BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil evaluasi geometrik jalan di ruas jalan NIoga-Gubume, Kabupaten Puncak Jaya, Papua STA 0+000 sampai 3+500 dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Pada STA 0+000 sampai 3+500, pemangbilan asumsi kecepatan 40 km/jam serta terdapat beberapa jenis tikungan yang tidak aman dan tidak memenuhi peraturan standar yang ditetapkan Bina Marga. Pada tikungan PI-1, PI-4 dan PI-9 diketahui superelevasi < 4 %, sudut ( ) tikungan yang ada kecil sehingga jari-jari tikungan yang direncanakan harus besar, sedangkan pada jenis lengkung S-C-S memerlukan sudut ( ) tikungan yang besar dan superelevasi > 4 % maka pada tikungan PI-1, PI-4 dan PI-9 diubah menjadi Full Circle dengan asumsi kecepatan rencana sebesar 30 km/jam, sesuai standar Bina Marga (1997). 2. Setelah memperhitungkan kelandaian alinyemen vertikal relatif pada STA 0+000 sampai 3+500, hasil dari perhitungan menunjukkan bahwa jalan tersebut memenuhi syarat keamanan dan kenyamanan sesuai standar perhitungan Bina Marga 304
305 3. Berdasarkan data yang telah divaluasi dan diperhitungkan, maka di dapat kesimpulan bahwa jenis jalan dari STA 0+000 sampai STA 3+500 merupakan jalan Lokal dengan spesifikasi jalan kelas III C, lebar jalur 2x3 m dengan 2 jalur 2 arah tak terbagi dengan kecepatan rencana 30 km/jam dan direncanakan 9 tikungan ( 3 tikungan Full Circle dan 6 tikungan Spiral Circle Spiral ) serta terdapat 28 kelandaian vertikal. 6.2 Saran Dari semua kesimpulan di atas, ada beberapa saran dalam perencanaan jalan yaitu sebagai berikut : 1. Pada daerah pegunungan sebaiknya menggunakan alinyemen horisontal tipe Spiral Circle Spiral (SCS), karena keterbatasan kondisi topografi sehingga jari-jari desain (R) relatif kecil. 2. Sebaiknya dalam merencanakan alinyemen horisontal lebih memperhatikan batasan dan syarat yang ada, sehingga di dalam pemilihan jenis lengkung horisontal memenuhi peraturan dan standar yang menjadi acuan, seperti untuk jenis tikungan Full Circle diperkenankan untuk superelevasi 3 %. Dengan demikian diharapkan mendapatkan perencanaan geometrik jalan yang dapat memberikan kenyamanan, keamanan bagi pemakai jalan.
306 3. Perencanaan geometrik dianjurkan tidak terpaku pada keadaan topografi yang ada, hal tersebut dapat dilakukan dengan cara memotong atau menimbun permukaan tanah sehingga jarak antar tikungan tidak terlalu berdekatan mengingat jalan STA 0+000 sampai STA 3+500 di dominasi dengan tikungan yang saling berdekatan dan berbahaya.
307 DAFTAR PUSTAKA Daliman, B.R.E., 1979, Pelaksanaan Pembangunan Jalan, LESTARI Jakarta, Jakarta Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan Geometrik untuk Jalan Antar Kota No. 038/T/BM/1997. Hendarsin, S. L., 2000, Perencanaan Teknik Jalan Raya, Politeknik Negeri Bandung, Bandung. Sukirman, S., 1994, Dasar-dasar Perencanaan Geometrik Jalan, NOVA, Bandung. Suryadharma, H. dan Susanto, B., 1999, Rekayasa Jalan Raya, Universitas Atma Jaya Yogyakarta., Yogyakarta Pongkalua Y. L., 2016, Evaluasi Terhadap Geometrik Jalan Studi Kasus Jalan Pembangkit Listrik Bumi PT. Salura Operation Limited Sumatera Utara, Universitas Atma Jaya Yogyakarta., Yogyakarta.
308 Sumarsono A., Pramesti F. P., Sawono D., 2010, Model Kecelakaan Lalu Lintas di Tikungan karena Pengaruh Konsistensi Alinyemen Horisontal dalam Desain Geometrik Jalan Raya, Media Teknik Sipil Volume X Universitas Sebelas Maret., Surakarta. Trisnawati W., Wulandari A. P., Riyanto B., Narayudha M., 2014, Evaluasi Kelayakan Teknis Jalan Lingkar Salatiga, Jurnal Teknik Sipil Universitas Diponegoro., Semarang. Fahlifie A., Sukirman S., Haris S., 2007, Evaluasi Terhadap Perencanaan Geometrik Jalan Alternatif Waduk Darma Kabupaten Kuningan Jawa Barat, Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional., Bandung. Karyawan I. D. M. A., Widianty D., 2014, Analisis Jarak Pandang Henti Sebagai Elemen Geometrik pada Beberapa Tikungan Ruas Jalan Mataram Lembar, Jurnal Penelitian Universitas Mataram., Mataram.
U αa-1 UNIVERSITAS ATMA JAYA αa-1 P1-1 PI-1 α1-2 PI-2 PI-2 α2-3 PI-3 PI-3 α3-4 PI-5 α4-5 PI-4 PI-4 PI-5 α5-6 PI-6 PI-6 PI-7 α6-7 PI-7 GAMBAR 1 α7-8 PI-8 PI-8 SUDUT AZIMUTH DAN SUDUT PI α8-9 PI-9 PI-9 PERHITUNGAN SUDUT AZIMUTH DAN SUDUT PI SKALA 1 : 8000 309
U overlapping 1 d1 UNIVERSITAS ATMA JAYA d2 overlapping 2 d3 overlapping 3 d5 overlapping 5 overlapping 6 d6 overlapping 4 d4 overlapping 7 d7 d8 overlapping 8 GAMBAR 3 d9 overlapping 9 SKETSA OVERLAPPING d10 overlapping 10 SKETSA OVERLAPPING SKALA 1 : 8000 310
U UNIVERSITAS ATMA JAYA TC; STA (0+618,196) PI-1; STA (0+626,126) CT; STA (0+634,026) TS; STA (0+937,493) SC; STA (0+956,541) PI-2; STA (0+970,546) CS; STA (0+982,378) ST; STA (1+1,426) TS; STA (1+294,905) SC; STA (1+313,953) PI-3; STA (1+326,669) CS; STA (1+338,007) ST; STA (1+529,485) TC; STA (1+516,645) PI-4; STA (1+529,485) CT; STA (1+542,215) TS; STA (1+711,433) SC; STA (1+730,481) PI-5; STA (1+741,796) CS; STA (1+752,332) ST; STA (1+771,380) TS; STA (1+939,551) SC; STA (1+979,311) CS; STA (2+18,654) ST; STA (2+76,304) PI-6; STA (1+997,201) TS; STA (2+404,723) SC; STA (2+423,771) PI-7; STA (2+436,424) CS; STA (2+447,258) ST; STA (2+466,306) GAMBAR 2 TS; STA (2+830,183) SC; STA (2+830,183) PI-8; STA (2+862,371) CS; STA (2+864,432) ST; STA (2+876,608) STASIONING TC; STA (3+273,037) PI-9; STA (3+288,524) CT; STA (3+303,427) STASIONING SKALA 1 : 8000 311
UNIVERSITAS ATMA JAYA 2800 2795 2790 2785 15,289 % 0 % 9,683 % 2780 2775 2770 2765 11,562 % 2,699 % 2760 2755 2750 19,562 % 2745 2740 2735 2730 2725-7,758 % GAMBAR 4 EXIXTING STA RENCANA 2734.50 2734.50 2733.43 2732.95 2740.45 2741.25 2752.19 2751.06 2760.79 2760.58 2767.16 2766.76 2775.37 2772.44 2773.72 2772.535 0+000 0+050 0+100 0+150 0+200 0+250 0+300 0+350 0+400 0+450 0+500 0+550 0+600 0+650 0+700 2775.02 2775.42 2777.28 2776.77 2779.13 2779.62 2788.03 2787.27 2791.20 2791.09 2793.68 2793.13 2796.71 2796.78 SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKALA 1 : 1000 312
UNIVERSITAS ATMA JAYA 2800 2795 2790 2785-22,347 % 2780 2775 2770 2765 2760-2,608 % -17,431 % 2755 2750 2745 2740 2735 2730 2725-12,409 % 2,750 % 14,047 % 2,430 % GAMBAR 4 EXIXTING STA RENCANA 2796.71 2796.78 2787.20 2787.52 2778.02 2777.46 2772.01 2771.14 2769.15 2768.19 2761.55 2779.55 2752.81 2753.01 2745.72 2745.56 0+700 0+750 0+800 0+850 0+900 0+950 1+000 1+050 1+100 1+150 1+200 1+250 1+300 1+350 1+400 2739.41 2739.35 2733.49 2733.16 2732.95 2732.89 2736.57 2736.05 2744.23 2743.07 2746.35 2745.56 2748.56 2746.045 SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKALA 1 : 1000 313
UNIVERSITAS ATMA JAYA 2785 2780 2775 2770 2765 2760 2755 2750 2745 2740 5,920 % -4,115 % -5,867 % 10,407 % -5,515 % 5,331 % 2735 2730 2725 GAMBAR 4 EXIXTING STA RENCANA 2748.56 2746.045 2749.31 2746.652 2749.45 2747.265 2751.59 2748.398 2753.59 2749.878 2754.39 2751.358 2754.34 2752.524 2753.29 2751.809 2752.06 2750.780 2750.78 2749.751 2748.06 2748.723 2747.65 2747.693 2747.76 2746.425 2746.84 2744.958 2745.45 2743.491 1+400 1+450 1+500 1+550 1+600 1+650 1+700 1+750 1+800 1+850 1+900 1+950 2+000 2+050 2+100 2743.78 2742.024 2743.18 2740.583 2743.97 2741.579 2745.88 2744.181 2748.87 2746.783 2751.05 2749.022 2750.37 2748.297 2749.19 2746.919 2747.88 2745.540 2747.38 2744.500 2747.94 2745.494 2748.65 2746.827 2749.43 2748.160 2750.59 2749.493 SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKALA 1 : 1000 314
UNIVERSITAS ATMA JAYA 2800 2795 2790 2785 5,331 % 2780 2775 2770 2765-0,729 % 3,628 % -6,383 % 20,701 % 2760 2755 2750 2745 2740 2735 2730 2725 GAMBAR 4 EXIXTING STA RENCANA 2773.95 2771.245 2776.20 2774.437 2776.79 2775.220 2777.58 2775.996 2778.49 2776.773 2779.05 2777.401 2778.88 2777.136 2778.13 2776.723 2777.50 2776.309 2777.46 2775.896 2777.13 2775.482 2776.54 2775.069 2775.98 2774.646 2774.60 2772.388 2769.95 2768.770 2+800 2+850 2+900 2+950 3+000 3+050 3+100 3+150 3+200 3+250 3+300 3+350 3+400 3+450 3+500 2766.30 2765.151 2764.83 2762.252 2765.37 2763.673 2767.73 2765.813 2770.22 2767.953 2771.55 2770.093 2773.77 2772.345 2777.06 2775.276 2780.84 2778.319 2783.70 2781.362 2785.83 2784.405 2788.76 2787.448 2792.86 2790.492 2796.38 2793.087 SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKETSA KELANDAIAN MEMANJANG SKALA 1 : 1000 315
U UNIVERSITAS ATMA JAYA PI-1 PI-2 PI-4 PI-3 PI-3 PI-4 PI-5 PI-5 PI-6 PI-6 GAMBAR 5 PI-7 PI-7 SUDUT AZIMUTH DAN SUDUT PI PI-8 PI-8 KETERANGAN PI-9 TPGJAK PERBANDINGAN TRASE JALAN SKALA 1 : 8000 KONSULTAN TERDAHULU 315