SEGMENTASI MAHASISWA PADA PROGRAM STUDI D3 JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI SEMARANG. Abstract

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH SHOPPING LIFESTYLE DAN FASHION INVOLVEMENT PADA IMPULSE BUYING BEHAVIOR KONSUMEN

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK, NILAI, DAN KEPUASAN NASABAH (Studi di PT Panin Bank Cabang Pembantu Boyolali)

III. METODOLOGI PENELITIAN. Keadaan Internal Kebun Raya Bogor

III. METODOLOGI PENELITIAN

ABSTRAKSI. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menitikberatkan pada pengaruh media iklan televisi terhadap keputusan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Penelitian ini mengacu pada penelitian sebelumnya untuk

BAB 4 ANALISA DATA 4.1 Profile Responden

PENGARUH RELATIONSHIP QUALITY

KARAKTERISTIK DEMOGRAFI SEBAGAI DASAR SEGMENTASI DAN TARGET PASAR UNTUK PENETAPAN STRATEGI BAURAN PEMASARAN PASAR LEM DOVE DI SURABAYA TESIS

BAB III METODE PENELITIAN. Bab ini akan menjelaskan mengenai objek dan subjek penelitian, jenis data

Nurkhasanah Universitas Muhammadiyah Purworejo

TUGAS AKHIR. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Pada Jurusan Teknik Industri. Oleh:

BAB III METODE PENELITIAN. pernah berpindah merek dari smartphone BlackBerry. kota Semarangyang pernah berpindah merek dari smartphone BlackBerry.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pasar merupakan tempat bertemunya antara penjual dan pembeli.

PENGARUH KEMASAN BARU SUNSILK TERHADAP PREFERENSI PEMBELIAN KONSUMEN DI KOTA PURWOREJO. Dwi Mego Suwondo Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK

PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH PERBANKAN SYARIAH

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan Usaha Perjalanan Wisata

ABSTRAK. Kata-kata kunci: segmentasi, gaya hidup, cluster. vii. Universitas Kristen Maranatha

SURVEI KESIAPAN MANAJEMEN PADA PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL KAMPOENG KIDZ KOTA BATU BERDASARKAN STANDART ISO 9001:2015

: Ajeng Pertiwi NPM : : Dr. Widyatmini, SE., MM

Bab 3 METODE PENELITIAN

Penulis menggunakan jenis pendekatan kuantitatif untuk penelitian ini. Pendekatan kuantitatif dipilih karena dalam penelitian ini menguji efektivitas

ABSTRAKSI. Kata-kata kunci: Dimensi Motivasi Berbelanja Hedonik: Petualang, Nilai, Peran, Ide, Sosial, Relaksasi. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. dengan pesat, khususnya di bidang industri. Hal ini terbukti dengan semakin

BAB 3 METODE PENELITIAN

Dewi et al., Pengaruh Pengetahuan Tentang Akuntansi Sumber Daya Manusia dan Top Management...

PENGARUH DIMENSI GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE BLACKBERRY DI PURWOREJO

Analisa Potensi Mahasiswa Di Daerah Bali Menggunakan Pendekatan K-Mean Clustering

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SURAKARTA. Juni Trisnowati Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta

Analisis kualitas pelayanan (service quality) terhadap kepuasan konsumen pada rumah makan sop ayam Pak Min Klaten di Malang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Utara No. 9A, Tol Tomang, Kebon Jeruk, Jakarta 11510

ANALISIS SEGMENTASI KONSUMEN SEPEDA MOTOR YAMAHA MIO DI KOTA SOLO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif (explanatory),

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA SMA NEGERI BUNGA BANGSA KABUPATEN NAGAN RAYA

III. METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini penulis akan melakukan penelitian dengan mengambil objek

PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI

Journal of Elementary Education

Faktor-faktor yang Memengaruhi Kualitas Pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA L AMORE CAFE DI DENPASAR. Oleh Ni Kadek Yuliastina 1 Made Jatra 2

a. Data Kualitatif yaitu data yang diperoleh dalam bentuk informasi, baik b. Data Kuantitatif yaitu data yang diperoleh dari perusahaan dalam bentuk

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh direct marketing terhadap

PENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK

ANALISIS POSITIONING NOTEBOOK ACER BERDASARKAN PERSEPSIAN KONSUMEN ABSTRAK

III. METODE PENELITIAN. Metode dasar yang digunakan adalah penelitian deskriptif asosiatif. Dimana

Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Universitas Sam Ratulangi Menggunakan Analisis Faktor

MOTIVASI BERBELANJA KONSUMEN PADA PASAR TRADISIONAL DAN PASAR SWALAYAN DI KOTA MADIUN. Rindyah Hanafi

BAB III METODE PENELITIAN. dimana ada variable independent (variabel yang mempengaruhi) dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Objek Perkebunan Teh Kaligua merupakan kawasan wisata agro dataran

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA ASURANSI JIWA BERSAMA (AJB) BUMIPUTERA 1912 CABANG PURWOREJO ABSTRAK

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III. Metode Penelitian

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. Pendekatan objektif menganggap perilaku manusia disebabkan oleh kekuatan-kekuatan

PENGARUH LOYALITAS TERHADAP TENAGA PENJUAL, DAN LOYALITAS TERHADAP TOKO PADA PERILAKU WORD OF MOUTH. oleh Kukuh Mulyanto

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

JURNAL PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai. Gelar sarjana strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Oleh MEY FATMAWATI

PENGARUH PSIKOLOGI KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN MENGGUNAKAN LAYANAN JASA PERBANKAN (Studi pada nasabah BRI dan Bank Jateng di Purworejo)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MINAT MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XII AKUNTANSI SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN 2013

III. METODE PENELITIAN

PENGARUH GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN STARBUCKS DI JAKARTA TUGAS AKHIR. Oleh: Zuhdan Abdar Rahman NIM.

PENGARUH LOKASI, HARGA, DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MELAKUKAN PEMBELIAN DI SWALAYAN SINAR BARU WONOGIRI NASKAH PUBLIKASI

III. METODOLOGI PENELITIAN

JSIKA Vol. 5, No. 7, Tahun 2016 ISSN X

IV. METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN NY SHOPP

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Swasta di Semarang yang memiliki akreditasi A.

PENGARUH KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP LOYALITAS MEREK PADA KONSUMEN SEPEDA MOTOR HONDA DI KABUPATEN PURWOREJO

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang sistematis

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pemasaran perusahaan bersaing semakin ketat terutama

PENGARUH GAYA HIDUP DAN DEMOGRAFI TERHADAP PREFERENSI BELANJA KONSUMEN DI PASAR BERINGHARJO

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

Pengaruh Strategi Positioning Terhadap Perilaku Pascapembelian Handphone SAMSUNG Miftahul Fuad, Retna Ngesti S Abstrak: Kata Kunci:

III. METODE PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian dan Pendekatan Penelitian. dalam penelitian varifikatif dan deskriptif. Menurut Sugiyono (2009: 54)

IV. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode survei. Metode

Kata Kunci: Persepsi Nilai, Persepsi Kualitas, Citra Perusahaan, Kepuasan Konsumen, Loyalitas Konsumen

PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING, CUSTOMER RELATIONSHIP MARKETING

BAB IV HASIL DAN ANALISA PEMBAHASAN. diawali dengan penjelasan data demografi dari responden penelitian. Kemudian

Pengaruh Literasi Keuangan dan Persyaratan Kredit terhadap Akses Kredit Formal pada UMKM di Surabaya

PENGELOLAAN PESAN DAN AKTIVITAS KOMUNIKASI PEMASARAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan bisnis yang semakin kompetitif di era globalisasi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, baik yang bergerak dalam bidang manufaktur ataupun jasa.

BAB I PENDAHULUAN. Memasuki era globalisasi saat ini, persaingan bisnis dalam bidang perawatan

BAB III METODE PENELITIAN. lama dengan menggunakan metode ilimiah serta aturan aturan yang berlaku (Natsir,

BAB III METODE PENELITIAN. digambarkan lewat angka simbol, kode dan lain-lain. Data itu perlu dikelompokkelompokkan

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: HAMBAR PUJO UTOMO B

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

Transkripsi:

SEGMENTASI MAHASISWA PADA PROGRAM STUDI D3 JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI SEMARANG Nina Woelan Soebroto 1, Sri Widiyati 2, dan Edi Wijayanto 3 1,2,3 Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang Jl. Prof. H. Sudarto, S.H. Tembalang Semarang Kotak Pos 6199/SMS, Semarang 50329 e-mail : woelansoebrotonina@gmail.com Abstract The readiness of the industry in providing a wide range of existing resources, including highly competent human resources necessary to deal with MEA. In relation with it, then the education is required to produce competent human resources. Therefore it is esential to segment the students or Teaching and Learning. Based on the dimensions of student lifestyle are AIO (Activity, interst, Opinion). The purposes of this study are (1)to know the description of the students of accounting departement of Polines based on geographic and demographic aspects, (2) to determine the segmentation of students accounting departement Polines based on the students lifestyle. This study is using primary & secundery data. The populations are students of Accounting Department 648 people, with 247 samples using Solvin metode. The analysis shows that the factor and cluster analysis of the results of the 18 factors are grouped into three cluster/segments, which then each is given a name, ie: The First Segmentation, is named Idealists focusing on factors conservatives, fans groups gadget & group on time; the second segmentation, is named Activists, focusing on factors of organizational groups, groups sensitive to changes & group on time; and the third segmentation, is named Easy going, focusing on factors of conservatives, group of search identity and group on time. Keywords: stundent D3 of Akuntansi Department, lifestyle segmentation, factor analysis, cluster analysis Abstrak Kesiapan industri dalam penyediaan berbagai sumber daya yang ada, termasuk SDM yang kompeten sangat diperlukan untuk menghadapi MEA, sehingga dapat memuaskan konsumen yang pada akhirnya kelangsungan hidup suatu usaha dapat berjalan. Sehubungan dengan hal itu, maka dunia pendidikan dituntut untuk menghasilkan lulusan/sdm yang kompeten. Sehingga diperlukan adanya segmentasi terhadap mahasiswa ataupun PBM. Adapun segmentasi mahasiswa disini berdasarkan dimensi gaya hidup yakni AIO (Activity, Interst, Opinion) sudah menjadi kebutuhan. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui deskripsi mahasiswa Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang berdasarkan aspek geografis dan demografis, (2) untuk mengetahui segmentasi mahasiswa Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang berdasarkan dengan pendekatan segmentasi gaya hidup. Data primer dan sekunder, yang diperoleh melalui kuesioner, observasi, debt interview dan dokumentasi. Populasi penelitian adalah mahasiswa Jurusan Akuntansi berjumlah 648 orang, dengan metode Solvin didapat sampel sebesar 247 orang. Hasil analisis menunjukkan bahwa dengan melakukan analisis faktor dan klaster, menghasilkan 18 faktor. Pada akhirnya dengan analisa klaster terbentuk tiga klaster/segmen. Segmen pertama yang diberi nama Ideal memfokuskan pada faktor Kelompok konservatip, Kelompok penggemar gadget dan Kelompok on time; segmen dua yang diberi nama Aktivis memfokuskan pada faktor Kelompok organisatoris, Kelompok sensitip perubahan dan Kelompok on time; dan segmen tiga yang diberi nama Gaul memfokuskan pada faktor Kelompok konservatip, faktor Kelompok pencari jati diri dan faktor Kelompok on time. Kata kunci : mahasiswa D3 Jurusan Akuntansi, segmentasi gaya hidup, analisis faktor, analisis klaster PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 622

PENDAHULUAN Dalam era globalisasi yang sudah semakin mendesak, serta tuntutan kesiapan dunia usaha/industri dalam menghadapi MEA agar dapat menjamin kelangsungan hidupnya, maka diperlukan adanya kepuasan dipihak konsumen. Agar konsumen terpuaskan oleh industri guna menjamian kelangsungan hidupnya, maka diperlukan berbagai sumber daya yang dapat mendukung hal tersebut. Sumber daya tersebut ada berbagai macam, baik itu berupa sumber daya alam, iptek, sarana prasarana serta sumber daya manusia (SDM), yang mana antar sumber daya tersebut saling berhubungan dan menunjang guna menjamin kelangsungan hidup usaha tersebut. Dalam hal ini, dibutuhkan SDM yang kompeten yang sudah tersertifikasi. Untuk menjaga kelangsungan usaha, para akademis maupun para praktisi mengakui bahwa kepuasan konsumen bukan satu-satunya upaya yang harus dilakukan tetapi pengusaha diharapkan mampu menciptakan Customer delight yakni pelanggan yang memiliki positip emosional karena keinginan yang diterima melebihi harapan. Consumer delight akan mampu menjadi konsumen yang loyal dan juga membantu pengusaha dalam melakukan promosi melalui word of mouth (Johann F dan Kurt Matzler : 2008). Namun demikian tidak semua produk/jasa mampu memberikan consumer delight, sehingga segmen pasar yang dibidik harus jelas. Oleh karena itu segmentasi pasar sangat dibutuhkan agar perusahaan dapat fokus dalam mengalokasikan sumber daya yang dimiliki serta dalam menentukan pemasaran yang strategis. Menurut Kasali (1989) segmentasi dapat digunakan untuk memasyarakatkan suatu undangundang baru, melakukan kampanye sosial, menyampaikan pesan-pesan politik serta mendidik siswa. Sejalan dengan pendapat Kasali, maka peneliti ingin melakukan penelitian eksploratif mengenai segmentasi pada dunia pendidikan. Dengan diketahuinya segmentasi mahasiswa akan memudahkan Perguruan Tinggi menyusun program rekruitmen mahasiswa, program belajar mengajar dan mengimplementasikan strategi pembelajaran yang tepat. Segmentasi pasar hanya berdasarkan variabel demografi tidak akan memberikan potret yang utuh terhadap konsumen (Jayasree Krishnan : 2011). Bahtisen Kavak dan Lale Gumusluoglu (2006) menandaskan bahwa segmentasi pasar menuntut parameter selain variabel demografi yakni gaya hidup. Lee and Sparks (2007) menyebutkan bahwa PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 623

karakteristik gaya hidup memberikan informasi yang lebih relevan untuk mengetahui konsumen dibanding variabel demografi. Gaya hidup akan memperlihatkan bagaimana konsumen menggunakan uang dan waktunya berkaitan dengan Activities, Interets and Opinion (Plumer:1974 dalam Jayasree Krishnan). Bertitik tolak pada paparan di atas maka permasalahan penelitian ini adalah bagaimana segmentasi mahasiswa dengan pendekatan gaya hidup pada mahasiswa pada program studi D3 Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang. Penelitian ini bertujuan : (1) untuk mengetahui deskripsi mahasiswa Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang berdasarkan aspek geografis dan demografis; (2) Untuk mengetahui segmentasi mahasiswa Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang dengan pendekatan gaya hidup Gambar 1 Alur Penelitian Segmen Mahasiswa Jur. Akuntansi PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 624

METODE PENELITIAN Data yang dibutuhkan penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, dengan metode pengumpulannya : (1) Kuesioner, (2) Observasi, (3) Depth interview, (4) Documentation. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa D3 pada Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang. Adapun teknik pengambilan sampel secara berjenjang dengan teknik proportionale stratified random sampling yakni pengambilan sampel dilakukan secara acak dengan memperhatikan strata yang ada dan purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan criteria tertentu yaitu jender dan asal (Semarang dan luar Semarang). Ukuran sampel minimal yang digunakan menggunakan rumus Slovin sebagai berikut : n = N/(1+Nα 2 ) dimana n adalah sampel, N = jumlah populasi dan α adalah tarap signifikasi. Banyaknya sampel = 648/(1+ 648 *0.05*0.05) = 247,33 = 247 orang. Jumlah sampel program studi Akuntansi = 16/27 * 247 = 164,88 = 165 dan jumlah sampel program studi Keuangan dan Perbankan sebesar = 9/27 * 247 = 82. Tabel 1 Sebaran sampel Program Studi WLSMG Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 PSMG PLSMG WSMG WLSMG PSMG PLSMG WSMG WLSMG PSMG PLSMG WSMG Akuntansi 14 14 13 14 14 14 13 14 14 14 13 14 Keu.&Perbankan 7 7 7 7 7 7 6 8 7 7 6 7 Metode analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah : (1) Statistik Deskripsi, (2) Analisis faktoring, (3) Analisis Cluster. PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 625

Gambar 2.Bagan Alir Penelitian Tabel 2. Definisi Penelitian Nama Definsi Statistik deskripsi Mendeskripsi karakteristik responden. Segmentasi pasar Pengelompokkan pasar menjadi kelompok-kelompok konsumen yang homogen, dimana tiap kelompok (bagian) dapat dipilih sebagai pasar yang dituju (ditargetkan) untuk pemasaran suatu produk. Gaya hidup Pola hidup seseorang di dunia yang diekspresikan dalam aktivitas, minat dan opini yang menggambarkan keseluruhan diri seseorang yang berinteraksi dengan lingkungannya. Analisis Cluster Mengelompokan objek-objek berdasarkan karakteristik yang dimilikinya. Analisis cluster mengklasifikasikan objek sehingga setiap objek yang paling dekat kesamaannya dengan objek yang lain berada dalam cluster yang sama. Analisis Faktor Proses untuk meringkas sejumlah variabel menjadi lebih sedikit dan menamakannya sebagai faktor (mereduksi data) Metode analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah : (1) Statistik Deskripsi, untuk mendeskripsi karakteristik responden; (2) Analisis faktoring, mereduksi data untuk meringkas sejumlah variabel menjadi lebih sedikit dan menamakannya sebagai faktor; (3) Analisis Cluster, untuk melakukan segmentasi pasar. PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 626

Tabel 3 Hasil Pengujian Validitas Variabel Aktivitas Sumber : Hasil Pengolahan Data Tim Peneliti 2015 Tabel 4 Hasil Pengujian Validitas Variabel Minat Tabel 5 Hasil Pengujian Validitas Variabel Opini Indikator Sig Kriteria Indikator Sig Kriteria X41 0,000 Valid X51 0,000 Valid X42 0,000 Valid X52 0,000 Valid X43 0,000 Valid X53 0,000 Valid X44 0,000 Valid X54 0,000 Valid X45 0,000 Valid X55 0,000 Valid X46 0,000 Valid X56 0,000 Valid X47 0,000 Valid X57 0,000 Valid X48 0,000 Valid X58 0,000 Valid X49 0,000 Valid X59 0,000 Valid X50 0,000 Valid X60 0,000 Valid Sumber : Hasil Pengolahan Data Tim Peneliti 2015 PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 627

Dari tabel 3 s/d 5 menunjukan ada 59 indikator mempunyai nilai α < 0.05, sehingga semua indikator tersebut valid dan bisa diproses untuk analis selanjutnya. Uji reliabilitas untuk mengukur yaitu koefisien Croncbach alfa. Cronbach alfa adalah 0,673, 0,639 dan 0,728. Dari hasil terlihat cronbach alfa lebih besar dari 0,60 berarti alat ukur dapat dipercaya/bersifat reliable. Tabel 6 Pengujian Reliabilitas Variabel Cronbach s Alpha Parameter Alpha Kriteria Aktivitas 0,673 0,6 Reliabel Minat 0,639 0,6 Reliabel Opini 0,728 0,6 Reliabel Sumber : Hasil Pengolahan Data Tim Peneliti tahun 2015 HASIL DAN PEMBAHASAN Jurusan Akuntansi merupakan salah satu Jurusan yang ada di Politeknik Negeri Semarang. Responden adalah mahasiswa Diploma Tiga Jurusan Akuntansi yang meliputi mahasiswa Program Studi Akuntansi dan Program Studi Keuangan dan Perbankan dari tingkat satu sampai tingkat tiga. Dilihat dari asal mahasiswa mayoritas berasal dari Jawa Tengah seperti Kabupaten Semarang, Klatenya, Pati, Jepara, Blora, Kendal, dan lain-lain. Segmentasi mahasiswa berdasarkan variabel gaya hidup dilihat dari variabel AIO yaitu kegiatan (activity), minat (interest) dan pendapat (opinion), yang masing-masing menggunakan 20 indikator empiri. Untuk menguji apakah terdapat korelasi antar variabel digunakan uji Bartlett test of sphericity. Jika hasilnya signifikan berarti matriks korelasi memiliki korelasi signifikan dengan sejumlah variabel. Uji lain yang digunakan untuk melihat interkorelasi antar variabel dan dapat tidaknya analisis faktor dilakukan adalah measure of sampling adequacy (MSA). Nilai MSA bervariasi dari 0 sampai 1, jika nilai MSA,0,50 maka analisis faktor tidak dapat dilakukan (Imam Ghozali :2002). Analisa faktor untuk menyerderhanakan hubungan yang komplek diantara sejumlah variabel observasi dengan membentuk dimensi atau faktor bersama terdiri dari 59 pernyataan menjadi beberapa faktor. Pada tabel ΚΜΟ and Bartlett's test, terlihat angka Κ-Μ-Ο, Measure of Sampling Adequacy (MSA) adalah 0,690, karena MSA di atas 0,5, maka kumpulan variabeι PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 628

tersebut dapat diproses lebih lanjut. Hasil analisa faktor terhadap indikator variabel gaya hidup mahasiswa secara keseluruhan menghasilkan 18 faktor : (1) Kelompok aktivis (kelompok ini aktip pada kegiatan ekstra kulikuler yang diadakan di kampus dan juga aktip pada kegiatan di luar kampus serta menjadi pengurus pada kegiatan tersebut); (2) Kelompok dinamis (kelompok ini tidak hanya kuliah tetapi mampu memanfaatkan waktu untuk bekerja paruh waktu serta aktip pada kegiatan di luar kuliah); (3) Kelompok happy-happy (kelompok ini menggunakan waktu luang untuk bersenangsenang.kegiatan yang dilakukan adalah shopping, ke karaoke, sibuk dengan media sosial dan juga main game); (4) Kelompok konservatif (kelompok ini sering menggunakan fasilitas perpustakaan serta membantu orang tua di waktu senggang); (5)Kelompok organisatoris (kelompok ini pemegang peran penting dalam kegiatan organisasi); (6) Kelompok gaul (kelompok ini tidak hanya menaruh perhatian pada perkembangan ilmu tetapi juga perkembangan olah raga dan seni); (7) Kelompok pencari jati diri (kelompok ini menaruh perhatian pada perkembangan selebritis,mengunjungi distro-distro serta mengikuti game game yang baru); (8) Kelompok religius (kelompok yang menaruh minat pada kegiatan yang berkaitan dengan agama); (9) Kelompok penggemar gadget (kelompok ini menaruh minat pada perkembangan teknologi dan gadget); (10) Kelompok sensitif perubahan (kelompok ini menaruh minat perkembangan keilmuan, pengabdian masyarakat, fashion); (11) Kelompok seniman (kelompok ini menaruh minat pada kesenian dan jejaring sosial); (12) Kelompok pebisnis (kelompok ini menaruh minat politik, sosial, ekonomi dan kewirausahaan); (13) Kelompok visioner (kelompok ini berpandangan pentingnya masa depan serta network); (14) Kelompok responsif (kerlompok ini berpandangan pentingnya bertindak baik dan benar, peka terhadap perubahan lingkungan); (15) Kelompok pemerhati bahasa gaul (kelompok ini berpandangan pentingnya menguasai bahasa gaul); (16) Kelompok on time (kelompok ini berpandangan pentingnya memanfaatkan waktu studi); (17) Kelompok kebanyakan (kelompok yang berpandangan pentingnya rajin kuliah yang merupakan pandangan kebanyakan mahasiswa); (18) Kelompok peka teknologi (kelompok yang berpandangan pentingnya kemampuan untuk mengoperasikan gadget baru). Analisis cluster mengklasifikasikan objek sehingga setiap objek yang paling dekat kesamaannya dengan objek yang lain berada dalam cluster yang sama. Hasil output dari analisis cluster tampak pada tabel di bawah ini : PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 629

Tabel 7 Final Cluster Centre Keterangan Cluster Aktivitas Faktor 1 Faktor 2 Faktor 3 Faktor 4 Faktor 5 Minat Faktor 6 Faktor 7 Faktor 8 Faktor 9 Faktor 10 Faktor 11 Faktor 12 Opini Faktor 13 Faktor 14 Faktor 15 Faktor 16 Faktor 17 Faktor 18 1 2 3 2,291 2,961 2,566 3,221 3,100 3,149 2,574 3,600 3,775 3,593 3,515 3,485 4,162 2,949 4,100 4,700 4,400 2,630 2.819 3.356 2,926 3,356 4,100 3,140 2,827 3,200 3,540 3,549 3,458 3,389 4,244 3,488 4,500 4,600 4.400 4,230 Sumber : Hasil Olah Data tahun 2015 2,441 2,792 2,357 2,868 1,700 3,137 2,485 3,400 3,392 3,304 3,250 3,338 4,154 3,360 4,200 4,600 4,000 4,560 Berdasarkan tabel di atas terdapat tiga cluster atau tiga segmen yang dihasilkan dari pengelompokan mahasiswa. Segmen pertama (faktor 4, 9 dan 16) beranggotakan mahasiswa yang banyak menggunakan fasilitas perpustakaan, waktu luangnya digunakan untuk membantu orang tua, menaruh minat pada perkembangan teknologi dan gadget dan memiliki opini tentang pentingnya memanfaatkan waktu untuk studi. Hal ini terkait dengan sistem pembelajaran pada Politeknik Negeri Semarang, khususnya untuk Diploma 3, masa studi tepat tiga tahun sehingga para mahasiswa berupaya untuk benarbenar memanfaatkan waktu studi. Segmen dua (faktor 5, 10 dan 16) adalah kelompok mahasiswa yang memegang peran penting dalam kegiatan organisasi,menaruh minat perkembangan keilmuan, pengabdian masyarakat, fashion serta memiliki opini tentang pentingnya memanfaatkan waktu untuk studi. Segmen tiga (faktor 4, 7 dan 16) adalah kelompok mahasiswa yang banyak menggunakan fasilitas perpustakaan, waktu luangnya digunakan untuk membantu orang tua, menaruh perhatian pada perkembangan PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 630

selebritis,mengunjungi distro-distro serta mengikuti game game yang baru sertamemiliki opini tentang pentingnya memanfaatkan waktu untuk studi. Berkaitan dengan spesifikasi yang dimiliki tiap segmen, maka penamaan segmen mahasiswa adalah : (1) Idealis ; (2) Aktivis ; (3) Gaul SIMPULAN Berdasarkan analisis validitas dari 60 indikator, hanya satu indikator empiris yang tidak valid sedangkan yang 59 valid dan semuanya realibel. Selanjutnya dilakukan analisis faktor dan menghasilkan 18 faktor, selanjutnya terbentuk tiga cluster/segmen. Segmen pertama ( Idealis ) yaitu mahasiswa yang banyak menggunakan fasilitas perpustakaan, waktu luangnya digunakan untuk membantu orang tua, menaruh minat pada perkembangan teknologi dan gadget dan memiliki opini tentang pentingnya memanfaatkan waktu untuk studi. Segmen kedua ( Aktivis ) adalah kelompok mahasiswa yang memegang peran penting dalam kegiatan organisasi,menaruh minat perkembangan keilmuan, pengabdian masyarakat, fashion serta memiliki opini tentang pentingnya memanfaatkan waktu untuk studi. Segmen ketiga ( Gaul ) merupakan kelompok mahasiswa yang banyak menggunakan fasilitas perpustakaan, waktu luangnya digunakan untuk membantu orang tua, menaruh perhatian pada perkembangan selebritis,mengunjungi distro-distro serta mengikuti game game yang baru sertamemiliki opini tentang pentingnya memanfaatkan waktu untuk studi. DAFTAR PUSTAKA Angga Sandy Susanto.2013. Membuat Segmentasi Berdasarkan Lifestyle (Gaya Hidup) Jurnal JIBEKA, Volume 7, No. 2, Agustus 2013 : 1-6 Fuller, Johann and Kurt Matzler. 2008. Customer Delight and Market Segmentation : AnApplication of the Three-Faktor Theory of Customer Satisfaction on Lifestyle Groups.Tourism Management 29,pp 116-126. Kasali, Rhenald.1998. Membidik Pasar Indonesia Segmentasi,Targeting,Positioning. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Kavak, Bahtisen and Lale Gumusluoglu. 2006. Segmenting Food Markets. The role of Ethnocentrism and Lifestyle in understanding Purchasing Intentions. International Journal of Market Research Vol.49 Issue 1. PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 631

Kertajaya,Hermawan.2006.Seri 9 Elemen Marketing Hermawan Kertajaya on Segementation. Mark Plus Co. Jakarta Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2004. Dasar-dasar Pemasaran, Edisi Kesembilan. Jakarta: PT. Indek Kelompok Media Krishnan Jayasree.2011.Lifestyle A Tool for Understanding Buyer Behavior. International Journal of Economics and Management 5(1).pp 283-298. Kucukemiroglu,Orsay. 1977. Market Segmentation by Using Consumer Lifestyle Dimensions and Ethocentrim. European Yournal of Marketing 33,5/6. Lee,S.H., and Sparks, B.2007.Cultural Influenceson Travel Lifestyle: A Comparision of Korean Australians and Koreans in Korea.Tourism Mangement,28,505-518. Plummer,Josep T.1974.The Consept and Application Lifestyle Segmentation. Journal of Marketing Vol.38. Piliang. Yasraf Amir.2006.Imagolobi dan Gaya Hidup:Membingkai Tanda dan Dunia. Jalasutra. Yogyakarta. PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 ISSN: 2477 2097 632