PENGARUH ANDROPAUSE TERHADAP KEJADIAN DEPRESI PADA PRIA DI KECAMATAN JEBRES, SURAKARTA SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran IRIYANTI MAYA SARI BARUTU G0011116 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET Surakarta commit 2014 to user
ii
PERNYATAAN Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan peneliti juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka. Surakarta, 4 November 2014 Iriyanti Maya Sari Barutu NIM. G0011116 iii
ABSTRAK Iriyanti Maya Sari Barutu, G0011116, 2014. Pengaruh Andropause terhadap Kejadian Depresi pada Pria di Kecamatan Jebres, Surakarta. Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Latar Belakang: Salah satu gejala yang dapat dialami seorang pria yang mengalami andropause ialah perasaan depresi. Dengan adanya kejadian andropause pada seorang pria maka akan meningkatkan pula kejadian depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh andropause terhadap kejadian depresi pada pria di Kecamatan Jebres, Surakarta. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan pada Juni Juli 2014. Subjek penelitian ini ialah pria berusia 45 tahun atau lebih yang bertempat tinggal di Kecamatan Jebres, Surakarta. Sebanyak 60 subjek penelitian yang dipilih dengan purposive random sampling terdiri dari 30 pria yang mengalami andropasue dan 30 pria yang tidak mengalami andropause. Data penelitian yang diperoleh dengan kuesioner dianalisis menggunakan uji Chi-Square dan nilai Odds Ratio dihitung melalui program Statistical Product and Service Solution (SPSS) 20.00 for Windows. Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 30 pria yang mengalami andropause 20 di antaranya juga mengalami depresi. Namun, dari 30 pria yang tidak mengalami andropause hanya 7 orang yang mengalami depresi. Analisis data dengan uji Chi-Square pada taraf kemaknaan α = 0,05 didapatkan p = 0,001 (p < 0,05) dengan nilai Odds Ratio = 6,571. Hasil tersebut menunjukkan ada perbedaan yang bermakna antara andropause dan kejadian depresi pada pria di Kecamatan Jebres, Surakarta. Simpulan Penelitian: Ada pengaruh andropause terhadap kejadian depresi pada pria di Kecamatan Jebres, Surakarta dimana angka kejadian depresi lebih besar pada kelompok andropause. Kata Kunci: Andropause, depresi, pria iv
ABSTRACT Iriyanti Maya Sari Barutu, G0011116, 2014. The Influence of Andropause on Incidence of Depression in Males at Subdistrict Jebres, Surakarta. Mini Thesis Faculty of Medicine Sebelas Maret University, Surakarta. Background: One of the symptoms in males with andropause is mood depression. Andropause s occurrence in a man may increase the incidence of depression. This research aimed to know the influence of andropause on incidence of depression in males at Subdistrict Jebres, Surakarta. Method: This observational analytic which used cross sectional method was held in June-July 2014. The subjects were males 45 years old or older who lived at Subdistrict Jebres, Surakarta. Sixty males who were chosen by purposive random sampling method as the subject consisted of 30 males with andropause and 30 males without andropause. Data collected through questionare were analyzed with Chi-Square while the Odds Ratio value was calculated with Statistical Product and Service Solution (SPSS) 20.00 for Windows. Result: The analysis showed that 20 out of 30 males with andropause had depression. But, only 7 out of 30 males without andropause had depression. The data analysis with α = 0.05 showed p = 0.001 (p < 0.05) with Odds Ratio = 6.571. There was a significant difference of depression s occurrence between males with andropause and males without andropause at Subdistrict Jebres, Surakarta. Conclusion: There was influence of andropause on incidence of depression in males at Subdistrict Jebres, Surakarta which the number of depression prevalence was bigger at andropause s group. Keywords: Andropause, depression, males v
PRAKATA Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus yang telah melimpahkan segala berkat, kasih, dan penyertaan-nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Pengaruh Andropause terhadap Kejadian Depresi pada Pria di Kecamatan Jebres, Surakarta. Kendala dalam penyusunan skripsi ini banyak teratasi atas pertolongan Tuhan melalui bimbingan dan dukungan dari banyak pihak. Untuk itu perkenankan peneliti mengucapkan terima kasih kepada: 1. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan,dr.,Sp.PD-KR-FINASIM. Selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta; 2. Drs. Mujosemedi, M.Sc. selaku pembimbing Utama yang telah memberi bimbingan, saran, dan petunjuk guna penyusunan skripsi ini; 3. Andri Iryawan,dr.,M.S.,Sp.And. selaku Pembimbing Pendamping yang telah memberikan bimbingan dan saran; 4. Dr. Yulia Lanti Retno Dewi,dr.,M.Si. selaku Penguji Utama yang telah memberi saran dan kritik demi kesempurnaan skripsi ini; 5. Slamet Riyadi,dr.,M.Kes. selaku Anggota Penguji yang telah memberi masukan kepada penulis; 6. Ari Natalia Probandari,dr.,MPH.,Ph.D. selaku Ketua Tim Skripsi FK UNS beserta Staf yang telah memberikan pengarahan; 7. Kepala Kecamatan Jebres yang telah mengijinkan dilakukannya penelitian di wilayah Kecamatan Jebres Surakarta; 8. Papa Dumas Barutu,S.H, mama Lenti Tobing, Kakak Lanny, dan Adik Andri, serta segenap keluarga yang senantiasa memberikan semangat dan doa hingga selesainya skripsi ini; 9. Teman-teman angkatan 2011 serta keluarga di PMK FK UNS yang selalu memberikan bantuan, dukungan, dan doanya selama ini; 10. Semua pihak lainnya yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu Meskipun laporan penelitian ini masih belum sempurna, peneliti berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Saran, pendapat, koreksi, dan tanggapan dari semua pihak sangat diharapkan. Surakarta, 4 November 2014 Iriyanti Maya Sari Barutu vi
DAFTAR ISI PRAKATA... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Perumusan Masalah... 3 C. Tujuan Penelitian... 4 D. Manfaat Penelitian... 4 BAB II. LANDASAN TEORI... 5 A. Tinjauan Pustaka...... 5 1. Andropause...... 5 2. Depresi...... 11 3. Pengaruh Andropause terhadap Kejadian Depresi... 16 B. Kerangka Pemikiran... 19 C. Hipotesis... 20 BAB III. METODE PENELITIAN... 22 A. Jenis Penelitian... 21 B. Lokasi Penelitian... 21 C. Subjek Penelitian... 21 D. Teknik Sampling... 22 E. Alur Penelitian... 23 F. Identifikasi Variabel... 23 G. Definisi Operasional Variabel Penelitian... 24 H. Instrumen Penelitian... 26 I. Cara Kerja... 27 J. Teknik Analisis Data... 27 BAB IV. HASIL PENELITIAN... 29 vii
BAB V. PEMBAHASAN... 33 BABVI. SIMPULAN DAN SARAN... 37 A. Simpulan... 37 B. Saran... 37 DAFTAR PUSTAKA... 38 LAMPIRAN viii
DAFTAR TABEL Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Karakteristik Subjek Penelitian... 29 Tabel 4.2 Distribusi Andropause Berdasarkan Usia. 30 Tabel 4.3 Distribusi Kejadian Depresi Berdasarkan Usia..... 31 Tabel 4.4 Tabulasi Silang Andropause dengan Depresi 31 ix
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran... 19 Gambar 3.1 Skema Penelitian. 23 x
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 2. Ethical Clearance Lampiran 3. Surat Pernyataan Lampiran 4. Biodata Responden Lampiran 5. Kuesioner Lie-scale Minnesota Multiphasic Personality Inventory (L-MMPI) Lampiran 6. Kuesioner Androgen Deficiency in Aging Men (ADAM) Lampiran 7. Kuesioner Beck Depression Inventor (BDI) Lampiran 8. Hasil Data Responden Lampiran 9. Uji Chi-Square Lampiran 10. Mantel-Haenszel Common Odds Ratio Estimate xi