PELATIHAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BERBASIS KURIKULUM 2013 DI SMP MUHAMMADIYAH 1 PURWOKERTO

dokumen-dokumen yang mirip
PELATIHAN PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA KELOMPOK KERJA GURU DI KECAMATAN MEKARSARI KABUPATEN BARITO KUALA

KESIAPAN GURU MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM 2013 DI SMA NEGERI 1 PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK JURNAL

ANALISIS HAMBATAN PROSES PEMBELAJARAN BIOLOGI DALAM PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU KELAS X SMA/SEDERAJAT DI KECAMATAN RAMBAH SAMO

PEMANTAPAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA GURU-GURU SMP LAB UNESA MELALUI LESSON STUDY

Kata kunci: pendekatan saintifik, pembelajaran, siswa kelas IV SD Negeri Pujokusuman 1

PELAKSANAAN PENDIDIKAN KARAKTER OLEH GURU DALAM PEMBELAJARAN PRAKTIK KEJURUAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN

PELATIHAN PENYUSUNAN INSTRUMEN PENILAIAN AKTIVITAS BELAJAR BERORIENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BAGI GURU DI GUGUS 1 KECAMATAN MARGA

IbM BAGI GURU MGMP MATEMATIKA SMA SE-KABUPATEN KUDUS

MANAJEMEN PEMBELAJARAN GURU PADA SD NEGERI 1 PEUKAN PIDIE KABUPATEN PIDIE

IbM BAGI GURU MATEMATIKA SMPDI KABUPATEN KENDAL.

BAB 1 PENDAHULUAN. sejumlah tahapan belajar yang didesain untuk siswa dengan petunjuk


PENDAMPINGAN PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN UNTUK MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU SD BAITUL FATAH SURABAYA

PERSIAPAN GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENYONGSONG IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN PARE KABUPATEN KEDIRI

PELATIHAN PEMBUATAN ALAT PERAGA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SDN PAKIS V SURABAYA

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU KIMIA MELALUI PELATIHAN MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF DI BANYUWANGI

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan generasi yang sejalan dengan tuntutan kemajuan masyarakat,

PELATIHAN PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN BERDASARKAN KURIKULUM 2013 PADA GURU SMP/SMA TUGU SOEHARTO SEMARANG

ARTIKEL ADE AGUS PUTRA NPM.

PEMBELAJARAN MEMAHAMI STRUKTUR DAN KAIDAH TEKS ANEKDOT SISWA KELAS X IPA. Oleh

Membangun Komunitas Belajar Bagi Guru Matematika Melalui Lesson Study

SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

Penulisan Kegiatan Pembelajaran dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Bahasa Inggris SMP

PELATIHAN PROGRAM CABRI 3D DALAM MENYELESAIKAN 3 DIMENSI BAGI MGMP GURU MATEMATIKA

PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 BAGI GURU SD DI KOTA SEMARANG

BAB V PEMBAHASAN. pendidikan. Guru merupakan kunci utama dalam pelaksanaan Kurikulum, maka

SEMINAR DAN WORKSHOP PEMBELAJARAN BERBASIS KURIKULUM 2013 BAGI GURU-GURU SD DI KECAMATAN BUSUNGBIU

PENDAMPINGAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK SCIENTIFIC DENGAN PEMBELAJARAN KARAKTER TERINTEGRASI

Listiani dan Kusuma. Memperkenalkan Penerapan Strategi 1

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

PENERAPAN PENDEKATAN KONSTEKTUAL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

BAB I PENDAHULUAN. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

Agung Setiabudi et al., Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika...

Oleh: Listya Martantika, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Yogyakarta

Oleh: Efri Nurianti, Mulyati, Renny Risdawati

Pelatihan Pengembangan Pembelajaran Aktif Tematik Integratif Bagi Guru SD Muhammadiyah di Yogyakarta

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PKN DI SMA SEKECAMATAN COMAL KABUPATEN PEMALANG a

BAB V PEMBAHASAN. A. Pembahasan terkait fokus penelitian pertama: Bagaimana implementasi

PELATIHAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DI KOTA KUPANG

IDENTIFIKASI PELAKSANAAN PENILAIAN SIKAP PADA PEMBELAJARAN IPA KURIKULUM 2013 KELAS VIII SEMESTER GENAP DI SMP SWASTA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015

Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Bilingual dengan Pendekatan Kontekstual pada Materi Sistem Reproduksi Manusia

PENGEMBANGAN INSTRUMEN NON TES DI KECAMATAN MEDAN MARELAN

STUDI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI KEGIATAN PEMBELAJARAN PADA PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN PADA SMK KOTA MALANG

DESKRIPSI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DALAM KURIKULUM 2013 SMP NEGERI 1 BATURADEN

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI LINGKARAN UNTUK SISWA SMP KELAS VIII JURNAL

Peningkatan Hasil Belajar Materi Keunggulan Lokasi Indonesia Melalui Pendekatan Problem Based Learning pada Siswa Kelas VII B SMPN 6 Kota Bima

PEMBELAJARAN MENYUSUN TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG. Oleh

ilmiah serta rasa mencintai dan menghargai kebesaran Tuhan yang Maha Esa perlu ditanamkan kepada siswa. Hal tersebut dapat tercapai salah

Key words : Analysis, lesson plan PENDAHULUAN. Kebijakan pemerintah dalam Kurikulum Tingkat Satuan Kependidikan

PEMBELAJARAN MEMAHAMI TEKS PROSEDUR KOMPLEKS PADA SISWA KELAS X. Oleh

PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ANIMASI DI SMP NEGERI 2 SIANTAN KABUPATEN MEMPAWAH

KESULITAN MAHASISWA PPG PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNSYIAH DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI BANDA ACEH

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik

SUYATMIATI NPM P

PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VII SMP GLOBAL MADANI BANDAR LAMPUNG. Oleh

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. sebelumnya maka dapat disimpulkan antara lain:

NASKAH PUBLIKASI. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS LESSON STUDY

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN REQUEST (RESUME, QUESTION, INVESTIGATION, SOLUTION AND PRESENTATION) DALAM PEMBELAJARAN IPA

PERSEPSI GURU MATEMATIKA SMP DI KABUPATEN KARANGANYAR JAWA TENGAH TENTANG HAMBATAN PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 TAHUN 2013/2014

PROSIDING SEMNAS KBSP V

Pelatihan Pengembangan Modul dan Media Ajar Berbasis Interactive Media Untuk Tenaga Pengajar Di Sekolah Perhotelan Neptune, Kediri

PEMBELAJARAN MENULIS TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X SMA N 1 PRINGSEWU. Oleh

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

ANALISIS RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BIOLOGI BERKARAKTER KELAS XI SMA NEGERI UNTUK STANDARISASI RPP DI KABUPATEN SOLOK

PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 GADINGREJO. Oleh

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pendidikan di Indonesia salah satunya ditandai dengan

BAB I PENDAHULUAN. Istilah ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dengan education. diterjemahkan dengan tarbiyah yang berarti pendidikan.

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Gambaran Umum Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Bayang

Keyword : Cooperative Type Think Pair Share (TPS), Science Learning Outcomes.

PENERAPAN PENILAIAN AUTENTIK KURIKULUM 2013 PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI MA MUHAMMADIYAH 1 MALANG

RiskaYuli Setiarini et al., Profil Pelaksanaan Pembelajaran Matematika...

STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MELAKSANAKAN KURIKULUM 2013 (Studi Multi Situs di SDN Dinoyo 2 Malang dan SDN Madyopuro 1 Malang)

BAB I PENDAHULUAN. terpisahkan dari proses demokratisasi negara. Pasca reformasi, semangat

MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN SISWA PADA PELAJARAN AL ISLAM MELALUI METODE DISKUSI DI KELAS VII B SMP MUHAMMADIYAH 1 GRESIK

PENGEMBANGAN KOMPETENSI GURU IPA MELALUI PENDAMPINGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN BERBASIS LESSON STUDY DI SMAN 2 LEMBAR

IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI KELAS X SMA KEMALA BHAYANGKARI KABUPATEN KUBU RAYA

L A P O R A N PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

BioEdu Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi

, Vol. 1, No. 1, Juni 2015, hal ISSN:

PERAN GURU DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013: STUDI PADA TK MENTARI KEC. ABUNG SELATAN KAB. LAMPUNG UTARA

ARTIKEL ILMIAH OLEH: FITRIA DWITA A1C411031

KETERAMPILAN CALON GURU BIOLOGI MERANCANG PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 BIOLOGY TEACHER CANDICATE SKILLS IN DESIGN LEARNING CURRICULUM 2013

METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR JURNAL. Oleh DITA TRICANDRIA NINGSIH MUGIADI HERMAN TARIGAN

KURIKULUM SENI BUDAYA DI SMP NEGERI 5 LUBUK ALUNG: STUDI KASUS PENERAPAN KTSP

PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) BERDASARKAN KURIKULUM 2013 KELAS VIII DI SMP NEGERI 31 PADANG JURNAL EFRIJONI

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN

BioEdu Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi

Key words: STAD, learning outcomes

Oleh: Haris Ali Murfi (A )

EFEKTIFITAS MEDIA PEMBELAJARAN MIPA UNTUK MENINGKATKAN HASIL PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK DI SMP N 3 TALAMAU. Yasman 1) 1 SMP N 3 Talamau

BAB I PENDAHULUAN. Dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang harus diperhatikan

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI. Agustina Dwi Respati Wahyu Adi Muhtar

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN IPS (STUDI KASUS SMP NEGERI 1 WONOGIRI) TESIS

ANALISIS KEBUTUHAN TERHADAP BAHAN AJAR MATEMATIKA SISWA SESUAI MODEL PEMBELAJARAN STAD

DAFTAR ISI Lilis Hayati, 2012

IMPLEMENTATION PROBLEM SOLVING LEARNING METHOD TO INCREASE STUDY RESULT OF IPS IV CLASS STUDENTS IN SDN 163 PEKANBARU

Retno Sri Iswari, Sri Mulyani ES, Sigit Saptono, Endah Peniati, Eling Purwantoyo. Abstrak FMIPA UNNES

Oleh: IMA NUR FITRIANA A

ANALISIS KESULITAN GURU MATEMATIKA KELAS VII DALAM MENERAPKAN KURIKULUM 2013 DI SMP N 12 SURAKARTA

Transkripsi:

PELATIHAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BERBASIS KURIKULUM 2013 DI SMP MUHAMMADIYAH 1 PURWOKERTO Dodi Siraj Muamar Zain 1, Titi Wahyukti 2, dan Endang Kusrini 3 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto Email : 1 dodisiraj@ump.ac.id, 2 titiwahyukti@ump.ac.id, 3 endangkusrini@ump.ac.id ABSTRACT This community service aimed at training teachers of SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto in developing lesson plans which are based on the curriculum 2013. During the training, teachers were not only presented the structure of lesson plans yet they got explanation about teaching practices based on the curriculum 2013. They involved the concept of scientific approach and students-centered learning. It is expected that this activity can assist teachers in developing lesson plans and constructing teaching activities based on the applied curriculum. Keywords: Lesson Plan, Curriculum 2013 PENDAHULUAN SMP Muhammadiyah I Purwokerto merupakan salah satu SMP swasta yang berada di bawah naungan organisasi Muhammadiyah. Sekolah ini terletak di Jl. Perintis Kemerdekaan No. 6 Purwokerto. Secara keseluruhan, jumlah tenaga pendidik yang dimiliki sekolah ini berjumlah 39 Guru dengan lebih dari 15 guru telah memperoleh sertifikat pendidik. Secara keseluruhan, jumlah siswa yang mengenyam pendidikan di sekolah ini berjumlah 365 siswa. Dalam perkembangannya, SMP Muhammadiyah I Purwokerto telah banyak menunjukkan eksistensinya di masyarakat melalui prestasi yang ditorehkan. Pihak sekolah senantiasa berbenah diri untuk meningkatkan kualitas baik dari segi pengajaran, manajemen, maupun infrastruktur yang dimiliki. Hal ini terlihat dari pencapaian akreditasi A yang telah ditorehkan oleh sekolah ini yang menunjukkan sejauh mana tingkat kelayakan yang dimiliki sekolah ini dibandingkan dengan sekolah yang lain. Disamping itu, sekolah ini juga telah menjalin kerjasama dengan sekolah di luar negeri melalui program sister school dengan mengirim beberapa siswa untuk belajar dalam periode waktu tertentu dan mendatangkan tenaga pengajar dari Thailand untuk praktik pengajaran di SMP tersebut. 92

Di bawah naungan organisasi Muhammadiyah, sekolah ini merupakan salah satu SMP swasta yang memiliki ciri khas keislaman. Ciri keislaman yang sangat jelas terlihat adalah penggunaan busana yang disesuaikan dengan tata cara berbusana islami. Selain itu, pihak sekolah juga mendorong para siswa untuk melaksanakan kegiatan peribadatan dengan baik yang salah satunya terlihat dari kegiatan sholat berjamaah yang dilakukan di sekolah. Hal ini sejalan dengan visi dan misi sekolah dimana sekolah senantiasa berusaha untuk menciptakan generasi muslim yang kuat dalam iman, serta mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi untuk untuk mampu bersaing di masa depan. Kurikulum 2013 dikembangkan oleh pemerintah untuk menjadi acuan dalam praktik kegiatan belajar mengajar di tingkat Pendidikan dasar dan menengah. Bagi sebagian besar institusi negeri, kurikulum ini telah diterapkan secara intensif sejak tahun 2015. Akan tetapi, bagi beberapa institusi swasta, penggunaan kurikulum sebelum kurikulum 2013 yakni kurikulum tingkat satuan Pendidikan (KTSP) masih cukup besar. SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto merupakan salah satu instansi pendidikan swasta yang pada tahun ajaran selanjutnya yakni tahun ajaran 2016/2017 baru akan menerapkan kurikulum 2013. Identifikasi Masalah Penerapan kurikulum 2013 bukan tanpa masalah. Guru dituntut untuk bisa menerapakan model pembelajaran yang lebih menekankan pada keikutertaan aktif siswa dalam pembelajaran. Pada dasarnya, prinsip pembelajaran semacam ini memiliki dasar pemikiran yang sama dengan yang dilaksanakan pada penerapan KTSP. Akan tetapi, kurikulum 2013 memberikan penekakan pada pengembangan karakter siswa melalui implementasi penilaian otentik dan pendekatan saintifik. Model pembelajaran baru dengan basis pendekatan yang berbeda berimbas pada praktik pengajaran yang tertuang dalam penyusunan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran). Hal ini tentu saja memberikan tantangan bagi guruguru khususnya guru SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto dalam menyusun RPP sesuai kaidah yang ditetapkan. Dalam hal ini, para guru harus mampu menuangkan kreatifitas mereka untuk mewujudkan suatu model pembelajaran berbasis siswa dengan 93

model pendekatan saintifik yang menjadi inti dari kurikulum 2013. Pada tahun ajaran 2017/2018, SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto akan menetapkan kurikulum 2013 dalam proses pembelajaran. Walau secara umum, kurikulum ini telah dikenal luas khususnya oleh pihak SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto, namun pada pelaksanaannya dibutuhkan beberapa persiapan baik dari segi administratif maupun praktik pengajaran. Salah satu hal yang menjadi pokok perhatian adalah penyusunan atau pengembangan RPP rencana pelaksanaan pembelajaran. RPP yag digunakan pada kurikulum 2013 pada dasarnya mirip dengan RPP pada kurikulum sebelumnya namun ada beberapa penggunaan istilah baru seperti kompetensi inti dan pendekatan saintifik. Pemahaman mengenai kompetensi inti sangat penting untuk menyusun indikator dan tujuan pembelajaran. Sedangkan pemahaman mengenai pendekatan saintifik menjadi poin utama dalam penyusunan langkahlangkah pembelajaran. Kegiatan pelatihan yang diadakan dalam rangka pengabdian pada masyarakat ini menekankan pada pemahaman mengenai prinsip dasar penerapan kurikulum 2013. Hal ini mencakup pendekatan yang berpusat pada siswa yang menjadi inti dari kegiatan pembelajaran. Di samping itu, para peserta juga diberikan penjelasan mengenai pemilihan kompetensi inti dan kompetensi dasar. Kompetensi ini merupakan acuan dalam menentukan indikator dan tujuan pembelajaran. Dalam hal ini, guru-guru diberikan pemahaman mengenai kata kerja operatif untuk menentukan indikator dan tujuan yang sesuai. Poin yang tidak kalah penting adalah tentang bagaimana menyusun rangkaian kegiatan pembelajaran dengan menerapkan pendekatan saintifik. Pemberian model-model kegiatan dari setiap langkah pembelajaran menjadi pilihan yang digunakan. Peserta nantinya akan diberikan alternatif model pelaksanaa pembelajaran yang diharapkan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Tujuan dan Manfaat Tujuan secara umum dari kegiatan Ipteks bagi masyarakat ini adalah memberikan pelatihan kepada guru-guru SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto dalam pengembangan RPP berbasis Kurikulum 2013. Dalam 94

pelatihan ini, guru-guru akan diarahkan dalam menentukan tujuan, indikator, serta alur kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013. Secara tidak langsung, kegitan ini juga menekankan metode pengajaran dengan menerapkan pendekatan saintifik, Manfaat dari kegiatan ini secara langsung adalah guru-guru mampu menyusun RPP yang sesuai dengan kurikulum 2013. Dalam hal ini, penyusunan tujuan dan indikator telah sesuia dengan silabus pembelajaran. Di samping itu, alur dan jenis kegiatan pembelajaran telah sesuai dengan pendekatan kurikulum 2013. Kegiatan ini juga memiliki manfaat tidak langsung yakni memberikan gambaran mengenai pembelajaran berpusat pada siswa (student-centered learning) yang juga merupakan inti pada penerapan kurikulum 2013. Selanjutnya guru-guru akan mampu merancang rangkaian kegiatan pembelajaran yang lebih variatif dengan lebih menekankan pada keaktifan siswa. KHALAYAK SASARAN Khalayak sasaran dari kegiatan pengabdian ini adalah guru-guru SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto. Lokasi pelaksaaan adalah di SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto, Jl. Perintis Kemerdekaan No. 6 Purwokerto. Rangkaian kegiatan IbM ini sendiri dimulai dari persiapan yang dilakukan bulan April dan pelaksanaan pada hari Jumat, 14 Juli 2017. METODE Metode yang digunakan adalah melalui pelatihan pengembangan RPP berbasis kurikulum 2013. Materi pelatihan diarahkan pada pengenalan prinsip dasar kurikulum 2013 yang menekankan pada Pendidikan karakter dan pembelajaran berbasis siswa. Disamping itu, peserta juga diarahkan bagaimana menentukan tujuan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang dipilih dari silabus. setelah diperoleh pemahaman mengenai kurikulum 2013, para peserta kemudian mencoba menyusun RPP berbasis kurikulum 2013. Langkah-langkah penyelesaian masalah yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah sebagai berikut: 1. Introduction (Pembuka) Pada tahap ini, Penjelasan awal prinsip pembelajaran berbasis kurikulum 2013. Penyaji menampilkan beberapa slide 95

presentasi terkait dengan pengetahuan dasar mengenai kurikulum 2013 penyusunan RPP (rencana pelaksanaan pembelajaran). Gambar I.1. Peserta memperhatikan pemaparan penyaji Pada tahap ini, pendekatan saintifik yang di dalamnya memuat langkahlangkah pembelajaran serta jenisjenis kegiatan yang merefleksikan langkah penerapan tersebut diulas dengan seksama. penyaji juga menyoroti prinsip pembelajaran berbasis siswa dengan memberikan gambaran umum kegiatan pembelajaran yang sejalan dengan pendekatan tersebut. 2. Presentation Setelah memahami konsep dasar dari kurikulum 2013 dan bentuk model pembelajaran yang ada di dalamnya, tahap selanjutnya dari kegiatan ini adalah tahap Presentation. Tahap ini menitikberatkan pada penjelasan mengenai bagaimana cara Gambar I.2. Pemaparan penyaji mengenai penyusunan RPP berbasis kurikulum 2013 berisi penjelaskan bagian-bagian RPP serta bagaimana menetukan tujuan dan indicator pembelajaran yang sesuai dengan komptensi inti dan kompetensi dasar. Pemaparan dimmulai dari pemilihan kompetensi inti dan kompetensi dasar. Selanjutnya, penyaji memberikan penjelasan mengenai bagaimana menyusun tujuan dan indicator pembelajaran dari kompetensi tersebut. tahap selanjutanya adalah pemaparan mengeani jenis kegiatan sesai dengan langkah pembalajaran pada pendekatan saintifik dan pendekatan student-centered learning. Tahap terakhir adalah merencanakan jenis evaluasi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. 96

Pada kegiatan tanya jawab, ditemukan bahwa beberapa guru telah memiliki pemahaman yang cukup baik mengenai kurikulum 2013. Guru tersebut telah tergabung dalam asosiasi guru atau MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) dan telah memiliki acuan khusus dalam penyususnan RPP. Disamping itu, masih terdapat beberapa guru yang masih mengalami kesulitan dalam pembuatan RPP khususnya bagi yang belum tergabung dalam asosiasi guru. 3. Workshop Pada tahap ini, guru diarahkan untuk menyusun RPP sesuai dengan mata pelajaran yang diampu. Workshop dilakukan dengan membagi guru menjadi beberapa kelompok sesuai dengan mata pelajaran yang diampu. Guru yang telah menyususn RPP berbasis kurikulum 2013 sebelumnya akan diminta untuk membimbing yang lain. Gambar I.3. Guru bekerja dalam kelompok menyusun RPP Pada tahap ini, Penyaji, melakukan pengecekan dan melaksanakan kegiatan tanya jawab dengan kelompok peserta selama tahap ini berlangsung. ditemukan bahwa RPP yang telah disusun sebelumnya masih terdapat ketidaksesuaian antara jenis kegiatan dengan tujuan pembelajaran sehingga diperlukan revisi dari kegiatan tersebut. peserta juga masih kesulitan dalam memilih kata kerja operasional dalam menentukan tujuan pembelajaran serta aktivitas pembelajaran.. 4. Conclusion Tahap akhir pada kegiatan ini adalah tahap menyimpulkan. Pada tahap ini, team pelaksana dan peserta akan menarik kesimpulan mengenai apa yang telah dikerjakan. Tahap ini menjadi penutup rangkaian kegiatan pengabdian di SMP MUhammdiyah 1 Purwokerto. 97

HASIL Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 14 Juli 2017 yang melibatkan 26 Guru di SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto. Secara keseluruhan, kegiatan ini berjalan lancar mengingat tahap-tahapan kegiatan bisa dilaksanakan tanpa ada kendala. hal ini tentu saja memberi nilai positif pada diri guru dimana mereka akan terbantu dalam penyusunan RPP berbasis kurikulum 2013. Dari pelaksanaan kegiatan ini, diperoleh hasil yang sesuai dengan target luaran kegiatan. Dalam hal ini, peserta kegiatan mampu menyusun RPP berbasis kurikulum 2013 sesuai dengan silabus yang telah ditetapkan. Disamping itu, mereka juga memperoleh pemahaman mengenai model pembelajaran berbasis pendekatan saintifik dan pembelajaran yang berpusat pada siswa (studentscentered learning). berbasis kurikulum 2013 yang telah dikembangkan oleh guru-guru. Dengan adanya pelatihan ini, guru juga akan terbantu dalam menyusun kegiatan pembelajaran. Guru secara tidak langsung mendapatkan gambaran mengenai model pembelajaran yang berbasis kepada siswa (students-centered learning) dan pendekatan saintifik. SARAN Dari kegiatan pengabdian ini, diketahui bahwa beberapa guru masih mengalami kesulitan dalam implementasi kurikulum 2013. Oleh karena itu, pelatihan serupa bisa dilaksanakan khususnya pada sekolah yang baru akan menerapkan kurikulum tersebut. disamping itu, kegiatan dengan cakupan penerapan kurikulum 2013 terkait proses evaluasi bisa dilaksanakan mengingat perbedaan sistem evaluasi dibandingkan pada penerapan kurikulum sebelumnya. KESIMPULAN Kegiatan pelatihan ini ditujukan untuk membantu guru guru SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto dalam menyusun RPP berbasis kurikulum 2013. Luaran dalam kegiatan ini adalah RPP DAFTAR PUSTAKA Nasution, S. 1989. Kurikulum dan Pengajaran. Bandung: Bumi Aksara. Poerwati, L.E. & Amri, Sofan. 2013. Panduan Memahami Kurikulum 2013. Jakarta: Prestasi Pustaka. 98