P U T U S A N Nomor : 35 K / PM.III-12 / AL / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 35 K / PM.III-12 / AL / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di Sidoarjo dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap : Dumadi. Pangkat / Nrp : Sertu Nav / Jabatan : Ba DPB Denma AAL. Kesatuan : Denma AAL. Tempat / tanggal lahir : Cirebon, 09 Juli Jenis kelamin : Laki laki. Kewarganegaraan : Indonesia. A g a m a : Islam. Tempat tinggal : Rumdis Wonosari Blok B No. 74 Ujung Surabaya. Terdakwa ditahan oleh : Komandan Resimen AAL selaku Ankum selama 20 (dua puluh) hari sejak tanggal 02 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 21 Nopember 2011 berdasarkan Surat Keputusan Penahanan Nomor : Kep/05/XI/2011/ Resimen tanggal 07 Nopember 2011 dari Danresimen AAL selaku Ankum dan dibebaskan berdasarkan Surat Keputusan Pembebasan Penahanan Nomor : Kep/06/XI/2011/ Resimen tanggal 22 Nopember 2011 dari Komandan Resimen AAL selaku Ankum. Pengadilan Militer III-12 tersebut diatas : Membaca : Berita Acara Pemeriksaan pendahuluan dalam perkara ini. Memperhatikan : 1. Surat Keputusan tentang Penyerahan perkara dari Gubenur AAL selaku Papera Nomor : Kep/69/XI/2012 tanggal 30 November Surat Dakwaan Oditur Militer pada Oditurat Militer III-12 Nomor : Sdak / 01/K/AL/I/2013 tanggal 2 Januari Relaas penerimaan surat panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para Saksi serta surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak / 01/K/AL/I/2013 tanggal 2 Januari 2013, didepan sidang yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini. Hal-hal yang diterangkan oleh Terdakwa dipersidangan serta keterangan-keterangan para Saksi dibawah sumpah. Memperhatikan : Tuntutan pidana ( Requisitoir ) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis Hakim, yang pada pokoknya Oditur Militer menyatakan bahwa: 1. Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : Pencurian.

2 2 sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana menurut pasal : 362 KUHP. 2. Oleh karenanya Oditur Militer mohon agar Terdakwa dijatuhi : Pidana : Penjara selama 5 (lima) bulan. Dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan sementara. 3. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp ,- (sepuluh ribu rupiah). 4. Memohon barang bukti berupa : Barang-barang : - 1 (satu) stel Jaket trening bertuliskan AAL warna biru tua. Dikembalikan kepada yang paling berhak. : Bahwa Terdakwa berdasarkan Surat Dakwaan Oditur Militer pada Oditur Militer III 12 Surabaya Nomor : Sdak / 01/K/AL/I/2013 tanggal 2 Januari 2013 telah didakwa melakukan tindak pidana sebagai berikut : Primair : Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat tersebut di bawah ini, yaitu pada hari Sabtu tanggal Dua Puluh Sembilan bulan Oktober tahun 2000 Sebelas atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam bulan Oktober tahun 2000 Sebelas atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam tahun 2000 Sebelas bertempat di Gedung Ali Akbar ruang Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhulu Batalyon III Resimen AAL Surabaya atau setidak-tidaknya di suatu tempat-tempat lain yang termasuk dalam wilayah Hukum Pengadilan Militer III-12 Surabaya telah melakukan tindak pidana : Barang siapa mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk memiliki secara melawan Hukum dengan cara-cara sebagai berikut : a. Bahwa Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AL pada tahun 1991 melalui Dikcatam Milsuk angkatan IX/I tahun 1990/1991 di Kodikal Surabaya (sekarang Kobangdikal) dan setelah lulus dilantik dengan pangkat Klasi Dua lalu ditempatkan di KRI Multatuli Satfib Koarmatim, setelah mengalami beberapa kali mutasi sekarang Terdakwa ditugaskan di Batalyon IV Resimen AAL sampai dengan saat melakukan perbuatannya yang menjadi perkara ini Terdakwa masih berstatus dinas aktif dengan Pangkat Sertu. b. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2011 di Gedung Ali Akbar, ketika Terdakwa sedang melakukan tugas jaga di Batalyon IV Resimen AAL, Terdakwa datang ke Batalyon III Resimen AAL dan petugas jaganya waktu itu adalah Saksi I (Serka Mar Widayat), lalu Terdakwa memberikan 1 (satu) buah jeruk kepada Saksi I dan Saksi I memakannya, selanjutnya Terdakwa keluar dan masuk lagi, merasa curiga Saksi I ikut keluar melihat keadaan dan masuk lagi sambil mengikuti Terdakwa yang sudah masuk keruangan Saksi II / Kosipops Batalyon III Resimen AAL (Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhutu) dengan pintu tertutup, kemudian Saksi I membuka pintu dan melihat Terdakwa sudah mengangkat 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua dengan kedua tangannya yang berada diatas meja lalu Saksi I menegur Terdakwa, Lagi ngapain Dum..? mendengar tegoran Saksi I Terdakwa kaget kemudian sambil meletakkan kembali 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua diatas meja menjawab, Mau tukar trening punyaan Danyon, kemudian Saksi I bertanya lagi,

3 3 Kamu sudah ijin sama yang punya Mana barang kamu yang akan ditukar dan kenapa tidak seijin saya sebagai Bintara jaga? lalu Terdakwa diam saja, selanjutnya Terdakwa dan Saksi I keluar dari ruangan Saksi II kemudian Terdakwa mengikuti Saksi I dan berkata minta maaf secara terus menerus lalu Terdakwa pergi dan kembali ke Batalyon IV Resimen AAL. c. Bahwa atas kejadian tersebut Saksi I langsung melaporkan kepada Perwira tertua Batalyon III Resimen AAL yaitu Kapten Mar Arif Supriyadi melalui telepon, lalu Saksi I diperintahkan mencari Terdakwa untuk diperintahkan menghadap Kapten Mar Arif Supriyadi guna dimintai keterangan sebenarnya atas laporan Saksi I, selanjutnya Kapten Arif Supriyadi memberitahukan berita tersebut kepada Saksi II yang berada di luar kota (Jogjakarta) lewat telepon dan Saksi II menyerahkan semua permasalahan ini kepada Kapten Mar Arif Supriyadi dan Kapten Mar Aang untuk diselesaikan. d. Bahwa sebelum kejadian tersebut yaitu pada tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib Terdakwa mengaku pernah mengambil 5 (lima) stel baju PDL Doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jrry Hendry. M) dan menjual seharga Rp ,- (lima ratus ribu rupiah) di pertokoan atribut TNI daerah pasar Turi Surabaya dekat lampu merah, kemudian uangnya dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok. e. Bahwa selanjutnya Terdakwa diserahkan ke Satprov AAL oleh Kapten Mar Arif Supriyadi untuk menjalani pemeriksaan dan hasilnya Terdakwa mengakui semua perbuatannya yang telah berusaha mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua. f. Bahwa atas kejadian ini Saksi II tidak akan melakukan penuntutan kepada Terdakwa namun Saksi II meminta kepada Terdakwa agar barang tersebut yaitu 5 (lima) stel baju PDL doreng dikembalikan kepada yang pemiliknya. Subsidair : Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat tersebut di bawah ini, yaitu pada hari Sabtu tanggal Dua Puluh Sembilan bulan Oktober tahun 2000 Sebelas atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam bulan Oktober tahun 2000 Sebelas atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam tahun 2000 Sebelas bertempat di Gedung Ali Akbar ruangan Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhulu Batalyon III Resimen AAL Surabaya atau setidak-tidaknya di suatu tempat-tempat lain yang termasuk dalam wilayah Hukum Pengadilan Militer III-12 Surabaya telah melakukan tindak pidana : Barang siapa mencoba mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk memiliki secara melawan hukum dengan cara-cara sebagai berikut : a. Bahwa Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AL pada tahun 1991 melalui Dikcatam Milsuk angkatan IX/I tahun 1990/1991 di Kodikal Surabaya (sekarang Kobangdikal) dan setelah lulus dilantik dengan pangkat Klasi Dua lalu ditempatkan di KRI Multatuli Satfib Koarmatim, setelah mengalami beberapa kali mutasi sekarang Terdakwa ditugaskan di Batalyon IV Resimen AAL sampai dengan saat melakukan perbuatannya yang menjadi perkara ini Terdakwa masih berstatus dinas aktif dengan Pangkat Sertu.

4 4 b. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2011 di Gedung Ali Akbar, ketika Terdakwa sedang melakukan tugas jaga di Batalyon IV Resimen AAL, Terdakwa datang ke Batalyon III Resimen AAL dan petugas jaganya waktu itu adalah Saksi I (Serka Mar Widayat), lalu Terdakwa memberikan 1 (satu) buah jeruk kepada Saksi I dan Saksi I memakannya, selanjutnya Terdakwa keluar dan masuk lagi, merasa curiga Saksi I ikut keluar melihat keadaan dan masuk lagi sambil mengikuti Terdakwa yang sudah masuk keruangan Saksi II / Kosipops Batalyon III Resimen AAL (Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhulu) dengan pintu tertutup, kemudian Saksi I membuka pintu dan melihat Terdakwa sudah mengangkat 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua dengan kedua tangannya yang berada diatas meja lalu Saksi I menegur Terdakwa, Lagi ngapain Dum..? mendengar tegoran Saksi I Terdakwa kaget kemudian sambil meletakkan kembali 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua diatas meja menjawab, Mau tukar trening punyaan Danyon, kemudian Saksi I bertanya lagi, Kamu sudah ijin sama yang punya Mana barang kamu yang akan ditukar dan kenapa tidak seijin saya sebagai Bintara jaga? lalu Terdakwa diam saja, selanjutnya Terdakwa dan Saksi I keluar dari ruangan Saksi II kemudian Terdakwa mengikuti Saksi I dan berkata minta maaf secara terus menerus lalu Terdakwa pergi dan kembali ke Batalyon IV Resimen AAL. c. Bahwa atas kejadian tersebut Saksi I langsung melaporkan kepada Perwira tertua Batalyon III Resimen AAL yaitu Kapten Mar Arif Supriyadi melalui telepon, lalu Saksi I diperintahkan mencari Terdakwa untuk diperintahkan menghadap Kapten Mar Arif Supriyadi guna dimintai keterangan sebenarnya atas laporan Saksi I, selanjutnya Kapten Arif Supriyadi memberitahukan berita tersebut kepada Saksi II yang berada di luar kota (Jogjakarta) lewat telepon dan Saksi II menyerahkan semua permasalahan ini kepada Kapten Mar Arif Supriyadi dan Kapten Mar Aang untuk diselesaikan. d. Bahwa selanjutnya Terdakwa diserahkan ke Satprov AAL oleh Kapten Mar Arif Supriyadi untuk menjalani pemeriksaan dan hasilnya Terdakwa mengakui semua perbuatannya yang telah berusaha mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua. e. Bahwa sebelum kejadian tersebut yaitu pada tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib Terdakwa mengaku pernah mengambil 5 (lima) stel baju PDL Doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M) dan menjual seharga Rp ,- (lima ratus ribu rupiah) di pertokoan atribut TNI daerah pasar Turi Surabaya dekat lampu merah, kemudian uangnya dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok. f. Bahwa atas kejadian ini Saksi II tidak akan melakukan penuntutan kepada Terdakwa namun Saksi II meminta kepada Terdakwa agar barang tersebut yaitu 5 (lima) stel baju PDL doreng dikembalikan kepada yang pemiliknya. Bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam :

5 5 Primair : Pasal 362 KUHP. Subsidair : Pasal 362 jo pasal 53 (1) KUHP. : Bahwa atas dakwaan tersebut, Terdakwa menerangkan bahwa ia benarbenar mengerti atas Surat Dakwaan yang didakwakan kepadanya. : Bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa mengakui telah melakukan tindak pidana yang diakwakan kepadanya dan membenarkan semua dakwaan yang didakwakan kepadanya. : Bahwa didalam persidangan Terdakwa tidak didampingi oleh Penasihat hukum dan menerangkan akan dihadapi sendiri. : Bahwa para Saksi yang dihadapkan di persidangan menerangkan dibawah sumpah sebagai berikut : Saksi- 1 : Nama Lengkap : Widayat. Pangkat / NRP : Serka Mar / Jabatan : Ba Yon III. Kesatuan : Resimen AAL. Tempat, tgl lahir : Kediri, 6 Agustus Kewarganegaraan : Indonesia. Jenis Kelamin : Laki-laki. Agama : Islam. Tempat tinggal : Dsn. Genengan Rt.02 Rw.03 Ds. Sambiresik Kec. Gampengrejo Kab. Kediri. Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2008 ketika Terdakwa mutasi masuk menjadi anggota Resimen AAL Bataliyon IV AAL dan tidak ada hubungan family / keluarga. 2. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2012 sekira pukul Wib ketika Saksi melaksanakan tugas jaga sebagai Bintara jaga Bataliyon III Resimen AAL dan Terdakwa sendiri melaksanakan tugas jaga Bintara Bataliyon IV Resimen AAL datang dan masuk ke Bataliyon III menemui Saksi kemudian memberikan 1 (satu) buah jeruk kepada Saksi I. 3. Bahwa Saksi setelah makan jeruk, Saksi melihat Terdakwa keluar kemudian Saksi ikut keluar melihat keadaan sekitar karena curiga Saksi masuk lagi ke ruangan Bataliyon III Resimen AAL dan sudah melihat Terdakwa sudah berada didalam ruangan Kasiops Bataliyon III Resimen AAL yang lagi tidak ada di tempat (mengikuti Piktar di Solo) sudah mengangkat 1 (satu) stel baju jaket trening AAL warna biru tua yang bertuliskan AAL yang berada diatas meja, pada saat itu juga Saksi I langsung menegur Terdakwa, Kamu lagi ngapain Dum? dan dijawab oleh Terdakwa, Mau tukar trening punya Danyon IV! selanjutnya Saksi I Tanya lagi, Kamu sudah kroscek yang punya barang? Dijawab lagi oleh Terdakwa, Sepurane Pak Dayat, saya belum laporan!, selanjutnya Saksi tanya lagi, Mana barang kamu yang akan ditukar dan kenapa tidak seijin saya sebagai Bintara jaga, dan Terdakwa tidak menjawab atau diam saja. 4. Bahwa setelah Terdakwa menaruh kembali diatas meja 1 (satu) stel baju jaket trening AAL warna biru tua bertuliskan AAL lalu Terdakwa keluar ruangan Kasiops dan Saksi menutup pintu ruangan tersebut, setelah itu Terdakwa mengikuti Saksi terus sambil meminta maaf terus menerus, kemudian Terdakwa kembali ke Bataliyon IV Resimen AAL.

6 6 5. Bahwa setelah ada kejadian tersebut Saksi melaporkan kepada Perwira tertua Bataliyon III Resimen AAL yaitu Kapten Mar Arif Supriyadi melaui telepon lalu Kapten Mar Arif Supriyadi memerintahkan Saksi memanggil Terdakwa untuk menghadapnya guna dimintai keterangan kejadian yang sebenarnya. 6. Bahwa Saksi pernah mendengar di Resimen AAL sering terjadi kehilangan yaitu 5 (lima) stel baju PDL doreng dan uang milik anggota Bataliyon III Resimen AAL dan Saksi I tahu dari Satprov AAL bahwa Terdakwa juga pernah mencuri barang lain berupa 5 (lima) stel PDL doreng milik Kadet AAL yang pada saat itu berada diruangan yang sama yaitu diruang Kasiops Bataliyon III Resimen AAL. Atas keterangan Saksi 1 tersebut Terdakwa membenarkan seluruhnya. Saksi- II : Nama Lengkap : Jerry Henry Manuhulu. Pangkat / NRP : Mayor Laut (P) / 14866/P. Jabatan : Palaksa KRI TSR 542. Kesatuan : Satfib Koarmatim. Tempat, tgl lahir : Ternate, 19 Juli Kewarganegaraan : Indonesia. Jenis Kelamin : Laki-laki. Agama : Kristen Protestan. Tempat tinggal : Pepelegi Indah Blok I No. 3 Waru Sidoarjo. Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa tapi lupa kapan kenalnya karena tidak pernah berinteraksi dan ngobrol, Saksi dengan Terdakwa tidak ada hubungan family / keluarga hanya sebatas atasan dengan bawahan. 2. Bahwa Saksi tidak tahu ada masalah pencurian 1 (satu) stel baju jaket Trening AAL warna biru tua bertuliskan AAL dan pencurian 5 (lima) stel baju PDL doreng yang terjadi diruangan Saksi / Kasiops Bataliyon III Resimen AAL, karena waktu itu juga Saksi berada di Jogja, mengetahui kejadian tersebut dari Kapten Mar Arif Supriyadi dan Kapten Mar Aang Danton Ki A Resimen AAL lewat telepon bahwa yang melakukan pencurian adalah Terdakwa anggota Bataliyon IV Resimen AAL. 3. Bahwa setelah mendengar hal tersebut selanjutnya Saksi menyerahkan sepenuhnya perkara tersebut kepada Kapten Mar Arif Supriyadi dan Kapten Mar Aang karena Saksi masih berada di Jogja dan tidak bisa pulang, selanjutnya guna penyelidikan lebih lanjut diserahkan kepada Satprov AAL dan Saksi hanya memonitor saja. 4. Bahwa selama ini Saksi tidak tahu apa tujuan Terdakwa mengambil barang-barang tersebut sedangkan Saksi selama ini tidak pernah memberikan ijin kepada Terdakwa untuk mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua maupun 5 (lima) stel baju PDL doreng milik Kadet Yunus Cc Piktar diruangan Saksi dan pada saat itu juga Saksi jabatannya merangkap Danki C Bataliyon III Resimen AAL. 5. Bahwa yang mengalami kerugian atas kehilangan 5 (lima) stel baju PDL doreng adalah Kadet Yunus Cc Piktar dan yang bertanggung jawab atas hilangnya 5 (lima) stel baju PDL doreng tersebut adalah Saksi karena barang itu berada diatas meja Saksi dan untuk harga atau jumlah nominal 5 (lima) stel baju PDL doreng tersebut Saksi tidak tahu.

7 7 6. Bahwa Saksi atas kejadian pencurian ini, yang dilakukan oleh Terdakwa, Saksi tidak akan melakukan penuntutan namun Saksi menghendaki barang-barang yang diambil dikembalikan dan diserahkan kepada yang berhak. Atas keterangan saksi 2 tersebut Terdakwa membenarkan seluruhnya. : Bahwa didalam persidangan Terdakwa menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AL pada tahun 1991 melalui Dikcatam Milsuk angkatan IX/I tahun 1990/1991 di Kodikal Surabaya (sekarang Kobangdikal) dan setelah lulus dilantik dengan pangkat Klasi Dua lalu ditempatkan di KRI Multatuli Satfib Koarmatim, setelah mengalami beberapa kali mutasi sekarang Terdakwa ditugaskan di Batalyon IV Resimen AAL sampai dengan saat melakukan perbuatannya yang menjadi perkara ini Terdakwa masih berstatus dinas aktif dengan Pangkat Sertu. 2. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2012 sekira pukul Wib Terdakwa telah mencoba melakukan pencurian sebuah 1 (satu) stel baju jaket trening warna biru tua bertuliskan AAL yang berada di dalam gedung Ali Akbar tepatnya ruangan Kasiops Bataliyon III Resimen AAL Mayor Laut (P) Jerry Henry Manahulu (Saksi- II) dan yang bertugas jaga saat itu adalah Serda Widayat (Saksi-1) sedangkan Terdakwa waktu itu juga berdinas jaga di Bataliyon IV Resimen AAL. 3. Bahwa Terdakwa masuk keruangan Saksi II dengan cara membuka pintu yang tidak terkunci tanpa seijin Saksi I sebagai petugas jaga, kemudian Terdakwa melihat 1 (satu) stel baju trening berwarna biru tua bertuliskan AAL di atas meja Saksi II lalu mengambilnya dengan kedua tangan Terdakwa namun sebelum Terdakwa beranjak pergi sudah ketahuan Saksi I yang membuka pintu ruangan Saksi II yang sebelumnya pintu tersebut ditutup oleh Terdakwa, kemudian Saksi I menegur Terdakwa Ngapain kamu disini? lalu Terdakwa meletakkan kembali 1 (satu) stel baju jaket trening warna biru tua bertuliskan AAL diatas meja Saksi II dan Terdakwa menjawab Saya lihat trening, Pak! lalu Saksi I tanya lagi Tapi kenapa pintunya kamu tutup? Terdakwa hanya diam saja kemudian Terdakwa dan Saksi I ke luar ruang Saksi II sambil Terdakwa minta maaf kepada Saksi I atas perbuatannya karena tidak ijin masuk ruangan Saksi II untuk mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening berwarna biru tua bertuliskan AAL kepada Saksi I selaku petugas jaga Bataliyon III Resimen AAL, selanjutnya Saksi I melanjutkan tugas jaganya. 4. Bahwa Terdakwa tidak pernah minta ijin kepada Saksi II maupun anggota jaga (Saksi-I) Bataliyon III Resimen AAL untuk masuk ke ruangan Saksi II apalagi untuk mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening warna biru tua bertuliskan AAL yang terletak diatas meja Saksi II, dan sebelumnya Terdakwa sudah ada niat untuk mencuri barang ditempat tersebut yang kebetulan ada 1 (satu) stel baju jaket trening warna biru tua bertuliskan AAL dan sebelumnya Terdakwa tidak tahu barang tersebut kepunyaan Saksi II, rencananya trening tersebut akan dijual ke pertokoan atribut TNI di daerah pasar Turi Surabaya. 5. Bahwa atas perbuatan Terdakwa tersebut, lalu Saksi I melaporkan kepada Kapten Mar Arif Supriyadi selaku perwira tertua yang bertugas jaga Bataliyon III Resimen AAL melalui telepon dan

8 8 Terdakwa diperintahkan menghadap Kapten Mar Arif Supriyadi lalu diserahkan dan diamankan oleh Satprov AAL. 6. Bahwa Terdakwa selain akan mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening berwarna biru tua bertuliskan AAL, sebelumnya Terdakwa mengakui pada hari minggu tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib ditempat yang sama yaitu ruangan Saksi II / Kasiops Bataliyon III Resimen AAL pernah mencuri 5 (lima) stel baju PDL doreng dan Terdakwa tidak tahu siapa pemiliknya kemudian oleh Terdakwa barang tersebut dijual di pasar Turi Surabaya di sebuah pertokoan atribut TNI dekat lampu merah. 7. Bahwa dari hasil penjualan 5 (lima) stel baju seragam PDL doreng tersebut oleh Terdakwa uangnya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari yaitu untuk makan minum, beli rokok dan lainlain. : Bahwa barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer dipersidangan ini berupa : Barang- Barang : - 1 (satu) stel jaket trening bertuliskan AAL warna biru tua. Yang telah diperlihatkan dan dibacakan kepada Terdakwa dan para Saksi serta telah diterangkan sebagai barang bukti dalam perkara ini, ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan bukti-bukti lain maka oleh karenanya dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan perbuatan yang didakwakan. : Bahwa berdasarkan keterangan keterangan Terdakwa dan para saksi di bawah sumpah dan setelah menghubungkan satu dengan lainnya, maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AL pada tahun 1991 melalui Dikcatam Milsuk angkatan IX/I tahun 1990/1991 di Kodikal Surabaya (sekarang Kobangdikal) dan setelah lulus dilantik dengan pangkat Klasi Dua lalu ditempatkan di KRI Multatuli Satfib Koarmatim, setelah mengalami beberapa kali mutasi sekarang Terdakwa ditugaskan di Batalyon IV Resimen AAL sampai dengan saat melakukan perbuatannya yang menjadi perkara ini Terdakwa masih berstatus dinas aktif dengan Pangkat Sertu. 2. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2011 di Gedung Ali Akbar, ketika Terdakwa sedang melakukan tugas jaga di Batalyon IV Resimen AAL, Terdakwa datang ke Batalyon III Resimen AAL dan petugas jaganya waktu itu adalah Saksi I (Serka Mar Widayat), lalu Terdakwa memberikan 1 (satu) buah jeruk kepada Saksi I dan Saksi I memakannya, selanjutnya Terdakwa keluar dan masuk lagi, merasa curiga Saksi I ikut keluar melihat keadaan dan masuk lagi sambil mengikuti Terdakwa yang sudah masuk keruangan Saksi II / Kosipops Batalyon III Resimen AAL (Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhulu) dengan pintu tertutup, kemudian Saksi I membuka pintu dan melihat Terdakwa sudah mengangkat 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua dengan kedua tangannya yang berada diatas meja lalu Saksi I menegur Terdakwa, Lagi ngapain Dum..? mendengar tegoran Saksi I Terdakwa kaget kemudian sambil meletakkan kembali 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua diatas meja menjawab, Mau tukar trening punyaan Danyon, kemudian Saksi I bertanya lagi, Kamu sudah ijin sama yang punya Mana barang kamu yang

9 9 akan ditukar dan kenapa tidak seijin saya sebagai Bintara jaga? lalu Terdakwa diam saja, selanjutnya Terdakwa dan Saksi I keluar dari ruangan Saksi II kemudian Terdakwa mengikuti Saksi I dan berkata minta maaf secara terus menerus lalu Terdakwa pergi dan kembali ke Batalyon IV Resimen AAL. 3. Bahwa atas kejadian tersebut Saksi I langsung melaporkan kepada Perwira tertua Batalyon III Resimen AAL yaitu Kapten Mar Arif Supriyadi melalui telepon, lalu Saksi I diperintahkan mencari Terdakwa untuk diperintahkan menghadap Kapten Mar Arif Supriyadi guna dimintai keterangan sebenarnya atas laporan Saksi I, selanjutnya Kapten Arif Supriyadi memberitahukan berita tersebut kepada Saksi II yang berada di luar kota (Jogjakarta) lewat telepon dan Saksi II menyerahkan semua permasalahan ini kepada Kapten Mar Arif Supriyadi dan Kapten Mar Aang untuk diselesaikan. 4. Bahwa selanjutnya Terdakwa diserahkan ke Satprov AAL oleh Kapten Mar Arif Supriyadi untuk menjalani pemeriksaan dan hasilnya Terdakwa mengakui semua perbuatannya yang telah berusaha mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua. 5. Bahwa pada tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib Terdakwa mengakui pernah mengambil 5 (lima) stel baju PDL Doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M) dan menjual seharga Rp ,- (lima ratus ribu rupiah) di pertokoan atribut TNI daerah pasar Turi Surabaya dekat lampu merah, kemudian uangnya dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok. 6. Bahwa yang mengalami kerugian atas hilangnya 5 (lima) stel baju PDL doreng adalah Kadek Yunus Cc Piktar dan yang bertanggung jawab atas hilangnya barang tersebut adalah Saksi II karena waktu itu semua barang tersebut ada diruangan Saksi II yang kebetulan merangkap jabatan Danki C Bataliyon III Resimen AAL. 7. Bahwa atas kejadian ini Saksi II tidak akan melakukan penuntutan kepada Terdakwa namun Saksi II meminta kepada Terdakwa agar barang tersebut yaitu 5 (lima) stel baju PDL doreng maupun 1 (satu) stel trening dikembalikan kepada yang pemiliknya. : Bahwa lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa Majelis Hakim pada prinsipnya sependapat dengan Oditur Militer tentang terbuktinya unsur-unsur tindak pidana yang didakwakan kepada Terdakwa sebagaimana yang dituangkan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya. Namun mengenai pemidanaannya Majelis Hakim akan mempertimbangkan sendiri dalam penjatuhan putusannya. : Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer dalam Dakwaan tunggal mengandung unsur-unsur sebagai berikut : - Unsur ke Satu : Barang siapa. - Unsur ke dua : Mengambil barang sesuatu. - Unsur ke tiga : Yang seluruh / sebagian milik orang lain. - Unsur ke empat : Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum.

10 10 : Bahwa mengenai Dakwaan tersebut Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Unsur kesatu : Barang siapa. - Yang dimaksud Barang siapa Berdasarkan pasal 2 sampai dengan 5, pasal 7 dan pasal 8 KUHP adalah setiap orang tunduk dan dapat dipertanggung jawabkan sebagai subyek hukum pidana di Indonesia maupun bertanggung jawab atas perbuatannya secara hukum. : Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah dan keterangan Terdakwa serta alat bukti lainnya yang terungkap dipersidangan diperoleh fakta fakta sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa adalah Prajurit TNI AL yang pada saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini masih berdinas aktif sebagai Ba DPB Denma AAL dengan pangkat Sertu Nav NRP Bahwa sampai dengan sekarang Terdakwa masih tetap aktif sebagai Prajurit TNI AL belum pernah diakhiri atau mengakhiri ikatan dinasnya dan Terdakwa sehat jasmani dan rohaninya. 3. Bahwa para saksi juga kenal dengan Terdakwa sebagai Prajurit TNI AL. 4. Bahwa di Persidangan Terdakwa dapat menjawab pertanyaanpertanyaan yang diajukan kepadanya dengan jawaban yang lancar dalam bahasa Indonesia yang mudah dimengerti dan di Persidangan tidak ditemukan fakta-fakta yang menunjukkan Terdakwa terganggu pertumbuhan jiwanya atau terganggu karena suatu penyakit yang berarti Terdakwa dalam keadaan sehat jasmani dan rohaninya serta dapat dimintai pertanggungjawaban atas perbuatannya. 5. Bahwa menurut Pasal 9 UU No. 31/1997 Pengadilan Militer memeriksa dan memutus pada tingkat pertama perkara pidana yang Terdakwanya adalah Prajurit yang berpangkat Kapten kebawah. Dengan demikian Majelis Hakim Berpendapat bahwa unsur ke satu Barang siapa telah terpenuhi. Unsur ke dua : Mengambil barang sesuatu. Bahwa yang dimaksud dengan Mengambil adalah memindahkan penguasaan nyata terhadap suatu barang kedalam penguasaan nyata sendiri dari penguasaan nyata orang lain sedangkan yang dimaksud barang dalam pengertian ini adalah semua benda bergerak yang mempunyai nilai ekonomi. : Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi dibawah sumpah dan keterangan Terdakwa serta alat bukti lainnya yang terungkap dipersidangan diperoleh fakta fakta sebagai berikut : 1. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2011 di Gedung Ali Akbar, ketika Terdakwa sedang melakukan tugas jaga di Batalyon IV Resimen AAL, Terdakwa datang ke Bataliyon III Resimen AAL dan petugas jaganya waktu itu adalah Saksi I (Serka Mar Widayat), lalu Terdakwa memberikan 1 (satu) buah jeruk kepada Saksi I dan Saksi I memakannya, selanjutnya Terdakwa keluar dan masuk lagi, merasa curiga Saksi I ikut keluar melihat keadaan dan masuk lagi sambil mengikuti Terdakwa yang sudah masuk keruangan Saksi II / Kosipops Batalyon III Resimen AAL (Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhulu) dengan pintu tertutup, kemudian Saksi I membuka pintu

11 11 dan melihat Terdakwa sudah mengangkat 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua dengan kedua tangannya yang berada diatas meja lalu Saksi I menegur Terdakwa, Lagi ngapain Dum..? mendengar tegoran Saksi I Terdakwa kaget kemudian sambil meletakkan kembali 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua diatas meja menjawab, Mau tukar trening punyaan Danyon, kemudian Saksi I bertanya lagi, Kamu sudah ijin sama yang punya Mana barang kamu yang akan ditukar dan kenapa tidak seijin saya sebagai Bintara jaga? lalu Terdakwa diam saja, selanjutnya Terdakwa dan Saksi I keluar dari ruangan Saksi II kemudian Terdakwa mengikuti Saksi I dan berkata minta maaf secara terus menerus lalu Terdakwa pergi dan kembali ke Bataliyon IV Resimen AAL. 2. Bahwa atas kejadian tersebut Saksi I langsung melaporkan kepada Perwira tertua Batalyon III Resimen AAL yaitu Kapten Mar Arif Supriyadi melalui telepon, lalu Saksi I diperintahkan mencari Terdakwa untuk diperintahkan menghadap Kapten Mar Arif Supriyadi guna dimintai keterangan sebenarnya atas laporan Saksi I, selanjutnya Kapten Arif Supriyadi memberitahukan berita tersebut kepada Saksi II yang berada di luar kota (Jogjakarta) lewat telepon dan Saksi II menyerahkan semua permasalahan ini kepada Kapten Mar Arif Supriyadi dan Kapten Mar Aang untuk diselesaikan. 3. Bahwa sebelum kejadian tersebut yaitu pada tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib Terdakwa mengakui pernah mengambil 5 (lima) stel baju PDL Doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M) dan menjual seharga Rp ,- (lima ratus ribu rupiah) di pertokoan atribut TNI daerah pasar Turi Surabaya dekat lampu merah, kemudian uangnya dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok. 4. Bahwa selanjutnya Terdakwa diserahkan ke Satprov AAL oleh Kapten Mar Arif Supriyadi untuk menjalani pemeriksaan dan hasilnya Terdakwa mengakui semua perbuatannya yang telah berusaha mengambil 1 (satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua. 5. Bahwa Terdakwa pada tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib Terdakwa mengambil 5 (lima) stel baju PDL doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M) dan menjual seharga RP ,- (lima ratus ribu rupiah) di pertokoan atribut TNI daerah pasar Turi Surabaya dekat lampu merah, kemudian uangnya dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok kemudian pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2011 di Gedung Ali Akbar Terdakwa juga mencoba mengambil 1 (satu) stel baju jaket training bertuliskan ALL berwarna biru tua dengan kedua tangannya yang berada diatas meja kemudian namun Terdakwa meletakkan kembali 1 (satu) stel baju jaket training bertuliskan AAL berwarna biru tua diatas meja ketahuan Saksi-1 di ruangan Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhulu Bataliyon III Resimen AAL Surabaya sehingga perbuatan Terdakwa tersebut dipandang mengambil barang sesuatu milik orang lain. Dengan demikian Majelis Hakim Berpendapat bahwa unsur ke dua Mengambil barang sesuatu. telah terpenuhi. Unsur ke tiga : Yang seluruh atau sebagian milik orang lain.

12 12 Bahwa yang dimaksud dengan Seluruh atau sebagian disini adalah suatu barang yang diambil oleh pelaku bisa seluruhnya ataupun dapat hanya sebagian dari barang tersebut adalah milik orang lain. : Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah dan keterangan Terdakwa serta alat bukti lainnya yang terungkap dipersidangan diperoleh fakta fakta sebagai berikut : 1. Bahwa sebelum kejadian tersebut yaitu pada tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib Terdakwa mengaku pernah mengambil 5 (lima) stel baju PDL Doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M) dan menjual seharga Rp ,- (lima ratus ribu rupiah) di pertokoan atribut TNI daerah pasar Turi Surabaya dekat lampu merah, kemudian uangnya dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok dan pada pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2011 di Gedung Ali Akbar, ketika Terdakwa sedang melakukan tugas jaga di Batalyon IV Resimen AAL, Terdakwa datang ke Bataliyon III Resimen AAL dan petugas jaganya waktu itu adalah Saksi I (Serka Mar Widayat), lalu Terdakwa memberikan 1 (satu) buah jeruk kepada Saksi I dan Saksi I memakannya, selanjutnya Terdakwa keluar dan masuk lagi, merasa curiga Saksi I ikut keluar melihat keadaan dan masuk lagi sambil mengikuti Terdakwa yang sudah masuk keruangan Saksi II / Kosipops Batalyon III Resimen AAL (Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhutu) dengan pintu tertutup, kemudian Saksi I membuka pintu dan melihat Terdakwa sudah mengangkat 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua dengan kedua tangannya yang berada diatas meja lalu Saksi I menegur Terdakwa, Lagi ngapain Dum..? mendengar tegoran Saksi I Terdakwa kaget kemudian sambil meletakkan kembali 1 (Satu) stel baju jaket trening bertuliskan AAL berwarna biru tua diatas meja menjawab, Mau tukar trening punyaan Danyon, kemudian Saksi I bertanya lagi, Kamu sudah ijin sama yang punya Mana barang kamu yang akan ditukar dan kenapa tidak seijin saya sebagai Bintara jaga? lalu Terdakwa diam saja, selanjutnya Terdakwa dan Saksi I keluar dari ruangan Saksi II kemudian Terdakwa mengikuti Saksi I dan berkata minta maaf secara terus menerus lalu Terdakwa pergi dan kembali ke Bataliyon IV Resimen AAL. 2. Bahwa atas kejadian tersebut Saksi I langsung melaporkan kepada Perwira tertua Batalyon III Resimen AAL yaitu Kapten Mar Arif Supriyadi melalui telepon, lalu Saksi I diperintahkan mencari Terdakwa untuk diperintahkan menghadap Kapten Mar Arif Supriyadi guna dimintai keterangan sebenarnya atas laporan Saksi I, selanjutnya Kapten Arif Supriyadi memberitahukan berita tersebut kepada Saksi II yang berada di luar kota (Jogjakarta) lewat telepon dan Saksi II menyerahkan semua permasalahan ini kepada Kapten Mar Arif Supriyadi dan Kapten Mar Aang untuk diselesaikan. 3. Bahwa selanjutnya Terdakwa diserahkan ke Satprov AAL oleh Kapten Mar Arif Supriyadi untuk menjalani pemeriksaan dan hasilnya Terdakwa mengakui semua perbuatannya yang telah berusaha mengambil 1 (satu) stel baju jaket training bertuliskan AAL berwarna biru tua kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar dan mengambil 5 (lima) stel baju PDL doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M). Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke ketiga Yang seluruh / sebagian milik orang lain telah terpenuhi.

13 Unsur ke empat : 13 Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum. - Bahwa kata kata Dengan maksud dalam unsur ini dapat juga diartikan dengan sengaja, sedangkan yang dimaksud dengan sengaja menurut Memori Van Toelichting ( MVT ) atau memori penjelasan adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya. Jadi unsur dengan Maksud disini ditujukan untuk melakukan suatu tindakan yang dilarang oleh perundang undangan yang berlaku. - Bahwa kata Untuk dimiliki secara melawan hukum adalah perolehan suatu barang tersebut tanpa melalui prosedur yang berlaku sebagaimana yang ditentukan dalam Undang undang seperti Hibah, jual beli, tukar menukat dsb. : Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah dan keterangan Terdakwa serta alat bukti lainnya yang terungkap dipersidangan diperoleh fakta fakta sebagai berikut : 1. Bahwa sebelum kejadian tersebut yaitu pada tanggal 23 Oktober 2011 sekira pukul Wib Terdakwa mengakui pernah mengambil 5 (lima) stel baju PDL Doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M) dan menjual seharga Rp ,- (lima ratus ribu rupiah) di pertokoan atribut TNI daerah pasar Turi Surabaya dekat lampu merah, kemudian uangnya dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok dan selanjutnya hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2011 di Gedung Ali Akbar, ketika Terdakwa sedang melakukan tugas jaga di Bataliyon IV Resimen AAL. 2. Bahwa perbuatan Terdakwa yang berusaha mengambil 1 (satu) stel baju jaket training yang bertuliskan AAL dan 5 (lima) stel baju PDL doreng kepunyaan Kadek Yunus Cc Piktar di gedung Ali Akbar di ruangan Saksi II (Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M) tidak mendapatkan ijin dari Kadek Yunus Cc Piktar selaku pemilik baju PDL Loreng maupun Mayor Laut (P) Jerry Hendry. M selaku yang bertanggung jawab atas barang tersebut sehingga Kadek Yunus Cc Piktar selaku pemilik baju PDL Loreng maupun Mayor Laut (P) Jerry Hendry.M akan kehilangan barang sesuatu miliknya dan akan mengalami kerugian dan perbuatan Terdakwa tersebut bertentangan dengan hukum dan merugikan hak atau kepentingan hukum maka perbuatan Terdakwa dikategorikan sebagai menguntungkan diri Terdakwa sendiri Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum. Dengan demikian Majelis hakim berpendapat bahwa unsur ke empat Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum telah terpenuhi. : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas yang merupakan faktafakta yang diperoleh dipersidangkan, Majelis berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan menyakinkan bahwa Terdakwa bersalah melakukan tindak pidana : Barangsiapa mengambil barang sesuatu yang seluruhnya adalah kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum ".

14 14 : Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Majelis ingin menilai sifat hakekat dan akibat dari perbuatan Terdakwa serta hal-hal lain yang mempengaruhi sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan tersebut karena Terdakwa ingin mendapatkan uang untuk dipergunakan keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok tanpa mempertimbangkan akibat dan resiko yang akan Terdakwa peroleh dari perbuatan tersebut. 2. Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan tersebut hanya untuk dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, makan minum dan beli rokok hanya merupakan alasan yang dibuat-buat oleh Terdakwa untuk mengelabuhi maksud sebenarnya dari Terdakwa. 3. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut orang lain mengalami kerugian serta citra TNI AL menjadi rusak dimata masyarakat, khususnya Denma AAL. : Bahwa tujuan Majelis tidaklah semata-mata hanya memidana orangorang yang bersalah melakukan tindak pidana, tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf kembali kejalan yang benar, menjadi warga negara dan prajurit yang baik sesuai dengan falsafah Pancasila dan Sapta Marga. Oleh karena itu sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu lebih dahulu memperhatikan hal hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu : 1. Hal-hal yang memberatkan : - Bahwa perbuatan Terdakwa tidak mencerminkan sendi-sendi kehidupan disiplin keprajuritan di Kesatuannya. - Perbuatan Terdakwa mencemarkan nama baik TNI AL. 2. Hal-hal yang meringankan : - Terdakwa berterus terang dan memperlancar jalannya persidangan. - Terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak akan mengulangi. - Adanya rekomendasi dari Komandan Denma AAL Nomor : R/64/XII/2012/Denma tanggal 12 Desember 2012 perihal permohonan keringanan hukuman. : Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal hal tersebut diatas, maka Majelis berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum pada dictum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa. : Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana maka ia harus dibebani untuk membayar biaya perkara. : Bahwa waktu selama Terdakwa berada dalam penahanan sementara perlu dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan. : Bahwa barang-barang bukti dalam perkara ini berupa : Barang- Barang: - 1 (satu) stel Jaket trening bertuliskan AAL warna biru tua. Karena erat hubungannya dengan perkara ini maka perlu ditentukan statusnya dan dikembalikan kepada yang berhak.

15 15 Mengingat : - Pasal 362 KUHP. - serta ketentuan Peraturan perundang undangan lain yang bersangkutan dengan perkara ini. M E N G A D I L I : 1. Menyatakan Terdakwa tersebut diatas yaitu : Dumadi, Sertu Nav NRP ; telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Pencurian. 2. Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan : Pidana : Penjara selama 5 (Lima) bulan percobaan 10 (sepuluh) bulan. Menetapkan selama waktu Terdakwa menjalani penahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. Dengan perintah bahwa pidana tersebut tidak usah dijalani, kecuali jika dikemudian hari ada putusan Hakim yang menentukan lain, disebabkan karena Terpidana melakukan suatu perbuatan pidana atau pelanggaran disiplin sebagaimana diatur dalam Pasal 5 UU No. 26 Tahun 1997, sebelum masa percobaan yang ditentukan dalam perintah tersebut diatas habis. 3. Menetapkan barang-barang bukti berupa : Barang- Barang : - 1 (satu) stel Jaket trening bertuliskan AAL warna biru tua. Dikembalikan kepada yang berhak, dalam hal ini adalah Mayor Laut (P) Jerry Henry Manuhulu NRP 14866/P. 4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp ,- (sepuluh ribu rupiah).

16 16 Demikian diputuskan pada hari ini Senin tanggal 18 Maret 2013 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Tri Achmad Bhaykhoni, SH Mayor Sus NRP sebagai Hakim Ketua Muhammad Djundan, SH.MH Mayor Chk NRP dan Syariffudin Tarigan, SH.MH Mayor Sus NRP masing-masing sebagai Hakim Anggota I dan sebagai Hakim Anggota II yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer Budi Winarno, SH Mayor Laut (KH) NRP 13631/P, Penasehat Hukum Harjanto, SH Mayor Laut (KH) NRP 13631/P, Panitera Dedi Wigandi, S.Sos,SH Kapten Chk NRP , serta dihadapan umum dan Terdakwa. Hakim Ketua, Cap/Ttd Tri Achmad Bhaykhoni, SH Mayor Sus NRP Hakim Anggota I, Ttd Hakim Anggota II, Ttd Muhammad Djundan, SH.MH Syariffudin Tarigan, SH.,M Mayor Chk NRP Mayor Sus NRP Panitera, Ttd Dedi Wigandi, S.Sos,SH Kapten Chk NRP