ABSTRAK Adanya pembangunan konstruksi yang tidak sesuai dengan rencana, maka pelaksanaan dari proyek konstruksi perlu mendapat perhatian. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan suatu metode yang dapat menganalisa permasalahan pada saat pelaporan. Evaluasi biaya dan waktu mempunyai tujuan utama agar proyek diselesaikan sesuai atau lebih cepat dari rencana waktu pelaksanaan dengan selalu memperhatikan batasan biaya, mutu dan lingkup proyek. Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept) adalah salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja proyek. Pelaksanaan proyek pembangunan di SMPN 1 Kuta Utara dikerjakan oleh PT. Duara Bali, sebagai main contractor dimulai pada 9 Juni 2016 dan direncanakan selesai pada 15 Desember 2016. Semua pekerjaan tersebut harus selesai dalam waktu 190 hari kalender dengan nilai kontrak sebesar Rp. 2.613.445.000,00. Namun dalam pelaksanaanya terdapat hal-hal yang menghambat pelaksanaan dalam penyelesaian pekerjaan proyek seperti sering diadakan kegiatan di sekolah dan material yang terlambat sampai. Dalam penelitian Tugas Akhir ini metode yang digunakan untuk melakukan evaluasi pada proyek adalah Metode Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept) yang menggunakan 3 indikator yakni: Biaya Aktual Pekerjaan (Actual Cost of Work Performed = ACWP), Anggaran Biaya Menurut Kinerja (Budgeted Cost of Work Performed = BCWP), dan Anggaran Biaya Menurut Jadwal (Budgeted Cost of Work Scheduled = BCWS). Dengan evaluasi biaya dan waktu dapat ditentukan langkah-langkah pencegahan, perubahan metode, dan kebijakan oleh pihak kontraktor agar kedepannya pihak kontraktor tidak mengalami permasalahan seperti proyek yang telah dievaluasi. Hasil evaluasi proyek dari bulan I sampai dengan bulan VII dari segi biaya dilihat dari varians biaya (CV) yang bernilai positif dan indeks kinerja biaya (CPI) > 1, menunjukkan bahwa biaya yang dikeluarkan proyek lebih kecil dari anggaran proyek. Dari segi waktu pelaksanaan proyek pada bulan I, II, III, dan IV dilihat dari varians jadwal (SV) yang bernilai positif dan indeks kinerja jadwal (SPI) > 1, menunjukkan bahwa pelaksanaan proyek lebih cepat dari jadwal rencana. Sedangkan pada bulan V, VI, dan VII dari segi waktu varians jadwal (SV) yang bernilai negatif dan indeks kinerja jadwal (SPI) < 1, menunjukkan bahwa pelaksanaan proyek terlambat dari jadwal rencana. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa proyek pembangunan di SMPN 1 Kuta Utara mengalami keterlambatan selama 8 hari dari durasi rencana proyek selama 7 bulan. Kata kunci: Evaluasi Proyek, Konsep Nilai Hasil, ACWP, BCWS, BCWP iii
UCAPAN TERIMA KASIH Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena atas berkat rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul Evaluasi Biaya dan Waktu Dengan Menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara). Terselesaikannya Tugas Akhir ini tidak lepas dari dorongan serta bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada Bapak Ir. Mayun Nadiasa, MT. dan Bapak Ir. Ida Bagus Rai Adnyana, MT. selaku dosen yang membimbing dalam pembuatan Tugas Akhir, keluarga yang selalu memberikan doa dan dukungan moral untuk penulis, teman-teman Teknik Sipil Angkatan 2013 maupun pihak lain yang penulis tidak dapat disebutkan satu-persatu. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan Tugas Akhir ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan adanya saran dan kritik yang bersifat konstruktif dalam penyempurnaan laporan ini. Harapannya semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua untuk kedepannya. Denpasar, 5 Juni 2017 Penulis iv
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRAK... iii UCAPAN TERIMA KASIH... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... viii DAFTAR NOTASI DAN ISTILAH... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Tujuan Penelitian... 3 1.4 Manfaat Penelitian... 3 1.5 Batasan Masalah... 3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 5 2.1 Umum... 5 2.2 Manajemen Proyek... 6 2.3 Karakteristik Proyek Gedung... 7 2.4 Biaya Proyek... 9 2.4.1 Biaya Langsung (Direct Cost)... 9 2.4.2 Biaya Tak Langsung (Indirect Cost)... 10 2.5 Evaluasi Proyek... 12 2.5.1 Tahap Evaluasi... 13 2.5.2 Maksud dan Tujuan Evaluasi... 14 2.5.3 Aspek-aspek Evaluasi... 14 2.6 Metode Evaluasi... 15 2.6.1 Metode Analisis Varians... 16 2.6.2 Metode Konsep Nilai Hasil... 17 2.6.3 Kriteria Sistem Evaluasi Biaya dan Jadwal... 21 2.6.4 Proyeksi Biaya dan Jadwal Akhir Proyek... 23 2.7 Metode Penyusunan Waktu Perencanaan Proyek... 24 2.7.1 Bar Chart... 24 2.7.2 Diagram Panah (Arrow Diagram)... 26 2.7.3 Diagram Precedence (Precedence Diagram Method = PDM)... 26 BAB III METODE PENELITIAN... 30 3.1 Identifikasi Masalah... 30 3.2 Studi Pustaka... 30 3.3 Objek Studi... 30 3.4 Pengumpulan Data... 30 3.5 Pengolahan Data... 31 3.6 Kerangka Penelitian... 33 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 35 v
4.1 Gambaran Umum Proyek... 35 4.2 Analisa Data Dengan Metode Konsep Nilai Hasil... 35 4.2.1 Biaya Aktual Pekerjaan / Actual Cost of Work Performed (ACWP)35 4.2.2 Anggaran Biaya Menurut Jadwal / Budgeted Cost of Work Schedule (BCWS)... 36 4.2.3 Nilai Hasil Pada Saat Pelaporan / Budgeted Cost of Work Performed (BCWP)... 37 4.3 Evaluasi Proyek... 40 4.3.1 Bulan I (9 Juni 2016-6 Juli 2016)... 40 4.3.2 Bulan II (7 Juli 2016-3 Agustus 2016)... 42 4.3.3 Bulan III (4 Agustus 2016-31 Agustus 2016)... 43 4.3.4 Bulan IV (1 September 2016-28 September 2016)... 43 4.3.5 Bulan V (29 September 2016-26 Oktober 2016)... 44 4.3.6 Bulan VI (27 Oktober 2016-23 Nopember 2016)... 45 4.3.7 Bulan VII (24 Nopember 2016-15 Desember 2016)... 46 4.4 Hasil Evaluasi Proyek Dengan Metode Konsep Nilai Hasil... 57 4.5 Pengendalian Pelaksanaan Proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara... 57 BAB V PENUTUP... 59 5.1 Simpulan... 59 5.2 Saran... 60 DAFTAR PUSTAKA... 61 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran A: Time Schedule... 62 Lampiran B: Rencana Anggaran Biaya... 63 Lampiran C: Laporan Pengeluaran Keuangan Proyek... 73 Lampiran D: Laporan Kemajuan Proyek... 80 Lampiran E: Dokumen Kontrak... 145 Lampiran F: Gambar Rencana... 152 vi
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Grafik Hubungan Waktu dengan Biaya Total, Biaya Langsung, dan Biaya Tak Langsung... 12 Gambar 2.2 Grafik kinerja biaya dan waktu pada Metode Konsep Nilai Hasil... 19 Gambar 2.3 Tampilan Bar Chart... 25 Gambar 2.4 Tampilan PDM... 27 Gambar 2.5 Konstrain pada PDM... 28 Gambar 3.1 Kerangka Penelitian... 34 Gambar 4.1 Grafik Status Pelaporan Bulan I... 48 Gambar 4.2 Grafik Status Pelaporan Bulan II... 49 Gambar 4.3 Grafik Status Pelaporan Bulan III... 50 Gambar 4.4 Grafik Status Pelaporan Bulan IV... 51 Gambar 4.5 Grafik Status Pelaporan Bulan V... 52 Gambar 4.6 Grafik Status Pelaporan Bulan VI... 53 Gambar 4.7 Grafik Status Pelaporan Bulan VII... 54 Gambar 4.8 Histogram EAC Bulan ke-i Sampai ke-vii... 55 Gambar 4.9 Histogram EAS Bulan ke-i Sampai ke-vii... 56 vii
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Analisis Varians Terpadu... 21 Tabel 4.1 Nilai ACWP Proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara... 35 Tabel 4.2 Nilai BCWS Proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara... 36 Tabel 4.3 Nilai BCWP Proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara... 37 Tabel 4.4 Nilai Varians Biaya (CV) dan Varians Jadwal (SV)... 38 Tabel 4.5 Nilai Indeks Kinerja Biaya (CPI) dan Indeks Kinerja Jadwal (SPI)... 39 Tabel 4.6 Hasil Perhitungan ETC, EAC, ETS, dan EAS... 42 Tabel 4.7 Rekapitulasi Hasil Analisis Setiap Bulan... 47 viii
DAFTTAR NOTASI DAN ISTILAH Actual Cost of Work Performed (ACWP) = Biaya Aktual Pekerjaan Budgeted Cost of Work Scheduled (BCWS) = Anggaran Biaya Menurut Jadwal Budgeted Cost of Work Performed (BCWP) = Anggaran Biaya Menurut Kinerja Schedule Variance (SV) Cost Variance (CV) Schedule Performance Indeks (SPI) Cost Performance Indeks (CPI) Estimate Temporary Cost (ETC) Estimate Temporary Schedule (ETS) Estimate All Cost (EAC) Estimate All Schedule (EAS) Budgeted at Completion (BAC) = Varians Jadwal = Varians Biaya = Indeks Kinerja Jadwal = Indeks Kinerja Biaya = Prakiraan Biaya Untuk Pekerjaan Tersisa = Prakiraan Waktu Untuk Pekerjaan Tersisa = Prakiraan Total Biaya Proyek = Prakiraan Total Waktu Proyek = Anggaran Proyek Keseluruhan ix
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manajemen proyek mencakup pengelolaan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian (Widiasanti dan Lenggogeni, 2013). Dalam hal pengendalian, berbagai langkah telah dikaji agar proyek dapat selesai tepat waktu, tepat biaya, serta tepat mutu. Evaluasi proyek merupakan bagian dari agenda pengendalian agar proyek dapat dilaksanakan tepat mutu, waktu, dan biaya, serta diselesaikan secara efektif dan efisien. Pelaksanaan proyek secara efektif dan efisien akan menghasilkan benefit tanpa harus mereduksi mutu produk pekerjaan. Masalah biaya yang akan dikeluarkan sangat erat hubungannya terhadap waktu pelaksanaan pekerjaan. Adanya pembangunan konstruksi yang tidak sesuai dengan rencana, misalnya keterlambatan fisik pembangunan konstruksi akibat dari kekurangan tenaga kerja, kekurangan alat dan material, kekurangan modal, kemampuan SDM, maka pelaksanaan perlu mendapat perhatian. Evaluasi biaya dan waktu mempunyai tujuan utama agar proyek diselesaikan sesuai atau lebih cepat dari rencana waktu pelaksanaan dengan selalu memperhatikan batasan biaya, mutu dan lingkup proyek. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan suatu metode yang dapat menganalisa permasalahan pada saat pelaporan. Pelaksanaan proyek pembangunan di SMPN 1 Kuta Utara meliputi pembangunan kantor, rehab perpustakaan, laboratorium ini dikerjakan oleh PT. Duara Bali, sebagai main contractor. Proyek dimulai pada 9 Juni 2016 dan direncanakan selesai pada 15 Desember 2016. Menurut site manager di proyek tersebut ketika diwawancarai mengenai progress proyek di bulan Oktober 2016, proyek dikatakan cenderung akan mengalami keterlambatan jika dilihat dari progress pada time schedule. Keterlambatan tersebut cenderung terjadi akibat terdapat hal-hal yang menghambat pelaksanaan dalam penyelesaian pekerjaan proyek seperti sering diadakan kegiatan di sekolah dan material yang terlambat sampai. Semua pekerjaan tersebut harus selesai dalam waktu 190 hari kalender dengan nilai kontrak sebesar Rp. 2.613.445.000,00. Adapun dampak dari 1
keterlambatan pada proyek jika terjadi secara signifikan adalah kontraktor akan dikenakan penalty oleh pemerintah sesuai dengan yang tertera pada kontrak. Berdasarkan pemaparan pada paragraf sebelumnya mengenai cenderungnya terjadi keterlambatan pada proyek di SMPN 1 Kuta Utara, untuk mencegah dikenakannya penalty pada kontraktor, maka harus dilakukan evaluasi biaya dan waktu pada proyek. Salah satu metode untuk mengevaluasi biaya dan waktu pada proyek adalah konsep nilai hasil. Metode konsep nilai hasil (Earned Value Concept) menyajikan tiga dimensi yaitu penyelesaian fisik dari proyek (the percent complete) yang mencerminkan rencana penyerapan biaya (budgeted cost), biaya aktual yang sudah dikeluarkan atau yang disebut dengan actual cost, serta apa yang didapatkan dari biaya yang sudah dikeluarkan atau yang disebut earned value. Dari ketiga dimensi tersebut, dengan konsep earned value, dapat dihubungkan antara kinerja biaya dan waktu yang berasal dari perhitungan varians dari biaya dan waktu (Fleming dan Koppelman, 1994). Berdasarkan kinerja biaya dan waktu ini, seorang manajer proyek dapat mengidentifikasi kinerja keseluruhan proyek maupun paket-paket pekerjaan di dalamnya dan kemudian memprediksi kinerja biaya dan waktu penyelesaian proyek dengan asumsi bahwa kecenderungan yang terjadi saat pelaporan akan terus berlangsung sampai proyek tersebut selesai. Hasil dari evaluasi kinerja proyek tersebut dapat digunakan sebagai peringatan awal jika terdapat inefisiensi kinerja dalam penyelesaian proyek sehingga dapat dilakukan kebijakan-kebijakan manajemen dan perubahan metode pelaksanaan agar pembengkakan biaya dan keterlambatan penyelesaian proyek dapat dicegah. Jika proyek tersebut sudah selesai, evaluasi akan penting sebagai pertimbangan kontraktor untuk menentukan kebijakan yang akan diterapkan pada proyek-proyek selanjutnya agar kontraktor tidak mengalami dan mengulangi masalah yang mungkin akan terjadi pada proyek. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka pokok permasalahan yang dibahas adalah sebagai berikut: 2
1. Bagaimanakah aspek biaya pada proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara dengan menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil? 2. Bagaimanakah aspek waktu pada proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara dengan menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil? 1.3 Tujuan Penelitian Dari permasalahan yang dibahas maka yang menjadi tujuan dalam penulisan tugas akhir ini adalah: 1. Dapat mengetahui aspek biaya pada proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara dengan menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil. 2. Dapat mengetahui aspek waktu pada proyek Pembangunan Kantor, Rehab Perpustakaan, Lab SMPN 1 Kuta Utara dengan menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil. 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penulisan tugas akhir ini adalah agar dapat memberikan masukan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam industri jasa konstruksi khususnya kontraktor mengenai evaluasi biaya dan waktu dengan menggunakan metode konsep nilai hasil dan dapat memberikan bahan pertimbangan dalam melaksanakan proyek konstruksi khususnya dengan metode konsep nilai hasil. 1.5 Batasan Masalah Adapun batasan yang dibahas dalam penulisan ini adalah: 1. Analisa perhitungan dilakukan dengan metode Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept) dengan batasan pada biaya dan waktu. 2. Analisa perhitungan didasarkan pada tiga indikator yaitu: - Biaya aktual pekerjaan (Actual Cost of Work Performed = ACWP). 3
- Anggaran biaya untuk kinerja (Budgeted Cost of Work Performed = BCWP). - Anggaran biaya menurut jadwal (Budgeted Cost of Work Schedule = BCWS). 4