KEPAILITAN DANA PENSIUN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 37 TAHUN 2004 S K R I P S I Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Oleh IGNATIUS PRATAMA 070200388 DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014 1
2 LEMBAR PENGESAHAN KEPAILITAN DANA PENSIUN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 37 TAHUN 2004 Oleh IGNATIUS PRATAMA 070200388 Disetujui Oleh DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI Windha, SH. M.Hum NIP. 19750112 200501 2 002 Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Windha, SH., M.Hum Ramli Siregar, SH., M.Hum NIP. 19750112200505012002 NIP. 195303121983031002 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
3 ABSTRAK KEPAILITAN DANA PENSIUN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 37 TAHUN 2004 * Ignatius Pratama ** Ramli Siregar *** Windha Jaminan kesejahteraan yang dikemas dalam manfaat pensiun diberikan pada karyawan dan keluarganya secara berkala sesuai dengan cara yang ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun, yaitu Undang-Undang Nomor 11 tahun 1992. Undang-undang tersebut didukung PP Nomor 76 1992 tentang Dana Pensiun Lembaga Keuangan. Perangkat-perangkat peraturan tersebut diundangkan dengan maksud untuk mendukung terselenggaranya pengelolaan dana pensiun yang dapat memberikan manfaat yang optimal bagi pesertanya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana peranan dana pensiun dalam menunjang pembangunan perekonomian di Indonesia. Bagaimana kepailitan dana pensiun menurut Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004, bagaimana Penyelesaian kewajiban dana pensiun kepada para nasabah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yuridis normatif (Legal Research). Pendekatan yuridis digunakan untuk menganalisa berbagai kaidah dan pengaturan mengenai Hukum Kepailitan dan Hukum Perusahaan. Sedangkan pendekatan normatif digunakan untuk menambah pemahaman yang lebih luas terhadap Kepailitan Perseroan Terbatas serta hal-hal yang berhubungan dengan masalah dalam penelitian. Peranan dana pensiun dalam perekonomian nasional antara lain adalah sebagai kegiatan investasi, sebagai sumber modal pembangunan, membantu pemerintah dalam mendorong perkembangan pembangunan, membantu pemerintah dalam mendorong kegiatan investasi dan membantu pemerintah dalam menciptakan kesempatan kerja. Kepailitan dana pensiun dapat terjadi jika telah terpenuhi syarat pailit seperti yang terdapat dalam Pasal 2 ayat (1) dan 2 ayat (5) UU Kepailitan dan PKPU. Penyelesaian kewajiban dana pensiun kepada para nasabah adalah dalam hal Dana Pensiun pailit, maka likuidator mengalihkan dana yang merupakan hak Peserta ke Dana Pensiun lain. Pengurus Dana Pensiun dapat ditunjuk sebagai likuidator dan biaya yang timbul dalam rangka pembubaran Dana Pensiun dibebankan pada Dana Pensiun.KUH Perdata adalah sebagai kreditur konkuren, kreditur yang harus berbagi dengan kreditur lainnya dalam memperoleh haknya setelah kekayaan bank tersebut dikurangi untuk kreditur preferen dan kreditur istimewa lainya. Kata Kunci : Kepailitan Dana Pensiun *Mahasiswa **Dosen Pembimbing I, Dosen Fakultas Hukum USU *** Dosen Pembimbing II, Ketua Departemen Ekonomi Fakultas Hukum USU
4 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan rahmat-nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul Kepailitan Dana Pensiun Menurut Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 Penulis menyadari bahwa yang disajikan dalam penulisan Skripsi ini masih terdapat kekurangan yang harus diperbaiki, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun sehingga dapat menjadi perbaikan di masa akan datang. Dalam penulisan Skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak baik secara moril dan materil, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum. 2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum, selaku Pembantu Dekan I, Fakultas Hukum. 3. Bapak Syafruddin Hasibuan, SH., M.Hum, selaku Pembantu Dekan II, Fakultas Hukum. 4. Bapak Muhammad Husni, SH., M.Hum, selaku Pembantu Dekan III, Fakultas Hukum. 5. Ibu Windha, SH., M.Hum selaku Ketua Departemen Hukum Ekonomi, Fakultas Hukum, sekaligus sebagai dosen pembimbing II pada penulisan skripsi ini.
5 6. Bapak Ramli Siregar, SH., M.Hum, selaku Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, petunjuk, nasehat dan saran mulai dari awal sampai akhir sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. 7. Seluruh staf pengajar Fakultas Hukum. 8. Kepada kedua orang tua ayahanda dan ibunda yang telah banyak memberikan dukungan doa dan kasih sayang yang tak pernah putus sampai sekarang. 9. Kepada rekan-rekan mahasiswa/i, Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang tidak bisa disebutkan satu persatu. 10. Rekan-rekan diluar kampus yang tidak bisa disebutkan satu persatu Penulis berharap semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya. Akhirnya penulis mengucapkan banyak terima kasih. Medan, Maret 2014 Penulis Ignatius Pratama 07020038
6 DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... v BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Perumusan Masalah... 4 C. Tujuan dan Manfaat Penelitian... 5 D. Keaslian Penulisan... 6 E. Tinjauan Kepustakaan... 7 F. Metode Penelitian... 14 G. Sistematika Penulisan... 17 BAB II PERANAN DANA PENSIUN DALAM MENUNJANG PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA... 20 A. Pengaturan Dana Pensiun didalam Undang-Undang Dana Pensiun Nomor 11 Tahun 1992... 20 B. Peranan Dana Pensiun Dalam Perekonomian Indonesia... 21 C. Pengelolaan Dana Pensiun... 34 BAB III KEPAILITAN DANA PENSIUN MENURUT UNDANG- UNDANG NOMOR 37 TAHUN 2004... 41 A. Penyebab Kepailitan Dana Pensiun... 41 B. Prosedur Permohonan Pailit Dana Pensiun... 42 C. Kewenangan Pengadilan Niaga pada Kepailitan Dana Pensiun 43
7 BAB IV PENYELESAIAN KEWAJIBAN DANA PENSIUN KEPADA PARA NASABAH DANA PENSIUN... 60 A. Pengurusan dan Pemberesan Dalam Pailitnya Dana Pensiun... 60 B. Kedudukan Nasabah Dana Pensiun Dalam Pailitnya Dana Pensiun... 71 C. Upaya Hukum yang dilakukan oleh Nasabah Dana Pensiun Untuk Memperoleh Haknya... 73 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 79 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN A. Kesimpulan... 79 B. Saran... 80