I. RINGKASAN EKSEKUTIF

dokumen-dokumen yang mirip
TUGAS TECHNOPRENEUR. : Lio Candra NIM : PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER TEKNIK INFORMATIKA

PROPOSAL USAHA PROGRAM KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI MALANG JUDUL : USAHA ALAT ELEKTRONIK : PLUG ATAU STEKER

Rencana Bisnis [BIDANG USAHA] [tempat dan tanggal penyusunan] disusun oleh: [Nama Penyusun] [Jabatan Penyusun]

1. RINGKASAN EKSEKUTIF

BUSSINESS PLAN KONVEKSI MUTIARA

BAB II PERENCANAAN BISNIS PAKAIAN JADI

BUSSINESS PLAN KONVEKSI MUTIARA

Tugas Kewirausahaan Medan, Desember 2009 ENY BEAUTY SALON. Dosen penanggung jawab: Dr. Budi Utomo, S.P, M.P

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BUBAR BARCA BUSANA BATIK ANAK-ANAK HASIL DAUR ULANG KAIN PERCA PKM-K

Bisnis Sampingan Pakaian Anak

BAB II PERENCANAAN BISNIS KARET (GETAH) nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Bisnis Modal Kecil Kreasi Kain Perca

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PENJAHIT KURMA (KEREN, RAPI, DAN TAHAN LAMA) BIDANG KEGIATAN: PKM-K. Diusulkan oleh:

ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSIPESANAN PADA CV. HENTORO DENGAN METODE FULL COSTING

BISNIS PLAN JILBAB SHOP

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI SEBAGAI DASAR UNTUK MENENTUKAN HARGA JUAL PRODUK PAKAIAN POLISI PADA UD. BINTANG MAHARANI

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. jasa konveksi di kota Baganbatu. Konveksi ini di dirikan oleh Bapak Sarman pada

PEDOMAN UNTUK WAWANCARA TERSTRUKTUR. b. Siapa yang menjadi target konsumen anda? c. Apa keunggulan barang produksi anda?

COVER PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN DANA PENGEMBANGAN USAHA KONVEKSI BAJU DAN KAOS

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS KERAJINAN KAIN PERCA

RENCANA BISNIS. ECO SCUBA DIVING Take nothing but picture, leave nothing but bubbles DIVING COURSE & LICENCES

ALYA HURAYRA. Home Industry (Industri Rumahan) Bandung, 04 Desember 2015

BAB IV HASIL PENELITIAN. Setelah melakukan penelitian pada Tunas Den s yang berlokasi di jalan

Solusi Bisnis. Jika kita melihat kondisi persaingan yang dihadapi oleh UKM Indonesia. secara umum dan Perusahaan Denmarx secara khususnya, maka dapat

PROPOSAL USAHA KERIPIK BAYAM LIRA

Proposal Business Plan KLOB ART

IDE PERENCANAAN USAHA. mengamati Wira mengamati sekelilingnya untuk mendapatkan. memikirkan Wira Memunculkan ide-ide yang menjawab kebutuhan

FUNGSI PEMASARAN DALAM PERUSAHAAN.

POLA PEMBIAYAAN USAHA KECIL SYARIAH (PPUK) INDUSTRI PAKAIAN JADI MUSLIM

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. PD. Sandang Jaya merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam

BAB III DATA PERUSAHAAN

ANALISIS PENENTUAN HARGA POKOK PESANAN UNTUK MENENTUKAN HARGA JUAL PADA USAHA HANY COLLECTION. : Indina Tarziah NPM :

BAB I PENDAHULUAN. taktik dan strategi. Membuat usaha yang besar tidak selalu. sebuah usaha bisa tumbuh menjadi besar.

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN TATA BUSANA

BAB II DESKRIPSI BISNIS

BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Indonesia adalah negara yang terletak di wilayah Asia Tenggara. Jumlah

BAB 3 OBJEK DAN DESIGN PENELITIAN

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP T.A. 2015/2016 PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

Rencana Bisnis. Panduan Menyusun. Andapun Bisa SUKSES Berbisnis! 1: Tuliskan Identitas Perusahaan Anda (Nama, Alamat, Nomor Telpon, dll)

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KOMETRI ( KOKO MOTIF PERCA GEOMETRI ) BIDANG KEGIATAN : PKM-K

BAB II PERENCANAAN BISNIS KONVEKSI CAHAYA. Tabel Nama Perusahaan Konveksi Cahaya. 2. Jenis Produk / Jasa Kaos dan kemeja

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI. A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati

F PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Anomali Jeans Solusi Kreatif Olahan Jeans Bekas Menjadi Barang Modis

BAB IV ANALISA PENGELOLAAN DANA PEMBIAYAAN

INDUSTRI PAKAIAN JADI MUSLIM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENJUALAN JILBAB BERBAHAN SATIN VELVET DAN KATUN BERKUALITAS NAMUN HARGA MURAH

BAB I PENDAHULUAN. juga merupakan pedoman untuk mempertajam rencana rencana yang

SALINAN LAMPIRAN XIV PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 47 TAHUN 2010 TANGGAL 31 DESEMBER 2010 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MENJAHIT PAKAIN

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. JUDUL PROGRAM Sound Booster (Variasi Suara Motor Berdasarkan Putaran Mesin pada Motor 4 Tak)

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA FURNITURE UNIK DARI LIMBAH JERAMI

BAB I. Pendahuluan. Keberadaan usaha mikro, kecil dan menengah (UKM) mencerminkan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan PT Abdy Sentra Kreasi adalah sebuah pabrik pengolahan dan

LAMPIRAN PENELITIAN. Dengan Judul : ANALISIS RANTAI NILAI (VALUE CHAIN ANALYSIS) DALAM MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF PADA PENGRAJIN

BAB I PENDAHULUAN. peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Menurut Keputusan

LAMPIRAN 1 DAFTAR TABEL

I. PENDAHULUAN. Pakaian merupakan kebutuhan dasar yang memiliki beragam. makna bagi manusia. Pakaian tidak hanya berfungsi sebagai pelindung

BISNIS ONLINE TAS CANTIK

Peluang Bisnis Sampingan Distro Online

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop. menuangkan hobi nya di bidang fashion tersebut dia berkeinginan

BAB I PENDAHULUAN. Penelitian ini menjelaskan mengenai rencana model bisnis Distro balita

BAB I PENDAHULUAN. peluang usaha oleh berbagai macam perusahaan dengan cara menjalankan bisnis

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1. Lokasi Pilar House (masuk gang)

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Melestarikan Budaya Dengan Membuka Usaha Galeri Batik

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan diri menjadi negara Industrialisasi menuju modernis,

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh kemampuan melayani kebutuhan konsumen secara memuaskan.

BAB I PENDAHULUAN. tersebut menyimpan sumber daya alam yang tinggi, yang dapat dimanfaatkan

Kreasi Jilbab, Bisnisnya Mudah Omsetnya Jutaan Rupiah

BAB I PENDAHULUAN. kepada kelompok usaha kecil dan menengah semakin meningkat karena berbagai studi

BAB I PENDAHULUAN. produknya. Produk tekstil pada umumnya ditujukan untuk mendukung industri mode. Artinya

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB I PENDAHULUAN. dapat memberikan banyak manfaat apabila memahami pengetahuan ini. Terutama

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM M O N O C H Y GET YOUR STYLE IN BLACK AND WHITE BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Tasikmalaya merupakan kota yang terletak di selatan Jawa Barat. Sejarah

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BANCI LUCU ONLINE: PENJUALAN BANCI (BANDUL KUNCI) MENGGUNAKAN SISTEM ONLINE

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Meningkatnya jumlah penduduk di Indonesia khususnya Ibukota Jakarta membawa masalah yang besar, yaitu sampah.

TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Penelitian Terdahulu Evaluasi Aktivitas Promosi

PROPOSAL USAHA. Judul: USAHA KERAJINAN BANDO UNIK KAIN PERCA. Oleh:

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. berkembang dan berjalan hingga saat ini. Pada awal berdirinya, toko Fiondy

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. membuat sebuah produk. Dampak dari kemudahan tersebut terciptalah peluang

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS AKUNTANSI DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK MENJUAL ATAU MEMPROSES LEBIH LANJUT BAHAN KATUN MENJADI KEMEJA PADA PT PATAL MALIGI

SEKILAS TENTANG RONIta Digital Printing

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang 1.2 Profil

MAKALAH LINGKUNGAN BISNIS Toko online

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. CV Aneka Konveksi merupakan sebuah perusahaan konveksi yang

Bab V ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Adanya kemajuan dalam bidang jasa dewasa ini mendorong pertumbuhan

Transkripsi:

1 I. RINGKASAN EKSEKUTIF (GME) adalah sebuah usaha kecil menengah (UKM) yang bergerak di bidang usaha konveksi (pakaian jadi). Awalnya GME memproduksi berbagai jenis pakaian untuk semua usia yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Namun seiring dengan perkembangan pasar yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen secara umum. GME saat ini cenderung untuk memproduksi pakaian muslim semi formil atau kontermporer. Nilai penjualan rata-rata untuk periode Januari-Agustus adalah sebesar Rp. 14.000.000,-/bulan dengan modal awal sebesar Rp. 30.000.000,-. Prospek pengembangan usaha konveksi sangat menjanjikan mengingat pakaian adalah kebutuhan primer (sandang) selain makanan (pangan) dan perumahan (papan). Kebutuhan akan pakaian ini mutlak harus dipenuhi mengingat sangat diperlukan untuk kelangsungan hidupnya. Selain itu, bisnis ini memiliki pangsa pasar yang sangat luas, trend dan mode yang sangat dinamis dan mengikuti perkembangan jaman. Rencana pengembangan usaha: 1. Strategi pemasaran: a. promosi b. pengembangan wilayah pemasaran c. pengembangan produk d. strategi penetapan harga 2. Pengembangan produksi dengan penambahan kapasitas produksi 3. Penambahan dan pengembangan sumber daya manusia 4. Pemanfaatan teknologi informasi Proyeksi nilai penjualan untuk tahun berikutnya di tahun pertama sebesar Rp 30.000.000,- per bulan dan peningkatan sebesar 20% untuk tahun-tahun berikutnya. Kebutuhan dana sebesar Rp 50.000.000,- Rencana penggunaan dana sebesar Rp 43.000.000,- untuk investasi dalam peningkatan kapasitas produksi, operasional, dan pemanfaatan teknologi informasi, serta Rp 7.000.000,- digunakan sebagai modal talangan kerja. Jangka waktu pengembalian adalah selama 3 tahun dengan tenggang waktu pembayaran 1 bulan sekali. Agunan yang dimiliki oleh perusahaan adalah tanah bersertifikat senilai Rp 100.000.000,-

2 II. LATAR BELAKANG PERUSAHAAN 2.1 DATA PERUSAHAAN 1. Nama Perusahaan 2. Tahun jadi GME 1987 3. Jenis Produk Kemeja, blouse, secdress, dress, babydoll, gamis, koko, 4. Merk Clo-Qee, Al-fayed, Devi 5. Alamat Perusahaan Workshop Jl. Siliwangi No. 43. RT. 001/006, Cikalang Pesantren, Kec. Tawang. Kota Tasikmalaya, Galeri 6. Bank Perusahaan Bank Muamalat Komp. Adipura Cluster Cemara, Jl. Cemara G2A, Gedebage, Bandung 2.2 BIODATA PEMILIK / PENGURUS 1. Nama Iman kurnia Sidiq 2. Tempat, Tanggal Lahir Tasikmalaya, 30 Januari 1987 3. Nomor Telepon 085220777862 4. Pendidikan Terakhir Sarjana muda (Ahli madya) 5. Pengalaman Kerja 7 tahun 2.3 STRUKTUR ORGANISASI Pimpinan Iman KS SDM Wawan Sofwan Marketing Budi RM Keuangan Ooh SJ

3 2.4 SUSUNAN PEMILIK / PEMEGANG SAHAM No. Nama Persentase Saham 1. Iman KS 42 % 2. Budi RM 36 % 3. Wawan Sofwan 13 % 4. M Fadlan 9 % T O T A L 100% III. ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN 3.1 PRODUK YANG DIHASILKAN Jenis produk yang dihasilkan : Kemeja, blouse, dress, gamis, koko, dll Karakteristik Produk : Semiformil Segmen konsumen : Usia dewasa (laki-laki dan perempuan) Segmen Pasar : Pelajar, santri, mahasiswa, karyawan, Keluarga. Aksesoris : Payet dan bordir Keunggulan Produk yang Dimiliki 1. Jahitan rapi 2. Model variatif dan diproduksi secara terbatas dan eksklusif 3. Bahan baku yang bermutu 3.2 GAMBARAN PASAR Diagram 1. Data penjualan bulan Januari s.d. Agustus 2011

4 Kegiatan Pemasaran dan Promosi yang Sudah Dilakukan Personal Selling Menjual secara langsung kepada konsumen dan memberikan contoh/sample baju yang akan dipasarkan kepada calon pelanggan (agen). Hal ini mengakibatkan naiknya jumlah pesanan produksi. Pameran Pameran dagang di kota-kota priangan khususnya Kota Bandung sebagai kiblat mode Indonesia. Iklan Online Promosi secara online memudahkan pemasaran yang praktis, cepat, murah, dan efisien. 3.3 TARGET ATAU SEGMEN PASAR YANG DITUJU Gambaran Karakteristik Pembeli / Pengguna Pembeli individu dewasa yang meliputi pelajar, santri, mahasiswa, karyawan, profesional, Ibu rumah tangga, dll. Distributor atau agen. 3.4 TREND PANGSA PASAR Permintaan pasar untuk usaha ini sangat besar. Diperkirakan ada minimal 9 juta jiwa orang dewasa (baik lokal atau pun wisatawan) yang setiap bulannya berbelanja di wilayah Kota Bandung dengan perputaran uang mencapai 4 miliar rupiah (Kompas, 2011). dengan permintaan produk 18.000.000,- baju/tahun (asumsi kebutuhan 2 baju per orang per tahun). Dari jumlah diatas jumlah rata-rata penjualan pertahun sebesar 2860 potong/tahun, artinya jumlah penjualan baru memenuhi 0,015% pasar. Diharapkan perusahaan dapat memenuhi 1% pasar pada tahun I.

5 3.5 PROYEKSI PENJUALAN Diagram 2. Proyeksi Nilai Penjualan 2011 2012 2013 2014 2015 Dengan asumsi kenaikan penjualan produk sebesar 20% per tahun. Perkiraan ini bisa direalisasikan dengan rencana peningkatan modal usaha, penambahan tenaga kerja, jumlah kapasitas produksi, peningkatan distribusi penjualan, dan meningkatkan strategi pemasaran. 3.6 STRATEGI PEMASARAN Pengembangan Produk Perubahan desain disesuaikan dengan mode yang berlaku/trend. Peningkatan kualitas bahan dan jahitan, pemakaian aksesoris yang lebih kreatif dan inovatif. dan mencoba diversifikasi produk ke pakaian anak-anak. Pengembangan Pemasaran dan Promosi Membuat sampel desain produk untuk di presentasikan ke para distributor/ individu Pembuatan iklan di media cetak, brosur untuk dibagikan kepada konsumen Memberikan diskon khusus dan voucher setiap pembelian diatas 20 potong pakaian Pengembangan wilayah distribusi pemasaran ke daerah pulau Jawa

6 Kerjasama dengan eksportir/kadin untuk pengiriman barang ke luar negeri Intensifikasi pameran dagang/bazaar/pasar musim Jaminan produk Brosur katalog dan daftar harga Iklan di media cetak lokal Selebaran Sponsor spanduk. Personal Selling Lobbying Presentasi penjualan Strategi Penetapan Harga Harga disesuaikan dengan kondisi ekonomi masyarakat lapisan menengah ke bawah dengan tingkat inflasi 10% 3.7 SALURAN DISTRIBUSI Wilayah Pemasaran dan Jalur Distribusi Saat Ini Wilayah Pemasaran Lokal... 100 % Jalur Distribusi Individu Distributor Wilayah Pemasaran dan Jalur Distribusi yang Direncanakan 1. Wilayah Pemasaran Lokal... 90 % Ekspor... 10 % 2. Jalur Distribusi Individu Distributor Eksportir 3. Rencana Lokasi Showroom / Counter Penjualan

7 IV. ANALISIS PRODUKSI 4.1 PROSES PRODUKSI BAHAN PRODUKSI PEMASARAN Proses Produksi Bahan Baku Teknologi Mesin Desain mode + pola Kertas Digital dan konvensional Komputer, gunting, meteran, dan pensil Potong Kain Kain Konvensional Gunting Jahit Kain, benang jahit Otomatis Mesin jahit Obras Kain, benang obras Otomatis Mesin obras Pasang aksesoris Kancing, mute, benang, pakaian setengah jadi Otomatis dan konvensional Mesin lobang, benang, jarum, mesin bordir Pelicinan dan pengemasan Pakaian jadi, plastik Otomatis dan konvensional Setrika, plastik General flowchart 4.2 ANALISIS PRODUK PESAING Pesaing Keunggulan Kelemahan Home Industry Biaya tenaga kerja lebih murah. 1. Jahitan kurang rapi 2. Mutu bahan rendah 3. Desain kurang baik Garment 1. Jahitan rapi 2. Mutu baik 3. Desain umum (noneklusif) 1. Biaya tenaga kerja lebih mahal. 2. Harga jual mahal 4.3 RENCANA PENGEMBANGAN PRODUKSI 1. Strategi Operasional Produksi Perbaikan desain sesuai dengan mode yang trendy Pemberdayaan masyarakat di lingkungan sekitar yang berpropesi sebagai penjahit sehingga mampu menghemat biaya operasional fasilitas usaha Pembelian mesin garment untuk peningkatan kapasitas produksi Peningkatan produktivitas tenaga kerja

8 Pembelian mesin gament 2. Strategi Organisasi dan SDM Peruantapan struktur manajemen dan organisasi Penarmbahan tenaga kerja Pelatihan tenaga kerja yang sudah ada 3. Strategi Keuangan Penambahan investasi modal untuk pengembangan usaha Mencari investor / joint ventura untuk pengembangan dan perluasan usaha Pengendalian sistem keuangan Rencana Penambahan Fasilitas dan Mesin Produksi* Fasilitas produksi Jumlah Harga satuan Total nilai Mesin jahit rantai 2 Rp. 5.000.000,- Rp. 10.000.000,- Mesin obras 1 Rp. 5.000.000,- Rp. 5.000.000,- T O T A L Rp. 15.000.000,- Target kapasitas produksi rata-rata per bulan adalah 800 pcs. *) Dibeli secara kredit 4.4 RENCANA KEBUTUHAN INVESTASI TAHAP LANJUTAN I No. Kebutuhan Total Nilai 1. Kain Rp. 35.000.000,- 2. Operasional produksi Rp. 8.000.000,- 3. Talangan produksi Rp. 7.000.000,- T O T A L Rp. 50.000.000,- Rencana Pengembalian Dana Pinjaman Jangka waktu pengembalian : 5 tahun Masa tenggang pembayaran : 1 bulan sekali

9 Agunan yang dimiliki o Jenis Agunan : Tanah o Aspek Legalitas : Sertifikat BPN o Nilai Agunan : Rp. 100.000.000,- V. ANALISIS DAMPAK DAN RESIKO USAHA Dampak Terhadap Masyarakat Sekitar Menyerap Tenaga Kerja di sekitar Lingkungan Usaha Analisis Resiko Usaha Kenaikan Harga Bahan Baku diatas 25% Kenaikan Upah Tenaga Kerja sebesar 30% Penurunan daya beli masyarakat Kerusakan mesin- mesin peralatan Antisipasi Resiko Usaha Pembelian stok bahan bahan baku dan bahan penolong Membuat kesepakatan dengan tenaga kerja Memperluas saluran distibusi pemasaran dan penekanan peningkatan kuantitas ekspor Melakukan maintenance secara berkala VI. PENUTUP Demikian proposal bisnis ini kami buat, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Atas kerjasama yang baik kami ucapkan terima kasih.