ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN NILAI BERBASIS WEB PADA SMK NEGERI 1 MADIUN NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Taufiq Hidayat 11.11.5357 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN NILAI BERBASIS WEB PADA SMK NEGERI 1 MADIUN Taufiq Hidayat 1), Anggit Dwi Hartanto 2), 1) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta 2) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email : taufiq.hidayat@students.amikom.ac.id 1), anggit@amikom.ac.id 2) Abstract - On the development of the present, humans can not far from various matters related to the world of IT, one of which is the website. In the curriculum of 2013 educators are required to be able to play an active role in the development of the world of IT. Educators are required to use computers in teaching learners so that the new atmosphere created in teaching and learning. The application value of web-based processing can be synchronized with the object of research i.e. www.smkn1madiun.net website to websites that are owned by objects can be utilized with maximum not just information about the object that has been judged insufficient leverages the use of a website. And it can also make it easy for educators and learners to see results from their teaching and learning outcomes in a semester is quickly and easily. Keywords : application, processing value, website. 1. Pendahuluan.1.1 Latar Belakang SMK Negeri 1 Madiun terletak di Jl. MH Thamrin 1 Madiun, Provinsi Jawa Timur. SMK Negeri 1 Madiun memiliki 8 paket keahlian yaitu Teknik Audio Video (AV), Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik (TIPTL), Geomatika, Teknik Konstruksi Batu dan Beton (BBt), Teknik Konstruksi Kayu (KKy), Teknik Gambar Bangunan (TGB), Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Pemesinan (TPm). SMK Negeri 1 Madiun selama ini masih menggunakan sistem manual yaitu menggunakan microsoft excel sebagai pengolahan nilai. Sistem yang ada pengolahan nilainya masih belum secara terpusat, kontrol data masih secara individu pribadi tiap guru mata pelajaran. nilai secara manual memiliki kekurangan tersendiri dalam pengolahannya. Saat guru mata pelajaran mengolah nilai akhir pada mata pelajaran yang diampu, guru tersebut harus menghitung dan menulis satu persatu nilai yang dicapai oleh setiap murid ke dalam buku. ini akan dilanjutkan ke bagian kurikulum yang bertugas membagi nilaikan nilai akhir sesuai kelas dan mata pelajaran yang telah ditempuh siswa, lalu akan diserahkan kepada wali kelas. Dari wali kelas nilai akan diolah dan di masukan dalam dua buku, pertama ialah raport, dan kedua inventori nilai untuk bagian Tata Usaha sekolah. Kemudian sistem pengolahan nilai ini dapat mengurangi beberapa proses dalam pengolahan nilai raport manual tersebut. Seperti guru mata pelajaran tidak perlu untuk memberikan arsip nilai akhir kepada guru kurikulum karena dari sistem akan membagi dengan algoritma yang tersusun. Serta untuk guru wali kelas hanya membuat satu rangkap arsip nilai yaitu raport, karena secara langsung data yang telah diinputkan oleh guru wali kelas akan tersimpan di database dan dan diakses oleh pihak Tata Usaha sekolah. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang diuraikan diatas, maka dapat dirumuskan pokok permasalahan yang dihadapi, yaitu : Bagaimana menganalisis dan merancang sistem pengolahan nilai berbasis web yang dapat digunakan untuk membantu SMK Negeri 1 Madiun dalam mengolah nilai? 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini membuat sistem pengolahan nilai terkomputerisasi untuk mengubah sistem yang ada agar menjadi terpusat. 2. Landasan Teori 2.1 Tinjauan Pustaka Penelitian yang dilakukan oleh Desi Meriana tahun 2014 dengan judul Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Akademik Kurikulum 2013 Pada SMAN 2 Kudus Berbasis Web Menggunakan Codeigniter Penelitian tersebut membahas tentang pengolahan nilai kurikulum 2013. Kelebihan dari penelitian tersebut adalah pada penggunaan codeigniter dan bootstrap untuk mempercepat proses pembuatan web serta mempercepat akses dari web tersebut, sedangkan kekurangannya terdapat pada kurangnya fasilitas untuk akademik seperti e-learning dan PSB.[1] Penelitian lain yang dilakukan oleh Ipuk Rahayu Agustina pada tahun 2014 dengan judul Analisis Dan Perancangan Sistem Berbasis Web Pada SMP Negeri 7 Klaten Penelitan tersebut membahas tentang pengolahan nilai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Kelebihan dari penelitian tersebut adalah kemudahan dalam pengolahan nilai pada pengolahan sebelumnya masih manual, sedangkan kekurangannya aplikasi ini sudah tidak bisa digunakan karena adanya perubahan kurikulum dari KTSP menjadi Kurikulum 2013.[2] 1
Penelitian lain yang dilakukan oleh Aditya Handayani pada tahun 2015 dengan judul Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akademik Pada SMAN2 Magelang Jawa Tengah berbasis Web Penelitian tersebut membahas tentang pengolahan nilai Kurikulum 2013. Kelebihan penelitian tersebut adalah sistem yang dibuat lengkap sesuai dengan judul penelitian, sedangkan kekurangannya kurangnya fasilitas e- learning.[3] 2.2 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (Robert A. Leitch, 2005).[4] 2.3 Pengertian Web Web adalah suatu aplikasi yang berisikan dokumendokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi video) didalamnya yang menggunakan protocol HTTP (hypertext transfer protocol) dan untuk mengaksesnya menggunakan perangkat lunak disebut browser.[5] 3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Analisis Masalah Sistem Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang sering muncul pada SMK Negeri 1 Madiun. Dengan adanya sistem yang baru diharapkan dapat memudahkan dalam pengelolaan nilai di SMK Negeri 1 Madiun agar menjadi akurat, cepat dan efektif Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi, dan pelayanan pengguna. Panduan ini dikenal dengan analisis PIECES.[6] 3.2 Analisis Kebutuhan Fungsional 3.2.1 Kebutuhan Fungsional Kebutuhan Fungsional dari sistem yang diajukan adalah : 1. Sistem dapat melakukan pendataan user. 2. data hanya dapat dilakukan oleh user yang memiliki hak akses. 3. Sistem dapat melakukan pengolahan data akademik meliputi data siswa, data guru, data kelas, data mata pelajaran, data guru mata pelajaran, data jurusan, dan data profil. 4. Sistem dapat menghasilkan laporan data siswa, laporan data guru, dan laporan data nilai siswa. 3.2.2 Kebutuhan Nonfungsional Berikut adalah kebutuhan nonfungsional dari sistem yang akan dibuat : 1. Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) Untuk menjalankan sistem informasi dibutuhkan perangkat keras yang mampu mendukung pengoprasian. Berikut spesifikasi hardware : a. Motherboard menyesuaikan processor b. Intel Core 2 Duo c. RAM 2 GB d. Harddisk 320GB e. DVD RW f. Monitor 16 g. Mouse h. Keyoboard i. Casing j. Printer Canon MG2570 Print Scan Copy 2. Kebutuhan Perangkat Lunak Agar sistem pengolahan nilai dapat berjalan dengan baik, selain membutuhkan perangkat keras juga membutuhkan perangkat lunak, seperti : a. Sistem Operasi Windows 7 Profesional b. Browser Google Chrome atau Mozilla Firefox. 3.4 Perancangan Sistem Setelah melalui beberapa tahapan analisis sistem, maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan ialah proses perancangan sistem. Pada proses ini berisi terjemahan dari usulan kebutuhan sebelumnya menjadi sistem informasi berbasis komputer. Berikut ialah proses perancangan sistem yang digunakan. 3.4.1 Rancangan 3.4.1.1 Flowchart Siswa Siswa Guru Guru Level Level Tingkat Tingkat Siswa Guru Level Tingkat Siswa Siswa Guru Guru Tahun Akademik Akademik Tahun Akademik Mata Pelajaran Pelajaran Mata Pelajaran Praktek Praktek Praktek Praktek Tugas Tugas Tugas Tugas Ujian Ujian 3.4.1.2 Flow Diagram Praktek 3.4.1.2.1 DFD Level 0 Tugas Ujian Ujian Ujian Ulangan Ulangan Ulangan Ulangan Ulangan Mengajar Mengajar Mengajar Ketrampilan Ketrampilan Pengembangan Diri Pengembangan Diri Pengemba ngan Diri Gambar 1 Flowchart Sikap Sikap Sikap Kehadiran Kehadiran Kehadiran Keahlian Keahlian Keahlian Wali Wali Wali Setting Setting Setting User User Bagi Update Bagi Bagi Jenis Peng. Diri Jenis Peng. Diri Jenis Peng. Diri Catatan Catatan Catatan i Catatan Catatan 2
3.4.2 Perancangan Basis 3.4.2.1 Entity Relationship Diagram Gambar 4 Entity Relationship Diagram 3.4.2.2 Relasi Antar Tabel 3.4.1.2.2 DFD Level 1 Gambar 2 DFD Level 0 Gambar 5 Relasi Antar Tabel 4 Implementasi dan Pembahasan 4.1 Implementasi User Interface 4.1.1 Halaman Login Halaman login merupakan halaman yang pertama kali ditampilkan pada sistem pengolahan nilai. Gambar 3 DFD Level 1 3
Gambar 6 Halaman Login 4.1.2 Halaman Login Admin Gambar 7 Halaman Login Admin 4.1.3 Halaman Mengajar Gambar 8 Halaman Mengajar 4.1.4 Halaman Gambar 9 4.2 Uji Coba Program Black Box Testing merupakan pengujian yang berfokus pada kebutuhan fungsional unit program. Pengujian ini bertujuan menunjukkan fungsi sistem tentang cara beroperasinya. Pengujian ini dilakukan dengan menjalankan unit atau modul kemudian diamati dari hasil unit tersebut sesuai atau tidak dengan hasil yang diinginkan. Tabel 1 Hasil Uji Coba Black Box Testing Halaman yang di Hasil No Nama Menu test Test Login Login 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Administrator pribadi admin guru siswa karyawan jurusan kelas bagi kelas tahun ajar Manajemen mata pelajaran setting wali kelas mengajar jenis pengembangan diri 15. Laporan-laporan Tampilan form dan dan dan ubah, hapus dan dan - Tampilan - Catatan Tampilan 4
3. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang dilakukan di SMK Negeri 1 Madiun, dengan adanya sistem pengolahan nilai yang baru dapat diambil kesimpulan anatara lain : 1. Cara yang digunakan dalam merancang sistem ini yaitu: a. Melakukan observasi secara langsung untuk menganalisis permasalahan dalam pengolahan nilai di SMK Negeri 1 Madiun. b. Analisis yang digunakan dalam sistem ini menggunakan analisis PIECES. c. Implementasi yang digunakan dalam sistem menggunakan database MySQL dan bahasa pemrograman yang digunakan yaitu PHP dengan bantuan framework Codeigniter. 2. Perancangan sistem menggunakan DFD ( Flow Diagram) sehingga menghasilkan 5 entitas eksternal yaitu : Admin, Guru, Wali, TU, dan Kepala Sekolah. 3. Sistem pengolahan nilai ini menghasilkan beberapa fitur antara lain : a. Membatasi user yang akan menggunakan aplikasi ini b. Mengelola data siswa, guru dan karyawan c. Mengelola data nilai raport siswa d. Mencetak raport siswa mempunyai usaha Philosophy Cloth dan freelance foto studio. Anggit Dwi Hartanto, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2009. Memperoleh gelar Magister Teknik Informatika (M.Kom) lulus tahun 20011. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta dan juga Staff P3M STMIK AMIKOM Yogyakarta. Daftar Pustaka [1] Meriana, Desi. 2013. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Akademik Kurikulum 2013 Pada SMAN 2 Kudus Berbasis Web Menggunakan Codeigniter. Naskah Publikasi, STMIK AMIKOM Yogyakarta. [2] Agustina, Ipuk Rahayu. 2014. Analisis Dan Perancangan Sistem Berbasis Web Pada SMP Negeri 7 Klaten, Naskah Publikasi, STMIK AMIKOM Yogyakarta. [3] Handayani, Aditya. 2015. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akademik Pada SMAN2 Magelang Jawa Tengah berbasis Web, Naskah Publikasi, STMIK AMIKOM Yogyakarta. [4] Robert A. Leitch, & K. Roscoe Davis,Accounting Information Systems. Dalam Jogiyanto HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi. (Yogyakarta: Andi Offset, 2005), h 11. [5] M. Rudyanto Arief, Pemrograman Web Dinamis menggunakan PHP dan MySQL, hal 7. [6] Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi ( Yogyakarta:Andi Offset, 2007), h 51. Biodata Penulis Taufiq Hidayat, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015. Saat ini 5