BAB I PENDAHULUAN. Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang. pangan serta percepatan penganekaragaman pangan sesuai dengan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. saing perusahaan. Pemanfaatan teknologi sistem informasi dapat meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama, karena itu

PENDAHULUAN. dengan yang di sampaikan Cassidy (2005) bahwa perencanaan strategis SI dan TI

BAB 1 PENDAHULUAN. diidentifikasi, hal ini karena pengembangan teknologi informasi yang biasanya menyita

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan lingkungan bisnis yang semakin kompleks saat ini

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Pada saat ini persaingan didalam dunia bisnis semakin ketat sehingga

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi-teknologi baru yang muncul kian pesat belakangan ini menunjukkan

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai sisi kehidupan manusia. Melalui pemanfaatan sistem informasi, maka

BAB I PENDAHULUAN. bisnis suatu organisasi atau perusahaan merupakan hal yang menjadi kebutuhan

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 60 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN KETAHANAN PANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. organisasi untuk mengembangkan sebuah arsitektur enterprise yang mampu

Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB I PENDAHULUAN. memaksa organisasi ataupun perusahaan untuk membangun berbagai fasilitas

BAB 1 PENDAHULUAN. kemajuan teknologi menyebabkan semakin ketatnya persaingan di dunia

PROFIL BADAN KETAHANAN PANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi Informasi saat ini akhirnya menjadi salah satu kebutuhan dan keseharian

ANALISA STRATEGIS SI/TI: MENILAI DAN MEMAHAMI KONDISI SAAT INI. Titien S. Sukamto

Renstra BKP5K Tahun

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PEMERINTAH PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH PROVINSI MALUKU NOMOR : 04 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 65 TAHUN 2011 TENTANG

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam kegiatan bisnisnya. Penggunaan teknologi informasi dalam

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur

BAB 1 PENDAHULUAN. oleh pengimplementasian Teknologi SI/TI. Penggunaan Teknologi Informasi (TI) di

Daftar Pertanyaan Wawancara. 2. Bagaimana struktur organisasi instansi, beserta tugas dan tanggung jawab tiap

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 54 TAHUN 2008

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PELAKSANA PENYULUHAN KABUPATEN BANTUL

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BADAN KETAHANAN PANGAN TAHUN 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. antar perusahaan. Untuk dapat bertahan dalam persaingan, maka perusahaan

PERENCANAAN STRATEGIS E-GOVERNMENT BERDASARKAN INPRES NO. 3 TAHUN 2003 PADA KANTOR PUSAT DATA, ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN FLORES TIMUR

BAB I PENDAHULUAN. melakukan investasi sistem informasi, banyak hal-hal yang harus

BAB 1 PENDAHULUAN. merupakan hal yang tidak dapat dihindari oleh semua perusahaan. Maka. agar perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lainnya.

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan sehari hari. Teknologi Informasi (TI) menjadi sangat penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu kebutuhan mendasar manusia sebagai syarat

Bab I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Wawancara Hubungan Lights- On dan Proyek dengan. Arahan Strategi ( Strategic Intention)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. tujuan (uneffective, tidak efektif) dan tidak hemat (inefficient, tidak efisien)

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha yang semakin pesat dan didukung oleh kemajuan

KATA PENGANTAR. Bontang, Desember 2015 Kepala, Ir. Hj. Yuli Hartati, MM NIP LAKIP 2015, Kantor Ketahanan Pangan Kota Bontang

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan dunia bisnis dalam era informasi ini sangat kompetitif.

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki informasi yang akurat untuk pengambilan keputusan. Sekarang ini banyak perusahaan yang merencanakan untuk

BAB I PENDAHULUAN. Ateh (2016) dalam artikelnya mengungkapkan, pernah menyampaikan bahwa ada yang salah dengan sistem perencanaan dan

Jakarta, 1 Maret Tim GFP

BAB I PENDAHULUAN. dengan menggunakan metode New Information Economic (NIE) untuk mengukur

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Industri asuransi adalah salah satu industri yang kompleks dan penting di

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT MENGGUNAKAN METODE WARD DAN PEPPARD (STUDI KASUS BANK BPR JAWA TIMUR)

BAB III METODOLOGI. Dalam penyusunan thesis ini kerangka berpikir yang akan digunakan adalah untuk

BUPATI BONDOWOSO PERATURAN BUPATI BONDOWOSO NOMOR 35 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN BONDOWOSO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

WALIKOTA KEDIRI WALIKOTA KEDIRI

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan perencanaan strategis sistem informasi. Perencanaan strategis sistem

BAB 1 PENDAHULUAN. signifikan. Indonesia, sebagai salah satu negara dengan sumber bahan bakar fosil yang

BAB I PENDAHULUAN. bermanfaat dalam pembuatan keputusan, baik yang menyangkut keputusankeputusan

GUBERNUR JAMBI PERATURAN DAERAH PROVINSI JAMBI NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG KETAHANAN PANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAMBI,

GUBERNUR JAMBI PERATURAN DAERAH PROVINSI JAMBI NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG KETAHANAN PANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAMBI,

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dewasa ini, informasi menjadi kebutuhan yang sangat penting

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi otomasi industri yang maju dengan pesat

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 43 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA KANTOR KETAHANAN PANGAN

Sistem Informasi: Integrasi Sistem Informasi Dan Strategi Bisnis

PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 59 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN MUSI RAWAS

BAB I PENDAHULUAN. Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut di atas, Pusat Data dan Informasi menyelenggarakan fungsi :

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

BAB 1 PENDAHULUAN. investasi di bidang teknologi informasi. adalah produk yang harus dibuat sesuai dengan SOP (Standard Operation

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era teknologi dan informasi yang berkembang pesat saat ini tak

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

LAPORAN KINERJA BADAN KETAHANAN PANGAN KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan yang bergerak dalam bidang fan dan ventilation system untuk

Kegagalan Pengalihan Sistem: Konversi dari Sistem Lama ke Sistem Baru

Ketahanan Pangan dan Pertanian. disampaikan pada : Workshop Hari Gizi Nasional (HGN) ke-55

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 30 TAHUN 2008 TENTANG CADANGAN PANGAN PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI DALAM NEGERI,

Bab 1. Pendahuluan. Dengan semakin berkembangnya kondisi perekonomian saat ini, semakin

BAB I PENDAHULUAN. yang berbasis teknologi ini, seperti: e-government, e-commerce, e-education, e-

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Pada bidang akuntansi

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB III LANDASAN TEORI. mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategis dari suatu

Jurusan Sistem Informasi ITS

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam suatu organisasi atau perusahaan sangat diperlukan untuk mendukung proses

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan tumbuh pesatnya persaingan bisnis di semua bidang usaha

BAB 2 LANDASAN TEORI. konsep-konsep New Information Economics (NIE).

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA Produk/jasa apa sajakah yang ditawarkan oleh perusahaan ini?

LAMPIRAN. Daftar Pertanyaan Wawancara

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan Ketahanan Pangan merupakan prioritas nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah 2010-2014 yang difokuskan pada peningkatan ketersediaan pangan, pemantapan distribusi pangan serta percepatan penganekaragaman pangan sesuai dengan karakteristik daerah. Pembangunan ketahanan pangan dilaksanakan melalui berbagai upaya dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengurangan kemiskinan sebagai perwujudan pembangunan sosial-ekonomi sebagai bagian pembangunan secara keseluruhan. Perkembangan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi yang pesat diyakini sebagai suatu peluang yang dapat membantu Badan Ketahanan Pangan dalam mencapai visi dan misi instansi yang telah ditetapkan. Untuk itu perlu dilakukan adanya perencanaan strategis sistem informasi sebagai landasan dan arahan penerapan sistem informasi demi mendukung visi dan misi Badan Ketahanan Pangan tersebut. Dewasa ini, sistem informasi tidak dipandang lagi menjadi suatu bagian yang mendukung bagi instansi, melainkan sudah menjadi suatu bagian utama dalam proses bisnis untuk melakukan suatu peningkatan terutama dalam peningkatan yang bersifat jangka panjang. Tanpa disadari, instansi akan mendapatkan suatu keuntungan, baik yang bersifat tangible maupun intangible, yang keduanya akan berujung pada pertumbuhan 1

2 instansi. Sistem informasi akan membantu dalam memberikan pendistribusian informasi yang cepat dalam internal lembaga, sehingga informasi yang dibutuhkan dapat diolah dengan baik, untuk menghasilkan suatu kelebihan dalam lembaga baik dalam hal operational lembaga. Perencanaan sistem informasi yang baik akan merubah pandangan setiap bagian dalam lembaga kearah yang jauh lebih luas, yang memberikan suatu kesempatan atau inovasi-inovasi baru. 1.2 Permasalahan Dalam upaya melanjutkan pembangunan ketahanan pangan yang mengarah pada kemandirian pangan, masih banyak permasalahan yang dihadapi, baik dalam aspek: ketersediaan pangan, kerawanan pangan, distribusi pangan, penyediaan cadangan pangan, penganekaragaman konsumsi pangan, penanganan keamanan pangan, kelembagaan ketahanan pangan, maupun manajemen ketahanan pangan. Untuk itu, disini butuh suatu sistem informasi yang mampu membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh lembaga. Adapun masalah yang timbul dari tidak adanya rencana strategis sistem informasi adalah : Tidak adanya panduan dalam perencanaan dan pengembangan TI yang sesuai dengan strategi bisnis perusahaan. Tidak ada Gambaran yang jelas mengenai Perencanaan SI/TI untuk jangka panjang.

3 1.3 Tujuan Penelitian Perencanaan strategis sistem informasi merupakan proses yang mengidentifikasi kebutuhan sistem informasi suatu perusahaan pada jajaran manajemen puncak perusahaan. Umumnya didefinisikan sebagai proses mengidentifikasi suatu portfolio aplikasi berbasis komputer yang akan membantu perusahaan menjalankan rencana bisnis dan mencapai tujuan bisnisnya, atau suatu cara mengidentifikasi sistem aplikasi yang mendukung dan meningkatkan strategi operasi. Penerapan perencanaan strategis sistem informasi berfokus pada identifikasi sistem informasi yang sesuai untuk perusahaan, penilaian investasi dan perencanaan implementasinya yang keseluruhannya bertujuan menyelaraskan strategi sistem informasi dengan strategi bisnis. IT strategi mencakup kerangka teknologi, yang terdiri dari computing, communications, data, dan applications. Berangkat dari permasalahan di atas maka penulis dengan jalur Group Field Project (GFP) akan melakukan penelitian untuk merancang sebuah strategi sistem informasi yang sesuai dengan strategi bisnis perusahaan. Strategi ini terdiri dari tiga bagian : Strategi Sistem Informasi : Menghasilkan arsitektur SI yang sesuai dengan instansi. Strategi Teknologi Informasi : Menghasilkan kebijakan dalam bidang TI untuk menunjang kebutuhan SI instansi. Strategi Manajemen SI/TI : Mengatur aktivitas TI dan SI dalam instansi melalui proses dan prosedur formal.

4 1.4 Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian ini adalah : Memberikan suatu ilustrasi, atau gambaran, mengenai proses dan perumusan suatu perencanaan strategis sistem informasi sehingga para ekskutif memperoleh informasi strategis yang diperlukan untuk memantau kinerja pelayanan dan perkembangan instansi dengan cepat dan mudah, dengan adanya hal ini para eksekutif Badan Ketahanan Pangan dapat lebih memusatkan perhatian pada kegiatan yang bersifat strategis, seperti merencanakan strategi perusahaan tanpa harus mengolah data operasional terlebih dahulu sebelum mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Manajemen Badan Ketahanan Pangan akan mempunyai panduan dalam menyusun perencanaan SI/TI yang sesuai dengan strategi bisnis. SI/TI yang diterapkan oleh Badan Ketahanan Pangan tidak hanya menunjang kegiatan Badan Ketahanan Pangan sehari-hari tapi juga bersifat strategis dan bisa bermanfaat di masa mendatang. 1.5 Ruang Lingkup Adapun ruang lingkup dalam penulisan GFP ini adalah : Membahas perencanaan yang hanya dapat diterapkan pada Badan Ketahanan Pangan. Jadi penelitian ini tidak melibatkan Badan lain yang mempunyai afiliasi dengan Badan Ketahanan Pangan.

5 Melakukan analisis mengenai struktur organisasi, area fungsional, tujuan yang akan menunjang Badan Ketahanan Pangan, masalah yang dihadapi. Menginventarisasi seluruh hardware dan software yang sudah dimiliki oleh lembaga untuk dikembangkan lebih lanjut. Melakukan analisa dampak teknologi terhadap peluang dan ancaman yang akan dihadapi oleh lembaga dalam pencapaian tujuan. Untuk itu perlu dilakukan penelitian terhadap perkembangan teknologi yang mungkin dapat dimanfaatkan oleh Badan Ketahanan pangan. Penelitian ini tidak membahas mengenai rekayasa ulang proses bisnis, Information Economics, dan efektivitas metodologi. 1.6 Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan dalam GFP ini adalah: Bab 1 : Pendahuluan, berisi latar belakang penulisan, permasalahan, tujuan dan manfaaat, serta ruang lingkup. Bab 2 : Landasar Teori, membahas teori yang berkaitan dengan GFP ini. Bab 3 : Metodologi, membahas metodologi yang digunakan dalam menganalisis dan merancang strategi bagi perusahaan Bab 4 : Pembahasan Bab 5 : Simpulan dan Saran, simpulan akhir yang didapat dari penelitian dan saran-saran.