Konsep Sistem Informasi B

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Konsep Sistem Informasi B"

Transkripsi

1 MENU, PROGRAM DAN SUBPROGRAM 1. Pemeliharaan File Pemeliharaan integritas basis data dalam aplikasi a. Sebagai sarana untuk meyakinkan bahwa nilai-nilai data dalam sistem basis data selalu benar, konsisten, selalu tersedia. Dapat dilakukan dengan cara: 1. Pastikan bahwa nilai-nilai data adalah benar sejak dimasukkan pertama kali 2. Membuat program untuk mengecek keabsahan data pada saat dimasukkan ke komputer b. Penolakan atau pembatalan aksi (cancelation) c. Pengisian nilai kosong pada field tertentu (nullify) d. Penjalaran perubahan (cascade) e. Integritas yang harus dijaga: 1. Integritas keunikan data, dilakukan melalui: a. Pendefinisian struktur tabel dengan membuat indeks primer yang bersifat unik b. Pengkodean di dalam aplikasi pada saat pemasukkan atau penambahan data dengan jalan lebih user-friendly c. Kedua cara (i) dan (ii) diterapkan bersama-sama 2. Integritas domain data, dilakukan melalui: a. Penetapan tipe data pada setiap field di dalam tabel b. Pengisian validation rule dari DBMS 3. Integritas referensial (relasi antar tabel) a. Harus selalu dijaga, karena kesalahan referensial dapat menimbulkan kesalahan baru dalam basis data b. Dilakukan pengecekan pada proses penambahan, pengubahan, dan penghapusan data 4. Integritas aturan nyata a. Sifatnya sangat kasuistis, tidak berlaku umum. Pada kasus yang berbeda, aturannya bisa berbeda pula b. Untuk mengakomodasi adanya business role ini, dengan menyiapkan tabel khusus yang menampung nilai-nilai konstanta yang dibutuhkan aplikasi pada saat dijalankan yang mudah diubah tanpa mengakibatkan perubahan aplikasi maupun struktur basis data 2. Program Tambah, Program Ubah, Program Hapus, Program Lihat, dan Program Cetak Contoh Program Menu SET MENU OFF SET DELI ON SET DELI TO [ ] PUBLIC BLOK BLOK = REPLICATE(CHR(177),80) JUDUL = PROGRAM ISI DATA MAHASISWA PIL = SAY JUDUL Pertemuan 9 Jeje, SKom, MMSI Universitas Gunadarma 1

2 @ 4,0 SAY 6,20 SAY 1. ISI DATA 8,20 SAY 2. UBAH DATA 10,20 SAY 3. HAPUS DATA 12,20 SAY 4. CETAK DATA 14,20 SAY 5. 17,20 SAY PILIHAN ANDA [1-5] : GET PIL PICT 99 DO CASE CASE PIL=1 DO ISIDAT.PRG CASE PIL=2 DO UBDAT.PRG CASE PIL=3 DO HPSDAT.PRG CASE PIL=4 DO CETAK.PRG CASE PIL=5 CLOSE DATABASE SAY ANDA SALAH PILIH, ULANGI! SET CONSOLE OFF SET CONSOLE 22,20 SAY SPACE(30) ENDCASE Contoh Program Isi Data JUDUL1 = ISI DATA MAHASIWA STORE SPACE(15) TO VNM_SISWA,VALAMAT STORE SPACE(8) TO VNO_INDUK STORE SPACE(10) TO VKOTA STORE CTOD( / / ) TO 2,(80-LEN(JUDUL))/2 SAY SAY SAY NOMOR INDUK SISWA : GET VNO_INDUK ; PICT XXXXXXXX IF VN0_INDUK = SPACE(8) Pertemuan 9 Jeje, SKom, MMSI Universitas Gunadarma 2

3 FIND & VNO_INDUK IF SAY DATA SUDAH ADA, TEKAN ENTER SET CONS 7,20 SAY NAMA MAHASISWA : GET 9,20 SAY TANGGAL LAHIR : GET VTGL_LAHIR ; PICT 11,20 SAY ALAMAT MAHASISWA : GET 13,20 SAY KOTA : GET VKOTA JAWAB = 17,20 SAY DATA SUDAH BENAR[Y/T] : GET JAWAB IF JAWAB = Y * MEMESAN DATA BARU APPEND BLANK REPLACE NO_INDUK WITH VNO_INDUK REPLACE NM_SISWA WITH VNM_SISWA REPLACE TGL_LAHIR WITH VTGL_LAHIR REPLACE ALAMAT WITH VALAMAT RELPLACE KOTA WITH KOTA GET 17,20 SAY INGIN ISI DATA LAGI?[Y/T] : GET JAWAB2 IF JAWAB2= T Contoh Program Ubah Data JUDUL2 = UBAH DATA MAHASIWA STORE SPACE(15) TO VNM_SISWA,VALAMAT STORE SPACE(8) TO VNO_INDUK STORE SPACE(10) TO VKOTA STORE CTOD( / / ) TO 2,(80-LEN(JUDUL))/2 SAY SAY BLOK Pertemuan 9 Jeje, SKom, MMSI Universitas Gunadarma 3

4 @5,20 SAY NOMOR INDUK SISWA : GET VNO_INDUK ; PICT XXXXXXXX IF VN0_INDUK = SPACE(8) FIND & VNO_INDUK IF.NOT. SAY DATA TIDAK ADA, TEKAN ENTER SET CONS ON STORE NM_SISWA TO VNM_SISWA STORE TGL_LAHIR TO VTGL_LAHIR STORE ALAMAT TO VALAMAT STORE KOTA TO 7,20 SAY NAMA MAHASISWA : GET 9,20 SAY TANGGAL LAHIR : GET VTGL_LAHIR ; PICT 11,20 SAY ALAMAT MAHASISWA : GET 13,20 SAY KOTA : GET VKOTA JAWAB = 17,20 SAY DATA SUDAH BENAR[Y/T] : GET JAWAB IF JAWAB = Y REPLACE NO_INDUK WITH VNO_INDUK REPLACE NM_SISWA WITH VNM_SISWA REPLACE TGL_LAHIR WITH VTGL_LAHIR REPLACE ALAMAT WITH VALAMAT RELPLACE KOTA WITH KOTA GET 17,20 SAY INGIN UBAH DATA LAGI?[Y/T] : GET JAWAB2 IF JAWAB2= T Contoh Program Hapus Data JUDUL3 = HAPUS DATA MAHASIWA Pertemuan 9 Jeje, SKom, MMSI Universitas Gunadarma 4

5 STORE SPACE(15) TO VNM_SISWA,VALAMAT STORE SPACE(8) TO VNO_INDUK STORE SPACE(10) TO VKOTA STORE CTOD( / / ) TO 2,(80-LEN(JUDUL))/2 SAY SAY SAY NOMOR INDUK SISWA : GET VNO_INDUK ; PICT XXXXXXXX IF VN0_INDUK = SPACE(8) FIND & VNO_INDUK IF.NOT. SAY DATA TIDAK ADA, TEKAN ENTER SET CONS ON STORE NM_SISWA TO VNM_SISWA STORE TGL_LAHIR TO VTGL_LAHIR STORE ALAMAT TO VALAMAT STORE KOTA TO 7,20 SAY NAMA MAHASISWA : GET 9,20 SAY TANGGAL LAHIR : GET VTGL_LAHIR ; PICT 11,20 SAY ALAMAT MAHASISWA : GET 13,20 SAY KOTA : GET VKOTA GET JAWAB = 17,20 SAY DATA AKAN DIHAPUS[Y/T] : GET JAWAB IF JAWAB = Y DELETE GET 17,20 SAY INGIN HAPUS DATA LAGI?[Y/T] : GET JAWAB2 IF JAWAB2= T PACK Pertemuan 9 Jeje, SKom, MMSI Universitas Gunadarma 5

6 Contoh Program Cetak Data GO TOP JUDUL4= CETAK DATA MAHASIWA GARIS = REPLICATE( 2,(80-LEN(JUDUL))/2 SAY 4,0 SAY 6,0 SAY 7,0 SAY NOMOR NAMA TANGGAL ALAMAT 8,0 SAY INDUK SISWA 9,0 SAY GARIS BARIS,3 SAY NO INDUK PICT BARIS,13 SAY BARIS,28 SAY TGL_LAHIR PICT BARIS,40 SAY BARIS,61SAY TRIM(KOTA) SKIP IF EOF() BARIS = BARIS + BARIS+1,0 SAY BARIS+2,30 SAY DATA HABIS OUTPUT : 1. ISI DATA MAHASISWA 2. UBAH DATA MAHASISWA 3. HAPUS DATA MAHASISWA 4. CETAK DATA MAHASISWA PILIHAN ANDA[1-5] : Referensi: Pertemuan 9 Jeje, SKom, MMSI Universitas Gunadarma 6

Konsep Sistem Informasi B

Konsep Sistem Informasi B PROGRAM, STRUKTUR DAN PEMAKAIANNYA Program Dalam Dbase Untuk membuat dan menyunting suatu file program (ext.prg) diberikan perintah: MODI COMM nama_file Untuk menjalankan program menggunakan perintah:

Lebih terperinci

PROGRAM DALAM DBASE. Untuk membuat dan menyunting suatu file program ( ext.prg ) diberikan perintah : MODI COMM nama_file

PROGRAM DALAM DBASE. Untuk membuat dan menyunting suatu file program ( ext.prg ) diberikan perintah : MODI COMM nama_file PROGRAM DALAM DBASE Untuk membuat dan menyunting suatu file program ( ext.prg ) diberikan perintah : MODI COMM nama_file Untuk menjalankan program menggunakan perintah :.MODI COMM Cth1, lalu ketik : DO

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi B

Konsep Sistem Informasi B PERINTAH INTERAKTIF DBASE IV A. Modus Interaktif Pada modus kerja ini segala macam operasi untuk mengolah data, perintahnya dapat diberikan secara langsung sesuai dengan menu yang tersedia pada dbase.

Lebih terperinci

Paket Program Niaga C BAMBANG YULIANTO,SKomp

Paket Program Niaga C BAMBANG YULIANTO,SKomp DAFTAR PERINTAH BERDASARKAN URUTAN ABJAD? Memperagakan isi dari ekspresi numerik maupun teks di atas layar monitor? Nama Mahasiswa : +Nama? Midtest + Tugas?? Memperagakan isi pada baris yang sama?? Nomor

Lebih terperinci

Bab 4. Hasil dan Pembahasan

Bab 4. Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini berisi tentang implementasi dari desain sistem yang telah dibahas pada bab sebelumnya yaitu pada bab ketiga. Implementasi yang dibahas pada bab ini meliputi hasil dari

Lebih terperinci

1. Simpan semua file anda di C:\Quiz\12077xxx. 2. Buat project & database dengan nama quiz.pjx & Dbpesawat.dbc 3. Buat Table dengan nama pesawat.

1. Simpan semua file anda di C:\Quiz\12077xxx. 2. Buat project & database dengan nama quiz.pjx & Dbpesawat.dbc 3. Buat Table dengan nama pesawat. Quiz Type B \ Vis. Foxpro Lab G FLL / Eddiez 1. Simpan semua file anda di C:\Quiz\12077xxx. 2. Buat project & database dengan nama quiz.pjx & Dbpesawat.dbc 3. Buat Table dengan nama pesawat.dbf ***Isi

Lebih terperinci

Meng-CREATE sebuah File Database PERINTAH CONTOH FUNGSI CREATE CREATE Membuat file. DFTRNAMA LAPTAHUNAN AN terpotong AP 1985 JKT LAP-1985

Meng-CREATE sebuah File Database PERINTAH CONTOH FUNGSI CREATE CREATE Membuat file. DFTRNAMA LAPTAHUNAN AN terpotong AP 1985 JKT LAP-1985 Meng-CREATE sebuah File Database PERINTAH CONTOH FUNGSI CREATE CREATE Membuat file nama_file DFTRNAMA LAPTAHUNAN AN terpotong AP 1985 JKT LAP-1985 Aturan dalam pemberian nama file : 1. Tidak boleh > 8

Lebih terperinci

Database Dbase IV Lanjutan

Database Dbase IV Lanjutan Database Dbase IV Lanjutan KETERAMPILAN KOMPUTER 2B** (IT-061208:S1-SA) Pertemuan 9 Perintah-perintah INTERAKTIF Dasar dbase Masuk kedalam sistem dbase C>dBase\dbase (enter) Keluar dari sistem dbase QUIT

Lebih terperinci

Tahapan membuat form single tabel dengan foxpro (Step-by-step) Oleh: Bernard Very

Tahapan membuat form single tabel dengan foxpro (Step-by-step) Oleh: Bernard Very Tahapan membuat form single tabel dengan foxpro (Step-by-step) Oleh: Bernard Very 1. Buat folder: c:\mhs 2. Buka aplikasi visual foxpro 3. Set path default untuk aplikasi: (ketik di Command Window) SET

Lebih terperinci

INTEGRITAS DAN KEAMANAN DATA. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom

INTEGRITAS DAN KEAMANAN DATA. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom INTEGRITAS DAN KEAMANAN DATA Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom Integritas Data Integritas data mengacu pada konsistensi dan akurasi data yang disimpan di dalam basis data. Batasan Integritas Data (Data

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

Program Dengan menuliskan rangkaian perintah dalam program. Dengan modus program dapat dipecahkan masalah yang rumit.

Program Dengan menuliskan rangkaian perintah dalam program. Dengan modus program dapat dipecahkan masalah yang rumit. Dinda Prasetia Modus Interaktif atau Modus Langsung Dengan mengetikan perintah Langsung setelah dot prompt. Dbase segera menanggapi perintah yang diberikan. Modus interaktif ini hanya untuk masalah yang

Lebih terperinci

Membuat Aplikasi Hotel dan Penginapan. dengan MS Access

Membuat Aplikasi Hotel dan Penginapan. dengan MS Access Membuat Aplikasi Hotel dan Penginapan dengan MS Access Membuat Aplikasi Hotel dan Penginapan dengan MS Access Jubilee Enterprise PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Membuat Aplikasi Hotel dan Penginapan

Lebih terperinci

BAB IX MENGENAL MS.ACCESS 2007

BAB IX MENGENAL MS.ACCESS 2007 DIKTAT MATA KULIAH SOFTWARE TERAPAN II BAB IX MENGENAL MS.ACCESS 2007 IF Pendahuluan Ms.Access 2007 Microsoft Access 2007 atau lebih dikenal dengan sebutan Access 2007 merupakan salah satu perangkat lunak

Lebih terperinci

P9 Normalisasi. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta

P9 Normalisasi. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta P9 Normalisasi SQ http://sidiq.mercubuana-yogya.ac.id Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi B

Konsep Sistem Informasi B MICROSOFT ACCESS QUERY Query adalah 'permintaan data' berupa bahasa bisnis, untuk mengolah data dalam tabel menjadi satu informasi yang bisa dimengerti. Seperti mengelompokkan sepuluh penjualan terbesar

Lebih terperinci

APLIKASI TOKO. Buat Project. A. Buat Database. B. Buat Tabel

APLIKASI TOKO. Buat Project. A. Buat Database. B. Buat Tabel APLIKASI TOKO Adapun langkah-langkah dalam pembuatan aplikasi ini adalah: - Project & Database - Tabel - Form - Listing Program - Laporan - Uji Coba Sebelum melangkah ke pembuatan project dan lainnya,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 28 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2010 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. AnalisisMasalah Berdasakan analisis dan hasil penelitian yang dilakukan terhadap sistem yang sedang berjalan yang dibutuhkan dalam membangun aplikasi peramalan

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2013 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

PERANCANGAN BASIS DATA. Alif Finandhita, S.Kom

PERANCANGAN BASIS DATA. Alif Finandhita, S.Kom PERANCANGAN BASIS DATA Alif Finandhita, S.Kom Proses perancangan basis data, terlepas dari masalah yang ditangani dibagi menjadi 3 tahapan : Perancangan basis data secara konseptual Merupakan upaya untuk

Lebih terperinci

Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home

Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home Tampilan di atas merupakan halaman home atau halaman awal pada website Hotel Peony. Pada tampilan ini, di bagian kiri atas terdapat logo Hotel Peony,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

Pemodelan Basis Data Entity-Relationship Diagram (contoh kasus 2) Yusuf 2010

Pemodelan Basis Data Entity-Relationship Diagram (contoh kasus 2) Yusuf 2010 Pemodelan Basis Data Entity-Relationship Diagram (contoh kasus 2) Yusuf Priyandari @Agustus 2010 Tahap Pengembangan Basis Data Model 1 1 2 Topics discussed 3 4 5 6 7 2 Database Design Methodology Topics

Lebih terperinci

Membuat Aplikasi Perpustakaan dengan MS Access

Membuat Aplikasi Perpustakaan dengan MS Access Membuat Aplikasi Perpustakaan dengan MS Access Membuat Aplikasi Perpustakaan dengan MS Access Jubilee Enterprise PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Membuat Aplikasi Perpustakaan dengan MS Access Jubilee

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU APLIKASI KOMPUTER Modul ke: Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Fakultas MKCU www.mercubuana.ac.id Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM Program Studi Sistem Informasi & MarComm Pengertian MS. Access

Lebih terperinci

SISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

SISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. SISTEM BASIS DATA 1 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 4 SBD 1 Model Data Relasional (Bagian 2) Relasional Keys. Relasional Integrity Rules. Bahasa pada Model Relasional. Relasional Keys Super Key

Lebih terperinci

UJIAN AKHIR SMESTER PEMODELAN BASIS DATA

UJIAN AKHIR SMESTER PEMODELAN BASIS DATA NAMA : KHOERUL UMAM NIM :14102024 KELAS : 3IFA UJIAN AKHIR SMESTER PEMODELAN BASIS DATA Buatlah basis data untuk sebuah CV AYO BACA. CV AYO BACA ini adalah sebuah usaha Rental Komik ini memberikan peminjaman

Lebih terperinci

UJIAN AKHIR SEKOLAH PEMODELAN BASIS DATA

UJIAN AKHIR SEKOLAH PEMODELAN BASIS DATA UJIAN AKHIR SEKOLAH PEMODELAN BASIS DATA Disusun oleh: Nama : Rendy Andriyanto NIM : 14102035 Program Studi : S1IF-02-A PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM PURWOKERTO

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,

Lebih terperinci

FILE RELATIF. Sama dengan IDENTIFICATION DIVISION pada organisasi file secara sequential maupun organisasi file secara indeks.

FILE RELATIF. Sama dengan IDENTIFICATION DIVISION pada organisasi file secara sequential maupun organisasi file secara indeks. FILE RELATIF 1. PENDAHULUAN Adalah file yang recordnya dibedakan dengan dasar suatu nomor record relative. Nomor record relative dapat berkisar dari nomor record 1 s/d nomor record 32767 2. IDENTIFICATION

Lebih terperinci

SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I

SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I SISTEM Definisi sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan tugas/fungsi khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama

Lebih terperinci

Gambar 4.159 Tampilan Menu Penyesuaian Stok Barang

Gambar 4.159 Tampilan Menu Penyesuaian Stok Barang 367 Form ini dapat menampilkan jumlah transaksi pembelian. Pengguna cukup memilih periode tahun dan kemudian tekan tombol Proses. Form Penyesuian Stok Barang Gambar 4.159 Tampilan Menu Penyesuaian Stok

Lebih terperinci

CONTOH HASIL PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK DENGAN METODE KONVENSIONAL

CONTOH HASIL PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK DENGAN METODE KONVENSIONAL CONTOH HASIL PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK DENGAN METODE KONVENSIONAL ANALISIS. Deskripsi Prosedur Deskripsi prosedur penjualan barang:. Pembeli membawa barang-barang yang dibeli ke Bagian Kasir.. Petugas

Lebih terperinci

a. Menyiapkan database

a. Menyiapkan database Membuat Label dan Kartu Pernahkan kita melihat label yang tertempel pada undangan? Bagaimana cara membuatnya? Tentunya kita bisa saja membuatnya secara manual dengan mengetik satu per satu, kemudian posisinya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Pada Koperasi Pegawai Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Utara dalam pengolahan data pengajuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Mendiagnosa Penyakit Akromegali Dengan Metode

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Tahap analisis sistem yang berjalan ini bertujuan untuk mencari informasi mengenai sistem yang lama guna mendapatkan bahan evaluasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Berntson, Craig. Using Windows Component Services (COM+) with Visual FoxPro, 3M Health Information Systems, Salt Lake City, 2005.

DAFTAR PUSTAKA. Berntson, Craig. Using Windows Component Services (COM+) with Visual FoxPro, 3M Health Information Systems, Salt Lake City, 2005. DAFTAR PUSTAKA Berntson, Craig. Using Windows Component Services (COM+) with Visual FoxPro, 3M Health Information Systems, Salt Lake City, 2005. Chafee, A. (2000). One, two, three, or n tiers? Should you

Lebih terperinci

FUNGSI TOMBOL-TOMBOL KEYBOARD PADA KOMPUTER

FUNGSI TOMBOL-TOMBOL KEYBOARD PADA KOMPUTER FUNGSI TOMBOL-TOMBOL KEYBOARD PADA KOMPUTER Yeni Novita Yanti yeni@raharja.info Abstrak Saat ini teknologi sudah berkembang sangat pesat, begitu pula dengan perkembangan teknologi informasi dan komputer.

Lebih terperinci

Visual FoxPro. Konsep dasar pembuatan program berorientasi object adalah : Windows Command :

Visual FoxPro. Konsep dasar pembuatan program berorientasi object adalah : Windows Command : Visual FoxPro Konsep dasar pembuatan program berorientasi object adalah : Windows Command : Membuat Database dan Tabel : Pada jendela project pilih tab Data, click Database selanjutnya click New. Untuk

Lebih terperinci

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III Tata Cara Pendaftaran Penerimaan Mahasiswa Baru 1. Pendaftaran Sipenmaru pada Politeknik Kesehatan Jakarta III dilakukan secara online melalui url http://euis.pusilkom.com/poltekkesjkt3/

Lebih terperinci

FILE URUT (Sequential File)

FILE URUT (Sequential File) FILE URUT (Sequential File) 1. PENDAHULUAN Organisasi file secara urut memungkinkan pengaksesan record di file secara berurutan Ada 2 macam organisasi file secara urut : 1. Bentuk organisasi SEQUENTIAL

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Masalah-masalah yang sering dihadapi oleh PT. Matahari Department Store Grand Palladium Medan sulit dalam mengelola diskon aging akan suatu produk

Lebih terperinci

Pembeli. Bag. Gudang. Bag. Keuangan. Supplier

Pembeli. Bag. Gudang. Bag. Keuangan. Supplier DIAGRAM CONTEXT: A Pembeli B Gudang - Kebutuhan - Daftar Pembelian - yang Kosong Kosong - Daftar Masuk SISTEM PENJUALAN BARANG DI SUPERMARKET Daftar Rencana Persetujuan D Keuangan - Permintaan - C Supplier

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 25 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem pakar mendiagnosa herpes

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem pengolahan Pembayaran

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sistem yang saat ini sedang berjalan di Rutan Kelas I Medan dalam hal pengolahan remisi tahanan masih dilakukan menggunakan aplikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem pengolahan data perpustakaan pada SLTPN 1 Waway Karya saat ini

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem pengolahan data perpustakaan pada SLTPN 1 Waway Karya saat ini 21 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem pengolahan data perpustakaan pada SLTPN 1 Waway Karya saat ini masih dilakukan secara manual, mulai dari pendataan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

Parno, SKom., MMSI. Personal Khusus Tugas

Parno, SKom., MMSI.  Personal  Khusus Tugas Parno, SKom., MMSI Email Personal parno@staff.gunadarma.ac.id Email Khusus Tugas parno2012@gmail.com Personal Website http://parno.staff.gunadarma.ac.id Personal Blog http://nustaffsite.gunadarma.ac.id/blog/parno

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

Daftar Isi. 1 Praktikum #1 - Membuat berkas basis data (.dbf) Program yang dibutuhkan Langkah-Langkah Pekerjaan...

Daftar Isi. 1 Praktikum #1 - Membuat berkas basis data (.dbf) Program yang dibutuhkan Langkah-Langkah Pekerjaan... Daftar Isi 1 Praktikum #1 - Membuat berkas basis data (.dbf) 1 1.1 Program yang dibutuhkan..................... 1 1.2 Langkah-Langkah Pekerjaan.................... 1 2 Praktikum #2 - Perintah Dot Command

Lebih terperinci

Pengenalan Sistem Informasi Pembangunan Daerah

Pengenalan Sistem Informasi Pembangunan Daerah Pengenalan Sistem Informasi Pembangunan Daerah Direktorat Perencanaan, Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah Ditjen Bina Pembangunan Daerah Jawa Barat, 18-19 September 2017 Oleh : Ika Puji Astuti Tampilan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Valentine Ponsel dalam melakukan pemilihan perangkat Android masih dilakukan secara manual berdasarkan model dan merk. Cara seperti ini menyebabkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 40 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Masalah-masalah yang sering dihadapi oleh RSUD Lukas Nias Selatan adalah kesulitan dalam mengolah data rekam medis akan pasien dan pelayanan

Lebih terperinci

Contoh SQL Constraint

Contoh SQL Constraint Contoh SQL Constraint Anda dapat menggunakan constraint untuk membatasi tipe data yang disimpan ke dalam tabel. Constraint dapat digunakan pada saat pertama kali membuat table dengan statement CREATE TABLE

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi B

Konsep Sistem Informasi B MICROSOFT ACCESS 1. Database Database dapat diartikan sebagai sekumpulan data (dalam hal ini berupa tabel) atau informasi yang terdiri dari atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

SISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

SISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. SISTEM BASIS DATA 2 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 1 - SBD 2 Pendahuluan Pengenalan Secara Umum Materi Sistem Basis Data 2 (SAP). Review Pengantar Model Data Relasional (MDR). Keuntungan Penggunaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DISAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DISAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DISAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Berdasarkan hasil dari pengamatan-pengamatan terhadap data di kantor dan secara langsung di lapangan yang dilakukan oleh penulis,

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI CONSTRAINT UNTUK MENJAMIN KONSISTENSI DAN INTEGRITAS DATA DALAM DATABASE

IMPLEMENTASI CONSTRAINT UNTUK MENJAMIN KONSISTENSI DAN INTEGRITAS DATA DALAM DATABASE IMPLEMENTASI CONSTRAINT UNTUK MENJAMIN KONSISTENSI DAN INTEGRITAS DATA DALAM DATABASE Oleh: M. RUDYANTO ARIEF 1 Abstract All of the popular RDBMS products provide table check constraints: Oracle, Informix,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem yang berjalan selama ini masih menggunakan sistem yang manual. Analisa input yang ada pada sistem yang sedang berjalan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Masalah-masalah yang sering dihadapi oleh Dinas Perhubungan Sumatra Utara adalah kesulitan dalam pencatatan serta menentukan banyak setoran pendapatan

Lebih terperinci

BAB-II OPERASI TABEL

BAB-II OPERASI TABEL BAB-II OPERASI TABEL 2.1. Modifikasi Tabel Terkadang Anda perlu mengatur field yang sudah ditempatkan pada tabel, kemudian suatu saat struktur tabel tersebut ingin kita rubah, misalnya mengganti field,

Lebih terperinci

BAB 1V PEMBAHASAN MASALAH

BAB 1V PEMBAHASAN MASALAH BAB 1V PEMBAHASAN MASALAH 4.1 F O D sisitem usulan Dalam bab ini penulis mencoba menyempurnakan system lama dengan menjabarkan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam mendukung pengoperasian system baru

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 24 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem pada ng berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem pakar mendiagnosa kanker

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi B

Konsep Sistem Informasi B PENGANTAR BASIS DATA A. Perbedaan Sistem File Tradisional dengan Sistem File Basis Data dan Keterbatasannya Pendekatan tradisional, berorientasi pada program aplikasi dan tiap-tiap aplikasi berdiri sendirisendiri,

Lebih terperinci

Gambar 4.57 Layar Ubah Pemasok. Data pemasok dapat diubah di sini. Data-data akan disimpan ke

Gambar 4.57 Layar Ubah Pemasok. Data pemasok dapat diubah di sini. Data-data akan disimpan ke 184 Gambar 4.57 Layar Ubah Pemasok Data pemasok dapat diubah di sini. Data-data akan disimpan ke tabel pemasok jika kolom nama, alamat dan telepon pemasok telah diisi. 185 Gambar 4.58 Layar Transaksi Pembelian

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK Nama : Aditio NPM : 10110179 Jurusan : Sistem Informasi Pembimbing : Anggraeni Ridwan, SKom.,MMSI., LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan sistem tersebut, maka perlu diketahui bagaimana sistem yang sedang berjalan pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. dilakukan pengujian terhadap sistem yang baru dan akan dilihat kekurangankekurangan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. dilakukan pengujian terhadap sistem yang baru dan akan dilihat kekurangankekurangan BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem yang baru. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan

Lebih terperinci

Perintah-perintah Dasar Dbase

Perintah-perintah Dasar Dbase 1 Perintah-perintah Dasar Dbase Merubah Struktur Database MODIFY STRUCTURE atau MODI STRU Mengcopy Struktur File COPY STRUCTURE TO [] [FIELD ] Proses penggandaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Mendiagnosa Sistem Pakar Menggunakan Metode

Lebih terperinci

MODUL 5 MANIPULASI DATA

MODUL 5 MANIPULASI DATA MODUL 5 MANIPULASI DATA Menghubungkan database dengan Form Data environment adalah sebuah penghubung database dan recordset. Data environment memiliki komponen; Connection disebut juga DEConnection, berfungsi

Lebih terperinci

Ahmad Zidni, S.T. SMK Gondang 2011

Ahmad Zidni, S.T. SMK Gondang 2011 Ahmad Zidni, S.T. SMK Gondang 2011 Buka aplikasi Microsoft Access Klik File New Pilih Blank Database Create nama file database Buat tabel dengan create table in design view klik 2 x sehingga terbuka jendela

Lebih terperinci

Pemrograman Komputer B

Pemrograman Komputer B OPEN OFFICE WRITER Pengenalan OpenOffice OpenOffice adalah perangkat lunak open source untuk office suite dengan kemampuan seandal office suite komersial seperti MS Office, dengan menggunakan openoffice

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa pada sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Sistem Pendukung Keputusan Jumlah Produksi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini dibahas mengenai implementasi aplikasi yang telah dibuat dan evaluasi terhadap aplikasi Multivariate Statistical Process Control. 4.1 Spesifikasi Kebutuhan

Lebih terperinci

MODUL 8 Mengoperasikan Perangkat Lunak Basis Data

MODUL 8 Mengoperasikan Perangkat Lunak Basis Data MODUL 8 Mengoperasikan Perangkat Lunak Basis Data A. TUJUAN Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini siswa diharapkan mampu: Membuat, membuka, menyimpan, dan menutup software basis data. Menjelaskan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis masalah bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Sistem Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Dosen Menggunakan

Lebih terperinci

Upah. Program. Daftar Opname SPK Upah. Opname (Kelompok Pekerjaan. Upah diantaranya : : Kode Proyek. dan Nama Kode Upah, Daftar.

Upah. Program. Daftar Opname SPK Upah. Opname (Kelompok Pekerjaan. Upah diantaranya : : Kode Proyek. dan Nama Kode Upah, Daftar. Daftar Opname SPK Upah Program Daftar Opname SPK Upah merupakan menu untuk memanggil kembali atau menampilkan kembali kumpulan data Opname SPK Upah. Dalam menu Daftar Opname SPK Upah terdapat fungsi untuk

Lebih terperinci

Alat. Proyek. Program. otomatis. karna telah. Daftar Opname SPK Alat. Daftar Opname SPK. dan Nama. Kelompok. Petunjuk

Alat. Proyek. Program. otomatis. karna telah. Daftar Opname SPK Alat. Daftar Opname SPK. dan Nama. Kelompok. Petunjuk Daftar Opname SPK Alat Program Daftar Opname SPK Alat merupakan menu untuk memanggil kembali atau menampilkan kembali kumpulan data Opname SPK Alat. Dalam menu Daftar Opname SPK Alat terdapat fungsi untuk

Lebih terperinci

dbase mengenal dua jenis variabel memori, yaitu private dan public. Variabel memori dapat pula mempunyai jenis Karakter, Numerik, Tanggal atau Logika

dbase mengenal dua jenis variabel memori, yaitu private dan public. Variabel memori dapat pula mempunyai jenis Karakter, Numerik, Tanggal atau Logika Pendahuluan dbase IV dbase adalah salah satu program yang dapat berfungsi sebagai paket program database dan dapat berfungsi sebagai bahasa pemograman. Pada dbase mengenal 5 jenis data, yaitu : 1. Data

Lebih terperinci

Pengembangan dan Implementasi Aplikasi eprocurement di PT. Jasa Raharja (Persero) User Manual (Penyedia Barang/Jasa) Versi 1.0

Pengembangan dan Implementasi Aplikasi eprocurement di PT. Jasa Raharja (Persero) User Manual (Penyedia Barang/Jasa) Versi 1.0 Pengembangan dan Implementasi Aplikasi eprocurement di PT. Jasa Raharja (Persero) User Manual (Penyedia Barang/Jasa) Versi 1.0 2013 i KATA PENGANTAR Buku Panduan Penggunaan Aplikasi eprocurement ini dibuat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Pemberian Bonus Berdasarkan Kinerja Karyawan ini masih dilakukan secara manual dan tidak efisiensi baik dari segi waktu maupun biaya.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Proses Sistem Informasi Akuntansi Hutang yang berjalan pada pada Rumah Sakit Wesley Medan bersifat semi komputerisasi yang mana dalam pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN 77 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada tahap implementasi, merupakan tahapan penerapan dan pengujian dari portal informasi yang sudah dirancang. Penerapan rancangan yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Pembuatan Aplikasi Peminjaman dan Pengembalian Buku Pada Perpustakaan SLTP Negeri 1

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Pembuatan Aplikasi Peminjaman dan Pengembalian Buku Pada Perpustakaan SLTP Negeri 1 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Program Implementasi merupakan tahapan penerapan sebuah program dalam pembangunan sistem. Implementasi dibuat berdasarkan hasil suatu analisis serta

Lebih terperinci

sebelumnya, yaitu hasil Aplikasi Pemesanan Kamar pada Hotel Relasi (php) yang bertujuan untuk membuat suatu aplikasi web pemasaran pada Hotel

sebelumnya, yaitu hasil Aplikasi Pemesanan Kamar pada Hotel Relasi (php) yang bertujuan untuk membuat suatu aplikasi web pemasaran pada Hotel 70 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai hasil dari rancangan dalam bab sebelumnya, yaitu hasil Aplikasi Pemesanan Kamar pada Hotel Relasi Palembang dimana aplikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 28 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA Mata Kuliah Kode / SKS Program Studi Fakultas : Konsep Sistem Informasi B / Konsep Teknologi Informasi B : IT012213 / 2 SKS : Sistem Komputer : Ilmu Komputer & Teknologi Informasi 1 Pengantar Basis Data

Lebih terperinci

Administrasi Basis Data. Integritas Data. Yoannita

Administrasi Basis Data. Integritas Data. Yoannita Administrasi Basis Data Integritas Data Yoannita SQL server dapat menjaga integritas data sehingga konsistensi dan pengontrolan terpusat dapat dijaga oleh server database, bukan oleh program aplikasi client.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem yang telah dibuat sebelumnya. Tahap ini merupakan pembuatan perangkat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem yang telah dibuat sebelumnya. Tahap ini merupakan pembuatan perangkat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi program adalah implementasi dari analisa dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Tahap ini merupakan pembuatan perangkat lunak

Lebih terperinci