BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Saat ini merupakan zaman perkembangan teknologi informasi,

dokumen-dokumen yang mirip
GAMBAR 1.1 PERTUMBUHAN PENJUALAN E-COMMERCE INDONESIA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Saat ini internet menjadi peran penting untuk mencari informasi, sarana untuk

BUKU DIGITAL SITUS BELANJA ONLINE FITROTUN NURUL IZZAH (13) SMK NEGERI 2 PURWOREJO

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin canggih telah merubah sebagian besar

BAB I PENDAHULUAN. online. Membahas mengenai tingkat kepuasan online atau dikenal dengan istilah

BAB I PENDAHULUAN. dibandingkan pada tahun 2000 ( Sedangkan

BAB I PENDAHULUAN. jaringan komputer yang disebut internet. Internet dapat digunakan untuk

BAB I PENDAHULUAN. pendapatan negara. Terbukti pada tahun 2013 pariwisata di Indonesia menjadi

BAB I PENDAHULUAN. disebut dengan istilah e-commerce (Ahmadi dan Hermawan, 2013: 7).

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi kini telah masuk dalam era digital

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan negara berkembang dimana masyarakatnya sangat

1. BAB I PENDAHULUAN. menjadi pakaian yang menunjukan status sosial dari seseorang.

BAB I PENDAHULUAN. penghematan waktu berbelanja, tenaga, dan transaksi, karena dapat dilakukan. pemeliharaan, tenaga kerja dan lain sebagainya.

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia

BAB I PENDAHULUAN. Internet sudah menjadi sesuatu yang tidak dapat dipisahkan lagi dalam

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat pun berubah karena pengaruh kecanggihan teknologi terutama

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Blibli.com

BAB 1 Pendahuluan 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Transportasi merupakan salah satu hal penting yang menjadi

BAB I PENDAHULUAN. internet sampai pada bulan Juni 2016 melebihi 3,68 miliar. Meskipun penetrasi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. seperti sekolah, perkantoran, perbankan, penyedia jasa, dan lain sebagainya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Era globalisasi saat ini banyak sekali kemajuan dan perubahan yang terjadi

BAB 14 INTERNET INTERAKTIF 2

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan internet di Indonesia saat ini memiliki

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan bisnis melalui media elektronik. Salah satu bentuk e-business yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TREND JUAL BELI ONLINE (E-COMMERCE) Nuril Hilaliyah. Abstrak. Pendahuluan.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang kian hari kian pesat, denga dilakukan oleh manusia dapat disebarkan secara

BAB I PENDAHULUAN. Electronic Commerce (e-commerce) (McLeod & Schell, 2004). Menurut Indrajit

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengguna teknologi internet terus meningkat dari tahun ke tahun.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Traveloka

BAB I PENDAHULUAN. untuk di dapatkan terutama di kota - kota besar di Indonesia. Oleh sebab itu gaya

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perkembangan jumlah pengguna internet di Indonesia saat ini sedang

Indonesia Butuh Aggregator Bisnis Online Untuk KUMKM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian. Gambar 1.1. Situs Zalora.co.id. Sumber : Zalora.co.id

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perkembangan teknologi dan informasi di Indonesia khususnya

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan internet yang semakin maju merupakan salah satu faktor

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis online dan perkembangan dunia online memang sudah sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang semakin maju menjadikan segala

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan di beberapa media teknologi yang didapat dari internet, kios

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Meningkatnya jumlah pengguna internet, telah menarik berbagai

BAB I PENDAHULUAN. disebut dunia maya. Di dunia maya ini setiap individu memiliki hak dan

BAB I PENDAHULUAN. Roda Express Sukses Mandiri. Perusahaan ini merupakan perusahaan jasa yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. Pemasaran dan transaksi jual beli melalui media online atau daring (dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. transportasi. Peningkatan kebutuhan ini mendorong tumbuhnya bisnis jasa

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Perusahaan Tokopedia

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat memudahkan tidak hanya dalam bidang komunikasi tetapi. juga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari yang diinginkan.

BAB I PENDAHULUAN. yang membayar harga barang yang dijual. Faktor offline store atau toko

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini pertumbuhan sektor jasa di Indonesia berkembang dengan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran umum objek penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN Gambaran Umum Lazada Berikut ini adalah logo dari lazada :

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Halaman Utama Situs Traveloka. Sumber: 2016

BAB I PENDAHULUAN. sebab itu gaya hidup masyarakat saaat ini ikut berubah karena pengaruh dari

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang sangat pesat mengakibatkan adanya peningkatan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi sekarang ini, perkembangan teknologi sudah semakin

BAB I PENDAHULUAN. internet kita bisa melakukan bisnis secara online, mencari berbagai informasi

BAB I PENDAHULUAN. perubahan bagi kehidupan kita, khususnya dalam bidang ekonomi pemasaran.

Usia Pengguna Internet

BAB I PENDAHULUAN. Penerapan Teknologi Pelayanan Jasa Internet Mandiri atau Internet Self-

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN. barang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen (Mursyid, 2006:26). Marketing

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Tentang Traveloka

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan

BAB I PENDAHULUAN. Fashion bukan hanya tentang pakaian namun mencakup peran dan makna pakaian

BAB I PENDAHULUAN. Keputusan membeli konsumen dipengaruhi oleh keterlibatan konsumen dan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. atau melakukan browsing melalui internet dengan menggunakan handphone sebelum

BAB I PENDAHULUAN. Beberapa tahun belakangan ini teknologi semakin canggih dan terus berkembang

BAB I PENDAHULUAN. internet dalam kebutuhan masyarakat sehari-hari. Hampir setiap masyarakat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perbelanjaan barang maupun jasa melalui online bukanlah hal baru lagi dalam dunia bisnis ritel.

BAB 1 PENDAHULUAN. Perubahan sistem perekonomian dari tradisional ke modern memberi

BAB I PENDAHULUAN. melakukan pembelian (Lee et al., 2011). Zeithaml et al. (2013) berpendapat bahwa

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan di bidang teknologi, informasi, dan telekomunikasi telah

BAB I PENDAHULUAN. masih akan bertahan lama. Demam Korea memang luar biasa melanda dunia,

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat pesat khususnya di dunia maya (internet). Internet menghubungkan satu

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk memfasilitasi transaksi pembelian antarsemua jenis aktor:

BAB I PENDAHULUAN. secara organisasi, individu dan juga sosial. Perkembangan Teknologi Informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era modern pada saat ini teknologi mengalami perkembangan yang

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Penelitian. satu pemicunya adalah ditemukan WWW (World Wide Web) yang mudah

BAB 1 PENDAHULUAN. ( 2014)

BAB I PENDAHULUAN. ternyata dihabiskan di media digital antara lain untuk mengelola website personal

BAB I PENDAHULUAN. memberikan banyak kemudahan dalam berkomunikasi, telah mampu mengubah

E-COMMERCE. Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM

BAB I PENDAHULUAN. serba praktis dan canggih dalam melakukan berbagai aktivitas. Dalam era

BAB I PENDAHULUAN. Dunia bisnis yang tumbuh dengan pesat menjadi tantangan maupun

PENDAHULUAN. Era globalisasi telah menuntut segala informasi dapat diakses secara cepat dan

BAB V PENUTUP SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN. pengaruh kepercayaan, persepsi risiko, kemudahan dan manfaat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini merupakan zaman perkembangan teknologi informasi, khususnya internet. Sejak teknologi informasi masuk dalam era digital dimana segala bentuk informasi dapat dengan cepat dan mudah diakses melalui perangkat teknologi. Seiring perkembangan teknologi yang semakin canggih, dimana masyarakat membawa gadget atau smartphone mereka dimanapun mereka berada dengan menghubungkan internet di gadget dan smartphone mereka. Dengan internet mereka dapat mencari dan mengetahui informasi di lingkungan mereka, di Negara mereka bahkan informasi di belahan dunia manapun dapat mereka ketahui hanya dengan mengakses melalui internet. Internet menjadi sumber informasi yang paling banyak digunakan oleh orang dari berbagai usia remaja dewasa bahkan anak-anak, dan dari semua macam profesi dari siswa, mahasiswa ataupun dosen menggunakan internet untuk mencari informasi yang dibutuhkan. Saat ini dengan internet kita bukan hanya dapat mengakses berita terkini, berkomunikasi melalu sosial media atau sekedar mencari teman melalui dunia maya saja, bahkan perkembangan internet juga dapat mempengaruhi pertumbuhan ekomoni. Dengan internet kita dapat melakukan transaksi secara online, menjual atau membeli barang 1

2 dapat dilakukan secara online, yang kita tahu sebelumnya kita hanya dapat bertransaksi secara langsung atau dengan bertatap muka. Tetapi dengan perkembangan internet bisnis dapat dilakukan secara online. Perkembangan bisnis online di Indonesia sangat pesat, hal ini diiringi dengan pesatnya pertumbuhan teknologi informasi. Bisnis online yang biasanya disebut dengan e-commerece ini sangat pesat pertumbuhannya di Indonesia itu semua disebabkan oleh perkembangan internet dan pola perilaku konsumen. Dimana konsumen saat ini lebih menyukai hal-hal yang instan yang dapat mengefisienkan waktu dan tenaga mereka,. Dengan intermet mereka dapat berbelanja tanpa harus ke mall mereka dapat memperoleh barang yang mereka inginkan kapanpun hanya dengan mengakses dan mencarinya lewat internet, tidak membuang waktu mereka karna mereka dapat melakukann dimanapun dan saat melakukan aktivitas apapun dengan bermodalkan gadget yang terhubung dengan internet mereka dapat berbelanjang barang yang diinginkan. Faktor tersebut yang membuktikan bahwa internet sangat berpengaruh di kehidupan masyarakat sehari-hari. Di Indonesia pengguna internet semakin berkembang setiap tahunnya. Berikut disajikan Gambar 1.1:

3 Data Pengguna Internet di Indonesia tahun 1998-2015 Gambar 1.1 Sumber : Harianti.com Dari gambar 1.1 diatas kita dapat melihat bahwa grafik tersebut menunjukan kenaikan jumlah pengguna internet di Indonesia dari tahun 1998 sampai dengan 2015. Dari tahun 2013 kita dapat melihat bahwa kenaikan pengguna internet di indonesia cenderung drastis terjadi hingga tahun 2015 yaitu sebanyak 20 sampai 30 juta pengguna setiap tahunnya. Penetrasi jumlah pengguna internet terus meningkat, saat ini mencapai 28% dari jumlah penduduk Indonesia yang sebanyak 248 juta orang, Sementara itu di tahun 2013, BPS melakukan survei mengenai Pola Penggunaan Internet di Indonesia yang didapati bahwa lebih dari 75%

4 usaha di sektor bisnis baik di perkotaan maupun di pedesaan menggunakan komputer (Harianti.com). Dengan kenaikan pengguna internet di indonesia dan di dukung oleh kemajuan teknologi yang semakin canggih ini membuat para pelaku bisnis melihat peluang yang ada untuk usaha mereka. Seperti yang kita tahu saat ini internet bukan hanya digunakan sebagai alat komunikasi di dunia maya saja tetapi saat ini banyak sekali yang melihat bahwa internet adalah salah satu peluang mereka untuk berbisnis. Bisnis online saat ini sedang menjamur di Indonesia.. Ada 5 model bisnis e-commerce di indonesia yaitu classifieds/listing/iklan baris, marketplace C2C (Customer to Customer), shopping mall, toko online B2C (Business to Customer), dan toko online di media sosial (id.techinasia.com). Bahkan banyak sekali e-commerce yang berasal dari luar mulai memasuki indonesia karena mereka melihat peluang yang besar di Indonesia. E-commerce asli anak bangsa ini bersaing ketat dengan e- commerce e-commerce asal luar yang memasuki pasar Indonesia. Berikut disajikan Tabel 1.1:

5 Tabel 1.1 Situs E-commerce Terpopuler di Indonesia Tahun 2016 Peringkat Website 1 Lazada Indonesia 2 Traveloka 3 MatahariMall 4 Bhinneka 5 Agoda 6 Zalora Indonesia 7 Tiket 8 JakartaNotebook 9 Bilna 10 Groupon Indonesia 11 Berrybenka 12 JD Sumber : id.techinasia.com Dari Tabel 1.1 diatas dapat dilihat ada 3 e-commerce yang merupakan Online Agent Travel yang memasuki situs e-commerce terpopuler di Indonesia versi id.techinasia.com. Ada Traveloka di peringkat ke-2, Agoda di peringkat ke-5 dan Tiket diperingkat ke-7. Tiket.com adalah salah satu e-commerce B2C (Business to Customer) di Indonesia yang menyediakan layanan pemesanan tiket pesawat, tiket kereta api, tiker even, pemesanan hotel, dan pemesanan mobil. Tiket.com berdiri pada tahun 2011 dengan pendirinya adalah

6 Wenas Agusetiawan, Dimas Surya Yaputra, Natali Ardianto, dan Mikhael Gaery Undars mereka adalah asli anak bangsa. E-commerce yang menyediakan layanan pemesanan tiket pesawat atau pemesanan hotel ini sudah menjamur di indonesia. Para pesaing menggunakan strategi masingmasing agar menjadi e-commerce nomor 1 di Indonesia. Tiket.com adalah Online Travel Agent (OTA) terbaik & terpercaya di Indonesia dan juga merupakan situs pertama dan satu-satunya di Indonesia yang telah mendapatkan beberapa penghargaan untuk e-commerce & Online Travel baik di skala Domestik (Indigo, SparxUp, Bubu), ASEAN (AICTA), dan bahkan Internasional GIST Award, dan saat ini Tiket.com telah melakukan kerjasama dengan 11 penerbangan besar di Indonesia dengan lebih dari 5.100 rute penerbangan. Selain itu Tiket.com juga memiliki mitra lebih dari 90.000 hotel di Indonesia dan seluruh dunia (Facebook.com/tiket). Tiket.com di dirikan tahun 2011 yang mengklaim bahwa mereka OTA terbaik, terpercaya dan pertama serta satu-satunya yan mendapatkan beberapa penghargaan bergengsi dikalahkan tingkat popularitasnya oleh pesaing mereka yaitu traveloka yang baru didirikan pada tahun 2012 dan dikalahkan peringkat popularitasnya oleh e-commerce luar yang masuk ke Indonesia yang menawarkan pemesanan hotel yaitu agoda.

7 Tabel 1.2 Peringkat Popularitas E-commerce Online Travel Agent di Indonesia Tahun 2016 Website Peringkat E-commerce Online Travel Agent di Indonesia Traveloka.com 41 Agoda.com 133 Tiket.com 175 Pegipegi.com 329 Nusatrip.com 484 Utiket.com 1.313 Tiket2.com 3.329 Sumber : Similarweb.com Dari data tabel 1.2 diatas menunjukan bahwa peringkat popularitas Tiket.com masih jauh dibawah Traveloka.com dan Agoda.com. Berikut disajikan data jumlah pengunjung Tiket.com pada bulan februari july 2016 dan November 2016 Januari 2017.

8 Data Jumlah Pengunjung Tiket.com Pada Bulan Februari - July 2016 Gambar 1.2 Sumber : Similarweb.com Data Jumlah Pengunjung Tiket.com Pada Bulan November 2016 Januari 2017 Gambar 1.3 Sumber : Similarweb.com Dari gambar 1.2 dan 1.3 diatas menunjukan bahwa jumlah pengunjung website Tiket.com pada bulan April 2016 dari jumlah pengunjung 3.100.000 pengunjung mengalami penurunan pada bulan Mei

9 2016 ke angka 2.500.000 pengunjung. Dan juga pada bulan Desember 2016 dengan jumlah pengunjung 5.746.000 pengunjung mengalami penurunan pada bulan Januari 2017 ke angka 2.382.000 pengunjung. Kepercayaan konsumen menjadi hal yang sangat penting bagi kelangsungan e-commerce itu sendiri, seperti halnya Tiket.com mereka mengklaim bahwa mereka OTA terpercaya berarti hal ini membuktikan bahwa kepercayaan konsumen itu sangat penting bagi Tiket.com. Para calon konsumen saat ini sangat teliti dalam hal membeli atau memesan barang terutama secara online. Masyarakat sekarang ini sebelum membeli atau memesan barang atau bertransaksi di e-commerce mereka akan melihat review atau opini para konsumen yang sudah bertransaksi di e- commerce tersebut, apakah e-commerce tersebut terpercaya atau tidak. Menjaga kepercayaan konsumen dengan memberikan pelayanan terbaik dan meningkatkan kualitas pelayanan yang ada sangatlah penting. Begitu pun dengan harga, para konsumen cenderung menggunakan harga dalam memberi penilaian terhadap kesesuaian manfaat produk dan pelayanan yang mereka dapat, penilaian terhadap harga tersebut dikatakan mahal, sedang atau murah dari masing-masing individu tidak lah sama, maka dari itu konsumen dalam menilai harga suatu produk tidak tergantung dari nilai nominalnya saja, tetapi dari persepsi mereka pada harga.

10 Data Review Konsumen Tiket.com Tahun 2013-2016 Gambar 1.4 Sumber : Trustedcompany.com Dari Gambar 1.4 diatas dapat dilihat data review konsumen Tiket.com diatas dari 1.429 konsumen yang menulis review setelah bertransaksi di Tiket.com 59% diantaranya memberikan bintang 5 yang diwakili oleh warna hijau tua di diagram 1.1 tersebut yang menyatakan bahwa sangat puas. 27% memilih bintang 4 yang diwakili oleh warna hijau muda. 7% memilih bintang 3 yang diwakili oleh warna kuning. 1% memilih bintang 2 yang diwakili oleh warna merah muda. Dan 4% memilih bintang 1 yang diwakili oleh warna merah tua yang mewakili konsumen tidak puas bertransaksi di Tiket.com. Kepercayaan konsumen, kualitas pelayanan, dan presepsi harga yang diberikan Tiket.com kepada konsumen, sangat penting untuk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen terhadap Tiket.com. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Adi (2014), hasil

11 penelitiannya menyatakan bahwa kepercayaan konsumen hubungannya dalam bertransaksi adalah kepercayaan bahwa orang yang dipercayainya akan melakukan kewajiban dan tanggung jawabnya dengan baik dan sesusai dengan yang diharapkan dan dijanjikan. Oleh karena itu semakin tinggi kepercayaan yang ditawarkan, semakin tinggi juga pengambilan keputusan untuk melakukan pembelian online. Wisnumurti dan Edwar (2015), dalam penelitiannya menjelaskan bahwa bsesarnya pengaruh yang ditimbulkan oleh faktor kualitas pelayanan menunjukkan bahwa saat ini sebagian besar konsumen mulai menampakkan tuntutan terhadap pelayanan yang prima, dimana mereka tidak lagi sekedar membutuhkan produk yang berkualitas tetapi juga lebih senang menikmati kenyamanan pelayanan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Jamaludin, Arifin dan Hidayat (2015), hasil penelitiannya menyatakan bahwa konsumen dalam melakukan keputusan pembelian akan mempertimbangkan harga produk, keterjangkauan harga, dan kesesuaian harga dengan anggaran yang dimiliki oleh konsumen serta persaingan harga dengan produk lainnya. Dari ketiga penelitian terdahulu tersebut menyatakan bahwa, kepercayaan konsumen, kualitas pelayanan dan presepsi harga berpengaruh secara signiifikan terhadap keputusan pembelian. Dapat di simpulkan bahwa ketiga hal tersebut sangat berpengaruh dan menjadi bagian dalam menentukan pembelian sebuah produk. Sejalan dengan hal tersebut peneliti termotivasi untuk melakukan penelitian terhadap salah satu e-

12 commerce Online Travel Agent di Indonesia yaitu Tiket.com. Maka peneliti melakukan penelitian yang berjudul: Pengaruh Kepercayaan Konsumen, Kualitas Pelayanan dan Presepsi Harga Terhadap Keputusan Pembelian di Tiket.com

13 B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan di atas maka perumusan masalah pada penelitian ini adalah: 1. Apakah kepercayaan konsumen berpengaruh terhadap keputusan pembelian di Tiket.com? 2. Apakah kualitas pelayanan berpengaruh terhadap keputusan pembelian di Tiket.com? 3. Apakah presepsi harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian di Tiket.com? C. Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang penulis susun diatas maka tujuan penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kepercayaan konsumen terhadap keputusan pembelian di Tiket.com. 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian di Tiket.com. 3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh presepsi harga terhadap keputusan pembelian di Tiket.com.

14 D. KONTRIBUSI PENELITIAN 1. Kontribusi Akademis Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi sebagai pengetahuan untuk membandingkan antara teori dan praktek mengenai pengaruh kepercayaan konsumen, kualitas pelayanan dan presepsi harga terhadap keputusan pembelian e-commerce di Indonesia. 2. Kontribusi Praktis Untuk praktisi peneliti ini diharapkan dapat berkontribusi sebagai masukan untuk memberian gambaran dan sebagai tambahan sumber informasi bagi konsumen dan mahasiswi mengenai pengaruh kepercayaan konsumen, kualitas pelayanan dan presepsi harga terhadap keputusan pembelian di Tiket.com.