BAB I PENDAHULUAN. Hidrokortison asetat adalah kortikosteroid yang banyak digunakan sebagai

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. tanpa bahan tambahanmakanan yang diizinkan (Badan Standarisasi Nasional,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Spektrum Derivatif Metil Paraben dan Propil Paraben

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. bakterial) membuat antibiotik ini (ko-amoksiklav, Augmentin) efektif

BAB I PENDAHULUAN. yang mengandung satu atau lebih bahan yang mudah dan cepat diserap oleh tubuh

BAB I PENDAHULUAN. dengan atau tanpa bahan tambahan makanan yang diizinkan (BSN,

Lampiran 1. Gambar Krim yang Mengandung Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi USU

BAB I PENDAHULUAN. dengan kofein dan NonSteroidal Anti-Inflamatory Drugs (NSAIDs). Penambahan

BAB I PENDAHULUAN. juga untuk swamedikasi (pengobatan mandiri). Sedangkan ibuprofen berkhasiat

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016

BAB I PENDAHULUAN. menghambat enzim HMG-CoA reduktase. HMG-CoA merupakan pembentuk

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

PENETAPAN KADAR CAMPURAN PARASETAMOL DAN IBUPROFEN PADA SEDIAAN TABLET SECARA SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIF DENGAN ZERO CROSSING SKRIPSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kortikosteroid dan antihistamin. Deksametason memiliki kemampuan dalam

KETOPROFEN, PENETAPAN KADARNYA DALAM SEDIAAN GEL DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI ULTRAVIOLET-VISIBEL. Fajrin Noviyanto, Tjiptasurasa, Pri Iswati Utami

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang terdiri dari senyawa turunan β-laktam dan penghambat β-laktamase

BAB I PENDAHULUAN. analgetik dan antipiretik disamping jenis obat lainnya. Jenis obat tersebut banyak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN

Spektrum serapan derivat kedua deksklorfeniramin 20 mcg/ml

Lampiran 1. Krim Klorfeson dan Chloramfecort-H

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Fase gerak : dapar fosfat ph 3,5 : asetonitril (80:20) : panjang gelombang 195 nm

BAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN BAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. kembali pada awal tahun 1920-an. Pada tahun 1995-an, metode kromatografi

BAB III METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Sampel Neo Antidorin Kapsul. Gambar 1. Kotak Kemasan Sampel Neo Antidorin Kapsul. Gambar 2. Sampel Neo Antidorin Kapsul

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Ditjen BKAK., (2014) uraian tentang parasetamol sebagai berikut:

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN. Perhitungan Kadar Kadar residu antibiotik golongan tetrasiklin dihitung dengan rumus:

PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi UNSRAT Vol. 4 No. 4 NOVEMBER 2015 ISSN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Pembuatan larutan induk standar fenobarbital dan diazepam

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. ABSTRACT... ii. KATA PENGANTAR... iii. UCAPAN TERIMA KASIH... iv. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... vii

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kurang dari 98,0% dan tidak lebih dari 101,0% C 8 H 9 NO 2 dihitung terhadap zat

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan bahan tambahan pangan dewasa ini sangat beragam, dari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif.

Lampiran 1. Perhitungan Konsentrasi Pengukuran. Konsentrasi untuk pengukuran panjang gelombang digunakan 12 µg/ml

VALIDASI PENETAPAN KADAR ASAM ASETIL SALISILAT (ASETOSAL) DALAM SEDIAAN TABLET BERBAGAI MEREK MENGGUNAKAN METODE KOLORIMETRI SKRIPSI

VALIDASI METODE ANALISIS UNTUK PENETAPAN KADAR TABLET ASAM MEFENAMAT SECARA SPEKTROFOTOMETRI ULTRAVIOLET

BAB I PENDAHULUAN. Gates dan George Soros, sehingga terbentuk GF ATM (global fund against

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENETAPAN KADAR PARASETAMOL, KAFEIN DAN ASETOSAL DALAM SEDIAAN ORAL SECARA SIMULTAN DENGAN METODE KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI (KCKT)

PENETAPAN KADAR PIRANTEL PAMOAT DALAM SEDIAAN TABLET SECARA SPEKTROFOTOMETRI ULTRAVIOLET SKRIPSI OLEH : NIKI AGUSTINA NIM

PHARMACY, Vol.06 No. 02 Agustus 2009 ISSN Febriyanti Diah Puspita Sari*, Pri Iswati Utami*

ANALISIS BAHAN KIMIA OBAT ASAM MEFENAMAT DALAM JAMU PEGAL LINU DAN JAMU REMATIK YANG BEREDAR DI KOTA MANADO

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Natrium diklofenak (derivat fenilasetat) merupakan non-steroidal antiinflammatory

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Pada tahun 2008, beberapa produk susu dan olahannya yang berasal dari Cina

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PEMERIKSAAN RESIDU KLORAMFENIKOL DALAM TELUR AYAM SECARA KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI SKRIPSI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Linieritas metode analisis kalsium dalam tanah dengan AAS ditentukan

SIMULTANEOUS DETERMINATION OF PARACETAMOL AND IBUPROFENE MIXTURES BY HIGH PERFORMANCE LIQUID CHROMATOGRAPHY

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. a. Pemilihan komposisi fase gerak untuk analisis levofloksasin secara KCKT

BAB III ALAT, BAHAN, DAN CARA KERJA. Alat kromatografi kinerja tinggi (Shimadzu, LC-10AD VP) yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Hasil Survey Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 2012 menunjukkan bahwa

PHARMACY, Vol.08 No. 03 Desember 2011 ISSN

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut USP (2007), sifat fisikokimia cefadroxil adalah sebagai berikut:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Merck, kemudian larutan DHA (oil) yang termetilasi dengan kadar akhir

VALIDASI METODE ANALISIS PENENTUAN KADAR HIDROKINON DALAM SAMPEL KRIM PEMUTIH WAJAH MELALUI KLT-DENSITOMETRI

Validasi metode merupakan proses yang dilakukan

VALIDASI METODE PENETAPAN KADAR KLORAMFENIKOL MENGGUNAKAN KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI DAN APLIKASINYA DALAM SEDIAAN TETES MATA SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

VALIDASI METODE SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIF ULTRAVIOLET UNTUK PENENTUAN RESERPIN DALAM TABLET OBAT NIKEN WULANDARI

PHARMACY, Vol.07 No. 02 Agustus 2010 ISSN

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga SKRIPSI

PENETAPAN KADAR CEFADROXIL DALAM SEDIAAN KAPSUL DENGAN NAMA DAGANG DAN GENERIK SECARA KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Ditjen BKAK (2014), uraian mengenai teofilin adalah sebagai. Gambar 2.1 Struktur Teofilin

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengembangan metode dapat dilakukan dalam semua tahapan ataupun

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I TINJAUAN PUSTAKA

Analisis Fenobarbital..., Tyas Setyaningsih, FMIPA UI, 2008

PENETAPAN KADAR TRIPROLIDINA HIDROKLORIDA DAN PSEUDOEFEDRINA HIDROKLORIDA DALAM TABLET ANTI INFLUENZA SECARA SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIF

Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 2 (1), VALIDASI METODE SPEKTROFOTOMETRI UV PADA ANALISIS PENETAPAN KADAR ASAM MEFENAMAT DALAM SEDIAAN TABLET GENERIK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Ditjen. BKAK (2014), sifat fisikokimia pirasetam adalah : Gambar 2.1 Struktur Pirasetam. : 2-Oxopirolidin 1-Asetamida

VALIDATION METHOD OF ULTRAVIOLET SPECTROPHOTOMETRY DETERMINATIONN OF CONTENTT IN AMBROXOL HCl TABLET

Penentuan Kadar Parasetamol dan Kafein dalam Campuran Tablet Parasetamol Kafein Menggunakan Metode Spektrofotometeri UV-Vis Derivatif

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. yaitu dapat menginaktivasi enzim tirosinase melalui penghambatan reaksi oksidasi

Spektrofotometri uv & vis

BAB II METODE PENELITIAN. Universitas Sumatera Utara pada bulan Januari-April 2015

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia Instrumen Jurusan

PHARMACY, Vol.06 No. 02 Agustus 2009 ISSN

PENGEMBANGAN METODE PENENTUAN KADAR VALSARTAN DALAM PLASMA DARAH MANUSIA SECARA IN VITRO MENGGUNAKAN KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI

III. METODOLOGI PERCOBAAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2015 sampai Juni 2015 di

Gambar 2. Perbedaan Sampel Brokoli (A. Brokoli yang disimpan selama 2 hari pada suhu kamar; B. Brokoli Segar).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Lampiran 1. Data Bilangan Gelombang Spektrum IR Pseudoefedrin HCl BPFI

Lampiran 1. Daftar Spesifikasi Sediaan tablet Celestamin, Ocuson, dan Polacel : DKL A1. Expire Date : September 2015

BAB II. pengembang, zat pengikat, zat pelicin, zat pembasah.

DAFTAR ISI.. ABSTRAK.. KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH. DAFTAR TABEL.. DAFTAR GAMBAR. DAFTAR LAMPIRAN..

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hidrokortison asetat adalah kortikosteroid yang banyak digunakan sebagai antiinflamasi local akibat dermatitis. Hidrokortison dapat mencegah dan menekan timbulnya gejala inflamasi akibat radiasi, infeksi atau allergen (Gunawan, dkk., 2007). Obat tersebut banyak diformulasi sebagai sediaan krim (Hayun, dkk, 2014). Kloramfenikol merupakan golongan antibiotik yang bekerja dengan menghambat sintesis protein kuman (Gunawan, dkk., 2007). Oleh karena itu, kombinasi hidrokortison asetat dan kloramfenikol banyak digunakan sebagai pengobatan akibat dermatitis dan antiinfeksi, karena dapat memberikan hasil yang optimal. Menurut USP 30 dan NF 25 (2007) dan Ditjen. BKAK., (2014), persyaratan kadar untuk krim hidrokortison asetat yaitu tidak kurang dari 90,0% dan tidak lebih dari 110,0 % dari jumlah yang tertera pada etiket, sedangkan untuk sediaan krim kloramfenikol yaitu tidak kurang dari 90,0% dan tidak lebih dari 130,0% dari jumlah yang tertera pada etiket. Penetapan kadar hidrokortison asetat, dalam bentuk tunggal dapat ditetapkan dengan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dalam pelarut methanol dan secara spektrofotometri dengan panjang gelombang 242 nm. Penetapan kadar kloramfenikol juga dapat dilakukan dengan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) (Ditjen. BKAK., 2014). 1

Ditjen. BKAK., (2014) merekomendasikan penggunaan kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT) untuk menetapkan kadar kedua komponen itu. Metode ini memerlukan alat dan biaya operasional yang relative mahal serta waktu analisis yang relatif lama. Mengingat hal itu, maka diperlukan metode analisis alternatif yang memerlukan alat dan biaya operasional yang relative murah, serta lebih mudah dalam pelaksanaannya, namun dapat memberikan hasil dengan akurasi dan presisi yang baik. Spektrofotometri ultraviolet (UV) berkembang sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, sehingga dapat digunakan untuk menetapkan kadar campuran beberapa zat, yaitu melalui aplikasi metode spektrofotometri derivatif. Metode spektrofotometri derivative atau metode kurva turunan adalah salah satu metode spektrofotometri yang dapat digunakan untuk analisis campuran secara langsung tanpa harus melakukan pemisahan terlebih dahulu walaupun dengan panjang gelombang yang berdekatan. Prosedur yang paling umum untuk menentukan campuran yang spektrumnya saling tumpang tindih adalah metode zero crossing. Metode ini merupakan penentuan panjang gelombang analisis dimana satu senyawa mempunyai serapan nol dan menjadi panjang gelombang analisis untuk zat lain dalam campurannya (Nurhidayati, 2007). Pada spektrofotometri konvensional, spectrum/kurva serapan merupakan plot serapan (A) terhadap panjang gelombang (λ). Pada metode spektrofotometri derivatif, plot A lawan λ, ditransformasikan menjadi plot da/dλ lawan λ untuk derivative pertama, dan d2a/d2λ untuk derivative kedua, dan seterusnya (Hayun, dkk, 2014) 2

Pada penelitian ini dilakukan penetapan kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol dalam sediaan krim secara simultan (tanpa pemisahan terlebih dahulu) yaitu menggunakan spektrofotometri derivative dengan aplikasi metode zero crossing dengan menggunakan delta panjang gelombang ( ) adalah 2 nm (Talsky, 1994). Dalam penetapan kadar campuran beberapa zat dengan metode spektrofotometri derivative harus memenuhi persyaratan validasi dengan beberapa parameter yaitu akurasi (kecermatan) yang dinyatakan dalam persen perolehan kembali yang ditentukan dengan menggunakan metode penambahan baku, presisi (keseksamaan) yang dilakukan dengan menggunakan parameter RSD dan batas deteksi dan batas kuantitasi ditentukan dengan menggunakan rumus Limit of Detection (LOD) dan Limit of Quantitation (LOQ) (Harmita, 2004). Berdasarkan hal tersebut, dalam penelitian ini akan dilakukan penetapan kadarhidrokortison asetat dan kloramfenikol pada sediaan krim dengan metode spektrofotometri derivatif dengan zero crossing. 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka dibuat perumusan masalah sebagai berikut: a. Apakah metode spektrofotometri derivatif dengan cara penentuan zero crossing dapat digunakan untuk menetapkan kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol? b. Apakah kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol dalam sediaan krim yang ditetapkan menggunakan spektrofotometri derivative pada panjang 3

gelombang zero crossing secara simultan memenuhi persyaratan USP 30 dan NF 25 (2007) dan Ditjen. BKAK., (2014)? c. Apakah hasil uji validasi terhadap metode spektrofotometri derivative dalam menganalisa kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol pada sediaan krim memenuhi syarat pengujian validasi? 1.3. Hipotesis Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka dibuat hipotesis sebagai berikut: a. Metode spektrofotometri derivatif dengan cara penentuan zero crossing dapat digunakan untuk menetapkan kadar campuran hidrokortison asetat dan kloramfenikol. b. Kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol dalam sediaan krim yang ditetapkan secara simultan menggunakan spektrofotometri derivative pada panjang gelombang zero crossing memenuhi persyaratan USP 30 dan NF 25 (2007) dan Ditjen. BKAK., (2014). c. Hasil uji validasi terhadap metode spektrofotometri derivative untuk menganalisa kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol pada sediaan tablet dapat memenuhi syarat pengujian validasi. 1.4. Tujuan Penelitian Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah: a. Untuk mengetahui apakah metode spektrofotometri derivatif dengan cara penentuan zero crossing dapat digunakan untuk menetapkan kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol dalam sediaan krim. 4

b. Untuk mengetahui kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol pada sediaan krim memenuhi persyaratan USP 30 dan NF 25 (2007) dan Ditjen. BKAK., (2014). c. Untuk mengetahui hasil uji validasi terhadap metode spektrofotometri derivative dalam menganalisa kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol dalam sediaan krim dapat memenuhi syarat pengujian validasi. 1.5 Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah untuk memberikan informasi bahwa penggunaan metode spektrofotometri derivatif dengan cara penentuan zero crossing dapat dilakukan untuk penetapan kadar hidrokortison asetat dan kloramfenikol dalam sediaan krim. 5