KONSEP KEPERAWATAN KOMUNITAS
|
|
- Suryadi Lesmana
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KONSEP KEPERAWATAN KOMUNITAS Elfrida Nainggolan, SKM 7/19/2013 AKPER HKBP 1
2 PENDAHULUAN Indonesia sehat... jika seluruh masy tahu, mau & mampu berperilaku hidup sehat Tujuan Pembangunan Nasional Masy. Indonesia sehat & produktif 7/19/2013 AKPER HKBP 2
3 PENDAHULUAN (lanjut ) Pemb. Kes. Nas, tertera dlm Panca Karsa Husada menitik beratkan pd kemampuan masy. menolong diri sendiri Peran serta masy. menolong diri sendiri penting Hidup sehat & produktif 7/19/2013 AKPER HKBP 3
4 PENDAHULUAN (lanjut ) Peningkatan peran serta masy (scr individu, keluarga, kelompok/komunitas) Keperawatan Komunitas 7/19/2013 AKPER HKBP 4
5 SEJARAH CHN Early Home care Nursing (Before mid- 1800s) District Nursing (Mid-1800s to 1900) Visiting nurse William Rathbone (Inggris) Public Health Nursing (1900 to 1970) Robert Koch s TB program Community Health Nursing (1970 to the present) 7/19/2013 AKPER HKBP 5
6 PENGERTIAN Keperawatan Komunitas adalah yan kep professional yg ditujukan pd masy dg penekanan kelompok risiko tinggi dlm upaya pencapaian derajat kes. optimal mll peningkatan kes, pencegahan peny, pemeliharaan & rehabilitasi dg menjamin keterjangkauan yan kes yg dibutuhkan dan melibatkan klien sbg mitra dlm perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi yan kep (CHS, 1997). 7/19/2013 AKPER HKBP 6
7 CHN is PENGERTIAN - a synthesis of nursing practice and public health practice applied to promoting and preserving the health of population - Not limited to a particular age group, diagnosis and is continuing, not episodic - Health promotion, maintenance, health education, management, coordination, and continuity of care of the health care of individual, families, groups, in the community (ANA in Stanhope and Lancaster, 1999). 7/19/2013 AKPER HKBP 7
8 ASUMSI DASAR KEP. KOMUNITAS Sistem yan kes bersifat kompleks Yan kes berfokus pd tiga level prevensi: primer, sekunder, dan tersier Kep sbg bgn integral dari yan kes dgn menggunakan pendidikan & penelitian/evidence based practice termasuk keunikan budaya setempat sbg landasan praktik kep. Fokus pada kep primer 7/19/2013 AKPER HKBP 8
9 KEYAKINAN KEP. KOMUNITAS Yan kep tersedia, terjangkau & diterima semua lapisan masy Libatkan penerima yan kep Kerjasama perawat & klien 7/19/2013 AKPER HKBP 9
10 KEYAKINAN KEP. KOMUNITAS (lanjut ) Pengaruh lingk perlu diantisipasi Pencegahan penyakit sbg upaya kes Kesehatan merupakan tanggung jawab tiap individu 7/19/2013 AKPER HKBP 10
11 FALSAFAH KEP. KOMUNITAS Manusia individu keluarga kelompok/kom Keperawatan Kesehatan 3 level prevensi Lingkungan (bio,psiko,sosial,kultural, spiritual) 7/19/2013 AKPER HKBP 11
12 MANUSIA Komunitas sbg: klien pd wilayah tertentu yg memiliki nilai, keyakinan, minat relatif sama dan berinteraksi utk mencapai tujuan Sumber dan lingkungan bagi klp/klg Klien dgn perhatian khusus pd kasus risiko tinggi, daerah, terpencil, konflik, rawan, kumuh 7/19/2013 AKPER HKBP 12
13 LINGKUNGAN Faktor internal dan eksternal yg mempengaruhi klien (kom) mencakup bio-psiko-sosio-kultural & spiritual KESEHATAN Kondisi terbebas dari penyimpangan dari pemenuhan kebutuhan dasar kom Keseimbangan yg dinamis sbg dampak dari keberhasilan atasi stresor 7/19/2013 AKPER HKBP 13
14 KEPERAWATAN Intervensi/tindakan yg bertujuan utk menekan stresor atau meningkatkan kemampuan komunitas mengatasi stresor melalui: * Pencegahan primer * Pencegahan sekunder * Pencegahan tersier 7/19/2013 AKPER HKBP 14
15 KONSEP FALSAFAH CHN Helvie (1991): 1. Kesehatan yg baik dan usia panjang produktif hak setiap individu tanpa membedakan suku dan jenis kelamin 2. Semua orang mempunyai kebutuhan belajar 3. Beberapa klien mungkin tdk memahami kebutuhan belajarnya atau kebutuhan bantuan utk mencapai tingkat sehat yang tinggi 4. Orang akan menerima dan menggunakan informasi yg bermanfaat utk dirinya, shg pengetahuan memiliki makna tertentu 7/19/2013 AKPER HKBP 15
16 Helvie. 5. Kesehatan yg baik dan pelayanan kes memberi kesempatan masyarakat luas utk hidup lebih baik sesuai potensi dan pengaruh standar hidup 6. Kesehatan merupakan salah satu nilai saing klien dan memiliki prioritas yg berbeda pada waktu yg berbeda 7. Nilai dan konsep sehat berbeda tergantung pada budaya, agama dan latar belakang sosial klien 8. Otonomi individu dan komunitas membri prioritas yg berbeda pada waktu yg berbeda 7/19/2013 AKPER HKBP 16
17 Helvie. 9. Klien fleksibel dapat berubah sesuai stimulus internal atau eksternal 10. Klien termotivasi untuk berkembang 11. Kesehatan merupakan penyesuaian klien yg dinamis thd lingkungan 12. Klien dpt berpindah ke arah yg berbeda sepanjang rentang pada waktu yg berbeda 13. Fungsi utama CHN membantu klien mencapai tingkat sehat yg tinggi 7/19/2013 AKPER HKBP 17
18 Helvie. 14. Fungsi CHN tersebut dilengkapi dg penggunaan kerangka teori dan pendekatan sistem 15. Pengetahuan kesehatan yg baru dan teknologi yg berkembang setiap waktu utk memenuhi perubahan kebutuhan kesehatan 16. Dengan menggunakan dan mempraktikkan teori baru yg berkembang dan teknologi, CHN akan mencapai upaya efektif di masyarakat luas (society). 7/19/2013 AKPER HKBP 18
19 MODEL SISTEM CHN Untuk: menjelaskan perilaku individu, klg, klp & kom menekankan bagaimana masing-masing komponen mempengaruhi keseluruhan kom sebaliknya menjelaskan kom sbg kumpulan sub sistem yg mempengaruhi dan dipengaruhi oleh sub-sub sistem yg lain 7/19/2013 AKPER HKBP 19
20 TEORI/MODEL KEP.KOMUNITAS Betty Neuman s Model: Sehat: Prevensi Primer Biologis Ancaman: Prevensi Sekunder Nyata/Aktual: Prevensi Tersier Psikologis Spiritual Core Sosial Kultural Garis pertahanan Fleksibel Garis pertahanan Normal Garis pertahanan Resisten Teori/Model ini sbg landasan praktik kep. komunitas 7/19/2013 AKPER HKBP 20
21 MODEL SISTEM NEUMAN Kep kompleks dan komprehensif Memerlukan struktur yg luas dan fleksibel Memungkinkan perawat utk memfokuskan pd klien dan lingk sekitar klien dgn care kreatif dan interaktif Klien sbg sistem terdiri dari lima sub sistem yg saling berinteraksi: bio-psikososio-kultural & spiritual Sistem klien mencakup individu, klg, klp dan kom 7/19/2013 AKPER HKBP 21
22 SISTEM KLIEN Sbg suatu concentric rings terdiri dari tiga garis pertahanan: 1. Fleksibel: pertukaran energi dg lingkunga 2. Normal: level sehat dari sistem klien 3. Resisten: faktor-faktor mendukung garis-garis pertahanan dan proteksi struktur dasar sistem klien 7/19/2013 AKPER HKBP 22
23 TUJUAN UTAMA KEP Untuk mempertahankan sistem klien dlm keadaan stabil mll pengkajian yg aktual, potensial stresor dilanjutkan dg melakukan tindakan yg tepat: - Prevensi primer: memperkuat garis pertahanan dg menekan faktor risiko & cegah stres - Prevensi sekunder: dimulai setelah timbul tanda dan gejala, utk memperkuat garis pertahanan normal melalui tujuan dan intervensi relevan - Prevensi tersier: dilakukan setelah terapi, memobilisasi klien utk cegah penyulit lebih lanjut 7/19/2013 AKPER HKBP 23
24 Masyarakat Wewenang K o n t r a k Kewajiban Peran Profesi Lingkup praktik keperawatan Kom & Struktur hubungan Perawat - Klien adalah membantu yang: sehat memelihara kesehatan sakit memperoleh kembali kesehatan tak bisa disembuhkan untuk menyadari potensinya menghadapi ajal untuk diperlakukan secara manusiawi. 7/19/2013 AKPER HKBP 24
25 SIFAT KESINAMBUNGAN YAN./ASKEP Hak Rumah Sakit Yan./askep Keluarga/ Masyarakat Praktik Keperawatan di RS & Sarana Yankes Kewajiban Yan./askep berkesinambungan & komprehensif Praktik Keperawatan Home Health Care Praktik Berkelompok (Nursing Home, Klinik) Praktik Perorangan 7/19/2013 AKPER HKBP 25
26 TUJUAN KEP. KOMUNITAS Peningkatan kes dan pencegahan penyakit mll: Yan kep langsung pd individu, keluarga, kelompok/komunitas Perhatian langsung terhadap kes seluruh masy dan mempertimbangkan bagaimana msalah kes masy mempengaruhi kes individu, keluarga, kelompok/kom dan sebaliknya. 7/19/2013 AKPER HKBP 26
27 PRINSIP-PRINSIP ETIK DASAR KEP. KOMUNITAS Kemanfaatan (beneficence) Tidak merugikan/ mencelakakan (Nonmaleficence) Otonomi (Autonomy) Kesetiaan dan kejujuran (Fidelity & Veracity) Keadilan Akontabel (Accountability) 7/19/2013 AKPER HKBP 27
28 PENGORGANISASIAN 1. Komunitas Locality development (pengembangan lokal/setempat) Social Planning (perencanaan sosial) Social Action (Aksi sosial) 7/19/2013 AKPER HKBP 28
29 PENGORGANISASIAN 2. Pelayanan/Asuhan Keperawatan: Tim manajemen kasus Contoh: Tim Kelurahan/Desa Ketua Tim: Ners/D3 dg pengalaman + sertifikasi Kep. Kom Anggota Tim: 1-2 orang utk tiap RW: D3 atau SPK (lama) dg sertifikasi Kep KOM Setiap anggota tim menjadi menejer kasus sesuai prioritas masalah dan kemampuan. 7/19/2013 AKPER HKBP 29
30 FASE-FASE PENGEMBANGAN KELOMPOK Orientasi: Kaji tujuan anggota bergabung di dalam kelompok. Conflict: Anggota kelompok tertarik utk mengontrol isu-isu. Kohesif (Cohesion): Anggota mulai menyadari waktu terus berjalan dan pekerjaan hrs diselesaikan Kerja (working): Secara nyata melakukan tugas masing-masing Terminasi: Tugas sudah selesai mencapai tujuan 7/19/2013 AKPER HKBP 30
31 LINGKUP PRAKTIK KEP KOMUNITAS Asuhan kep langsung dg fokus pemenuhan kebutuhan dasar komunitas yg terkait kebiasaan/perilaku dan pola hidup tidak sehat sbg akibat ketidakmampuan masy beradaptasi thd lingk internal dan eksternal 7/19/2013 AKPER HKBP 31
32 PENDEKATAN: PROSES KEP. KOM Lingkungan: Bio- Psiko-Sosio-Kul- Spiritual 1 s.d 9 elemenelemen yg mempengaruhi kom Teori Core: Kom 7 6 DIAGNOSIS 5 4 Core: kumpulan agregat (individu,keluarga, klp/kom) di suatu wilayah : Entry point: Individu, Keluarga, klp/kom Kenyataan Prevensi primer PERENCANAAN Prevensi sekunder IMPLEMENTASI Prevensi tersier EVALUASI 7/19/2013 AKPER HKBP 32
33 KOMPOSISI DIAGNOSIS KEP. KOMUNITAS 1. Jenis diagnosis: Potensial, Risiko & Aktual Sehat/ Welness Potensial: Komunitas mempunyai potensi untuk ditingkatkan belum ada data maladaptif atau paparan masalah kesehatan Ancaman Resiko: Belum terdapat pemaparan masalah kesehatan, namun sudah ditemukan beberapa data maladaptif yg memungkinkan timbulnya gangguan/masalah Nyata Aktual: Sudah timbul gangguan/masalah kesehatan didukung dengan beberapa data maladaptif 2. Kondisi yang perlu ditingkatkan; gangguan yg mungkin atau sudah terjadi 7/19/2013 AKPER HKBP 33
34 KOMPOSISI DIAGNOSIS 3. Aggregat yg terisiko 4. Wilayah di mana aggregat bertempat tinggal 5. Penyebab/etiologi (kecuali potensial, tdk ada etiologi) 6. Manifestasi/data penunjang (sign and Symptom) Komponen diagnosis: 1. P = Problem (untuk potensial) 2. PES = Problem, etiologi dan sign & simptom (untuk Risiko dan Aktual) 7/19/2013 AKPER HKBP 34
35 KOMPOSISI DIAGNOSIS Contoh 1: Potensial peningkatan tumbuh kembang pada balita di RT OO1/RW05 Desa Pasti Jaya, Kec. Samalantan Ditandai dengan: - Cakupan Immunisai 95% - 80% Berat badan di atas grs merah KMS - 70% pendidikan Ibu SMA - Cakupan Posyandu (90%) 7/19/2013 AKPER HKBP 35
36 KOMPOSISI DIAGNOSIS Contoh 2: Risiko terjadinya konflik psikologis pada warga di RW 02 Desa X Kecamatan Y berhubungan dengan (b.d) Koping masyarakat yg tdk efektif Ditandai dengan: - Pernah terjadi perkelahian antar RT setahun yg lalu karena masalah kenakalan anak - Kegiatan rutin RW untuk silaturahmi/arisan jarang dilakukan - Penyuluhan kesehatan terkait kesehatan Jiwa masyarakat belum pernah dilakukan - Masyarakat sering berkumpul dengan melakukan kegiatan yg tidak positif (Misal: TOGEL) 7/19/2013 AKPER HKBP 36
37 KOMPOSISI DIAGNOSIS Contoh 3: Gangguan/masalah hipertensi darah pada warga dewasa di RW 0O1, Desa P Kec. S b.d pola hidup yg tidak sehat Ditandai dengan: - Kebiasaan makan yg asin-asin dan berlemak 70% dari responden (n=120) - Kasus nomer 1: hipertensi dari data Puskesmas - Kegiatan gerak badan/olah raga jarang dilakukan, hanya 30 % dari respoden (n=120) - 5 Kasus yang dirujuk dari Puskesmas ke Rumah Sakit karena penyakit jantung-hipertensi 7/19/2013 AKPER HKBP 37
38 STRATEGI INTERVENSI KEP. KOMUNITAS Proses kelompok Pendidikan keperawatan Intervensi professional keperawatan Kemitraan/kerjasama Pemberdayaan 7/19/2013 AKPER HKBP 38
39 FOKUS INTERVENSI KEP. KOMUNITAS Prevensi: Primer Sekunder Tersier 7/19/2013 AKPER HKBP 39
40 BENTUK INTERVENSI KEP. KOMUNITAS Melakukan: Pdd kep utk memberdayakan klien Demonstrasi ketrampilan kep dasar Tindakan kep yg memerlukan keahlian perawat/ners (advanced intervention) Kerjasama lintas program dan sektor Rujukan keperawatan dan nonkeperawatan bila diperlukan 7/19/2013 AKPER HKBP 40
41 ALUR YAN/ASKEP KOM Klien dari Sarana Yan Kes Tindak lanjut Perawatan RS Askep Klp/ Kom PUSKESMAS Basic Six: PROMKES, KIA/KB, GIZI KES.LING, PPM & YANMED DASAR Proses Seleksi masalah Yan/Askep Kom Tingkat Desa Evaluasi/Tindak Lanjut Askep Individu Pulang ke rumah tdk perlu tindak Pertemuan: Lokmin bulanan & 3 bulanan lanjut Askep klg 7/19/2013 AKPER HKBP 41
42 KETENAGAAN Ke Depan: Provinsi: Ners Spesialis Kep Komunitas dg pengalaman Kabupaten Kota oleh: Ners Spesialis Kep Komunitas Kecamatan: Ners dg pengalaman Kelurahan/Desa: Ners atau D3 dg sertifikasi Kep Kom RW/Dusun: D3 atau SPK (lama) dg sertifikasi Kep Kom RT: Kerjasma dg Kader Kesehatan. 7/19/2013 AKPER HKBP 42
43 LINK ANTARA KEP. DI RS DAN KOMUNITAS Discharge planning: Siapkan klien sejak awal masuk rumah sakit: kaji secara mendalam faktor predisposisi dan faktor presipitasi (pencetus) klien sakit/dirawat; lingkungan, siapa yg akan merawat klien sepulang dari rumah sakit Persiapan fisik dan mental klien Latih klien/keluarga thd ketrampilan kep yg sederhana yg mampu mereka lakukan Siapkan catatan kep terkait resume kep klien selama di RS Siapkan daftar institusi pelayanan kes/kep yg bisa 7/19/2013 AKPER HKBP 43 dihubungi klien/klg bila ada keluhan.
44 CONTOH KETERKAITAN KEP. DI KOM & RS PD SASARAN LANSIA Hospital with aged care facilities Nursing Homes Hostels Retirement villages Day care Respite care Support groups Palliative/hospice etc Aged Care Assessment Team Community Family/older people Home & Com.Care Services: 1.ADL, personal care 2. Nursing care 3. Food services 4. Allied/paramedical services: diet, occupational health, physiotherapy, 7/19/2013 AKPER HKBP 44
45 PERAN PERAWAT/NERS KEP. KOMUNITAS Pemberi yan kep/clinician Pendidik/penyuluh (educator) Pengelola/manajer kasus/change agent Konselor /counselor Fasilitator/Kolaborator Advokat klien (advocate) Peneliti Penemu kasus Discharge planner Role model 7/19/2013 AKPER HKBP 45
46 TATANAN PRAKTIK CHN COMMUNITY AT LARGE (KOMUNITAS) HOME HEALTH NURSING (Rumah) SCHOOL NURSING AMBULATORY SERVICE HOSPICE CARE (fokus pada palliative care) OCCUPATIONAL HEALTH NURSING Correctional Health Nursing (LP) RESIDENTIAL INSTITUTIONS 7/19/2013 AKPER HKBP 46
47 PENUTUP Pelayanan keperawatan komunitas pelayanan professional yang ditujukan pada klien (individu, keluarga, kelompok, komunitas) yg akan mempengaruhi kes masy Praktik Kep komunitas merupakan asuhan professional yg diberikan oleh perawat profesional yg memiliki kewenangan, menggunakan proses kep, sesuai standar praktik & kode etik mengarahkan praktik dilakukan di tatanan yan kep komunitas. Kep Kes di rumah merupakan salah satu bentuk praktik keperawatan komunitas. Isu-isu yg mungkin timbul terkait kep di rumah perlu 7/19/2013 dicermati & antisipasi. AKPER HKBP 47
48 DAFTAR ACUAN Departemen Kesehatan RI. (1997). Paradigma sehat, Jakarta: Dep. Kes.RI O Connor-Fleming, M.L., dan Parker, E. (2001). Health promotion: principles and practice in the Australian context, Canberra, Australia: Allen & Unwin. Hitchcock,J.E., Schubert, P.E., dan Thomas, S.A. (1999). Community heath nursing: Caring in action, Washington: Delmar Publisher Persatuan Perawat Nasional Indonesia.(2004). Model pelayanan keperawatan komunitas dalam konteks primary health care, Jakarta: Tidak dipublikasikan Stanhope. M., dan Lancaster, J. (2000). Community health nursing: Process and practice for promoting health, St.Louis: The C.V Mosby Co Swanson, J.M., dan Nies, M.A. (1997). Community health nursing: Promoting the health aggregates, 2 nd Ed, Philadelphia: W.B Saunders Allender,.. (2001). Community health nursing,. 7/19/2013 AKPER HKBP 48
49 7/19/2013 AKPER HKBP 49
KONSEP KEPERWATAN KOMUNITAS
KONSEP KEPERWATAN KOMUNITAS PSIK UNSRI TAHUN 2015 Sejarah perkembangan kesmas dan keperawatan komunitas/perkesmas 1951 pemerintah belanda untuk pemberantasan penyakit cacar dan kolera. Maka dilatih mantri
Lebih terperinciSEJARAH KEPERAWATAN KOMUNITAS & KONSEP MODEL KEPERAWATAN KOMUNITAS
SEJARAH KEPERAWATAN KOMUNITAS & KONSEP MODEL KEPERAWATAN KOMUNITAS Elfrida Nainggolan, SKM SEJARAH CHN Early Home care Nursing (Before mid- 1800s) District Nursing (Mid-1800s to 1900) Visiting nurse William
Lebih terperinciPRAKTIK KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS
PRAKTIK KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS Elfrida Nainggolan, SKM KARAKTERISTIK PRAKTIK PKK: KOMUNITAS SEBAGAI MITRA Keperawatan Kesehatan Komunitas area spesialisasi keperawatan dengan unit pelayanan adalah
Lebih terperinciBy. Rahmad Gurusinga,S.Kep,Ns.,M.Kep.-
By. Rahmad Gurusinga,S.Kep,Ns.,M.Kep.- PENGERTIAN ISTILAH PHN (Publik Health Nursing) dikemukakan oleh Ruth B. Freeman pada tahun 1961 dalam bukunya Public Health Nursing Practice Pada tahun 1981 Freeman
Lebih terperinciKONSEP KEPERAWATAN KOMUNITAS
KONSEP KEPERAWATAN KOMUNITAS PENGERTIAN, TUJUAN & SASARAN KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian : Keperawatan Komunitas adlh st btk pelayanan yg didsrkan ilmu & kiat keperawatan ditujukan terutama pd klpk risti
Lebih terperinciASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
KEPERAWATAN KOMUNITAS PSIK UNLAM BANJARBARU ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS H. Ahyar Wahyudi, S.Kep.,Ns. Community Health Nursing Pelayanan keperawatan profesional yang merupakan perpaduan antara konsep kesehatan
Lebih terperinci: Evi Karota Bukit, SKp, MNS NIP : : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas. Topik : Keperawatan Komunitas : Kunjungan Rumah
Nama : Evi Karota Bukit, SKp, MNS NIP : 19671215 200003 1 002 Departemen Mata Kuliah : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas : Keperawatan Komunitas Topik : Keperawatan Komunitas : Kunjungan Rumah Home Visit Merupakan
Lebih terperinciSISTEM PELAYANAN KESEHATAN & SISTEM RUJUKAN. Dr. TRI NISWATI UTAMI, M.KES
SISTEM PELAYANAN KESEHATAN & SISTEM RUJUKAN Dr. TRI NISWATI UTAMI, M.KES Definisi Sistem kesehatan suatu jaringan penyedia pelayanan kesehatan (supply side) & orang yang menggunakan pelayanan tersebut
Lebih terperinciHOME CARE/HOSPITAL HOME CARE M.HADARANI, S.KEP.NS.MPH
HOME CARE/HOSPITAL HOME CARE M.HADARANI, S.KEP.NS.MPH PENGERTIAN HOME HEALTH CARE Pel prof dan paraprofesional, juga peralatan yg berhubungan scr medis utk klien dan keluarga di tempat tinggalnya utk memelihara
Lebih terperinciMODEL KONSEPTUAL KESEHATAN KOMUNITAS
MODEL MODEL KONSEPTUAL KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS Oleh : Makhfudli Bagian Keperawatan Komunitas Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Surabaya 03 April 2009
Lebih terperinciKONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA
KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA SEJARAH KEPERAWATAN JIWA DILUAR NEGERI Sblm th 1860 perawatan klien jiwa dgn costudial care (tertutup & isolatif) Th 1873 Linda Richards mengembangkan
Lebih terperinciPERENCANAAN PASIEN PULANG (DISCHARGE PLANNING) Mira Asmirajanti, SKp, MKep
PERENCANAAN PASIEN PULANG (DISCHARGE PLANNING) Mira Asmirajanti, SKp, MKep A. Pengertian Discharge Planning (Perencanaan Pasien Pulang) merupakan komponen sistem perawatan berkelanjutan, pelayanan yang
Lebih terperinciLatar belakang dan Masalah Keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan Jumlah penduduk usia lanjut di dunia cenderung meningkat, oleh karena terjadin
Program Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut Dr.Juliandi Harahap, MA Dr. Rina Amelia, MARS Latar belakang dan Masalah Keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan Jumlah penduduk usia lanjut di dunia cenderung
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN. Hari Pertemuan/Jam : Rabu/ WIB Tempat Pertemuan : Ruang kuliah program B (Ruang F)
KONTRAK PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : Keperawatan Komunitas Kode Mata Kuliah : NKK 318 Pengajar : Ns. Rika Sabri, M.Kep.,Sp.Kom Staf Puskesmas Semester : III/2005-2006 Hari Pertemuan/Jam : Rabu/14.00-15.40
Lebih terperinciDisampaikan Oleh: R. Siti Maryam, MKep, Ns.Sp.Kep.Kom 17 Feb 2014
Disampaikan Oleh: R. Siti Maryam, MKep, Ns.Sp.Kep.Kom 17 Feb 2014 1 Pelayanan keperawatan kesehatan di rumah merupakan sintesa dari keperawatan kesehatan komunitas dan keterampilan teknikal tertentu yang
Lebih terperinciPENERAPAN PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL: Dewi Irawaty, MA, PhD
PENERAPAN PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL: KENDALA DAN TANTANGANNYA Dewi Irawaty, MA, PhD PERSI, 10 November 2012 1 PERAWAT INDONESIA ADALAH PROFESI Disepakati dan dideklarasikan dalam Lokakarya Nasional
Lebih terperinci: Evi Karota Bukit, SKp, MNS NIP : : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas. : Asuhan Keperawatan Jiwa - Komunitas
Nama : Evi Karota Bukit, SKp, MNS NIP : 19671215 200003 1 002 Departemen Mata Kuliah Topik : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas : Keperawatan Komunitas : Asuhan Keperawatan Jiwa - Komunitas LAPORAN WHO (2002)
Lebih terperinciTATANAN PRAKTIK KEPERAWATAN KOMUNITAS. Retno Indarwati
TATANAN PRAKTIK KEPERAWATAN KOMUNITAS Retno Indarwati Definisi komunitas Kelp sosial yg ditentukan oleh batas wilayah, nilai keyakinan & minat yg sama, saling mengenal & interaksi (WHO, 1974) Sekumpulan
Lebih terperinciPROGRAM KESEHATAN MENTAL MASYARAKAT
PROGRAM KESEHATAN MENTAL MASYARAKAT Pertemuan 13 Sri Hastuti Handayani, Psi, M.Si PenyusunanProgram Kesehatan Mental Masyarakat Tujuan: memperkuat faktor pelindung psikososial dan menurunkan faktor2 stresor
Lebih terperinciKEBIJAKAN ORGANISASI PROFESI DALAM MENGKAWAL KOMPETENSI PERAWAT MELALUI SDKI
KEBIJAKAN ORGANISASI PROFESI DALAM MENGKAWAL KOMPETENSI PERAWAT MELALUI SDKI DEFINISI ORGANISASI PROFESI ORGANISASI YANG MELAKUKAN PENILAIAN THD KEMAMPUAN ORANG PER ORANG SECARA PROFESIONAL DAN MEMPUNYAI
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN KEGIATAN PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT ( PERKESMAS ) PUSKESMAS KESAMBEN TAHUN I. Pendahuluan
PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG DINAS KESEHATAN PUSKESMAS KESAMBEN Jl. Raya Kesamben No. 3A Kecamatan Kesamben Kode Pos : 61484 Telp. 085655075735 Fax - Email : pkmkesamben@gmail.com Website : puskesmaskesamben.blogspot.com
Lebih terperinciPARADIGMA KEPERAWATAN
PARADIGMA KEPERAWATAN Jenti Sitorus, SST PARADIGMA KEPERAWATAN The paradigmsis the way we perceive the world the paradigms explain the worlds to us on predict is behavior ( Adam Smith 1975 ) Paradigma
Lebih terperinciBy: Febi Ratnasari, S.Kep (Mata Ajar KDK 1)
By: Febi Ratnasari, S.Kep (Mata Ajar KDK 1) PERAN PERAWAT? Peran Seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain terhadap seseorang, sesuai kedudukannya dalam suatu sistem. Dipengaruhi oleh keadaan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORI
BAB II TINJAUAN TEORI A. Keperawatan 1. Pengertian perawat Perawat (nurse) berasal dari bahasa latin yaitu kata nutrix yang berarti merawat atau memelihara. Menurut Kusnanto (2003), perawat adalah seseorang
Lebih terperinciGRAND THEORY BETTY NEUMAN. KLP II Ayu Lestari Rasdin Suarni Tutik Agustini Mardin Paridah Lairing Andan Firmansyah
GRAND THEORY BETTY NEUMAN KLP II Ayu Lestari Rasdin Suarni Tutik Agustini Mardin Paridah Lairing Andan Firmansyah Grand teori Grand teori adalah struktur konseptual model keperawatan yang hampir abstrak,
Lebih terperinciSTANDAR PROFESI KEPERAWATAN. Yeneva Everina
STANDAR PROFESI KEPERAWATAN Yeneva Everina Standar Profesi Keperawatan 1. Standar Praktik 2. Standar Pendidikan 3. Standar Pendidikan Berkelanjutan 1. Standar Praktik Praktik Keperawatan adalah tindakan
Lebih terperinciKONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA
KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA MASALAH KESEHATAN JIWA DI SEKITAR KITA Stres Agresif anarkis Depresi Paranoid Bunuh diri NAPZA PENGERTIAN KESEHATAN Menurut WHO : Keadaan sejahtera secara tubuh, jiwa, & sosial
Lebih terperinciTELAAH KOMPETENSI DIII KEPERAWATAN
TELAAH DIII KEPERAWATAN PARAMETER DESKRIPTOR a Mampu melakukan. dengan metode. menunjukka n hasil. dalam kondisi Unsurunsur Deskripsi Kemampuan kerja pada bidang terkait (profil) Cara kerja Tingkatan kualitas
Lebih terperinciPENGANTAR MANAJEMEN KEPERAWATAN. Sumijatun
PENGANTAR MANAJEMEN KEPERAWATAN Sumijatun Beberapa Teori Penting yg terkait dgn Man. Keperawatan : Teori Boulding Paradigma Keperawatan Model Konseptual Keperawatan 9 teori penting dlm man kep : Menurut
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN. By. Edi Purwanto. PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIV. MUHAMMADIYAH MALANG
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN By. Edi Purwanto email: purwa_edi@umm.ac.id PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIV. MUHAMMADIYAH MALANG Nursing Process 1 TUJUAN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciPENILAIAN KINERJA PERAWAT DAN STAF KLINIS LAINNYA
PENILAIAN KINERJA PERAWAT DAN STAF KLINIS LAINNYA Dr.dr.Sutoto.,M.Kes KARS TEMPAT/TGL LAHIR :PURWOKERTO, 21 JULI 1952 Curiculum Vitae: Dr.dr.Sutoto,MKes JABATAN SEKARANG: 1. Ketua KARS Th 2011-2014/2014-2018
Lebih terperinciSTANDAR PRAKTIK KEPERAWATAN INDONESIA. Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)
STANDAR PRAKTIK KEPERAWATAN INDONESIA -Tahun 2005- Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Pengurus Pusat PPNI, Sekretariat: Jl.Mandala Raya No.15 Patra Kuningan Jakarta Tlp: 62-21-8315069 Fax: 62-21-8315070
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORITIS
BAB II TINJAUAN TEORITIS 1. Pengertian Peran 1.1 Peran Peran adalah seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain terhadap seseorang sesuai kedudukannya dalam suatu sistem. Peran dipengaruhi
Lebih terperinciMetode Penugasan. Sumijatun Maret 2008
Metode Penugasan Sumijatun Maret 2008 Penugasan / ( Care Delivery Methode ) Metode yg digunakan pemberian asuhan keperawatan kpd klien Didesain mewujudkan pelayanan keperwatan yg aman, efektif dan efisien
Lebih terperinciPENGERTIAN FILOSOFI DAN DEFENISI BIDAN
PENGERTIAN FILOSOFI DAN DEFENISI BIDAN Definisi Bidan Bidan dalam bahasa Inggris berasal dari kata MIDWIFE yang artinya Pendamping wanita, sedangkan dalam bahasa Sanksekerta Wirdhan yang artinya : Wanita
Lebih terperinciSource-Oriented Record (SOR)
MODEL DOKUMENTASI KEPERAWATAN Rahayu Iskandar, S.Kep, Ners SOR (Source-Oriented Record) POR (Problem-Oriented Record) PROGRESS NOTES CBE (Charting By Exception) PIE(Problem, Intervention & Evaluation)
Lebih terperinciKeperawatan adalah Ilmu dan kiat yang berkenaan dengan masalah-masalah fisik, psikologis, sosiologis, budaya, dan spiritual individu (Doengoes,2000)
Proses Keperawatan Keperawatan adalah Ilmu dan kiat yang berkenaan dengan masalah-masalah fisik, psikologis, sosiologis, budaya, dan spiritual individu (Doengoes,2000) Keperawatan adalah Diagnosis dan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORETIS. dan mencapai tujuan yang telah ditentukan (Herujito, 2001). mengandung arti control yang diterjemahkan ke dalam bahasa
11 BAB II TINJAUAN TEORETIS 2.1 Manajemen 2.1.1 Definisi Manajemen Manajemen melibatkan orang-orang sebagai upaya untuk bekerja dan mengelola suatu pekerjaan untuk memperoleh hasil dan mencapai tujuan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. keperawatan yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori 1. Perawatan Kesehatan Masyarakat Perawatan kesehatan masyarakat adalah suatu upaya pelayanan keperawatan yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan
Lebih terperinciKONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK
KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK Terminology Geriatrics: Dari bahasa Greek geras lanjut usia Cabang dari ilmu kedokteran, yg b.d penyakit dan masalah yg ada pada lansia Gerontology: Dari bahasa Greek
Lebih terperinciFILOSOFI, KONSEP HOLISTIK & PROSES KEPERAWATAN KEGAWATAN & KEKRITISAN Oleh: Sri Setiyarini, SKp.
FILOSOFI, KONSEP HOLISTIK & PROSES KEPERAWATAN KEGAWATAN & KEKRITISAN Oleh: Sri Setiyarini, SKp. Definisi Keperawatan Dawat Darurat: Pelayanan profesional yg didasarkan pada ilmu kqperawatan gawat darurat
Lebih terperinciPENGANTAR ILMU KESEHATAN MASYARAKAT & KESEHATAN LINGKUNGAN
PENGANTAR ILMU KESEHATAN MASYARAKAT & KESEHATAN LINGKUNGAN BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT DAN KEDOKTERAN PENCEGAHAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS PADJADJARAN PERKEMBANGAN DUNIA PUBLIC HEALTH Edwin
Lebih terperinciMARKETING MANAGEMENT OF HOSPITAL
MARKETING MANAGEMENT OF HOSPITAL SEPTO PAWELAS ARSO, SKM, MARS MATERI KULIAH ORGANISASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS DIPONEGORO PENDAHULUAN Rumah sakit sbg SISTEM
Lebih terperinciPADA TAHUN 2020 MENHHASILKAN PERAWAT PROFESIONAL, PENUH CINTA KASIH DAN MAMPU BERSAING SECARA NASIONAL.
VISI AKPER DIRGAHAYU PADA TAHUN 2020 MENHHASILKAN PERAWAT PROFESIONAL, PENUH CINTA KASIH DAN MAMPU BERSAING SECARA NASIONAL. MISI AKPER DIRGAHAYU 1. MENYELENGGARAKAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI YANG BERKUALITAS
Lebih terperinciMetodologi Asuhan Keperawatan
Metodologi Asuhan Keperawatan A. Pendahuluan Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dapat dilakukan perawat dengan memperhatikan keadaan kebutuhan dasar manusia yang dibutuhkan melalui pemberian pelayanan
Lebih terperinciPerawat & Program Perawatan di Rumah Sakit
Perawat & Program Perawatan di Rumah Sakit SEPTO PAWELAS ARSO, SKM, MARS Materi Kuliah Organisasi Manajemen Rumah Sakit Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat UNIVERSITAS DIPONEGORO Persyaratan RS Minimal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam pelayanan kesehatan. Salah satu upaya pemerintah untuk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pelayanan kesehatan yang baik merupakan kebutuhan bagi setia porang. Semua orang ingin dilayani dan mendapatkan kedudukan yang sama dalam pelayanan kesehatan.
Lebih terperinciKONSEP PERSPEKTIF KEPERAWATAN ANAK
KONSEP PERSPEKTIF KEPERAWATAN ANAK Paradigma keperawatan anak Manusia Sehat-Sakit Lingkungan Keperawatan A. Defenisi 1. Defenisi Anak adalah individu yang berusia antara 0 sampai 18 tahun, yang sedang
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN KEGIATAN KUNJUNGAN RUMAH
KERANGKA ACUAN KEGIATAN KUNJUNGAN RUMAH 1. PENDAHULUAN Permasalahan kesehatan yang dihadapi sampai saat ini cukup kompleks, karena upaya kesehatan belum dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Berdasarkan
Lebih terperinci`MAKALAH MATA KULIAH HOME CARE SEJARAH DAN TREND SERTA ISU HOME CARE
`MAKALAH MATA KULIAH HOME CARE SEJARAH DAN TREND SERTA ISU HOME CARE A. PENDAHULUAN Pelayanan keperawatan yang berkualitas mempunyai arti bahwa pelayanan yang diberikan kepada individu, keluarga ataupun
Lebih terperinciPENGARUH PELATIHAN KADER TERHADAP KEMAMPUAN KADER MELAKUKAN PERAWATAN PASIEN GANGGUAN JIWA DIRUMAH
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Senastek),Denpasar Bali 2015 PENGARUH PELATIHAN KADER TERHADAP KEMAMPUAN KADER MELAKUKAN PERAWATAN PASIEN GANGGUAN JIWA DIRUMAH Ni Made Dian Sulistiowati, Kadek Eka
Lebih terperinciKONSEP SISTEM DALAM PELAYANAN KESEHATAN. Oleh: Tri Prabowo,S.Kp,M.Sc.
KONSEP SISTEM DALAM PELAYANAN KESEHATAN Oleh: Tri Prabowo,S.Kp,M.Sc. PENGANTAR Berbagai ragam kegiatan berlangsung di dalam dan diantara sistem organisasi yg lebih luas, dimana perawat dihadapkan kepada
Lebih terperinciKOMPETENSI PERAWAT R. NETY RUSTIKAYANTI
KOMPETENSI PERAWAT R. NETY RUSTIKAYANTI Pembangunan kesehatan Meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dalam rangka mewujudkan derajat kesehatan yang optimal Upaya pelayanan/asuhan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spriritual yang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Perawat 1. Pengertian Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan, didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan,
Lebih terperinciSEJ S A EJ R A AH A PROS PR E OS S E KEPER
SEJARAH PROSES KEPERAWATAN RAHMAD GURUSINGA Proses keperawatan mulai dikenal di Indonesia sekitar tahun 1980-an. Perawat yang dididik sebelum tahun tersebut pada umumnya belum mengenal proses keperawatan
Lebih terperinciPELATIHAN KADER POSYANDU LANSIA MENGGUNAKAN TEKNIK PEER GROUP DISCUSSION DALAM PEMBERIAN DUKUNGAN KELUARGA LANSIA DM
PELATIHAN KADER POSYANDU LANSIA MENGGUNAKAN TEKNIK PEER GROUP DISCUSSION DALAM PEMBERIAN DUKUNGAN KELUARGA LANSIA DM Asti Nuraeni 1) Prita Adisty Handayani 2) Suksi Riani 3) asti@stikestelogorejo.ac.id;
Lebih terperinciBUKU PEDOMAN KERJA MAHASISWA MATA AJAR KEPERAWATAN KOMUNITAS II TAHUN AKADEMIK
BUKU PEDOMAN KERJA MAHASISWA MATA AJAR KEPERAWATAN KOMUNITAS II TAHUN AKADEMIK 2012 2013 KOORDINATOR : Ns.Nurhayati,S.Kep PROGRAM D III KEPERAWATAN AKADEMI PERAWATAN RS. ISLAM JAKARTA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciKeperawatan sebagai Terapi pada Keperawatan Medikal Bedah
Keperawatan sebagai Terapi pada Keperawatan Medikal Bedah Ratna Sitorus Disampaikan pada Seminar HIPMEBI, di RS Persahabatan Jakarta, 11 Februari 2017 Pembahasan 1. Pengertian terapi keperawatan 2. Masalah
Lebih terperinciJenti Sitorus, SST AKPER HKBP BALIGE
Jenti Sitorus, SST KEPERAWATAN SBG PROFESI Profesi adalah pekerjaan yang ditujukan untuk kepentingan masyarakat dan bukan utk kepentingan golongan atau kelompok tertentu ( Hamid,1996 ) Profesi merupakan
Lebih terperinciFERRY EFENDI MAKHFUDLI
FERRY EFENDI MAKHFUDLI DAFTAR ISI Tentang Penulis Kata Pengantar Daftar Isi iii v vii BAB 1 Konsep Dasar Keperawatan Kesehatan Komunitas 1 Pendahuluan 3 Konsep Keperawatan Kesehatan Komunitas 4 Perbedaan
Lebih terperinciANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH KESIAPAN MENINGKATKAN MENJADI ORANG TUA KARYA ILMIAH AKHIR NERS. Disusun Oleh:
ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH KESIAPAN MENINGKATKAN MENJADI ORANG TUA KARYA ILMIAH AKHIR NERS Disusun Oleh: DANI RIZKYANI, S. Kep A31500820 PEMINATAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PROGRAM
Lebih terperinciPERSIAPAN BIDANG PELAYANAN KEPERAWATAN TERKAIT UU KEPERAWATAN DALAM STANDAR AKREDITASI RS VERSI 2012
PERSIAPAN BIDANG PELAYANAN KEPERAWATAN TERKAIT UU KEPERAWATAN DALAM STANDAR AKREDITASI RS VERSI 2012 I.DASAR HUKUM UU RI No. 29 Tahun 2004 Ttg Praktik Kedokteran UU RI No. 36 Tahun 2009 Ttg Kesehatan UU
Lebih terperinciMenuju Desa Siaga Sehat Jiwa
Artikel Pengabdian Masyarakat Menuju Desa Siaga Sehat Jiwa Desa Karya Mukti Kecamatan Mootilango Kabupaten Gorontalo Ns. Rhein R. Djunaid, M.Kes* dr. Zuhriana K. Yusuf, M.Kes** dr. Vivien N.A Kasim, M.Kes***
Lebih terperinciPUSKESMAS. VISI Tercapainya Kecamatan sehat menuju terwujudnya Indonesia Sehat 2010
PUSKESMAS VISI Tercapainya Kecamatan sehat menuju terwujudnya Indonesia Sehat 2010 Masyarakat yang hidup dlm lingk dan perilaku sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau yankes yang bermutu secara adil
Lebih terperinciLINGKUP ILMU KESEHATAN MASYARAKAT. By. Irma Nurianti, SKM, M.Kes
LINGKUP ILMU KESEHATAN MASYARAKAT By. Irma Nurianti, SKM, M.Kes Dari pengalaman-pengalaman praktek kesehatan masyarakat yang telah berjalan sampai pada awal abad ke-20, Winslow (1920) akhirnya membuat
Lebih terperinciOleh : Titik Anggraeni
Page 1 of 8 Oleh : Titik Anggraeni A. PENDAHULUAN Sistem pelayanan kesehatan merupakan bagian penting dalam meningkatkan derajat kesehatan. Melalui system ini, tujuan pembangunan kesehatan dapat tercapai
Lebih terperinciMODUL KEPERAWATAN JIWA I NSA : 420 MODUL KEPUTUSASAAN DISUSUN OLEH TIM KEPERAWATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL
MODUL KEPERAWATAN JIWA I NSA : 420 MODUL KEPUTUSASAAN DISUSUN OLEH TIM KEPERAWATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL UNIVERSITAS ESA UNGGUL FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN JAKARTA A. KOMPETENSI
Lebih terperinciJustinus duma, SFt, Physio
Justinus duma, SFt, Physio Kepmenkes RI No.778/Menkes/SK/VIII/2008 tentang : Pedoman Pelayanan Fisioterapi di Sarana Kesehatan Bab.I bagian C (1) Fisioterapi adalah bentuk pelayanan kesehatan yang ditujukan
Lebih terperinciHEALTH RECORDS IN LONG TERM CARE AND REHABILITATION FACILITIES
HEALTH RECORDS IN LONG TERM CARE AND REHABILITATION FACILITIES Isi RK pada Acute care berbeda dengan asuhan jangka panjang ( Long term care dan Rehabilitation care). Pemeliharrannya tidak berbeda Asuhan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORISTIS
BAB II TINJAUAN TEORISTIS 2.1 Perilaku Caring 2.1.1 Pengertian Caring Perawat Menurut Carruth, dalam Nurachmah (2001) asuhan keperawatan yang bermutu yang diberikan oleh perawat dapat dicapai apabila perawat
Lebih terperinciKEBIJAKAN DASAR PUSKESMAS (Kepmenkes No 128 th 2004) KEBJK DSR PUSK
KEBIJAKAN DASAR PUSKESMAS (Kepmenkes No 128 th 2004) KEBJK DSR PUSK 280507 1 PEMBANGUNAN KESEHATAN MEMPUNYAI VISI INDONESIA/ MASYARAKAT SEHAT, DIANTARANYA DILAKSANAKAN MELALUI PELAYANAN KESEHATAN OLEH
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Kabupaten yang melaksanakan upaya penyuluhan, penanganan kasus-kasus
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 1. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) 1.1 Defenisi Puskesmas Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) adalah unit fungsional pelayanan kesehatan terdepan sebagai unit pelaksana
Lebih terperinciBAB II PENGELOLAAN PELAYANAN KEPERAWATAN. berinterkasi satu sama lain untuk mencapai tujuan (Mubarak, 2009).
BAB II PENGELOLAAN PELAYANAN KEPERAWATAN A. Konsep Dasar 1. Konsep Dasar Keperawatan Komunitas a. Defenisi Komunitas adalah sekelompok individu yang tinggal pada wilayah tertentu, memiliki nilai-nilai
Lebih terperinciDOKTER KELUARGA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
DOKTER KELUARGA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN PRIMER Dr. Nina Manarosana Rachman, M.Kes Disampaikan pada Kegiatan Forum Mutu Pelayanan Kesehatan 2008 Bandung, 19 Nopember 2008 STRATEGI 1. Menggerakkan
Lebih terperinciKesehatan Mental dan Dukungan Psikososial
Kesehatan Mental dan Dukungan Psikososial Lesson learned masa emergency dan antisipasi ke depan Dr. Carla R. Marchira SpKJ Pendahuluan Bencana yang terjadi silih berganti di berbagai wilayah di Indonesia
Lebih terperinciASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA TN. S DENGAN GANGGUAN MENARIK DIRI DI RUANG ABIMANYU RSJD SURAKARTA
ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA TN. S DENGAN GANGGUAN MENARIK DIRI DI RUANG ABIMANYU RSJD SURAKARTA KARYA TULIS ILMIAH Diajukan sebagai salah satu syarat Mendapatkkan gelar ahli madya keperawatan Disusun
Lebih terperinciDIAGNOSA DAN RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
DIAGNOSA DAN RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA A. KONSEP DIAGNOSA. Definisi Keperawatan Keluarga Diagnosis keperawatan keluarga merupakan perpanjangan diri diagnosis ke sistem keluarga dan subsistemnya
Lebih terperinciPENDAYAGUNAAN TENAGA KESEHATAN DI PUSKESMAS. Direktur Pelayanan Kesehatan Primer dr. Gita Maya Koemara Sakti, MHA
PENDAYAGUNAAN TENAGA KESEHATAN DI PUSKESMAS Direktur Pelayanan Kesehatan Primer dr. Gita Maya Koemara Sakti, MHA Disampaikan pada Kongres Nasional XIII Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia Makassar,
Lebih terperincimanusia yang holistik; kedua, bentuk pelayanan keperawatan yang diberikan harus secara langsung dengan memperhatikan aspek kemanusiaan;
Falsafah dan Paradigma Keperawatan By.Rahmad Gurusinga, S.Kep.,Ns.,M.Kep Falsafah Keperawatan Merupakan pandangan dasar tentang hakekat manusia dan esensi keperawatan yang menjadikan kerangka dasar dalam
Lebih terperinciPENDIDIKAN KESEHATAN & ILMU PERILAKU PERTEMUAN 2 DECY SITUNGKIR, SKM, MKKK KESEHATAN MASYARAKAT
PENDIDIKAN KESEHATAN & ILMU PERILAKU PERTEMUAN 2 DECY SITUNGKIR, SKM, MKKK KESEHATAN MASYARAKAT Tujuan Mahasiswa mampu menguraikan dan menjelaskan defenisi pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku Pendidikan
Lebih terperinciKONSEP HOLISTIK DALAM KEPERAWATAN MELALUI PENDEKATAN MODEL ADAPTASI SISTER CALLISTA ROY
TINJAUAN PUSTAKA KONSEP HOLISTIK DALAM KEPERAWATAN MELALUI PENDEKATAN MODEL ADAPTASI SISTER CALLISTA ROY Salbiah* ABSTRAK Holistik merupakan salah satu konsep yang mendasari tindakan keperawatan yang meliputi
Lebih terperinciSUBSISTEM OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN
SUBSISTEM OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN Oleh: Dian Kusuma, SKM, MPH Kuliah: Sistem dan Manajemen Kesehatan Palembang, Indonesia 2007 PENGERTIAN = tatanan yg mhimpun bbagai upaya yg mjamin ketersediaan,
Lebih terperinciKIE - KESEHATAN REPRODUKSI OLEH : DR. DIFFAH HANIM, DRA. M.SI
KIE - KESEHATAN REPRODUKSI OLEH : DR. DIFFAH HANIM, DRA. M.SI Strategi 1. ADVOKASI : Cari dukungan dari para pengambil keputusan Kelompok sasarannya disebut kelompok sasaran tersier. Bentuk operasional
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN CLINICAL PREVILEGE KEPERAWATAN RS. TMC TASIKMALAYA I. PENDAHULUAN
KERANGKA ACUAN CLINICAL PREVILEGE KEPERAWATAN RS. TMC TASIKMALAYA I. PENDAHULUAN Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009, tentang Kesehatan dan Peraturan Pemerintah No. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan,
Lebih terperinci3. Model System Henderson Keperawatan menurut Henderson di deinisikan membantu individu yang sakit dan sehat dalam melaksanakan
Konsep Keperawatan Menurut Para Ahli Posted 26 January 2013 by Rahma Muti Hidayah in Uncategorized. Leave a Comment 1. Model system Dorothea Orem Model konsep menurut Dorothea Orem yang dikenal dengan
Lebih terperinciASKEP KELUARGA TAHAP LANSIA. RETNO INDARWATI TIM KEPERAWATAN GERONTIK PSIK FKp UNAIR
ASKEP KELUARGA TAHAP LANSIA RETNO INDARWATI TIM KEPERAWATAN GERONTIK PSIK FKp UNAIR Lanjut Usia Lansia bukan suatu penyakit tapi tahap lanjut dari proses kehidupan yang ditandai dg penurunan kemampuan
Lebih terperinciPENDIDIKAN KESEHATAN
PENDIDIKAN KESEHATAN a. Pengertian Pendidikan kesehatan b. Konsep Pendidikan Kesehatan c. Upaya Pendidikan Kesehatan d. Peran pendidikan kesehatan dalam kesehatan masyarakat PENGERTIAN PENDIDIKAN KESEHATAN
Lebih terperinciFILOSOFI ASUHAN KEHAMILAN
FILOSOFI ASUHAN KEHAMILAN Pernyataan mengenai keyakinan & nilai/value yg dimiliki yg berpengaruh thd perilaku seseorang/kelompok. (Pearson & Vaughan, 1986) Menggambarkan keyakinan yg dianut oleh bidan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perawat di Indonesia, jumlahnya paling banyak bila dibandingkan dengan tenaga kesehatan lainnya. Sehingga perannya menjadi penentu dalam meningkatkan mutu pelayanan
Lebih terperincitujuan yang diharapkan.
1 Definisi: Implementasi adl inisiatif dari rencana tindakan keperawatan untuk mencapai tujuan yang spesifik. Tahap implementasi dimulai setelah rencana tindakan disusun dan ditujukan nursing orders untuk
Lebih terperinciPRIMARY HEALTH CARE PELAYANAN KESEHATAN PRIMER ) AYU NAVY FRANSISKA F.L, S.ST
PRIMARY HEALTH CARE PELAYANAN KESEHATAN PRIMER ) AYU NAVY FRANSISKA F.L, S.ST RIMARY HEALTH CARE ( PELAYANAN KESEHATAN PRIMER ) LATAR BELAKANG PENGERTIAN ( DEFINISI ) TUJUAN PRINSIP DASAR CIRI-CIRI RUANG
Lebih terperinciPerawat sbg tenaga profesional ber T.J dan berwenang memberikan pelayanan keperawatan secara mandiri dan berkolaborasi dg tenaga kes lain sesuai dg
Perawat sbg tenaga profesional ber T.J dan berwenang memberikan pelayanan keperawatan secara mandiri dan berkolaborasi dg tenaga kes lain sesuai dg kewenangannya, terutama terkait dg lingkup praktek dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Keperawatan sebagai bagian intergral dari pelayanan kesehatan, ikut menentukan mutu dari pelayanan kesehatan.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ilmu keperawatan adalah suatu ilmu yang mempelajari pemenuhan kebutuhan dasar manusia mulai dari biologis, psikologis, sosial dan spiritual. Pemenuhan dasar tersebut
Lebih terperinciASUHAN KEPERAWATAN PADA Sdr. D DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI : HALUSINASI DI RUANG MAESPATI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Sdr. D DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI : HALUSINASI DI RUANG MAESPATI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Disusun oleh : CAHYO FIRMAN TRISNO. S J 200 090
Lebih terperinciPENGENDALIAN KASUS TUBERKULOSIS MELALUI KELOMPOK KADER PEDULI TB (KKP-TB)
PENGENDALIAN KASUS TUBERKULOSIS MELALUI KELOMPOK KADER PEDULI TB (KKP-TB) Ni Luh Putu Eva Yanti Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Email: evayanti.nlp@gmail.com Abstrak
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual, dan sosial, sehingga individu tersebut menyadari kemampuan
Lebih terperinciTugas dan Tanggung Jawab Bidan di Komunitas
Tugas dan Tanggung Jawab Bidan di Komunitas A. TUGAS UTAMA BIDAN DI KOMUNITAS 1. Pelaksana asuhan atau pelayanan kebidanan a. Melaksanakan asuhan kebidanan dengan standar profesional. b. Melaksanakan asuhan
Lebih terperinciPerawatan Kesehatan di Rumah (Home Health Care)
MODUL HOME CARE & HOSPICE CARE MATA KULIAH KEPERAWATAN PALIATIF NSA525 Perawatan Kesehatan di Rumah (Home Health Care) Disusun Oleh YULIATI.,SKp.,MM.,M.Kep UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2017 1 / 9 PELAYANAN HOME
Lebih terperincidalam PENGOBATAN Kuntarti
dalam PENGOBATAN Kuntarti Aspek legal UU No. 23 Tahun 1992 ttg Kesehatan (Ps.32) Ayat 1 Penyembuhan penyakit & pemulihan kesehatan dilakukan dengan pengobatan & perawatan Ayat 2 Pelaksanaan pengobatan
Lebih terperinciBUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA
BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA DISUSUN OLEH : AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunianya, maka buku panduan AKPER
Lebih terperinci