BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian analitik. B. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di TK Mardi Sunu Pacitan pada bulan November 2015 sampai dengan Juni 2016. Pengambilan data dilakukan pada bulan Februari 2016. C. Subjek Penelitian 1. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik di TK Mardi Sunu Pacitan baik kelompok A maupun kelompok B berjumlah 60. Pada penelitian ini kriteria inklusi adalah sebagai berikut: a. Anak berumur 3-5 tahun di TK Mardi Sunu Pacitan saat dilakukan penelitian; b. Anak dalam keadaan sehat dan beraktifitas seperti biasa (dari dokumen data pribadi responden, didapatkan keterangan bahwa anak tidak sedang menderita penyakit kronis/kelainan 21
22 kongenital dan tidak sedang mengalami keterlambatan perkembangan). Kriteria eksklusinya adalah jika saat penelitian subjek rewel tidak mau dilakukan tes. 2. Sampel Penelitian Pada penelitian ini sampel diambil dari seluruh anak yang terdaftar di TK Mardi Sunu Pacitan dan ada pada saat pengambilan data dilakukan, yang memenuhi kriteria inklusi. Subjek yang memenuhi kriteria inklusi berjumlah 60 anak. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. D. Rancangan (desain) Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional bersifat analitis inferensial hipotesis dengan pendekatan pengambilan data secara cross sectional. E. Identifikasi Variabel Penelitian Penelitian ini mempunyai dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu status gizi, sedangkan variabel terikatnya yaitu perkembangan anak.
23 F. Definisi Operasional Variabel Penelitian Tabel 3.1 Tabel Definisi Operasional Variabel Variabel Alat Ukur Kategori Skala Variabel Bebas Status Gizi adalah ekspresi dalam bentuk variabel tertentu, atau perwujudan dari nutriture dalam bentuk variabel tertentu pada usia 3-5 tahun. NCHS menurut Berat Badan per Umur 1. Berat badan diukur menggunakan timbangan 2. Umur diukur menggunakan data sekunder 1. Lebih apabila > 120 % 2. Baik apabila 80 % - 120 % 3. Sedang apabila 70 % - 79,9 % 4. Kurang apabila 60 % - 69,9 % 5. Buruk apabila < 60 % Ordinal Variabel Terikat Perkembangan anak adalah bertambahnya kemampuan (skill) struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks. Denver II 1. Normal apabila tidak ada keterlambatan atau paling banyak terdapat satu peringatan 2. Abnormal apabila terdapat dua atau lebih keterlambatan 3. Suspek apabila didapatkan dua atau lebih peringatan dan atau satu atau lebih keterlambatan Ordinal G. Alat dan Bahan Penelitian Alat yang dipakai oleh peneliti dalam penelitian ini adalah NCHS menurut berat badan per umur untuk mengidentifikasi status gizi dan lembar Denver II untuk mengidentifikasi perkembangan anak.
24 Pengukuran berat badan dilakukan di TK Mardi Sunu dengan menggunakan timbangan bermerk GEA yang telah dikalibrasi, dan umur diketahui dari data sekunder. Setelah dilakukan penimbangan, kemudian dilakukan pengklasifikasian dengan menggunakan tabel NCHS menurut berat badan per umur. Klasifikasi status gizi adalah sebagai berikut: 1. Gizi Lebih 2. Gizi Baik 3. Gizi Sedang 4. Gizi Kurang 5. Gizi Buruk Setelah dilakukan pengklarifikasian status gizi, peneliti kemudian melakukan penilaian perkembangan anak menggunakan lembar Denver II dengan bantuan alat peraga berupa mainan kubus yang berwarna merah, kuning, hijau, biru; kertas; dan pensil. Klasifikasi perkembangan anak adalah sebagai berikut: 1. Normal a. Apabila tidak ada keterlambatan (D) atau paling banyak terdapat satu peringatan (C). b. Lakukan pemeriksaan ulang pada kontrol kesehatan berikutnya.
25 2. Abnormal a. Terdapat 2 atau lebih keterlambatan (D). b. Dirujuk untuk evaluasi diagnostik. 3. Suspek a. Apabila didapatkan dua atau lebih peringatan (C) dan atau satu atau lebih keterlambatan (D). b. Lakukan tes ulang dalam satu-dua minggu untuk menghilangkan faktor sesaat seperti rasa takut, keadaan sakit, mengantuk atau kelelahan. H. Cara Kerja Cara kerja dalam melakukan penelitian ini adalah : 1. Peneliti mengajukan permohonan ijin kepada pembimbing penelitian dan pihak pendidikan Program Studi D IV Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kemudian dilanjutkan ke permohonan ijin kepada kepala sekolah TK Mardi Sunu Pacitan. Setelah mendapat persetujuan dari pihak terkait, peneliti mulai melakukan penelitian. 2. Penilaian status gizi dilakukan dengan melakukan pengukuran langsung berat badan, dan umur anak di TK Mardi Sunu Pacitan pada bulan Februari 2016. Kemudian setelah didapatkan nilai real dicocokkan dengan tabel NCHS menurut berat badan per umur
26 sesuai jenis kelamin untuk mengklasifikasikan pada hasil status gizi anak. 3. Setelah selesai pengukuran antropometri anak, selanjutnya dilakukan penilaian Denver II. Penilaian Denver II dilakukan bersamaan dengan penilaian status gizi anak yaitu pada bulan Februari di TK Mardi Sunu Pacitan. Penilaian Denver II dilakukan dengan cara memberikan instruksi pada anak untuk melakukan beberapa kegiatan sesuai lembar Denver II dengan menggunakan beberapa alat peraga. 4. Setelah semua data terkumpul peneliti mengolah data dan mencatat hasil pelaksanaan penelitian. I. Teknik Analisis Data 1. Analisis Univariat Analisis univariat dilakukan pada tiap variabel dari hasil penelitian. Analisis ini menghasilkan distribusi dan persentase dari tiap variabel. Peneliti menggunakan analisis univariat untuk mendapatkan persentase karakteristik subjek. 2. Analiais Bivariat Analisis bivariat dalam penelitian ini untuk mengukur tingkat atau eratnya hubungan antar variabel. Jenis data dalam penelitian ini menggunakan skala ordinal dan skala ordinal sehingga uji statistik menggunakan Somers d. Perhitungan nilai Somers d
27 dengan tingkat kemaknaan 0,05 pada tingkat kepercayaan 95% dan diolah menggunakan program SPSS 16.0 for Windows.