serta kemampuan membangun volume sales yang banyak - Kemampuan menciptakan switching cost yang mengikat konsumen

dokumen-dokumen yang mirip
Strategi untuk Menganalisis dan Masuk ke Pasar Luar Negeri

International Marketing. Philip R. Cateora, Mary C. Gilly, and John L. Graham

BAB II LANDASAN TEORI

8. STRATEGI DI LINGKUNGAN GLOBAL (Hill & Jones p )

Strategi Pemasaran Global (Masuk dan Berekspansi) Dewi Pancawati N.,S.Pd., MM

Pertemuan 14 STRATEGI PEMASARAN INTERNASIONAL

PEMASARAN INTERNASIONAL MINGGU KE ENAM BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si. FAKULTAS EKONOMI UNIV. IGM

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Teori Ketergantungan Terhadap Sumber Daya (Resource Dependence Theory)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada Bab IV dan diperoleh hasilnya, maka

3. Jelaskan bagaimana karakteristik asing dapat mempengaruhi suatu perusahaan bisnis internasional.

Market Development. Produk lama/sedikit modifikasi, wilayah atau segmen pasar baru.

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

MASALAH INTERNASIONAL DALAM AKUNTANSI MANAJEMEN. HARIRI, SE., M.Ak Universitas Islam Malang 2017

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

Strategi Memasuki Pasar Internasional

Musthofa Hadi International Marketing

KEWIRAUSAHAAN-I MENGENALI PELUANG DAN MEMILIH JENIS USAHA. Didin Hikmah, SE, MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi Bisnis. Program Studi Manajemen

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Refining Key Resources and Partnerships week 12 (11 Mei 2016):

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

Bisnis Internasional Pertemuan Kelima Bab7 Foreign Direct Investment

KEMITRAAN BISNIS INTERNASIONAL. PEMASARAN INTERNASIONAL MINGGU KE DELAPAN BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si. FAKULTAS EKONOMI UNIV.

MENJALANKAN BISNIS. Menurut Suryana (2003) Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memulai suatu usaha atau memasuki dunia usaha, yaitu :

Rantai Pasokan Global (Global Supply Chains)

Pengantar Bisnis. Tujuan, Sumber Daya, dan Stakeholders Bisnis MODUL PERKULIAHAN. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

JENIS STRATEGI ... That set of managerial decisions and actions that determines the long-run performance of a corporation. Wheelen dan Hunger, 1998)

LAMPIRAN 1 LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN SWOT. Kuesioner ini digunakan untuk mendapatkan nilai yang nantinya berpengaruh terhadap

Level-Level strategi Internasional

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis semakin pesat membuat orang berpikir lebih

ALIANSI STRATEGIS DAN MEMBANGUN JARINGAN BISNIS. Pertemuan 3

PENDAHULUAN TREN GLOBAL DALAM FDI MENGAPA PERUSAHAAN BERINVESTASI DI LUAR NEGERI? MERGER DAN AKUISISI LINTAS BATAS RISIKO POLITIK DAN FDI

KULIAH 7 MANAJEMEN STRATEGIS

Pengembangan Sistem Informasi Secara Outsourcing dan Insourcing

BAB I. Pendahuluan. India juga mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Sehingga India mengalami. peningkatan perekonomian dasa warsa terakhir ini.

BAB I PENDAHULUAN. memperkuat kondisi finansial atau kondisi permodalan yang dimiliki oleh

BAB I PENDAHULUAN. meningkatnya jumlah kompetitior asing dan dalam negeri, organisasi diharapkan

Copyright Rani Rumita

MANAJEMEN STRATEGIK BANK

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu keputusan penting yang dihadapi oleh perusahaan adalah keputusan

BAB V PENUTUP. mengenai pengaruh faktor-faktor internal bank terhadap penyaluran kredit jangka

BAB II KERANGKA TEORI. Menurut Anoraga (2000: 338), strategi adalah alat ukur sebuah organisasi

Sesi 14. Chapter 25 & /12/2016 Bandi, 2013 MK 1

TIMBULNYA BISNIS INTERNASIONAL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Definisi industri dalam arti sempit adalah kumpulan perusahaan yang

Tuangkan Ide Bisnis mu di Business Model Canvas

CHAPTER 3: ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS. (pembelian barang-barang modal) meliputi penambahan stok modal atau barang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

MEMBANGUN BISNIS MAKANAN MELALUI MEDIA ONLINE

LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN CORPORATE VALUE. 0 Tidak berhubungan sama sekali. 1 Sangat sedikit hubungannya. 2 Sedikit berhubungan

FOREIGN DIRECT DIRECT INVESTMENT

Akumulasi logam mulia adalah esensial bagi kekayaan suatu bangsa. Kebijakan ekonomi: mendorong ekspor dan membatasi impor

2 Sistem Informasi untuk Keunggulan Strategis

III. KERANGKA PEMIKIRAN

PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL (Tugas Kelompok Kewirausahaan)

Manajemen Stratejik dan Kepemimpinan. Dr. Christina Juliana, CPMA

Distinctive Strategic Management

STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA

# $ !!" ! #$! $% # %!!!'(!! +!! % %+!'!! " #! # % #, #,-! #! )!! %" .'.!% % ) ' ' '!!!! % '! $ )!!'" /!.!% % ) $ % & (!!!!.!% %!$

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

STRATEGI OPERASI DI LINGKUNGAN GLOBAL

Entrepreneurship and Inovation Management

Kuliah 4: A. Penanaman Langsung Modal Luar Negeri (Foreign Direct Investment)

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. sebagai alat ukur kemakmuran dari suatu negara. 1 Untuk mencapainya diperlukan

BAB III PERUMUSAN MASALAH

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan kenaikan harga kebutuhan bahan pokok, semakin melemahkan kondisi

BAB 2 LANDASAN TEORI

Materi 8. deden08m.com 1

BAB I PENDAHULUAN. dapat berkompetisi secara luas dengan perusahaan lainnya. Salah satu strateginya

Bab I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kuat dan ketat. Kondisi ini menuntut perusahaan agar selalu mengembangkan

PENGANTAR BISINIS INFORMATIKA. Komang Anom Budi Utama, SKom

# $ !!" ! # $! $ % !!" # %!!! '(!! # * $ %!+ + +!! % %+!'!! " " " #! # % # '!$ #, #,-! # '-!!! #! )!! %" .'.!% % ) ' ' '!!!! % '! $ )!!

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan tidak terlepas dari risiko, karena suatu perusahaan akan

STUDI KELAYAKAN BISNIS

BAB I PENDAHULUAN. menjalankan kegiatan ekspansi perusahaan, pengembangan perusahaan, penambahan

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan-pembangunan berkesinambungan. Pembangunan-pembangunan

1. Marketing-related intangible asset, contoh: trademark, tradename, brand, logo

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dengan kondisi persaingan yang semakin banyak antar perusahaan,

Manajemen Stratejik. Dosen: Pristiana Widyastuti

BAB V PENUTUP. Strategi adalah suatu cara untuk mencapai tujuan jangka panjang. Strategi bisnis

~ 1 ~ Manajemen keuangan perusahaan multinasional (Financial Management of Multinational Firm) Melvin, ch 12. Oleh: Zainul Muchlas

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

Strategy Review, Evaluation, and Control

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

MENJALANKAN BISNIS. Ade Rismanto, ST.,MM.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

13. MENYESUAIKAN STRUKTUR DAN KONTROL DENGAN STRATEGI (Matching Structure and Control to Strategy)

Chp.5 Bentuk Usaha dari Sebuah Kepemilikan Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Beberapa Manajer Investasi dan Produk Reksa Dananya

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. (subsidiary) dari PT. Pertamina (Persero). Ada dua sektor yang menjadi target

Importing, Exporting, and Sourcing. Dewi Pancawati N., S.Pd.,MM

Franchise Bisnis dan Pengaturan Hukum Lintas Batas

GLOBAL MARKETING (PEMASARAN GLOBAL)

BAB I PENDAHULUAN. terjadi karena adanya upaya untuk mengejar ketertinggalan pembangunan dari

Transkripsi:

Hal Hal yang harus diperhatikan ketika akan ekspansi internasional: o Pasar mana yang harus dimasuki - Bergantung pada profit potensial jangka panjang yang mampu pasar itu berikan. Pasar yang Pasar kurang potensial - Kondisi politiknya stabil - Memiliki free market system - Tingkat inflasi kecil dan stabil - Size of market yang besar - Standar hidup masyarakatnya yang tinggi potensial - Kondisi politiknya tidak stabil - Sistem ekonominya komando - Tingkat hutang Negara yang dituju tinggi - Selain itu, dapat menciptakan value di pasar yang dituju asal produk yang ditawarkan sesuai dan mampu bersaing dalam persaingan lokal. Value akan semakin bertambah jika produk yang ditawarkan mampu memenuhi kebutuhan yang belum terpenuhi. o Kapan harus memasuki pasar tersebut dan berapa besar skalanya. Timing of entry, terdiri atas : - Early (First Mover), masuk pasar sebelum asing lainnya masuk - Late, masuk pasar setelah asing lain sudah berdiri di pasar tersebut (+) First Mover - Mampu untuk brand image yang kuat - Memiliki keunggulan dalam hal pengalaman, (-) First Mover - Pioneering cost. Muncul karensa sistem bisnis di pasar luar negeri sangat berbeda dengan negara asal. Perusahaan harus serta kemampuan volume sales yang banyak - Kemampuan menciptakan switching cost yang mengikat konsumen mencurahkan banyak waktu dan modal untuk mempelajari aturan permainannya. Contoh : - Biaya promosi - Biaya edukasi konsumen terkait produk. - Scale of market entry berkaitan dengan strategic commitment (keputusan jangka panjang yang sulit untuk di mitigasi). Semakin besar skalanya, semakin besar strategic commitment yang dibuat. Semakin kecil skalanya, bisa mempelajari pasar sebelum terkena risiko yang signifikan. o Strategi masuk seperti apa yang harus dipilih a. Export mengirim produk ke luar negeri Keuntugan - Mengurangi biaya sistem manufaktur lokal - Menciptakan experience curve dan lokasi ekonomis - Biaya transportasi dan tariff yang mahal - Agent di host country yang kurang kooperatif b. Turnkey Project kontaktor menyediakan semua kebutuhan project untuk klien asing karena tidak tersedianya fasilitas di host country. diuntungkan karena tahu proses perakitan dan teknologi yang kompleks bisa menciptakan kompetitor - Kalau teknologi merupakan

- Lebih less risky disbanding FDI konvensional competitive advantagenya, maka turnkey project sama dengan menjual competitive advantage ke competitor potensial c. Lisensi lisensor memberi hak intangible kepada licensee untuk jangka waktu tertentu dengan imbalan royalty. - Mengurangi risiko dan biaya dibanding harus buka manufaktur di host country - Menghindari barrier to entry tidak memiliki kontrol yang ketat kesulitan melakukan koordinasi stratejik antar negara. Jadi profit di satu negara tidak bisa dialihkan ke negara lain yang kompetisinya lebih ketat. d. Franchising franchisor member hak intangible pada franchisee, dengan tetap memaksa franchisee mengikuti prosedur dan cara menjalankan bisnis dari franchise tersebut. - Mengurangi risiko dan biaya dibanding harus buka manufaktur di host country bisa tidak memiliki kontrol yang ketat kesulitan melakukan koordinasi keberadaan brand secara global stratejik antar negara. e. Joint Venture, dua firm atau lebih melakukan kerja sama dalam sebuah proyek. - Transfer pengetahuan budaya, bahasa, politik, dan sistem bisnis dari partner lokal. - Pembagian risiko dan biaya dengan partner - Menghindari barrier to entry - Risiko pemberian kontrol teknologi terhadap partner. - Lemahnya control - Kepemilikan bersama bisa menimbulkan konflik jika kedua pihak memiliki tujuan yang berbeda. f. Wholly Owned Subsidiaries menguasai 100% saham dengan cara, sendiri atau akuisisi host country yang sudah ada. - Kontrol kuat bisa melakukan koordinasi stratejik antar negara. harus menanggung risiko dan biaya yang besar saat memulai operasi di luar negeri

Pemilihan strategi ini sifatnya situasional, sehingga antara satu dengan lain bisa berbeda. Faktor yang mempengaruhi strategi masuk : o Core Competences - Ketika competitive advantage berbasis pada technological knowhow menghindari lisensi dan joint venture, kecuali manfaat dari teknologinya bersifat sementara atau ditetapkan sebagai deain yang dominan. - Ketika competitive advantage berbasis pada management knowhow strategi licensing, franchising, dan joint venture bisa diterapkan karena risiko kehilangan kontrol terhadap management skill sangat rendah. o Cost Reduction - Ketika cost reduction tinggi lebih cocok strategi kombinasi dari exporting & wholly owned subsidiaries. - Manfaat: berada dalam posisi yang lebih baik untuk mencapai lokasi dan skala ekonomi, dan mempertahankan kontrol atas produksi dan distribusi. Lebih Baik Akuisisi atau Greenfield? o Greenfield strategy cocok untuk yang perlu mentransfer kompetensi, keterampilan, rutinitas, dan budaya organisasi Perusahaan bisa subsidiaries sesuai keinginannya. - Lama dalam proses penyelesaiann ya - Risiko terlalu besar o An acquisition strategy cocok jika ada pesaing kuat atau pesaing global yang tertarik dalam memperluas bisnisnya. (Biar share di pasar lebih besar daripada competitor) - Cepat untuk - Biaya akuisisi dielesaikan lebih besar dari - Lebih minim yang seharusnya risiko disbanding - Ada perbedaan Greenfield budaya dengan ventures yang diakuisisi - Usaha menjalankan sinergi akan menemui banyak hambatan dan waktu yang lama - Terdapat screening preacquisition yang tidak layak jadi salah pilih - Solusi agar akuisisi efektif: - Secara hati hati selektif dalam memilih firm yang akan diakuisisi - Melakukan pemindahan secara cepat untuk segera mengintegrasikan unit. Strategic Alliances perjanjian kerjasama dengan competitor / calon competitor, bisa dalam bentuk joint venture atau short term agreement. o : - Memfasilitasi jalan masuk ke pasar asing

- Berbagi risiko dan biaya dalam mengembangkan produk baru - Menyatukan skill dan asset yang dimiliki - Membantu menciptakan teknologi yang sesuai standard industry yang akan menguntungkan. o Harus di ingat bahwa jangan memberi sumber daya yang berlebihan dibandingkan keuntungan yang didapat. Pembagian tipe strategic alliances : 2. Alliance structure - Sebisa mungkin membuat transfer teknologi yang tidak seharusnya menjadi sulit - Membuat kontrak perjanjian untuk menghindari tindakan oportunis - Memperbolehkan pertukaran skill dan teknnologi dengan keuntungan yang setara. - Meminimalkan risiko oportunis dari partner aliansi. The manner in which the alliance is managed membutuhkan interpersonal relationship antar manajer & pembelaja o Strategi agar Strategic Alliances sukses: 1. Partner Selection Mencari partner yang baik yang mampu membantu mencapai strategic goalnya dan membantu menutupi kekurangan, serta tidak bertindak oportunis.