SURVEY DAN PEMETAAN STATUS HARA K PADA LAHAN KELAPA SAWIT YANG TERSERANG GANODERMA DI PT. PD PATI KABUPATEN ACEH TAMIANG SKRIPSI OLEH TATY DWIE SETYA NASUTION 110301136 AGROEKOTEKNOLOGI ILMU TANAH PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2016
Judul Skripsi : Survey dan Pemetaan Status Hara K Pada Lahan Kelapa Sawit yang Terserang Ganoderma di PT. PD PATI Kabupaten Aceh Tamiang Nama : Taty Dwie Setya Nasution NIM : 110301136 Program Studi : Agroekoteknologi Jurusan : Ilmu Tanah Disetujui Oleh Komisi Pembimbing Ir. Supriadi, M.S. Ketua Ir. M. M. B. Damanik, M.Sc. Anggota Mengetahui Prof. Dr. Ir. T. Sabrina, M.Sc Ketua Program Studi Agroekoteknologi
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, atas rahmat dan berkat-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Judul dari skripsi ini adalah Survey dan Pemetaan Status Hara K Pada Lahan Kelapa Sawit yang Terserang Penyakit Busuk Pangkal Batang (Ganoderma sp.) di PT. PD PATI Kabupaten Aceh Tamiang. Penulisan skripsi ini merupakan satu diantara beberapa syarat untuk mendapatkan gelar sarjana di Fakultas Pertanian minta Ilmu Tanah Program Studi Agroekoteknologi, Medan. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ir. Supriadi, M.S selaku Ketua Komisi Pembimbing dan Bapak Ir. M. M. B. Damanik, M.Sc selaku Anggota Komisi Pembimbing yang telah membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Medan, Februari 2016 Penulis
ABSTRACT This study aims to determine the distribution of nutrients K and its interaction with the intensity of stem rot disease (Ganodema sp.) on oil palm plantations PT. PD. PATI Aceh Tamiang. This research was conducted in the Laboratory Socfin Indonesia North Sumatra and Soil Biology Laboratory, Faculty of Agriculture, University of North Sumatra, Medan in May 2015 through September 2015. Soil sampling is done by using purposive Proportional Random Sampling and analysis of K nutrient extracts using HCl 25% K2O and interpreting the nutrient status map. The data obtained were processed using correlation and regression in SPSS Statistics 20.0. The results showed that the intensity of stem rot disease (Ganodema sp.) real correlated with K-available and C-organic. Intensity of stem rot disease (Ganodema sp.) is influenced by the K-available and C-orgnik with the equation Y = 0.779 + 30.146X1 + 0.007X2 Keywords: Potassium, Stem Base Rot (Ganoderma sp.), Correlation and Regression
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran hara K dan interaksinya terhadap intensitas serangan penyakit busuk pangkal batang (Ganodema sp.) pada perkebunan kelapa sawit PT. PD. PATI Kabupaten Aceh Tamiang. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Socfin Indonesia Sumatera Utara dan Laboratorium Biologi Tanah Fakultas Pertanian,, Medan pada Mei 2015 hingga September 2015. Pengambilan contoh tanah dilakukan dengan menggunakan metode Proportional Purposive Random Sampling dan analisis hara K mengunakan K 2 O ekstrak HCl 25% serta menginterpretasikan dalam peta status hara. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan uji korelasi dan regresi pada program SPSS Statistic 20.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas penyakit busuk pangkal batang (Ganodema sp.) berkolerasi nyata dengan K-tersedia dan C-organik. Intensitas penyakit busuk pangkal batang (Ganodema sp.) dipengaruhi oleh K-tersedia dan C-orgnik dengan persamaan Y= 0.779 + 30.146X 1 + 0.007X 2. Kata Kunci : Kalium, Busuk Pangkal Batang (Ganoderma sp.), Korelasi dan Regresi
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Kuala pada tanggal 23 November 1993 dari Bapak Taufik Nasution dan Ibu Septi Ria Ginting. Penulis merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Penulis menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar (SD) pada tahun 2005 di SD Negeri 025992 Binjai, Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada tahun 2008 di SMP Negeri 2 Binjai, Sekolah Menengah Atas (SMA) pada tahun 2011 di SMA Negeri 1 Binjai. Penulis masuk ke perguruan tinggi pada tahun 2011 melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jurusan Agroekoteknologi minat Ilmu Tanah Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara. Penulis merupakan anggota Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi (HIMAGROTEK), anggota Ikatan Mahasiswa Ilmu Tanah (IMILTA), asisten Kesuburan Tanah dan Pemupukan dan melaksanakan Praktek Kerja Lapang (PKL) di PT. Surya Bratasena Plantation pada bulan Juli-Agustus 2014.
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iii DAFTAR GAMBAR... iv DAFTAR LAMPIRAN... v PENDAHULUAN Latar Belakang... 1 Tujuan Penelitian... 3 Kegunaan Penelitian... 3 TINJAUAN PUSTAKA Survey dan Pemetaan... 4 Kalium... 5 Busuk Pangkal Batang (Ganoderma sp.)... 6 BAHAN DAN METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu Penelitian... 9 Bahan dan Alat... 9 Metode Penelitian... 9 Pelaksanaan Penelitian... 10 Persiapan... 10 Pelaksanaan... 10 Analisis Laboratorium... 11 Pengolahan Data... 11 HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil... 13 Pembahasan... 17 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan... 20 Saran... 20 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL No. Keterangan Hal. 1. Klasifikasi Tingkat Kerusakan Penyakit Busuk Pangkal 11 Batang 2. Data Umum Sampel Tanah dengan Beberapa Parameter 13 Pengamatan dan Analisis Laboratorium 3. Data Luas Wilayah Sebaran K-tersedia Tanah di Kebun PT. 14 PD. PATI 4. Data Luas Wilayah Sebaran Karbon Organik (C-org) Tanah 15 di Kebun PT. PD. PATI 5. Uji Korelasi Antara Intensitas Penyakit Busuk Pangkal Batang (Ganoderma) dengan Kandungan K-tersedia dan C- organik Tanah 16
DAFTAR GAMBAR No. Keterangan Hal. 1. Peta Sebaran K-tersedia Tanah di Kebun PT.PD.PATI 14 2. Peta Sebaran KarbonOrganik Tanah di Kebun PT.PD.PATI 15
DAFTAR LAMPIRAN No. Keterangan Hal. 1. Data Lokasi Pengambilan Sampel, Titik Koordinat Sampel, 22 Ketinggian Tempat, Kandungan K-tersedia Tanah, Kandungan Karbon Organik (C-org), dan Intensitas Penyakit Busuk Pangkal Batang (Ganoderma sp.) 2. Data Analisis K-tersedia Tanah 23 3. Kondisi Lingkungan di Sekitar Pengambilan Sampel 24 4. Uji Asumsi Klasik 25 5. Data Uji Korelasi 27 6. Data Uji Regresi 28 7. Kriteria Sifat Tanah 29