RENSTRA BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF D I N A S P E R T A N I A N

dokumen-dokumen yang mirip
Lampiran 4.b Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Pagu Indikatif Urusan Pertanian Kabupaten Bandung KONDISI AWAL 2015

BAB VI INDIKATOR DINAS PERTANIAN YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD RENSTRA D I N A S P E R T A N I A N RENSTRA VI - 130

BAB VI INDIKATOR DINAS PERTANIAN YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD RENSTRA D I N A S P E R T A N I A N RENSTRA VI - 130

P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G D I N A S P E R T A N I A N

Formulir Evaluasi Hasil Renja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung Triwulan IV Tahun 2015

1 of 8 7/31/17, 9:02 AM

BAGIAN PEREKONOMIAN DINAS PERTANIAN ,95 JUMLAH

Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan PROGRAM DAN KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

PERUBAHAN RENCANA KERJA TAHUN (Sesuai Perubahan RKPD)

BELANJA LANGSUNG DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DPA-SKPD 2.2 PEMERINTAH KOTA DENPASAR URUSAN PEMERINTAHAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERTANIAN KABUPATEN BANDUNG TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERTANIAN KABUPATEN BANDUNG

LAPORAN TAHUNAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN TAHUN ANGGARAN 2013

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

CAPAIAN INDIKATOR KINERJA PROGRAM SESUAI RPJMD BESERTA PERMASALAHAN DAN SOLUSI

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Visi dan Misi Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kota Tasikmalaya

FUNGSI : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pertanian yang meliputi tanaman pangan, peternakan dan perikanan darat b.

RENCANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB II RENCANA STRATEJIK

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Realisasi Kinerja Program dan kerangka pendanaan Tahun Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

LAPORAN TAHUNAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN TAHUN ANGGARAN 2014

1. RENSTRA SKPD DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Uraian Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Pembangunan Daerah Tahun

Tabel. 2.1 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Aceh Provinsi Aceh

LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET PROGRAM KEGIATAN ALOKASI ANGGARAN (RP)

WALIKOTA TASIKMALAYA

PERNYATAAN PERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA SKPD DINAS PERTANIAN PERIKANAN DAN PETERNAKAN KOTA BLITAR PERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

POHON KINERJA TAHUN 2017 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN

PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR RENCANA KERJA PERUBAHAN (RENJA-P) DINAS PERTANIAN KABUPATEN GIANYAR TAHUN 2017

RENCANA KINERJA TAHUN 2017 DINAS PERTANIAN KABUPATEN PACITAN

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016 KEPALA SEKSI DISTRIBUSI PRODUKSI TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

MATRIK RENSTRA DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN

BAB III KEBIJAKAN PEMBANGUNAN TAHUN Target. Realisasi Persentase URAIAN (Rp)

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BELANJA LANGSUNG DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DPA-SKPD 2.2 PEMERINTAH KOTA DENPASAR URUSAN PEMERINTAHAN

LAPORAN KINERJA DINAS TANAMAN PANGAN DAN PETERNAKAN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN (LKJ.IP) KABUPATEN PACITAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA 2013

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

dan antar pemangku kepentingan pembangunan. Keseimbangan diartikan sebagai keseimbangan antara kepentingan ekonomi, sosial,

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

2. RENSTRA SKPD (Ringkasan) DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

LAPORAN KINERJA 2014 BAB I. PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

A. Realisasi Keuangan

II. PENGUKURAN KINERJA

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD tahun 2014

INDIKATOR KINERJA UTAMA

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana. Rp ,00 APBD ( ) awal: akhir:

- 2 - II. PASAL DEMI PASAL. Pasal 1 Cukup jelas.

Tabel Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kota Ambon. Rencana Tahun Target Capaian Kinerja

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN BOGOR

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Pemerintah Kota Tangerang

9.b PENGUKURAN PENCAPAIAN PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN SIAK TAHUN 2016 (CAPAIAN KINERJA SKPD BERDASARKAN TARGET RPJMD)

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA 2013

1.1. VISI DAN MISI DINAS PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN KOTA PRABUMULIH. pedoman dan tolak ukur kinerja dalam pelaksanaan setiap program dan

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA. Berikut ini merupakan gambaran umum pencapaian kinerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur :

I. PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA (LKJ)

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN URUSAN PILIHAN

RENCANA PROGRAM PELAYANAN DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN DAN INDIKATOR KINERJA BESERTA PERKIRAAN/TARGET CAPAIANNYA TAHUN

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN PENDANAAN INDIKATIF

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA 2013

PROGRAM DAN KEGIATAN. implementasi strategi organisasi. Program kerja operasional merupakan proses

BAB VI INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Renja BP4K Kabupaten Blitar Tahun

.000 WALIKOTA BANJARBARU

BAB I P E N D A H U L U A N. 1. Latar Belakang

Dinas Perkebunan, Pertanian, Peternakan Perikanan dan Kehutanan Kota Prabumulih 50

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA

LAMPIRAN USULAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN PERTANIAN TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA TAHUN 2015

BAB. I PENDAHULUAN. untuk menilai Kinerja Dinas Pertanian dan Perkebunan beserta perangkat-perangkatnya.

RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN OPD TAHUN 2016 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA DEPOK

BAB IV PROGRAM DAN KEGIATAN DINAS PERTANIAN KABUPATEN MAJALENGKA. dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan. Kebijakan dan program

BAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka pengintegrasian Rencana Kerja Pembangunan Perkebunan,

2. RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. Perumusan visi dan misi Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

III. AKUNTABILITAS KEUANGAN

VISI. Terwujudnya masyarakat yang mandiri, sejahtera melalui peningkatan pembangunan peternakan.

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH Tahun Anggaran 2016

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

PENETAPAN KINERJA ( PK ) TAHUN 2013 (REVISI) DINAS PERTANIAN PROVINSI JAWA TIMUR

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

PENETAPAN KINERJA DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN JOMBANG TAHUN ANGGARAN 2015

BUPATI PASURUAN PERATURAN BUPATI PASURUAN NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM INTENSIFIKASI PERTANIAN KABUPATEN PASURUAN TAHUN 2015

Renstra BKP5K Tahun

BAB VI INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN

VISI DINAS PERTANIAN PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN BANDUNG

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA 2013

Transkripsi:

RENSTRA 2016-2021 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF D I N A S P E R T A N I A N

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1. Rencana Program dan Kegiatan Dalam rangka perencanaan program dan kegiatan diperlukan elemen pokok pendukung lain berupa: Indikator kerja sebagai parameter penilaian dari keberhasilan program dan kegiatan, kelompok sasaran merupakan objek dari program/kegiatan dan pendanaan indikatif sebagai indikasi awal besaran dana yang diperlukan untuk terlaksananya program dan kegiatan. Berikut adalah program/kegiatan, indikator kerja, kelompok sasaran serta pendanaan indikatif dari Dinas Pertanian. 5.1.1. Rencana Program dan Kegiatan Provinsi Jawa Barat dan Nasional Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Propinsi Jawa Barat tahun 2008-2013 dan sesuai dengan misi 2 Propinsi Jawa Barat yaitu meningkatkan pembangunan perekonomian regional berbasis potensi lokal yang mencakup bidang pertanian dan bidang ketahanan pangan, yang meliputi program: 1. Program Peningkatan Ketahanan Pangan 2. Program Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan 3. Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Pertanian 4. Program Peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/ perkebunan 5. Peningkatan kesejahteraan petani Disamping itu, dalam mewujudkan rencana strategis 2016-2021 Dinas Pertanian, program nasional di bidang pertanian dan perkebunan yang akan dilaksanakan meliputi: 1. Program Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Tanaman Pangan untuk Mencapai Swasembada dan Swasembada Berkelanjutan 2. Program Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Produk Tanaman Hortikultura Berkelanjutan 3. Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Tanaman Perkebunan Berkelanjutan 4. Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian 5. Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing, Industri Hilir, Pemasaran dan Ekspor Hasil Pertanian 6. Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat 7. Program Penciptaan Teknologi dan Varietas Unggul Berdaya Saing RENSTRA 2016-2021 V - 116

5.1.2. Rencana Program dan Kegiatan Dinas Pertanian a. Rencana Program dan Kegiatan Tahun Pertama (SOTK Lama) Pada tahun anggaran 2016 (periode pertama Renstra) perangkat daerah yang ada di Kabupaten Bandung masih didasarkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 20 Tahun 2007, tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Bandung. Adapun program dan kegiatan yang dilaksanakan masih terbagi pada beberapa Dinas yaitu Distanbunhut, BKP3 dan Disnakan. Uraian Program dan kegiatan tersebut ialah sebagai berikut: a.1. Program dan Kegiatan Pada Disnakan Tahun 2016 1) Program Pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak. Program ini bertujuan untuk pengendalian ancaman penyakit hewan menular seperti anthrax, rabies, brucellosis, dan flu burung yang dapat mempengaruhi produksi dan produktivitas ternak melalui 17 langkah pengendalian penyakit hewan menular. Program ini diharapkan dapat menurunkan resiko penularan penyakit dengan memutus rantai hidup penyebaran penyakit di Kabupaten Bandung. Program ini dijabarkan dalam 4 kegiatan, antara lain: - Kegiatan Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular Ternak - Kegiatan Pemusnahan ternak yang terjangkit penyakit endemik - Pengawasan perdagangan ternak antar daerah - Kegiatan Pelayanan Kesehatan Hewan dan Laboratorium 2) Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Program ini bertujuan untuk peningkatan kualitas dan potensi pelayanan UPTD Perbibitan Ternak dalam peningkatan penyediaan bibit ternak unggul untuk mendorong peningkatan populasi ternak serta produksi daging dan telur. Program ini dijabarkan dalam 5 kegiatan, antara lain : - Pembangunan Sarana Dan Prasarana Pembibitan Ternak - Pembibitan Dan Perawatan Ternak - Pengembangan Agribisnis Peternakan - Kontes ternak dan apresiasi pembudidaya RENSTRA 2016-2021 V - 117

- Penyusunan data statistik dan informasi 3) Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan Program ini bertujuan untuk peningkatan peran serta masyarakat dalam pengembangan pengolahan dan pemasaran hasil produk melalui peningkatan kemampuan/pengetahuan masyarakat dalam pengolahan dan manajemen pasca panen, kemitraan serta promosi atas hasil produk unggulan daerah. Melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan mutu produk dan diversifikasi usaha. Program ini dijabarkan dalam 2 kegiatan, antara lain : - Pembangunan sarana dan prasarana pasar produksi hasil - Promosi atas Hasil Produksi Peternakan Unggulan Daerah - Pengembangan pemasaran dan pengolahan hasil produksi 4) Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan Program ini bertujuan untuk optimalisasi penerapan teknologi tepat guna. Melalui program ini diharapkan dapat mendorong peningkatan penggunaan teknologi serta peran serta masyarakat dalam penanganan limbah dan penggunaan biogas yang pada akhirnya dapat meningkatkan produktivitas usaha. Program ini dijabarkan dalam 2 kegiatan, antara lain : - Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna 5) Program Penjaminan Produk Asal Hewan/Ternak Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan Mutu Produk Asal Hewan (PAH) dan penyediaan produk yang Halal Aman Utuh dan Sehat. Program ini dijabarkan dalam: - Pengawasan dan Pembinaan Penerapan Kesmavet dan Kesrawan - Pelayanan rumah potong hewan a.2. Program dan kegiatan Pada Distanbunhut Tahun 2016 RENSTRA 2016-2021 V - 118

1) Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Program ini mempunyai tujuan utama dalam peningkatan kemampuan pelaku pertanian dan pelaku agribisnis pertanian. Dimana beberapa sub kegiatan yang dilakukan ialah dengan melakukan pelatihan, pengadaan sarana dan lainnya. Kegiatan yang mendukung pada program ini ialah: - Pelatihan petani dan pelaku Agribisnis 2) Program Peningkatan Ketahan Pangan (pertanian/perkebunan) Tujuan utama dari program ini ialah meningkatnya produksi tanaman pangan dan produktivitas bahan pangan pada sektor pertanian. Adapun beberapa kegiatan yang mendukung program ini ialah: - Penyusunan data base potensi produksi pangan - Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian - Pengembangan intensifikasi tanaman padi, palawija - Pengembangan diversifikasi tanaman - Pengembangan pertanian pada lahan kering - Pengembangan perbenihan/perbibitan - Penelitian dan pengembangan sumberdaya pertanian 3) Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan Program ini bertujuan untuk bertujuan untuk mengembangkan dan menata jaringan pemasaran komoditas pertanian. Program ini didukung oleh beberapa kegiatan ialah: - Promosi atas hasil produksi pertanian/ perkebunan unggulan daerah - Pembangunan pusat-pusat penampungan produksi hasil pertanian/ perkebunan masyarakat yang akan dipasarkan. 4) Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan Program ini mempunyai tujuan utama untuk peningkatan penerapan teknologi pertanian sebagai upaya peningkatan efisiensi dan efektivitas program kerja dan kegiatan. Dukungan kegiatan untuk program ini ialah: - Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/ pertanian perkebunan tepat guna. - Pemeliharaan rutin/ berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/ perkebunan tepat guna RENSTRA 2016-2021 V - 119

- Pemeliharaan rutin/ berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/ perkebunan tepat guna (DAK dan WISP). 5) Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan Program peningkatan produksi pertanian/ perkebunan ditujukan untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah komoditas hortikultura dan perkebunan spsesifik lokalita. Beberapa kegiatan yang mendukung program ini ialah: - Penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan - Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan - Peningkatan kualitas dan pasca panen tanaman tembakau 6) Program Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan Program ini didukung oleh 1 kegiatan dimana tujuan utama dari program ini ialah untuk pengembangan produk hasil pertanian non kayu. Kegiatan pendukung dari program ini ialah: - Pengembangan hasil hutan non kayu 7) Program rehabilitasi hutan dan lahan Program ini bertujuan untuk merupakan kebijakan yang ditujukan dalam pelestarian dan konservasi lingkungan yang dilaksanakan dengan Penanggulangan Lahan Kritis, GRLK, pendapatan dan kesejahteraan petani. Kegiatan yang mendukung program ini ialah: - Pembinaan, pengendalian dan Pengawasan gerakan rehabilitasi hutan dan lahan - Peningkatan peran serta masyarakat dalam rehabilitasi hutan dan lahan 8) Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan Program ini bertujuan untuk pencegahan dan pengendalian kerusakan hutan dimana kegiatan yang mendukung program ini ialah: - Pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan b. Rencana Program dan Kegiatan Tahun Pertama (SOTK Baru sesuai PERDA No. 12 Tahun 2016) RENSTRA 2016-2021 V - 120

Sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kabupaten Bandung tahun 2016-2021 serta guna mendorong tercapainya sasaran peningkatan konstribusi sektor pertanian pada PDRB sebesar 2.19%, maka diharuskan Program dan Kegiatan utama dapat tercapai dengan baik.program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada jangka waktu 5 tahun mendatang, meliputi: 1) Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Program ini bertujuan dalam upaya peningkatan kemampuan, sikap dan prilaku petani serta pelaku agribisnis pertanian. Penjabaran kegiatan dari program ini yaitu: - Pelatihan petani dan pelaku agribisnis 2) Program Peningkatan Ketahan Pangan (pertanian/perkebunan) Program ini bertujuan dalam upaya peningkatan penyediaan informasi dan data pertanian, penanganan pasca panen, intensifikasi pertanian, Diversifikasi tanaman, pengelolaan lahan kering, penyediaan bibit dan lainnya. Program ini didukung oleh 8 kegiatan, yaitu: - Penyusunan data base potensi produksi pangan - Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian - Pengembangan intensifikasi tanaman padi, palawija - Pengembangan diversifikasi tanaman - Pengembangan pertanian pada lahan kering - Pengembangan perbenihan/perbibitan - Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan - Penelitian dan pengembangan sumberdaya pertanian 3) Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan Program ini bertujuan untuk men-support sector hilir dari rantai agribisnis pertanian seperti penyediaan sarana pemasaran, promosi dan etalase lainnya. Program ini dijabarkan pada 2 kegiatan pendukung yaitu: - Promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah - Pembangunan pusat-pusat penampungan produksi hasil pertanian/perkebunan masyarakat yang akan dipasarkan 4) Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan Program ini mempunyai tujuan utama untuk penyediaan dan penerapan teknologi pertanian tepat guna yang diharapkan dapat membantu proses produksi sehingga RENSTRA 2016-2021 V - 121

pada akhirnya akan menghasilkan keuntungan yang optimal. Program ini didukung oleh 8 kegiatan yaitu: - Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pertanian/Perkebunan Tepat Guna - Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna - Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian hortikultura tepat guna - Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna - Penyuluhan penerapan teknologi pertanian/ perkebunan tepat Guna - Pelatihan penerapan teknologi Pertanian/ perkebunan modern bercocok tanam - Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan - Peningkatan Penanganan Pasca Panen Komoditas Perkebunan 5) Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan Program ini bertujuan untuk mendukung pencapaian peningkatan produksi pertanian, dimana didalamnya didukung oleh 13 kegiatan utama yaitu: - Penyuluhan peningkatan produksi pertanian/perkebunan - Penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan - Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan - Peningkatan Kualitas dan Pasca Panen Tanaman Tembakau - Penyediaan sarana produksi pertanian hortikultura - Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Soreng - Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Bojongsoang - Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Solokanjeruk - Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Pacet - Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Cikancung - Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Banjaran RENSTRA 2016-2021 V - 122

- Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Cilengkrang - Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Ciwidey 6) Program pemberdayaan penyuluh pertanian/perkebunan lapangan Program ini lebih menekankan tujuannya pada peningkatan kapasitas SDM dari penyuluh, kelembagaan dan petani di kabupaten Bandung. Program ini dijabarkan pada 4 kegiatan utama yaitu: - Peningkatan kapasitas tenaga penyuluh pertanian/perkebunan - Penyuluhan dan pendampingan bagi pertanian/ perkebunan - Peningkatan kesejahteraan tenaga penyuluh pertanian/ perkebunan swadaya - BOP penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan (bangub) 7) Program Pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak. Program ini bertujuan untuk pengendalian ancaman penyakit hewan menular seperti anthrax, rabies, brucellosis, dan flu burung yang dapat mempengaruhi produksi dan produktivitas ternak melalui 17 langkah pengendalian penyakit hewan menular. Program ini diharapkan dapat menurunkan resiko penularan penyakit dengan memutus rantai hidup penyebaran penyakit di Kabupaten Bandung. Program ini dijabarkan dalam 4 kegiatan, antara lain: - Kegiatan Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular Ternak - Kegiatan Pemusnahan ternak yang terjangkit penyakit endemik - Pengawasan perdagangan ternak antar daerah - Kegiatan Pelayanan Kesehatan Hewan dan Laboratorium 8) Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Program ini bertujuan untuk peningkatan kualitas dan potensi pelayanan UPTD Perbibitan Ternak dalam peningkatan penyediaan bibit ternak unggul untuk mendorong peningkatan populasi ternak serta produksi daging dan telur. Program ini dijabarkan dalam 5 kegiatan, antara lain : - Pembangunan Sarana Dan Prasarana Pembibitan Ternak - Pembibitan Dan Perawatan Ternak - Pengembangan Agribisnis Peternakan RENSTRA 2016-2021 V - 123

- Kontes ternak dan apresiasi pembudidaya - Penyusunan data statistik dan informasi 9) Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan Program ini bertujuan untuk peningkatan peran serta masyarakat dalam pengembangan pengolahan dan pemasaran hasil produk melalui peningkatan kemampuan/pengetahuan masyarakat dalam pengolahan dan manajemen pasca panen, kemitraan serta promosi atas hasil produk unggulan daerah. Melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan mutu produk dan diversifikasi usaha. Program ini dijabarkan dalam 2 kegiatan, antara lain : - Pembangunan sarana dan prasarana pasar produksi hasil - Promosi atas Hasil Produksi Peternakan Unggulan Daerah - Pengembangan pemasaran dan pengolahan hasil produksi 10) Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan Program ini bertujuan untuk optimalisasi penerapan teknologi tepat guna. Melalui program ini diharapkan dapat mendorong peningkatan penggunaan teknologi serta peran serta masyarakat dalam penanganan limbah dan penggunaan biogas yang pada akhirnya dapat meningkatkan produktivitas usaha. Program ini dijabarkan dalam 2 kegiatan, antara lain : - Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna - Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi tepat guna 11) Program Penjaminan Produk Asal Hewan/Ternak Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan Mutu Produk Asal Hewan (PAH) dan penyediaan produk yang Halal Aman Utuh dan Sehat. Program ini dijabarkan dalam: - Pengawasan dan Pembinaan Penerapan Kesmavet dan Kesrawan - Pelayanan rumah potong hewan RENSTRA 2016-2021 V - 124

5.2. Indikator Kinerja, Sasaran Kelompok dan Rencana Pendanaan Indikatif 5.2.1. Indikator Kinerja Indikator ini merupakan gambaran kinerja yang dihasilkan oleh Perangkat Daerah berdasarkan tugas pokok dan fungsinya dalam rangka menudukung visi misi Kepala Daerah dan di susun berdasarkan estimasi dan proyeksi hasil yang dapat dicapai di akhir tahun renstra. Terdapat 5 program wajib dan 11 program pilihan yang ada memiliki beberapa Indikator kegiatan sebagaimana dapat dilihat pada lampiran 4. Rencana Program, Kegiatan dan Indikator Kinerja, Kelompok Sasasaran dan Pendanaan Indikatif SKPD. Pagu Indikatif yang direncanakan merupakan anggaran yang dibuat berdasarkan prediksi kenaikan harga dan skala prioritas. Adapun yang menjadi Ringkasan Indikator program pada pembangunan Pertanian di Kabupaten Bandung Tahun 2016 sampai dengan 2021 ialah seperti pada tabel dibawah ini: RENSTRA 2016-2021 V - 125

Tabel 5.1 Rencana program, Indikator Kinerja, dan Pendanaan Indikatif pada Dinas Pertanian TUJUAN SASARAN INDIKATOR Kode PROGRAM INDIKATOR KONDISI AWAL 2015 TARGET 2016 2017 2018 2019 2020 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp. SKPD Penan ggung Jawab Jumlah Anggaran 24,960,677,524 27,610,355,781 31,734,957,316 31,446,503,406 31,558,345,283 147,310,839,310 Urusan Wajib SKPD 0 3,938,409,752 3,971,813,650 3,664,500,000 3,549,645,358 15,124,368,760 Meningkatkan daya saing perekonomian Kabupaten Bandung sebagai upaya optimalisasi kontribusi sektor ekonomi terhadap pembangunan daerah Tercapainya Kondisi Ketahanan Pangan Persentase ketersediaan pangan utama (Skor PPH ketersediaan) 2.01 1 15 Program Peningkatan kesejahteraan petani Jumlah kelompok tani yang memiliki registrasi kebun hortikultura (Kelompok) Persentase Kelompok Tani Yang Naik Kelas (%) 40 40 100,000,000 40 125,000,000 40 131,250,000 45 137,812,500 45 144,703,125 210 638,765,625 2.01 1 16 Program Peningkatan ketahanan pangan pertanian/ perkebunan 2.01 1 18 Program Peningkatan penerapan teknologi pertanian/ perkebunan Produksi Komoditas Pangan Utama 696,244 749,564 4,747,530,124 687,549 4,346,075,571 695,412 4,715,879,350 701,346 4,946,673,317 708,348 5,189,006,920 3,542,219 23,945,165,282 a. Padi (ton) 546,594 533,212 534,059 539,399 544,793 550,241 2,701,704 - b. Jagung 43,494 85,377 44,412 45,856 45305 45,758 266,708 - c. Ubi Kayu 105,724 129,853 107,956 109,035 110,126 111,227 568,197 - d. Kedelai 1,122 432 1,122 1,122 1,122 1,122 5,610 Jumlah 2.31 2.32 2.33 2.34 2.35 pencapaian 2.3 2,792,871,000 5,203,355,076 5,453,522,830 5,716,198,971 5,992,008,920 12 25,157,956,797 indeks pertanaman (IP) 2.01 1 19 Peningkatan produksi pertanian/perkeb unan Produksi Komoditas Perkebunan dan hortikultura utama: 367,354 440,229 2,623,469,400 405,505 3,699,328,759 409,516 4,778,495,197 413,676 4,921,419,957 418,217 5,172,490,955 2,454,497 21,195,204,267 a. Kopi 6,872 7,035 7,183 7,338 7,449 7,665 36,670 b. Teh 3,460 3,551 3,603 3,657 3,711 3,766 18,288 c. Cengkeh 125 134 135 137 138 140 684 d. Tembakau 1,358 1,362 1,390 1,418 1,442 1,467 7,079 e. Bawang 39,565 35,459 37,407 37,407 37,407 37,407 185,087 merah f. Cabai 26,238 31,170 33,665 34,338 35,025 35,726 169,924 g. Kubis 78,112 111,477 115,525 116,680 117,847 119,026 580,555

TUJUAN SASARAN INDIKATOR Kode PROGRAM INDIKATOR KONDISI AWAL 2015 TARGET 2016 2017 2018 2019 2020 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp. SKPD Penan ggung Jawab 02.01 1 21 Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Jumlah Anggaran 24,960,677,524 27,610,355,781 31,734,957,316 31,446,503,406 31,558,345,283 147,310,839,310 Urusan Wajib SKPD 0 3,938,409,752 3,971,813,650 3,664,500,000 3,549,645,358 15,124,368,760 h. Kentang i. Tomat j. Jeruk k. Alpukat l. Strawberry m. Jambu Air n. Jambu Biji a. Persentase status kesehatan hewan (%) 84,414 110,060 111,160 112,271 113,394 114,578 561,463 64,474 30,203 54,264 54,807 55,355 55,908 250,537 696 3,311 730 752 790 869 6,452 10,996 6,448 8,770 8,858 8,947 9,036 42,059 50,101 72,157 27,150 27,285 27,558 27,971 182,121 1,549 7,158 1,526 1,541 1,556 1,571 13,352 2,854 20,705 2,997 3,027 3,057 3,087 32,873 69.4 70.5 1,470,914,000 71 1,139,430,000 71.5 1,750,000,000 72 2,250,000,000 72.5 2,587,500,000 358 9,197,844,000 2.01 1 22 Program peningkatan produksi hasil b. Jumlah pelayanan pencegahan dan pengendalian PHMS (Ekor) a. Jumlah kelompok ternak terbina dalam mendorong peningkatan produksi hasil (Kelompok) b. Populasi ternak ruminansia besar (ekor) c. Populasi ternak ruminansia kecil (ekor) d. Populasi unggas (ekor) 72300 62975 67,588 69,707 71,588 73,908 345,766-190 32 56 58 60 62 3,871,852,500 5,727,875,000 4,264,605,820 4,392,543,995 4,524,320,314 268 22,781,197,629 62,117 62,392 62,859 63,330 63,805 64,283 64,283-282,530 287,764 293,105 298,554 304,114 309,787 309,787-6,586,513 6,820,462 7,066,991 7,326,814 7,600,682 7,889,304 7,889,304-2.01 1 24 Program peningkatan penerapan teknologi Jumlah peternak yang menerapkan teknologi (Orang) 46 9 564,872,500 25 552,000,000 32 687,993,650 40 708,633,460 50 729,892,463 156 3,243,392,073 2.01 1 25 Program penjaminan kualitas produk Persentase produk asal hewan yang HAUS (%) 82.6 75 3,351,581,000 79.02 844,000,000 82.04 1,527,483,820 84.06 1,573,308,335 85.08 1,620,507,585 405 8,916,880,740 RENSTRA 2016-2021 V - 127

TUJUAN SASARAN INDIKATOR Kode PROGRAM INDIKATOR KONDISI AWAL 2015 TARGET 2016 2017 2018 2019 2020 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp. SKPD Penan ggung Jawab Meningkatnya daya saing komoditas pertanian dan Perikanan Meningkatkan Kesejahteraan Petani Jumlah komoditas pertanian yang memiliki daya saing berskala nasional Jumlah kelompok tani yang berpredikat utama (kelompok) 2.01 1 17 Program Peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/ perkebunan 2.01 1 23 Program peningkatan pemasaran hasil produksi 2.01 1 20 Program pemberdayaan penyuluh pertanian/perkeb unan lapangan Jumlah Anggaran 24,960,677,524 27,610,355,781 31,734,957,316 31,446,503,406 31,558,345,283 147,310,839,310 Urusan Wajib SKPD 0 3,938,409,752 3,971,813,650 3,664,500,000 3,549,645,358 15,124,368,760 Jumlah Unit Pemasaran Hasil (unit) Jumlah promosi pertanian Jumlah kelompok dalam penerapan teknologi pasca panen a. Jumlah Pelaku pengolahan dan pemasaran hasil Terbina (orang) b. Persentase sarana prasarana pemasaran pengolahan promosi hasil ternak (%) Jumlah Pemberdayaan Penyuluh (PNS, THL, Penyuluh Swadaya) (orang) Persentase Penyuluh Yang Naik jabatan fungsional (%) 1 1 1,888,000,000 1 265,000,000 1 278,250,000 1 292,162,500 1 306,770,625 5 3,030,183,125 125 160 2,444,947,000 175 1,347,984,460 195 3,010,200,000 215 1,672,000,000 40.9 49.8 53.3 77.4 100 0 263 263 1,104,640,000 100 421,897,163 250 183 550,000,000 928 9,025,131,460 281-1,165,463,000 313 1,171,250,371 331 1,191,499,018 1,257 5,054,749,552 RENSTRA 2016-2021 V - 128

5.2.3. Pagu Indikatif Pagu Indikatif yang direncanakan merupakan anggaran yang dibuat berdasarkan kebutuhan, prediksi kenaikan harga, skala prioritas dan mencari peluang terhadap adanya anggaran yang mungkin dapat dijadikan sumber untuk mengoptimalkan hasil kegiatan. Secara rinci pagu indikatif kegiatan disajikan dalam lampiran 4 Secara umum pagu indikatif yang ditargetkan dapat digambarkan seperti pada grafik dibawah ini: Grafik 1 Rencana Pagu Indikatif Anggaran Tahun 2016-2020 RENSTRA 2016-2021 V - 129