BAB VI DESAIN PERANCANGAN 6.1 Perancangan Terkait dengan tema perancangan Prambanan Heritage Hotel dan Konvensi sebagai bangunan sebagai lanskap candi Prambanan dan tidak menonjolkan karakter bangunan secara fisik tetapi merespon tapak sebagai area berkontur yang memberikan area terbuka sebagai pendukung mempertahankan nilai sejarah. Gambar 36.Blok Plan Hotel dan Konvensi Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 100
6.2 Denah Denah Banunan Hotel Prambanan memiliki 4 Lantai utama, 1 Lantai pendukung dan 3 Lantai atap, sedangkan untuk bangunan konvensi memiliki 2 Lantai utama, 1 Basement dan 1 Lantai atap. Gambar 37.Denah Basement memiliki parkiran yang cukup luas baik untuk mobil maupun untuk motor, pintu masuk basement untuk kendaraan di letakan dekat bangunan konvensi, hal ini merupakan upaya untuk mempermudah sirkulasi dimana volume kendaraan lebih padat pada saat ada event berlangsung. Parkir pengunjung dipisah dengan parkir pengelola untuk mempermudah pengawasan atau untuk menjaga kenyamanan baik pengunjung maupun pengelola. Selain parkir Basement juga difungsikan untuk tempat ibadah, kantin, dan beberapa Ruang-ruang Utilitas. Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 101
Gambar 38.Site Plan Hotel dan Konvensi a.lantai dasar/lantai 1 merupakan pusat kegiatan bisnis, kuliner, kebugaran, pertemuan, event dan main kitchen. oleh karena itu lantai dasar memiliki banyak zone yang dihubungkan dengan jalur sirkulasi yang jelas dan mudah dicapai sehingga semua aktifitas dapat berjalan. Pada bagian luar, mengkonsentrasikan bangunan di satu area,akan tercipta ruang terbuka berwujud taman resapan yang memberi keleluasaan ruang terbuka hijau untuk mendukung ekosistem dalam area Taman Wisata Prambanan. b.penempatan area komersial sebagai area konekting antara hotel dan konvensi,hal ini menjadi salah satu pertimbangan perancangan sehingga hotel dan konvensi dapat di akses dengan mudah. c.jalur pedestrian untuk jalur pejalan kaki serta diperkuat dengan adanya pohon pohon di samping kanan dan kiri jalan. Memberikan akses untuk warga untuk mengakses ruang terbuka publik pada yang terdapat pada bangunan Hotel dan Konvensi yang di sediakan untuk melakukan kegiatan bermain,berkumpul,sebagai tempat acara pernikahan yang menjadi daya tarik pengunjung hotel. d.konvensi Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 102
Gambar 39.Denah Typikal Hotel Pada lantai typikal 1,2 dan 3 di fungsikan sebagai area privat yaitu area unit hotel dengan penempatan unit sesuai kelasnya dengan view prambanan dan gunung merapi sebagai view yang terbaik. 6.3 Visualisasi Gambar 40.Eye Bird View Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 103
Gambar 41.Gate Gambar 42.Area Drof Off Konvensi Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 104
Gambar 43.Area Drof off Hotel Gambar 44.Area Lobby Hotel Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 105
Gambar 45.Ball Room Konvensi Gambar 46.Meeting Room Konvensi Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 106
Gambar 47.Area Prefunction Konvensi Gambar 48.Unit Standart Pada unit hotel dengan jumlah 300 kamar,ada 3 type kamar unit yaitu 257 unit Standart,40 unit Delux dan 3 Unit President Suit. Terkait dengan tema Heritage Hotel dan Konvensi dalam perancangan ini material local menjadi salah satu material yang Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 107
akan di pakai baik pada area interior maupun exterior sebagai nilai lokalitas pada bangunan Heritage Hotel dan Konvensi. Gambar 49.Unit Delux Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 108
Gambar 50.Unit President Suit 6.4 Ruang Luar Gambar 51.Eye Bird View Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 109
Gambar 52.Block Plan 6.5 Fasilitas Hotel Gambar 53.Fasilitas Hotel Swimming Pool Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 110