BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Skripsi dan Tugas Akhir Jurusan Ilmu

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Skripsi dan Tugas Akhir Jurusan Ilmu"

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Skripsi dan Tugas Akhir Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Waktu Penelitian dilaksanakan pada Semester Genap Tahun Ajaran 2014/ Alat dan Bahan Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan alat untuk mendukung dan menunjang pelaksanaan penelitian, antara lain: 1. Perangkat Keras (Hardware) Perangkat keras yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi ini adalah 1 unit Notbook dengan spesifikasi: Processor : Intel (R) Core (TM) i3-2328m GHz 2.20 GHz Installed memory (RAM) : 2.00 GB System type : 64-bit Operating System 2. Perangkat Lunak (Software) Perangkat lunak yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah: Sistem Operasi Windows 7 Ultimate Adobe Dreamweaver

2 15 MySQL PHP XAMPP Web Browser (Mozilla Firefox dan Google Chrome) Notepad Metode Pengembangan Sistem Pendekatan metode pengembangan sistem yang digunakan peneliti merupakan salah satu dari Agile Methods yaitu extreme Programming (XP). Dalam metode ini terdapat 4 tahapan dalam pengerjaannya yaitu: 1. Planning Dalam tahap ini dikumpulkan kebutuhan awal user atau dalam XP disebut user stories. Hal ini dibutuhkan agar pengembang mengerti bisnis konten, kebutuhan output sistem, dan fitur utama dari software yang dikembangkan. 2. Design Desain dari sistem pada penelitian ini digambarkan dengan model UML berupa Use Case Diagram, Activity Diagram, dan Relation Table. Pembuatan desain pada XP tetap mengedepankan prinsip Keep it Simple (KIS). Desain disini merupakan representasi dari sistem guna mempermudah pengembang dalam membangun sistem.

3 16 3. Coding Dalam pembangunan sistem ini menggunakan bahasa pemrograman PHP, HTML, dan MySQL. Bahasa pemrograman tersebut didukung oleh software XAMPP. Pada tahap coding juga disisipkan tahap refactoring. Refactoring adalah proses mengubah sistem perangkat lunak sedemikian rupa dengan tidak mengubah eksternal kode dalam memperbaiki struktur internalnya. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan kemungkinan adanya bug. 4. Testing Pada tahap ini sistem yang telah dibangun dicoba apakah kebutuhan awal user atau user stories sudah dipenuhi dan apabila terpenuhi software siap di rilis. 3.4 Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan Administrator yaitu: 1. Kebutuhan Input pada administrator dalam hal ini BP-KKN yaitu administrator melakukan proses Input kabupaten, kecamatan, dan atur ketua kelompok peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN). 2. Kebutuhan output pada administrator yaitu sistem menampilkan hasil kegiatan kelompok peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN). 3. Kebutuhan fungsional administrator yaitu sistem dapat melakukan proses simpan data pemantauan kegiatan peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN), penyimpanan hasil unggah laporan kelompok dan menampilkan informasi laporan kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN).

4 Tahapan Penelitian Tahapan penelitian ini dilakukan dengan beberapa langkah yaitu studi literatur, perancangan sistem, pengembangan sistem, pengujian sistem, dan penulisan laporan. Adapun alur langkah tersebut dapat dilihat pada Gambar 3. Mulai Studi Literatur Pengumpulan data Realisasi Perancangan Sistem Pengujian Sistem Tidak Perancangan Sistem Ya Fungsi Sistem bekerja Tidak Ya Kebutuhan Tersedia Penulisan Laporan Selesai Gambar 3. Diagram alur penelitian Studi literatur Studi literatur yang dilakukan pada penelitian ini berupa pengumpulan data yang dibutuhkan oleh sistem. Data-data yang dibutuhkan tersebut diperoleh dari hasil wawancara dengan Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (BP-KKN) Universitas Lampung. Melalui wawancara dengan BP-KKN Universitas Lampung, data-data yang diperoleh digunakan untuk membangun sistem agar mengefisiensikan waktu pemantau BP-KKN dan DPL kepada peserta KKN.

5 Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan tahapan rencana pengembangan sistem ke dalam bentuk desain yang digunakan untuk memudahkan pengguna melihat rancangan sistem yang akan dibuat. Langkah-langkah yang digunakan untuk merancang sistem yaitu merancang desain context diagram, Data Flow Diagram (DFD) level 1 dan 2, Entity Relationship Diagram (ERD), dan antar muka (interface) sistem Context Diagram Context diagram merupakan bentuk dari Data Flow Diagram (DFD) level 0 yang menggambarkan ruang lingkup sistem secara keseluruhan. Context diagram digunakan hanya untuk menampilkan pengguna utama dalam sistem dan informasi yang dipakai antara sistem dan pengguna tersebut. Dari hasil analisis sistem, context diagram yang dirancang seperti Gambar 4. MAHASISWA Upload Password, username Konfirmasi Konfirmasi Identitas Potensi Password, username KELOMPOK Informasi Potensi Data Kegiatan Kelompok Informasi Kegiatan Kelompok Data Kewirausahaan Informasi Wirausaha Masyarakat Penentuan Kriteria Informasi Penentuan Kriteria Sasaran Informasi Sasaran Membangun Sistem Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada Pemantauan Kegiatan Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung Informasi Data Master Laporan Mahasiswa Input Data Master Pilih Dusun Cetak Laporan BP-KKN Password, username Konfirmasi View Laporan Kegiatan (weakly report) Pilih Kelompok KKN Laporan Mahasiswa Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Gambar 4. Context Diagram

6 19 Pada Gambar 4, terdapat empat eksternal entitas yaitu BP-KKN, Mahasiswa, Ketua Kelompok, dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Dari sistem informasi tersebut dapat dilihat bahwa mahasiswa hanya memasukkan laporan program kerja masing masing mahasiswa. Entitas ketua kelompok yang akan dimasukkan oleh ketua memberikan informasi-informasi kepada sistem berupa data kegiatan kelompok, data kewirausahaan, penentuan kriteria, informasi sasaran, dan wirausaha yang digunakan sebagai Input bagi sistem. Hasil yang diberikan sistem kepada kelompok yaitu informasi data kegiatan kelompok, informasi data kewirausahaan, informasi penentuan kriteria, informasi sasaran, dan wirausaha. Sedangkan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) merupakan eksternal entitas yang diberikan akses untuk mendapatkan informasi lengkap dari mahasiswa mengenai kegiatan kegiatan mahasiswa peserta kuliah kerja nyata (KKN). BP- KKN juga memiliki peran untuk memberikan informasi sebagai Input sistem. Hasil yang diberikan sistem kepada BP-KKN yaitu cetak laporan Data Flow Diagram (DFD) Level 1 Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan untuk menggambarkan sistem sebagai satu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. Data Flow Diagram (DFD) level 1 merupakan pengembangan lanjutan dari context diagram yang lebih terperinci. Pada Data Flow Diagram (DFD) level 1 yang direpresentasikan tidak hanya pengguna dan informasi yang dibutuhkan, namun juga proses dan data store dari sistem secara keseluruhan.

7 20 Hasil perancangan DFD level 1 terdapat empat eksternal entitas yaitu BP-KKN, Mahasiswa, Ketua Kelompok, dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Entitas Ketua Kelompok dapat dilihat pada Gambar 5. Password, Username Konfirmasi Login Password, Username Konfirmasi 1.0. Login Data Kabupaten Informasi Kabupaten Data Kabupaten Data Kecamatan Informasi Kecamatan Data Kecamatan KELOMPOK Data Desa Informasi Desa Data Desa Data Dusun Data Dusun Data Potensi Informasi Data Potensi 2.0. Input Data Potensi Data Person Informasi dusun Data Person Informasi Person Data Potensi Data Potensi Informasi Potensi Gambar 5. Data Flow Diagram level 1 Entitas Kelompok Pada Gambar 5, eksternal entitas ketua kelompok melakukan 2 proses dengan mengakses 7 data store, beberapa proses pada sistem yaitu: 1. Ketua kelompok memasukkan login, kemudian data tersebut akan disimpan di database login. 2. Kelompok dapat memasukkan data potensi desa/dusun/posdaya, kemudian

8 21 data tersebut akan disimpan di database data potensi, data kabupaten, data kecamata, data desa, data dusun, dan data person. Perancangan DFD level 1 Entitas BP-KKN dapat dilihat pada Gambar 6. View Laporan Informasi Laporan Laporan Password, Username Konfirmasi Login Password, Username Konfirmasi 1.0. Login Data Kabupaten Data Kabupaten Informasi Kabupaten Informasi Kabupaten Data Kabupaten Data Kecamatan Data Kecamatan Informasi Kecamatan Data Kecamatan Informasi Kecamatan BP-KKN Data Desa Informasi Desa Informasi Desa Data Desa Data View Laporan Kegiatan Informasi View Laporan 3.0. View Laporan Kegiatan Data Potensi Informasi Potensi Data Potensi Data Desa Data Potensi Informasi Potensi Data Cetak Laporan Kegiatan Informasi Cetak Laporan Kegiatan 4.0. Cetak Laporan Kegiatan Gambar 6. Data Flow Diagram level 1 Entitas BP-KKN

9 22 Dari Gambar 6, pada eksternal entitas BP-KKN melakukan 3 proses, beberapa proses pada sistem yaitu: 1. BP-KKN memasukkan login, kemudian data tersebut akan disimpan di database login. 2. BP-KKN melakukan view laporan kegiatan dan cetak laporan kegiatan kemudian akan disimpan ke database kabupaten, kecamatan, desa, dan potensi. Entitas DPL dapat dilihat pada Gambar 7. Password, Username Konfirmasi 1.0. Login Password, Username Konfirmasi Login DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN (DPL) Data Kbupaten Informasi Kabupaten Data Kabupaten View Laporan Data Kecamatan Informasi Kecamatan Data Kecamatan View Laporan Kegiatan Informasi View Laporan 3.0. View Laporan Kegiatan Data Desa Data Desa Informasi Laporan Laporan Data Potensi Informasi Desa Data Potensi Informasi Potensi Gambar 7. Data Flow Diagram level 1 Entitas DPL

10 23 Gambar 7, yaitu Entitas Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). DPL dapat melihat laporan kelompok dan dapat melakukan proses pada sistem yaitu dapat melihat laporan kegiatan dengan menggunakan data kabupaten, kecamatan, desa, dan potensi. Entitas Mahasiswa dapat dilihat pada Gambar 8. Informasi Laporan Laporan MAHASISWA 6.0. Upload Laporan Laporan Informasi Lporan Gambar 8, Entitas Mahasiswa Dari Gambar 8, Entitas Mahasiswa menggunggah laporan masisng masing mahasiswa yang disimpan di database laporan Data Flow Diagram (DFD) Level 2 Pada Gambar 9, merupakan ekternal entitas kedua yaitu kelompok akan terlibat pada lima proses selama menggunakan sistem. Proses-proses tersebut secara garis besar yaitu Input identitas potensi, Input kegiatan kelompok, Input penentuan kriteria, Input informasi sasaran, dan Input kewirausahaan. Apabila sudah melakukan pengisian data, kelompok akan menerima beberapa informasi yang berkaitan dengan telah selesainya pengisian data.

11 24 Gambar 9, adalah DFD level 2 dari entitas kelompok. Username, Password Konfirmasi 1.0. Login Username, Password Konfirmasi Login KELOMPOK Identitas potensi View potensi Kegiatan kelompok View kagiatan kelompok 2.1. Input Identitas Potensi 2.2. Input Kegiatan Kelompok kecamatan desa Data kecamatan Data desa View penentuan kriteria 2.3. Input Penentuan Kriteria dusun Data dusun Penentuan kriteria View informasi sasaran Informasi sasaran 2.4. Input Informasi Sasaran potensi Jenis kegiatan Data potensi Data jenis kegiatan View kewirausahaan kewirausahaan kewirausahaan 2.5. Input Kewirausahaan Penentu kriteria Sasaran jumlah penduduk Data penentu kriteria Data kewirausahaan Data sasaran jumlah penduduk Gambar 9. Data Flow Diagram (DFD) Entity Relationship Diagram (ERD) Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan tahap mendesain rancangan basis data yang akan digunakan pada sistem informasi pengunggahan laporan kuliah kerja nyata (KKN). Beberapa tabel yang di desain merupakan hasil pengembangan tabel-tabel sistem informasi yang telah dimodifikasi dan dinormalisasikan.

12 25 Gambar 10 adalah rancangan ERD. Gambar 10. Entity Relationship Diagram (ERD)

13 Rancangan Antar Muka (Interface Design) Rancangan antar muka atau interface dari pengembangan sistem informasi ini terbagi atas empat rancangan yaitu rancangan antar muka Interface ketua kelompok, mahasiswa, BP-KKN, dan DPL. 1. Rancangan Antar Muka Laporan Kelompkok Rancangan antar muka peserta atau pengguna sistem informasi ini ditunjukkan pada gambar-gambar sebagai berikut: 2. Interface Utama Gambar 11. Interface Beranda Utama Pada Gambar 11, merupakan rancangan tampilan awal Interface Aplikasi. Pada Interface ini terdapat dua menu yaitu menu beranda dan login. 3. Interface login Gambar 12. Interface login

14 27 Pada Gambar 12, merupakan rancangan tampilan login yang digunakan utuk melakukan login awal ke sistem informasi maka cukup memasukkan Username dan Password. 4. Interface Beranda Ketua dan Anggota Kelompok Pada Gambar 13, merupakan rancangan tampilan awal pada saat Ketua dan anggota kelompok login. Pada Interface ini terdapat 10 menu yaitu menu beranda, anggota kelompok, desa, input dusun, kegiatan kelompok, penentuan kriteria, informasi sasaran, wirausaha, input laporan program kerja masing-masing mahasiswa, dan Log out. Gambar 13. Interface Beranda Ketua dan Anggota Kelompok

15 28 5. Interface Input Desa Pada Gambar 14, ketua kelompok akan memasukkan identitas desa dan identitas kepala desa yang ditempati oleh peserta KKN. Gambar 14. Interface Input Desa 6. Interface Nama Anggota Kelompok Gambar 15. Interface Nama Anggota Kelompok

16 29 Pada Gambar 15, merupakan rancangan tampilan yang akan muncul apabila memilih menu anggota kelompok, maka akan menampilkan nama nama anggota kelompoknya. Yang ada pada tampilan ketua dan anggota. 7. Interface Input Dusun Gambar 16. Interface Input Dusun Pada Gambar 16, merupakan rancangan tampilan yang akan muncul apabila memilih menu input dusun, maka ketua kelompok akan memasukkan nama nama dusun yang ada pada desa.

17 30 8. Interface Kegiatan Kelompok Pada interface kegiatan kelompok ini terdapat 3 form yaitu interface kewirausahaan, interface kesehatan, dan interface pendidikan. a. Interface Kewirausahaan Gambar 17. Ingterface Kewirausahaan Pada Gambar 17, merupakan rancangan tampilan yang akan muncul apabila memilih menu kegiatan kelompok, maka ketua kelompok akan memasukkan kegiatan kewirausahaan yang ada pada desa. b. Interface Kesehatan Gambar 18. Interface Kesehatan

18 31 Pada Gambar 18, merupakan rancangan tampilan yang akan muncul apabila memilih menu kegiatan kelompok, maka ketua kelompok akan memasukkan kegiatan kesehatan yang di desa. c. Interface Pendidikan Gambar 19. Interface Pendidikan Pada Gambar 19, merupakan rancangan tampilan yang akan muncul apabila memilih menu kegiatan kelompok, maka ketua kelompok akan memasukkan kegiatan pendidikan yang ada pada desa. 9. Interface Penentuan Kriteria Desa Gambar 20. Interface Penentuan Kriteria Desa

19 32 Pada Gambar 20, merupakan rancangan tampilan yang akan muncul apabila memilih menu penentuan criteria. maka ketua kelompok akan memasukkan penilaian kualitas yang ada pada desa. 10. Interface Informasi Sasaran Pada interface kegiatan kelompok ini terdapat 8 form, yaitu: a Interface Jumlah Penduduk Seluruh Wilayah Kerja Dusun Gambar 21. Interface Jumlah Penduduk Seluruh Wilayah Kerja Dusun Pada Gambar 21, ini ketua kelompok akan mendata jumlah penduduk seluruh wilayah kerja dusun yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. b Interface Masyarakat yang Aktif Berpatisipasi dalam Dusun Gambar 22. Interface Masyarakat yang Aktif Berpatisipasi dalam Dusun Pada Gambar 22, ini ketua kelompok akan mendata masyarakat yang aktif

20 33 berpatisipasi dalam dusun yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. c Interface Kegiatan Anggota Keluarga Dusun Gambar 23. Interface Kegiatan Anggota Keluarga Dusun Pada Gambar 23, ini ketua kelompok akan mendata kegiatan anggota keluarga dusun yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. d Interface Kegiatan Keluarga Yang Mempunyai Balita, Remaja dan Lansia Gambar 24. Interface Kegiatan Keluarga Yang Mempunyai Balita, Remaja dan Lansia Pada Gambar 24, ini ketua kelompok akan mendata kegiatan keluarga yang mempunyai balita, remaja, dan lansia yang ada di desa dimana mereka ditempatkan.

21 34 e Interface Kegiatan Balita Keluarga Dusun Gambar 25. Interface Kegiatan Balita Keluarga Dusun Pada Gambar 25, ini ketua kelompok akan mendata kegiatan balita keluarga dusun yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. f Interface Kegiatan Remaja Keluarga Dusun Gambar 26. Interface Kegiatan Remaja Keluarga Dusun Pada Gambar 26, ini ketua kelompok akan mendata kegiatan remaja keluarga dusun yang ada di desa dimana mereka ditempatkan.

22 35 g Interface Kegiatan Lansia Keluarga Dusun Gambar 27. Interface Kegiatan Lansia Keluarga Dusun Pada Gambar 27, ini ketua kelompok akan mendata kegiatan lansia keluarga dusun yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. h Interface Usia Anak Sekolah Anggota Dusun Gambar 28. Interface Usia Anak Sekolah Anggota Dusun Pada Gambar 28, ini ketua kelompok akan mendata usia anak sekolah anggota dusun yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. 11. Interface Wirausaha Pada interface kegiatan kelompok ini terdapat 2 menu yaitu interface wirausaha dan interface koperasi.

23 36 a. Interface Wirausaha Gambar 29. Interface Wirausaha Pada Gambar 29, ini ketua kelompok akan mendata wirausaha yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. b. Interface Koperasi Pada Gambar 30, ini ketua kelompok akan mendata koperasi yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. Gambar 30. Interface Koperasi

24 Interface Input Laporan Masing Masing Program Kerja Mahasiswa Pada menu Input laporan KKN mahsasiswa akan memasukkan program kerja masing-masing, dalam menu ini terdapat 3 menu yaitu interface input laporan pendahuluan, interface input laporan rencana kerja pokok, dan interface input laporan rencana kerja tambahan. a Interface Input Laporan Pendahuluan Gambar 31. Interface Input Laporan Pendahuluan Pada Gambar 31, Masing-masing mahasiswa memasukkan laporan pendahuluan dari program kerjanya yang ada di desa dimana mereka ditempatkan.

25 38 b Interface Input Laporan Rencana Kegiatan Gambar 32. Interface Input Laporan Rencana Kegiatan Pada Gambar 32, Masing-masing mahasiswa memasukkan laporan rencana kegiatan dari program kerjanya yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. c Interface Input Laporan Pelaksanaan Kegiatan Gambar 33. Interface Input Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pada Gambar 33, Masing-masing mahasiswa memasukkan laporan pelaksanaan kegiatan dari program kerjanya yang ada di desa dimana mereka ditempatkan.

26 39 d Interface Input Jurnal Harian Gambar 34. Interface Input Jurnal Harian Pada Gambar 34, Masing-masing mahasiswa memasukkan Jurnal Harian dari program kerjanya yang ada di desa dimana mereka ditempatkan. 13. Interface Masing-Masing Mahasiswa 14. Interface Data Dusun Gambar 35. Interface Data Dusun Pada Gambar 35, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data dusun.

27 Data Kegiatan Kelompok Pada halaman ini terdapat 3 menu diantaranya: a. Interface Data Kewirausahaan Gambar 36. Interface Data Kewirausahaan Pada Gambar 36, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data kewirausahaan. b. Interface Data Kesehatan Gambar 37. Interface Data Kesehatan Pada Gambar 37, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data kesehatan. c. Data Pendidikan

28 41 Gambar 38. Interface Data Pendidikan Pada Gambar 38, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data pendidikan. 16. Interface Data Penentuan Kriteria Gambar 39. Interface Data Penentuan Kriteria Pada Gambar 39, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data penentuan kriteria.

29 Data Informasi Sasaran Pada halaman ini terdapat delapan menu diantaranya: a. Interface Data Jumlah Penduduk Seluruh Wilayah Kerja Dusun Gambar 40. Interface Data Jumlah Penduduk Seluruh Wilayah Kerja Dusun Pada Gambar 40, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data jumlah penduduk seluruh wilayah kerja Dusun. b. Interface Data Masyarakat Yang Aktive Berpatisipasi Dalam Dusun Gambar 41. Interface Data Masyarakat Yang Aktif Berpatisipasi Dalam Dusun Pada Gambar 41, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data masyarakat yang aktive berpatisipasi dalam Dusun.

30 43 c. Interface Data Kegiatan Anggota Keluarga Dusun Gambar 42. Interface Data Kegiatan Anggota Keluarga Dusun Pada Gambar 42, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data kegiatan anggota Dusun. d. Interface Data Kegiatan Keluarga Yang Mempunyai Balita, Remaja dan Lansia Gambar 43. Interface Data Kegiatan Keluarga Yang Mempunyai Balita, Remaja, dan Lansia Pada Gambar 43, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data kegiatan keluarga yang mempunyai balita, remaja, dan lansia.

31 44 e. Interface Data Kegiatan Balita Keluarga Dusun Gambar 44. Interface Data Kegiatan Balita Keluarga Dusun Pada Gambar 44, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data kegiatan balita.keluarga Dusun. f. Interface Data Kegiatan Remaja Keluarga Dusun Gambar 45. Interface Data Kegiatan Remaja Keluarga Dusun Pada Gambar 45, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data kegiatan remaja.keluarga Dusun.

32 45 g. Interface Data Kegiatan Lansia Keluarga Dusun Gambar 46. Interface Data Kegiatan Lansia Keluarga Dusun Pada Gambar 46, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data kegiatan lansia keluarga Dusun. h. Interface Data Usia Anak Sekolah Anggota Dusun Gambar 47. Interface Data Usia Anak Sekolah Anggota Dusun Pada Gambar 47, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data usia anak sekolah anggota Dusun. 18. Interface Data Wirausaha Pada inreface ini terdapat dua menu yaitu data wirausaha dan data koperasi.

33 46 a. Interface Data Wirausaha Gambar 48. Interface Data Wirausaha Pada Gambar 48, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukkan data wirausaha. b. Interface Data Koperasi Gambar 49. Interface Data Koperasi Pada Gambar 49, mahasiswa hanya dapat melihat sudah atau belum ketua kelompok memasukan data koperasi.

34 Halaman BP-KKN (Admin) Gambar 50. Halaman BP-KKN (Admin). Pada Gambar 50, merupakan halaman utama yang menampilkan form menu dan form isi disebelah kiri halaman terdapat 6 menu, yaitu menu beranda, kabupaten, kecamatan, desa, laporan, dan Log Out. 20. Interface Input Atur Ketua Kelompok Gambar 51. Interface Input Atur Ketua Kelompok Pada Gambar 51, BP-KKN akan mengatur ketua kelompok peserta KKN.

35 Interface Lihat Kelompok Gambar 52. Interface Input Lihat Kelompok Pada Gambar 52, BP-KKN dapat melihat hasil atur ketua kelompok. 22. Halaman Laporan Peserta Pada Gambar ini terdapat tiga menu yaitu data laporan kelompok, data laporan mahasiswa, data laporan keseluruhan. 23. Interface Data Laporan Kelompok Gambar 53. Interface Data Laporan Kelompok Pada Gambar 53, BP-KKN dan DPL akan melihat data laporan kelompok dari masing masing kelompok KKN dari masing masing lokasi KKN.

36 Interface Data Laporan Mahasiswa Gambar 54. Interface Data Laporan Mahasiswa Pada Gambar 54, BP-KKN dan DPL akan melihat data laporan mahasiswa dari masing masing kelompok KKN dari masing masing lokasi KKN. 25. Interface Data Laporan Keseluruhan Gambar 55. Interface Data Laporan Keseluruhan Pada Gambar 55, BP-KKN dan DPL akan melihat data laporan keseluruhan dari masing masing kelompok KKN dari masing masing lokasi KKN.

37 Interface Dosen Pembimbing Lapangan Gambar 56. Interface Dosen Pembimbing Lapangan Pada Gambar 56, merupakan halaman utama yang menampilkan form menu dan form isi disebelah kiri halaman terdapat 3 menu, yaitu menu beranda, laporan, dan Log Out. 27. Interface Lihat Peserta Bimbinbgan Gambar 57. Interface Lihat Peserta Bimbingan Pada Gambar 57, merupakan halaman lihat anggota kelompok peserta KKN yang menjadi bimbingan dan tanggungjawab selama kegiatan KKN berlangsung.

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan metode pengembangan sistem yang digunakan peneliti merupakan

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan metode pengembangan sistem yang digunakan peneliti merupakan BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Pengembangan Sistem Pendekatan metode pengembangan sistem yang digunakan peneliti merupakan salah satu dari agile methods yaitu extreme Programming (XP). Dalam metode

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Sekretariat Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (BP-KKN). Waktu penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Sekretariat Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (BP-KKN). Waktu penelitian BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Skripsi dan Tugas Akhir Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 28 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Lampung. Waktu penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Proses pengembangan sistem ini menggunakan metode System Development Life

BAB III METODE PENELITIAN. Proses pengembangan sistem ini menggunakan metode System Development Life BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Proses pengembangan sistem ini menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan model Prototype. Prototype merupakan metode pengembangan sistem

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN POTENSI DESA DAN PENGUMPULAN LAPORAN HASIL KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNIVERSITAS LAMPUNG

SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN POTENSI DESA DAN PENGUMPULAN LAPORAN HASIL KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNIVERSITAS LAMPUNG SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN POTENSI DESA DAN PENGUMPULAN LAPORAN HASIL KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNIVERSITAS LAMPUNG Aldona Pronika 1), Aristoteles 2) dan Irwan Adi Pribadi 2) 1) Mahasiswa Jurusan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI SISTEM Setelah analisa dan perancangan sistem pada bab III, maka tahap selanjutnya adalah sistem siap untuk di implementasikan. Tahap implementasi sistem

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pengetahuan Alam dan Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas

BAB III METODE PENELITIAN. Pengetahuan Alam dan Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Pertanian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung. Waktu penelitian dilakukan

Lebih terperinci

Berikut langkah-langkah penelitian yang dilakukan: 1. Menentukan kebutuhan data yang akan digunakan.

Berikut langkah-langkah penelitian yang dilakukan: 1. Menentukan kebutuhan data yang akan digunakan. 20 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pada bab ini akan dipaparkan skema umum penelitian yang dilakukan untuk mempermudah dalam melakukan penelitian. Dalam penelitian ini terdapat dua

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian adalah cara yang digunakan dalam memperoleh berbagai data untuk diproses menjadi informasi yang lebih akurat sesuai permasalahan yang akan diteliti.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu 21 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu penelitian dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1. Spesifikasi Hardware dan Kebutuhan Software Penulis mengusulkan penggunaan hardware dan software dalam pengimplementasian sistem informasi pengajuan kredit pada PT Bussan Auto

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian adalah cara yang digunakan dalam memperoleh berbagai data untuk diproses menjadi informasi yang lebih akurat sesuai permasalahan yang akan diteliti.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 80 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agar user yang menggunakannya menggantikan sistem informasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian adalah cara yang digunakan dalam memperoleh berbagai data untuk diproses menjadi informasi yang lebih akurat sesuai permasalahan yang akan diteliti.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi sistem merupakan penerapan dari proses perancangan (design) yang telah ada. Pada tahapan ini terdapat dua cakupan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 21 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu penelitian dilakukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu 22 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu Penelitian dilakukan

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 19 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Tahapan penelitian dapat dilihat pada Gambar 8. Kuesioner Tracer Study Rational Unified Process (RUP) Sistem Tracer Study Jurusan Ilmu Komputer Gambar

Lebih terperinci

Bab 4 Implementasi dan Evaluasi

Bab 4 Implementasi dan Evaluasi Bab 4 Implementasi dan Evaluasi 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Tempat yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah Prodi Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Adapun penelitian

Lebih terperinci

4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Sebelum program di implementasikan, maka program harus bebas dari kesalahan. Kesalahan program yang mungkin terjadi antara lain karena kesalahan penulisan (coding),

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dilaksanakan pada Semester Genap Tahun Ajaran 2014/2015. Perangkat yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:

BAB III METODE PENELITIAN. dilaksanakan pada Semester Genap Tahun Ajaran 2014/2015. Perangkat yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung Selatan. Waktu penelitian dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Umum Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan perancangan aliran data dari aplikasi bimbingan skripsi online berbasis website untuk mahasiswa

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. harus dijalankan diantaranya adalah: hal-hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. harus dijalankan diantaranya adalah: hal-hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut: BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi sistem Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi perancangan aplikasi web E-Commerce

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem merupakan tahap yang berdasarkan pada analisis dan perancangan sebelumnya akan diterjemahkan ke dalam suatu bentuk bahasa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. rangka memenuhi kebutuhan pengguna agar permasalahan yang ada dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. rangka memenuhi kebutuhan pengguna agar permasalahan yang ada dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sistem yang telah dibuat sebelumnya telah di analisa dan di rancang dalam rangka memenuhi kebutuhan pengguna agar permasalahan yang ada dapat terselesaikan

Lebih terperinci

I. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu

I. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu I. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu penelitian

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 LINGKUNGAN IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan pada aplikasi ini maka akan dilakukan tahapan implementasi. Implementasi adalah tahap membuat aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem yang dari ruang implementasi, pengkodean dan interface dari aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap pengubahan hasil analisis dan perancangan sistem ke dalam bahasa pemrograman sehingga menghasilkan aplikasi.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi dan Pengujian Sistem, Dilakukan setelah tahap analisis dan Perancangan Selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` 3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB 4. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Tahap Implementasi merupakan tahap pelaksanaan atau penerapan dari perancangan yang telah dikemukakan pada bab 4, yaitu perancangan sistem untuk melakukan proses kean

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang BAB IV DESKRIPSI SISTEM 4.1 Analisis Permasalahan Sistem Perpustakaan yang ada di PT. PAL INDONESIA masih tergolong manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang mampu mengelola

Lebih terperinci

BAB IV HASIL RANCANGAN

BAB IV HASIL RANCANGAN BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1. Spesifikasi Hardware dan Kebutuhan Software Dalam pengimplementasian sistem informasi pemesanan kendaraan operasional berbasis web pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero),

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Halaman antar muka program terdapat pada tampilan hasil. Tampilan hasil tersebut menjadi interface program yang menghubungkan antara admin dengan user, dari

Lebih terperinci

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Kebutuhan Alat 3.1.1 Kebutuhan Hardware Hardware yang dibutuhkan untuk pembuatan sistem ini adalah netbook dengan spesifikasi berikut ini : a. Processor

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah : BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Terdapat beberapa metode yang umum digunakan untuk mempermudah penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah : 1. Observasi (Observation)

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam penulisan tugas akhir ini dalam pembuatan programnya menggunakan aplikasi XAMPP dan MySQL sebagai databasenya dengan bahasa pemrograman Visual

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. supaya bisa berjalan dengan baik adalah sebagai berikut:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. supaya bisa berjalan dengan baik adalah sebagai berikut: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap pengubahan hasil analisis dan perancangan sistem ke dalam bahasa pemrograman sehingga menghasilkan aplikasi.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Metode Fuzzy MCDM (Multiple Criteria Decision Making) dapat dilihat sebagai berikut : IV.1.1. Halaman Utama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Adapun yang akan dibahas pada bab ini yaitu mengenai hasil dari pembahasan Sistem Informasi Persediaan Barang pada CV. BARUMUN, yang telah dibuat serta akan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan Alat

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan Alat BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Alat yang dibutuhkan untuk membangun Aplikasi Lelang Kendaraan Operasional di Rajawali Citra Televisi Indonesia Berbasis Android yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 19 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Berikut adalah gambaran mengenai desain penelitian pencarian nilai siswa dengan menggunakan algoritma genetika: Studi Literatur Data Penelitian Metode

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Untuk menjalankan

Lebih terperinci

Seminar Nasional Sains & Teknologi VI Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Lampung 3 November 2015

Seminar Nasional Sains & Teknologi VI Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Lampung 3 November 2015 PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI KULIAH KERJA NYATA (KKN) DENGAN ALGORTIMA GREEDY UNTUK MENENTUKAN PENGELOMPOKAN PESERTA KKN (STUDI KASUS: UNIVERSITAS LAMPUNG) Harisa Eka Septiarani 1), Aristoteles 1) dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini adalah penjelasan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi perhitungan bonus akhir tahun karyawan pada PT. Sempati Star. 1. Tampilan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem merupakan fase penerapan hasil analisis dan rancangan sistem ke dalam bahasa pemrograman kemudian didapatkan hasil berupa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Setelah melakukan tahap analisis dan perancangan sistem selesai di lakukan, selanjutnya penulis melakukan tahap implementasin dan pengujian sistem

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi adalah tahap dimana aplikasi sistem telah digunakan oleh pengguna. Sebelum benar-benar bisa digunakan dengan baik oleh pengguna,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Halaman antar muka program terdapat pada tampilan hasil. Tampilan hasil tersebut menjadi interface program yang menghubungkan antara admin dengan user,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Setelah tahap analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat agar bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan yaitu

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Dibutuhkan alat pendukung supaya sistem yang dibuat dapat berjalan dengan baik. Satu diantaranya adalah perangkat komputer, yang memiliki dua komponen

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penilaian kinerja yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan Implementasi Lingkungan implementasi meliputi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada Bab sebelumnya dijelaskan tentang perancangan aplikasi jasa sewa gug penyimpanan makanan dingin menggunakan bahasa pemrograman php berbasis

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 28 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Alat yang dibutuhkan untuk membangun Aplikasi Berbagi Cerita Wisata Surakata Berbasis Android yaitu meliputi hardware dan software

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Universitas Lampung. Waktu penelitian dilaksanakan pada semester 8 tahun

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Universitas Lampung. Waktu penelitian dilaksanakan pada semester 8 tahun BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di lingkungan jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan alam dan Bidang Proteksi Tanaman Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implemetasi dan pengujian adalah tahap dimana suatu sistem yang telah selesai dibuat akan dijalankan atau testing dengan berpatokan pada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Instrumen Penelitian 3.1.1 Alat Penelitian Alat yang digunakan pada penelitian ini berupa perangkat keras yang akan digunakan sebagai pengembangan Perangkat lunak GPS Based

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung dan pada perusahaan PT.

BAB III METODE PENELITIAN. dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung dan pada perusahaan PT. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung dan pada perusahaan PT. Traktor

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Aplikasi Pada bab ini akan dilakukan impelementasi dan pengujian terhadap sistem. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya, yakni proses

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan terhadap aplikasi berbasis web menggunakan framework codeigniter, tahapan selanjutnya adalah implementasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Saat ini, sistem peminjaman dan pengembalian buku yang dilakukan di perpustakaan SMA Karya Pembangunan 2 Bangun masih menggunakan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Metodologi Penelitian Metodologi penelitian merupakan sekumpulan rangkaian tahapan kegiatan atau prosedur yang digunakan oleh pelaksana penelitian yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Ruang Baca Jurusan Ilmu Komputer Fakultas

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Ruang Baca Jurusan Ilmu Komputer Fakultas BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan di Ruang Baca Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung di Jalan Prof. Soemantri Brojonegoro

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika Dan Ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika Dan Ilmu BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu penelitian dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pembuatan sebuah web. Langkah ini sebagai gambaran apa saja yang

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pembuatan sebuah web. Langkah ini sebagai gambaran apa saja yang BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa dan Perancangan Sistem 2.1.1 Perencanaan Sistem Perencanaan sistem merupakan langkah awal dalam proses pembuatan sebuah web. Langkah ini sebagai gambaran apa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 41 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agar user yang menggunakannya menggantikan sistem informasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat penting khususnya di Program Studi Informatika Fakultas Teknik

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat penting khususnya di Program Studi Informatika Fakultas Teknik BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jadwal matakuliah merupakan salah satu bagian di bidang akademik yang sangat penting khususnya di Program Studi Informatika Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Deskripsi Umum Perangkat Lunak Sistem informasi kost di sekitar Universitas Sebelas Maret ini memberikan informasi tentang kost kepada mahasiswa Universitas Sebelas

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. bertujuan untuk memberikan gambaran dan rancangan bangun yang jelas

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. bertujuan untuk memberikan gambaran dan rancangan bangun yang jelas BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem informasi kost online diperlukan perancangan suatu sistem yang baik dan tepat. Hal ini bertujuan untuk memberikan

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang BAB IV METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang membangun sebuah aplikasi sistem informasi penjualan sparepart laptop di Toko Haps Computer Purbalingga.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Pada bab ini akan dilakukan impelementasi dan pengujian terhadap sistem. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya, yakni proses

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pembuatan program organisasi kelembagaan mahasiswa ini ditujukan untuk user seluruh program studi ada dilingkungan Universitas Mercu Buana untuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam penuliasn tugas akhir ini dalam pembuatan programnya menggunakan aplikasi XAMPP dan MySQL sebagai nya dengan bahasa pemograman Visual Studio

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iii. LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN HASIL TUGAS AKHIR...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iii. LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN HASIL TUGAS AKHIR... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... i ii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iii LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN HASIL TUGAS AKHIR... iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v HALAMAN MOTO... vi KATA PENGANTAR...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agar user yang menggunakannya menggantikan sistem informasi yang lama.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Kebutuhan Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud mengidentifikasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem yang telahdibuat. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya

Lebih terperinci

BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 1.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Untuk menjalankan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 81 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan proses untuk melakukan pembuatan perangkat lunak yang telah disesuaikan dengan rancangan atau desain sistem yang dibangun

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sehingga menghasilkan aplikasi. Adapun kebutuhan sistem terhadap perangkat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sehingga menghasilkan aplikasi. Adapun kebutuhan sistem terhadap perangkat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh komputer sehingga

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implemetasi Sistem Implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem supaya dapat siap untuk dioperasikan. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan aplikasi perancangan SIG lokasi klinik hewan di wilayah Medan akan tampil baik menggunakan Mozilla Firefox, untuk menjalankan aplikasi ini buka Mozilla

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. analisis dan perancangan sebelumnya diterjemahkan ke dalam suatu bentuk

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. analisis dan perancangan sebelumnya diterjemahkan ke dalam suatu bentuk BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem merupakan tahap yang berdasarkan pada hasil analisis dan perancangan sebelumnya diterjemahkan ke dalam suatu bentuk bahasa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Untuk menjalankan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem dengan menggunakan beberapa fungsi yang dibuat dari ruang lingkup implementasi, pengkodean,

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah software dan hardware yang dibutuhkan untuk mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web A. Software Pendukung 1. Sistem

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian merupakan sistematika tahapan yang dilaksanakan selama pembuatan tugas akhir. Secara garis besar metodologi penelitian tugas akhir ini dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. aplikasi pembelian barang pada CV Mitra Tech Abadi. Hasil dan pembahasan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. aplikasi pembelian barang pada CV Mitra Tech Abadi. Hasil dan pembahasan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini menjelaskan tentang hasil dan pembahasan sistem terhadap aplikasi pembelian barang pada CV Mitra Tech Abadi. Hasil dan pembahasan sistem terdiri atas perancangan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB SYABRIYANDI Program Studi S1 Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Desa Tibang Kota

Lebih terperinci

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN 3.1 Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem Pelayanan Informasi ini dapat diakses oleh admin dan user, untuk mengakses sistem ini diwajibkan untuk melakukan login terlebih dahulu.

Lebih terperinci

BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI. Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang

BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI. Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan pengamatan secara langsung di perusahaan PT. Telkom Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang meliputi:

Lebih terperinci