SILABUS MATAKULIAH MORFOLOGI BAHASA INDONESIA IN 103 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN oleh Drs. Encep Kusumah, M.Pd. NIP 196502101991121001 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG 2010
SILABUS 1. Identitas Matakuliah Nama Matakuliah : Morfologi Bahasa Indonesia Nomor Kode : IN 103 Jumlah SKS : 4 Semester : 2 Kelompok Matakuliah : Kebahasaan Program Studi/Program : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S1 Status Matakuliah : Wajib Prasyarat : Lulus matakuliah Linguistik Umum dan Fonologi Dosen : Drs. Encep Kusumah, M.Pd. 2. Deskripsi Matakuliah Matakuliah ini berisi segala hal yang bertalian dengan seluk beluk morfologi. Materi yang dibahas meliputi hakikat morfologi, hubungan morfologi dengan ilmu bahasa yang lain, satuan-satuan teknis dalam morfologi, morfem dan pengenalannya, proses morfologis, morfofonemik, kategori kata, unsur langsung, pengenalan bahan morfologi dalam kurikulum, dan pembelajaran bahan kebahasaan yang berada pada tataran morfologi melalui strategi yang terintegrasi dalam empat keterampilan berbahasa. 3. Tujuan Perkuliahan Mahasiswa dapat menjelaskan hakikat morfologi; menghubungkan morfologi dengan cabang ilmu bahasa yang lain; menguraikan satuan-satuan teknis dalam morfologi; menjelaskan proses pengenalan morfem; merinci proses morfologis dalam Bahasa Indonesia; menjelaskan morfofonemik; memaparkan kategori kata baik tradisional maupun nontradisional; menganalisis unsur langsung; menganalisis bahan morfologi di dalam kurikulum (KTSP); menerapkan bahan morfologi dalam pembelajaran yang terintegrasi ke dalam empat keterampilan berbahasa.
4. Isi dan Urutan Perkuliahan No. Pertemuan Ke- Pokok Bahasan 1 1 Pengantar perkuliahan, posisi morfologi dalam ragam ilmu bahasa, cakupan bahan morfologi. 2 2 Hakikat Morfologi; Hubungan Morfologi dengan cabang ilmu bahasa lain: Fonologi, Sintaksis, Semantik, Leksikologi. 3 3 Satuan-Satuan teknis dalam Morfologi: Satuan gramatik, satuan gramatik bebas terikat, bentuk tunggal kompleks, morfem kata, morf alomorf, bentuk dasar asal, deret morfologis. 4 4 Morfem dan prinsip pengenalan morfem, jenis-jenis morfem. 5 5 Proses morfologi dalam Bahasa Indonesia: Afiksasi, Reduplikasi, Komposisi, Abreviasi, Derivasi Zero, Derivasi Balik, Pergantian Intern. 6 6 Afiksasi: Prefiks dan Sufiks; Hakikat, Proses Pembentukan, Makna Afiksasi, Problematiknya. 7 7 Afiksasi: Infiks, Konfiks, Simulfiks, Kombinasi Afiks; Hakikat, Proses Pembentukan, Makna, Problematiknya. 8 8 Reduplikasi: Seluruhnya, sebagian, Berulah Bunyi; Berimbuhan. 9 9 Komposisi: Hakikat, Proses Pembentukan, Problematiknya, Perbandingan dengan frasa dan frasa idiomatis. 10 10 Abreviasi: Hakikat, Ragam, dan Problematiknya 11 11 Derivasi Balik, Derivasi Zero, Pergantian Intern 12 12 Morfofonemik: Hakikat, Wujud, Proses Terbentuknya. 13 13 Kategori Kata Tradisional dan Nontradisional. 14 14 Nomina: Hakikat, Ciri Gramatik, Analisis, Problematik.
15 15 Verba: Hakikat, Ciri Gramatik, Analisis, Problematik. 16 16 UJIAN TENGAH SEMESTER 17 17 Adjektiva: Hakikat, Ciri Gramatik, Analisis, Problematik 18 18 Numeralia, Adverbia. 19 19 Kata Tugas (Functional Word): Hakikat, Ragam, Analisis, Problematik. 20 20 Unsur Langsung: Hakikat, Pola Analisis. 21 21 Latihan Analisis Unsur Langsung. 22 22 Analisis Bahan Morfologi dalam Kurikulum SMP. 23 23 Perumusan hasil analisis kurikulum (KTSP) SMP. 24 24 Analisis Bahan Morfologi dalam Kurikulum SMA. 25 25 Perumusan hasil analisis kurikulum (KTSP) SMA. 26 26 Persiapan pengusunan bahan ajar morfologi. 27 27 Praktik Pembelajaran bahan morfologi di SMP. 28 28 Praktik Pembelajaran bahan morfologi di SMP. 29 29 Praktik Pembelajaran bahan morfologi di SMA. 30 30 Praktik Pembelajaran bahan morfologi di SMA. 31 31 Review dan response materi kuliah 32 32 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) 5. Metode/Teknik Perkuliahan Metode eklektik diterapkan dalam menjabarkan pendekatan kontekstual. Secara operasional diterapkan teknik: ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan, praktikum, pencarian-penemuan, praktik ajar (micro teaching). 6. Media Perkuliahan Media perkuliahan berbentuk hand out materi perkuliahan, teks: wacana, koran, majalah, jurnal, buku fiksi nonfiksi, Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi ke-4. Alat bantu berupa LCD. Pada topik pembelajaran, perkuliahan dilaksanakan di micro teaching.
7. Evaluasi Perkuliahan Penilaian didasarkan pada aspek-aspek berikut. 1) kehadiran 2) aktivitas keseharian 3) tugas individu 4) tugas kelompok 5) UTS 6) partisipasi praktik mengajar 7) UAS Aspek 1) sampai dengan 6) berbobot 1, aspek 7) berbobot 2. Nilai akhir berkisar pada nilai: A, B, C, D, BL, atau E. 8. Buku Sumber a. Buku Utama Katamba, Francis. 1993. Modern Linguistics Morphology. London: The Macmillan Press. Kridalaksana, Harimurti. 1991. Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Utama. Ramlan, M. 1985. Morfologi Suatu Tinjauan Deskriptif. Yogyakarta: CV. Karyono. Ramlan, M. 1991. Tata Bahasa Indonesia: Penggolongan Kata. Yogyakarta: Andi Offset. b. Referensi 1) Alisjahbana, S. Takdir. 1974. Tatabahasa Baru Bahasa Indonesia. Jakarta: Budi Aksara. 2) Badudu, J.S. 1993. Pelik-pelik Bahasa Indonesia. Bandung. Pustaka Prima. 3) Chaer, Abdul. 1989. Penggunaan Imbuhan Bahasa Indonesia. Flores: Nusa Indah.
4) Chaer, Abdul. 2008. Morfologi Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta. 5) Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 6) Keraf, Gorys. 1991. Tatabahasa Indonesia. Flores: Nusa Indah. 7) Kridalaksana, Harimurti. 1984. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia. 8) Kridalaksana, Harimurti. 1990. Kelas Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia. 9) Matthews, P.H. 1979. Morphology: An Introduction to the Theory of Word Structure. Cambridge: Cambridge University Press. 10) Muslieh, Masnur. 2008. Tata Bentuk Bahasa Indonesia. Jakarta: Budi Aksara. 11) Nida, Eugene A. 1978. Morphology: The Descriptive Analysis of Words. Ann Arbor: The University of Michigan Press. 12) Parera, Jos Daniel. Morfologi Bahasa. Jakarta: Gramedia. 13) Samsuri. 1987. Analisis Bahasa. Jakarta: Erlangga. 14) Spencer, Andrew dan Arnold M. Zwicky (ed). 2001. The Handbook of Morphology. Oxford: Blackwell Publishers. 15) Tarigan, Henry Guntur. 1985. Pengajaran Morfologi. Bandung: Angkasa. Dosen Penanggung Jawab, Drs. Encep Kusumah, M.Pd. NIP 196502101991121001