Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 101/Pdt.G/2016/PTA.Mks DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar, yang memeriksa dan mengadili perkara Ekonomi Syariah pada tingkat banding, dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : Hajjah Andi Syamsiar, SKM, M. Kes binti A. Ilyas, umur 53 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir Strata Dua (S-2), pekerjaan Aparatur Sipil Negara (ASN), bertempat tinggal di BTN Citra Daya Permai 1 Blok B 7/1, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, disebut Penggugat/Pembanding. melawan 1. PT. Bank BNI Syari ah, Kantor Cabang Pembantu Mikro Makassar, beralamat Jalan Perintis Kemerdekaan Ruko Parumpa Daya N0. 8, KM 14, Kelurahan Daya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, disebut Tergugat/Terbanding dan 2. Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Makassar, beralamat di Jalan Urip Sumiharjo KM 4 GKN 1 Lantai 2, Kelurahan Karuwisi Utara, Kecamatan Panakukang, Kota Makassar, disebut Turut Tergugat/Turut Terbanding. Pengadilan Tinggi Agama tersebut; dengan perkara ini. Telah membaca dan mempelajari semua surat yang berhubungan DUDUK PERKARA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam Putusan Pengadilan Agama Makassar, Nomor 2279/Pdt.G/2015/PA Mks, tanggal 12 Mei 2016 Masehi, bertepatan dengan tanggal 5 Syakban 1437 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
Direktori Putusan M Hijriyah, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : DALAM EKSEPSI - Menolak Eksepsi Tergugat dan Turut Tergugat; DALAM POKOK PERKARA - Menolak gugatan Penggugat seluruhnya; - Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 881.000 (delapan ratus delapan puluh satu ribu rupiah). Bahwa, terhadap putusan tersebut, Penggugat/Pembanding mengajukan permohonan banding ke Pengadilan Tinggi Agama Makassar melalui Kepaniteraan Pengadilan Agama Makassar dengan Akta Permohonan Banding Nomor 2279/Pdt.G/2015/PA Mks, tanggal 12 Mei 2016, dan permohonan banding tersebut telah disampaikan kepada Tegugat/Terbanding pada tanggal 25 Mei 2016, dan kepada Turut Tergugat/Turut Terbanding pada tanggal 30 Mei 2016. Bahwa, Penggugat/Pembanding tidak mengajukan memori banding berdasarkan Surat Keterangan Nomor 2279/Pdt.G/2015/PA Mks, tanggal 8 Juni 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Panitera Pengadilan Agama Makassar. Bahwa, sebelum berkas banding dikirim ke Pengadilan Tinggi Agama Makassar, kepada Penggugat/Pembanding telah diberi kesempatan oleh Panitera Pengadilan Agama Makassar untuk membaca dan memeriksa berkas (Inzage) sesuai surat pemberitahuan tanggal 27 Mei 2016 dan kepada Tergugat/Terbanding pada tanggal 25 Mei 2016, serta kepada Turut Tergugat// Turut Terbanding pada tanggal 30 Mei 2016 namun para pihak tidak datang memeriksa dan membaca berkas perkara (Inzage) tersebut, baik Penggugat/ Pembanding sesuai Surat Keterangan Panitera Pengadilan Agama Makassar, Nomor 2279/ Pdt.G/2015/PA Mks, tanggal 6 Juni 2016, maupun Tergugat/ Terbanding dan Turut Tergugat/Turut Terbanding, tidak ada yang datang memeriksa dan membaca berkas perkara (Inzage) tersebut, sesuai Surat Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
Direktori Putusan M Keterangan Panitera Pengadilan Agama Makassar, masing-masing Nomor 2279/Pdt.G/2015/PA Mks, tanggal 9 Juni 2016 (Tergugat/Terbanding) dan Surat Keterangan Nomor 2279/Pdt.G/ 2015/PA Mks, tanggal 14 Juni 2016 (Turut Tergugat/TurutTerbanding). PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding Penggugat/ Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan tata cara sebagaimana ditentukan dalam ketentuan perundang-undangan, maka permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima untuk diperiksa dan diadili dalam Tingkat Banding. Menimbang, bahwa setelah memperhatikan dengan seksama surat gugatan Penggugat/Pembanding, tertanggal 18 Desember 2015, yang mendalilkan bahwa Penggugat/Pembanding telah mengadakan perikatan dengan akad Pembiayaan Murabahah pada PT.Bank BNI Syari ah, di hadapan Notaris Hj. Andi Mindaryana Yunus, S.H, berkedudukan di Makassar, sebesar Rp 200.000.000,00 (Dua ratus juta rupiah), dengan total pengembalian angsuran kepada Tergugat/Terbanding selama 60 bulan, terhitung dari tanggal 27 Nopember 2013 sampai dengan 26 Nopember 2018, sebesar Rp 344.000.000,00 (Tiga ratus empat puluh empat juta rupiah) dengan agunan sebidang tanah, Serifikat Hak Guna Bangunan Nomor 23251/Sudiang Raya, yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan kota Makassar, tertanggal 24 Juli 2007, atas nama Penggugat/Pembanding. Menimbang, bahwa ternyata Penggugat/Pembanding tidak mampu membayar/melunasi hutangnya dengan kewajiban angsuran, terakhir membayar pada tanggal 31 Juli 2015 sebesar Rp 100.000,00 (Seratus ribu rupiah), sehingga pada tanggal 24 Nopember 2015 pihak Tergugat/ Pembanding (PT. BANK BNI SYARI AH Kantor Cabang Pembantu Tamalanrea Makassar) menyampaikan Surat Pemberitahuan Lelang, dengan limit lelang sebesar Rp 312.000.000,00 (Tiga ratus dua belas juta rupiah) yang akan dilaksanakan pada tanggal 23 Desember 2015 dari Turut Tergugat. Menimbang, bahwa Tergugat/Terbanding dan Turut Tergugat/ Terbanding Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
Direktori Putusan M dalam jawabannya telah mengajukan eksepsi, oleh karena itu Majelis Hakim Tingkat Banding mempertimbangkan eksepsi Tergugat/ Terbanding dan eksepsi Turut Tergugat/Turut Terbanding, sebelum mempertimbangkan pokok perkara dan berpendapat intinya sebegai berikut : EKSEPSI TERGUGAT/TERBANDING Menimbang, bahwa Tergugat/Terbanding dalam eksepsinya, tentang penggabungan telah mengajukan dalil-dalil yang pada pokoknya sebagai berikut : surat gugatan kabur (Obscuur Libel); 1. Bahwa gugatan tidak jelas, kabur karena posita (Fundamentum Petendi) Penggugat/Pembanding tidak menjelaskan dasar hukum dan kejadian yang mendasari gugatannya, sehingga tidak ada kejelasan tentang pelanggaran hukum apa yang dilakukan Tergugat/Terbanding, apakah Perbuatan Melawan Hukum Pasal 1365 KUH. Perdata ataukah Wanprestasi (Pasal 1238 KUH. Perdata), dalam hal ini Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa isi gugatan sebenarnya Penggugat/ Pembanding telah melakukan wanprestasi karena tidak mau melaksanakan isi perjanjian kontrak yang telah disepakati di hadapan Notaris Hj. Andi Mindaryana Yunus, S.H, berkedudukan di Makassar, oleh karena itu yang seharusnya mengajukan gugatan adalah pihak PT. BANK BNI SYARI:AH (Kantor Cabang Pembantu Mikro Tamalanrea) dengan dalil bahwa pihak Penggugat/Pembanding wanprestasi bukan pihak Tergugat/Terbanding yang melakukan Perbuatan Melawan Hukum (onrechtmatige daad), sehingga surat gugatan tersebut dikualifisir tidak berdasar hukum/kabur (Obscuur Libel), maka gugatan Penggugat/ Pembanding patut dinyatakan tidak dapat diterima sebagaimana dalam Yurisprudensi Mahkamah agung RI No.139 K/Sip/1968, yang menyatakan gugatan yang tidak berdasar hukum dinyatakan tidak dapat diterima, 2. Bahwa antara posita dan petitum gugatan Penggugat/Pembanding Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
Direktori Putusan M saling bertentangan karena dalam posita gugatan angka (14) huruf (b) menyatakan bahwa dengan I tikad baiknya Penggugat/Pembanding berupaya memenuhi kewajiban dan meminta restrukturisasi dengan pembayaran separuh gaji Penggugat/Pembanding sebagai Pegawai Negeri Sipil, namun dalam petitum angka (5) meminta agar Penggugat/ Pembanding dibebaskan dari segala pembayaran angsuran karena usaha Penggugat/Pembanding tergolong dalam peristiwa memaksa (force majeure), dalam hal ini Majellis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa jelas surat gugatan seperti ini sangat membingungkan dan tidak dapat dibenarkan, karena antara posita dan petitum tidak saling mendukung sehingga secara hukum surat gugatan Penggugat/Pembanding yang demikian ini dikualifisir sebagai surat gugatan tidak boleh saling bertentangan, apabila hal ini tidak dipenuhi, mengakibatkan gugatan menjadi kabur, sebagaimana dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 28 K/Sip/1973 Yang menyatakan Petitum sangat bertentangan dengan posita dan gugatan dinyatakan tidak dapat diterima karena kabur. 3. Bahwa pada petitum angka (7) dan angka (8) gugatan Penggugat/ Pembanding yang menyatakan prosesi pelaksanaan pelelangan yang dilakukan oleh Turut Tergugat/Turut Terbanding tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat, karena tidak menyebutkan prosesi pelelangan yang mana yang tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat, serta pelelangan yang mana yang harus di batalkan, ketentuan pelelangan mana yang harus dibatalkan, selain itu Penggugat/ Pembanding dalam petitum gugatannya tidak menyebutkan kerugian apa yang diderita atas tindakan yang dilakukan oleh Tergugat/Terbanding, tanggal berapa dan obyek mana yang dilakukan pelelangan oleh Turut Tergugat/Turut Terbanding sehingga petitum tersebut tidak memenuhi syarat formil dan materil gugatan, sebagaimana yang diatur dalam Pasal 8 Rv, sehingga petitum tidak jelas (abstrak dan bersifat umum), sesuai Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 492 K/Sip/1970, tanggal 21 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
Direktori Putusan M Nopember 1970 yang menyatakan Gugatan yang tidak sempurna, karena tidak menyebutkan dengan jelas apa yang dituntut, harus dinyatakan tidak dapat diterima. EKSEPSI TURUT TERGUGAT/TURUT TERBANDING Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat/Pembanding yang ditujukan kepada Turut Tergugat/Turut Terbanding, tidak dapat diperkarakan karena lelang atas obyek perkara a quo telah dibatalkan oleh Pejabat Lelang, Surat Pernyataan Pembatalan lelang Nomor SPL-164/WKN.15/KNL.0205/2015 pada tanggal 23 Desember 2015, oleh karena itu tuntutan Penggugat/ Pembanding tersebut tidak berdasar hukum dan premature, sehingga gugatan Penggugat patut dinyatakan tidak dapat di terima. Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang tersebut di atas, Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa alasanalasan artau dalil-dalil eksepsi Tergugat/Terbanding dan Turut Tergugat/Turut Terbanding tersebut di atas, pada pokoknya beralasan hukum dan benar, sehingga eksepsi-eksepsi aquo harus dikabulkan. DALAM POKOK PERKARA Menimbang, bahwa karena eksepsi Tergugat/Terbanding dan Turut Tergugat/Turut Terbanding dikabulkan, maka materi dalam pokok perkara tidak akan dipertimbangkan lagi. Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, dalil gugatan Penggugat/Pembanding tidak berlandaskan hukum dan dinilai cacat dan kabur (Obscuur Libel) sehingga harus dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvankelijk Verklaard), dengan demikian Putusan Pengadilan Agama Makassar Nomor 2279/Pdt.G/2015/PA Mks, tanggal 12 Mei 2016 Masehi, bertepatan dengan tanggal 5 Sya ban 1437 Hijriyah, tidak dapat dipertahankan dan harus dibatalkan dengan mengadili sendiri, sebagaimana akan disebutkan dalam amar putusan ini; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 192 ayat (1) R.Bg, maka Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
Direktori Putusan M Penggugat/Pembanding dihukum membayar biaya dalam perkara ini pada dua tingkat peradilan, yaitu pada Tingkat Pertama dan pada Tingkat Banding. Mengingat dan memperhatikan Undang-Undang No.3 Tahun 2006, tentang perubahan pertama Undang-Undang No.7 Tahun 1989, tentang Peradilan Agama dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, serta Undang-Undang nomor 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syari ah, dan Peraturan Perundang-undangan lain yang berkaitan dengan perkara ini. MENGADILI - Menyatakan, bahwa permohonan banding Penggugat/Pembanding dapat diterima. - Membatalkan Putusan Pengadilan Agama Makassar Nomor 2279/Pdt.G/ 2015/PA Mks, tanggal 12 Mei 2016 Masehi, bertepatan dengan tanggal 5 Syakban 1437 Hijriyah, yang dimohonkan banding; Dalam Eksepsi; Dan dengan mengadili sendiri - Mengabulkan eksepsi Tergugat/Terbanding dan eksepsi Turut Tergugat/ Turut Terbanding. Dalam Pokok Perkara; - Menyatakan gugatan Penggugat/Pembanding tidak dapat diterima (Niet Onvankelijk Verklaard). - Menghukum Penggugat/Pembanding untuk membayar biaya perkara pada Tingkat Pertama sejumlah Rp 881.000,00 (Delapan ratus delapan puluh satu ribu rupiah). - Menghukum Penggugat/Pembanding untuk membayar biaya perkara pada rupiah). Tingkat banding sejumlah Rp150.000,00 (Seratus lima puluh ribu Demikian diputuskan dalam sidang musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Makassar pada hari Kamis, tanggal 25 Agustus 2016 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
Direktori Putusan M Masehi, bertepatan dengan tanggal 22 Zulka dah 1437 Hijriyah, yang dibacakan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Drs. H. Abdul Hakim, M.HI., sebagai Ketua Majelis, Dra. Hj. Mardawiah Haking, S.H., M.H., dan Dr. H. Zulkarnain, S.H., M.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar tanggal 14 Juli 2016, dengan dibantu oleh Dra. Hj. Murni Muin Panitera Pengganti Pengadilan Tinggi Agama Makassar, tanpa dihadiri oleh pihak-pihak yang berperkara. Hakim Anggota, Ketua Majelis, ttd. Dra. Hj. Mardawiah Haking, S.H., M.H. ttd. h Agung Republi ttd. Drs. H. Abdul Hakim, M.HI. Dr. H. Zulkarnain, S.H., M.H. Panitera Pengganti, Perincian Biaya : ttd. Dra. Hj. Murni Muin. - Biaya Proses Penyelesaian Perkara : Rp139.000,- - Meterai : R p - Redaksi : Rp 5.000,- 6.000,- J u m l a h : Rp 150.000,- (Seratus lima puluh ribu rupiah). Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
Direktori Putusan M Untuk Salinan yang sama bunyinya oleh Panitera Pengadilan Tinggi Agama Makassar, Djuhrianto Arifin Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9