BAB 2 DATA DAN ANALISA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. dan memiliki kedalaman kosep yang cukup jelas dan data-data tersebut

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB II DATA & ANALISA. Data untuk menunjang proyek Tugas Akhir ini didapat dari berbagai

BAB II IDENTIFIKASI DATA. A. Data Produk

BAB III IDENTIFIKASI DATA

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang masalah

BAB 2. Data dan Analisa. Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan :

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori / Metode Corporate Identity

BAB I PENDAHULUAN. produk atau jasa akan lebih baik jika terdapat perbedaan tersendiri. sehingga dengan adanya keunggulan bersaing diharapkan mampu

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Gambar 2.1

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III DATA PERANCANGAN Pengertian Desain Grafis & Multimedia.

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain:

BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain:

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK RANCANGAN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 4 KONSEP DESAIN. Menurut Alina Wheeler, dalam buku Designing Brand Identity disebutkan bahwa

DAFTAR WAWANCARA. Daftar Wawancara untuk Pemilik Usaha. 1) Kapan ibu memulai usaha kue ini?

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

2) Segmentasi Demografi Segmentasi ini memberikan gambaran bagi pemasar kepada siapa produk ini harus ditawarkan. Jawaban atas pertanyaan kepada siapa

BAB 2 Data & Analisa. Data diambil bersumber dari internet dan wawancara dengan pemilik disanda cake

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 2 DATA DAN ANALISA

DAFTAR PUSTAKA. Engel, Perilaku Konsumen, Binarupa Aksara, Jakarta. Handi, I Prinsip Kepuasan Pelanggan. PT Gramedia Jakarta.

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Awal tahun 2009 bukan menjadi awal tahun yang baik bagi berbagai industri

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung Proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari. c. Angket kepada masyarakat umum secara acak.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II IDENTITAS PRODUK C59 JUNIOR KID BANDUNG

BAB II PERANCANGAN MEDIA PROMOSI KULINER TRADISIONAL ACEH

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Di jaman globalisasi sekarang ini, makanan tadisional sudah mulai kurang diminati

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

PENGABDIAN MASYARAKAT PADA UMKM BAKSO SAPI

BAB I PENDAHULUAN. sangat ampuh untuk menarik perhatian konsumen. Pertarungan produk tidak lagi

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Lampiran 1. 1 Bunga Chip Warna Rp Bunga Mini Pink Rp Bunga Chip Coklat Rp Bunga Cenil Coklat Rp 45.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 2. DATA DAN ANALISA. Sumber data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A.

BAB I PENDAHULUAN. demi merebut perhatian konsumen dan minat beli konsumen. Salah satunya di

BAB 4 KONSEP. Tetapi, kejelekan dari pendekatan ini adalah meskipun dalam bentuk yang

BAB 2 DATA DAN ANALISIS

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

KEDAI KOPI REPUBLIK. [Versi Draft) Digunakan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Kewirausahaan. (logo) Disusun oleh.

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. MALL BAKERY & CAFE DI SURAKARTA SEBAGAI WADAH PENDIDIKAN,PENJUALAN DAN REKREASI, dapat diartikan sebagai berikut :

Lampiran 1. Kuesioner penelitian KUESIONER HARAPAN KONSUMEN ROTI UNYIL VENUS

Citra Ratih Prameswari Desain Produk Industri ITS

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan teori


BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. adalah produk makanan yaitu roti. Saat ini sudah banyak perusahaan yang

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. adalah makluk sosial dimanapun mereka berada saling membutuhkan satu

BAB I PENDAHULUAN. bergaya western, asia dan Indonesia, sedangkan minuman terdiri dari jus, ice

BAB 2 DATA DAN ANALISA

PENGOLAHAN BAKERY. TIM PENGAMPU

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB V ANALISA. terbanyak dalam segmen ini adalah sebagai wiraswasta dengan pendapatan

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 4 KONSEP DESAIN. Orangeseed Design, desain dapat menjadi dan melakukan segala hal. Desain adalah

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. beragam akibat adanya trend kuliner yang kemudian mendorong pengusaha untuk

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan fisik yang merupakan hasil budi daya manusia (made-man). Hal ini. menaklukkan alam lingkungannya. Tujuan pokok manusia

BAB IV ANALISIS DATA. data yang diperoleh. Analisis data ini sudah dilakukan sejak awal penelitian

BAB I PENDAHULUAN. food terbaik. Richeese Factory adalah QSR (Quick Service Restaurant) di

BAB 2 DATA & ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. Toko Sumber Hidangan dibangun pada tahun 1929, didirikan untuk

BAB 5 HAS IL D AN PEMBAHAS AN DES AIN

PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL TOKO OUTDOOR D RINJANI

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PERANCANGAN

BAB 2 DATA DAN ANALISA. lebih berfokus pada menu makanan ringan seperti kue, roti, dan sup. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. berkembang sangat pesat. Bisnis toko roti sangat erat kaitannya dengan

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL KEMASAN KUE KERANJANG NY. LAUW

BAB V IMPLEMENTASI KARYA

PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL SOERABI BANDUNG ENHAII

BAB I PENDAHULUAN. terutama pada bisnis bakery dan cake shop. Bila dilihat trend saat ini, bisnis

Tujuan Komunikasi

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

1. PENDAHULUAN. 1 Bungaran Saragih Agribisnis Paradigma Baru Pembangunan Ekonomi Berbasis Pertanian

BAB I PENDAHULUAN. begitu pesat. Hal ini dikarenakan persaingan usaha yang semakin kompetitif.

Perancangan Rebranding Revita Cookies

BAB 2 DATA DAN ANALISA. membuka cabang baru di Jakarta Pusat.

BAB II DATA DAN ANALISA

1. PENDAHULUAN. Kata Kunci: corporate identity, redesain, logo

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Transkripsi:

2 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Perolehan data adalah dari sumber-sumber sebagai berikut : - wawancara dengan pemilik Hau Wei Bakeri - survey ke Hau Wei Bakeri - survey dan wawancara dengan competitor 2.2 Data dan Analisa Hau Wei Bakeri 2.2.1 Sejarah Singkat Hau Wei berdiri pada tahun 1997 dengan nama Hawai. Namun pada saat merk dagang ini didaftarkan di Badan Intelektual Hak Paten, ternyata sudah ada perusahaan lain yang memiliki merk dagang Hawai. Hal ini membuat Hawai berganti nama menjadi Hau Wei yang memiliki arti good taste (dalam bahasa Mandarin Hau berarti baik dan Wei berarti rasa ). Inisial HW untuk Hau Wei juga merupakan inisial dari sepasang suami-isteri yang merupakan pendiri sekaligus pemilik perusahaan ini yaitu Hung-hung dan Wen-wen (Budijanto). 2.2.2 Produk - Western cakes : blackforest, cheese cake, strawberry cake, pie. - aneka roti : roti coklat, keju, abon sapi, abon ayam, daging ayam, daging sapi, talas, pisang keju, pisang keju coklat, kacang hijau, srikaya, kismis, nanas, sosis, roti tawar, roti manis, donat keju, donat coklat dan roti kering. - aneka kue : risol, kroket, lumpia, lapis dan bolu. - Taiwanese cakes : kue Man Yue, kue keranjang, moon cake, bak pau, Tong Ciu Pia, dan bacang. 2.2.3 Target Kisaran harga : Rp. 3.000,- sampai Rp. 600.000,- 2.2.3.1 Demografi - keluarga, umumnya WNI keturunan Cina - umur : semua usia - gender : laki-laki dan perempuan - konsumen golongan A dan B

3 2.2.3.2 Psikografi - senang berkumpul bersama keluarga - senang bersosialisasi - menghargai adat istiadat - memiliki gaya hidup yang modern 2.2.3.3 Geografi 2.2.4 Unique Selling Point daerah perkotaan (Jabodetabek) Hau Wei tidak hanya menjual jenis produk yang dijual oleh toko roti sejenis, namun juga menjual produk Taiwanese Cakes, yang mana toko roti sejenis tidak menjual produk Taiwanese Cakes. 2.2.5 SWOT 2.2.5.1 Strength - menyediakan layanan pesan antar - menyediakan layanan pembayaran via transfer dan kartu kredit - harga bersaing - jenis roti dan kue yang bervariasi - menjual Taiwanese cakes - memiliki kualitas produk yang baik 2.2.5.2 Weakness - sistem branding yang lemah - kondisi toko dan desain interior toko tidak sesuai dengan target market dengan golongan A dan B. 2.2.5.3 Opportunity - memiliki langganan tetap yang cukup banyak - banyaknya perayaan dalam adat budaya Cina - terjalinnya hubungan kekeluargaan antara pemilik dan pelanggan

4 2.2.5.4 Threat 2.2.6 Data Perusahaan - usaha sejenis yang menyediakan produk Taiwanese cakes masih sedikit - lokasi toko dekat dengan pusat keramaian (sekolah, bank, dan tempat kursus) - komplek pertokoan yang menjadi lokasi Hau Wei kondisinya tidak begitu terawat sehingga mampu menjatuhkan citra Hau Wei sebagai toko roti yang memiliki target market golongan A dan B - lokasi toko di komplek pertokoan terletak agak di dalam sehingga agak jauh dari perhatian - competitor Hau Wei memiliki system branding yang lebih baik - Alamat : Ruko Pondok Cabe Mutiara Blok C22, Pondok Cabe - Jumlah Karyawan : 28 orang - Pemilik : Budijanto - No. Telp. : 021 744 53 82 - E-mail : hwi-wen@hotmail.com 2.2.7 Logo dan Packaging Logo Gambar 1 Analisa Logo : Logo tidak memiliki makna dalam pembuatannya sehingga nilai-nilai perusahaan (modern, kekeluargaan, kebersamaan) tidak tersirat dalam logo. Pencitraan modern kurang nampak karena walaupun pemilihan

5 bentuk yang sederhana (bentuk topi koki dan kumis sudah distilasi dan pemilihan jenis huruf yang bentuknya sederhana), namun keseluruhan logo nampak casual bukan modern. Pencitraan nilai kekeluargaan cukup nampak karena pemilihan warna logo (dominan cokelat) berkesan hangat. Pencitraan nilai kebersamaan dan kekeluargaan dalam logo tidak sesuai dengan pemilihan bentuk logogram. Bentuk topi koki dan kumis tidak bermakna keluarga dan kebersamaan karena bentuk topi koki dan kumis hanya akan menimbulkan informasi produk perusahaan yang rancu. Untuk menginformasikan bahwa produk Hau Wei adalah produk kue dan roti, bentuk topi koki dan kumis tidak tepat, karena bentuk-bentuk tersebut memiliki banyak makna, bisa topi koki cuisine, atau bahkan sebuah hotel atau restoran. Bentuk kumis yang melengkung ke atas berkesan kalau produk utama Hau Wei adalah produk Western bukan Taiwan, padahal produk utamanya adalah Taiwanese Cakes. Secara layout, sudah cukup baik karena memiliki aksis yang jelas yang dapat dilihat dari penempatan topi koki dan kumis yang sejajar. Inisial Hau Wei (HW) juga terbaca dengan baik karena tidak di-layout huruf H ditempatkan di atas huruf W, mengingat bahwa cara membaca tulisan abjad romawi dari kiri ke kanan arahnya. Logo ditampilkan secara inisial saja sehingga nama perusahaan tidak terlihat (Hau Wei). Bentuk kumis di bawah topi koki pada huruf w kurang terlihat jelas sehingga juga menyerupai bentuk alis.. Kemasan Pembungkus Gambar 2 Analisa Pembungkus : pembungkus produk tidak ada implementasi identitas perusahaannya (logo) sehingga tidak memberikan informasi bahwa produk tersebut adalah milik Hau Wei, dan tidak menyiratkan citra Hau Wei.

6 Kemasan Dus Ukuran Kecil (15 x 15 cm) Gambar 3 Analisa Kemasan Dus Ukuran Kecil : pembungkus produk tidak ada implementasi identitas perusahaannya (logo) sehingga tidak memberikan informasi bahwa produk tersebut adalah milik Hau Wei, dan tidak menyiratkan citra Hau Wei. Kemasan Dus Ukuran Besar (25 x 17 cm) Gambar 4 Analisa Kemasan Dus Ukuran Besar : Pemilihan warna korporat dan elemen grafis tidak sesuai dengan citra perusahaan seperti yang sudah dijelaskan di bagian Analisa Logo. Warna merah terkesan berani, semangat, bergairah, bukan hangat dan bersahabat. Elemen garis yang sederhana sudah mencitrakan ke-modern-an namun belum mencitrakan Taiwan. 2.2.8 Competitor

7 2.2.8.1 Amsterdam Bakery Logo 2.2.8.1.1 Target - demografi : usia 25 50 tahun; laki-laki dan perempuan; kelas A dan B - psikografi : senang makan roti, orang-orang yang praktis - geografi : daerah sekitar Cirendeu dan Pondok Cabe 2.2.8.1.2 Produk - aneka roti : roti keju, pisang keju, pisang keju coklat, srikaya, nanas, kismis, abon, moka, keju-coklat, roti manis, roti tawar, roti sepan, daging ayam, daging sapi, abon, sosis dan donat. - cakes : birthday cake, Western cakes. 2.2.8.1.3 SWOT - strength : - kondisi dan suasana toko baik dan nyaman - memiliki sistem brand yang cukup baik - kondisi produk yang dijual baik - produk yang dijual cukup variatif - weakness : - tidak melayani pesan antar - harga relatif lebih mahal dibanding dengan toko roti sejenis - opportunity : - lokasi toko sangat strategis yaitu di pinggir jalan raya yang ramai - threat : - terletak di lokasi yang berlalu-lintas padat dan sering terjadi kemacetan sehingga dapat membuat konsumen yang mengendarai kendaraan bermotor segan untuk datang ke toko 2.2.8.1.4 Logo dan Packaging

8 Gambar 5 Kemasan Pembungkus Gambar 6 Kemasan Dus Gambar 7 2.2.8.2 Paris Bakery

9 2.2.8.2.1 Target - demografi : usia 15 40 tahun; laki-laki dan perempuan; kelas B - psikografi : orang-orang yang praktis - geografi : daerah sekitar Pondok Cabe 2.2.8.2.2 Produk - aneka roti : roti keju, pisang keju, pisang keju coklat, srikaya, nanas, kismis, abon, moka, keju-coklat, roti manis, roti tawar, roti kering, daging ayam, daging sapi, abon, sosis dan donat. - aneka kue : blackforest dan rum ball - aneka minuman : minuman dalam kemasan Kisaran harga antara Rp 2.500,- sampai Rp 210.000,- 2.2.8.2.3 SWOT - strength : - memiliki produk yang cukup bervariatif - weakness : - produk yang dijual kurang fresh - kondisi toko kurang bersih dan nyaman - tidak memiliki system branding yang baik - opportunity : - lokasi toko terletak di bagian depan komplek pertokoan sehingga dengan mudah konsumen menemukannya - lokasi toko dekat dengan pusat keramaian (sekolah, bank, dan tempat kursus) - threat : - kondisi komplek pertokoan yang kurang terawat sehingga dapat menjatuhkan citra Paris Bakery

10 2.2.8.2.4 Logo dan Packaging Logo Gambar 8 Kemasan Pembungkus Gambar 9

11 Tampilan Dus untuk Ukuran Besar dan Kecil Gambar 10 2.2.8.3 Holland Bakery 2.2.8.3.1 Target golongan B; laki-laki dan perempuan; wilayah perkotaan 2.2.8.3.2 Produk donat sate, roti tawar, roti abon, cokelat John, roti kelapa, roti bakso ayam, roti bakso sapi, hot dog, roti cokelat, roti kismis, choco bun. 2.2.8.3.3 SWOT - strength : - kondisi dan suasaa toko bersih dan nyaman - kualitas produk sangat baik - produk variatif - berdiri sudah sejak tahun 1978 sehingga memiliki citra terpercaya - memiliki banyak cabang - memiliki system branding yang cukup baik - weakness : - tidak melayani pesan antar - opportunity : - toko-tokonya terletak di lokasi strategis dan pusat keramaian

12 - threat : - banyak usaha sejenis yang menjual produk yang sama dengan harga dan kualitas bersaing 2.2.8.3.4 Logo dan Packaging Logo Gambar 11 Kemasan Pembungkus Gambar 12

13 Kemasan Dus Gambar 13