POLA PENGGUNAAN DAN DAMPAK INTERNET DI KALANGAN MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR (Kasus Mahasiswa Strata 1 Fakultas Ekologi Manusia) Oleh: Sushane Sarita A14203008 PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
RINGKASAN SUSHANE SARITA. Pola Penggunaan dan Dampak Internet di Kalangan Mahasiswa Institut Pertanian Bogor. Kasus Mahasiswa Strata 1 Fakultas Ekologi Manusia. (Di bawah bimbingan DJUARA P. LUBIS). Internet tidak serta merta dapat diakses oleh semua mahasiswa, meskipun dapat digunakan di mana saja mahasiswa berada. Menurut penelitian seorang mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, keterbatasan biaya dapat membatasi mahasiswa UGM dalam berkomunikasi melalui internet. Data yang diperoleh dari klasifikasi pengguna internet di Indonesia pada tahun 1999, golongan menengah ke ataslah yang sebagian besar menggunakan internet dan sekitar 70 persen pengguna internet adalah kaum pria (Sholen, 1999). Kebutuhan mahasiswa akan informasi dapat diperoleh salah satunya melalui internet. Namun, terdapat berbagai faktor yang menyebabkan kebutuhan akan informasi tersebut tidak dapat dipenuhi oleh mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pola mahasiswa dalam menggunakan internet, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pola mahasiswa dalam menggunakan internet, dan mengidentifikasi dampak internet terhadap mahasiswa. Pada penelitian ini, data kuantitatif dikumpulkan dengan menyebarkan kuesioner yang diisi sendiri oleh responden, sedangkan data kualitatif dikumpulkan dengan wawancara mendalam. Data kuantitatif tersebut diolah, kemudian diuji dengan tabulasi silang dan uji statistik Chi-Square untuk data nominal, sedangkan data ordinal dan interval diuji dengan Korelasi Spearman. 34
Jumlah responden perempuan pada penelitian ini lebih banyak daripada laki-laki. Responden berasal dari Departemen KPM, GM, IKK, dan Program Studi GMSK. Umumnya, responden aktif dalam organisasi kemahasiswaan yang ada di IPB. Motif sebagian besar responden dalam menggunakan internet adalah mencari informasi akademik. Mayoritas responden memiliki uang saku antara Rp. 500.000,- sampai Rp 800.000,- per bulan. Selain itu, mayoritas Ayah responden berpenghasilan sedang, yaitu antara Rp. 1.500.000,- sampai Rp. 3.000.000,- per bulan, sedangkan penghasilan ibu responden tergolong tinggi, yaitu di atas Rp. 2.000.000,- per bulan. Sebagian besar responden menggunakan internet atas anjuran teman. Dalam menggunakan internet, responden juga mendapat dorongan dari dosen/asisten dosen. Frekuensi penggunaan internet pada awal semester dan saat libur berkisar antara satu sampai dua kali per minggu, sedangkan saat ujian sebagian besar responden tidak menggunakan internet, karena harus belajar dengan bahan yang bukan dari internet. Durasi penggunaan internet pada awal semester dan saat libur berkisar antara satu sampai dua jam per kunjungan. Sebagian besar responden menggunakan internet melalui warnet dan aktivitas online yang banyak dilakukan adalah chatting. Semakin aktif mahasiswa berorganisasi, maka semakin tinggi frekuensi penggunaan internet pada awal semester. Semakin tinggi semester yang sedang diikuti mahasiswa, maka frekuensi penggunaan internet saat ujian juga tinggi, berarti mahasiswa semester VI dan VIII dapat mempengaruhi frekuensi saat ujian. Mahasiswa yang berasal dari Departemen KPM mempengaruhi frekuensi 35
penggunaan internet saat ujian. Kemudian, mahasiswa yang berasal dari Departemen KPM dan IKK juga mempengaruhi frekuensi penggunaan internet saat libur. Faktor yang mempengaruhi durasi penggunaan pada awal semester salah satunya jenis kelamin. Jenis kelamin menentukan durasi penggunaan internet pada awal semester dan saat ujian, karena uji statistik menunjukkan mahasiswa perempuan lebih banyak menggunakan internet dengan durasi sedang pada awal semester dan saat ujian daripada laki-laki. Semakin tinggi semester yang sedang diikuti mahasiswa, maka durasi penggunaan internetnya saat ujian dan libur juga tinggi. Mahasiswa Semester VI mempengaruhi durasi saat ujian dan saat libur Semakin tinggi penghasilan ibu dan uang saku, maka frekuensi penggunaan internet saat libur juga tinggi. Dorongan dosen/asisten dosen mempengaruhi durasi penggunaan internet pada awal semester. Penelitian Shoulen (1999) yang menyebutkan sebesar 70 persen laki-laki mendominasi penggunaan internet tidak terbukti. Tidak terdapat ketimpangan gender di kalangan mahasiswa FEMA, IPB dalam mengakses internet, karena mahasiswa perempuan cenderung lebih banyak menggunakan internet daripada laki-laki. Namun, terdapat kecenderungan ketimpangan ekonomi di kalangan mahasiswa FEMA, IPB dalam mengakses internet, karena rendahnya penghasilan Ibu dan uang saku dapat membatasi penggunaan internet, khususnya saat libur. Frekuensi dan durasi penggunaan internet tidak mempengaruhi prestasi akademik mahasiswa. Selain itu, pola mahasiswa menggunakan internet tidak mempengaruhi waktu luang. 36
POLA PENGGUNAAN DAN DAMPAK INTERNET DI KALANGAN MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR (Kasus Mahasiswa Strata 1 Fakultas Ekologi Manusia) Oleh: Sushane Sarita A14203008 SKRIPSI Sebagai Bagian Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian pada Program Studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 37
PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR Dengan ini menyatakan bahwa Skripsi yang disusun oleh: Nama : Sushane Sarita NRP : A14203008 Program Studi : Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat Judul : Pola Penggunaan dan Dampak Internet di Kalangan Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (Kasus Mahasiswa Strata 1 Fakultas Ekologi Manusia) Dapat diterima sebagai syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Program Studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Menyetujui, Dosen Pembimbing Dr. Ir. Djuara P. Lubis, MS. NIP. 131 476 600 Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M.Agr. NIP. 131 124 019 Tanggal Kelulusan: 38
PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL POLA PENGGUNAAN DAN DAMPAK INTERNET DI KALANGAN MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR (Kasus Mahasiswa Strata 1 Fakultas Ekologi Manusia) BELUM PERNAH DIAJUKAN PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA LAIN MANAPUN UNTUK TUJUAN MEMPEROLEH GELAR AKADEMIK TERTENTU. SAYA JUGA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI DAN TIDAK MENGANDUNG BAHAN-BAHAN YANG PERNAH DITULIS ATAU DITERBITKAN OLEH PIHAK LAIN, KECUALI SEBAGAI BAHAN RUJUKAN YANG DINYATAKAN DALAM NASKAH. DEMIKIAN PERNYATAAN INI SAYA BUAT DENGAN SESUNGGUHNYA DAN SAYA BERSEDIA MEMPERTANGGUNG JAWABKAN PERNYATAAN INI. Bogor, Agustus 2008 Sushane Sarita A14203008 39
RIWAYAT HIDUP PENULIS Penulis yang bernama Sushane Sarita Ervyn Prasetyawati merupakan anak pertama dari tiga bersaudara, yang dilahirkan di Jakarta tanggal 22 September 2008, dari orang tua yang bernama Bapak Herry Prasetyo dan Ibu Iik Inggawati. Pendidikan formal penulis dimulai di TK Al-Ikhlas Bekasi pada tahun 1990, kemudian dilanjutkan di SD Mutiara 17 Agustus Bekasi pada tahun 1991. Lulus Sekolah Dasar pada tahun 1997, penulis melanjutkan ke SLTPN I Bekasi dan pada tahun 2000 masuk ke SMU PUSAKA I Jakarta. Penulis berkesempatan untuk melanjutkan pendidikan di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 2003 melalui jalur USMI (Undangan Seleksi Masuk IPB). Saat ini, berada di Fakultas Pertanian, Program Studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. Ketika mengikuti kegiatan perkuliahan, penulis aktif menjadi asisten praktikum mata kuliah Dasar-Dasar Komunikasi selama dua semester (2007-2008). 40
UCAPAN TERIMA KASIH Penyelesaian penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis panjatkan puji syukur kepada Allah SWT, atas segala nikmat, karunia, dan hidayah yang telah diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Sekaligus, penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini, baik secara langsung ataupun tidak langsung, antara lain: 1. Keluarga di Solo, Papa, Mama, Yuke, dan Chika yang telah memberikan semangat dan dukungan tanpa mengenal lelah. Kepada semua keluarga di Jakarta yang telah memberikan dukungan, baik secara moral dan fisik. 2. Dr. Ir. Djuara P. Lubis, MS selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan saran dan masukan untuk kelancaran proses penulisan skripsi. 3. Dr. Nurmala K. Pandjaitan, MS, DEA sebagai penguji utama dalam sidang skripsi dan dosen pembimbing akademik. 4. Martua Sihaloho, SP, MSi sebagai dosen penguji skripsi perwakilan dari komisi pendidikan dan informan dalam penelitian ini. 5. Bapak Heru Sukoco (Kepala Sub Direktorat Sistem Jaringan dan Strategi Komunikasi KPSI) dan Mbak Dini Harmita atas informasi dan kesempatan yang diberikan kepada penulis. 6. Meiditeriano yang telah memberikan semangat, inspirasi, dan motivasi bagi penulis, sehingga penulisan skripsi dapat diselesaikan dengan baik. 7. Teman-teman seperjuangan: Nurina, Oline, dan Yanti atas informasi dan motivasinya. 8. Hernisa Astiwi dan Hessie Putri Andina yang telah memberikan masukan dan semangat kepada penulis. 9. Semua rekan-rekan KPM Angkatan 40 atas semangat dan dukungannya, terutama (Sasti, Dian, Naida, Putri, dan Andina). 10. Semua rekan-rekan KPM Angkatan 41, terutama Intan, Frita, Refi, Tina, Momon, Adisty, Nessa, Fitri, dan Tutut atas informasi, bantuan, dan semangatnya. 41
11. Teman-teman KPM dan IKK 42, terutama Rahma, Puspa, Anda, Yudha, Ade, Rofian, dan Lusi yang telah membantu penulis atas informasi dan dukungannya. 12. Mbak Maria dan Mbak Nisa (Staf Sekretariat KPM) terima kasih atas informasi akademik dan keberadaan Dosen Pembimbing yang telah diberikan kepada penulis. 13. Rekan-rekan kost Wisma Riza, terutama Teh Intan, Mas Ollied, Mas Fajri, dan Ferry, atas informasi dan dukungannya. 14. Serta semua pihak yang telah membantu dalam proses penyelesaian Skripsi ini. 42