BAB I PENDAHULUAN. PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, LOKASI DAN SERVICESCAPE TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi pada Larissa Aesthetic Center Yogyakarta)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. mewah mendorong perusahaan harus lebih inovatif dalam menciptakan produk guna

BAB 1 PENDAHULUAN. Maraknya perkembangan dunia usaha yang tidak lepas dari persaingan saat ini UKDW

UKDW. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Masalah. Kecantikan dan keindahan wajah merupakan dambaan dan daya tarik tersendiri

BAB I PENDAHULUAN UKDW. dalam mewujudkan tujuannya sangat dipengaruhi oleh kemampuannya dalam

BAB I PENDAHULUAN. dengan scrub,facial,serta menggunakan lotion wajah hingga tubuh. Ada

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. produk sesuai dengan harapan pembeli, kepuasan konsumen adalah

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan masyarakat akan perawatan kecantikan. Klinik-klinik

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. telah bermunculan berbagai macam klinik maupun salon yang menawarkan

BAB I PENDAHULUAN. ini sangat berpengaruh terhadap perkembangan industri industri yang ada di

BAB I. A. Latar Belakang. terbatas pada kebutuhan biologis, tetapi juga pada kebutuhan psikologis seperti

BAB I PENDAHULUAN. untuk menunjang kepercayaan diri. Di Yogyakarta, pertumbuhan industri kecantikan saat

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat khususnya bagi kaum wanita. Kecantikan merupakan harta yang

ANALISIS HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA SALON ANGGI

BAB V PEMBAHASAN. Dari hasil data yang telah diuji melalui uji asumsi klasik dan telah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian di Indonesia saat ini mengalami kemajuan dan

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis jasa banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, berkembang

Bab I PENDAHULUAN UKDW. percaya diri ketika akan memasuki dunia kerja.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Semakin majunya zaman, perekonomian, dan teknologi membuat

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman di era modern ini, perawatan

BAB I PENDAHULUAN. berpenampilan. Cantik merupakan kunci utama bagi kaum wanita yang

METODE PENELITIAN. Objek penelitian adalah semua cabang Larissa Aesthetic Center. dan yang berlokasi di Galeria Mall.

BAB I PENDAHULUAN. jam kerja bisa diatur dengan fleksibel juga potensi penghasilan yang bisa lebih

BAB 1 PENDAHULUAN. Kecenderungan perubahan life style dalam kehidupan menjadi sesuatu hal yang

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan pelanggan baru. Strategi strategi tersebut mengharuskan perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan terjadi persaingan antara perusahaan-perusahaan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. Yogyakarta, hal ini mengakibatkan persaingan yang ketat antar skin care yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan bisnis dalam sektor jasa saat ini terus berkembang pesat.

BAB I PENDAHULUAN. Amir (2011) kepuasan konsumen didefinisikan sejauh mana manfaat sebuah

BAB I PENDAHULUAN. fisik yang dilakukan diluar rumah termasuk kebiasaan mengikuti trend dan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai kebutuhan yang tidak terbatas, baik yang merupakan kebutuhan

I. PENDAHULUAN. memasuki situasi dimana persaingan telah menjadi menu utama yang harus

BAB I PENDAHULUAN. alat transportasi tersebut bisa membantu setiap aktivitas yang dilakukan oleh

BAB 1 PENDAHULUAN. digunakan pun bermacam-macam, tetapi untuk mendapatkan laba, perusahaan. status konsumen dapat berubah menjadi pelanggan.

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan lahan subur bagi pemasaran berbagi macam produk

PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat mencapai

BAB I PENDAHULUAN. juga dari kebersihan dan kecantikan seseorang. Diera globalisasi ini

BAB I PENDAHULUAN. penampilan menjadi menarik, perawatan wajah juga penting untuk kesehatan kulit

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi persaingan di dalam bidang pemasaran produk begitu ketatnya,

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sangatlah pesat sehingga menimbulkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Seiring dengan kemajuan yang pesat didunia kecantikan saat ini hanya

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pengaruh yang besar bagi perkembangan industri kecantikan di

BAB II Landasan Teori

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan sekitarnya. Hal tersebut menjadi dasar pemikiran para pelaku

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.2 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Saat ini semakin banyak kebutuhan manusia yang harus dipenuhi,

BAB I PENDAHULUAN. memberikan kepuasan kepada konsumen. Untuk memenuhi kepuasan konsumen. perlu dilakukan pemantauan kebutuhan dan keinginan konsumen.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia usaha merupakan suatu kondisi yang UKDW. dihadapi oleh perusahaan. Dengan adanya perekonomian global membuat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. memberikan kepuasan kepada para konsumen, Sehingga perusahaan harus lebih

BAB I PENDAHULUAN. dan terkait dengan tren yang sedang berlaku. Masyarakat sudah menyadari

BAB I PENDAHULUAN. salah satu negara dengan penduduk yang padat. Jumlah keseluruhan penduduk

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era moderenisasi saat ini menuntut masyarakat untuk mengikuti

BAB I PENDAHULUAN. serasi. (Kamus Besar Bahasa Indonesia,2008, p.37) ditinggalkan baik oleh wanita maupun pria. Wanita maupun pria di

BAB 1 PENDAHULUAN. Suatu hal yang banyak menarik perhatian manusia dewasa ini adalah

BAB I PENDAHULUAN. Kepuasan pelanggan sendiri adalah perasaan senang atau kecewa

BAB I PENDAHULUAN. rambut dan tata rias wajah yang mengusung gaya ketimuran khususnya tren

BAB I PENDAHULUAN. dan perkembangan yang dinamis ditandai dengan semakin kompetetifnya

I. PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini gaya hidup masyarakat kota semakin kompleks, dapat kita

BAB 1 PENDAHULUAN. manajemen di masing-masing perusahaan juga dituntut agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. maju dan berkembang pun mengikuti perkembangan bisnis industri kecantikan yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sukses di tengah ketatnya persaingan adalah berusaha mencapai tujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. perubahan tersebut yaitu dalam hal perubahan teknologi dan gaya hidup (life

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Kualitas layanan menjadi isu yang sangat penting dalam memasarkan

BAB I PENDAHULUAN. memasuki berbagai bidang yang sebelumnya seakan-akan hanya dapat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Kesuksesan suatu bisnis tergantung pada ide, peluang dan pelaku bisnis.

FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN KONSUMEN PADA PELAYANAN JASA BODY SPA (STUDI KASUS DI CHANTIQUE SPA SEMARANG)

JURNAL PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI LARISSA AESTHETIC CENTER KOTA KEDIRI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Kepraktisan sudah menjadi tuntutan utama masyarakat perkotaan saat ini.

Bab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN

Lampiran Wawancara. Nama Pertanyaan Jawaban. Bagaimana strategi Ermina 2. net ini dalam mempertahankan. Apakah dengan cara strategi

BAB 1 PENDAHULUAN. setiap perusahaan. Untuk dapat mengahadapi tingkat persaingan yang ketat, untuk

BAB I PENDAHULUAN. perkotaan yang semakin dinamis, meningkatnya aktivitas yang. berkembang, sejalan dengan makin berkembangnya pasar.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Rumah Makan Waroeng Steak & Shake

BAB 1 PENDAHULUAN. keinginan konsumen serta perubahan yang terjadi dalam menempatkan orientasi. kepada kepuasan pelanggan sebagai tujuan utama.

BAB I PENDAHULUAN. dari perusahaan. Hal ini disebabkan karena kualitas jasa dapat digunakan

BAB I PENDAHULUAN. adanya kesempatan yang sama untuk dapat bekerja bagi setiap orang yang

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

I. PENDAHULUAN. sehari-hari. Banyaknya penyakit yang muncul akibat kurangnya kontrol dan

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam hidup, manusia tidak lepas dari berbagai macam kebutuhan,

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia yang semakin modern, menuntut masyarakat untuk mengikuti

BAB I PENDAHULUAN. pada saat yang bersamaan. Tidak seperti produk manufaktur dimana hasil

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan. Gaya hidup masyarakat modern yang serba praktis memicu

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan konsumen semakin tinggi. Hal ini menyebabkan banyaknya. pesaing yang bermunculan memenuhi kebutuhan konsumen untuk

BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG BE YOUNG SALON. 1. Latar Belakang Berdirinya Be Young Salon

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena persaingan yang ada dalam era globalisasi akan semakin

BAB I PENDAHULUAN. sangat pesat yang disebabkan oleh adanya ide kreatif dan inovatif dari pelaku

perawatan kulit yang berkembang dengan berbagai macam keunggulan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangnya zaman di era modern kebutuhan akan dunia fashion

BAB 1 PENDAHULUAN. operasionalnya pada bulan Mei Pendirian bank dimaksud, diprakarsai oleh

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Landasan Teori Definisi Pemasaran Pemasaran sebagaimana diketahui adalah inti dari sebuah usaha.

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, LOKASI DAN SERVICESCAPE TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi pada Larissa Aesthetic Center Yogyakarta) A. Latar Belakang Penelitian Dewasa ini penampilan fisik menjadi salah satu kebutuhan yang sangat memberikan nilai positif bagi individu bahkan penampilan yang menarik menjadi nilai tambah bagi mereka yang mencari pekerjaan, tidak jarang banyak perusahaan yang menjadikan penampilan fisik sebagai kriteria. Para wanita pasti ingin selalu terlihat cantik dan menarik, bahkan para wanita rela mengeluarkan biaya lebih demi menjaga penampilan mereka, tidak terkecuali kaum pria, seperti halnya wanita mereka pun ingin terlihat indah dan menawan. Padatnya aktivitas dan pekerjaan yang menyita tenaga, membuat masyarakat sekarang lebih memilih untuk mengunjungi tempat-tempat yang menawarkan jasa salon dan spa demi mendapatkan kebugaran tubuh setelah lelah dengan berbagai aktivitas. Jika dulu masyarakat masih mengandalkan jasa tukang urut tradisional namun dengan berkembangnya jaman seperti saat ini masyarakat mulai beralih pada jasa salon dan spa yang menawarkan kenyamanan dan kualitas layanan yang lebih baik. Faktor-faktor inilah bisnis dibidang jasa salon kecantikan semakin meningkat, para pengusaha dapat melihat peluang yang terdapat dari faktor tersebut, seperti kebutuhan para wanita akan penampilan semakin besar, jumlah populasi yang terus meningkat, gaya hidup (life style) yang terus berkembang 1

2 dengan berjalannya waktu, yang memberikan peluang bisnis di bidang salon dan spa semakin memberikan prospek yang baik. Bisnis salon dan spa memang memiliki pangsa pasar tersendiri sesuai dengan tujuan masing-masing perusahaan, bisnis di bidang salon dan spa memang bukan bisnis yang membutuhkan modal kecil dengan untung yang besar, namun bisnis ini memerlukan perencanaan yang baik dan telah diperhitungkan sebelumnya oleh pihak perusahaan agar memberikan keuntungan bagi perusahaan. Beberapa tahun terakhir ini bisnis salon dan spa memang terlihat sangat menguntungkan dan memberikan profit yang cukup tinggi. Yogyakarta adalah kota yang memiliki peluang besar untuk mengembangkan bisnis salon dan spa, karena banyaknya pelajar dari berbagai daerah yang menimba ilmu di kota Yogyakarta yang memberikan pangsa pasar yang bagus bagi perusahaan. Dengan bertambahnya populasi ini menjadikan para pengusaha melihat peluang yang sangat baik untuk menjalankan usaha bisnis di bidang salon dan spa. Dengan melihat semakin meningkatnya pertumbuhan bisnis ini dan semakin meningkatnya persaingan saat ini menyebabkan, para pengusaha salon dan spa saling bersaing untuk dapat merebut hati para pelanggannya. Perusahaan harus dapat merancang strategi yang tepat yakni dengan menciptakan kepuasan dari berbagai hal, seperti kualitas pelayanan, strategi lokasi dan servicescape yang baik bagi perusahaan. Perusahaan yang bergerak di bidang jasa seperti salon dan spa harus memberikan pelayanan yang baik bagi para pelanggan, sebab pelayanan yang baik akan menciptakan kepuasan yang memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Servicescape yang baik akan mempengaruhi kenyamanan para pelanggan dengan menyesuaikan konsep bisnis salon dan spa tersebut, pengaruh servicescape akan berbeda-beda terhadap respon masing-maisng individu oleh karena itu pemilihan dan perancangan servicescape untuk memberikan kepuasan para pelanggan memerlukan strategi yang baik. Pemilihan strategi lokasi yang 2

3 strategis dan mudah dijangkau adalah salah satu bagian dari cara menciptakan kepuasan para pelanggan, dengan lokasi yang berada di pusat kota ataupun tempat-tempat yang mudah dijangkau oleh konsumen maka strategi lokasi akan mudah diterapkan. Kepuasan konsumen adalah suatu tingkatan dimana perkiraan kinerja produk sesuai dengan harapan pembeli, kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan kinerja atau hasil produk terhadap kinerja atau hasil yang diharapkan sebelum mengkonsumsi atau menggunakan produk tersebut (Kotler & Keller 2016). Kepuasan konsumen adalah tujuan semua perusahaan dan pelaku bisnis, karena jika konsumen merasa puas dengan produk ataupun jasa yang diberikan, maka konsumen akan percaya bahwa perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut sesuai dengan apa yang diharapkan para konsumen. Pelayanan merupakan segala kegiatan yang dibutuhkan untuk menerima, memproses, menyampaikan, memenuhi pesanan pelanggan dan menindaklanjuti setiap kegiatan yang mengandung kekeliruan, Payne dalam Wijayaningratri (2015). Pelayanan merupakan salah satu faktor kunci sebuah kesuksesan perusahaan yang bergerak di bidang jasa, pelayanan yang prima akan memberikan kesan baik bagi para konsumen, Lokasi berarti berhubungan dengan di mana perusahaan harus bermarkas dan melakukan operasi. Lokasi sangat mempengaruhi bagaimana suatu konsumen merasa terbantu dengan hadirnya perusahaan yang berlokasi di tempat yang strategis, sehingga para konsumen mudah untuk melakukan interaksi langsung terhadap perusahaan. Para konsumen biasanya mencari lokasi yang mudah untuk dijangkau, lokasi yang mudah untuk ditemukan akan sangat membantu para konsumen mendapatkan jasa yang ditawarkan perusahaan. Servicescape adalah bukti fisik jasa meliputi semua aspek fasilitas fisik organisasi dan juga bentuk komunikasi fisik lainnya (Zeithaml & Bitner 2006 dalam Ferninda Manappo, 3

4 2013). Servicescape merupakan lingkungan yang diciptakan, buatan manusia, lingkungan fisik jasa dan bentuk komunikasi berwujud (tangible), (Yazid dalam dalam M. Masloman., B. Lumanauw., I. Trang 2014). Servicescape atau lingkungan fisik adalah faktor kunci dalam menciptakan kepuasan konsumen, servicescape merupakan kondisi lingkungan sekitar yang akan dirasakan oleh para konsumen, kondisi-kondisi yang akan dirasakan oleh konsumen antara lain kebersihan ruangan, temperatur, kualitas udara, aroma, musik, desain ruangan, penataan sofa, hingga simbol-simbol yang memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para konsumen. Kondisi- kondisi ini lah yang harus diperhatikan oleh perusahaan penyedia jasa khususnya yang bergerak dibidang salon. Larissa Aesthetic Center Yogyakarta yang berlokasi di Jalan C.Simanjuntak, Jalan Magelang dan Galleria Mall adalah sebuah bisnis yang bergerak di bidang perawatan kulit dan rambut bagi pria dan wanita, Larissa Aesthetic Center ini buka pada pukul 08.00 WIB 18.00 WIB, perusahaan yang didirikan pada tanggal 11 Juni 1984 oleh R. Ngt. Poedji Lirnawati ini berfokus pada perawatan kulit dan rambut yang menggunakan bahan-bahan alami sebagai salah satu keunggulan yang ditawarkan, terhitung sejak tahun 1998 Larissa Aesthetic Center telah resmi mendapatakan sertifikat merek dari departemen hukum dan perundang-undangan Indonesia, Larissa Aesthetic Center kini telah memiliki beberapa cabang di berbagai kota di Indonesia antara lain Solo, Semarang, Klaten, Ponorogo, Purwokerto, Tegal, Salatiga, Kediri, Purwokerto, Malang, Surabaya, Kudus, Madiun, Sragen, Mojokerto, Denpasar. Dengan semakin banyaknya perusahaan yang muncul dan bergerak di bidang yang sama, Larissa Aesthetic Center harus berusaha meningkatkan kualitas pelayanan yang baik agar tetap menjadi perusahaan yang memiliki keunggulan kompetitif. Peningkatan jumlah konsumen yang sering terjadi jika menjelang akhir pekan, membuat Larissa Aesthetic Center 4

5 Yogyakarta kurang begitu memperhatikan pelayanan yang baik. Menurut beberapa pelanggan jika akhir pekan tiba pelayanan yang diberikan kurang baik mulai dari, pelayanan yang kurang cepat tanggap, tempat duduk yang kurang, hingga tempat parkir yang sesak. Pelanggan yang ingin melakukan perawatan merasa tidak nyaman dengan beberapa hal tersebut, karena bagi para pelanggan meningkat atau tidaknya jumlah pelanggan yang datang, pelayanan yang baik dalam kesigapan melayani harus tetap diterapkan, pengaturan servicescape yang baik, misal dengan menambah unit kursi yang tersedia, dan lokasi tempat parkir. Hal inilah yang perlu diperhatikan bagi pihak manajemen Larissa Aesthetic Center Yogyakarta agar konsumen tetap nyaman dan memberikan kepuasan bagi para pelanggan. Dengan beberapa faktor diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai kualitas pelayanan, lokasi, dan servicescape terhadap kepuasan konsumen Larissa Aesthetic Center Yogyakarta. Penelitian ini merupakan replikasi dari Jurnal yang ditulis oleh Ferninda Manoppo (2013), yang berjudul Kualitas Pelayanan, dan Servicescape Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Hotel Grand Puri Manado, dan Jurnal yang ditulis oleh Chatrin Surya Wijayaningratri dkk, (2015) yang berjudul pengaruh Fasilitas, Lokasi dan Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Bank Mega Syariah Walikukun. Variabel independen dan variable dependen yang digunakan dalam penelitian ini sama dengan kedua jurnal tersebut dengan objek penelitian yang berbeda yaitu Larissa Aesthetic Center Yogyakarta. Kualitas pelayanan yang diberikan oleh Larissa Aesthetic Center Yogyakarta dinilai belum memberikan kinerja yang maksimal terhadap konsumen, sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai kualitas pelayanan, lokasi dan servicescape terhadap kepuasan konsumen. Maka peneliti mengambil judul Pengaruh Kualitas Pelayanan, Lokasi dan Servicescape terhadap Kepuasan Konsumen Larissa Aesthetic Center Yogyakarta. 5

6 B. Rumusan Masalah 1. Apakah ada pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen Larissa 2. Apakah ada pengaruh lokasi terhadap kepuasan konsumen Larissa aesthetic center Yogyakarta? 3. Apakah ada pengaruh servicescape terhadap kepuasan konsumen Larissa C. Tujuan Penelitian 1. Menganalisis pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen Larissa 2. Menganalisis pengaruh lokasi terhadap kepuasan konsumen Larissa aesthetic center Yogyakarta?. 3. Menganalisis pengaruh servicescape terhadap kepuasan konsumen Larissa D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Larissa Aesthetic Center Yogyakarta Sebagai gambaran dan informasi yang bisa menjadi dasar untuk memberikan kualitas pelayanan, lokasi dan servicescape yang lebih baik. 2. Bagi peneliti Dapat menjadi sumber pengetahuan dan sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya. 6