ARS-401 Perancangan Arsitektur 5

dokumen-dokumen yang mirip
Ceramah Diskusi Problem Based Learning

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 06 KODE / SKS : KK / 4 SKS. Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar

UNIV. PANCASILA FAK. TEKNIK PROGRAM STUDI ARSITEKTUR

JURUSAN ARSITEKTUR FTUP

SATUAN ACARA PERKULIAHAN STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 2 / 3 SKS

Studio Perancangan Arsitektur 3 Pertemuan 1. Ratna Safitri, ST., M.Ars. Irma Desiyana, S.Ars., M.Arch

: Arsitektur Penyusun : Ratna Safitri,S.T., M.Ars. Dr. SAHID, S.T.,M.T. Sks : 3 (tiga) Kelompok Mata Kuliah : MKMA Mata Kuliah Wajib

SATUAN ACARA PERKULIAHAN STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 1 / 4 SKS

MODUL STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

/

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (Juknis, Alokasi Waktu, Sekuen Materi, Silabus, SAP, Model Evaluasi, Materi Perkuliahan)

Pertemuan I ARSITEKTUR LANSEKAP (TR 438)

2016 BANDUNG SPORTS CLUB

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR IV

BAB III METODE PERANCANGAN. di Kota Malang dibutuhkan suatu metode yang merupakan penjelas tentang

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR I DESTI RAHMIATI, ST, MT

BAB I PENDAHULUAN PENGEMBANGAN FISIK BANGUNAN TPI JUWANA 1.1. LATAR BELAKANG

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

SATUAN ACARA PERKULIAHAN STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5 / 4 SKS

DR. IR. LALU MULYADI, MT BAYU TEGUH UJIANTO, ST., MT

Satuan Acara Pembelajaran (SAP) ARS-403 Studi Perancangan Kota

RENCANA PERKULIAHAN DI 4275

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI ARSITEKTUR ARC 205

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB III DESKRIPSI PROYEK. : Bandung Technological Park. : Jl. Rancanumpang, Gedebage. Luas Lahan Perancangan

MUSEUM DIRGANTARA AR 40Z0 - TUGAS AKHIR PERANCANGAN ARSITEKTUR SEMESTER I 2007/2008. Oleh : Arvin Kustiawan

BAB I PENDAHULUAN GEDUNG SENI PERTUNJUKAN DI SEMARANG LP3A TUGAS AKHIR 138

Rencana Pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kerja praktik

YOGYAKARTA SCHOOL OF PHOTOGRAPHY 8 DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Pada saat ini keterbatasan lahan menjadi salah satu permasalahan di Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Rencana Pembelajaran

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (Silabus, Rincian Kegiatan dalam 1 semester, SAP)

Korelasi Hubungan Mata Kuliah Kurikulum 2016 Program Studi Desain Interior

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

SATUAN ACARA PERKULIAHAN STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3 / 3 SKS

BAB II RUANG BAGI KEHIDUPAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

2.8 Kajian dan konsep figuratif rancangan (penemuan bentuk dan ruang). 59 bagian 3 hasil Rancangan dan pembuktiannya Narasi dan Ilustrasi

PERANCANGAN ARSITEKTUR dan PERANCANGAN KOTA

METODE PERANCANGAN-1

PENDAHULUAN. Berbicara tentang tempat tinggal, kota Jakarta menyediakan lahan yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pemukiman kumuh di kota yang padat penduduk atau dikenal dengan istilah urban

Rencana Pembelajaran

Hotel Resor dan Fasilitas Wisata Mangrove di Pantai Jenu, Tuban

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu hal yang mempunyai prioritas penting saat ini.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) SEMESTER: GANJIL GENAP TAHUN AKADEMIK:

Galeri Arsitektur Jawa Tengah OUTPUT INPUT

ASRAMA MAHASISWA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

BAB IV : KONSEP. 4.1 Konsep Dasar. Permasalahan & Kebutuhan. Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

GARIS BESAR RANCANGAN PEMBELAJARAN (GBRP) SEMESTER B DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK USU

BAB 1 PENDAHULUAN. Auditorium Universitas Diponegoro 2016

Institut Seni Musik Semarang

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir Gedung Student Housing/Asrama UMB Arsitektur Interaksi Wandi

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (Juknis, Alokasi Waktu, Sekuen Materi, Silabus, SAP, Model Evaluasi, Materi Perkuliahan)

APARTEMEN HIJAU DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (Juknis, Alokasi Waktu, Sekuen Materi, Silabus, SAP, Model Evaluasi, Materi Perkuliahan)

RPS Mata Kuliah Metode Penelitian Program Studi Arsitektur Halaman 1 dari 28

Struktur dan Konstruksi II

BAB I PENDAHULUAN. Directorat Data Center UBiNus)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

2.2.3 Penggunaan Tata Lahan Topografi Data Lokasi dan Peraturan Bangunan Terkait Data Lokasi

TEKNIK KOMUNIKASI ARSITEKTURAL-AT. 423

GARIS BESAR RANCANGAN PEMBELAJARAN (GBRP) SEMESTER B DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK USU

BAB III METODE PERANCANGAN. dengan objek perancangan. Kerangka rancangan yang digunakan dalam proses

BAB III METODE PERANCANGAN Ruang Lingkup Penelitian Untuk Rancangan. Penelitian tentang upaya Perancangan Kembali Pasar Karangploso

BAB V KONSEP PERANCANGAN

aktivitas manusia. 4 Karbon dioksida dari pembakaran bahan bakar fosil dan penggundulan lahan yang menjadi penyebab utama Bumi menjadi hangat, baik pa

BAB I PENDAHULUAN. Foto I.1.1. Wisma Atlet Fajar - Senayan. Sumber : Dokumentasi pribadi

arsitektur. Memberikan pemahaman tentang penerapan Kaidah, Konsep, dan Kriteria serta ketentuan-ketentuan rancangan lain pada suatu karya

IDENTITAS DAN DESKRIPSI MATA KULIAH, SILABUS, DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN AT 221 GAMBAR ARSITEKTUR

PERPUSTAKAAN UMUM KOTA BANDUNG

BAB III METODE PERANCANGAN. proses merancang, disertai dengan teori-teori dan data-data yang terkait dengan

Rencana Pembelajaran

Nama Matakuliah STRUKTUR DAN KONSTRUKSI BANGUNAN - 1

MATA KULIAH PERENCANAAN TAPAK

Gambar 6.1 Alternatif Gambar 6.2 Batara Baruna. 128 Gambar 6.3 Alternatif Gambar 6.4 Alternatif Gambar 6.

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) SEMESTER: GANJIL GENAP TAHUN AKADEMIK:

PERPUSTAKAAN UMUM KOTA MEDAN ( GREEN ARCHITECTURE) LAPORAN PERANCANGAN TGA STUDIO TUGAS AKHIR SEMESTER B TAHUN AJARAN 2009/2010.

Kantor Produksi Iklan di Badung

Dukuh Atas Interchange Station BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB III METODE PERANCANGAN. dalam mengembangkan ide sebuah rancangan. Langkah-langkah ini meliputi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PROYEK Gagasan Awal. Dalam judul ini strategi perancangan yang di pilih adalah

DESKRIPSI SILABUS SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) MATA KULIAH STRUKTUR KONSTRUKSI 1 TR SKS

Buku 1: RPKPS (Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester) PERENCANAAN TAPAK

DESAIN INTERIOR I One Room Apartment

III. METODOLOGI. 3.1 Lokasi dan Waktu Magang

KONSEP dan TEKNIK PENYAJIAN GAMBAR PADA PROYEK ARSITEKTUR KOTA (URBAN DESIGN)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

F-0653 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (Juknis, Alokasi Waktu, Sekuen Materi, Silabus, SAP, Model Evaluasi, Materi Perkuliahan)

PENGGUNAAN FISIKAL MODEL DALAM PERANCANGAN ARSITEKTUR

F-0653 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kerja Praktek

Transkripsi:

Satuan Acara Pembelajaran (SAP) ARS-401 Perancangan Arsitektur 5 Judul Mata Kuliah : Perancangan Arsitektur 5 Kode / SKS Penanggung Jawab Deskripsi Singkat Tujuan Instruksional Umum : ARS-401 / 6 sks : Prof. Ir. Gunawan Tjahjono, M.Arch, Ph.D. & Feby H. Kaluara, S.Ars., M.Ars : Mata kuliah ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menggunakan gagasan kreatifnya dalam menyelesaikan masalah melalui pemaduan pengetahuan bangunan dan lingkungan, mencakupi penyusunan program dan hubungan ruang; mengembangkan tema sebagai awal penyelesaian masalah perancangan dan penentuan metode perancangan yang tepat; menerapkan pengetahuan dasar fisika lingkungan (alami dan bangunan) dan struktur dan konstruksi bangunan hingga lantai 3; serta menerapkan prinsip analisis tapak untuk daerah perkotaan dan lahan miring. : Mengembangkan kemampuan menciptakan ruang untuk kegiatan majemuk manusia dengan memadukan berbagai pengetahuan terkait yang menghasilkan rumusan masalah, tema, dan pendekatan penyelesaian secara mandiri. Tugas : 1. Tugas 1: Studi program ruang dan tipe kegiatan 2. Tugas 2: Pengumpulan data tapak dan peraturan terkait, analisis tapak, dan model tapak 3. Tugas 3: Eksplorasi konsep, tema, dan organisasi ruang 4. Tugas 4: Bentuk terbangun dari konsep dan tema yang telah dieksplorasi

1 Penjelasan aturan main mata ajaran oleh pengampu. Mahasiswa mulai menyimak soal dan menafsirkan soal tugas dengan mencari bahan acuan untuk analisis kegiatan dan setiap pribadi mencari pembanding untuk tipe kegiatan yang sepadan. Kajian program ruang dan tipe kegiatan. Tujuan, tata tertib dan rencana pelaksanaan studio Materi pokok studio Perancangan Arsitektur 5 Prosedur, jadwal, dan tata tertib. Penjelasan tugas 1 9 X 100 Pevsner, Nikolaus. (1976). A History of Building Types. London: Thames and Hudson 2 Penyajian hasil program dalam kelompok dengan fasilitator/pembimbing. Sambil memerbaiki pekerjaan, masingmasing mahasiswa mengerjakan kaji banding setelah selesai berdiskusi dengan tipe bangunan yang dapat dijadikan contoh pembanding. Penyusunan program ruang dan tipe kegiatan. Review hasil kajian awal program ruang dan asistensi tugas 1. Penyajian tugas 1. 11 X 100 Pevsner, Nikolaus. (1976). A History of Building Types. London: Thames and Hudson 3 Penjelasan pengamatan perkotaan dan lingkung bangun oleh pengampu mata ajaran, berikut vara kunjung tapak dan pengamatan unsur-unsur perkotaan. Mahasiswa per kelompok mendiskusikan bagian pekerjaan mereka dan langsung ke lapangan untuk melakukan analisis tapak. Mahasiswa melakukan analisis perkotaan dengan acuan-acuan yang ada untuk kemudian dipresentasikan. Analisis isu perkotaan, penentuan guna lahan, dan intensitas lahan. Penjelasan tugas 2 Pemahaman perencanaan tapak Memahami peraturan KDB, KLB, dan GSB Mencari data mengenai lokasi, peraturan bangunan dan standar. 2 Lynch, Kevin (1960). The Image of the City. Cambridge: MIT Press.

4 Lanjutan diskusi tentang tapak dan pekerjaan kelompok tentang tapak. Mahasiswa mengerjakan model tapak untuk menunjukan akurasi analisis. Fasilitator dan pengajar fisika bangunan menjelaskan hal-hal menyangkut mikroklima dan apa yang dapat dilakukan oleh individu dalam menggagas citra tapak dalam perancangan. Mahasiswa mulai memadukan program ke dalam besaran bangunan tentatif. Penyajian tugas kecil 2. Penentuan konsep tapak dengan prakiraan letak gugus Pengolahan data dan analisis hasil survey lokasi perancangan. Identifikasi lebih lanjut potensi dan kelemahan tapak. Survey tapak Membuat model tapak. Penjelasan mengenai implementasi fisika bangunan sebagai tanggapan kondisi tapak. Merumuskan masalah atau issue pada tapak. 26 X 100 5 Penjelasan tentang tema oleh fasilitator. Mahasiswa mulai bekerja sendiri dalam mengembangkan tema masing-masing sesuai dengan tugas. Mahasiswa juga perlu berargumentasi mengenai tema yang dipilih. Pengembangan tema dan konsep ruang Eksplorasi konsep dan tema sebagai bentuk tanggapan rumusan masalah tapak yang ada. Penjelasan tugas 3. 12 X 100 Kong, Jyonzi (2011). Geometry of the Unconscious: An Uncertain Truth in Architecture. Singapore: Page One Publishing. 6 Penerapan tema ke dalam ruang kegiatan. Mahasiswa mulai memola kegiatan dan mencobanya dalam model kaji tentang konsep masing-masing yang dapat diuji melalui denah bangunan. Pengembangan tema dan konsep ruang ke dalam bentuk terbangun Persiapan penyajian konsep, organisasi ruang, dan model terkait. Asistensi tugas 3. 13 X 100

7 Pengolahan tata ruang. Fasillitator berdiskusi dengan mahasiswa dengan masukan dari pengajar mata ajaran fisika bangunan, apabila terjangkau, tentang hambatan-hambatan bila konsep diterapkan. Mahasiswa mulai membuat denah konseptual untuk menjelaskan besaran dan organisasi ruang yang sesuai dengan konsep. Pengembangan tata letak kegiatan dan ukuran kasar trimatra Pengolahan massa bangunan sesuai konsep Korelasi antara massa dan ruang yang terbentuk/penataan ruang dengan eksplorasi model Asistensi tugas 3 Persiapan Ujian Tengah Semester (UTS) 26 X 100 8 Ujian Tengah Semester [UTS] Ujian Tengah Semester [UTS] 9 Pengajar bidang struktur dan konstruksi, bila terjangkau, memberi masukan tentang prinsip-prinsip struktur yang dapat diantisipasi oleh mahasiswa dengan tugas masing-masing Pengembangan keterbangunan dan struktur rancangan Keterkaitan pemilihan sistem struktur dan konstruksi pada rancangan bangunan. Penjelasan tugas 4. Lim, Joseph (2009). Bio-structural Analogous in Architecture. Singapore: Page One Publishing

10 utilitas dan gagasan tektonik yang tepat. Pengembangan utilitas dan gagasan tektonik pada rancangan Keterkaitan pemilihan sistem utilitas dan gagasan tektonik pada rancangan bangunan dan lingkung sekitarnya. Asistensi tugas 4. 11 fasade dan material bangunan yang tepat. Pengembangan penampilan luar bangunan lanjut model dan gambar. Pengkajian penampilan luar bangunan yang sesuai dengan konsep dan rancangan bangunan. Penyajian tugas 4. 12 persoalan / isu tapak yang dapat diatasi secara sustainable melalui karya arsitektur. Penerapan prinsip sustainability terhadap desain Diskusi mengenai konsep sustainability yang digunakan masing-masing mahasiswa di rancangannya. Revisi tugas 4 Public Utilities Board (PUB) of Singapore. (2014). Active Beautiful Clean (ABC) Water Design Guidelines. 13 Pengajar seni visual, kalau tersedia, menjelaskan prinsipprinsip penampilan permukaan benda kepada mahasiswa yang akan memasuki kajian penampilan bangunan. Pengembangan denah, potongan, dan tampak bangunan secara keseluruhan lanjut model dan gambar. Persiapan penyajian tugas akhir. 18 X 100 Farrelly, Lorraine (2011). Drawing for Urban Design. London: Laurence King Publishing Ltd.

14 contoh-contoh model arsitektural yang tepat dan menarik. Pengolahan model arsitektural lanjut model konseptual menjadi lebih detail. Penjelasan mengenai tugas akhir untuk Ujian Akhir Semester 15 X 100 15 Mahasiswa menjelaskan progress terakhir yang mereka capai dan berdiskusi dengan fasilitator mengenai hal-hal yang kurang mengenai rancangan bangunan dan penyajiannya. Pengembangan penyajian akhir lanjut model konseptual menjadi lebih detail. Asistensi untuk persiapan penyajian Ujian Akhir Semester 1 16 Ujian Akhir Semester [UAS] Ujian Akhir Semester [UAS] Tugas 1 Presentasi studi program ruang dan tipe kegiatan. Tugas 2 Presentasi hasil pengumpulan data tapak dan peraturan terkait, analisis tapak, dan model tapak. Tugas 3 Presentasi hasil eksplorasi konsep, tema, dan program ruang berupa diagram, denah awal, dan model. Tugas 4 Presentasi bentuk terbangun dari konsep dan tema yang telah dipilih berupa diagram, denah, potongan, tampak, dan model.

Kriteria Penliaian 1. Kecermatan menarik kesimpulan dari kajian pembandingan tipe bangunan institusi. 2. Kecermatan dalam memrogram kebutuhan dan hubungan-hubungan keruangan. 3. Kerincian analisis atas lokasi yang bermasalah dan penalaran menyimpulkan peluang-peluang sirkulasi, ancangan ranah bangunan, penghadapan bangunan, besaran dan peruntukan mikro. 4. Kecermatan dalam menyimpulkan konsep gugus bangunan. 5. Ketaatazasan dalam mengembangkan tema ke dalam konsep ruang. 6. Kecermatan membaca konteks dan tema yang dipilih. 7. Kesesuaian dengan persyaratan fisika bangunan: iklim, cahaya dan pengudaraan alami, penghematan energi. 8. Ketajaman berargumentasi. 9. Penguasaan prinsip estetika visual, bahan, warna, tekstur, dan kaidah arsitektur. 10. Kejelasan gambar dan model dalam menyampaikan seluruh tataolah. Daftar Farrelly, Lorraine (2011). Drawing for Urban Design. London: Laurence King Publishing Ltd. Kong, Jyonzi (2011). Geometry of the Unconscious: An Uncertain Truth in Architecture. Singapore: Page One Publishing. Lim, Joseph (2009). Bio-structural Analogous in Architecture. Singapore: Page One Publishing. Lynch, Kevin (1960). The Image of the City. Cambridge: MIT Press. Pevsner, Nikolaus. (1976). A History of Building Types. London: Thames and Hudson. Public Utilities Board (PUB) of Singapore. (2014). Active Beautiful Clean (ABC) Water Design Guidelines