By: Kelompok 2 Amelia Leona Ayu Afriza Cindy Cesara Dety Wahyuni Fitri Wahyuni Ida Khairani Johan Ricky Marpaung Silvia Syafrina Ibrahim

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 386/MEN.KES/SK/IV/1994, untuk

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

Maria Ulfa Pjt Maria Lalo Reina Fahwid S Riza Kurnia Sari Sri Reny Hartati Yetti Vinolia R

Penyebab, gejala dan cara mencegah polio Friday, 04 March :26. Pengertian Polio

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Swamedikasi atau self medication adalah penggunaan obat-obatan tanpa

Mengapa disebut sebagai flu babi?

615.1 Ind p PEDOMAN PENGGUNAAN OBAT BEBAS DAN BEBAS TERBATAS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

DINAS KESEHATAN KABUPATEN TELUK WONDAMA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini mengambil lokasi Desa Pojok Kidul Kecamatan Nguter

Jika ciprofloxacin tidak sesuai, Anda akan harus minum antibiotik lain untuk menghapuskan kuman meningokokus.

OTC (OVER THE COUNTER DRUGS)

615.1 Ind p PEDOMAN PENGGUNAAN OBAT BEBAS DAN BEBAS TERBATAS

MEDICAL RECORD FOR GERIATRIC

KUESIONER PENELITIAN SKRIPSI HUBUNGAN PENGETAHUAN PENDERITA TENTANG TUBERKULOSIS PARU DENGAN PERILAKU KEPATUHAN MINUM OBAT


Tuberkulosis Dapat Disembuhkan

DEFENISI. Merupakan suatu gejala yang menunjukkan adanya gangguangangguan. peradangan, infeksi dan kejang otot.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Famili : Picornaviridae Genus : Rhinovirus Spesies: Human Rhinovirus A Human Rhinovirus B

Waspada Keracunan Phenylpropanolamin (PPA)

APA ITU TB(TUBERCULOSIS)

MACAM-MACAM PENYAKIT. Nama : Ardian Nugraheni ( C) Nifariani ( C)

Bab 11 Bagaimana menjelaskan kepada dokter saat berobat

BAB II A. TINJAUAN PUSTAKA. obat atau farmakoterapi. Tidak kalah penting, obat harus selalu digunakan secara

Materi Penyuluhan Konsep Tuberkulosis Paru

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

BAB II LANDASAN TEORI

GAMBARAN PENGOBATAN PADA PENDERITA ISPA (INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT) DI PUSKESMAS TRUCUK 1 KLATEN TAHUN 2010

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. peningkatan kesehatan masyarakat. Definisi swamedikasi menurut

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Para orang tua menjadi khawatir ketika anak menderita sakit. Ibu. ketika anak terserang penyakit (Widodo, 2009).

Swine influenza (flu babi / A H1N1) adalah penyakit saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus Orthomyxoviridae.

UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN WARGA DALAM MEMILIH OBAT BEBAS UTUK PENGONATAN SENDIRI MELALUI PEMBERIAN INFORMASI LISAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. individu, tetapi juga oleh komunitas atau kelompok, bahkan oleh masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. meringankan gejala batuk dan pilek, penyakit yang hampir seluruh orang pernah

Jangan Sembarangan Minum Antibiotik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan di apotek Mega Farma Kota Gorontalo pada tanggal

TEKANAN DARAH TINGGI (Hipertensi)

MAKALAH SELESMA, INFLUENZA DAN RHINITIS ALERGI

Kiat Atasi Gangguan Pernapasan Akibat Polusi Udara

MENGATASI KERACUNAN PARASETAMOL

LAMPIRAN 2 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

LEBIH DEKAT DENGAN OBAT

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT REGULER

Lampiran 1. Denah Rumah Tahanan Negara Kelas I Tanjung Gusta Medan

Gejala Diabetes pada Anak yang Harus Diwaspadai

2014 AEA International Holdings Pte. Ltd. All rights reserved. 1

Penyuluhan tentang VAS+D

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. oleh kuman TBC ( Mycobacterium tuberculosis). Sebagian besar kuman. lainnya seprti ginjal, tulang dan usus.

Materi 13 KEDARURATAN MEDIS

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SOSIALISASI MENGENAL OBAT AGAR TAK SALAH OBAT PADA IBU-IBU PENGAJIAN AISYIYAH PATUKAN AMBARKETAWANG GAMPING

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dokter yang umumnya dimulai dari penerimaan resep, pengkajian resep, penyiapan

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 6

Temanggung. Persetujuan Studi Pendahuluan RSUD Kabupaten

BAB I PENDAHULUAN. keadaan cukup istirahat maupun dalam keadaan tenang. 2

BAB I PENDAHULUAN. (40 60%), bakteri (5 40%), alergi, trauma, iritan, dan lain-lain. Setiap. (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2013).

FLU BURUNG AVIAN FLU BIRD FLU. RUSDIDJAS, RAFITA RAMAYATI dan OKE RINA RAMAYANI

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN. SISTEM IMUNITAS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. atau mempengaruhi mudah tidaknya seseorang menerima suatu pengetahuan. Sedangkan

BAB I PENDAHULUAN. variabel tertentu, atau perwujudan dari Nutriture dalam bentuk variabel

GLUKOMA PENGERTIAN GLAUKOMA

Gejala Penyakit CAMPAK Hari 1-3 : Demam tinggi. Mata merah dan sakit bila kena cahaya. Anak batuk pilek Mungkin dengan muntah atau diare.

BAB 1 PENDAHULUAN. diperantarai oleh lg E. Rinitis alergi dapat terjadi karena sistem

Dehidrasi. Gejala Dehidrasi: Penyebab Dehidrasi:

Obat. Written by bhumi Thursday, 15 March :26 -

sekresi Progesteron ACTH Estrogen KORTISOL menghambat peningkatan sintesis progesteron produksi prostaglandin

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

KISI KISI SOAL PRETEST DAN POST TEST. Ranah Kognitif Deskripsi Soal Jawaban

OBAT PENAHAN RASA SAKIT (ANALGESIK)

CARA BIJAK MEMILIH OBAT BATUK

OBAT KARDIOVASKULER. Obat yang bekerja pada pembuluh darah dan jantung. Kadar lemak di plasma, ex : Kolesterol

Tema Lomba Infografis Community TB HIV Care Aisyiyah 2016

DAFTAR RIWAYAT HIDUP. : Aliaa Amirah binti Md. Kamaru Al-Amin. Tempat/Tanggal Lahir : Terengganu, Malaysia/20 Maret 1989

Lembar Persetujuan Responden

BAB XXIII. Masalah pada Saluran Kencing. Infeksi saluran kencing. Darah pada urin/air kencing. Keharusan sering kencing. Perembesan urin/air kencing

LAMPIRAN KUESIONER GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENCEGAHAN PENYAKIT AVIAN INFLUENZA

PENANGANAN DAN PENCEGAHAN TUBERKULOSIS. Edwin C4

SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

BAB XXV. Tuberkulosis (TB) Apakah TB itu? Bagaimana TB bisa menyebar? Bagaimana mengetahui sesorang terkena TB? Bagaimana mengobati TB?

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR DINAS KESEHATAN PUSKESMAS LENEK Jln. Raya Mataram Lb. Lombok KM. 50 Desa Lenek Kec. Aikmel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Paguyaman kabupaten Boalemo pada

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENYAKIT AVIAN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Saya sebagai mahasiswa program studi D III keperawatan, Fakultas ilmu

Penyuluhan Tentang Tablet Obat Cacing

obat bebas terbatas dengantanda peringatan No1(P No.1) contoh: antihistamin chloroquinum sulfaguanidium,ftalilsulfatiazolum,dan succinylsulfatiazolum

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian

3. Apakah anda pernah menderita gastritis (sakit maag)? ( ) Pernah ( ) Tidak Pernah

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN KETEPATAN PEMILIHAN OBAT INFLUENZA PADA MASYARAKAT KABUPATEN WONOGIRI NASKAH PUBLIKASI

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

5. Pengkajian. a. Riwayat Kesehatan

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) : Kp. Kebon kelapa RT 06/04 Desa Cimandala, Kec. Sukaraja, Bogor Hari / Tanggal : Senin, 7 November 2016

Kode. Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN. 5.1 Data Demografi Responden Dalam penelitian ini yang datanya diambil pada bulan Agustus

BAB VI PEMBAHASAN. subyek penelitian di atas 1 tahun dilakukan berdasarkan rekomendasi untuk. pemberian madu sampai usia 12 bulan.

Oleh : Roestiniadi Djoko Soemantri,dr, SpTHT- KL DEPT/SMF ILMU KESEHATAN THT - KL FK. UNAIR / RSUD Dr. Soetomo SURABAYA

Transkripsi:

By: Kelompok 2 Amelia Leona Ayu Afriza Cindy Cesara Dety Wahyuni Fitri Wahyuni Ida Khairani Johan Ricky Marpaung Silvia Syafrina Ibrahim

Flu adalah suatu infeksi saluran pernapasan atas. Orang dengan daya tahan tubuh yang tinggi biasanya sembuh sendiri tanpa obat. Pada anak-anak, lanjut usia dan orang yang memiliki daya tahan tubuh rendah lebih cenderung menderita komplikasi seperti infeksi bakteri sekunder. Flu ditularkan melalui percikan udara pada saat batuk, bersin, dan tangan yang tidak dicuci setelah kontak dengan cairan hidung/mulut

Demam, sakit kepala, nyeri otot Mata berair Batuk, bersin, hidung berair Sakit tenggorokan

Infeksi saluran pernapasan bagian atas oleh virus influenza

Istirahat yang cukup Meningkatkan gizi makanan dengan protein dan kalori yang tinggi Minum air yang banyak dan makan buah segar yang banyak mengandung vitamin Minum obat flu untuk mengurangi gejala/keluhan Periksa ke dokter bila gejala menetap sampai lebih dari 3 hari

1. Antihistamin Antihistamin dapat menghambat kerja histamin yang menyebabkan terjadinya reaksi alergi. Obat yang tergolong antihistamin antara lain: Klorfeniramin maleat/klorfenon/ctm Difenhidramin HCl Kegunaan obat Anti alergi Hal-hal yang harus diperhatikan: Hindari dosis melebihi yang dianjurkan Hindari penggunaan bersama minuman beralkohol atau obat tidur Hati-hati pada penderita glaukoma dan hipertropi prostat atau minta saran dokter Jangan minum obat ini bila akan mengemudikan kendaraan dan menjalankan mesin

: Efek samping Mengantuk, pusing, gangguan sekresi saluran napas. Mual dan muntah (jarang). Aturan pemakaian Klorfenon / klorfeniramin maleat (CTM) Dewasa Anak : 1 tablet (4 mg) setiap 6-8 jam. : < 12 tahun ½ tablet setiap 6-8 jam. Difenhidramin HCl Dewasa : 1-2 kapsul (25-50 mg) setiap 8 jam. Anak : ½ tablet (12,5 mg) setiap 6-8 jam.

2.Oksimetazolin (tetes hidung) Kegunaan obat Mengurangi sekret hidung yang menyumbat Hal yang harus diperhatikan: Hindari dosis melebihi yang dianjurkan Hati-hati sewaktu meneteskan ke hidung, dosis tepat dan masuknya ke lubang hidung harus tepat, jangan mengalir keluar atau tertahan. Tidak boleh digunakan lebih dari 7-10 hari Segera minum setelah menggunakan obat, karena air dapat mengencerkan obat yang tertelan. Ujung botol obat dibilas dengan air panas setiap kali dipakai

Efek samping Merusak mukosa hidung karena hidung tersumbat makin parah Rasa terbakar, kering, bersin, sakit kepala, sukar tidur, berdebar. Kontra Indikasi Obat tidak boleh digunakan pada: Anak berumur di bawah 6 tahun, karena efek samping yang timbul lebih parah. Ibu hamil muda Aturan pemakaian Dewasa dan anak diatas 6 tahun : 2-3 tetes/semprot oksimetazolin 0,05% setiap lubang hidung Anak : 2-5 tahun : 2-3 tetes/semprot oksimetazolin 0,025% setiap lubang hidung. Obat digunakan pada pagi dan menjelang tidur malam, tidak bolehlebih dari 2 kali dalam 24 jam

3. Dekongestan oral Dekongestan mempunyai efek mengurangi hidung tersumbat. Obat dekongestan oral antara lain : Fenilpropanolamin, Fenilefrin, Pseudoefedrin dan Efedrin. Obat tersebut pada umumnya merupakan salah satu komponen dalam obat flu. Kegunaan Obat Mengurangi hidung tersumbat Hal yang harus diperhatikan Hati-hati pada penderita diabet juvenil karena dapat meningkatkan kadar gula darah, penderita tiroid, hipertensi, gangguan jantung dan penderita yang menggunakan antidepresi. Mintalah saran dokter atau Apoteker.

Kontra Indikasi Obat tidak boleh digunakan pada penderita insomnia (sulit tidur), pusing, tremor, aritmia dan penderita yang menggunakan MAO (mono amin oksidase) inhibitor Efek samping Menaikkan tekanan darah Aritmia terutama pada penderita penyakit jantung dan pembuluh darah. Aturan pemakaian Fenilpropanolamina Dewasa : maksimal 15 mg per takaran 3-4 kali sehari Anak-anak 6-12 tahun : maksimal 7,5 mg per - takaran 3-4 kali sehari Fenilefrin Dewasa : 10 mg, 3 kali sehari Anak- anak 6 12 tahun : 5 mg, 3 kali sehari

Pseudoefedrin Dewasa : 60 mg, 3 4 kali sehari Anak-anak 2-5 tahun: 15 mg, 3-4 kali sehari 6-12 tahun : 30 mg, 3-4 kali sehari Efedrin Dewasa : 25 30 mg, setiap 3 4 jam Anak-anak : sehari 3 mg/kg berat badan, dibagi dalam 4 6 dosis yang sama Antitusif/ekspektoran (lihat Bab Batuk) Antipiretik dan Analgesik (Obat penurun panas dan penghilang rasa nyeri, lihat bab Demam)