USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
|
|
- Suparman Yuwono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM RANCANG BANGUN SISTEM CERDAS UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT HEPATITIS B BERBASIS WEB BIDANG KEGIATAN: PKM - PENELITIAN Diusulkan oleh: MIRZA EKA PRAMUDITA Tahun Angkatan ANDHI YUNINDRA ROCHMANSYAH Tahun Angkatan YOE ONE ARIESTYA NIOVITTA Tahun Angkatan 2010 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER SURABAYA 2011
2 1. Judul Kegiatan : Rancang Bangun Sistem Cerdas untuk Diagnosa Penyakit Hepatitis B Berbasis Web. 2. Bidang Kegiatan : (X) PKMP ( ) PKMK ( ) PKMKC (Pilih salah satu) ( ) PKMT ( ) PKMM 3. Bidang Ilmu : ( ) Kesehatan ( ) Pertanian (Pilih salah satu) ( ) MIPA (X) Teknologi dan Rekayasa ( ) Sosial Ekonomi ( ) Humaniora ( ) Pendidikan 4. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Mirza Eka Pramudita b. NIM : c. Jurusan : Sistem Informasi d. Universitas/Institut/Politeknik : STMIK Surabaya (STIKOM Surabaya) e. Alamat Rumah/Telp./fax. : Jl. Tengger Kandangan VI / 12, Surabaya. HP: f. Alamat mirzaeka@gmail.com 5. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang 6. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : Titik Lusiani, M.Kom, OCA b. N I P : c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Kutisari Utara III/6 Sby (Telp ) 7. Biaya Kegiatan Total : a. Dikti : Rp b. Sumber lain (sebutkan... ) : Rp. 8. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 Bulan Menyetujui Surabaya, 15 Oktober 2011 Ketua Program Studi Ketua Pelaksana Kegiatan (Erwin Sutomo, S.Kom) NIP (Mirza Eka Pramudita) NIM Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan & Alumni Dosen Pendamping (Drs. Bambang Hariadi, M.Pd) NIP (Titik Lusiani, M.Kom, OCA) NIP i
3 1 A. JUDUL Rancang Bangun Sistem Cerdas untuk Diagnosa Penyakit Hepatitis B Berbasis Web. B. LATAR BELAKANG MASALAH Infeksi virus Hepatitis B (VHB) merupakan salah satu infeksi yang unik karena pada umumnya tidak banyak jenis virus menyebabkan infeksi pada seseorang dengan memberikan dampak sosial-ekonomi yang besar. Infeksi virus Hepatitis B (VHB) ini menyebabkan peradangan pada organ hati akut atau parah dan besar pula kemungkinan terjadinya kanker hati hingga beresiko kematian. Infeksi pada populasi dalam skala dunia dan variasi penampilan kliniknya pun beraneka ragam (hepatitis akut, hepatitis kronis tidak aktif, hepatitis kronis aktif dan kanker hati). Saat ini diperkirakan ada lebih dari 350 juta orang yang menderita Hepatitis B karier inaktif yang tersebar di seluruh dunia. Hampir 75% penderita tersebut berada di benua Asia (termasuk di Indonesia). Namun saat ini banyak masyarakat yang tidak menyadari pentingnya kesehatan. Salah satu penyebabnya adalah mobilitas masyarakat yang tinggi terhadap aktivitas sehingga melupakan kesehatan tubuhnya. Untuk membantu mengimbangi mobilitas masyarakat yang cukup tinggi tersebut maka dibutuhkan sebuah aplikasi yang dapat diakses kapan pun dan dimana pun. Salah satu aplikasi yang mudah diakses adalah aplikasi berbasis web. Aplikasi sistem pakar berbasis web dapat menyimulasikan pengetahuan dan keterampilan dari seorang pakar dengan cara menyimpan pengetahuan pakar tersebut pada suatu aplikasi, sehingga dapat memberikan keputusan dan melakukan penalaran secara cerdas dan memeberikan diagnosa penyakit Hepatitis B. Penggunaan sietem pakar juga dikenal sebagai sistem cerdas. Kesehatan dan aktivitas keseharian bagi masyarakat dengan mobilitas tinggi terkadang tidak berjalan seimbang. Sebagian besar masyarakat cenderung memprioritaskan aktivitas dibanding kesehatan. Salah satu penyebab terjadinya hal tersebut adalah waktu tambahan yang dibutuhkan tidak sedikit. Berdasarkan realitas masyarakat saat ini maka dibuatlah sebuah sistem pakar berbasis web
4 2 yang dapat diakses kapan pun dan dimana pun untuk memberikan diagnosa penyakit Hepatitis B. Diagnosa yang dilakukan akan memberi keputusan apakah ditemukan gejala Hepatitis B dalam tubuh. Jika ditemukan gejala Hepatitis B maka akan diberikan saran dan solusi penanganan tepat sesuai hasil keputusan, jika tidak ditemukan adanya gejala maka akan diberikan pula pencegahan terhadap penyakit Hepatitis B. Pada umumnya untuk mendapatkan hasil keputusan dan solusi penanganan sebuah penyakit, masyarakat melakukan perjalanan ke dokter untuk melakukan konsultasi. Dalam proses tersebut dibutuhkan waktu tambahan lebih ditengah aktivitas dibanding melakukan diagnosa sendiri dengan pemanfaatan sistem pakar berbasis web. Jika dibandingkan dengan menggunakan aplikasi sistem pakar berbasis web ini waktu yang dibutuhkan lebih singkat dan dapat dilakukan ditengah-tengah aktivitas dengan hasil keputusan dan solusi penanganan yang serupa. Dalam proses ini posisi dokter digantikan oleh sebuah sistem pakar yang dirancang sesuai dengan pengetahuan menyeluruh terkait penyakit Hepatitis B dan solusi penanganan sesuai gejala dari hasil keputusan. Keunggulan lain diagnosa penyakit Hepatitis B yang lebih singkat dan mudah ini adalah menurunkan tingkat penderita dengan pencegahan dini dan penanganan tepat pada gejala penyakit C. PERUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan permasalahan yaitu bagaimana merancang dan membangun sebuah sistem cerdas untuk diagnosa penyakit Hepatitis B berbasis web. D. TUJUAN Tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan membangun sebuah sistem cerdas untuk diagnosa penyakit Hepatitis B berbasis web sehingga dapat membantu dan mempermudah masyarakat dalam melakukan diagnosa penyakit Hepatitis B dan dapat mencegahnya atau memberikan penanganan sejak dini. Sistem cerdas juga dapat membantu menghemat waktu sehingga tidak mengganggu aktivitas.
5 3 E. LUARAN YANG DIHARAPKAN Luaran yang diharapkan dalam kegiatan ini adalah: a. Piranti lunak berbasis web yang dapat membantu masyarakat awam dalam mendiagnosa penyakit Hepatitis B. b. Piranti lunak berbasis web yang dapat mendiagnosa penyakit Hepatitis B melalui penerapan sistem pakar berdasarkan input gejala dan hasil tes darah. c. Piranti lunak berbasis web yang dapat memberikan informasi kepada masyarakat mengenai cara melakukan pencegahan dan pengobatan penyakit Hepatitis B. F. KEGUNAAN Manfaat dari rancang bangun sistem cerdas untuk diagnosa penyakit Hepatitis B berbasis web ini adalah sebagai berikut: a. Membantu masyarakat dalam melakukan diagnosa penyakit Hepatitis B. b. Dapat memberikan informasi kepada masyarakat mengenai cara pencegahan dan pengobatan penyakit Hepatitis B. G. TINJAUAN PUSTAKA G.1 Hepatitis B Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan oleh Virus Hepatitis B (VHB), suatu anggota famili Hepadnavirus yang dapat menyebabkan peradangan hati akut, pada sebagian kecil kasus dapat berlanjut menjadi sirosi hati atau kanker hati. Penyebab Hepatitis tidak hanya dikarenakan virus. Keracunan obat, dan paparan berbagai macam zat kimia seperti karbon tetraklorida, chlorpromazine, chloroform, arsen, fosfor, dan zat-zat lain yang digunakan sebagai obat dalam industri modern juga mampu memicu timbulnya penyakit Hepatitis. Zat-zat kimia tersebut mungkin saja tertelan, terhirup atau diserap melalui kulit penderita. Jika banyak sekali zat kimia beracun yang masuk ke dalam tubuh, hati bias saja rusak sehingga tidak dapat menetralkan racun racun lain.
6 4 G.2 Sistem Pakar Istilah sistem pakar (Expert System) atau disebut juga sistem cerdas berasal dari istilah sistem pakar berbasis pengetahuan. Menurut Martin dan Oxman (1988) sistem pakar adalah sistem yang berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta, dan teknik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh seorang pakar dalam bidang tersebut (Kusrini, 2006:11). Edward Feigenbaum (1982) mendefinisikan sistem pakar sebagai suatu program komputer cerdas yang menggunakan knowledge (pengetahuan) dan prosedur inferensi untuk menyelesaikan masalah yang cukup rumit yang membutuhkan seorang ahli untuk menyelesaikannya (Arhami, 2005:2). Dari definisi-definisi diatas dapat disimpulkan bahwa sistem pakar adalah sebuah perangkat lunak komputer yang memiliki basis pengetahuan untuk domain tertentu dan menggunakan penalaran menyerupai seorang pakar dalam memecahkan masalah. Dengan sistem pakar, seseorang yang awam pun dapat menyelesaikan masalah yang cukup rumit atau bisa juga hanya sekedar mencari informasi berkualitas yang sebenarnya hanya bisa diperoleh dengan bantuan para ahli. Sistem pakar juga dapat membantu aktifitas pakar, yang difungsikan sebagai assisten yang berpengalaman dan mempunyai pengetahuan yang dibutuhkan. Sistem pakar merupakan sebuah terobosan dalam mengambil dan memadukan pengetahuan dengan teknologi. Dalam penyusunannya, sistem pakar mengkombinasikan aturan-aturan penarikan kesimpulan (inference rules) dengan basis pengetahuan tertentu yang berasal dari pengalaman maupun penelitian satu atau lebih pakar dalam bidang tertentu. Kombinasi dari kedua hal tersebut kemudian diolah dalam komputer, yang selanjutnya digunakan dalam proses pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalah tertentu. G.3 Konsep Internet Internet adalah sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan jutaan komputer di seluruh dunia. Jaringan komputer ini terbentuk melalui saluran telekomunikasi yang menggunakan sarana telepon atau sarana lainnya berupa penyedia akses (provider) internet. Dengan internet, semua transaksi dapat dilakukan dengan mudah, cepat, dan dengan cakupan pengguna yang sangat luas.
7 5 Internet merupakan sebuah perpustakaan besar yang didalamnya terdapat jutaan bahkan milyaran informasi atau data yang dapat berupa teks, grafis, audio maupun animasi, dan lain-lain dalam bentuk media elektronik. Orang dapat berkunjung ke perpustakaan tersebut kapan saja dan dari mana saja. Dari segi komunikasi, internet adalah sarana yang sangat efisien dan efektif untuk melakukan pertukaran informasi jarak jauh, maupun di dalam lingkungan perkantoran. G.4 Interkasi Manusia dan Komputer Interkasi Manusia dan Komputer (Human Computer Interaction) merupakan satu disiplin ilmu yang mengkaji tentang komunikasi atau interaksi diantara pengguna dengan sistem. Sistem yang dimaksud adalah disini tidak terhadap system berkomputer saja, tetapi apa saja produk produk yang digunakan oleh pengguna seperti kendaraan, peralatan rumah tangga dan lain lain. Peranan HCI adalah untuk menghasilkan sebuah system yang berguna, selamat, berkesan dan efektif. Model interkasi diantara pengguna dengan sistem melibatkan tiga komponen yaitu pengguna, interaksi dan sistem itu sendiri, seperti yang ditunjukan pada Gambar 1. Kunci utama dalam HCI adalah usability yaitu suatu sistem harus mudah digunakan, memberi keluluasaan pengguna, serta mudah untuk dipelajari Gambar 1. Model Interaksi Manusia dengan Komputer H. METODE PELAKSANAAN Metode pelaksanaan rancang bangun sistem cerdas untuk diagnosa penyakit Hepatitis B berbasis web akan diuraikan pada bab dibawah ini:
8 6 H.1 Studi Literatur Pada tahap ini akan diadakan studi literatur tentang diagnosa Hepatitis dan implementasi inference engine menggunakan metode Backward Chaining serta pengumpulan data pendukung yang dibutuhkan. Pada pengembangan aplikasi ini akan menggunakan webserver Apache dan database MySQL sehingga dilakukan studi literatur tentang webserver dan database ini. Database merupakan kumpulan informasi yang disimpan dalam computer secara sistematik. H.2 Pengumpulan Data Data-data atau informasi yang diperoleh adalah secara langsung dari seorang pakar dalam hal ini adalah dokter spesialis Penyakit Dalam. Teknik pengumpulan data ini adalah sebagai berikut : a. Metode Interview Metode interview merupakan teknik wawancara atau tanya jawab langsung dengan pihak-pihak terkait dalam hal ini seorang dokter spesialis Penyakit Dalam, guna mendapatkan data yang tepat sehingga perancangan sesuai dengan tujuan semula. b. Metode Kepustakaan (Library Research) Metode Kepustakaan (Library Research) adalah tenik mengumpulkan data melalui buku-buku dan sumber-sumber lain seperti internet yang relevan dengan permasalahan yang dihadapi, dalam hal ini tentang jenis-jenis penyakit Hepatitis dan gejala-gejalanya. H.3 Perancangan Sistem Perencanaan pembuatan sistem meliputi perencanaan sistem cerdas. Dalam perancangan sistem diagnosa menggunakan metode Backward Chaining. Desain arsitektur pada Gambar 2 menggambarkan antar elemen-elemen utama. Pada desain ini melibatkan pakar dan user sebagai pengguna sistem. Data-data yang diinputkan akan diolah oleh sistem dan menghasilkan beberapa output, diantaranya positif Hepatitis B, negatif Hepatitis B, gejala Hepatitis B, dan imun terhadap Hepatitis B.
9 7 Gambar 2. Desain Arsitektur Rancang Bangun Sistem Cerdas untuk Diagnosa Penyakit Hepatitis B Berbasis Web Pada Gambar 3 merupakan flowchart rancang bangun sistem cerdas untuk diagnosa penyakit Hepatitis B berbasis web yang merupakan gambaran secara umum urutan kerja sistem dalam mencari suatu keputusan, Gambar 3. Flowchart Rancang Bangun Sistem Cerdas untuk Diagnosa Penyakit Hepatitis B Berbasis Web H.4 Pembuatan Program Komputer yang Meliputi Pembuatan Antar Muka dan Mesin Inferensi Hal pertama yang dilakukan sebelum membuat program adalah membuat desain antar muka antara lain mengenai menu utama, konten dan form serta link untuk sistem navigasinya. Kemudian koneksi database dan implementasi sistem pakar melalui metode yang sudah ditetapkan. Sehingga aplikasi dapat menampilkan system pakar tersebut ke dalam browser pengguna. H.5 Pengujian dan Analisa Pengujian dan analisa dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana sistem yang dibuat ini dapat berfungsi sesuai dengan proses sistem yang diharapkan. Hasil yang dianalisa adalah data-data berupa hasil diagnosis jenis penyakit Hepatitis.
10 8 I. JADWAL KEGIATAN Rancang bangun sistem cerdas untuk diagnosa penyakit Hepatitis B berbasis web tersebut adalah selama 5 bulan, dengan rincian jadwal kegiatan pengerjaan perancangan sistem informasi dapat digambarkan pada sebuah Gant Chart sebagai berikut: Tabel 1. Jadwal Kerja No Observasi, Studi Literatur 1 dan Dokumentasi 2 Mengidentifikasi Permasalahan 3 Kegiatan Analisa dan Perancangan Model Sistem 4 Pembuatan Aplikasi BULAN 1 BULAN 2 BULAN 3 BULAN 4 BULAN Testing dan Uji Coba J. RANCANGAN BIAYA Pada kegiatan ini perkiraan biaya diuraikan dalam rekapitulasi dan rincian biaya adalah sebagai berikut. J.1 Rekapitulasi Biaya Rekapitulasi biaya untuk menyelesaikan kegiatan ini dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Rekapitulasi Biaya No Jenis Pengeluaran Nilai (Rp) 1. Bahan habis pakai Peralatan penunjang PKM Perjalanan Biaya lain Total Biaya J.2 Rincian Biaya Secara jelas rekapitulasi biaya dapat dilihat pada rincian biaya seperti pada Tabel 3, Tabel 4, Tabel 5 dan Tabel 6.
11 9 Tabel 3. Rincian Biaya Bahan Habis Pakai No Item Penggunaan Jumlah Harga (Rp) Total (Rp) 1. Catridge Printer Cetak Laporan 4 buah Tinta Printer Cetak Laporan 4 buah Kertas Cetak Laporan 4 rim Sub Total Tabel 4. Rincian Biaya Peralatan Penunjang PKM No Item Penggunaan Jumlah Harga (Rp) Total (Rp) 1. Sewa Komputer Membuat Aplikasi dan Laporan 100 jam Sewa Internet Browsing Literatur 6 bulan Domain name Domain aplikasi web 1 Tahun Sewa Printer Cetak Laporan 30 jam Buku Studi Literatur Web Hosting Server Website 1 Tahun Sub Total Tabel 5. Rincian Biaya Perjalanan No Item Penggunaan Jumlah Harga (Rp) Total (Rp) 1. Transportasi Survey Data 8 kali Copy data hasil survey Survey Data Desain system Desain sistem 2 kali Sub Total Tabel 6. Rincian Biaya Lain-lain No Item Penggunaan Jumlah 1. Perangkat uji coba internal Harga (Rp) Total (Rp) Uji coba server 1 buah Perangkat uji coba lapangan Uji coba rancangan 1 kali Uji coba akhir Uji coba versi akhir 1 kali Penggandaan dan penjilidan Dokumentasi Seminar hasil pkm Publikasi Ilmiah Sub Total
12 10 K. DAFTAR PUSTAKA Arhami, Muhammad Konsep Dasar Sistem Pakar. Yogyakarta: Andi Cahyono, Suharjo B Hepatitis B. Yogyakarta: Kanisius. Kasiman, Peranginangin Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta: Andi. Kusrini Sistem Pakar, Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi Santoso, Insap Interaksi Manusia dan Komputer : Teori dan Praktek. Yogyakarta: Andi. Sari, Wening, dkk Care Your Self: Hepatitis. Jakarta: Penebar Plus. Soemaharjo, Soewignjo Hepatitis Virus B Edisi 2. Jakarta: EGC. Syamsuddin, Aries Pengantar Sistem Pakar. Diambil 5 Oktober 2011, dari Wahono Romi S. (2008). Tutorial Windows dan Internet. Diambil 4 Oktober 2011, dari
13 11 Lampiran 1. Daftar Biodata Ketua Pelaksana Kegiatan Nama : Mirza Eka Pramudita NIM : Program Studi : Sistem Informasi Alamat : Tengger Kandangan 6 / 12 Surabaya Tempat/Tgl. Lahir : Surabaya, 11 Maret 1990 Riwayat Pendidikan : SD Negeri Manukan Kulon 4 tahun 1996 s/d 2002 SMP Negeri 26 Surabaya tahun 2002 s/d 2005 SMA Negeri 11Surabaya tahun 2005 s/d 2008 S1 SI STIKOM Surabaya tahun 2008 s/d sekarang Telepon (HP) : Surabaya, 15 Oktober 2011 Mirza Eka Pramudita Ketua Pelaksana Kegiatan
14 12 Lampiran 2. Daftar Biodata Anggota 1 Pelaksana Kegiatan Nama : Andhi Yunindra Rochmansyah NIM : Program Studi : Sistem Informasi Alamat : Wisma Bungurasih III Blok I / 1A Tempat/Tgl. Lahir : Madiun, 1 Juni 1990 Riwayat Pendidikan : SD.I.K. Ibrahim Surabaya tahun 1996 s/d 2002 SMP Muhammadiyah 4 Surabaya tahun 2002 s/d 2005 SMA Muhammadiyah 2 Surabaya tahun 2005 s/d 2008 S1 SI STIKOM Surabaya tahun 2008 s/d sekarang Telepon (HP) : Surabaya, 15 Oktober 2011 Andhi Yunindra Rochmansyah Anggota 1 Pelaksana Kegiatan
15 13 Lampiran 3. Daftar Biodata Anggota 2 Pelaksana Kegiatan Nama : Yoe One Ariestya Niovitta NIM : Program Studi : Sistem Informasi Alamat : Jl. Manukan Tirto blok 22i/ 8 Surabaya Tempat/Tgl. Lahir : Surabaya, 10 April 1993 Riwayat Pendidikan : SD Negeri Manukan Kulon I/115 tahun 1998 s/d 2004 SMP Negeri 14 Surabaya tahun 2004 s/d 2007 SMA Negeri 11 Surabaya tahun 2007 s/d 2010 S1 SI STIKOM Surabaya tahun 2010 s/d sekarang Telepon (HP) : Surabaya, 15 Oktober 2011 Yoe One Ariestya Niovitta Anggota 2 Pelaksana Kegiatan
16 14 Lampiran 4. Daftar Biodata Dosen Pendamping Nama : Titik Lusiani, M.Kom, OCA NIP : Jabatan Fungsional : Dosen Jabatan Struktural : - Program Studi : Manajemen Informatika Perguruan Tinggi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Teknik Komputer Surabaya Bidang Keahlian : Teknik Informatika Telepon (HP) : Surabaya, 15 Oktober 2011 Titik Lusiani, M.Kom, OCA Dosen Pendamping
LAPORAN AKHIR PKMP JUDUL KEGIATAN RANCANG BANGUN SISTEM CERDAS UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT HEPATITIS B. Oleh:
LAPORAN AKHIR PKMP JUDUL KEGIATAN RANCANG BANGUN SISTEM CERDAS UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT HEPATITIS B Oleh: Mirza Eka Pramudita (08.41010.0113) Tahun angkatan 2008 Andhi Yunindra Rochmansyah (08.41010.0111)
Lebih terperinciLAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM RANCANG BANGUN SISTEM CERDAS UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT HEPATITIS B BERBASIS WEB BIDANG KEGIATAN: PKM - PENELITIAN Diusulkan oleh: 08.41010.0113
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akan diderita. Setiap orang wajib menjaga kesehatannya masing-masing, tetapi
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Suatu gejala penyakit dapat merupakan indikasi dari suatu penyakit yang akan diderita. Setiap orang wajib menjaga kesehatannya masing-masing, tetapi pada kenyataannya
Lebih terperinciPROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENINGKATAN KEPUASAN PELANGGAN DENGAN CUSTOMER CARE INTEGRATED SYSTEM (STUDI KASUS : PT.
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENINGKATAN KEPUASAN PELANGGAN DENGAN CUSTOMER CARE INTEGRATED SYSTEM (STUDI KASUS : PT. PLN (PERSERO)) BIDANG KEGIATAN: PKM-P Diusulkan Oleh: 09.39010.0042 Rifaldy Santoso
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PROGRAM INTENSIF MENGENAL BENTUK DAN WARNA BAGI SISWA SLB BIDANG KEGIATAN : PKM - M
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PROGRAM INTENSIF MENGENAL BENTUK DAN WARNA BAGI SISWA SLB BIDANG KEGIATAN : PKM - M Diusulkan oleh: 10.41010.0250 DINDA AYU DWI AGUSTINA Tahun Angkatan
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM DESAIN GAMBAR BRAILLE SEBAGAI UPAYA MENGENALKAN OBJEK BINATANG SECARA VISUAL PADA ANAK PENDERITA TUNA NETRA BIDANG KEGIATAN: PKM - KC Diusulkan oleh:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yaitu dengan suatu media konsultasi yang bersifat online. mengemukakan pesoalan-persoalan yang terjadi kemudian pakar akan
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Media konsultasi merupakan sebuah media atau sarana untuk berkomunikasi atau berinteraksi antara seorang pakar dengan pengguna. Dalam bidang medis kegiatan konsultasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan ditemukannya penyakit-penyakit baru yang belum teridentifikasi
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan ilmu kedokteran mengalami kemajuan pesat yang ditandai dengan ditemukannya penyakit-penyakit baru yang belum teridentifikasi sebelumnya. Para dokter
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. komputer adalah internet atau International Networking merupakan sarana
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, perkembangan teknologi komputer mengalami kemajuan yang sangat pesat. Salah satu sarana pendukung dalam kemajuan teknologi komputer adalah internet
Lebih terperinciAPLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT DALAM PADA MANUSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING
APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT DALAM PADA MANUSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING 1 Diah Malis Oktaviani (0089), 2 Tita Puspitasari (0365) Program Studi Teknik Informatika Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pesat terutama pada dunia komputer memberikan kita wawasan yang luas
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Seiring perkembangan teknologi dan informasi yang semakin cepat dan pesat terutama pada dunia komputer memberikan kita wawasan yang luas sehingga kita dapat memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akut, TBC, diare dan malaria (pidato pengukuhan guru besar fakultas
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di negara yang sedang berkembang, khususnya di puskesmas sangat sulit dijumpai tenaga ahli kesehatan (spesialis), padahal orang tua sangat membutuhkan dokter spesialis
Lebih terperinciBAB I Pendahuluan. dirasakan meningkat pesat, terlebih lagi perkembangan di bidang teknologi. khususnya dalam menunjang kegiatan sehari-hari.
BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Pada masa sekarang ini perkembangan teknologi dan komunikasi dirasakan meningkat pesat, terlebih lagi perkembangan di bidang teknologi komputer yang mendorong penggunaan
Lebih terperinciMERANCANG SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT JANTUNG DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB SKRIPSI
MERANCANG SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT JANTUNG DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jenjang Strata Satu (S1) Pada Program
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Sistem Pakar adalah program AI yang menggabungkan basis pengetahuan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem Pakar adalah program AI yang menggabungkan basis pengetahuan dengan sistem inferensi. Program merupakan bagian software spesialisasi tingkat tinggi yang berusaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan kesetiaannya. Selain itu anjing dan kucing mempunyai kesamaan yaitu sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Anjing dan kucing sering disebut sebagai sahabat manusia karena loyalitas dan kesetiaannya. Selain itu anjing dan kucing mempunyai kesamaan yaitu sangat responsif,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. besar yang harus benar-benar diperhatikan oleh setiap orang tua.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan kesehatan di Indonesia, khususnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sigli, masih belum cukup tenaga ahli kesehatan (spesialis), padahal orang tua sangat membutuhkan
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011 ANALISIS SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSA JENIS GANGGUAN PENCERNAAN BERBASIS MOBILE DEVICE Abstrak Yody
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011 DIAGNOSA JENIS PENYAKIT YANG DISEBABKAN GIGITAN NYAMUK MENGGUNAKAN SISTEM PAKAR BERBASIS MOBILE WEB
Lebih terperinciSISTEM PAKAR BERBASIS MOBILE UNTUK MENDETEKSI PENYAKIT PADA GINJAL
SISTEM PAKAR BERBASIS MOBILE UNTUK MENDETEKSI PENYAKIT PADA GINJAL Achmad Solichin Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur Jl. Ciledug Raya, Petukangan Utara, Jakarta Selatan,
Lebih terperinciAPLIKASI DIAGNOSIS PENYAKIT HEPATITIS MENGGUNAKAN J2ME DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR
Proyek Akhir APLIKASI DIAGNOSIS PENYAKIT HEPATITIS MENGGUNAKAN J2ME DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR Dosen Pembimbing : YULIANA SETIOWATI, S.Kom AFRIDA HELEN, ST, M.Kom Oleh : Heru Susanto 7406.030.004 Pendahuluan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produksi secara keseluruhan sangat ditentukan oleh pemilihan jenis perlengkapan
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perlengkapan penanganan bahan merupakan bagian terpadu perlengkapan mekanis dalam setiap usaha industri modern. Dalam setiap perusahaan proses produksi secara keseluruhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penerapan ilmu komputer semakin meluas ke berbagai bidang, salah satunya di bidang kesehatan. Hal ini mendorong para ahli untuk semakin mengembangkan komputer agar
Lebih terperinciSISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT GINJAL MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA FUZZY LOGIC SKRIPSI
SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT GINJAL MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA FUZZY LOGIC SKRIPSI Oleh : Ennanda Putrie A.S 0734010385 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tanpa kehadiran mata dalam kehidupan kita, membaca tulisan ini pun menjadi
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Mata adalah salah satu karunia yang diberikan Tuhan pada umat manusia. Tanpa kehadiran mata dalam kehidupan kita, membaca tulisan ini pun menjadi hal yang mustahil.
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PENGIRIMAN BARANG PADA PT. MITRA ABADI WISESA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PENGIRIMAN BARANG PADA PT. MITRA ABADI WISESA BIDANG KEGIATAN : PKM-P Diusulkan oleh : M. Ammar Zaky Hilmi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. serta terkadang sulit untuk menemui seorang ahli/pakar dalam keadaan
1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Penyakit pada kucing, seringkali membuat pemiliknya merasa bingung karena kurangnya pengetahuan pemilik tentang penyakit binatang tersebut. Permasalahan yang sering
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan komputer dewasa ini telah mengalami banyak perubahan yang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Komputer yang
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PROGRAM INTENSIF MENGENAL BENTUK DAN WARNA BAGI SISWA SLB BIDANG KEGIATAN : PKM - M
LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PROGRAM INTENSIF MENGENAL BENTUK DAN WARNA BAGI SISWA SLB BIDANG KEGIATAN : PKM - M Diusulkan oleh: 10.41010.0250 DINDA AYU DWI AGUSTINA Tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelaksana diagnosa digantikan oleh sebuah sistem pakar, maka sistem pakar
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sistem pakar menirukan perilaku seorang pakar dalam menangani suatu persoalan. Pada suatu kasus seorang pasien mendatangi dokter untuk memeriksa badannya yang mengalami
Lebih terperinciSISTEM PAKAR PENGOBATAN HERBAL
IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 SISTEM PAKAR PENGOBATAN HERBAL Riki Andri Yusda *1, William Ramdhan 2 *1 Program Studi Manajemen Informatika, AMIK Royal Kisaran, Jln Imam Bonjol No
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kanker mulut rahim atau disebut juga kanker serviks adalah kanker primer
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Kanker mulut rahim atau disebut juga kanker serviks adalah kanker primer dari serviks yang berasal dari metaplasia epitel di daerah sambungan skuamo kolumnar (SSK)
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Perkembangan komputer dewasa ini telah mengalami banyak perubahan yang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Komputer yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Penyakit THT merupakan salah satu jenis penyakit yang sering ditemukan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi semakin berkembang seiring dengan meningkatnya kebutuhan setiap individu di berbagai bidang, seperti di bidang bisnis, pendidikan, psikologi, dan tentu saja
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM APLIKASI WISATA SEJARAH KOTA SURABAYA MENGGUNAKAN METODE LOCATION BASED SERVICE (LBS) PADA ANDROID BIDANG KEGIATAN: PKM - KC Diusulkan oleh: 10.41020.0098
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
75 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin hoisting crane. Website ini terdiri dari
Lebih terperinci1. Judul Kegiatan : Program Intensif Mengenal Bentuk Dan Warna Bagi Siswa SLB
1. Judul Kegiatan : Program Intensif Mengenal Bentuk Dan Warna Bagi Siswa SLB 2. Bidang Kegiatan : ( ) PKMP ( ) PKMK (Pilih salah satu) ( ) PKMT (X) PKMM 3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Dinda
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Osteoarthritis (OA). Osteoarthritis atau penyakit pengapuran sendi adalah
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Salah satu jenis penyakit rematik yang paling banyak ditemukan adalah Osteoarthritis (OA). Osteoarthritis atau penyakit pengapuran sendi adalah penyakit rematik yang
Lebih terperinciTEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016
PERANCANGAN APLIKASI UNTUK MENDIAGNOSA AWAL GANGGUAN PADA KEHAMILAN DENGAN PENDEKATAN SISTEM PAKAR SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S.Kom) Pada Program Teknik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini akan membahas uraian singkat hasil penelitian terdahulu yang berhubungan dengan topik penelitian, review aplikasi-aplikasi yang sejenis dengan Aplikasi Keanekaragaman Jenis
Lebih terperinciAPLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK PERTOLONGAN PERTAMA MENDIAGNOSA DEMAM Shela Shelina Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya No. 100 Pondok Cina, Depok 164
EXPERT SYSTEM APPLICATION FOR FIRST AID DIAGNOSE FEVER Shela Shelina Undergraduate Program, Information Systems Gunadarma University http://www.gunadarma.ac.id Keywords: Expert System, General Disease
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011 PERANCANGAN SISTEM PAKAR PADA MOBILE PHONE UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT PADA KELINCI Ricky Zurdjadi
Lebih terperinciSISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT DBD (DEMAM BERDARAH DENGUE) DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB
SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT DBD (DEMAM BERDARAH DENGUE) DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB 1 Irman Hariman, M.T. 2 Andri Noviar 1 Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln.
Lebih terperinciMERANCANG SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT JANTUNG DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB SKRIPSI
MERANCANG SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT JANTUNG DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jenjang Strata Satu (S1) Pada Program
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertanian mempunyai arti penting bagi kehidupan manusia, selama manusia hidup, selama itu juga pertanian tetap akan ada. Hal itu disebabkan karena pertanian masih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membantu menjalankan kegiatannya adalah bidang kesehatan.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Teknologi di dunia semakin berkembang dengan pesat. Teknologi dapat membantu mempermudah penyelesaian berbagai macam pekerjaan. Hampir di setiap bidang kegiatan telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hidup menjadi lebih praktis dan efektif, apalagi dengan hadirnya perangkat
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang begitu cepat, berbagai macam kebutuhan hidup menjadi lebih praktis dan efektif, apalagi dengan hadirnya perangkat elektronika rumah tangga
Lebih terperinciTEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016
RANCANG BANGUN SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DEMAM BERDARAH MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S.Kom) Pada Program Teknik Informatika
Lebih terperinciAPLIKASI SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT GINJAL DENGAN METODE DEMPSTER-SHAFER
APLIKASI SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT GINJAL DENGAN METODE DEMPSTER-SHAFER Aprilia Sulistyohati, Taufiq Hidayat Laboratorium Sistem Informasi dan Perangkat Lunak Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi
Lebih terperinciSistem Pakar Untuk Mendeteksi Kerusakan Pada Sepeda Motor 4-tak Dengan Menggunakan Metode Backward Chaining
Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Kerusakan Pada Sepeda Motor 4-tak Dengan Menggunakan Metode Backward Chaining Maria Shusanti F Program Studi Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bandar Lampung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disimpan didalam basis pengetahuan untuk diproses pemecahan masalah.
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Salah satu pemanfaatan teknologi untuk mengurangi permasalahan diatas adalah dengan mengimplementasikan sebuah sistem pakar. Sistem pakar merupakan suatu program
Lebih terperinciSISTEM PAKAR ANALISIS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSIS SISTEMIK PADA IBU HAMIL MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING
SISTEM PAKAR ANALISIS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSIS SISTEMIK PADA IBU HAMIL MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING Sry Yunarti Program Studi Sistem Informasi STMIK Profesional Makassar yeye_rumbu@yahoo.co.id
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengetahuan/knowledge khusus untuk memecahkan masalah pada level human
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sistem pakar adalah cabang kecerdasan buatan yang menggunakan pengetahuan/knowledge khusus untuk memecahkan masalah pada level human expert/pakar. Sistem pakar sering
Lebih terperinciRancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Demam Typhoid dan Demam Berdarah Dengue dengan Metode Forward Chaining
Rancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Demam Typhoid dan Demam Berdarah Dengue dengan Metode Forward Chaining Benny Wijaya, Maria Irmina Prasetiyowati Program Studi Teknik Informatika, Universitas
Lebih terperinciSistem Pakar Diagnosis Penyakit Menular Pada Klinik Umum Kebon Jahe Berbasis Web Dengan Menggunakan Metode Forward Chaining
Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Menular Pada Klinik Umum Kebon Jahe Berbasis Web Dengan Menggunakan Metode Forward Chaining Rahmat Tullah 1, Syaipul Ramdhan 2, Nasrullah Mubarak Padang 3 1,2 Dosen STMIK
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2009/2010
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2009/2010 SISTEM PAKAR PADA PERANGKAT MOBILE UNTUK DIAGNOSIS DAN PENGOBATANPENYAKIT GINJAL DAN SALURAN KEMIH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam informasi sangatlah penting. Teknologi mempunyai peranan penting yang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Di zaman yang serba modern seperti saat ini kecepatan dan keakuratan dalam informasi sangatlah penting. Teknologi mempunyai peranan penting yang tentunya tidak terlepas
Lebih terperinciSISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSIS AUTISME DAN GANGGUAN PSIKOLOGIS LAINNYA PADA ANAK BERBASIS WEB
SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSIS AUTISME DAN GANGGUAN PSIKOLOGIS LAINNYA PADA ANAK BERBASIS WEB TUGAS AKHIR OLEH : ARIK NUR ADITYA 0634010149 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan akurat. Untuk itu komputer dijadikan sebagai salah satu alat yang mendukung
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi komputer saat ini sangat pesat, pada sisi lain persoalan yang dihadapi manusia semakin banyak dan memerlukan penyelesaian yang cepat dan akurat.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada saat ini. Internet atau yang sering disebut sebagai dunia maya bukanlah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Saat ini penggunaan teknologi dan informasi sangat diperlukan bagi setiap perusahaan atau instansi. Untuk mengelola informasi dibutuhkan teknologi yang baik,
Lebih terperinciBUKU BIMBINGAN MAHASISWA PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
Kode Dokumen : BIMA-PKM-KONSULTASI-0001 Revisi ke / Tgl. : - / - Tanggal Berlaku : 11 Maret 2010 BUKU BIMBINGAN MAHASISWA PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO NAMA :... NIM :.... BIRO
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin pendingin ruangan (toshiba). Website ini terdiri
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA MELALUI CLAKET CERIA (CERDAS INFORMATIKA)
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA MELALUI CLAKET CERIA (CERDAS INFORMATIKA) BIDANG KEGIATAN: PKM - M Diusulkan oleh: 08.41010.0254 NOVIANI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Hal ini mendorong para ahli untuk semakin mengembangkan komputer agar dapat
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan komputer dewasa ini telah mengalami banyak perubahan yang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Komputer yang
Lebih terperinciSTIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penyakit Hepatitis adalah penyakit yang disebabkan oleh beberapa jenis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penyakit Hepatitis adalah penyakit yang disebabkan oleh beberapa jenis virus yang menyerang dan menyebabkan peradangan serta merusak sel-sel organ hati manusia.
Lebih terperinciSISTEM PAKAR DIAGNOSIS KERACUNAN BAHAN KIMIA INDUSTRI BERBASIS WEB. Oleh : LIANITA TRI ANGGRAWATI ¹ AHMAD RIYADI ² ABSTRAK
Jurnal Dinamika Informatika Volume 3, Nomor 2, September 2009 : 129-138 SISTEM PAKAR DIAGNOSIS KERACUNAN BAHAN KIMIA INDUSTRI BERBASIS WEB Oleh : LIANITA TRI ANGGRAWATI ¹ AHMAD RIYADI ² 1 Mahasiswa S1-Program
Lebih terperinciSISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN MENGGUNAKAN METODE DEMPSTER SHAFER
SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN MENGGUNAKAN METODE DEMPSTER SHAFER 1 Yasidah Nur Istiqomah (07018047), 2 Abdul Fadlil (0510076701) 1 Program Studi Teknik Informatika 2 Program
Lebih terperinciSISTEM CERDAS DIAGNOSA PENYAKIT AYAM
SISTEM CERDAS DIAGNOSA PENYAKIT AYAM PRASETYO ADHY PRABOWO Program Studi Ilmu Komputer, FIK Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula I No. 5-11, Semarang, 50131 Abstrak : Seiring perkembangan tekhnologi,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini akan membahas mengenai uraian singkat hasil-hasil penelitian atau analisis terdahulu yang ada hubungannya dengan permasalahan yang akan ditinjau dalam tugas akhir.
Lebih terperinciSistem Pakar Diagnosa Menentukan Kerusakan Pada Mesin Cuci Dengan Metode Forward Chaining Berbasis Web. Agung Wicaksono Sistem Informasi
Sistem Pakar Diagnosa Menentukan Kerusakan Pada Mesin Cuci Dengan Metode Forward Chaining Berbasis Web Agung Wicaksono 10112380 Sistem Informasi Latar Belakang 1. Kemajuan bidang elektronik terjadi dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan konsumsi akan daging sapi setiap tahun selalu meningkat sementara itu pemenuhan akan kebutuhan selalu negatif. Artinya jumlah permintaan lebih tinggi daripada
Lebih terperinciSISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT PARU-PARU PADA MANUSIA BERBASIS WEB
SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT PARU-PARU PADA MANUSIA BERBASIS WEB Indri Mansyur 1, Wawan Kurniawan 2 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Satya Negara Indonesia Email: waonek@rocketmail.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. seperti yang dilakukan oleh para ahli. Sistem Pakar merupakan salah satu bidang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Sistem Pakar (Expert System) adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang dilakukan
Lebih terperinciPEMANFATAN TEOREMA BAYES DALAM PENENTUAN PENYAKIT THT
PEMANFATAN TEOREMA BAYES DALAM PENENTUAN PENYAKIT THT Sri Winiarti Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Email : daffal02@yahoo.com ABSTRAK Dalam
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSA GANGGUAN PENCERNAAN PADA ANAK DENGAN PHP DAN MY SQL SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSA GANGGUAN PENCERNAAN PADA ANAK DENGAN PHP DAN MY SQL SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jenjang Strata Satu (S1) Pada Program Studi
Lebih terperinciSISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT VERTIGO DENGAN METODE FORWARD DAN BACKWARD CHAINING SKRIPSI. Oleh : HERU ANDRIAWAN
SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT VERTIGO DENGAN METODE FORWARD DAN BACKWARD CHAINING SKRIPSI Oleh : HERU ANDRIAWAN 0734010271 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Hal ini yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan komputer dewasa ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Hal ini yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak dilahirkan hingga tumbuh dewasa manusia diciptakan dengan kecerdasan yang luar biasa, kecerdasan juga akan berkembang dengan pesat. Kecerdasan tersebut yang dapat
Lebih terperinciSISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT ANGINA PEKTORIS (ANGIN DUDUK) DENGAN MENGGUNAKAN METODE BAYES
SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT ANGINA PEKTORIS (ANGIN DUDUK) DENGAN MENGGUNAKAN METODE BAYES Ayu Permata Lestari (0911267) Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, STMIK Budidarma Medan Jl.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang mendayagunakan komputer sehingga dapat berperilaku cerdas seperti
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sistem Pakar ( expert system) adalah salah satu bidang ilmu komputer yang mendayagunakan komputer sehingga dapat berperilaku cerdas seperti manusia. Sistem pakar berusaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yaitu genetik (keturunan) dan lingkungan sebagai faktor eksternal tubuh. Alergi
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Alergi adalah penyakit atau kelainan yang tidak menular tetapi kecenderungan seseorang mengalami alergi akan dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu genetik (keturunan)
Lebih terperinciHARYO WICAKSONO
PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT SECARA ONLINE SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jenjang Strata Satu (S1) Pada Program Studi Teknik Informatika
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia pendidikan saat ini biasanya instansi pemerintahan menetapkan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia pendidikan saat ini biasanya instansi pemerintahan menetapkan standar kelulusan siswa dengan melakukan suatu tes yaitu Ujian Nasional (UN). Ujian Nasional
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi atau berinteraksi antara seorang pakar dengan pengguna. Dalam
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Media konsultasi merupakan sebuah media atau sarana untuk berkomunikasi atau berinteraksi antara seorang pakar dengan pengguna. Dalam bidang teknologi kegiatan konsultasi
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011 SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSA DAN PENCARIAN SOLUSI PENYAKIT TULANG BERBASIS WEB Juliana S. 2006250053
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Segala bentuk teknologi dan pengetahuan semakin menunjukan perkembangannya. Hal tersebut akan berdampak pada pembangunan, khususnya di bidang perangkat lunak, membuat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyebabkan Dinas Kesehatan kota Medan harus sering melakukan sosialisasi
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Banyaknya jenis penyakit yang menyerang balita dalam masa terakhir ini menyebabkan Dinas Kesehatan kota Medan harus sering melakukan sosialisasi mengenai jenis penyakit
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem reproduksi merupakan suatu rangkaian dan interaksi organ dan zat dalam organisme yang dipergunakan untuk berkembang biak. Salah satu organ reproduksi wanita
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang menjajikan. Sehingga perawatan dan pemeliharaan yang intensif pada ayam. broiler akan menghasilkan keuntungan yang berlipat.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi dari masa ke masa semakin pesat dengan maraknya penggunaan teknologi disegala aspek kehidupan. Teknologi, tidak dapat dipisahkan dari kehidupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sedikit pula wanita yang telah berumah tangga, memilih hanya sebagai ibu rumah
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Di zaman modern sekarang ini masyarakat di Indonesia dituntut untuk serba cepat diantaranya dalam hal ekonomi, kesehatan, maupun informasi. Tidak sedikit pula wanita
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini akan membahas tentang contoh-contoh sistem pakar yang telah dibangun sebelumnya. Contoh sistem pakar yang telah banyak dikembangkan untuk membantu pengguna dalam menyelesaikan
Lebih terperinciSISTEM PAKAR PENDETEKSI PENYAKIT PADA BURUNG MURAI MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING
SISTEM PAKAR PENDETEKSI PENYAKIT PADA BURUNG MURAI MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING SKRIPSI Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom.)
Lebih terperinciAPLIKASI DIAGNOSA PENYAKIT ANAKMELALUI SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN JAVA 2 MICRO EDITION YOSEPHIN ERLITA KRISTANTI
APLIKASI DIAGNOSA PENYAKIT ANAKMELALUI SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN JAVA 2 MICRO EDITION YOSEPHIN ERLITA KRISTANTI Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma ABSTRAK Hampir tidak ada penyakit anak yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dikarenakan otak merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting, organ
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Tumor otak merupakan salah satu penyakit yang menyerang otak. Dikarenakan otak merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting, organ lainnya dapat terganggu,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin pesatnya perkembangan pemikiran manusia dewasa. ini, menyebabkan manusia berusaha membuat sesuatu untuk mempermudah
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sistem pakar (expert system) adalah salah satu teknik kecerdasan buatan yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang dirancang untuk memodelkan serta kemampuan menyelesaikan masalah
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Sistem pakar atau expert system merupakan sebuah program komputer yang dirancang untuk memodelkan serta kemampuan menyelesaikan masalah seperti layaknya seorang pakar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membeli buah tomat di pasar, selain faktor harga jual buah tomat tersebut. Hal ini
BAB I PENDAHULUAN I.1.Latar Belakang Masalah Kesegaran buah tomat merupakan salah satu pertimbangan pembeli dalam membeli buah tomat di pasar, selain faktor harga jual buah tomat tersebut. Hal ini dikarenakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat menyebabkan kematian. Scabies merupakan salah satu penyakit kulit yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kulit merupakan organ terbesar pada tubuh kucing yang membatasi tubuh dengan dunia luar, selain itu kondisi kulit merupakan refleksi kesehatan kucing secara
Lebih terperinciTEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016
PERANCANGAN APLIKASI SISTEM PAKAR DENGAN METODE BACKWARD CHAINING UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT JANTUNG BERDASARKAN STANDAR KOMPETENSI DOKTER INDONESIA SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh
Lebih terperinciPENERAPAN METODE FORWARD CHAINING PADA PERANCANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS AWAL DEMAM BERDARAH
PENERAPAN METODE FORWARD CHAINING PADA PERANCANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS AWAL DEMAM BERDARAH [1] Sri Lestanti, [2] Sabitul Kirom, dan [3] Dini Kustiari [1],[2,[3] Universitas Islam Balitar Abstrak: Demam
Lebih terperinci