BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia di dalam kehidupannya harus berkomunikasi, artinya memerlukan orang lain dan membutuhkan kelompok masyarakat untuk saling berinteraksi. Hal ini merupakan suatu hakekat bahwa sebagian besar pribadi manusia terbentuk dari hasil integrasi sosial dengan sesama dalam kelompok dan masyarakat. Di dalam kelompok ataupun organisasi, selalu terdapat bentuk kepemimpinan yang merupakan masalah penting untuk kelangsungan hidup kelompok atau organisasi, yang terdiri dari atasan dan bawahannya. Diantara kedua belah pihak (atasan dan bawahan) harus ada komunikasi dua arah atau komunikasi timbal balik, untuk itu diperlukan adanya kerja sama yang diharapkan untuk mencapai cita cita, baik cita cita pribadi, maupun kelompok untuk mencapai tujuan suatu organisasi. Kerja sama tersebut terdiri dari berbagai maksud yang meliputi hubungan sosial maupun kebudayaan. Hubungan yang terjadi merupakan suatu proses adanya suatu keinginan masing masing individu, untuk memperoleh suatu hasil yang nyata dan dapat memberikan manfaat untuk kehidupan yang berkelanjutan. Hubungan yang dilakukan oleh bawahan sudah tentu mengandung maksud untuk mendapatkan simpati dari pimpinan yang merupakan motivasi untuk meningkatkan prestasi kerja kearah yang lebih baik. Hal ini tergantung dari kebutuhan dan cara masingmasing individu, karena satu sama lain erat hubungannya dengan keahlian dan
tugas-tugas yang harus dilaksanakan. Selain itu di dalam suatu organisasi terdapat budaya organisasi yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Menurut Jerome Want (2006:42) menyatakan bahwa budaya organisasi adalah sebuah system keyakinan kolektif yang dimiliki orang dalam organisasi tentang kemampuan mereka bersaing dipasar, dan begaimana mereka bertindak dalam system keyakinan tersebut untuk memberikan nilai tambah produk dan jasa pasar (pelanggan) sebagai imbalan atas penghargaan finansial. Suatu organisasi selalu mempunyai budayanya sendiri yang tentu berbeda dengan organisasi lain. Budaya organisasi akan membentuk sikap dari para anggota organisasi dalam mengerjakan tugasnya. Menurut Wirawan (2007: 7) Setiap (organisasi) mempunyai budaya organisasi yang mempengaruhi semua aspek organisasi dan perilaku anggotanya secara individual dan kelompok. Budaya organisasi merupakan karakteristik suatu organisasi. Menurut Wirawan (2007: 10) menjelaskan bahwa Setiap organisasi didefinisikan sebagai norma, nilai-nilai, asumsi kepercayaan, filsafat, kebiasaan organisasi, dan sebagainya (isi budaya organisasi) yang dikembangkan dalam waktu yang lama oleh pendiri, pemimpin, dan anggota organisasi yang disosialisasikan dan diajarkan kepada anggota baru serta diterapkan dalam aktivitas organisasi sehingga mempengaruhi pola pikir, sikap, dan perilaku anggota organisasi dalam memperoduksi produk, melayani para konsumen, dan mencapai tujuan organisasi. Budaya organisasi sebenarnya merupakan karakteristik sari suatu organisasi bukan karakteristik anggota di dalamnya. Karakteristik dari organisasi ini akan mempengaruhi sikap dan perilaku anggota di dalamnya.
Budaya organisasi berpengaruh terhadap kepuasan kerja dan sangat berkaitan langsung dengan kinerja karyawan. Budaya organisasi dan kepuasan kerja karyawan yang dirasakan oleh karyawan dapat menurunkan kinerja atau dapat meningkatkan kinerja karyawan. Pada Perum BULOG Divre Sumut dengan adanya fungsi komunikasi dan budaya organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan yang baik, pimpinan dapat lebih mudah mengkoordinir seluruh kegiatan yang dijalankan oleh perusahaan. Untuk mencapai sebuah tujuan di Perum BULOG Divre Sumut, komunikasi terbagi dua formal dan informal. Komunikasi formal terdiri dari surat, fax, email dan komunikasi yang dilakukan pada saat rapat. Sedangkan komunikasi informal terdiri dari komunikasi secara langsung terhadap atasan kepada bawahan, melalui telepon dan sms. Budaya organisasi yang umumnya terjadi di BULOG mengacu pada perintah atasan dan semua kebijakan berasal dari pusat serta dilaksanakan ke daerah daerah diseluruh wilayah kerja Perum BULOG Divre Sumut. Kepuasan kerja karyawan dalam sebuah perusahaan terletak kepada cara pimpinan dalam berkomunikasi terhadap bawahan. Untuk memberikan kenyamanan terhadap bawahan itu sangat berpengaruh terhadap kepuasan dan produktivitas kerja karyawan. Dengan demikian komunikasi antara atasan dengan bawahan, bawahan dengan atasan, atau bawahan dengan bawahan akan terjadi dengan mudah. Dan kondisi ini akan mempersatukan seluruh karyawan di Perum BULOG Divre Sumatera Utara.
Menyadari pentingnya fungsi komunikasi dan budaya organisasi terhadap kepuasan kerja antar setiap komunikasi, maka penulis tertarik untuk memilih judul Fungsi Komunikasi dan Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Perum BULOG Divre Sumut. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis membuat rumusan masalah yakni Bagaimana Fungsi Komunikasi dan Budaya Organisasi Meningkatkan Kepuasan Kerja Karyawan Pada Perum BULOG Divre Sumut?. C. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui fungsi komunikasi dan budaya organisasi meningkatkan kepuasan kerja pegawai Perum BULOG Divre Sumut. 2. Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah : a. Bagi instansi Sebagai bahan masukan bagi pimpinan Perum BULOG Divre Sumut dalam membuat keputusan dan kebijakan yang lebih baik di masa yang akan datang.
b. Bagi penulis Sebagai bahan perbandingan antar teori dengan praktek mengenai fungsi komunikasi dan budaya organisasi dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan di sebuah instansi atau perusahaan. c. Bagi peneliti selanjutnya Sebagai bahan perbandingan mengenai objek masalah yang sama untuk penelitian di masa yang akan datang. D. Rencana Penulisan 1. Jadwal Survei Penelitian ini dilakukan di Perum BULOG Divre Sumut di Jl. Gatot Subroto No. 180 Medan. Untuk lebih jelasnya jadwal kegiatan dapat dilihat pada Tabel 1.1 berikut ini : Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan Penelitian NO KEGIATAN 1 Persiapan 2 Pengumpulan Data 3 Penulisan Laporan Sumber : penulis (2014) MINGGU KE 1 2 3
2. Rencana Isi Sebagai gambaran singkat dari pembahasan dan penyusunan dengan memasukan data yang relevan dalam Tugas Akhir ini, maka penulis mengemukakan sistematika sari pembahasan. Adapun uraiannya adalah sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang, permasalahan, tujuan penelitian, dan rencana yang terdiri dari jadwal survei/observasi dan sistematika penulisan. BAB II : PROFIL INSTANSI Dalam bab ini penulis menguraikan tentang sejarah singkat instansi, struktur organisasi dan personalia, job description, kinerja usaha terkini dan rencana kegiatan Perum BULOG Divre Sumut. BAB III : PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis mengemukakan hal-hal mengenai fungsi komunikasi, budaya organisasi dan kepuasan kerja karyawan pada Perum BULOG Divre Sumut. BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini penulis akan memberikan kesimpulan berdasarkan uraian terdahulu dan memberikan saran-saran yang bertitik tolak dari pengumpulan data dan pembahasan yang dilakukan.