perbaikan-5 Pelaksanaan Seleksi-6 Lulus Penetapan dan pengesahan im Penilai-8 Pemberitahuan dan pengumuman im Penilai-9 Selesai 15

16 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Penelitian AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.06 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaksanaan monitoring dan evaluasi penelitian sehingga pemberian hibah dana penelitian SKIP Siliwangi dapat mencapai maksud dan tujuannya secara efektif dan efisien. B. Deskripsi 1. Lingkup panduan ini dimaksudkan sebagai rujukan bagi peneliti dan tim pemantau atau petugas monev dalam menjalankan tugas monitoring dan evaluasi penelitian di UP P2M SKIP Siliwangi Bandung 2. Kegiatan monitoring dan evaluasi penelitian dilakukan dengan target: a. Mengendalikan proses penelitian agar berlangsung secara efektif dan mencapai hasil sesuai yang direncanakan. b. Menggali informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan penelitian dan hasil-hasilnya serta memperoleh bahan informasi untuk keberlanjutan penelitian berikutnya. c. Menggali informasi untuk pengambilan keputusan dalam rangka pengambilan kebijakan penelitian lebih lanjut 3. PrinsipPrinsip Monitoring dan Evaluasi a. Monitoring dan Evaluasi kegiatan penelitian dilaksanakan berdasarkan pada kejelasan tujuan dan hasil monitoring dan Evaluasi b. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara obyektif dan inpersonal c. Monitoring dan Evaluasi dilakukan oleh pihak UP P2M dan berkoordinasi dengan im Monev d. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi dapat dipertangung jawabkan secara internal dan eksternal e. Monitoring dan Evaluasi mencapai semua aspek, baik kelembagaan,kemanusiaan, keuangan, akademik dan administrasi umum f. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara berkala dan berkelanjutan 16

17 C. Prosedur 1. UP P2M mengajukan usulan im Monev kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua) 2. Pimpinan institusi akan mengkaji personal im Monev sesuai dengan kebijakan institusi. 3. Revisi terhadap susunan tim monev dilakukan manakala tidak disetujui oleh pimpinan. 4. Selanjutnya persetujuan pimpinan (Ketua/Wakil Ketua) ditetapkan sebagai dasar dalam draft keputusan tim monev. 5. Susunan tim monev yang telah memperoleh persetujuan pimpinan institusi di beritahukan kepada personalia im monev untuk memperoleh kesediaan. 6. Apabila personalia yang telah ditetapkan berhalangan, maka UP P2M mengusulkan pengganti kepada pimpinan. 7. Usulan pengganti personalia di sampaikan kembali kepada pimpinan (Ketua/Wakil Ketua) disertai alasan-alasannya. 8. Penetapan dan pengesahan im Monev di tandatangani oleh Wakil Ketua I Bidang Akademik untuk dan atas nama Ketua SKIP Siliwangi Bandung 9. Pelaksanaan monev harus mengacu kepada target dan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan. 10. selesai melaksanakan tugasnya im monev wajib membuat laporan dan rekomendasi yang ditujukan kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua) melalui Kepala UP P2M. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

18 E. Diagram proses Monev Kegiatan Penelitian Mulai usulan im Monev-1 Persetujuan im Monev-2 Revisi-3 Setuju Usulan pengganti -7 Draf penetapan im MONEV-4 Pemberitahuan-5 Kesediaan - 6 Bersedia Penetapan im Monev-8 Pelaksanaan Monev-9 Pelaporan hasil Monev-10 Selesai 18

19 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Pelaporan Hasil Penelitian AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.07 ANGGAL DIKELUARKAN November 2014 NO. REVISI: 01 November 2014 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaporan hasil penelitian hibah dana penelitian SKIP Siliwangi Bandung sesuai dengan ketentuan di dalam kontrak penelitian B. Deskripsi 1. Lingkup panduan ini mengatur tentang prosedur penyusunan laporan hasil penelitian mulai dari draf laporan hasil penelitian hingga pengesahan penelitian oleh pimpinan institusi dan UP P2M 2. ahapan dalam pelaporan hasil penelitian, antara lain : a. penyusunan laporan penelitian b. penyerahan draf laporan dan jurnal c. pemeriksaan kelengkapan laporan d. perbaikan e. penilaian draf laporan dan jurnal f. saran / masukan g. revisi dan penyempurnaan h. pengesahan laporan i. penyerahan dana sisa (30%) j. penggandaan laporan C. Prosedur 1. Apabila kegiatan penelitian telah berakhir, maka peneliti memiliki kewajiban untuk segera menyusun laporan hasil penelitian sekaligus pula membuat artikel hasil penelitian untuk di muat di jurnal. 2. untuk memperoleh pengesahan laporan hasil penelitian, maka peneliti menyerahkan terlebih dahulu draf laporan dan artikel sebanyak 1 eksemplar ke UP P2M. 3. Selanjutnya pihak UP P2M akan melakukan pemeriksaan kelengkapan persyaratan sesuai dengan buku pedoman penelitian. 19

20 4. Peneliti diberi kesempatan untuk melengkapi persyaratan terhadap draf laporan hasil penelitian dan jurnal. 5. draf laporan hasil penelitian dan draf artikel diserahkan kepada im Penilai (reviewer) untuk memperoleh penilaian terkait isi/materi laporan hasil penelitian. 6. Penilai (reviewer) dapat memberikan saran / masukan untuk penyempurnaan laporan hasil penelitian dan penulisan artikel. 7. Peneliti diberi kesempatan 1 (satu) kali untuk melakukan perbaikan terhadap laporan dan artikel hasil penelitian. 8. Laporan hasil penelitian dapat disahkan, apabila ada rekomendasi dari im Penilai (Reviewer). 9. Laporan hasil penelitian berikut artikel hasil penelitian yang telah disahkan merupakan bukti untuk pencairan sisa 30 % hibah dana penelitian dan dapat diambil di bagian keuangan. 10. selanjutnya UP P2M akan melakukan penggandaan terhadap laporan hasil penelitian yang telah disahkan D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

21 E. Diagram alur pelaporan hasil penelitian Mulai Penyusunan laporan dan jurnal - 1 penyerahan Draf laporan dan Jurnal-2 Pemeriksaan kelengkapan-3 Perbaikan-4 Lengkap Penilaian laporan dan jurnal (Reviewer)-5 Saran / masukan-6 Perbaikan -7 Revisi Pengesahan laporan-8 Penyerahan dana sisa (30%)-9 Penggandaan laporan dan jurnal-10 Selesai 21

22 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL indak Lanjut Hasil Penelitian AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.08 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur tindak lanjut hasil penelitian meliputi HKI, Publikasi ilmiah, teknologi tepat guna dan/atau kebijakan, penerbitan. B. Deskripsi 1. indak lanjut hasil penelitian adalah luaran penelitian yang berupa publikasi ilmiah, G, Buku ajar, HKI, dan luaran penelitian lainnya. 2. Publikasi ilmiah meliputi artikel yang dimuat di jurnal internasional, jurnal nasional terakreditasi, dan jurnal nasional tidak terakreditasi (ber ISSN). C. Prosedur 1. Peneliti wajib menyampaikan laporan tindak lanjut hasil penelitian kepada UP P2M; 2. indak lanjut hasil penelitian / luaran dapat berbentuk publikasi ilmiah, Buku ajar, HKI, atau eknologi epat Guna (G). a. Publikasi Ilmiah 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa publikasi ilmiah ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti publikasi. 2) Publikasi artikel pada jurnal cetak maupun elektronik yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul artikel, nama jurnal, volume, nomor dan halaman artikel, dan URL (jika tersedia online). Softcopy naskah artikel dalam format PDF disampaikan dalam bentuk full text atau minimal halaman pertama. b. Buku Ajar 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa buku ajar ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti buku ajar 22

23 2) Buku ajar yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul buku ajar, ISBN. c. HKI 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI 2) Hak Kekayaan Intelektual (HKI) merupakan produk dari kegiatan inovasi yang dilaksanakan oleh dosen. Data HKI yang disampaikan meliputi nama dosen perguruan tinggi sebagai inventor, NIDN, program studi, judul HKI, jenis HKI (Hak Kekayaan Intelektual diberikan dalam bentuk Paten, Paten Sederhana, Perlindungan Varietas anaman, Hak Cipta, Merek Dagang, Rahasia Dagang, Desain Produk Industri, Indikasi Geografis, dan Perlindungan opografi Sirkuit erpadu), status (terdaftar atau granted), nomor pendaftaran, serta nomor dan dokumen sertifikat HKI. d. G 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI 2) eknologi epat Guna yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul teknologi tepat guna 3. Bila bukti luaran belum ada, maka peneliti dapat memilih bentuk publikasi ilmiah yang ada di internal SKIP Siliwangi atau dapat di publikasikan secara eksternal. 4. Semua bukti luaran / tindak lanjut hasil penelitian diserahkan kepada UP P2M. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

24 E. Diagram proses tindak lanjut hasil penelitian Mulai Laporan tindak lanjut hasil Penelitian-1 Membawa bukti tindak lanjut / luaran-2 Ada Pilihan publikasi-3 Internal e-jurnal eksternal Jurnal cetakan Penyerahan bukti luaran-4 selesai 24

25 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Desk Evaluasi Proposal (Dikti) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.09 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur Desk Evaluasi Proposal yang dilakukan oleh penilai (reviewer) internal dalam memberikan penilaian pada proposal proposal yang diajukan ke DIKI agar sesuai dengan kriteria penilaian dalam buku pedoman penelitian Simlitabmas. B. Deskripsi 1. Kegiatan desk evaluasi proposal dilakukan 1 (satu) kali dalam satu tahun akademik (menyesuaikan dengan jadwal penelitian eksternal DIKI). 2. Peserta desk evaluasi proposal adalah peneliti yang telah mengajukan (mengunggah) usulan penelitian ke DIKI dan menyerahkan hard copy nya ke UP P2M sebanyak 2 (dua) eksemplar. 3. UP P2M bertanggung jawab atas penyelenggaraan desk evaluasi proposal. Penyelenggaraan desk evaluasi proposal dilaksanakan oleh klinik proposal yang dibentuk oleh UP P2M. 4. Penyelenggaraan desk evaluasi proposal melalui klinik proposal dipimpin oleh Ketua / Wakil Ketua I Bidang Akademik yang juga bertanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan desk evaluasi proposal C. Prosedur 1. UP P2M menerima proposal penelitian. Waktu penerimaan proposal disesuaikan dengan kalender penelitian dari Dikti yang dapat di lihat dalam situs web SIMLIABMAS. 2. UP P2M melakukan pemeriksaan terkait kesesuaian persyaratan baik format maupun skema hibah sesuai dengan pedoman Simlitabmas edisi IX. 3. Peneliti dapat melakukan perbaikan kembali proposal sesuai dengan catatan pemeriksaan dari UP P2M. 4. Proposal yang sudah lengkap, selanjutnya di serahkan kepada im Klinik Proposal untuk memperoleh penilaian, saran dan masukan. 5. im Klinik porposal juga berhak untuk menolak dan menyarankan penggantian tema maupun skema proposal yang di ajukan. 25

26 6. Apabila proposal yang diajukan dinyatakan layak, maka UP P2M akan segera memproses pengiriman proposal ke Dikti melalui laman SIMLIABMAS. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Buku Pedoman SIMLIABMAS Edisi IX 4. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 5. Renstra SKIP Siliwangi Bandung E. Diagram proses desk evaluasi proposal (Dikti) Mulai Penerimaan proposal-1 Penelitian persyaratan dan verifikasi -2 Perbaikan -4 Lengkap-3 Perbaikan-7 Penilaian oleh Klinik proposal -5 Koreksi-6 Hasil perbaikan-8 Ganti ema dan judul-10 Layak-9 Pengiriman proposal Selesai

27 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Seminar Pembahasan Proposal (Dikti) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.10 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur Seminar pembahasan proposal yang melibatkan penilai internal dalam memberikan penilaian pada proposal yang telah lolos seleksi desk evaluasi sesuai dengan kriteria penilaian dalam buku pedoman penelitian Simlitabmas. B. Deskripsi 1. Seminar Pembahasan Proposal merupakan salah satu bagian dari proses seleksi penelitian dengan tujuan untuk menyempurnakan proposal penelitian. Seminar Pembahasan Proposal penelitian ini melibatkan penilai (reviewer) internal sesuai dengan kriteria penilaian dalam buku pedoman penelitian edisi terbaru. 2. Penyusun prosedur dan pemeriksa prosedur bertanggung jawab untuk memastikan : a. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini mengerti dan memahami setiap langkah dan ketentuan dalam prosedur ini. b. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini harus memiliki kompetensi yang dipersyaratkan dalam dokumen wewenang dan tanggungjawab 1. Kegiatan seminar pembahasan proposal dilakukan 1 (satu) kali dalam satu tahun akademik (menyesuaikan dengan jadwal penelitian eksternal DIKI). 2. Peserta seminar pembahasan proposal adalah calon peneliti yang telah lolos dalam tahap desk evaluasi C. Prosedur 1. UP P2M menugaskan dan memplotting penilai untuk proposal yang telah lolos desk evaluasi. 2. Calon peneliti yang dinyatakan lolos desk evaluasi diharuskan memaparkan dan mempresentasikan proposalnya di depan penilai yang telah ditunjuk 3. Penilai melakukan penilaian yang mengacu pada Panduan penilaian proposal desentralisasi edisi terbaru 27

28 4. UP P2M berhak menyempurnakan usulan pendanaan penelitian sesuai dengan Simlitabmas dan buku panduan penelitian DIKI 5. Panitia merangking hasil penilaian pembahasan proposal 6. Evaluasi seminar pembahasan proposal dilaksanakan sesuai dengan catatan penanggung jawab pelaksanaan seminar pembahasan proposal, berita acara pelaksanaan seminar pembahasan proposal, dan dinamika perkembangan situasi dan kondisi. 7. Kepala UP P2M memimpin Rapat Evaluasi Penyelenggaraan seminar pembahasan proposal pada tiap akhir kegiatan. 8. Materi rapat evaluasi seminar pembahasan proposal meliputi persiapan, pelaksanaan dan hal-hal yang mendukung dan menghambat kelancaran pelaksanaan seminar pembahasan proposal. 9. Kepala UP P2M menentukan tindakan perbaikan yang harus dilakukan pada periode seminar pembahasan proposal berikutnya. 10. Penanggung jawab tindakan perbaikan yang tertulis dalam notulen rapat wajib memberikan laporan hasil tindak lanjutnya kepada UP P2M sesuai batas waktu yang tertulis dalam notulen rapat. 11. Hasil rapat evaluasi dilaporkan oleh UP P2M kepada Wakil Ketua 1 Bidang Akademik untuk memperoleh masukan dan penetapan. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Buku Pedoman SIMLIABMAS Edisi IX 4. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 5. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

29 E. Diagram Seminar Pembahasan Proposal (Dikti) Mulai Pengolahan hasil desk evaluasi proposal-1 Penetapan kandidat-2 Pemberitahuan seminar-3 Pelaksanaan seminar-4 Penilian dan hasil Seminar-5 Perbaikan-6 koreksi Persetujuan pengiriman proposal ke Dikti Selesai 29

30 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Penetapan Pemenang dan Pengiriman Proposal Melalui SIMLIABMAS AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.11 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur penetapan pemenang proposal penelitian sesuai dengan kriteria penilaian dalam buku pedoman penelitian SIMLitabmas B. Deskripsi 1. Ruang lingkup panduan ini mengatur prosedur penetapan pemenang proposal penelitian yang sesuai dengan kriteria penilaian dari DIKI. 2. Penetapan Pemenang proposal penelitian merupakan kegiatan akhir dari evaluasi proposal penelitian yang diajukan oleh peneliti sesuai dengan kriteria penilaian dari Dikti. 3. Semua proses prosedur penetapan pemenang proposal penelitian terlaksana dengan baik sesuai dengan kriteria penilaian dari DIKI. C. Prosedur 1. Panitia memutuskan nama-nama calon peneliti yang akan ditetapkan menjadi pemenang 2. Penetapan pemenang didasarkan pada urutan nilai proposal yang tertinggi, rasio pemenang terhadap jumlah proposal yang masuk dan alokasi dana penelitian yang tersedia 3. Data daftar pemenang pada semua skema penelitian disahkan dengan menerbitkan Surat Keputusan yang ditandangani dan distempel oleh Wakil Ketua 1 Bidang Akademik untuk dan atas nama Ketua SKIP Siliwangi Bandung 4. Pemenang yang sudah disahkan oleh Wakil Ketua 1 Bidang Akademik diunggah kedalam SIMLitabmas D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 30

31 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Buku Pedoman SIMLIABMAS Edisi IX 4. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 5. Renstra SKIP Siliwangi Bandung E. Diagram proses Penetapan pemenang dan pengiriman proposal Mulai Proposal hasil Seminar format proposal ubah format Digital Operator Proses Pengiriman proposal digital erlambat erkirim Cek batas waktu ahun yang akan datang Selesai 31

32 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Kontrak Penelitian (Dikti) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.12 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur penandatanganan kontrak penelitian eksternal (Dikti), yaitu Surat Perjanjian Penugasan Dalam Rangka Pelaksanaan Program Penelitian, guna memberi panduan secara rinci tahapan dan ketentuan tentang kontrak penelitian eksternal (Dikti) sesuai dengan SIMLitabmas Dikti B. Deskripsi 1. Lingkup panduan ini mengatur tentang prosedur penandatanganan kontrak penelitian eksternal (Dikti) 2. Kontrak Penelitian eksternal (Dikti) merupakan kegiatan wajib yang harus dilakukan oleh peneliti, yang merupakan surat perjanjian penugasan dalam rangka pelaksanaan program penelitian 3. Peserta kontrak penelitian eksternal (Dikti) adalah peneliti yang telah terpilih sebagai pemenang program desentralisasi DIKI. C. Prosedur 1. Operator Penelitian Perguruan inggi mengentri / mengedit identitas surat perjanjian penugasan dan mengunggah dokumen pendukungnya ke dalam aplikasi SIMLitabmas ( 2. Operator Penelitian Perguruan inggi mengakses dan mengunduh Naskah Surat Perjanjian dan dokumen pendukung lainnya di SIMLitabmas Dikti dengan melakukan login menggunakan user dan password yang telah diberikan. 3. Operator Penelitian Perguruan inggi menyerahkan dokumen Surat Perjanjian Penugasan kepada penandatangan dokumen tersebut yaitu penanggungjawab pelaksanaan program kegiatan hibah (Ketua/Wakil Ketua/ Kepala UP P2M) 4. Ketua/Kepala UP P2M menandatangani dokumen Surat Perjanjian Penugasan serta mengirimkan ke Dikti 32

33 5. Setelah dokumen Surat Perjanjian Penugasan ditandatangani oleh Dikti (Pejabat Pembuat Komitmen) selanjutnya dokumen dikirim kembali ke Perguruan inggi. 6. UP P2M mengarsipkan dokumen Surat Perjanjian Penugasan dan memperbanyak dokumen serta mengirimkan kepada para dosen perguruan tinggi yang lolos seleksi proposal penelitian 7. Dana penelitian ditransfer ke perguruan tinggi dengan termin 70% dan 30% 8. Dari dana 30 % ditahan sebagian oleh UP P2M yang akan diserahkan kembali ke peneliti setelah peneliti menunjukkan bukti luaran penelitian sesuai ketentuan Dikti 9. UP P2M membuat surat perjanjian internal dengan masingmasing peneliti 10. Dana dari UP P2M diberikan kepada peneliti setelah peneliti mengisi tanda tangan perjanjian internal dengan UP P2M D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Buku Pedoman SIMLIABMAS Edisi IX 4. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 5. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

34 E. Diagram proses kontrak penelitian (Dikti) Mulai Edit dan unggah naskah perjanjian oleh Operator melalui SIMLIABMAS Diserahkan ke UP untuk di tandatangani Sudah Diserahkan ke Dikti untuk di tandatangani Sudah Dikirim kembali ke SKIP Menunggu transfer dana 70 % Cair Penandatanganan perjanjian antara UP dengan peneliti Sudah penyerahan dana awal 70 % Selesai 34

35 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Rekrutmen im Penilai (Reviewer) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.13 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur rekrutmen im Penilai (Reviewer) Internal bagi pelaksanaan kegiatan program hibah dana penelitian Dikti B. Deskripsi 1. im penilai (Reviewer) di angkat dan ditetapkan berdasarkan bidang keahlian dan kompetensi yang dimiliki disesuaikan dengan bidang kajian proposal penelitian yang diusulkan oleh para dosen. 2. Untuk meningkatkan objektivitas dan pengalaman, maka im penilai (reviewer) dapat di pilih dari internal maupun eksternal SKIP Siliwangi Bandung melalui kerjasama antar perguruan tinggi. 3. Proses rekrutmen dilakukan melalui tahapan sebagai berikut : a. Identifikasi kebutuhan im Penilai b. Pengumuman c. Penerimaan pendaftaran d. penilaian administrasi dan kelengkapan persyaratan e. pelaksanaan seleksi f. Penetapan im Penilai g. Pemberitahuan dan pengumuman im Seleksi C. Prosedur 1. ahap identifikasi merupakan tahap pengumpulan informasi dimana im Penilai dibutuhkan, kemampuan / kompetensi yang harus dimiliki, pendidikan danpengalaman yang sesuai kebutuhan. Bank data tim penilai dapat dicari di internal maupun eksternal lembaga. 2. Mencari kandidat dengan melihat bank data internal. Bila tidak ada, dapat diumumkan secara internal atau eksternal. 3. pemanggilan calon penilai atau penerimaan calon penilai baimdari internal maupu eksternal lembaga. 35

36 4. Melakukan penilaian terhadap kelengakpan persyaratan dan administrasi. 5. bagi calon im penilai diberikan 1 (satu) kali kesempatan untuk memperbaiki dan melengkapi persyaratan. 6. Melakukan seleksi wawancara oleh pimpinan (Ketua / Wakil Ketua) dan Kepala UP P2M serta kesediaan sebagai im Penilai. 7. Bagi calon yang tidak lolos, maka dimungkinkan untuk dipanggil dan diikutsertakan kembali dalam program yang sama tahun berikutnya. 8. Bagi calon yang lolos akan ditetapkan dan disahkan oleh Ketua SKIP Siliwangi Bandung. 9. Keberadaan im Penilai akan diumumkan dan juga im penilai akan menerima pemberitahuan perihal kewenangan, waktu, tempat, dan tahapan kegiatan. D. Referensi 5. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 6. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 7. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 8. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

37 E. Diagram proses rekrutmen tim penilai (Reviewer) Mulai Identifikasi kebutuhan im Penilai-1 Bank data/ pengumuman-2 Pemanggilan / Penerimaan Pendaftaran-3 Program ahun berikutnya-7 Penilaian administrasi dan kelengkapan persyaratan -4 Lengkap Perbaikan-5 Pelaksanaan Seleksi-6 Lulus Penetapan dan pengesahan im Penilai-8 Pemberitahuan dan pengumuman im Penilai-9 Selesai 37

38 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Penelitian (Dikti) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.14 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaksanaan monitoring dan evaluasi penelitian sehingga pemberian hibah dana penelitian Dikti dapat mencapai maksud dan tujuannya secara efektif dan efisien. B. Deskripsi 1. Lingkup panduan ini dimaksudkan sebagai rujukan bagi peneliti dan tim pemantau atau petugas monev dalam menjalankan tugas monitoring dan evaluasi penelitian di UP P2M SKIP Siliwangi Bandung 2. Kegiatan monitoring dan evaluasi penelitian dilakukan dengan target: a. Mengendalikan proses penelitian agar berlangsung secara efektif dan mencapai hasil sesuai yang direncanakan. b. Menggali informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan penelitian dan hasil-hasilnya serta memperoleh bahan informasi untuk keberlanjutan penelitian berikutnya. c. Menggali informasi untuk pengambilan keputusan dalam rangka pengambilan kebijakan penelitian lebih lanjut 3. PrinsipPrinsip Monitoring dan Evaluasi a. Monitoring dan Evaluasi kegiatan penelitian dilaksanakan berdasarkan pada kejelasan tujuan dan hasil monitoring dan Evaluasi b. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara obyektif dan inpersonal c. Monitoring dan Evaluasi dilakukan oleh pihak UP P2M dan berkoordinasi dengan im Monev d. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi dapat dipertangung jawabkan secara internal dan eksternal e. Monitoring dan Evaluasi mencapai semua aspek, baik kelembagaan,kemanusiaan, keuangan, akademik dan administrasi umum f. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara berkala dan berkelanjutan C. Prosedur 38

39 1. UP P2M mengajukan usulan im Monev kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua) 2. Pimpinan institusi akan mengkaji personal im Monev sesuai dengan kebijakan institusi. 3. Revisi terhadap susunan tim monev dilakukan manakala tidak disetujui oleh pimpinan. 4. Selanjutnya persetujuan pimpinan (Ketua/Wakil Ketua) ditetapkan sebagai dasar dalam draft keputusan tim monev. 5. Susunan tim monev yang telah memperoleh persetujuan pimpinan institusi di beritahukan kepada personalia im monev untuk memperoleh kesediaan. 6. Apabila personalia yang telah ditetapkan berhalangan, maka UP P2M mengusulkan pengganti kepada pimpinan. 7. Usulan pengganti personalia di sampaikan kembali kepada pimpinan (Ketua/Wakil Ketua) disertai alasan-alasannya. 8. Penetapan dan pengesahan im Monev di tandatangani oleh Wakil Ketua I Bidang Akademik untuk dan atas nama Ketua SKIP Siliwangi Bandung 9. Pelaksanaan monev harus mengacu kepada target dan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan. 10. selesai melaksanakan tugasnya im monev wajib membuat laporan dan rekomendasi yang ditujukan kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua) melalui Kepala UP P2M. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

40 E. Diagram proses Monev Kegiatan Penelitian Mulai usulan im Monev-1 Persetujuan im Monev-2 Revisi-3 Setuju Usulan pengganti -7 Draf penetapan im MONEV-4 Pemberitahuan-5 Kesediaan - 6 Bersedia Penetapan im Monev-8 Pelaksanaan Monev-9 Pelaporan hasil Monev-10 Selesai 40

41 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL Pelaporan Hasil Penelitian (Dikti) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.15 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaporan hasil penelitian hibah dana Dikti sesuai dengan ketentuan di dalam pedoman SIMLIABMAS edisi IX B. Deskripsi 1. Lingkup panduan ini mengatur tentang prosedur penyusunan laporan hasil penelitian mulai dari draf laporan hasil penelitian hingga pengesahan penelitian oleh pimpinan institusi dan UP P2M 2. ahapan dalam pelaporan hasil penelitian, antara lain : a. penyusunan laporan penelitian b. penyerahan draf laporan dan jurnal c. pemeriksaan kelengkapan laporan d. perbaikan e. penilaian draf laporan dan jurnal f. saran / masukan g. revisi dan penyempurnaan h. pengesahan laporan i. penyerahan dana sisa (30%) j. penggandaan laporan k. indak lanjut hasil penelitian C. Prosedur 1. Apabila kegiatan penelitian telah berakhir, maka peneliti memiliki kewajiban untuk segera menyusun laporan hasil penelitian sekaligus pula membuat artikel hasil penelitian untuk di muat di jurnal. 2. untuk memperoleh pengesahan laporan hasil penelitian, maka peneliti menyerahkan terlebih dahulu draf laporan dan artikel sebanyak 1 eksemplar ke UP P2M. 3. Selanjutnya pihak UP P2M akan melakukan pemeriksaan kelengkapan persyaratan sesuai dengan buku pedoman penelitian. 41

42 4. Peneliti diberi kesempatan untuk melengkapi persyaratan terhadap draf laporan hasil penelitian dan jurnal. 5. draf laporan hasil penelitian dan draf artikel diserahkan kepada im Penilai (reviewer) untuk memperoleh penilaian terkait isi/materi laporan hasil penelitian. 6. Penilai (reviewer) dapat memberikan saran / masukan untuk penyempurnaan laporan hasil penelitian dan penulisan artikel. 7. Peneliti diberi kesempatan 1 (satu) kali untuk melakukan perbaikan terhadap laporan dan artikel hasil penelitian. 8. Laporan hasil penelitian dapat disahkan, apabila ada rekomendasi dari im Penilai (Reviewer). 9. Laporan hasil penelitian berikut artikel hasil penelitian yang telah disahkan merupakan bukti untuk pencairan sisa 30 % hibah dana penelitian dan dapat diambil di bagian keuangan. 10. selanjutnya UP P2M akan melakukan penggandaan terhadap laporan hasil penelitian yang telah disahkan D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

43 E. Diagram proses Pelaporan hasil penelitian Mulai Penyusunan laporan dan jurnal - 1 penyerahan Draf laporan dan Jurnal-2 Pemeriksaan kelengkapan-3 Perbaikan-4 Lengkap Penilaian laporan dan jurnal (Reviewer)-5 Saran / masukan-6 Perbaikan -7 Revisi Pengesahan laporan-8 Penyerahan dana sisa (30%)-9 Penggandaan laporan dan jurnal-10 Selesai 43

44 DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure JUDUL indak Lanjut Hasil Penelitian (Dikti) AREA Bidang Penelitian KODE SOP.P2M.A.16 ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur tindak lanjut hasil penelitian meliputi HKI, Publikasi ilmiah, teknologi tepat guna dan/atau kebijakan, penerbitan. B. Deskripsi 1. indak lanjut hasil penelitian adalah luaran penelitian yang berupa publikasi ilmiah, G, Buku ajar, HKI, dan luaran penelitian lainnya. 2. Publikasi ilmiah meliputi artikel yang dimuat di jurnal internasional, jurnal nasional terakreditasi, dan jurnal nasional tidak terakreditasi (ber ISSN). C. Prosedur 1. Peneliti wajib menyampaikan laporan tindak lanjut hasil penelitian kepada UP P2M; 2. indak lanjut hasil penelitian / luaran dapat berbentuk publikasi ilmiah, Buku ajar, HKI, atau eknologi epat Guna (G). a. Publikasi Ilmiah 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa publikasi ilmiah ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti publikasi. 2) Publikasi artikel pada jurnal cetak maupun elektronik yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul artikel, nama jurnal, volume, nomor dan halaman artikel, dan URL (jika tersedia online). Softcopy naskah artikel dalam format PDF disampaikan dalam bentuk full text atau minimal halaman pertama. b. Buku Ajar 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa buku ajar ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti buku ajar 44

45 2) Buku ajar yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul buku ajar, ISBN. c. HKI 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI 2) Hak Kekayaan Intelektual (HKI) merupakan produk dari kegiatan inovasi yang dilaksanakan oleh dosen. Data HKI yang disampaikan meliputi nama dosen perguruan tinggi sebagai inventor, NIDN, program studi, judul HKI, jenis HKI (Hak Kekayaan Intelektual diberikan dalam bentuk Paten, Paten Sederhana, Perlindungan Varietas anaman, Hak Cipta, Merek Dagang, Rahasia Dagang, Desain Produk Industri, Indikasi Geografis, dan Perlindungan opografi Sirkuit erpadu), status (terdaftar atau granted), nomor pendaftaran, serta nomor dan dokumen sertifikat HKI. d. G 1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UP P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI 2) eknologi epat Guna yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul teknologi tepat guna 3. Bila bukti luaran belum ada, maka peneliti dapat memilih bentuk publikasi ilmiah yang ada di internal SKIP Siliwangi atau dapat di publikasikan secara eksternal. 4. Semua bukti luaran / tindak lanjut hasil penelitian diserahkan kepada UP P2M. D. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung E. Diagram proses tindak lanjut hasil penelitian 45

46 Mulai Laporan tindak lanjut hasil Penelitian-1 Membawa bukti tindak lanjut / luaran-2 Ada Pilihan publikasi-3 Internal e-jurnal eksternal Jurnal cetakan Penyerahan bukti luaran-4 selesai DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure KODE SOP.P2M.B.01 46

47 JUDUL Pengabdian Dosen AREA Bidang Pengabdian Pada Masyarakat ANGGAL DIKELUARKAN NO. REVISI: 01 A. ujuan Menjamin pelaksanaan proses pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen kepada masyarakat luas. Prosedur ini sebagai acuan bagi unit terkait dalam proses pengabdian kepada masyarakat. B. Deskripsi 1. Prosedur ini mengatur tentang program pengabdian dosen yang dibiayai oleh lembaga. Didalamnya terdapat proses evaluasi proses evaluasi proposal, persyaratan proposal, perbaikan proposal serta bentuk dan jenis evaluasi proposal. 2. Penilaian dan persetujuan proposal pengabdian dosen dilakukan dengan tahapan sebagai berikut : a. Penerimaan proposal pengabdian b. Penilaian kelengkapan c. Verifikasi d. Penilaian oleh pimpinan e. Perbaikan proposal (koreksi) f. Penilaian hasil perbaikan dan pemberian nilai g. Persetujuan dan penetapan pemenang C. Prosedur 1. UP P2M mengumumkan pendaftaran hibah dana pengabdian kepada masyarakat bagi para dosen SKIP Siliwangi Bandung untuk tahun anggaran berjalan. 2. Proposal pengabdian dosen dapat diserahkan kepada UP P2M dengan ketentuan sebagai berikut : a. Sesuai dengan batas waktu yang telah di tetapkan, b. Penerimaan proposal setiap hari dari Senin s/d kamis mulai jam wib s.d wib di sekretariat UP P2M 3. Petugas penerimaan proposal pengabdian dosen akan melakukan pemeriksaan kelengkapan dan persyaratan administrasi sesuai dengan pedoman / buku panduan pengabdian pada masyarakat dengan ketentuan sebagai berikut : a. Format penulisan proposal b. pemeriksaan persyaratan administrasi terkait dengan usulan maupun kontrak pengabdian dosen yang lain atau sebelumnya, 47

48 c. pemeriksaan terhadap tema / judul pengabdian sejenis (pengecekan unsur plagiarisme) 4. Apabila proposal belum lengkap, maka UP P2M berhak untuk mengembalikan proposal tersebut untuk diperbaiki disertai dengan catatan perbaikan dan kelengkapan persyaratan yang harus dipenuhi. 5. Proposal yang telah diperbaiki dan dilengkapi sesuai dengan temuan awal pada point (3) diserahkan kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua 1 Bidang Akademik) sebagai im Penilai (Reviewer) Internal untuk di evaluasi. 6. proses penilaian oleh riviewer menganut asas pembinaan, sehingga proposal yang di nilai akan diberi kesempatan untuk di perbaiki sesuai dengan saransaran dari im Penilai. Kesempatan perbaikan proposal hanya di berikan 1 (satu) kali perbaikan. 7. Proposal yang telah diperbaiki diserahkan kembali ke im Riviewer untuk diberikan nilai. 8. Hasil penilaian dari im Reviewer diserahkan kepada UP P2M yang selanjutnya di lakukan pengurutan nilai dari yang terbesar sampai terkecil (rangking). Rangking ini akan bermanfaat pada saat penetapan pemenang sesuai dengan ketersediaan anggaran. A. Referensi 1. Permendikbud No 49 ahun 2014 entang SNP 2. Permendikbud No. 50 ahun 2014 SPM-P 3. Ketetapan Senat Akademik SKIP Siliwangi Bandung 4. Renstra SKIP Siliwangi Bandung

49 E. Diagram proses proposal pengabdian dosen Mulai Pengumuman-1 Pendaftaran dan Penerimaan proposal-2 Penelitian persyaratan dan verifikasi -3 Perbaikan kelengkapan-4 Lengkap Perbaikan-6 Penilaian oleh Reviewer-5 Koreksi Pemberian nilai-7 Penetapan ranking-8 Selesai 49

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT 1 SOP PENJAMIN MUTU PENELITIAN DAN SDM STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SAKTI ALAM KERINCI 2015 2 SOP PENJAMIN MUTU PENELITIAN DAN SDM

Lebih terperinci

SOP PELAKSANAAN PENGABDIAN MASYARAKAT BAGI DOSEN UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG

SOP PELAKSANAAN PENGABDIAN MASYARAKAT BAGI DOSEN UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG PELAKSANAAN PENGABDIAN MASYARAKAT BAGI DOSEN UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG 2016 i KATA PENGANTAR Ketua Lembaga

Lebih terperinci

SOP PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG

SOP PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG 2016 KATA PENGANTAR Ketua Lembaga penelitian

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) TINDAK LANJUT HASIL PENELITIAN

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) TINDAK LANJUT HASIL PENELITIAN STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) TINDAK LANJUT HASIL PENELITIAN PUSAT JAMINAN MUTU UNIVERSITAS BOJONEGORO 2015 i STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) TINDAK LANJUT HASIL PENELITIAN UNIVERSITAS BOJONEGORO

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL PUSAT JAMINAN MUTU UNIVERSITAS BOJONEGORO 2015 i STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL

Lebih terperinci

SOP 7 PENELITIAN TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MONOTORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL

SOP 7 PENELITIAN TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MONOTORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL SOP 7 PENELITIAN TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MONOTORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL 1. TUJUAN : Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur pelaksanaan kegiatan pemantauan monitoring dan evaluasi

Lebih terperinci

PROSEDUR KERJA PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL

PROSEDUR KERJA PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL SOP--01 PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL 1 dari 3 1.0 Tujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mempersiapkan kegiatan pelatihan penyusunan proposal Pengabdian DIKTI secara rinci dan cermat dengan mengundang narasumber

Lebih terperinci

BAGIAN VIII PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

BAGIAN VIII PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT BAGIAN VIII PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 528 Un-11.JSOPP-08-01.R0 1 Tujuan SOP PELATIHAN PENELITIAN Pedoman ini dimaksudkan untuk mempersiapkan pelaksanaan kegiatan pelatihan penyusunan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT SOP 1 PENELITIAN Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat (LPPM) SOP 2 PENELITIAN Rekruitmen Penelitian Internal SOP 3 PENELITIAN

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH PONTIANAK

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH PONTIANAK 1. TUJUAN SOP Desk Evaluasi & Seminar Proposal Penelitian bertujuan menghasilkan proposal penelitian yang berkualitas sesuai dengan Rencana Induk Penelitian STIK Muhammadiyah. 2. RUANG LINGKUP 2.1. Pengusul

Lebih terperinci

PANDUAN LP/LPPM DALAM MENGELOLA TAHAPAN HASIL PENILAIAN PROPOSAL DAN PENENTUAN PEMENANG PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI MELALUI SIM-LITABMAS

PANDUAN LP/LPPM DALAM MENGELOLA TAHAPAN HASIL PENILAIAN PROPOSAL DAN PENENTUAN PEMENANG PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI MELALUI SIM-LITABMAS PANDUAN LP/LPPM DALAM MENGELOLA TAHAPAN HASIL PENILAIAN PROPOSAL DAN PENENTUAN PEMENANG PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI MELALUI SIM-LITABMAS DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Lebih terperinci

kepada masyarakat masyarakat d. Seleksi proposal pengabdian kepada masyarakat e. Pengumuman proposal pengabdian masyarakat

kepada masyarakat masyarakat d. Seleksi proposal pengabdian kepada masyarakat e. Pengumuman proposal pengabdian masyarakat 1. TUJUAN : Menjamin tertibnya administrasi pengabdian di LP4M, sehingga pelaksanaan pengabdian kepada dapat berjalan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan 2. RUANG LINGKUP : a. Sosialisasi Program

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK OPERATOR LP/LPPM DAN PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK OPERATOR LP/LPPM DAN PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK OPERATOR LP/LPPM DAN PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN REGULER

PROSEDUR PENELITIAN REGULER Halaman 1 No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui 01 02 03 04 1. Prosedur kegiatan penelitian disesuaikan dengan hibah dalam Peraturan Yayasan Nomor 4 Tahun 2013 dan Peraturan Rektor Nomor III/PRT/2013-01/013

Lebih terperinci

Standar Operasional Prosedur (S O P) Lembaga Penelitian U n i v e r s i t a s P a s u n d a n

Standar Operasional Prosedur (S O P) Lembaga Penelitian U n i v e r s i t a s P a s u n d a n Standar Operasional Prosedur (S O P) Lembaga Penelitian U n i v e r s i t a s P a s u n d a n Jalan Dr. Setiabudhi No. 193 Bandung Telp. (022) 2021440. 2021436 Fax. (022) 2009267 Website : lemlitunpas.or.id

Lebih terperinci

2. RUANG LINGKUP : Mengatur prosedur penyusunan laporan hasil pengmas mulai dari draft hingga pengiriman laporan hasil pengmas ke dikti

2. RUANG LINGKUP : Mengatur prosedur penyusunan laporan hasil pengmas mulai dari draft hingga pengiriman laporan hasil pengmas ke dikti 1. TUJUAN : Menjamin kelancaran proses pelaporan hasil pelaksanaan pengmas yang dilakukan oleh pelaksana secara rinci tahapan-tahapan dengan panduan pengmas DRPM edisi yang terbaru 2. RUANG LINGKUP : Mengatur

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure Seminar Hasil Penelitian Internal

Standard Operating Procedure Seminar Hasil Penelitian Internal Standard Operating Procedure Seminar Hasil Penelitian LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2017 1 2 1. TUJUAN Standard Operating Procedure ini adalah mengatur

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN MELALUI SIM-LITABMAS

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN MELALUI SIM-LITABMAS PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN MELALUI SIM-LITABMAS DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA JANUARI

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure Desk Evaluasi Proposal

Standard Operating Procedure Desk Evaluasi Proposal Standard Operating Procedure Desk LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2017 1 2 1. TUJUAN Standard Operating Procedure ini adalah mengatur tentang prosedur Desk

Lebih terperinci

BAB 19 PENELITIAN PASCADOKTOR

BAB 19 PENELITIAN PASCADOKTOR BAB 19 PENELITIAN PASCADOKTOR 19.1 Pendahuluan Produk publikasi perguruan tinggi (PT) di Indonesia pada jurnal internasional bereputasi masih tertinggal jauh dibandingkan dengan PT di negara-negara ASEAN

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN. PENYUSUNAN PROPOSAL PEMANFAATAN BOPTN PENELITIAN (Non-Simlitabmas) UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN ANGGARAN 2015

BUKU PEDOMAN. PENYUSUNAN PROPOSAL PEMANFAATAN BOPTN PENELITIAN (Non-Simlitabmas) UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN ANGGARAN 2015 BUKU PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL PEMANFAATAN BOPTN PENELITIAN (Non-Simlitabmas) UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN ANGGARAN 2015 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS GADJAH MADA 2014

Lebih terperinci

INSTRUKSI KERJA (IK) UNIT PENGEMBANGAN PENELITIAN (UPP)

INSTRUKSI KERJA (IK) UNIT PENGEMBANGAN PENELITIAN (UPP) (IK) UNIT PENGEMBANGAN PENELITIAN (UPP) FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG PENERIMAAN PROPOSAL PENELITIAN 1. Memberitahukan kepada segenap staf dosen/ pengajar Fakultas Kedokteran UB bahwa

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN PUSAT JAMINAN MUTU UNIVERSITAS BOJONEGORO 2015 i STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNRIKA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNRIKA STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNRIKA Nama Perguruan Tinggi : Universitas Riau Kepulauan Batam Nama Lembaga : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Ketua :

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure. Proses Penelitian melalui SIMLITABMAS Kemenristek DIKTI

Standard Operating Procedure. Proses Penelitian melalui SIMLITABMAS Kemenristek DIKTI Standard Operating Procedure Proses Penelitian melalui Kemenristek DIKTI LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2017 LEMBAR IDENTIFIKASI Nama Dokumen Kode Dokumen

Lebih terperinci

BAB 6 PENELITIAN PRODUK TERAPAN

BAB 6 PENELITIAN PRODUK TERAPAN BAB 6 PENELITIAN PRODUK TERAPAN 6.1 Pendahuluan Kegiatan Penelitian Produk Terapan (sebelumnya disebut Penelitian Hibah Bersaing) dilaksanakan sebagai salah satu model penelitian kompetitif yang tergolong

Lebih terperinci

BAB 4 PENELITIAN TIM PASCASARJANA

BAB 4 PENELITIAN TIM PASCASARJANA BAB 4 4.1 Pendahuluan Salah satu sebab dari minimnya jumlah publikasi artikel di Indonesia adalah kurang tingginya produktivitas karya ilmiah di tingkat pendidikan pascasarjana. Upaya untuk meningkatkan

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN/PENGABDIAN

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN/PENGABDIAN PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN/PENGABDIAN DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN RISET DAN PENGEMBANGAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGABDIAN. No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui

PROSEDUR PENGABDIAN. No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui Hlm 1 No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui 01 02 03 1. Penambahan jenis kegiatan pengabdian, dengan memasukkan pengabdian penugasan dan pengabdian lembaga / institusi 1. Perubahan kalimat pada sub bagian

Lebih terperinci

BAB 8 PENELITIAN DOSEN PEMULA

BAB 8 PENELITIAN DOSEN PEMULA BAB 8 8.1 Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula (PDP) dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti pemula untuk meningkatkan kemampuannya dalam melaksanakan

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIMLITABMAS

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIMLITABMAS PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIMLITABMAS

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIMLITABMAS PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA

Lebih terperinci

BAB 6 PENELITIAN HIBAH BERSAING

BAB 6 PENELITIAN HIBAH BERSAING BAB 6 6.1 Pendahuluan Kegiatan penelitian Hibah Bersaing dilaksanakan sebagai salah satu model penelitian kompetitif yang tergolong dalam kelompok penelitian mandiri yang lebih diarahkan untuk menciptakan

Lebih terperinci

Untuk Reviewer. Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Untuk Reviewer. Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Untuk Reviewer Manado, 5 September 2012 Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan GAMBARAN UMUM AKSES Sistem Informasi

Lebih terperinci

PANDUAN PENILAIAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI

PANDUAN PENILAIAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI PANDUAN PENILAIAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI Direktorat Sistem Riset dan Pengembangan Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK OPERATOR LP/LPPM DAN PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK OPERATOR LP/LPPM DAN PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN PANDUAN PENGGUNAAN SIM-LITABMAS UNTUK OPERATOR LP/LPPM DAN PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Dibuat dalam rangka Workshop Simlitabmas bagi Operator Perguruan Tinggi Swasta di lingkungan Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VII

Dibuat dalam rangka Workshop Simlitabmas bagi Operator Perguruan Tinggi Swasta di lingkungan Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VII Simlitabmas dan Strategi Pengembangan Tata Kelola Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Swasta dalam penerimaan hibah dari Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DOSEN

PANDUAN PENELITIAN DOSEN PANDUAN PENELITIAN DOSEN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG 2015 Level Dokumen Universitas Kode Tanggal STANDAR OPERATING PROCEDURE PENELITIAN

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUNGGAHAN LAPORAN KEMAJUAN, CATATAN HARIAN, DAFTAR PENGELUARAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT TAHUN 2013 MELALUI SIM-LITABMAS

PANDUAN PENGUNGGAHAN LAPORAN KEMAJUAN, CATATAN HARIAN, DAFTAR PENGELUARAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT TAHUN 2013 MELALUI SIM-LITABMAS PANDUAN PENGUNGGAHAN LAPORAN KEMAJUAN, CATATAN HARIAN, DAFTAR PENGELUARAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT TAHUN 2013 MELALUI SIM-LITABMAS Ketentuan Umum : 1. Format standar laporan mengacu pada Buku

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN MANDIRI

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN MANDIRI PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN MANDIRI Pendahuluan Kinerja satuan pendidikan tinggi dalam bidang penelitian merupakan parameter yang sangat penting dan menunjukkan kualitas institusi itu sendiri. Salah

Lebih terperinci

PANDUAN SINGKAT SIM-LITABMAS

PANDUAN SINGKAT SIM-LITABMAS PANDUAN SINGKAT SIM-LITABMAS Untuk Operator Perguruan Tinggi / Kopertis Manado, 5 September 2012 Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian

Lebih terperinci

Aplikasi SIMLITABMAS. Tahapan Seleksi Usulan Kegiatan. Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Aplikasi SIMLITABMAS. Tahapan Seleksi Usulan Kegiatan. Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Aplikasi SIMLITABMAS Tahapan Usulan Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat Desentralisasi Kompetitif Nasional

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN DANA INTERNAL. Revisi 6. Unit. No P-01. Halaman 1 LPPM. Disetujui

PROSEDUR PENELITIAN DANA INTERNAL. Revisi 6. Unit. No P-01. Halaman 1 LPPM. Disetujui Berlaku Revisi 6 Halaman 1 1 Desember 2017 No Revisi 01 0z 03 o4 Bagian Yang Diubah Prosedur kegiatan penelitian disesuaikan dengan hibah dalam Peraturan Yayasan Nomor 4 Tahun 2013 dan Peraturan Rektor

Lebih terperinci

BAB 13 PENELITIAN PASCADOKTOR

BAB 13 PENELITIAN PASCADOKTOR BAB 13 PENELITIAN PASCADOKTOR 13.1 Pendahuluan Produk publikasi perguruan tinggi (PT) di Indonesia pada jurnal internasional bereputasi masih tertinggal jauh dibandingkan dengan PT di beberapa negara ASEAN

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN TAHAPAN SEMINAR HASIL PENELITIAN DESENTRALISASI KLASTER NON-BINAAN MELALUI SIMLITABMAS

PANDUAN PELAKSANAAN TAHAPAN SEMINAR HASIL PENELITIAN DESENTRALISASI KLASTER NON-BINAAN MELALUI SIMLITABMAS PANDUAN PELAKSANAAN TAHAPAN SEMINAR HASIL PENELITIAN DESENTRALISASI KLASTER NON-BINAAN MELALUI SIMLITABMAS Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Standar proses pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang kegiatan

Lebih terperinci

STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN

STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN Standar nasional penelitian adalah kriteria minimal tentang system penelitian pada perguruan tinggi yang berlaku di seluruh wilayah hokum Negara Kesatuan Republik

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Gambar 1. Arsitektur jaringan SIM-LIABMAS

KATA PENGANTAR. Gambar 1. Arsitektur jaringan SIM-LIABMAS KATA PENGANTAR Perguruan tinggi mengemban tugas untuk mengembangkan, membudayakan serta mengamalkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa serta

Lebih terperinci

PANDUAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (SIM-LITABMAS) DIKTI

PANDUAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (SIM-LITABMAS) DIKTI PANDUAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (SIM-LITABMAS) DIKTI 1. Pendaftaran Proposal Khusus untuk Dosen ITB a. Untuk mendapatkan username dan password, pengusul proposal

Lebih terperinci

PANDUAN PENGENTRIAN PENELITIAN

PANDUAN PENGENTRIAN PENELITIAN PANDUAN PENGENTRIAN PENELITIAN DESENTRALISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL KE PROGRAM SIMLITABMAS TAHUN 2013 Modifikasi yang diambil dari Panduan Monitoring dan Evaluasi Program Desentralisasi dan Kompetitif

Lebih terperinci

PETUNJUK OPERASIONAL PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DRPM KEMENRISTEKDIKTI TAHUN 2017

PETUNJUK OPERASIONAL PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DRPM KEMENRISTEKDIKTI TAHUN 2017 PETUNJUK OPERASIONAL PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENDANAAN DRPM KEMENRISTEKDIKTI TAHUN 2017 LEMBAGA PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN PENGABDIAN PADAA MASYARAKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

BAB 9 PENELITIAN DOSEN PEMULA

BAB 9 PENELITIAN DOSEN PEMULA BAB 9 PENELITIAN DOSEN PEMULA 9.1 Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti pemula untuk meningkatkan kemampuannya

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIM-LITABMAS

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIM-LITABMAS PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIM-LITABMAS DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN BANTUAN SEMINAR LUAR NEGERI BAGI DOSEN/PENELITI DI PERGURUAN TINGGI TAHUN 2013

PANDUAN PENGUSULAN BANTUAN SEMINAR LUAR NEGERI BAGI DOSEN/PENELITI DI PERGURUAN TINGGI TAHUN 2013 PANDUAN PENGUSULAN BANTUAN SEMINAR LUAR NEGERI BAGI DOSEN/PENELITI DI PERGURUAN TINGGI TAHUN 2013 Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian

Lebih terperinci

BAB 6 PENELITIAN PRODUK TERAPAN

BAB 6 PENELITIAN PRODUK TERAPAN BAB 6 PENELITIAN PRODUK TERAPAN 6.1 Pendahuluan Kegiatan Penelitian Produk Terapan (sebelumnya disebut Penelitian Hibah Bersaing) dilaksanakan sebagai salah satu model penelitian kompetitif yang tergolong

Lebih terperinci

PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF ARTIKEL TERBIT PADA JURNAL INTERNASIONAL BEREPUTASI TAHUN 2018

PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF ARTIKEL TERBIT PADA JURNAL INTERNASIONAL BEREPUTASI TAHUN 2018 PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF ARTIKEL TERBIT PADA JURNAL INTERNASIONAL BEREPUTASI TAHUN 2018 Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset,

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA

PANDUAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA PANDUAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA 4.1 Pendahuluan Salah satu sebab dari minimnya jumlah publikasi artikel di Indonesia adalah kurang tingginya produktivitas karya ilmiah di tingkat pendidikan pascasarjana.

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN PROPOSAL PROGRAM BANTUAN SEMINAR LUAR NEGERI BAGI DOSEN/PENELITI DI PERGURUAN TINGGI TAHUN 2015

PANDUAN PENGUSULAN PROPOSAL PROGRAM BANTUAN SEMINAR LUAR NEGERI BAGI DOSEN/PENELITI DI PERGURUAN TINGGI TAHUN 2015 PANDUAN PENGUSULAN PROPOSAL PROGRAM BANTUAN SEMINAR LUAR NEGERI BAGI DOSEN/PENELITI DI PERGURUAN TINGGI TAHUN 2015 Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan

Lebih terperinci

MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) PKM 5 BIDANG

MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) PKM 5 BIDANG 9 9.1 Pendahuluan MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) PKM 5 BIDANG Pelaksanaan monev merupakan bagian tak terpisahkan dari hibah PKM 5 bidang. Monev PKM dijalankan untuk mengetahui sejauhmana penerima hibah

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL

PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL 5.1 Pendahuluan Kegiatan Penelitian Fundamental diluncurkan untuk mendorong dosen melakukan penelitian dasar dalam rangka memperoleh modal ilmiah yang mungkin tidak berdampak

Lebih terperinci

BAB 13 PENELITIAN KOMPETENSI

BAB 13 PENELITIAN KOMPETENSI BAB 13 13.1 Pendahuluan Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh dosen dalam melaksanakan tugas tridarmanya. Dosen yang melakukan

Lebih terperinci

PANDUAN PENILAIAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI MELALUI SIM-LITABMAS

PANDUAN PENILAIAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI MELALUI SIM-LITABMAS PROGRAM HIBAH PENELITIAN DESENTRALISASI MELALUI SIM-LITABMAS DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA JANUARI

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN/PENGABDIAN DANA OPERASIONAL PENELITIAN RUTIN (OPR) DAN PENELITIAN MANDIRI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN/PENGABDIAN DANA OPERASIONAL PENELITIAN RUTIN (OPR) DAN PENELITIAN MANDIRI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO 0 PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN/PENGABDIAN DANA OPERASIONAL PENELITIAN RUTIN (OPR) DAN PENELITIAN MANDIRI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGABDIAN. No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui

PROSEDUR PENGABDIAN. No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui Hlm 1 No Revisi Bagian ng Diubah Disetujui 01 02 03 1. TUJUAN 1. Penambahan jenis kegiatan pengabdian, dengan memasukkan pengabdian penugasan dan pengabdian lembaga / institusi 1. Perubahan kalimat pada

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2017

PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2017 PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2017 Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Politeknik Negeri Pontianak 2017 KATA PENGANTAR Buku Panduan Penelitian Terapan Politeknik

Lebih terperinci

MATERI RAPAT 24 DESEMBER

MATERI RAPAT 24 DESEMBER MATERI RAPAT 24 DESEMBER 2014 ---------------------------------------------------------------------------------------------------------- A. PEMBAHASAN JADWAL KEGIATAN 2015 B. PERSIAPAN PENYUSUNAN PROGRAM

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN / PENGABDIAN DANA MANDIRI DAN EKSTERNAL NON RISTEKDIKTI. Berlaku. Unit. No P Januari Revisi 0 Halaman LPPM T.

PROSEDUR PENELITIAN / PENGABDIAN DANA MANDIRI DAN EKSTERNAL NON RISTEKDIKTI. Berlaku. Unit. No P Januari Revisi 0 Halaman LPPM T. T. TUJUAN PROSEDUR Berlaku Halaman 1 Januari 2017 t Prosedur penelitian ini bertujuan untuk: a. Menerangkan cara pengajuan proposal penelitian / pengabdian mandiri, b. Menerangkan cara pelaporan dan pengumpulan

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN DANA INTERNAL

PROSEDUR PENELITIAN DANA INTERNAL Halaman 1 No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui 01 02 03 04 1. Prosedur kegiatan penelitian disesuaikan dengan hibah dalam Peraturan Yayasan Nomor 4 Tahun 2013 dan Peraturan Rektor Nomor III/PRT/2013-01/013

Lebih terperinci

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL TAHUN 2016

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL TAHUN 2016 PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL TAHUN 2016 Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi,

Lebih terperinci

PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF ARTIKEL SEMINAR NASIONAL DAN INTERNASIONAL BAGI DOSEN SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID

PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF ARTIKEL SEMINAR NASIONAL DAN INTERNASIONAL BAGI DOSEN SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF ARTIKEL SEMINAR NASIONAL DAN INTERNASIONAL BAGI DOSEN SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Teknologi Nurul

Lebih terperinci

BAB I0 PENELITIAN TIM PASCASARJANA

BAB I0 PENELITIAN TIM PASCASARJANA BAB I0 10.1 Pendahuluan Salah satu sebab minimnya jumlah publikasi artikel di Indonesia adalah kurang tingginya produktivitas karya ilmiah di tingkat pendidikan pascasarjana. Pemerintah telah membuat kebijakan

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DOSEN

PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DOSEN PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DOSEN LEMBAGA PENELITIANDAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN BATAM 2016 A. PEDOMAN PENELITIAN 1. TUJUAN Tujuan Panduan Penelitian Dosen ini adalah

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI EDISI IX DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI EDISI IX DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI EDISI IX DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

2. Ketua tim pelaksana adalah dosen Universitas Airlangga yang ditunjuk oleh Dekan / Ketua LP4M sebagai Ketua Tim Pelaksana

2. Ketua tim pelaksana adalah dosen Universitas Airlangga yang ditunjuk oleh Dekan / Ketua LP4M sebagai Ketua Tim Pelaksana 1. TUJUAN : Menjamin tertibnya administrasi persiapan dan kegiatan pendidikan, pelatihan dan pengembangan masyarakat di, sehingga pelaksanaan kegiatan pendidikan, pelatihan dan pengembangan masyarakat

Lebih terperinci

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNSERA

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNSERA STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNSERA No SOP : 01 Dibuat oleh : LPPMK Judul : SOP PENELITIAN Direvisi oleh: LPPM-K Tgl Pembuatan: 25 Mei 2013 Disetujui oleh: Rektor

Lebih terperinci

PANDUAN PEMROSESAN SURAT PERJANJIAN PENUGASAN

PANDUAN PEMROSESAN SURAT PERJANJIAN PENUGASAN PANDUAN PEMROSESAN SURAT PERJANJIAN PENUGASAN Dokumen surat perjanjian penugasan dalam rangka pelaksanaan program hibah kegiatan memberikan tugas kepada perguruan tinggi untuk mengkoordinir serta sebagai

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DISERTASI DOKTOR DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DISERTASI DOKTOR DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DISERTASI DOKTOR DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS PATTIMURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2 0 1 3 STANDAR OPERASIONAL PROSEDURE

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah (1) Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan: a. Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah adalah seperangkat aturan mengenai

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN KOMPETITIF. Berlaku. 1 Desember 2Ot6. Revisi 0. Unit P.L2. Halaman LPPM 1. TUJUAN. Prosedur penelitian. bertujuan untuk: ini

PROSEDUR PENELITIAN KOMPETITIF. Berlaku. 1 Desember 2Ot6. Revisi 0. Unit P.L2. Halaman LPPM 1. TUJUAN. Prosedur penelitian. bertujuan untuk: ini No Berlaku P.L2 Halaman 1 Desember 2Ot6 t 1. TUJUAN Prosedur penelitian oleh, ini b) Menerangkan cara kompetitif, bertujuan untuk: a) Menerangkan carapenawaran dan pengajuan proposal penelitian kompetitif

Lebih terperinci

SIM-LITABMAS? Out come: 1. pengajuan dan seleksi proposal 2. monitoring dan evaluasi pelaksanaan 3. pelaporan hasil

SIM-LITABMAS? Out come: 1. pengajuan dan seleksi proposal 2. monitoring dan evaluasi pelaksanaan 3. pelaporan hasil SIM-LITABMAS? Sistem informasi manajemen untuk mengelola kegiatan hibah Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Berorientasi pada transparansi, efisiensi dan akuntabilitas

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (SIM-LITABMAS)

Sistem Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (SIM-LITABMAS) Sistem Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (SIM-LITABMAS) Malang, 3 September 2012 Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Lebih terperinci

PANDUAN MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENELITIAN DESENTRALISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL TAHUN 2014

PANDUAN MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENELITIAN DESENTRALISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL TAHUN 2014 PANDUAN MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENELITIAN DESENTRALISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL TAHUN 2014 DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

Lebih terperinci

PROSEDUR KEGIATAN MONEV PENELITIAN SPMI - UBD

PROSEDUR KEGIATAN MONEV PENELITIAN SPMI - UBD PROSEDUR KEGIATAN MONEV PENELITIAN SPMI - UBD SPMI UBD Universitas Buddhi Dharma Jl. Imam Bonjol No. 41 Karawaci, Tangerang Telp. (021) 1783, Fax. (021) 86820 Home page : http://buddhidharma.ac.id Disetujui

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ANDALAS 2017 Penelitian Hibah Program Pascasarjana Unand 1 PENELITIAN HIBAH PROGRAM PASCASARJANA UNAND I. Pendahuluan Kegiatan penelitian

Lebih terperinci

SISTEMATIKA USULAN. BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA BAB 3. METODE PENELITIAN BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN Tabel Anggaran Biaya Jadwal Penelitian

SISTEMATIKA USULAN. BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA BAB 3. METODE PENELITIAN BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN Tabel Anggaran Biaya Jadwal Penelitian SISTEMATIKA USULAN SISTEMATIKA USULAN HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN IDENTITAS DAN URAIAN UMUM BARU DAFTAR ISI RINGKASAN BAB 1. PENDAHULUAN Tabel Rencana Target Capaian Tahunan BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH KOMPETENSI DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH KOMPETENSI DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH KOMPETENSI DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS PATTIMURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2 0 1 3 Standart Operasional Prosedure

Lebih terperinci

MENUJU TATA KELOLA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG EFEKTIF

MENUJU TATA KELOLA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG EFEKTIF MENUJU TATA KELOLA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG EFEKTIF DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT MAKASSAR, 9 AGUSTUS 2017 1 1 2 3 4 Penjaminan Mutu PPM Standar Nasional PPM Evaluasi

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN/PENGABDIAN DANA OPERASIONAL PENELITIAN RUTIN (OPR) DAN PENELITIAN MANDIRI 2 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN/PENGABDIAN DANA OPERASIONAL PENELITIAN RUTIN (OPR) DAN PENELITIAN MANDIRI 2 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN/PENGABDIAN DANA OPERASIONAL PENELITIAN RUTIN (OPR) DAN PENELITIAN MANDIRI 2 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO EDISI REVISI I 2016 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Nama Perguruan Tinggi : Universitas Riau Kepulauan Batam Nama Lembaga : Lembaga Penelitian dan kepada Masyarakat Ketua : Linayati Lestari,

Lebih terperinci

PANDUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DPP/SPP

PANDUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DPP/SPP PANDUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DPP/SPP 1. PENGERTIAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Dalam buku Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Dirjen Dikti edisi VI tahun 2006 mendefinisikan

Lebih terperinci

LPPM UNMAL UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG

LPPM UNMAL UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG PROGRAM PENELITIAN DOSEN (PPD) DAN PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PPKM) LPPM UNMAL UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG 2018 SOSIALISASI PROGRAM PENELITIAN DOSEN (PPD) DAN PROGRAM PENGABDIAN KEPADA

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN. Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN

PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN. Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKATUNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG 2015 PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN Oleh: TIM PENYUSUN

Lebih terperinci

PANDUAN OPERATOR KINERJA KELEMBAGAAN PENELITIAN PERGURURUAN TINGGI

PANDUAN OPERATOR KINERJA KELEMBAGAAN PENELITIAN PERGURURUAN TINGGI PANDUAN OPERATOR KINERJA KELEMBAGAAN PENELITIAN PERGURURUAN TINGGI DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN RISET DAN PENGEMBANGAN KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI JAKARTA, OKTOBER 2017 PENDAHULUAN

Lebih terperinci

1. TUJUAN Menetapkan prosedur penelitian dimulai dari informasi proposal penelitian sampai desiminasi hasil penelitian

1. TUJUAN Menetapkan prosedur penelitian dimulai dari informasi proposal penelitian sampai desiminasi hasil penelitian Telp. (024) 8508081, 86458337, Fax. (024) 85081. http://www.unnes.ac.id 1 dari 7 1. TUJUAN Menetapkan prosedur penelitian dimulai dari informasi proposal penelitian sampai desiminasi hasil penelitian 2.

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA 2016 PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA TAHUN ANGGARAN 2015-2016 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara DAFTAR ISI Sampul...

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIMLITABMAS

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI SIMLITABMAS PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA

Lebih terperinci

Nomor : 0424/E5.4/HP/ Februari 2014 Lampiran : 1 (satu) set Hal : Program Bantuan Seminar Luar Negeri Bagi Dosen/Peneliti di Perguruan Tinggi

Nomor : 0424/E5.4/HP/ Februari 2014 Lampiran : 1 (satu) set Hal : Program Bantuan Seminar Luar Negeri Bagi Dosen/Peneliti di Perguruan Tinggi KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI Jl. Raya Jenderal Sudirman, Pintu Satu Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 57946100 (Hunting) Laman http://dikti.go.id Nomor

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH BERSAING DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH BERSAING DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH BERSAING DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS PATTIMURA A M B O N STANDAR OPERASIONAL PROSEDURE PENELITIAN HIBAH BERSAING Kegiatan

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENELITIAN

STANDAR NASIONAL PENELITIAN STANDAR NASIONAL PENELITIAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA 2015 Standar nasional penelitian adalah kriteria minimal tentang system penelitian pada perguruan tinggi yang berlaku di

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN & PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN & PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO 1 PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN & PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO EDISI REVISI II 2016 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Lebih terperinci