BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Riwayat Singkat PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Riwayat Singkat PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk"

Transkripsi

1 BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Riwayat Singkat PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk Pada tahun 1971 Perusahaan memperoleh ijin Pemerintah RI dengan fasilitas penanaman modal asing berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian RI tanggal 29 November 1971, No. 616/M/SK/XI/1971, untuk mendirikan pabrik pakan ternak di Jakarta di atas area seluas 2,4 Ha dengan para pendiri adalah Sumet Jiaravanon, Jaran Chiaravanont, Montri Jiaravanont, Johannes Purnama Sudarma, SH. Perusahaan didirikan berdasarkan akta Notaris Drs. Gde Ngurah Rai, S.H. Notaris di Jakarta, No.6 tanggal 7 Januari 1972 dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman RI dalam Keputusan No. Y.A.5/197/21 tanggal 8 Juni 1973 dan diumumkan dalam Berita Negara RI No.65 tanggal 14 Agustus 1973, Tambahan No.573. Berdasarkan Akta Notaris Gde Ngurah Rai, S.H. No.25 tanggal 26 Mei 1982, yang disahkan oleh Menteri Kehakiman RI dalam Keputusan No. C2-282-HT tanggal 17 Juni 1983, para Pemegang Saham Perorangan Asing diganti oleh Pemegang Saham Perusahaan Asing yaitu Charoen Pokphand Overseas Investment Limited. Kemudian terhitung sejak tanggal 8 April 1986, sesuai dengan akta Notaris Drs. Gde Ngurah Rai, S.H. no. 13, jumlah pemegang saham perorangan bertambah menjadi 31 orang, dengan ikut sertanya karyawan-karyawan Perusahaan dalam pemilikan saham Perusahaan, pada tanggal 8 Juni 1990 dengan ijin dari BKPM No. 219/III/PMA/90 nama Perusahaan 7

2 8 diubah dari PT Charoen Pokphand Indonesia Animal Feedmill Co., Ltd. menjadi. PT Charoen Pokphand Indonesia. Perusahaan memulai produksi komersialnya pada tahun 1972, dengan kapasitas sebesar ton per tahun. Jenis produksi yang dihasilkan antara lain adalah pakan ternak (sapi, babi) dan pakan unggas (ayam petelur, ayam pedaging, itik). Selanjutnya pada tahun 1976 dan 1979, Perusahaan melakukan ekspansi usaha ke Surabaya dan Medan dengan mendirikan pabrik pakan ternak yang berkapasitas masing-masing ton dan ton per tahun. Setelah mengalami beberapa kali peningkatan produksi, pada saat ini Perusahaan memiliki kapasitas produksi sebesar ton pertahun yang tersebar di Jakarta di atas area seluas m2 (sebesar ton per tahun), Surabaya di atas area seluas m2 (sebesar ton per tahun) dan Medan di atas area seluas m2 (sebesar ton per tahun) Dengan mengamati perkembangan permintaan pasar udang yang semakin meningkat, pada tahun 1988 Perusahaan memutuskan untuk melakukan ekspansi ke bidang produksi pakan udang dengan mendirikan pabrik pakan udang berkapasitas ton per tahun di Medan. Dalam rangka mewujudkan rencana Perusahaan untuk memperkuat posisi pemasaran pakan unggas Perusahaan, maka dalam Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham tanggal 24 April tahun 1990 para pemegang saham Perusahaan memutuskan untuk mengambil alih 80% saham PT Charoen Pokphand Jaya Farm, suatu perusahaan yang berdomisili di Jakarta dan bergerak di bidang pembibitan ayam ras.

3 9 2.2 Visi, Misi dan Strategi Jangka Panjang PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk Visi PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk Visi: Menjadi perusahaan tangguh dan terintegrasi dalam industri agribisnis dan akuakultur Menjadi perusahaan tempat para profesional mengembangkan diri dan berkarya bagi perusahaan dan negara Misi PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk Misi: Ikut serta menyehatkan dan mencerdaskan bangsa dengan menyediakan sumber protein yang bernilai gizi tinggi dan murah Ikut serta mengembangkan industri agribisnis dan akuakultur di Indonesia Ikut serta menciptakan lapangan kerja dan mengembangkan tenaga kerja yang terampil dan produktif

4 Struktur Organisasi PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk Rapat Umum Pemegang Saham Dewan Komisaris Direktur Utama Internal Audit Direksi Departemen Pemasaran Departemen Produksi Departemen Pembelian Departemen Sumber Daya Manusia Departemen Keuangan Departemen Teknologi Informasi De parteme n R&D Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT.Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006) 2.4 Tugas dan Tanggung Jawab o Rapat Umum Pemegang Saham Mengangkat anggota direksi serta menetapkan gaji anggota dewan komisaris Menetapkan arah, gagasan, langkah-langkah dan tujuan jangka panjang bagi perusahaan. Menganalisa pertanggungjawaban seluruh kegiatan operasional serta keuangan perusahaan. o Dewan Komisaris Menetapkan visi dan misi perusahaan Mempelajari, menganalisa serta melakukan check balancing terhadap seluruh laporan dari direktur

5 11 Memberi tanggung jawab dan kepercayaan kepada direktur selaku pimpinan operasional perusahaan Menentukan kebijakan dan arahan teknis terhadap seluruh keputusan yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham o Direktur Utama Mengendalikan dan mengawasi jalannya seluruh kegiatan operasional dan keuangan perusahaan Memberikan laporan pada Dewan Komisaris mengenai operasional perusahaan dalam jangka waktu tertentu Membuat dan mendistribusikan tugas dan wewenang pada masingmasing bagian. Mengambil keputusan dan menentukan arah operasional perusahaan sesuai kondisi perusahaan. o Direksi Melaporkan jalannya kegiatan perusahaan kepada Direktur Utama Menerima laporan dari masing masing departemen sesuai dengan bidang masing-masing o Internal Audit Membantu direktur utama dalam proses penyusunan kebijakan perusahaan berikut anggaran tahunan perusahaan. Membantu direktur utama dalam melaksanakan seluruh aktivitas perusahaan dalam bidang internal audit. Mengkoordinasi penyimpanan, pemeliharaan dan pengamanan dokumen serta peralatan kerja yang berada dalam tanggung jawabnya.

6 12 Memeriksa dan membuat laporan berkala tentang realisasi anggaran pendapatan dan biaya underwriting, penggunaan anggaran biaya operasi dan belanja modal serta analisis penyimpangan untuk disampaikan ke direktur utama. o Departemen Pemasaran Mencari informasi mengenai pesaing dan aktivitasnya Membuat strategi pemasaran secara global Memasarkan dan menjual produk Perusahaan. Melakukan program promosi kepada peternak. Memberikan after sales service kepada peternak Memberikan laporan kegiatan kepada Direktur Pemasaran o Departemen Produksi Memproduksi sesuai dengan kebutuhan permintaan. Menjaga agar produk pakan ternak yang dihasilkan tetap menjaga mutu. Melakukan perawatan terhadap mesin-mesin pengolah makanan ternak. Melakukan pengaturan jadwal pengiriman pakan ternak kepada peternak. Memberikan laporan kegiatan kepada Direktur produksi. o Departemen Pembelian Mencari dan mendata nama-nama pemasok baru. Menentukan dan melakukan pembelian dengan pemasok yang terpilih dengan mempertimbangkan pemenuhan persyaratan harga, spesifikasi, serta batasan waktu penyerahan.

7 13 Membuat analisa terhadap pangsa pasar dan menyediakan peramalan pembelian dalam memenuhi kebutuhan pasar. Menganalisa pembuatan harga dan biaya, membuat dan mempublikasikan daftar harga, membuat harga pakan ternak yang baru. Memberikan laporan kegiatan kepada Direktur Pembelian. o Departemen Sumber Daya Manusia Bertanggung jawab untuk membuat pendataan gaji seluruh karyawan. Bertanggung jawab atas penerimaan karyawan baru dan mengevaluasi daftar hadir karyawan. Menentukan kebijakan pengembangan sumber daya manusia. Melakukan hubungan dengan pemerintah. Memberikan laporan kegiatan kepada Direktur Sumber Daya Manusia. o Departemen Keuangan Menyusun laporan keuangan untuk direktur Keuangan. Mengkoordinasikan penyusunan anggaran tahunan perusahaan. Mengawasi pelaksanaan anggaran. Mengatur pembayaran gaji karyawan dan biaya perusahaan seperti telepon, listrik, dll. Mengatur penagihan kepada pelanggan. Mengawasi penerimaan dan pengeluaran kas. Membuat pembukuan atas seluruh aktivitas perusahaan. Menganalisis penyebab terjadinya penyimpangan dana.

8 14 o Departemen Teknologi Informasi Melakukan maintenance komputer dan segala peralatan teknologi informasi perusahaan. Mendukung dan memelihara basis data perusahaan. Menganalisa dan merancang sistem dan program yang dibutuhkan perusahaan agar proses bisnis berjalan dengan baik. Memberikan laporan kegiatan kepada Direktur Teknologi Informasi. o Departemen R&D Melakukan penelitian terhadap pakan ternak. Mencari alternatif-alternatif pakan ternak dan produk-produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Melakukan pengembangan terhadap produk-produk yang dihasilkan perusahaan. 2.5 Kegiatan dan Prospek Usaha Perusahaan Umum Perusahaan bergerak dalam bidang pembuatan, perdagangan Pakan Ternak, Pakan Udang dan Pakan Ikan khususnya dalam Pakan Unggas, Udang dan Ikan. Produk tersebut dipasarkan dalam bentuk Komplet Butiran, Konsetrat Tepung dan Komplet Tepung untuk Pakan Ternak sedangkan untuk Pakan Udang dan Ikan dalam bentuk Butiran.

9 15 Adapun jenis-jenis produk Perusahaan adalah sebagai berikut : I. Pakan Ternak 1. Pakan sapi dari masa anak sapi, sapi muda dan sapi induk 2. Pakan babi dari masa anak babi, babi muda dan babi induk II. Pakan Unggas 1. Pakan ayam pedaging dari masa awal, masa pertumbuhan hingga masa akhir 2. Pakan ayam petelur dari masa awal, masa pertumbuhan dan masa akhir 3. Pakan ayam aduan dari masa awal, masa pertumbuhan dan masa dewasa 4. Pakan itik pedaging dari masa awal, masa pertumbuhan hingga masa akhir 5. Pakan itik petelur dari masa awal, masa pertumbuhan dan masa akhir III. Pakan Ikan 1. Pakan ikan lele dari masa pertumbuhan hingga masa akhir 2. Pakan ikan mas dari masa pertumbuhan hingga masa akhir IV. Pakan Udang Pakan udang dari masa awal, masa pertumbuhan dan masa akhir Sekitar 95 % dari produksi Perusahaan adalah Pakan Unggas (Ayam) dan sisanya terdiri dari berbagai jenis Pakan Ternak lainnya. Untuk Pakan Udang, Perusahaan baru memulai produksinya dalam tahun 1990.

10 16 Poultry Memproduksi poultry feed (chicken, duck) dan cattle feed (pig, cow) Pembibitan Parent Stock, Final Stock untuk peternakan broiler dan layer. Bahan baku utama untuk bisnis pakan, diantaranya jagung dan bungkil kedelai. Distributor utama untuk produk kesehatan hewan Food processing Pengoperasian rumah potong ayam. Memproduksi produk makanan olahan high quality dari daging ayam, sapi dan udang Aquaculture Produksi pakan ikan dan udang Pengoperasian penetasan udang, tambak udang yang terintegrasi serta cold storage. Agriculture Perdagangan dalam agriculture termasuk pembibitan buah-buahan, sayur-sayuran, sterilizer, pesticides, dan peralatan agriculture Produksi A. Penyediaan bahan baku

11 17 Komponen terbesar dari bahan baku yang dibutuhkan oleh Perusahaan adalah jagung, bungkil kacang kedelai, tepung ikan dan tepung tulang. Kebutuhan Perusahaan atas bahan baku utama tersebut beserta bahan baku lainnya, dipenuhi oleh para pemasok baik dari dalam negeri seperti Bulog dan perusahaan swasta lainnya maupun dari luar negeri. Dalam kuantitas perbandingan bahan baku lokal dengan import adalah 65 % untuk lokal dan 35 % untuk import. Dan dalam nilai adalah 60 % untuk lokal dan 40 % untuk import. Pemasokan bahan baku dalam negeri cukup banyak kecuali dalam musim kemarau panjang, yang mengakibatkan berkurangnya pemasokan lokal tersebut harus dipenuhi oleh pemasokan bahan baku import. Dalam menentukan tingkat persediaan bahan baku utama tersebut, Perusahaan memperhatikan hal-hal dibawah ini : 1. Mutu bahan baku 2. Faktor musiman 3. Sumber pemasokan 4. Faktor pembiayaan Persediaan bahan baku lokal Perusahaan adalah sebesar 1,5 (satu setengah) bulan penjualan dan persediaanbahan baku import adalah sebesar 3 bulan. B. Proses produksi pakan ternak dan udang Bahan baku seperti bungkil kacang kedelai, tepung ikan dan bahan baku lainnya dites kualitasnya di laboraturium sebelum dimasukkan kedalam silo/gudang tempat penampungan. Bahan baku dari gudang tersebut dites lagi

12 18 sebelum dimasukkan kedalam mesin penggiling. Hasil penggilingan diolah dengan memasukkan berbagai obat dengan formula tertentu kedalam mesin pencampur kemudian hasilnya dites lagi di laboraturium sebelum dikemas untuk yang berbentuk mash atau diproses lebih lanjut menjadi bentuk butiran. Tes laboraturium juga dilakukan setelah proses pembutiran kemudian kemudian baru dikemas. Baik pakan ternak, pakan udang maupun ikan, proses produksinya adalah sama hanya bahan bakunya yang berbeda. C. Fasilitas Produksi Pakan Ternak Tabel 2.1 Fasilitas Produksi Jenis Kapasitas produksi Lokasi ton/tahun Pakan Udang ton/tahun Medan Tangerang, Sidoarjo (2 pabrik) dan Medan Pakan Ikan ton/tahun Jakarta dan Medan Ayam Olahan ekor/jam Serang Peralatan Peternakan feeder, drinker, egg tray, chicken Tangerang cage, dll Day Old Chick (melalui PT ekor/tahun Charoen Pokphand Jaya Farm) Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sumatera Utara, Riau, Lampung, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Utara. (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006) Pemasaran A. Organisasi Operasi perusahaan dibagi atas 2 divisi yaitu divisi Peternakan dan divisi Perikanan. Divisi Peternakan mengkhususkan diri dalam memproduksi dan

13 19 memasarkan pakan ternak. Sedangkan divisi Perikanan mengkhususkan diri dalam memproduksi dan memasarkan pakan udang. B. Sistem Pemasaran yaitu: Pemasaran Produk Perusahaan kepada para peternak dilakukan melalui 2 cara, 1. Zero Level Channel, dimana perusahaan secara langsung memasarkan produknya kepada para peternak 2. One-Level Channel, dimana perusahaan memasarkan produknya kepada para peternak melalui ratusan Poultry Shop yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Dalam pengembangan pangsa pasar, perusahaan menekankan pada mutu produk dan pelayanan purna jual. Dalam hal ini perusahaan didukung oleh team Technical Service Perusahaan dengan cara memberikan pembinaan dan pengarahan baik menyangkut teknis maupun manajemen kepada para peternak dan petambak serta oleh bagian penelitian dan pengembangan perusahaan yang secara terus menerus berusaha meningkatkan mutu produk Perusahaan antara lain melalui bantuan teknis dari Charoen Pokphand Group, Bangkok, yang merupakan Perusahaan Agrobinis terbesar di Asia. Bantuan teknis tersebut mencakup bantuan teknologi baik menyangkut formula, penelitian dan pengembangan kualitas produk, teknis proses produksi serta pengawasan mutu dan pemeriksaan bahan baku hingga hasil akhir, baik pakan ayam maupun pakan untuk pertambakan, terutama pakan udang.

14 20 C. Persaingan Persaingan antar pabrikan dalam industri sejenis perusahaan adalah cukup ketat, dewasa ini ada sekitar 20 pabrikan yang beroperasi dalam industri ini. Didukung oleh pengalaman selama 20 tahun serta team Technical Service yang kuat, maka pada tahun 1990 ini Perusahaan telah berhasil menguasai sekitar 30 % pangsa pakan ternak Indonesia berdasarkan Commodity Survey ICN No. 30, tanggal 26 Juni tahun PT. Data Consult, yang diolah kembali D. Sasaran Pemasaran Sasaran pemasaran pakan ternak perusahaan mencakup sebagian besar kotakota dipulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. Sedangkan Daerah pemasaran pakan udang Perusahaan saat ini mencakup kota-kota di Sumatra Utara, Lampung, Jawa Barat. Pemasaran ditujukan kepada para peternak independen ( peternak yang memiliki modal sendiri dalam menjalankan usaha peternakannya ) dan juga para peternak Plasma (peternak yang mana modal dan pengembangannya tergantung pada perusahaan PT.Charoen Pokphand Indonesia Tbk.) Pabrik Pakan Ternak Pembibitan DOC Agen / Distributor Peternak Independen Pakan Ternak DOC Mitra Usaha Peternak Plasma Gambar 2.2 Sasaran Pemasaran (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006)

15 Kepengurusan Perusahaan Perusahaan diurus oleh Direksi dibawah pengawasan Dewan Komisaris sesuai dengan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan. Anggota-anggota Dewan Komisaris dan Direksi diangkat berdasarkan keputusan Rapat Umum Para Pemegang Saham Perusahaan. Kewajiban dan hak anggota Dewan Komisaris dan Direksi diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan dan keputusan-keputusan Rapat Umum Para Pemegang Saham Perusahaan. Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagal berikut: KOMISARIS Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen : Sumet Jiaravanon : Dhanin Chearavanont : Montri Jiaravanont : Eddy Susanto Zaoputra : Budiman Elkana : Ping Perdana Kusuma DIREKSI Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur : Thirayut Phitya Isarakul : Prasert Poongkumarn : Thong Chotirat : Franciscus Affandy : Veeravat Kanchanadul : Min Tieanworn : Chingchai Lohawatanakul : Adirek Sripratak

16 22 Direktur Direktur Direktur : Hadi Gunawan : Djoko Muhammad Basoeki : Johannes Hadi Krisnadharma 2.7 Proses bisnis dari PT.Charoen Pokphand Indonesia Tbk. Gambar 2.3 Proses bisnis PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006)

17 23 Proses bisnis dari PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk adalah sebagai berikut. Pelanggan(peternak) yang datang akan memberikan form pemesanannya kepada bagian customer service dari perusahaan kemudian customer service akan membuatkan sales planning yang mana akan dicek terlebih dahulu history pelanggan dan juga history pembayarannya, jika tidak mengalami masalah akan dilanjutkan pembuatan sales order untuk diberikan kepada bagian gudang buat di keluarkan barang dari gudang jika pesanan pelanggan di gudang tidak dapat dipenuhi maka akan diproduksi oleh perusaahaan dan akan dikirimkan pada pelanggan. Jika stok pakan ternak yang diminta oleh pelanggan tersedia di gudang maka pelanggan dapat membawa pulang segera pesanan pakan ternaknya. Pembayaran dapat dilakukan dengan cash dan juga kredit sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan perusahaan. 2.8 Struktur Departemen TI CIO BTS (Business & Technology Support) DCO (Data Operating Centre) User Support Business Application Technical Development Gambar 2.4 Struktur Organisasi Departemen TI (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006)

18 Pembagian Tugas dalam Departemen TI BTS Manager Merencanakan & mengembangkan sistem terkomputerisasi Tanggung jawab terhadap TI komputer dan telekomunikasi Melakukan perencanaan dan pengembangan SDM dalam departemen TI Business Application Mengembangkan aplikasi yang sudah ada Menganalisa aplikasi yang ada agar dapat berjalan dengan baik dan lancar Menganalisis bisnis dan sistem yang ada User Support Menangani masalah hardware & OS yang terjadi pada user Melakukan perbaikan atas komputerr & maintenance Instal program yang dibutuhkan user Technical Development Melakukan program aplikasi maupun perbaikan software yang ada Melakukan koding untuk sistem aplikasi baru yang dibuat oleh bagian business Application Memberikan pelatihan pada User

19 25 DCO(Data Centre Operation) Melakukan pengontrolan aliran data dalam perusahaan Melakukan pengontrolan jaringan pada perusahaan 2.10 Visi, Misi & Strategi Departemen TI Visi Meningkatkan daya guna & peranan TI yang mendukung kinerja selaras dengan pemenuhan kebutuhan TI yang optimal bagi user Misi Meningkatkan kinerja departemen TI Menciptakan kondisi yang mendukung SDM dalam departmen TI agar mencapai kinerja optimal Meningkatkan pengelolaan manajemen dalam departemen TI yang baik Mendukung & memberikan hasil terbaik dalam menjawab kebutuhan user dalam bidang TI.

20 Proses Bisnis Departemen TI Gambar 2.5 Proses bisnis Departemen TI masalah Operasional (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006) Penjelasan Gambar: User yang mengalami masalah dalam menggunakan komputernya dapat menghubungi Helpdesk online yang mana siap siaga untuk membantu user, jika tetap tidak bisa juga maka akan diserahakan pada bagian User support dari divisi TI yang mana terdiri dari 3 bagian yaitu terkait dengan aplikasi, Hardware dan juga masalah network. Seorang helpdesk online yang menentukan masalah yang diterima oleh user akan ditujukan pada user support bagian mana dengan memberikan memo mengenai keluhan user yang dicatatnya.

21 27 G Gambar 2.6 Proses bisnis departemen TI masalah update software dan hardware (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006) Penjelasan gambar : Seorang user yang merasa membutuhkan hardware ataupun peningkatan pada softwarenya dapat mengajukan pada departemen TI dan jika memang perlu maka akan dibuat sebuah proposal yang berisikan tujuan, jenis, dan juga biaya yang dibutuhkan untuk pengadaan hardware dan software tersebut. Departemen Keuangan akan melakukan diskusi mengenai penting tidaknya software maupun i yang ingin dibeli dengan melihat dari faktor biaya yang akan dikeluarkan perusahaan. Kemudian jika departemen setuju maka akan dibuatkan form pembelian oleh departemen keuangan, selanjutnya diberikan kepada bagian user support untuk memverifikasinya jika setuju akan diberikan kepada departemen pembelian untuk diberikan kepada vendor-vendor yang terkait untuk kemudian disalurkan kepada pelanggan.

22 Jaringan Informasi dan Spesifikasi Hardware/Software Berikut ini adalah jaringan dan spesifikasi hardware/software yang digunakan PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk : Jaringan Informasi PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk Jaringan informasi yang berjalan PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk menggunakan jaringan Local Area Network antar departemen-departemen yang ada dalam PT.Charoen Pokphand Indonesia Tbk Database Database Departemen Sumber Daya Manusia Printer Departemen Keuangan Printer Database Printer Departemen Pembelian Database Server Departemen Teknologi Informasi Printer Database Database Pusat Database Departemen R&D Printer Database Printer Departemen Produksi Departemen Pemasaran Printer Gambar 2.7 Jaringan Informasi PT.Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006) Spesifikasi Hardware dan Software yang digunakan untuk kegiatan dalam sistem yang berjalan meliputi :

23 29 Tabel 2.2 Spesifikasi Hardware HARDWARE SPESIFIKASI JUMLAH Server HP RP Komputer Pentium LX-300+II 100 Printer Epson Stylus C67 50 Scanner HP ScanJet (Sumber Internal PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, 2006) Software yang digunakan untuk kegiatan dalam sistem yang berjalan adalah : Operating Sistem Microsoft Windows Xp Professional edition. Microsoft office 2003 Antivirus NOD32 Small Business Edition Modul SAP Sales and Distribution (SD) Modul SAP Production Planning (PP) Modul SAP Quality Management (QM) Modul SAP Material Management (MM) Modul SAP Financing (Fi) Modul SAP Controlling (Co) Modul SAP Human Resource (HR) 2.13 Portfolio Bidang TI/SI Portfolio TI/SI bagi perusahaan merupakan arah kemana perusahan akan bergerak. Berikut adalah perencanaan yang dilakukan oleh PT.Charoen Pokphand Indonesia Tbk.:

24 30 Perbandingan Light's On dan Project Budget Light's On budget 50% Project Budget 50% Project Budget Li ght's On budget Gambar 2.8 Perbandingan Lights on budget dan project budget (Sumber hasil olahan data) Management 15% Portfolio Perusahaan Service 15% Aplikasi 40% Aplikasi Infrastruktur Service M anagement Infrastruktur 30% Gambar 2.9 Perbandingan Portfolio perusahaan (Sumber hasil olahan data) Berdasarkan hasil wawancara dengan kepala bagian TI dan juga bagian Strategic planning dapat ditunjukkan pada gambar 2.8 dari perbandingan lights on dan project budget dari Perusahaan PT.Charoen Pokphand Indonesia.Tbk menunjukkan bahwa perbandingan biaya light s On dan project budget berbanding sama 50 % oleh karena perusahaan sedang fokus pada pengembangan proyek ERP pada divisi perusahaan Aqua dan juga biaya yang diperlukan juga cukup besar untuk pengembangan proyek tersebut yang dapat ditunjukkan pada gambar 2.9 yang menunjukkan perbandingan besarnya konsentrasi yang diberikan perusahaan atas 4 komponen yang berperan dalam pembentukan biaya perusahaan seperti manajemen, service, aplikasi dan juga infrastruktur perusahaan dengan perbandingannya terbesar terletak pada aplikasi dan juga infrastruktur dengan perbandingan 40% aplikasi dan 30% untuk infrastruktur. Serta perbandingan service dan manajemen 15%.

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha Pada tahun 1971 Perusahaan memperoleh ijin Pemerintah RI dengan fasilitas penanaman modal asing berdasarkan Keputusan Mentri

Lebih terperinci

BAB 3 PENGUMPULAN DATA

BAB 3 PENGUMPULAN DATA 42 BAB 3 PENGUMPULAN DATA 3.1 METODE PENGUMPULAN DATA Data merupakan unsur terpenting dalam suatu penelitian. Data yang digunakan dalam penelitian ini dapat dibagi menjadi dua berdasarkan cara mendapatkannya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengakibatkan meningkatnya industri peternakan ayam. Sebagai usaha dalam pemenuhan

BAB I PENDAHULUAN. mengakibatkan meningkatnya industri peternakan ayam. Sebagai usaha dalam pemenuhan BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Meningkatnya konsumsi bahan pangan hewani oleh masyarakat di Indonesia, mengakibatkan meningkatnya industri peternakan ayam. Sebagai usaha dalam pemenuhan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV.Yakin adalah perusahaan yang berorientasi pada produksi es batangan (balok) dengan kapasitas produksi kurang lebih 800

Lebih terperinci

hatchery), dan pet food (fancy fish food & fancy bird food).

hatchery), dan pet food (fancy fish food & fancy bird food). 51 BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan 3.1.1 Sejarah singkat perusahaan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk didirikan pada tahun 1972 dengan nama PT. Charoen Pokphand Animal Feedmill

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN PT. GEMILANG UNGGAS PRIMA PEKANBARU. A. Sejarah PT.Gemilang Unggas Prima Pekabaru

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN PT. GEMILANG UNGGAS PRIMA PEKANBARU. A. Sejarah PT.Gemilang Unggas Prima Pekabaru BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN PT. GEMILANG UNGGAS PRIMA PEKANBARU A. Sejarah PT.Gemilang Unggas Prima Pekabaru PT. Gemilang Unggas Prima Pekanbaru, sebuah perseroan yang beroprasi berdasarkan hukum negara

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. industri pertanian, dimana sektor tersebut memiliki nilai strategis dalam

I. PENDAHULUAN. industri pertanian, dimana sektor tersebut memiliki nilai strategis dalam I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan sektor peternakan merupakan bagian dari pertumbuhan industri pertanian, dimana sektor tersebut memiliki nilai strategis dalam memenuhi kebutuhan pangan yang

Lebih terperinci

I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kontribusi sektor peternakan terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional antara tahun 2004-2008 rata-rata mencapai 2 persen. Data tersebut menunjukkan peternakan memiliki

Lebih terperinci

BAB III METODE PENULISAN. Metode yang penulis gunakan untuk mendapatkan data yang relevan dengan

BAB III METODE PENULISAN. Metode yang penulis gunakan untuk mendapatkan data yang relevan dengan BAB III METODE PENULISAN 3.1 Metode Penulisan Metode yang penulis gunakan untuk mendapatkan data yang relevan dengan permasalahan yang dibahas dalam penyusunan laporan praktik kerja lapangan ini adalah

Lebih terperinci

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11211 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11211 TENTANG PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11211 TENTANG PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN PT CIPENDAWA AGRIINDUSTRI OLEH PT CHAROEN POKPHAND JAYA FARM I. LATAR BELAKANG 1.1. Berdasarkan Peraturan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Stars Internasional didirikan pada tanggal 28 Mei 2001 oleh delapan orang yang telah berpengalaman. Kedelapan orang tersebut pernah bekerja dan

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan Dunia kita membutuhkan konsumsi energi yang semakin meningkat untuk sumber daya ekonomi kita. Sumber dominan energi dunia berasal dari pasokan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

USULAN PENGELOLAAN DIVISI TEKNOLOGI INFORMASI PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK. DENGAN METODE NEW INFORMATION ECONOMICS

USULAN PENGELOLAAN DIVISI TEKNOLOGI INFORMASI PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK. DENGAN METODE NEW INFORMATION ECONOMICS USULAN PENGELOLAAN DIVISI TEKNOLOGI INFORMASI PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK. DENGAN METODE NEW INFORMATION ECONOMICS Hudiarto 1 ; Chandra Wibowo 2 ; Agus Prima Halim 3 1, 2, 3 Jurusan Sistem Informasi,

Lebih terperinci

PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN

PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Keuangan Konsolidasi Dengan Laporan Auditor Independen Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI DENGAN LAPORAN

Lebih terperinci

APLIKASI MANAJEMEN PERKANTORAN E */**

APLIKASI MANAJEMEN PERKANTORAN E */** APLIKASI MANAJEMEN PERKANTORAN E */** SAP (System Application and Product in data processing ) Pertemuan 6 PENGENALAN SAP SAP is Systems, Applications, Products in Data processing Founded in 1972 by 5

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAEHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sempurna karena adanya kebutuhan project baru yang belum pasti, sehingga layout

BAB I PENDAHULUAN. sempurna karena adanya kebutuhan project baru yang belum pasti, sehingga layout BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Dynaplast Plant Cikarang 3 adalah plant terbaru dari Dynaplast Group di mana semua investasi mesin dan bangunan masih baru dan belum diset dengan sempurna karena

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 1.1 Sejarah Umum PT. Barelang Sejahtera Prima Pekanbaru

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 1.1 Sejarah Umum PT. Barelang Sejahtera Prima Pekanbaru 10 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Umum PT. Barelang Sejahtera Prima Pekanbaru PT. Barelang Sejahtera Prima adalah salah satu perusahaan swasta yang berkantor pusat di Pekanbaru. Di dirikan

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN

BAB 3 OBJEK PENELITIAN BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian 3.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. MJPF Farma Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri farmasi obat hewan atau ternak, didirikan berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire Vennotschap/ Perseroan Komanditer). Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan yang semakin global ini juga menyebabkan dunia usaha mencoba mengikuti setiap

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom 33 BAB 3 ANALSS KEBUTUHAN KHASANAH DATA 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada khasanah data terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha PT.Datacomindo Mitrausaha adalah perusahaan importir barang-barang elektronik komunikasi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT PANCAYASA PRIMATANGGUH berdiri pada awal tahun 1990 oleh Budi Arifandi, Yohanes Kaliman dan Soegiarto Simon. PT PANCAYASA

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di zaman teknologi informasi seperti saat ini, hampir seluruh perusahaan didunia tidak dapat dipisahkan dengan kebutuhan akan sistem informasi dan teknologi informasi

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat PT PP London Sumatra Indonesia Tbk berawal lebih dari satu abad yang lalu di tahun 1906 melalui inisiatif Harrisons dan Crosfield

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 AALISIS SISTEM YAG SEDAG BERJALA 3. Sejarah Perusahaan PT. SERICO DJAYA MARMER IDUSTRIES merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang bahan bangunan dengan produknya berupa keramik. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

1 PENDAHULUAN Latar Belakang 1 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Perekonomian Indonesia pada tahun 213 mengalami pertumbuhan sebesar 5.78%. Total produk domestik bruto Indonesia atas dasar harga konstan 2 pada tahun 213 mencapai Rp. 277.3

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. VGA SCALE INDONESIA adalah distributor / supplier timbangan digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk yang

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan yang didapat dari analisis adalah :

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan yang didapat dari analisis adalah : BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Kesimpulan yang didapat dari analisis adalah : Dari segi politik terdapat perundang-undangan yang mengatur mengenai pemenuhan bahan baku Industri pulp dan paper terdapat

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT Catra Nusantara Bersama adalah perusahaan yang bergerak di bidang chemical, didirikan

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PADA PT SIERAD PRODUCE, TBK

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PADA PT SIERAD PRODUCE, TBK Take Home Ujian Akhir Triwulan SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PADA PT SIERAD PRODUCE, TBK Disusun oleh: SISKA LUSIA PUTRI P056101281.45 MB-IPB Dosen: Dr. Ir. Arif Imam Suroso,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT Intan Pertiwi Industri PT Intan Pertiwi Industri merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri kawat las kobe atau welding

Lebih terperinci

Nama : - Kartika Rahel - Mayke - Rinaras - Radhika Frisdela

Nama : - Kartika Rahel - Mayke - Rinaras - Radhika Frisdela Nama : - Kartika Rahel - Mayke - Rinaras - Radhika Frisdela Review Question BAB 1 No.1-17 1. Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan perencanaan sumber daya perusahaan yaitu sebuah sistem informasi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini menjelaskan beberapa hal mengenai perusahaan yang menjadi tempat penelitian, yaitu PT. XYZ. Beberapa hal tersebut adalah sejarah perusahaan, ruang lingkup bidang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi dewasa ini, persaingan dalam dunia industri di negara kita

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi dewasa ini, persaingan dalam dunia industri di negara kita BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi dewasa ini, persaingan dalam dunia industri di negara kita semakin ketat. Rata-rata pertumbuhan perekonomian di beberapa negara industri

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Singkat dan Keterangan Perusahaan. PT. PT. Intan Nasional Iron Industri merupakan sebuah perusahaan yang

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Singkat dan Keterangan Perusahaan. PT. PT. Intan Nasional Iron Industri merupakan sebuah perusahaan yang . BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat dan Keterangan Perusahaan PT. PT. Intan Nasional Iron Industri merupakan sebuah perusahaan yang didirikan oleh Bapak Tansi Chandra. Perusahaan ini merupakan

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT TARGET MAKMUR SENTOSA merupakan sebuah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas yang bergerak di bidang produksi dan distribusi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. 1 Sapi 0,334 0, Kerbau 0,014 0, Kambing 0,025 0, ,9 4 Babi 0,188 0, Ayam ras 3,050 3, ,7 7

I. PENDAHULUAN. 1 Sapi 0,334 0, Kerbau 0,014 0, Kambing 0,025 0, ,9 4 Babi 0,188 0, Ayam ras 3,050 3, ,7 7 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu aktivitas ekonomi dalam agribisnis adalah bisnis peternakan. Agribisnis bidang ini utamanya dilatarbelakangi oleh fakta bahwa kebutuhan masyarakat akan produk-produk

Lebih terperinci

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan L-1 Lampiran 1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di PT. Intan Suar Kartika Di bawah ini diuraikan masing-masing pembagian tugas dan tanggung jawab tiap jabatan yaitu sebagi berikut:

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa 50 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN IV.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa telekomunikasi dan informasi terkemuka di Indonesia yang menyediakan layanan

Lebih terperinci

BAB V RENCANA AKSI. dalam pelaksanaan dan pemeriksaan, antara lain : 2. Kegiatan promosi dan hubungan pelanggan

BAB V RENCANA AKSI. dalam pelaksanaan dan pemeriksaan, antara lain : 2. Kegiatan promosi dan hubungan pelanggan BAB V RENCANA AKSI 5.1. Waktu dan Kegiatan Rencana aksi bisnis perlu dilakukan dan menjadi perhatian penting secara komprehensif mengenai waktu dan dimana kegiatan-kegiatan dalam rencana bisnis akan dilakukan.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut adalah informasi tentang perusahaan dan sistem yang berjalan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut adalah informasi tentang perusahaan dan sistem yang berjalan BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut adalah informasi tentang perusahaan dan sistem yang berjalan didalamnya 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Batavia Cyclindo Industry

Lebih terperinci

PENERAPAN ERP (ENTERPRISE RESOURCE PLANNING) DI PT CHAROEN POKPHAN INDONESIA, TBK

PENERAPAN ERP (ENTERPRISE RESOURCE PLANNING) DI PT CHAROEN POKPHAN INDONESIA, TBK Tugas : Take Home Ujian Akhir Triwulan Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc PENERAPAN ERP (ENTERPRISE RESOURCE PLANNING) DI PT CHAROEN POKPHAN INDONESIA, TBK

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. Hendro Tawang. Perusahaan ini pertama kali berdiri dengan nama PT. DAMAI

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. Hendro Tawang. Perusahaan ini pertama kali berdiri dengan nama PT. DAMAI BAB GAMBARAN UMUM SISEM INFORMASI YANG BERJALAN. Latar Belakang Perusahaan Perusahaan ini didirikan di Jakarta pada tahun 988 oleh Bapak Daniel Hendro awang. Perusahaan ini pertama kali berdiri dengan

Lebih terperinci

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Amerindo Sentosa adalah sebuah perusahaan berkembang yang bergerak di bidang industri springbed, dimana keberadaanya

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Pusaka Prima Mandiri (PPM) merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak di dalam bidang usaha produksi pembuatan kertas rokok. Pada awalnya,

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis

III. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis 26 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan cara menjelaskan fakta yang ada dilapangan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Kecamatan Bawen-50661, Kabupaten Semarang Jawa Tengah ini mulai berdiri

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Kecamatan Bawen-50661, Kabupaten Semarang Jawa Tengah ini mulai berdiri 12 BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1. Sejarah Perusahaan PT. Purinusa Ekapersada Bawen - Semarang, yang dibangun di atas lahan seluas 7.1 Ha, terletak di Jalan Raya Merakrejo Km 31, Kelurahan Harjosari,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DI RUMAH SAKIT

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DI RUMAH SAKIT BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DI RUMAH SAKIT 3.1 Gambaran Umum Rumah Sakit 3.1.1. Sejarah Rumah Sakit RS THT Bedah Prof. Nizar dikembangkan dari sebuah tempat praktek pribadi alm.profesor Nizar SpTHT

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS YANG SEDANG BERJALAN. AHU AH Tahun Kantor pusat perusahaan ini bertempat di

BAB 3 ANALISIS YANG SEDANG BERJALAN. AHU AH Tahun Kantor pusat perusahaan ini bertempat di BAB 3 ANALISIS YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Zima Trans Logistic ini mendapat pengesahan akta dengan nomor AHU-100559.AH.01.01 Tahun 2008. Kantor pusat perusahaan ini bertempat di Komplek

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3. Gambaran Umum Perusahaan 3.. Riwayat Perusahaan PT Hens Chemindo Kurnia didirikan oleh Bapak Teddy Winata dan Bapak Budi Kurniawan, yang dikelola sepenuhnya oleh Bapak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan sangat cepat di segala bidang. Persaingan yang semakin ketat mengharuskan

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan sangat cepat di segala bidang. Persaingan yang semakin ketat mengharuskan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan lingkungan dunia usaha industri di Indonesia saat ini berlangsung dengan sangat cepat di segala bidang. Persaingan yang semakin ketat mengharuskan

Lebih terperinci

LAMPIRAN I HASIL PRA SURVEY

LAMPIRAN I HASIL PRA SURVEY LAMPIRAN I HASIL PRA SURVEY 49 HASIL PRA SURVEY Peneliti telah melakukan pra survey dengan metode wawancara kepada Bapak Yanto selaku kepala bagian marketing, Bapak Sukotjo selaku kepala bagian Accounting

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. 3.1 Sejarah Rumah Sakit Internasional Bintaro

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. 3.1 Sejarah Rumah Sakit Internasional Bintaro BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Rumah Sakit Internasional Bintaro Rumah Sakit Internasional Bintaro terletak di tengah kawasan terpadu Bintaro Jaya, Tangerang dan dibangun diatas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses produksi suatu perusahaan. Apabila persediaan bahan baku tidak mencukupi, maka proses

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di kawasan Asia Tenggara yang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di kawasan Asia Tenggara yang BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di kawasan Asia Tenggara yang dikelilingi oleh negara-negara berkembang lainnya. Dengan adanya Masyarakat Ekonomi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam perdagangan alat listrik dan juga elektronik. Kelebihan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dasar yang dimuat dalam akta tanggal delapan April seribu sembilanratus

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dasar yang dimuat dalam akta tanggal delapan April seribu sembilanratus 80 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Banjar KencanaSakti, berkedudukan di Banjarmasin, memiliki anggaran dasar yang dimuat dalam akta tanggal delapan April seribu sembilanratus

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan dunia industri yang semakin pesat memberi dampak pada ketatnya persaingan antar industri. Berbagai strategi diterapkan oleh perusahaan untuk dapat bertahan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Komoditas ayam broiler merupakan primadona dalam sektor peternakan di

I. PENDAHULUAN. Komoditas ayam broiler merupakan primadona dalam sektor peternakan di I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komoditas ayam broiler merupakan primadona dalam sektor peternakan di Indonesia jika dibandingkan dengan komoditas peternakan lainnya, karena sejak pertama kali diperkenalkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 49 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. XYZ didirikan pada tahun 1986, merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang polyester dan berlokasi di Tangerang. Sejak tahun

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran-1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Dalam menjalankan aktivitas perusahaan sehari-hari dibutuhkan personil yang memegang jabatan tertentu dalam organisasi, dimana

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Riwayat PT.Groovy Mustika Sejahtera PT.Groovy Mustika Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 PT. Perkebunan Nusantara IV 4.1.1 Riwayat Singkat Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara IV dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 09 tahun 1996 tentang penggabungan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. Hybro Indonesia didirikan pada tanggal 28 Juni 1985 di Jakarta

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. Hybro Indonesia didirikan pada tanggal 28 Juni 1985 di Jakarta 39 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Sejarah P.T Hybro Indonesia PT. Hybro Indonesia didirikan pada tanggal 28 Juni 1985 di Jakarta berdasarkan akte notaris No. 162 dari Winarto Wiryomartani. PT.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 10, Surabaya merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa dan dagang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 10, Surabaya merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa dan dagang 6 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat PT INDO BISMAR PT INDO BISMAR yang berlokasi di jalan Bendul Merisi Permai Blok R.9-10, Surabaya merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia bisnis saat ini tentunya sangat berpengaruh dalam strategi pemasaran sebuah produk.

1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia bisnis saat ini tentunya sangat berpengaruh dalam strategi pemasaran sebuah produk. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia bisnis saat ini tentunya sangat berpengaruh dalam strategi pemasaran sebuah produk. Era persaingan bisnis tidak hanya menuntut sebuah produk

Lebih terperinci

PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN

PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2003 DAN 2002 NERACA KONSOLIDASI Untuk Enam Bulan Yang Berakhir

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah PT.LOTTEMART Wholesale Store 5 Bandung

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah PT.LOTTEMART Wholesale Store 5 Bandung BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Sejarah PT.LOTTEMART Wholesale Store 5 Bandung Lotte adalah sebuah perusahaan No.5 terbesar di Korea Selatan, berpengalaman dalam mengoperasikan dunia Retail, sehingga

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. pembangunan kesehatan dan kecerdasan bangsa. Permintaan masyarakat akan

I. PENDAHULUAN. pembangunan kesehatan dan kecerdasan bangsa. Permintaan masyarakat akan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah Perunggasan merupakan komoditi yang secara nyata mampu berperan dalam pembangunan nasional, sebagai penyedia protein hewani yang diperlukan dalam pembangunan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan protein hewani masyarakat dan meningkatkan. kesejahteraan peternak. Masalah yang sering dihadapi dewasa ini adalah

I. PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan protein hewani masyarakat dan meningkatkan. kesejahteraan peternak. Masalah yang sering dihadapi dewasa ini adalah I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah Pembangunan peternakan merupakan salah satu aspek penting dalam rangka pemenuhan kebutuhan protein hewani masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan peternak.

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26/Permentan/PK.230/5/2016 TENTANG PENYEDIAAN, PEREDARAN, DAN PENGAWASAN AYAM RAS

PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26/Permentan/PK.230/5/2016 TENTANG PENYEDIAAN, PEREDARAN, DAN PENGAWASAN AYAM RAS PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26/Permentan/PK.230/5/2016 TENTANG PENYEDIAAN, PEREDARAN, DAN PENGAWASAN AYAM RAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Peternakan adalah bagian dari agribisnis yang mencakup usaha-usaha atau

BAB I PENDAHULUAN. Peternakan adalah bagian dari agribisnis yang mencakup usaha-usaha atau BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Peternakan adalah bagian dari agribisnis yang mencakup usaha-usaha atau tingkah laku bisnis pada usaha pengelolaan sarana produksi peternakan, pengelolaan budidaya

Lebih terperinci

BAB II HASIL SURVEY. 2.1 Gambaran Umum Butik Indah Bordir Sidoarjo. Butik Indah Bordir Sidoarjo merupakan perusahaan yang bergerak di

BAB II HASIL SURVEY. 2.1 Gambaran Umum Butik Indah Bordir Sidoarjo. Butik Indah Bordir Sidoarjo merupakan perusahaan yang bergerak di BAB II HASIL SURVE. Gambaran Umum Butik Indah Bordir Sidoarjo Butik Indah Bordir Sidoarjo merupakan perusahaan yang bergerak di berbagai bidang penjualan, yang menawarkan bermacam-macam desain pakaian

Lebih terperinci

POLA PERDAGANGAN MASUKAN DAN KELUARAN USAHA TERNAK AYAM RAS"

POLA PERDAGANGAN MASUKAN DAN KELUARAN USAHA TERNAK AYAM RAS POLA PERDAGANGAN MASUKAN DAN KELUARAN USAHA TERNAK AYAM RAS" Oleh : Imas Nur ' Aini21 Abstrak Usaha peternakan ayam ras yang telah berkembang dengan pesat ternyata tidak disertai dengan perkembangan pemasaran

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PT MULTIFARMA SATWA MAJU. III.1. Sejarah dan Perkembangan PT.Multifarma Satwa Maju

BAB III GAMBARAN UMUM PT MULTIFARMA SATWA MAJU. III.1. Sejarah dan Perkembangan PT.Multifarma Satwa Maju BAB III GAMBARAN UMUM PT MULTIFARMA SATWA MAJU III.1. Sejarah dan Perkembangan PT.Multifarma Satwa Maju III.1.1. Sejarah Singkat PT.Multifarma Satwa Maju PT.Multifarma Satwa Maju adalah sebuah perusahaan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. serta dalam menunjang pembangunan nasional. Salah satu tujuan pembangunan

I. PENDAHULUAN. serta dalam menunjang pembangunan nasional. Salah satu tujuan pembangunan I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sub sektor petenakan merupakan salah satu sub sektor yang berperan serta dalam menunjang pembangunan nasional. Salah satu tujuan pembangunan subsektor peternakan seperti

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Keadaan Saat ini 6.1.1.1 Struktur Organisasi dan Job Description Saat Ini Struktur organisasi dan job description saat ini tergambar dalam bab 4 pengumpulan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pembangunan pada dasamya merupakan kebutuhan bagi setiap. masyarakat, bangsa dan negara, karena pembangunan tersebut mengandung

I. PENDAHULUAN. Pembangunan pada dasamya merupakan kebutuhan bagi setiap. masyarakat, bangsa dan negara, karena pembangunan tersebut mengandung I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan pada dasamya merupakan kebutuhan bagi setiap masyarakat, bangsa dan negara, karena pembangunan tersebut mengandung makna sebagai suatu perubahan keadaan menjadi

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur?

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? L1 LAMPIRAN 1 WAWANCARA 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? PT. Karya Niaga Makmur didirikan pada November 2010 dan dipimpin oleh Bapak Ferry Anwar, SE. PT. Karya Niaga Makmur berkantor

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pendirian perusahaan nomor 11 tanggal 21 Februari 2003 dihadapan notaris

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pendirian perusahaan nomor 11 tanggal 21 Februari 2003 dihadapan notaris BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Harapan Indah Sentosa berdiri pada tahun 2003 beralamat di Jalan Tegal Sari Komplek Villa Mas Permai Blok A No. 15 Pekanbaru berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama.

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil Wawancara Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil wawancara telah kami ringkas dan padatkan menjadi beberapa paragraf yang dapat dilihat dibawah ini

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN. PT. FK adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri insektisida rumah tangga.

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN. PT. FK adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri insektisida rumah tangga. BAB. III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah PT FK PT. FK adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri insektisida rumah tangga. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1991 yang pada awal

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Lokasi Penelitian PT Abacus Distribution Systems Indonesia Jalan Mampang Prapatan Raya no. 93 Jakarta 2. Sejarah PT Abacus Distribution Systems Indonesia

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN BAB III OBJEK PENELITIAN III.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Bernofarm pertama kali didirikan di Surabaya, Jawa Timur pada tanggal 11 maret 1971 dengan nama CV Sumber Farma. Nama PT. Bernofarm sendiri

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III.. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari PT Kurnia Mulia Citra Lestari adalah perusahaan swasta yang didirikan berdasarkan akta notaris no.67 dihadapan Emmy Halim.SH,

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Intan Suar Kartika adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris a. Menentukan visi dan misi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi, 49 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Tentang Perusahaan Pada bab tiga, akan diuraikan lebih banyak mengenai perusahaan yaitu gambaran sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN 3.1 Analisa Sistem Berjalan 3.1.1 Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo P.T Berkat Jaya Komputindo pertama kali didirikan pada tanggal 5 Januari 1999,

Lebih terperinci

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA KARYA ILMIAH E-BUSINESS ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Nama : Ryan Yuli NIM : 09.11.2638 Kelas : 09-S1T1-02 Program Studi : E-Bisnis Jurusan : Teknik Informatika Dosen Pengampu : M. Suyanto, Prof.

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuesioner SWOT

Lampiran 1. Kuesioner SWOT Lampiran 1 Kuesioner SWOT Kuisioner diperlukan agar mendapatkan Faktor Strategi Eksternal dan Faktor Strategi Internal sehingga didapatkan strategi yang tepat untuk digunakan oleh perusahaan. Cara pengisian:

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Panca Lima Mandiri beralamat di Jl. D.I. Panjaitan Kav 5 7 2 nd Floor, Patria Park Building. No. 06, Jakarta

Lebih terperinci