DAFTAR ISI Prakata v Bab 1 Pendahuluan 1 Definisi Fotogrametri/Sejarah Fotogrametri/Jenis Foto/ Membuat Foto Vertikal/Foto Udara yang Ada/Kegunaan Fotogrametri/Organisasi Fotogrametri Profesional/Unit Ukuran Fotogrametri/Bilangan Penting/Rujukan/Soal Bab 2 Ilmu Optik Untuk Fotogrametri 24 Pengantar/Pembiasan cahaya/pemantulan cahaya/cermin Datar/Prisma/Lensa Sederhana/Formula Lensa/Persyaratan Scheimpflug/Gambar Nyata dan Semu/Pembesaran Mendatar (Lateral)/Lensa Tebal/Kualitas Lensa/Jangkauan Medan/Rujukan/Soal Bab 3 Asas Fotografi 51 Pengantar/Perbandingan Kamera Lubang dan Kamera Lensa/Penyinaran/Hubungan antara Bukaan dan Kecepatan Menutup/Karakteristik Emulsi Fotografik/Pemrosesan Emulsi Hitam-Putih/Kepekaan Spektral Emulsi/Filter/Pemrosesan Emulsi Berwarna/Pemrosesan Film Udara Hitam Putih/Psmetaan Secara Kontak/Pencetakan dengan Proyeksi/Ppses Halftone/Rujukan/Soal
X Bab 4 Kamera Dirgantara 78 Pengantar/Jenis Kamera Udara/Kamera Konvergen/Bagian Utama Kamera Kerangka Dirgantara/Bidang Fokal dan Tanda Fidusial/Penutup/Penyangga Kamera/Pengatur Kamera/Perekaman Data secara Otomatis/Kalibrasi Kamera/Metode Laboratorium Kalibrasi Kamera/Kalibrasi Kamera Dengan Metode Medan dan Metode Bintang/Kalibrasi Resolusi Kamera/Rujukan/Soal Bab 5 Pengukuran Fotografik dan Perbaikan 110 Pengantar/Sistem Koordinat Fotografik/Skala Sederhana Bagi Pengukuran Fotografik/Mengukur Koordinat Foto dengan Skala Sederhana/Metode Trilateratif untuk Pengukuran Koordinat Foto/Piranti Pengukuran Jarak Pendek/Pengukuran Monokomparator atas Koordinat Foto/Perbaikan Koordinat Gambar Terukur/Reduksi Koordinatke Aslinya pada Titik Utama/Pengkerutan dan Pemekaran Film dan Kertas Fotografik/Koreksi Pengkerutan/Koreksi Bagi Distorsi Radial Lensa/Koreksi Pembiasan Atmosferik/Koreksi Lengkung Permukaan Bumi/Pengukuran Densiti Gambar/Rujukan/Soal Bab 6 Foto Ifdara Tegak i 151 Geometri Foto Udara Tegak/Skala-skala Foto Udara Tegak di Atas Medan Yang Datar/Skala Foto Udara Tegak di Atas Medan Yang Tidak Datar/Skala Foto Ratarata/Beberapa Cara Lain untuk Menentukan Skala Foto Udara Tegak/Koordinat Medan Dari Suatu Fotografi Vertikal/Perpindahan Letak Gambar oleh Relief Dalam Foto Udara Tegak/Tinggi Terbang Foto Udara Tegak/Penilaian Kesalahan/Rujukan/Soal Bab 7 Pengamatan Stereoskopik 179 Persepsi Kedalaman/Mata Manusia/Persepsi Kedalaman Stereoskopik/Mengamati Foto Secara Stereoskopik/Stereoskop/Kegunaan Stereoskop/Penyebab?aralaks y/pembesaran Tegak Dalam Pengamatan* Stereoskopik/Rujukan/Soal
xi Bab 8 Paralaks Stereoskopik 202 Pengantar/Sumbu 'Jalur Terbang' Fotografik untuk Pengukuran Paralaks/Metode Stereoskopik untuk Pengukuran Paralaks/Asas Tanda Apung/Metode Stereoskopik Untuk Pengakuan Paralaks/Persamaan Paralaks/Ketinggian Berdasarkan Beda Paralaks/Persamaan Kurang Teliti Bagi Ketinggian Berdasarkan Beda Paralaks/Pengukuran Beda Paralaks/Grafik Untuk Koreksi Paralaks/Menghitung Tinggi Terbang dan Basis Udara/Pemetaan dengan Stereoskop dan Batang Paralaks/Evaluasi Kesalahan/Rujukan/Soal Bab 9 Metode Elementer Pemetaan Planimetrik dengan FotoTegak 243 Pengantar/Pemetaan Planimetrik dengan Penyidikan Langsung/Pemetaan Planimetrik dengan Instrumen Pantulan atau Proyeksi/Trianggulasi Garis Radial/Asas Fundamental Trianggulasi Garis-Radial/Metode Grafik Trianggulasi Garis-Radial/Titik Penerus/Reseksi Tiga Titik/Trianggulasi Garis Radial Bagi Blok Foto/Lokasi Titik Kontrol/Templet Terkunci/Templet Mekanik/Kesalahan dalam Trianggulasi Garis-Radial/Metode Numerik Trianggulasi Garis-Radial/Pemetaan Planimetrik dengan Penggambaran Garis Radial/Rujukan/Soal Bab 10 Peta Foto dan Mosaik 268 Pengantar/Keunggulan dan Keterbatasan Peta Foto dan Mosaik/Kegunaan Peta Foto dan Mosaik/Jenis Mosaik/Material Untuk Penyusunan Mosaik/Penyusunan Mosaik/Metode Garis Asimut/Mosaik Ortofoto/Reproduksi/Rujukan/Soal Bab 11 Foto Sendeng 285 Pengantar/Orientasi Sudut Dalam Kesendengan, Putaran, dan Asimut/Sistem Koordinat ^antu Foto Sendeng/Skala Foto Sendeng/Koordinat/vIedan Foto Sendeng/Pergeseran Letak oleh RelieT pada Foto
xii Sendeng/Rergeseran Letak oleh Kesendengan/Orientasi sudut dalam Omega, Phi, dan Kappa/Penentuan Unsur Orientasi Luar/Metode Titik-Skala Anderson/Metode Church/Reseksi Ruang dengan Kolinearitas/Posisi Titiktitik Baru Berd&sarkan Pengukuran Pasangan Stereofoto Sendeng/Rektifikasi untuk Foto yang Mengalami Kemiringan/Geometri Bagi Rektifikasi/Teori Harmanik atau Rasio Silang/Rektifikasi Grafik/Rektifikasi Analitik/Rektifikasi Optik-Mekanik/ Rektifikasi Elektro- Optik/Rujukan/Soal Bab 12 Instrumen Plotter Stereoskopik 332 Pengantar/Klasifikasi Plotter Stereoskopik/Bagian I Stereoplotter Proyeksi Optik Secara Langsung: Komponen/Sistem Proyeksi/Sistem Pengamatan/Sistem Pengu-, kuran dan Penyidikan/Orientasi Bagian Dalam/Orientasi Relatif/Orientasi Absolut/Kompilasi Peta/Bagian II Stereoplotter dengan Proyeksi Mekanik atau Optik Mekanik: Instrumen Proyeksi Mekanik/Paralelogram Zeiss/Instrumen yang Menggunakan Sistem Proyeksi Paralelogram/Instrumen dengan Proyeksi Optik Mekanik/Skala Model Peta dan Skala Peta Pada Instrumen dengan Proyeksi Mekanik/Koordinatograf Otomatik Terdigit/Bagian III: Plotter Analitik: Pengantar/Komponen Sistem dan Metode Operasi/Keunggulan Plotter Analitik/Orientasi Plotter Analitik/Jenis Penggunaan Plotter Analitik/Bagian IV Plotter dengan Korelator Gambar Otomatik: Pengantar/Korelator Gambar Otomatik/Korelator Gambar Elektronik dan Stereomat B. 8 Wild/Instrumen Lain yang Menggunakan Korelator Gambar Otomatik/Rujukan/Soal Bab 13 Fotografi Orto 407 Pengantar/Keunggulan dan Kegunaan Foto Orto/Klasifikasi Instrumen untuk Membuat Foto Orto/Instrumen Foto Orto Proyeksi Optik Serentak (On-Line)/Instrumen Foto Orto Dengan Proyeksi Optik Terpisalv/Off-Line)/ Keuntungan Produksi Foto Orto secara Terpisah/Pembu-
xiii atan Garis Tinggi Otomatik Selama Pembuatan Foto Osto/Instrumen untuk Membuat Citra Foto Orto Secara Elektronik/Foto Orto Dengan Pemrosesan Citra Digital/ Perencanaan Penerbangan untuk Foto Orto/Rujukan/Soal Bab 14 Trianggulasi Udara 441 Pengantar/Bagian I Trianggulasi Udara Analog: Trianggulasi Udara dengan Instrumen Proyektor Multi/Titik Penerus Tepi untuk Trianggulasi Udara secara Analog/- Trianggulasi Udara dengan Instrumen Universal/Bagian II Trianggulasi Udara Semianalitik: Uraian Umum/- Koordinat Titik Pusat Perspektif/Bagian III Trianggulasi Udara Analitik: Pengantar/Kondisi Kebersamaan Garis/Kondisi Kebersamaan Bidang/Titik Penerus Tepi bagi Trianggulasi Udara Analitik/Pengukuran Koordinat Foto/Pemurnian Koordinat Foto/Orientasi Relatif Pasangan Stereo dengan Kebersamaan Garis/Penyusunan Jalur/Penyesuaian Jalur/Blok Foto/Penyesuaian "Berkas" Secara Serentak/Persyaratan Kontrol/Kegunaan Komputer dan Analisis Data/Trianggulasi Udara Analitik dari Densiti Citra Terangka/Rujukan/Soal Bab 15 Kontrol Medan Bagi Fotogrametri Udara 493 Pengantar/Memilih Gambar untuk Kontrol Foto/Jumlah dan Letak Kontrol Foto/Perencanaan Survei Kontrol/Sistem Koordinat Medan bagi Kontrol Mendatar/Bidang Rujukan Tegak/Metode Medan untuk Pengadaan Kontrol Mendatar/Metode Medan untuk Pengadaan Kontrol Tegak/Sistem Lain untuk Survei Kontrol Foto/Sasaran Buatan/Membuat Indeks Kontrol Medan/Rujukan/Soal Bab 16 Perencanaan Proyek 515 Pertimbangan di Dalam Perencanaan Proyek/Bagian I Perencanaan Penerbangan: Pengantar/Tampalan Depan dan Tampalan Samping Fotografik/Maksud Pemotretan/ Skala Foto/Tinggi Terbang/Pertimbangan Plotter Stereoskopik/Liputan Medan/Kondisi uaca/musim/peta Jalur Terbang/Spesifikasi/Bagian If Perkiraan Biaya dan Penyusunan Jadwal: Perkiraan Biaya/Perkiraan Biaya Cuplikan/Menyusun Jadwal/Rujukan/Soal
xiv Bab 17 Foto Condong dan Foto Panoramik 555 Bagian I Foto Condong: Pengantar/Foto Agak Condong/Foto Sangat Condong/Sistem Koordinat Foto Sangat Condong/Skala Foto Sangat Condong/Sudut Mendatar dan Sudut Tegak pada Foto Sangat Condong/ Posisi Stasiun Pemotretan dan Asimut Sumbu Kamera/Menentukan Letak Titik dari Foto Sangat Condong yang Bertampalan/Grid Perspektif/Panjang Garis pada Foto Tunggal Sangat Condong/Cakrawala Asli dan Sudut Depresi Asli dengan Metode Titik Lenyap dan Titik Nadir/Bagian II Foto Panoramik: Pengantar/Kamera Panomerik/Geometri Foto Panoramik Tegak/Skala Foto Panoramik Tegak/Koordinat Medan Berdasarkan Pengukuran Foto Panoramik Tegak/Distorsi Gambar pada Foto Panoramik/Rujukan/Soal * Bab 18 Fotogrametri Terestrial dan Fotogrametri Jarak Dekat 600 Pengantar/Terapan Fotogrametri Terestrial dan Fotogrametri Jarak Dekat/Kamera Terestrial/Fototeodolit/Kamera Stereometrik/Sudut Mendatar dan Sudut Tegak dari Foto Mendatar/Menentukan Letak Titik dengan Interseksi dari Dua Foto. Mendatar Atau Lebih/Persamaan Paralaks/Foto Terestrial Condong/Letak Stasiun, Pemotretan dan Arah Sumbu Kamera/Instrumen Plotting Stereoskopik/Kontrol Bagi Fotogrametri Terestrial/Penyelesaian Umum/ Fotogrametri S inar-x/holograrnetri/rujukan/soal Bab 19 Interpretasi Fotografik 645 Pengantar/Karakteristik Dasar Citra Fotografik/Interpretasi Foto untuk Kehutanan/Elemen Dasar dalam Interpretasi Fotografik untuk Analisis Medan/Interpretasi Bentuk Lahan/Interpretasi Jenis Batuan Induk/Rujukan/Soal Bab 20 Penginderaan Jauh 665 Pengantar/Radiasi Elektromagnetik/Sistem Penginderaan Jauh yang Ideal/S umber Tenaga/Interaksi Tenaga dengan Kenampakan di Permukaan Bumi/Pengaruh Atmosf&7Sistem Penginderaan Jauh Praktis/Data Rujukan/Sistwi Fotografi Multisaluran/Radiometer/Penyiam/Radar Pandang Samping dari Udara/Sistem Gelombang Mikro
XV Pasif/Penginderaan Jauh dari Antariksa/Kesimpulan/Rujukan/Soal Lampiran A Kesalahan Acak dan Penyesuaian Kuadrat Terkecil 701 Klasifikasi Kesalahan/Definisi/Histogram/Distribusi Normal Kesalahan Acak/Pengantar Bagi Kuadrat Terkecil/Pengamatan Terbobot/Menerapkan Kuadrat Terkecil/Formulasi Sistematik Persamaan Normal/Metode Matriks Dalam Penyesuaian Kuadrat Terkecil/Persamaan Matriks bagi Ketelitian Jumlah Tersesuaikan/ContohPraktis/Rujukan/Soal B Transfurmasi Koordinat 721 Pengantar/Transformasi Koordinat Konform Dua-Dimensional/ Metode Bersemilih Transformasi Konform Dua-Dimensional/ Transformasi Koordinat dengan Pengulangan/Metode Matriks dalam Transformasi Koordinat/Transformasi Koordinat Afin Dua-Dimensional/Transformasi Koordinat Konform Tiga- Dimensional/Transformasi Koordinat Proyeksi Dua-Dimensional/Transformasi Koordinat Proyektif Dua-Dimensional/Rujukan/Soal C Pengembangan Persamaan Kondisi Kolinearitas 752 Pengantar/Rotasi Menurut Omega, Phi, dan Kappa/Pengembangan Persamaan Kondisi Kolinearitas/Pelurusan Persamaan Kolinearitas/Terapan Kolinearitas/Rotasi Asimut, Kesendengan, dan Swing/Persamaan Kolinearitas Menggunakan Rotasi Asimut, Kesendengan, dan Swing/Penggunaan dari satu Sistem Rotasi ke Sistem Lain/Rujukan/Soal Indeks 767