IDX. Bursa sedang meminta penjelasan lebih lanjut kepada Perseroan. Demikian untuk diketahui. 18 April 2013

dokumen-dokumen yang mirip
saham Hasil Konversi Obligasi Wajib Konversi Tanggal Pencatatan 31 Juli 2017 Tanggal Mulai Perdagangan 31 Juli 2017


PENUNJUK Undang-undang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang

1905:217 juncto Staatsblad 1906:348) sebagian besar materinya tidak

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tah

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

SURAT EDARAN Nomor: SE-00001/BEI/ Penambahan Tampilan Informasi Emiten (kolom Remarks) dalam JATS

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Apakah Pailit = Insolvensi? Heri Hartanto, Hukum Acara Peradilan Niaga (FH-UNS)

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Proses Penyelesaian Kepailitan Melalui Upaya Perdamaian Berdasarkan UU No. 37 Tahun 2004

Perihal: Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT FIBERS Tbk ( Perseroan )

IDX Indonesia Stock Exchange Bursa Efek Indonesia

TUGAS DAN WEWENANG HAKIM PENGAWAS DALAM PERKARA KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG OLEH: LILIK MULYADI 1

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

I. PENDAHULUAN. perusahaan harus dijalankan dan dikelola dengan baik. Pengelolaan perusahaan

No : KSEI-1575/JKU/0117 Jakarta, 19 Januari 2017 Lampiran : - Klasifikasi Surat : Umum

UU 37/2004, KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG *15705 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDINESIA (UU) NOMOR 37 TAHUN 2004 (37/2004)

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

PENGURUSAN HARTA PAILIT PEMBERESAN HARTA PAILIT TUGAS KURATOR. Heri Hartanto, Hukum Acara Peradilan Niaga (FH-UNS)

BERITA NEGARA. No.726, 2013 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA. Pendaftaran. Kurator. Pengurus. Syarat. Tata Cara.

PELAKSANAAN TUGAS KURATOR DALAM MENGURUS HARTA PAILIT BERDASARKAN PASAL 72 UNDANG UNDANG NO

Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang TUJUAN KEPAILITAN TUJUAN KEPAILITAN. 22-Nov-17

I. PENDAHULUAN. kebutuhannya begitu juga dengan perusahaan, untuk menjalankan suatu perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. perjanjian pinjam meminjam uang. Akibat dari perjanjian pinjam meminjam uang

LAMPIRAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 35 /POJK.04/2017 TENTANG KRITERIA DAN PENERBITAN DAFTAR EFEK SYARIAH

PENAGIHAN SEKETIKA SEKALIGUS

BAB IV ANALISIS Putusan Majelis Hakim Pengadilan Niaga dalam kasus PT. Indo Plus dengan PT. Argo Pantes Tbk.

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 47 /POJK.04/2016 TENTANG TATA CARA PEMBUATAN PERATURAN OLEH LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN

BAB IV PEMBAHASAN. A. Kedudukan Hukum Karyawan Pada Perusahaan Pailit. perusahaan. Hal ini dikarenakan peran dan fungsi karyawan dalam menghasilkan

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PENETAPAN DAN PENERBITAN DAFTAR EFEK SYARIAH

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 46 /POJK.04/2016 TENTANG TATA CARA PEMBUATAN PERATURAN OLEH BURSA EFEK

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

Yth. Direksi/ Pimpinan Perusahaan Efek Jakarta, 31 Oktober 2016 Selaku Gateway Pengampunan Pajak Di Tempat

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA DAN TAHUNAN

Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang. Istilah Kepailitan 9/4/2014

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 48 /POJK.04/2016 TENTANG TATA CARA PEMBUATAN PERATURAN OLEH LEMBAGA PENYIMPANAN DAN PENYELESAIAN

PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1998 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG TENTANG KEPAILITAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

IMPLEMENTASI PENGATURAN JAKSA PENGACARA NEGARA DALAM PENANGANAN PERKARA KEPAILITAN DI KEJAKSAAN NEGERI BANJARMASIN. Abstrak

2016, No Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, perlu menetapkan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia tentang Pedoman Imbalan Jasa bagi

I. KETENTUAN UMUM. 1. Dalam Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini yang dimaksud dengan: 2) Kustodian...

Yth. 1. Direksi Perusahaan Pialang Asuransi; 2. Direksi Perusahaan Pialang Reasuransi; 3. Direksi Perusahaan Penilai Kerugian Asuransi, di tempat.

ORGANISASI PERUSAHAAN DAN KEPAILITAN WISHNU KURNIAWAN SEPTEMBER 2007

B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN

LAMPIRAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 61 /POJK.04/2016 TENTANG PENERAPAN PRINSIP SYARIAH DI PASAR MODAL PADA MANAJER INVESTASI

BAB I PENDAHULUAN. kepentingannya dalam masyarakat dapat hidup dan berkembang secara. elemen tidak dapat hidup sendiri-sendiri, tetapi

2017, No Cara Pemblokiran dan Pembukaan Pemblokiran Akses Sistem Administrasi Badan Hukum Perseroan Terbatas; Mengingat : 1. Undang-Undang Nom

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDINESIA NOMOR 37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-11/PM/1996 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN PERSETUJUAN ANGGARAN DASAR LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

- 1 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 71 /POJK.04/2017 TENTANG PEMELIHARAAN DOKUMEN OLEH LEMBAGA PENYIMPANAN DAN PENYELESAIAN

I. PENDAHULUAN. melahirkan perkembangan usaha yang dapat menunjang perekonomian suatu

Prosiding Ilmu Hukum ISSN: X

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

BAB II KEWENANGAN KURATOR DALAM PROSES KEPAILITAN PERSEROAN TERBATAS. Kurator diangkat dan ditunjuk oleh Hakim Pengadilan Niaga (Pasal 15 ayat

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

TANGGUNG JAWAB KURATOR PADA KEPAILITAN PT. ARTA GLORY BUANA TERHADAP PARA KREDITOR

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

No Surat : AE/058/09/AM/dr Jakarta, 05 Jun 2009 Lampiran : 1 halaman Kode Saham : ADRO Papan Pencatatan : Utama

PUTUSAN Nomor: 234/PTSN-MK. PA/KI-JBR/IV/2014

Pasal 4 Cukup jelas. Pasal 5 Cukup jelas.

BAB VIII KEPAILITAN. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang berarti bahwa manusia

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BakrieTower, 12 th floor RasunaEpicentrum Complex Jl. H.R. Rasuna Said Jakarta, INDONESIA Website: Jakarta, 18 Juli 2013

- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39 /POJK.04/2016 TENTANG TATA CARA PERMOHONAN IZIN USAHA REKSA DANA BERBENTUK PERSEROAN

BAB I PENDAHULUAN. Pailit yang pengurusan dan pemberesannya dilakukan oleh Kurator di bawah

BAB I PENDAHULUAN. pelunasan dari debitor sebagai pihak yang meminjam uang. Definisi utang

BAB I PENDAHULUAN. Kepailitan merupakan suatu sitaan umum atas harta kekayaan debitor yang

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG. mempunyai dua atau lebih Kreditor dan tidak membayar sedikitnya satu utang yang

RANCANGAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN RANCANGAN PENJELASAN ATAS PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEMANGGILAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA PT XL AXIATA Tbk. Kamis, 26 Mei 2016 Pukul WIB WIB

Penundaan kewajiban pembayaran utang

Materi Minggu 6. Pengambil Keputusan Strategik: Manajer Strategik dan Corak Manajemen Strategik

(SKRIPSI) Oleh: Anik Suparti Ningsih

II. TINJAUAN PUSTAKA. Dasar hukum bagi suatu kepailitan (Munir Fuady, 2004: a. Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan PKPU;

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Nama Media cetak Judul Berita Tanggal Penerbitan Bisnis Indonesia Pengumuman dan Peringatan Terbuka 26 Agustus 2011

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

penerimaan atau penolakan pertanggungan dan/atau klaim

TANGGUNG JAWAB PENANGUNG TERHADAP DEBITOR YANG DINYATAKAN PAILIT

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Alasan Permohonan Kasasi atas Putusan Pernyataan Pailit Pengadilan Niaga

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-16/PM/1996 TENTANG

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

untuk dijadikan sebagai jaminan pelunasan utang pajak sebagaimana dimaksud dalam Surat Paksa Nomor tanggal

BAB I PENDAHULUAN. tersebut akan melakukan barter, yaitu menukarkan barang yang. usaha dibagi menjadi 4 bentuk, yaitu : Perusahaan Perorangan (sole

2017, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan te

BAB I PENDAHULUAN. tidak dapat melakukan tindakan-tindakan keperdataan, dalam arti lain, debitor

BAB III AKIBAT HUKUM YANG TIMBUL APABILA ON GOING CONCERN GAGAL DALAM PELAKSANAANNYA. apabila proses On Going Concern ini gagal ataupun berhasil dalam

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 68 TAHUN 1996 TENTANG KETENTUAN DAN TATA CARA PENCABUTAN IZIN USAHA, PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI BANK

: PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG TATA CARA PENAGIHAN BEA MASUK DAN/ATAU CUKAI.

BAB II PENGATURAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 37 TAHUN 2004

BAB IV PENUTUP. 1. Eksistensi Pengadilan Niaga Jakarta Pusat dibagi menjadi 2 (dua) periode. Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang.

PUTUSAN Nomor 18 K/N/2000 =============================== DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG

BAB II PENGAJUAN PERMOHONAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG KEPADA PENGADILAN NIAGA

PEMANGGILAN KEPADA PEMEGANG SAHAM RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA. PT ACSET INDONUSA Tbk ( Perseroan )

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Transkripsi:

IDX Indonesia Stock Exchange Bu rsa Efek Indonesia PENGUMUMAN Penghentian Sementara Perdagangan Efek PT Surabaya Agung Industri Pulp & Paper Tbk (SAIP) (Tercatat Di Papan: Pengembangan) Peng-SPT-OOOOS/BEI.PPRl04-2013 (dapat dilihat di internet: http://www.idx.co.id) Menunjuk surat Nomor: 04.01/PAILIT-SAIP/JP-JOS/IV/13 tertanggal 17 April 2013 peri hal Pemberitahuan Kepailitan dan Permohonan Penghentian Transaksi Efek yang dikirimkan oleh Tim Kurator PT Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas Tbk (dalam pailit), maka dalam rangka menjaga pasar yang wajar, teratur, dan efisien, Bursa memutuskan untuk melakukan penghentian sementara perdagangan efek PT Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas Tbk ("Perseroan") di seluruh pasar sejak hari Kamis, tanggal 18 April 2013, sesi I Perdagangan Efek waktu JATS. Bursa sedang meminta penjelasan lebih lanjut kepada Perseroan. Demikian untuk diketahui. ~ I Gede Nyo~an Vetna t~ Kepala Diyisi Penilaian Perusahaan ~ektor Riil 18 April 2013 Andr Kepala Diyisi Tembusan: I. Yth. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Otoritas Jasa Keuangan. 2. Yth. Direktur Transaksi dan Lembaga Efek, Otoritas Jasa Keuangan. 3. Yth. Direktur Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Riil, Otoritas Jasa Keuangan. 4. Yth. Direktur Indonesian Capital Market Electronic Library. 5. Yth. Direksi PT Surabaya Agung Industri Pulp & Paper Tbk. 6. Yth. Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia. 7. Yth. Direksi PT Kustodian Sentral Efek Indonesia. 8. Yth. Direksi PT Bursa Efek Indonesia. www.idx.co.id Indonesia Stock Exchange Building, Tower 16 th Floor,JI. Jend. Sudirman Kay. 52-53 Jakarta 12190 -Indonesia Phone: +62 21 5150515, Fax: +62-21 5150330, Toll free: 08001009000. Email: callcenter@idx.co.ld

TIM KURATOR PT. SURABAYA AGUNG INDUSTRI PULP & KERTAS, TBK. (DALAM PAILIT) Gedung Manggala Wanabakti, Blok IV, Lantai 7, Ruang 718, JL Jend. Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Indonesia 10270, Telp: (62-21) 57903080, Fax.: (62-21) 57903081 Tanggal Nomor Lampiran Perihal : 17 April 2013 : 04.01/PAILIT-SAIP/JP-JOS 1IV113 : Pemberitahuan Kepailitan dan Pennohonan Penghentian Transaksi Efek Kepada: Direktur Utama PT. Bursa Efek Indonesia (BEl) Gedung Bursa Efek Indonesia, Menara I J1. Jend, Sudirrnan, Kav, 52-5'3 Jakarta Selatan Dengan horrnat, Sehubungan dengan perihal tersebut di atas, bersama ini kami sampaikan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya tertanggal 16 April 2013 dalam Perkara No. o1/pkpu/2013/pn.niaga.sby., yang amar putusannya antara lain sebagai berikut: MENGADILI: Menolak rencana perdamaian yang diajukan Termohon PKPU tersebut. Menyatakan Termohon PKPU PT Surabaya Agung lndustri Pulp & Kertas PAlLlT dengan segala akibat hukumnya. A1enunjuk Sdr. SRIYATMO JOKO SUNGKOWO, S.H., Hakim Niaga pada Pengadilan Niaga Surabaya sebagai Hakim Pengawas, Mengangkat: 1. Sdr. Drs. JOKO PRABOWO, S.H., M.H., Pengurus dan Kurator, yang terdaftar di Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia dibawah No. AHUAH 04. 03. 67 tertanggal 20 Juni 2012 yang berkedudukan di Siadari & Partners, Gedung Manggala Wanabakti, Blok IV, i h Floor, Room 718, Jl. Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat 10270; 2. Sdr. JANDRI SIADARI, S.H., LL.M., Pengurus dan Kurator, yang terdaftar di Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia dibawah No. AHUAH 04, 03-65, tanggal 31 Juli 2008 yang berkedudukan di Siadari & Partners, Gedung Manggala Wanabakti, Blok IV, 7'h Floor, Room 718, Jl. Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat 10270, Bersama-sama sebagai Tim Kurator PI. SURABAYA AGUNG 1NDUSTR1 PULP & KERTAS. Menindaklanjuti putusan Pengadilan Niaga dimaksud, perkenankanlah kami menyampaikan tugas dan wewenang kami maupun kewajiban PT. Surabaya Agung Industri PUlp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit) sebagaimana diatur dalam Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (untuk selanjutnya disebut dengan tkuk) yang mengatur sebagai berikut

1. Pasal 1 angka (1), Pasal 21 dan Pasal 24 ayat (1) UUK menje1askan tentang arti Kepailitan secara wnwn dan akibat hukwnnya terhadap PT. Surabaya Agung lndustri Pulp & Kertas (Dalam Pai1it), khususnya terhadap asset perusahaan yang tidak dapat lagi dikelo1a oleh DireksiIPengurus Perseroan, melainkan menjadi kewenangan Kurator: Pasal1 angka (1) UUK: "Kepailitan adalah sita umum atas semua kekayaan Debitor PaWt yang pengurusan dan pemberesannya dilakukan oleh Kurator di bawah pengawasan Hakim Pengawas sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini". Pasal 21 UUK: "Kepailitan meliputi seluruh kekayaan Debitor pada saat putusan pernyataan pailit diucapkan serta segala sesuatu yang diperoleh selama Kepailitan" Pasal 24 ayat (1): "Debitor demi hukum kehilangan haknya untuk menguasai dan mengurus kekayaannya yang termasuk dalam harta pawt, sejak tanggal putusan pernyataan pawt diucapkan" 2. Pasal 16 ayat (1) 10. Pasal 69 ayat (1) 10. Pasa1 98 UUK, kami sebagai Tim Kurator PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit) mempunyai kewenangan secara penuh untuk melakukan pengurusan dan/atau pemberesan Harta Pailit PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit). Kewenangan Kurator ini tetap melekat dan dapat dijalankan oleh Kurator, walaupun terhadap putusan Pailit masih ada upaya hukum Kasasi maupun Pe~auanKembali. Pasal 16 ayat (1): "Kurator berwenang melaksanakan tugas pengurusan dan/atau pemberesan atas harta pawt sejak tanggal putusan pawt diucapkan meskipun terhadap putusan tersebut diajukan Kasasi atau Peninjauan Kembali. Pasal 69 ayat (1) UUK: "Tugas Kurator adalah melakukan pengurusan dan/atau pemberesan harta pawt" Pasal 98 UUK: "Sejak mulai pengangkatannya, Kurator harus melaksanakan semua upaya untuk mengamankan harta pawt dan menyimpan semua surat, dokumen, uang, perhiasan, efek, dan surat berharga lainnya dengan memberikan tanda terima". 3. Pasal 26 ayat (1) 10. Pasal 27 10. Pasal 115 ayat (1) UUK, mengatur mengenai segala tuntutan atas hak dan kewajiban serta pemenuhan perikatan yang menyangkut harta pailit harus diajukan oleh atau terhadap Kurator, dan dalam hal ini Kreditor wajib untuk mengajukan tagihannya kepada Kurator, yaitu sebagai berikut: Pasal 26 ayat (1) UUK: "Tuntutan mengenai hak atau kewajiban yang menyangkut harta pawt harus diajukan ~leh alau lerhadap Kuralor" 2

Pasal 27 UUK: "Selama berlangsungnya kepailitan tuntutan untuk memperoleh pemenuhan perikatan dari harta pai/it yang ditujukan terhadap Debitor PaWt, hanya dapat diajukan dengan mendaftarkannya untuk dicocokkan". Pasal115 ayat (1) UUK: "Semua Kreditor wajib menyerahkan piutangnya masing-masing kepada Kurator disertai perhitungan atau keterangan tertulis lainnya yang menunjukkan sifat dan jumlah piutang, disertai dengan surat bukti atau salinannya, dan suatu pernyataan ada atau tidaknya Kreditor mempunyai suatu hak istimewa, hak gadai, jaminan jidusia, hak tanggungan, hipotek, hak agunan atas kebendaan lainnya, atau hak untuk menahan benda". Sehubungan dengan hal-hal tersebut di atas maka kami selaku Tim Kurator memiliki kewajiban untuk memberikan informasi kepada seluruh pemegang saham perseroan melalui Direktur Utama PT. Bursa Efek Indonesia (BEl) rnengenai Pailitnya PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit) pada tanggal 16 April 2013 dan kepengurusan perusahaan serta kewenangan Direksi PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, 10k. (Dalam Pailit) telah berpindah kepada kami sebagai Tim Kurator. Dengan telah dinyatakannya Pailit PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, 10k. (Dalam Pailit), maka bersama ini kami memohon kepada Direktur Utama BEl untuk dapat melakukan hal-hal sebagai berikut: 1. Menghentikan seluruh transaksi efek atas nama emiten PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit) di Bursa Efek Indonesia (BEl) sejak tanggal surat ini dikirirnkan. 2. Menyerahkan seluruh dokumen-dokumen terkait emiten atas nama PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit) kepada Tim Kurator. Kami sangat berharap kerjasama dan bantuan dari Direktur Utama BEl untuk dapat memberikan seluruh infonnasi terkait PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, 10k. (Dalam Pailit) kepada kami. Apabila ada hal-hal lain yang perlu dikomunikas~agar dapat menghubungi kami di alamat berikut: Kantor Tim Kurator PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit) Kantor Hukum Siadari & Partners Gedung Manggala Wanabakti, Blok IV, Lantai 7, Ruang 718 JI. Jend. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, 10270 Telp.: (021) 57903080 dan Fax.: (021) 57903081 lnfonnasi lebih lanjut dapat menghubungi Bapak Rudi Setiawan, S.H., M.H. (0813 1005 7895), Bapak Wahyu Hidayat, S.H. (0812 1391 0725) dan Bapak Ade Liansah, S.H. (0812 10307744). 3

Demikian surat ini kami sampaikan. Atas perhatian dan keijasamanya kami ucapkan terima kasih. Hormat kami, Tim Kurator PT. Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas, Tbk. (Dalam Pailit) Drs. Jokotowo, S.H., M.H. Jandri Siadari, S.H., LL.M. Tembusan: 1. Yth. Bapak Sriyatmo Joko Sungkowo, S.H. Hakim Pengawas Perkara Kepailitan No. OlfPKPU/2013fPN.NIAGA.SBY. 2. Yth. Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa PT. Bursa Efek Indonesia 3. Yth. Direktur Penilaian Perusahaan PT. Bursa Efek Indonesia 4. Yth. Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan PT. Bursa Efek Indonesia 5. Yth. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan 6. Yth. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Merangkap Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan 7. Arsip 4