Seminar dan Konferensi Nasional IDEC ISSN: Surakarta, 7-8 Mei 2018

dokumen-dokumen yang mirip
Simulasi antrian pelayanan kasir swalayan citra di Bandar Buat, Padang

SIMULASI PELAYANAN PENGISIAN BAHAN BAKAR DI SPBU GUNUNG PANGILUN

SIMULASI PELAYANAN KASIR SWALAYAN CITRA DI BANDAR BUAT, PADANG

BAB III PEMODELAN DAN SIMULASI

Analisis Sistem Antrian di Plasa Telkom Solo dengan Metode Simulasi

PENENTUAN JUMLAH SERVER OPTIMAL DI SPBU PESING MENGGUNAKAN TEORI ANTRIAN DAN PENDEKATAN SIMULASI

ANALISIS ANTRIAN DENGAN MODEL SINGLE CHANNEL SINGLE PHASE SERVICE PADA STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU) I GUSTI NGURAHRAI PALU

ANALISIS ANTRIAN PADA STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM(SPBU) TRANSITO JAKARTA TIMUR. : R Rizky Iqbal M :

BAB II LANDASAN TEORI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

NAMA : ADINDA RATNA SARI NPM : DOSEN PEMBIMBING : EDY PRIHANTORO, SS, MMSI

Simulasi Dan Permodelan Sistem Antrian Pelanggan di Loket Pembayaran Rekening XYZ Semarang

ANALISIS ANTRIAN DENGAN MODEL SINGLE CHANNEL SINGLE PHASE SERVICE PADA STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU) I GUSTI NGURAHRAI PALU

mulai Identifikasi masalah dan tujuan dan Pengambilan data (pengamatan) Statistika deskriptif Uji asumsi tingkat kedatangan dan tingkat pelayanan

Analisis Sistem Antrian Pada Proses Pelayanan Konsumen di Rumah Makan

BAB 1 PENDAHULUAN. dari masing-masing arah untuk berjalan secara bergantian. Kemajuan ilmu pengetahuan dari tahun ke tahun terus berkembang dan

LAPORAN SIMULASI SISTEM ANTRIAN DI PARKIRAN FAKULTAS TEKNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB 4 PENGOLAHAN DATA

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. kesimpulannya. Penelitian ini dilakukan pada PT. Jasa Marga (Persero) Tbk.

EVALUASI IMPLEMENTASI SISTEM PELAYANAN PARKIR BERBASIS RFID (Radio Frequency Identification) DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

Simulasi Arena Untuk Mengurangi Bottle Neck pada Proses Produksi Kaos (Studi kasus di UKM Greentees Order Division )

BAB I PENDAHULUAN. Antrian dalam kehidupan sehari-hari sering ditemui, misalnya antrian di

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB III DARI MODEL ANTRIAN M/M/1 DENGAN POLA KEDATANGAN BERKELOMPOK KONSTAN. 3.1 Model Antrian M/M/1 Dengan Pola Kedatangan Berkelompok Acak

Menentukan Jumlah Pelayanan yang Optimal pada Sistem Pengangkutan Sampah di Tempat Pembuangan Sementara Kobana Kota Bandung

2.1 Pengantar Model Simulasi Sistem Diskrit

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

ABSTRAK. iii Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. keuangan dan risiko kehilangan jiwa atau meninggal. Kasus ini terjadi

SIMULASI PELAYANAN TELLER DI BANK BRI UNIT PASAR BARU, PADANG

ANALISIS PENERAPAN LEAN THINKING UNTUK MENGURANGI WASTE PADA LANTAI PRODUKSI DI PT. SIERAD PRODUCE SIDOARJO SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang tumbuh pesat dewasa ini, menuntut

Lampiran 1: Data kedatangan pelanggan per jam dan penghitungan Steady-state. No Hari/Tanggal Periode Waktu (Per Jam) 1 Selasa

BAB I PENDAHULUAN. yang berkaitan dengan urutan (prioritas) yang dilakukan oleh sistem. Menurut J.

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pembayaran kredit saat ini terus berkembang pesat. Ini

BAB 1 PENDAHULUAN. bertambah pula fasilitas umum Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan manusia dari tahun ke tahun semakin bertambah, begitu juga

YOPI VANDAHARDHIKA

BAB I PENDAHULUAN. antara penyelesaian pelayanan dengan diterimanya seorang pelanggan baru di

DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... ABSTRAKSI Perumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian... 3

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin meningkatnya persaingan antar perusahaan di. sektor perdagangan dan jasa, maka Manajemen operasi memegang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

PDF Compressor Pro KATA PENGANTAR. Tekinfo --- Jurnal Ilmiah Teknik Industri dan Informasi -- 1

Mata Kuliah Pemodelan & Simulasi

BAB IV PEMBAHASAN. pertanyaan pada perumusan masalah. Hal-hal yang dijelaskan dalam bab ini

3.4 Data dari Melati Mekar Mandiri... 38

Pengurangan Antrian Kendaraan Lampu Lalu Lintas Emmalia Joseph Munasih

BAB I PENDAHULUAN. ke suatu lokasi tujuan, padahal kendaraan harus tetap terawat dengan baik. Produk

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita melihat adanya suatu antrian yang

BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA

BAB I PENDAHULUAN. Ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan adanya

Analisis Sistem Antrian Pada Pelayanan Poli Kandungan Dan Ibu Hamil Di Rumah Sakit X Surabaya

BAB II LANDASAN TEORI

Kata kunci: penentuan jumlah operator, simulasi, waktu tunggu

T-5 RANCANGAN MODEL SIMULASI ANTRIAN UNTUK MENGURANGI KEMACETAN KENDARAAN DI PELABUHAN MERAK BANTEN

TEORI ANTRIAN PERTEMUAN #10 TKT TAUFIQUR RACHMAN PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI

ANALISIS KINERJA SISTEM ANTRIAN M/D/1

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS ANTRIAN PADA PT. ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE CABANG HARAPAN INDAH BEKASI

Estimasi Jumlah Gardu Keluar Tol Pasteur yang Optimal Menggunakan Model Antrean Tingkat Aspirasi *

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. oleh bagian SDM. Proses pencatatan data karyawan masih menggunakan Microsoft

BAB III METODE PENELITIAN. Jl. Panjang No.25 Jakarta Barat. Penelitian dilakukan selama 2 Minggu, yaitu

ANALISIS TEORI ANTRIAN PADA STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU) KEPUH KERTOSONO

Aplikasi Matrix Labolatory untuk Perhitungan Sistem Antrian dengan Server Tunggal dan Majemuk

PERANCANGAN DAN ANALISIS KINERJA ANTRIAN M/M/1/N PADA WIRELESS LAN MENGGUNAKAN SIMULATOR OPNET

BAB I PENDAHULUAN. Sementara para pelanggan tiba di satu sarana pelayanan, mereka bergabung

BAB III METODE PENELITIAN. maka perlu dijelaskan mengenai cara-cara yang ditempuh selama proses

Riska Puspitasari J. Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) Semarang Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Industri


RIZKY TRI PERMANA NPM :

ANALISIS ANTRIAN SERVICE PADA BENGKEL RESMI MOTOR HONDA AHASS CABANG VILA ASRI

BAB I PENDAHULUAN. siapa saja. Contoh kongkrit yang dapat dilihat dalam kegiatan sehari-hari seperti

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Model Antrian. Queuing Theory

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH. Flow diagram pemecahan masalah

Model Antrian. Tito Adi Dewanto S.TP LOGO. tito math s blog

Simulasi Sistem Antrian Dengan Menggunakan Model SCSP dan MCSP dengan menggunakan MATLAB Gunawan 1), Saiful rahman 2 1)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS SISTEM ANTREAN KENDARAAN DAN KEBUTUHAN PARKIR DI SD MUHAMMADIYAH SOKONANDI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TUGAS AKHIR SKRIPSI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

PENERAPAN SISTEM ANTRIAN PADA PELAYANAN PASIEN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) RUMAH SAKIT

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III METODE PENELITIAN. memecahkan permasalahan, sehingga perlu dijelaskan tentang cara-cara/ metode

SISTEM TRANSPORTASI BUS KAMPUS UNAND

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

SIMULASI SISTEM ANTRIAN SINGLE SERVER. Sistem: himpunan entitas yang terdefinisi dengan jelas. Atribut: nilai data yang mengkarakterisasi entitas.

SIMULASI SISTEM ANTRIAN PELAYAN TUNGGAL SEDERHANA

Operations Management

Ahmad Firdaus Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Batanghari ABSTRACT

III. METODOLOGI. Tahap Investigasi Sistem. Tahap Analisa Sistem. Tahap Perancangan Sistem. Tahap Penerapan Sistem. Tahap Pemeliharaan Sistem

Transkripsi:

SIMULASI DAN PEMODELAN SISTEM ANTRIAN BAHAN BAKAR PERTALITE DI SPBU JL. MONGINSIDI, SURAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ARENA Dwinda Asyfi Addina *1), Puty Mairawati *2), Eko Liquiddanu *3) *1,2,3) Jurusan Teknik Industri, Fakultas tknik, Universitas Sebelas Maret, 57126, Indonesia dasyfiaddina@gmail.com, puty.maira@gmail.com, liquiddanu@gmail.com ABSTRAK Mengantri merupakan peristiwa yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Antrian yang terjadi dalam sebuah sistem akan memberikan dampak kerugian pada pihak pelanggan/ pengguna fasilitas maupun pihak penyedia fasilitas. Software arena merupakan alat yang fleksibel dalam analisis untuk membuat model simulasi animasi yang secara akurat merepresentasikan secara virtual banyak sistem. Pengamatan yang dilakukan di SPBU Jl. Monginsidi ini bertujuan untuk melihat bagaimana sistem antrian pengisian bahan bakar pertalite pada kendaraan roda dua. Melalui simulasi yang dilakukan menggunakan software arena akan dapat dilihat ukuran kinerja dari sistem yang diamati yaitu sistem antrian di SPBU Jl. Monginsidi sehingga akan diperoleh output berupa usulan perbaikan dalam hal pelayanan agar dapat maksimum. Tujuan dari penelitian ini adalah cara mengatasi antrian pertalite di SPBU Jl. Monginsidi berdasar simulasi software arena. Pendekatan simulasi yang telah dikembangkan dapat sebagai acuan untuk memutuskan investasi yang direncanakan perusahaan. Keyword : Antrian, Arena, Simulasi 1. Pendahuluan Mengantri merupakan peristiwa yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Terjadinya antrian akan membuat konsumen menunggu untuk dilayani. Kejadian mengantri disebabkan oleh kapasitas sistem pelayanan yang lebih kecil dibandingkan permintaan pelayanan. Antrian yang terjadi dalam sebuah sistem akan memberikan dampak kerugian pada pihak pelanggan/ pengguna fasilitas maupun pihak penyedia fasilitas. Kerugian yang mungkin terjadi pada pihak penyedia jasa adalah kehilangan pelanggan akibat waktu antrian yang panjang. Kerugian yang mungkin terjadi pada pihak konsumen adkaah kerugian dalam hal waktu mengantri yang dapat dinyatakan sebagai opportunity cost. Pengamatan yang dilakukan di SPBU Jl. Monginsidi ini bertujuan untuk melihat bagaimana sistem antrian pengisian bahan bakar pertalite pada kendaraan roda dua. Terjadinya antrian dipengaruhi oleh waktu waktu antar kedatangan, waktu pelayanan, dan jumlah server. Permasalahan yang terjadi di SPBU Jl. Monginsidi adalah terjadinya antrian yang panjang pada bahan bakar pertalite, yaitu sekitar 6 menit. Adanya antrian akan membuat konsumen mengurungkan niatnya untuk melakukan pengisian bahan bakar di SPBU Jl. Monginsidi dan mencoba mencari SPBU di lokasi lain. Kondisi ini akan mengurangi potensi pemasukan bagi SPBU jl. Monginsidi. Salah satu antrian yang terjadi dikarenakan jumlah server pada bagian pertalite hanya satu sedangkan permintaan pertalite banyak. Melalui simulasi yang dilakukan menggunakan software arena akan dapat dilihat ukuran kinerja dari sistem yang diamati yaitu sistem antrian di SPBU Jl. Monginsidi sehingga akan diperoleh output berupa usulan perbaikan dalam hal pelayanan agar dapat maksimum. Software arena merupakan alat yang fleksibel dalam analisis untuk membuat model simulasi animasi yang secara akurat merepresentasikan secara virtual banyak sistem.

2. Metodologi Penelitian 3. Hasil dan Pembahasan Gambar 1. Diagram alir (flowchart) penelitian 3.1 Rich Picture Tahap perumusan masalah dapat digambarkan dengan berbagai metode, salah satu metode penggambaran identifikasi masalah adalah menggunakan rich picture. Berikut rich picture identifikasi masalah antrean pada SPBU Jl. Monginsidi Solo:

Gambar 2. Rich Picture Penelitian 3.2 Activity Cycle Diagram (ACD) Untuk memperlihatkan keterkaitan antar kegiatan yang terjadi pada proses pengisian bahan bakar, maka perlu digambarkan dengan diagram. Berikut adalah aktivitas yang terjadi didalam sistem pelayanan pengisian bahan bakar pertalite di SPBU Jl. Monginsidi Solo : Analisis Distribusi Gambar 3. Activity Cycle Diagram (ACD)

Tabel 1. Data Waktu Antar Kedatangan dan Waktu Proses Perhitungan jenis distribusi dilakukan menggunakan microsoft excel. Waktu antar kedatangan berdistribusi normal dengan rata-rata 33,2 dan standar deviasi12,35. Sedangkan waktu proses berdistribusi beta dengan beta 1,22 dan alfa 1,76. Berikut adalah grafik waktu antar kedatangan dan waktu proses : Gambar 4. Grafik WAK (detik)

4. Model Simulasi dan Analisis 4.1 Model Simulasi Realcase Gambar 5. Grafik WP (detik) Setelah memilih distribusi yang tepat kemudian dilakukan pembuatan model simulasi dengan menggunakan software Arena. Pada real case hanya terdapat satu server, model simulasi arena dapat dilihat pada gambar 6. Berikut DFD sistem pelayanan pertalite di SPBU Jl. Monginsidi : Gambar 6. DFD Sistem Pelayanan Pertalite di SPBU Jl. Monginsidi Gambar 7. Dialog Box Create 1 Gambar 8. Dialog Box Assign

Gambar 9. Dialog Box Proses Pelayanan Pertalite Gambar 10. Dialog Box Dispose Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan pada 11 Desember 2017 pukul 16.00-17.00 diperoleh: Diketahui: N : 100 orang, Rata-rata antar kedatangan (): 28,54 detik, Rata-rata tingkat pelayanan (µ): 33,04 detik. Dari nilai tersebut dapat diketahui nilai untuk karakteristik model antrian jalur tunggal dengan satu tahap pelayanan yang meliputi, rata-rata yang antri dalam sistem, rata-rata antrian, peluang terjadinya jumlah pelanggan dalam antrian, rata-rata waktu menunggu dalam antrian, rata-rata waktu menunggu dalam sistam, rata-rata waktu menunggu dalam antrian, tingkat kesibukan server, dan tingkat pengangguran server. Analisis biaya dihitung dan didapatkan total biaya menunggu sebesar Rp. 71.925.000/ bulan serta total biaya pelayanan sebesar 152.500.000 /bulan. Sehingga didapatkan total biaya keseluruhan sebesar Rp. 224.425.000. Dengan total biaya tersebut antrian yang terjadi masih belum bisa diatasi. Untuk itu apabila pihak perusahaan melakukan penambahan satu unit server kerugian yang diperoleh akan semakin berkurang. 4.3 Model Simulasi Perbaikan dengan Penambahan Satu Server Salah satu perbaikan yang digunakan untuk mengatasi antrian bahan bakar pertalite di SPBU Jl. Monginsidi, Surakarta adalah menambah satu server sehingga terdapat dua server pada pertalie. Customer akan memilih server sesuai dengan kondisi. Umumnya pemilihan didasarkan pada

server memiliki antrian paling pendek, sehingga mengurangi waktu customer untuk mengantri. Simulasi pada perbaikan ini sama seperti pada realcase namun terdapat box decide yang bertujuan untuk memilih server. Gambar 12. DFD Sistem Pelayanan Pertalite dengan Menambah Satu Server di SPBU Jl. Monginsidi Gambar 13. Dialog Box Decide Dialog box yang ditujakan untuk memilih server sesuai kondisi. Maksud dari type 2-way by condition adalah, jika server 1 dalam keadaan sibuk, maka customer akan memilih server 2, begitupun sebaliknya. Gambar 14. Animasi Sistem Pelayanan Pertalite di SPBU Jl. Monginsidi Setelah Perbaikan 4.4 Analisis Penambahan Server Penambahan satu server pengisian bahan bakar pertalite akan mengurangi panjangnya antrian yang ada. Adanya penambahan server membuat model antrian yang terjadi akan berubahan menjadi model antrian jalur ganda, satu tahap pelayanan. Untuk membagi konsumen menjadi 2

server adalah dengan membandingkan waktu kedatangan konsumen dengan waktu selesai konsumen sebelumnya. Jika waktu kedatangan konsumen saat ini kurang dari waktu selesai konsumen sebelumnya, maka konsumen akan dilayani di server 2. Jika waktu kedatangan konsumen saat ini lebih dari waktu selesai konsumen sebelumnya, konsumen akan dilayani di server 1. Jika server 1 dan server 2 masih terisi konsumen, maka konsumen selanjutnya bebas memilih untuk masuk pada server 1 atau server 2. 5. Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: - Total biaya operasional pihak SPBU Jl. Monginsidi, Surakarta adalah sebesar Rp.224.425.000. Dengan total biaya seperti antrian yang terjadi masih belum bisa diatasi. Dari jumlah 1 server pelayanan pengisian bahan bakar jenis pertalite pada SPBU Jl. Monginsidi Solo masih mengalami antrean sehingga saat menjadi 2 server pelayanan maka antrean berkurang. 5.2 Saran Saran sebagai masukan untuk penelitian selanjutnya adalah penelitian ini belum memperhitungkan analisis kelayakan investasi, sehingga pada penelitian selanjutnya, biayabiaya yang menjadi tambahan ketika menambahkan server perlu diperhitungkan. DAFTAR PUSTAKA Hasian P, Putra A. (2014). Simulasi Pelayanan Pengisian Bahan Bakar di SPBU Gunung Pangilun. Jurnal Teknik Industri, 9(1), hal 31-36 Wahyudi G, Sinulingga S, Firdaus. (2012.) Perancangan Sistem Simulaso Anyrian Kendaraan Bermotor pada Stasiun Pengisian Bahan Baikar Umum (SPBU) Menggunakan Metode Distribusi Eksponensial. Jurnal Elektronika Ilmu Kompunter, 1(1).