BAB 4 HASIL PENELITIAN. responden. Karakteristik tersebut meliputi Access Network Operation Karakteristik Responden Berdasarkan Departement

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. penelitian ini, terlebih dahulu dideskripsikan karakteristik responden secara

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PEMBAHASAN. ditawarkan tidak hanya berasal dari produsen lokal saja, namun juga

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

IV HASIL PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN. Untuk perhitungan validitas dan reliabilitas instrumen item masing-masing

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN Deskripsi Data Terdistribusi Kualitas Sistem Informasi Business

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pengujian yang telah dilakukan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, dan beberapa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa STAIN Pekalongan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Majapahit Semarang)

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan 125 responden untuk menjelaskan pengaruh

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut :

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah singkat PT. Sriwijaya Air Cabang Gorontalo

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Pemerintah Kabupaten Kudus. Visi Pemerintah Kabupaten Kudus yaitu "Terwujudnya Kudus Yang

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109;

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. pengalaman mengajar, sertifikasi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1 Hasil Kuesioner. Public Relations. membantu anda dalam menentukan jenis cetakan yang akan anda pilih?

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Tabel. 4.1 Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

86 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum disajikan data hasil penelitian setiap variabel yang dikaji dalam penelitian ini, terlebih dahulu secara ringkas akan dideskripsikan karakteristik responden. Karakteristik tersebut meliputi Access Network Operation Department dan Customer Care Department pada PT. Telkom DATEL Jakarta Timur. 4.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Departement Dilihat dari department ANO dan Customer Care, 71% responden (50 orang) dari department ANO dan 29% responden (20 orang) dari department Customer Care. Komposisi responden berdasarkan department, dapat dilihat dalam grafik berikut : Tabel 4.1 Karakteristik Responden Menurut Department No. Urut Department Jumlah Responden Persen % 1 Customer Care 20 29% 2 ANO 50 71% Total 70 100%

87 Customer Care 29% Department ANO Customer Care ANO 71% Gambar 4.1 Karakteristik Responden Menurut Department 4.2 Rekapitulasi Data Mentah hasil penelitian Tabel 4.2 Rekapitulasi Data Mentah Variabel Efektivitas SISKA No Indikator Skor total 1 2 Total skor % kondisi indikator keterangan 1 Mudah dipelajari 306 306 4,72% Rendah 2 Kemudahan penggunaan 311 319 630 9,71% Tinggi 3 Kegunaan fungsi-fungsi dari sistem 315 321 636 9,8% Tinggi 4 Kehandalan sistem 304 307 611 9,42% Tinggi 5 Relevan 310 310 4,78% Tinggi 6 Akurasi 311 311 4,79% Tinggi 7 Kepahaman 315 315 4,86% Tinggi 8 Kehandalan informasi 312 312 4,81% Tinggi 9 Kekinian 287 287 4,42% Rendah 10 Kelengkapan 310 310 4,78% Tinggi 11 Tepat waktu 302 302 4,65% Rendah 12 Frekuensi akses sistem 325 325 5,01% Tinggi 13 Ketepatan penggunaan 296 294 590 9,1% Tinggi 14 Kepuasan terhadap perangkat sistem 309 313 622 9,6% Tinggi 15 Kepuasan terhadap keputusan yang diambil 300 300 4,62% Rendah 16 Efektivitas kerja 320 320 4,93% Tinggi 6487

88 Keterangan: Tinggi = Rata rata lebih dari 4,76% Sedang = Rata rata sama dengan 4,76% Rendah = Rata rata kurang dari 4,76% Tabel 4.3 Rekapitulasi Data Mentah Variabel Kinerja User No Indikator Skor total 1 2 % kondisi indikator Keterangan 1 Pengetahuan dasar 309 5,22% Rendah 2 Keterampilan kerja 311 5,25% Rendah 3 Kerja sama 321 5,42% Tinggi 4 Pemecahan Masalah 315 325 10,82% Tinggi 5 Pemahaman sistem 321 5,42% Tinggi 6 Penguasaan bidang yang dikerjakan 304 5,13% Rendah 7 Mengerti alur kerja sistem 319 5,39% Tinggi 8 Inisiatif 310 5,24% Rendah 9 Motivasi 312 5,27% Tinggi 10 Tingkat kepercayaan pada sistem 315 297 10,34% Tinggi 11 Dukungan staf IT 312 297 10,3% Tinggi 12 Kuaalitas kerja 301 315 10,41% Tinggi 13 Produktivitas 314 315 10,63% Tinggi 14 Target kerja 301 5,08% Rendah 5915 100% Keterangan: Tinggi = Rata rata lebih dari 5,26% Sedang = Rata rata sama dengan 5,26% Rendah = Rata rata kurang dari 5,26%

89 4.3 Pengujian Persyaratan Analisis Uji persyaratan analisis merupakan suatu syarat yang harus dipenuhi agar analisa korelasi dan analisa pengaruh antara efektivitas SISKA terhadap Kinerja User baik untuk kepentingan prediksi maupun untuk pengujian hipotesis. Terdapat syarat - syarat yang harus dipenuhi sebelum melakukan analisa hubungan dan analisa pengaruh menggunakan metode korelasi sederhana dan regresi sederhana dengan 2 variabel, yaitu uji validitas, uji realibilitas, uji normalitas dengan galat taksiran (Y-Ŷ) dari suatu regresi sederhana, uji homogenitas varians kelompok kelompok skor Y yang di kelompokan berdasarkan kesamaan data variabel prediktor (X), dan uji signifikan bentuk regresi Y atas Xi untuk regresi sederhana. Berdasarkan syarat syarat tersebut terdapat dua persyaratan yang disajikan pengujiannya yaitu pertama, uji persyaratan normalitas galat taksiran regresi Y atas Xi dengan asumsi bahwa distribusi populasi yang normal. Pengujian ini dilakukan karena pengujian hipotesis mensyaratkan bahwa berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Kedua, uji persyaratan homogenitas varians kelompok kelompok skor Y berdasarkan kesamaan data Xi, sedang uji kelinearan bentuk regresi sederhana Y atas Xi akan diuji pada bagian pengujian hipotesis penelitian. Uji persyaratan homogenitas yang mengasumsikan bahwa skor skor variabel terikat (Y) yang berpasangan dengan setiap skor variabel bebas (Xi) memiliki varians yang homogen.

90 4.4 Instrumen Penelitian Data yang akan disajikan pada bab ini adalah mengenai data variabel penelitian yang berasal dari variabel bebas, yaitu Efektivitas SISKA (X), dan variabel terkait dengan kinerja user(y). Dimana data yang berhasil dikumpulkan, disajikan dalam bentuk uji validitas, uji relabilitas, dan uji normalitas 4.4.1 Uji validitas Dari variabel yang hendak diuji validitasnya adalah variabel bebas, yaitu Efektivitas SISKA (X) dengan 21 butir indikator pernyataan dan 70 responden(populasi costomer care dan ANO), sedangkan variabel terkait dengan kinerja user(y) dengan 19 butir indikator pernyataan dan 70 responden. Untuk menguji validitas yang digunakan untuk menilai apakah data hasil kuesioner sudah benar benar tepat/cermat/valid untuk mengukur penelitian, validitas dapat menguji korelasi skor skor setiap item pernyataan dengan skor total variabelnya. Kriterianya sutu item instrumen valid jika nilai korelaisnya adalah positif dan lebih besar atau sama dengan r tabel. 4.4.1.1 Uji itas Efektivitas SISKA Dari 21 butir instrumen pernyataan dengan 70 responden maka diperoleh bahwa seluruh item instrumen pernyataan bernilai postif dan lebih besar dari r tabel dengan (a = 5%, n = 70) yang bernilai 0,235. Demikian pengelolaan yang dikelola dengan menggunakan excel 2007 dapat disimpulkan hasil pengolahan adalah sebagai berikut:

91 Tabel 4.4 Uji itas Efektivitas SISKA Korelasi antara Butir 1 dengan Butir 2 dengan Butir 3 dengan Butir 4 dengan Butir 5 dengan Butir 6 dengan Butir 7 dengan Butir 8 dengan Butir 9 dengan Butir 10 dengan Butir 11 dengan Butir 12 dengan Butir 13 dengan Butir 14 dengan Butir 15 dengan Nilai korelasi (r) 0.67 0.65 0.72 0.80 0.74 0.74 0.72 0.75 0.74 0.65 0.77 0.79 0.60 0.71 0.73 Nilai r tabel n = 70, a = 5 % 0,235 Keterangan Kesimpulan Butir 16 dengan 0.45

92 Butir 17 dengan Butir 18 dengan Butir 19 dengan Butir 20 dengan Butir 21 dengan 0.61 0.53 0.71 0.82 0.82 4.4.1.2 Uji validitas Kinerja User Dari 19 butir instrumen pernyataan dengan 70 responden maka diperoleh bahwa seluruh item instrumen pernyataan bernilai postif dan lebih besar dari r tabel dengan (a = 5%, n = 70) yang bernilai 0,235. Demikian pengelolaan yang dikelola dengan menggunakan excel 2007 dapat disimpulkan hasil pengolahan adalah sebagai berikut: Tabel 4.5 Uji validitas Kinerja User Korelasi antara Butir 1 dengan Butir 2 dengan Butir 3 dengan Butir 4 dengan Nilai korelasi (r) 0.81 0.69 0.71 0.81 Nilai r tabel (n = 70, a = 5 %) 0,235 Keterangan Kesimpulan

93 Butir 5 dengan Butir 6 dengan Butir 7 dengan Butir 8 dengan Butir 9 dengan Butir 10 dengan Butir 11 dengan Butir 12 dengan Butir 13 dengan Butir 14 dengan Butir 15 dengan Butir 16 dengan Butir 17 dengan Butir 18 dengan Butir 19 dengan 0.74 0.76 0.66 0.78 0.75 0.64 0.79 0.63 0.72 0.73 0.74 0.42 0.63 0.57 0.70 4.4.2 Uji reliabilitas Dari variabel yang hendak diuji reliabilitasnya adalah variabel bebas, yaitu Efektivitas SISKA (X) dengan 21 butir indikator pernyataan dan 70 responden(populasi costomer care dan ANO), sedangkan variabel

94 terkait dengan kinerja user(y) dengan 19 butir indikator pernyataan dan 70 responden. Untuk menguji reliabilitas yang digunakan untuk menilai apakah data hasil kuesioner dapat dipercaya(reliable) atau tidak. Nilai nilai untuk pengujian reliabilitas berasal dari butir butir pernyataan yang valid. Kriterianya instrumen memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi jika nilai koefisian yang diperoleh 0,60 (imam ghozali,2002:133). Berdasarkan pengelolaan dengan menggunakan spss v.16, output yang dihasilkan adalah 0,94. sesuai kriteria, nilai ini sudah lebih besar dari 0,60, oleh sebab itu dapat disimpulkan bahwa data hasil kuesioner memiliki tingkat reliabilitas yang baik, atau dengan kata lain data hasil kuesioner dapat dipercaya. 4.4.3 Uji normalitas Dari variabel yang hendak diuji normalitasnya adalah variabel bebas, yaitu Efektivitas SISKA (X) dengan 21 butir indikator pernyataan dan 70 responden(populasi costomer care dan ANO). menguji normalitas adalah uji untuk mengukur apakah data memiliki distribusi normal sehingga dapat dipergunakan dalam statistik parametris. Pengujian normalitas galat taksiran regresi Y atas Xi dimaksudkan untuk menguji apakah galat taksiran regresi Y atas Xi atau (Y-Ŷ) berdistribusi normal atau tidak. Ketentuan pengujiannya adalah galat taksiran (Y-Ŷ) berdistribusi normal jika Ho diterima dan tidak berdistribusikan normal jika Ho ditolak. Hipotesis statistik adalah sebagai berikut :

95 Ho : (Y-Ŷ) berdistribusi normal, Hi : (Y-Ŷ) berdistribusi tidak normal Pengujian normalitas dilakukan untuk mengetahui normal tidaknya sebaran yang akan dianalisis dengan menggunakan uji liliefors dengan kriteria pengujian: Ho : diterima jika L hitung < L tabel Ho : ditolak jika L hitung > L tabel 4.4.3.1 Uji Normalitas Galat Taksiran Regresi Y atas X Terlebih dahulu menghitung nilai Y, Yi dan (Y-Ŷ) berdasarkan persamaan regresi Ŷ = 10,243 + 0,8X yang hasilnya diolah dari hasil perhitungan. kemudian menghitung nilai Zi, F (Zi), S (Zi), dan L = F (Zi)- S (Zi)), melalui perhitungan ini yang diambil yang memiliki L hitung yang nilainya paling tinggi. Melalui bantuan perhitungan komputer diperoleh L hitung yang paling tinggi adalah 0,104. Pada nilai L tabel dengan n = 70 dan alpha 0.05 yaitu 0.106. Jadi, L tabel sehingga keputusan Ho diterima. Dapat disimpulkan bahwa galat taksiran dari persamaan regresi Ŷ = 10,243 + 0,8X adalah berdistribusi normal.

96 Tabel 4.6 Hasil Pengujian Normalitas Pasangan variabel penelitian Lo (L hitung) Pengujian Normalitas L(0,01 : 70) Keterangan X Y 0,104 0,106 L hitung < L tabel Kesimpulan Terima Ho : Galat taksiran (Y-Ŷ) berdistribusi normal 4.5 Pengujian Hipotesis (Statistika Inferensial) Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dimaksudkan untuk menguji satu hipotesis yang telah dirumuskan yaitu : Terdapat Hubungan Efektivitas SISKA Dengan Kinerja User dan terdapat pengaruh efektivitas SISKA terhadap kinerja user. 4.5.1 Analisa Korelasi Efektivitas SISKA(X) Dengan Kinerja User (Y) Hipotesis penelitian pertama diuji Terdapat hubungan Efektivitas SISKA (X) dengan Kinerja User (Y). Hipotesis korelasi : 1. H o : tidak ada hubungan (korelasi antara dua variabel; bebrarti angka korelasi adalah 0 2. H i : ada hubungan (korelasi antara dua variabel ;atau angka korelasi tidak nol. Uji dilakukan dua sisi karena yang dicari adalah ada atau tidak adanya hubungan dua variabel

97 Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan spss v.16 diperoleh hubungan Efektivitas SISKA(X) dengan Kinerja User(Y) yang dinyatakan oleh koefisien korelasi bivarate/product moment pearson yang menghasilkan nilai 0,97, artinya adanya hubungan sangat erat antara hasil pengamatan. Pengujian signifikasi persamaan korelasi tersebut didasarkan pada tabel berikut. Tabel 4.7 Analisa Korelasi Efektivitas SISKA(X) Dengan Kinerja User (Y) x y Correlations x y Pearson Correlation 1.970 ** Sig. (2-tailed).000 N 70 70 Pearson Correlation.970 ** 1 Sig. (2-tailed).000 N 70 70 Berdasarkan pada tabel pengujian signifikansi hasil korelasi tersebut diatas, maka disimpulkan bahwa korelasi yang bernilai 0,97 signifikan. tabel korelasi tersebut memberi arti bahwa berdasarkan probabilitas, data yang berkorelasi yaitu antara Efektivitas SISKA dan kinerja user (probabilitas 0,000 yang lebih kecil dari 0,025). Karena itu dapat disimpulkan bahwa variabel tersebut dinyatakan signifikan.

98 4.5.2 Analisa Regresi Efektivitas SISKA(X) Terhadap Kinerja User (Y) Hipótesis penelitian kedua diuji terdapat pengaruh antara Efektivitas SISKA terhadap kinerja user Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan perhitungan manual, SPSS v.16 diperoleh pengaruh antara Efektivitas SISKA terhadap kinerja user dalam bentuk persamaan : Ŷ = 10,243 + 0,8X Tabel 4.8 Analisa Regresi Efektivitas SISKA(X) Terhadap Kinerja User (Y) Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.970 a.941.941 1.754 a. Predictors: (Constant), x b. Dependent Variable: y Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 10.243 2.257 4.538.000 x.801.024.970 33.041.000 a. Dependent Variable: y

99 Hipotesis regresi Hipotesis untuk penelitian ini: H o = koefisien regresi tidak signifikan H i = koefisien regresi signifikan Berdasarkan pada tabel pengujian signifikansi hasil regresi tersebut diatas, maka disimpulkan bahwa ada dua cara pengambilan keputusan menggunakan uji t dengan membandingkan statistik hitung dengan statistik tabel: 1. Jika statistik t hitung < statistik t tabel, maka H o diterima 2. Jika statistik t hitung > statistik t tabel, maka H o ditolak Tabel korelasi tersebut tertulis bahwa t hitung (tertulis t) adalah 33,041, dengan tingkat signifikansi (α) = 5% untuk uji dua sisi, df (derajat jebebasasn) = n 2 atau 70-2 = 68. Uji ini dilakukan dua sisi, karena ingin mengetahui signifikan tidaknya koefisian regresi. Untuk t tabel dua sisi, didapat angka 2,000. Dalam hal ini dapat diambila kesimpulan yang pertama bahwa karena statistik hitung > statistik tabel (atau 33,041 > 2,000) maka H o ditolak. Pengambilan keputusan yang kedua berdasarkan probabilitas: 1. Jika probabilitas > 0,025, maka H o diterima 2. Jika probabilitas < 0,025, maka H o ditolak Terlihat pada tabel terutama kolom sig/signifinance adalah 0,000, atau probabilitas jauh di bawah 0,025. Maka H o ditolak, atau koefisian regresi

100 signifikan dan dengan kata Efektivitas SISKA benar benar berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja user. Berdasarkan tabel 4.8 diatas, koefisien determinasi (r 2 ) merupakan angka yang ada di kolom R-square sebesar 0,941 atau 94,1%. Dimana 94,1% dari variasi yang terjadi dalam kinerja user dapat dijelaskan oleh variabel efektivitas SISKA melalui persamaan regresi atau dapat diartikan bahwa SISKA memberikan kontribusi sebesar 94,1% terhadap kinerja user, sementara 5,9% (100% - 94,1%) dipengaruhi oleh faktor lain. 4.6 Uji Asumsi Sebuah Model Regresi Sebuah model regresi akan digunakan untuk melakukan peramalan, model yang baik adalah model dengan kesalahan peramalan yang seminimal mungkin. Karena itu sebuah model sebelum digunakan seharusnya memenuhi beberapa asumsi, yang biasa disebut asumsi klasik. 4.6.1 Uji Multikolinieritas Pada model regresi yang bagus, variabel variabel independent seharusnya tidak berkolerasi satu dengan yang lainnya. Berdasarkan spss v.16, hal ini dapat di deteksi dengan melihat korelasi antar variabel independen, atau lewat angka VIF.

101 Tabel 4.9 Uji Multikolinieritas Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 (Constant) 10.376 2.301 4.509.000 x.800.025.969 32.280.000 1.000 1.000 a. Dependent Variable: y Suatu model regresi dikatakan bebas dari multikolinieritas, jika 1. Mempunyai nilai VIF di sekitar angka 1 2. Mempunyai angka TOLERANCE mendekati 1 Berdasarkan tabel diatas angka VIF (1,000) berada tepat diangka 1, juga angka tolerance yang tepat berada pada angka 1. Hal ini menunjukkan model regresi bebas dari multikolinieritas 4.6.2 Uji Heteroskedasitas Gambar 4.2 Grafik Uji Heteroskedasitas

102 Berdasarkan grafik tersebut, pancaran data terlihat tidak memperlihatkan sebuah pola tertentu, misal pola menaik ke kanan atas, atau menurun ke kiri atas, atau pola tertentu lainnya. Hal ini menunjukkan model regresi bebas dari heteroskedastisitas. 4.6.3 Uji Normalitas Gambar 4.3 Grafik Histogram Uji Normalitas (RSR) Gambar 4.4 Grafik Histogram Normal P-P Plot of RSR

103 Berdasarkan histogram, data distribusi nilai residu (error) menunjukkan distribusi (lihat gambar berbentuk bel). Juga terdapat normal probability plot, terlihat sebaran error (berupa dot) masih ada sekitar garis lurus. Kedua hal ini menunjukkan model regresi memenuhi asumsi normalitas, atau residu model dapat dianggap berdistribusi secara normal. 4.6.4 Uji Homogenitas Varians Populasi Pengujian homogenitas, maksudnya adalah menguji homogenitas varians antara kelompok-kelompok skor Y yang dikelompokkan berdasarkan kesamaan nilai Xi. Untuk itu pengujian homogenitas varians ini dilakukan dengan uji Bartlett. Pengujian ini menggunakan kriteria pengujian sebagai berikut : Ho : diterima jika X² hitung X² tabel Ho : ditolak jika X² hitung > X² tabel Terlebih dahulu membuat pengelompokkan data Y sesuai dengan kesamaan dataxi, kemudian menghitung nilai-nilai dk, 1/dk, varians Si², log Si², (dk)si². Selajutnya nilai-nilai tersebut dihitung nilai X² dan hasilnya disebut X² hitung. 4.6.4.1 Uji Homogenitas Varians Y atas X Melalui pengujian homogenitas varians Y atas X bahwa X² = 34,471 (L 35) nilainya lebih besar dari X² tabel dengan dk = 50 didapat nilai X 2 tabel (0,05) / dk = 19 = 30,114. sehingga X² hitung lebih besar dari x² tabel. Dengan demikian dapat

104 disimpulkan bahwa Ho ditolak dan varians kelompok-kelompok Y atas X adalah tidak homogen. 4.7 Keterbatasan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang mana dalam hasil analisanya menggunakan angka. Penelitian ini telah dipersiapkan dengan semaksimal mungkin dengan melakukan perencanaan terlebih dahulu. Setiap butir pernyataan dalam kuesioner telah melalui tahap tiga tahap (uji validitas, uji reliabilitas, dan uji normalitas), namun masih terdapat keterbatasan dalam kuesioner tersebut, terutama pada situasi responden dalam mengisi kuesioner. Penelitian ini menggunakan skala Likert yang digunakan uktuk mengukur sikap. Pelaksanaan penelitian ini terbatas pada tempat dan akses informasi. Keterbatasan tempat penelitian yang disediakan untuk memperoleh informasi adalah pada PT. Telkom Datel JakTim yang merupakan cabang Divre II. Divisi yang diberikan akses informasi hanya terbatas pada divisi Access Network Operation dan Costumer Service. Akses informasi yang dibutuhkan penuh dengan kerahasiaan karena SISKA merupakan core business system pada jasa telekomunikasi PT. Telkom.