BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Penelitian. satu pemicunya adalah ditemukan WWW (World Wide Web) yang mudah

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Internet mengalami perkembangan yang cukup pesat di tahun 1990-an. Salah satu pemicunya adalah ditemukan WWW (World Wide Web) yang mudah digunakan dan aplikatif sifatnya bagi pengguna. World Wide Web mengubah internet dari suatu peralatan yang sulit digunakan hingga mudah digunakan oleh para akademisi dan teknisi guna menemukan informasi untuk bisnis dan konsumen (Chaffey et al., (2000). Beberapa pengguna yang berpengalaman dengan bekal teknologi yang memadai merupakan bagian pasar potensial di internet. Biasanya pengguna adalah individu yang menyisihkan waktunya untuk , melakukan browsing serta melakukan berbagai pencarian lain seperti halnya untuk kepentingan pendidikan dan bisnis (Sutedjo dkk, 2003, h. 11). Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan teknologi informasi yang berlangsung cepat. Dilihat dari komposisi pengguna internet, menurut Yom dalam (Tjiptono & Diana, 2007, h. 16), kalangan pendidikan tercatat sebagai pengguna paling banyak (59%), diikuti kalangan bisnis (21%), pemerintah (14%) dan sisanya pengguna individual. Melihat dari urutan kedua, sekarang bisnis dapat berkembang di dunia maya. Pemasar menggunakan media internet untuk perdagangan elektronik sebagai penyediaan kebutuhan konsumen dan membangun bisnisnya melalui interaksi online. 1

2 Salah satu fasilitas internet yang dapat dimanfaatkan oleh pemasar untuk menjual pakaian yaitu melalui World Wide Web (WWW) (Supriyanto, 2005, hal 340). Pemanfaatan layanan pembelian melalui internet selain banyak menghadirkan banyak keuntungan bagi pemasar, dapat juga dirasakan oleh konsumen online. Menurut Kotler & Armstrong (2001, h. 261) seperti memberikan kenyamanan, pelanggan tidak perlu bergelut dengan lalu lintas, tidak perlu mencari tempat parkir dan berjalan dari toko ke toko. Konsumen dapat membandingkan merek, memeriksa harga dan memesan barang dagangan 24 jam sehari dari mana saja. Pembelian online terasa mudah dan pribadi, pelanggan menemui lebih sedikit percecokkan sewaktu membeli. Pembelian online menawarkan kepada konsumen beberapa keunggulan tambahan, jasa online komersial dan internet memberi konsumen akses ke informasi pembandingan yang melimpah, informasi tentang perusahaan, produk dan pesaing. Konsumen sering berinteraksi dengan situs penjual untuk mencari informasi, produk atau jasa yang benar-benar konsumen inginkan, kemudian memesan atau men-download informasi di tempat. Meluasnya penggunaan internet dewasa ini dijadikan sebagai media untuk melayani konsumen secara online. Bentuk baru dari komunikasi secara online melalui internet menawarkan sejumlah besar keuntungan yang baru dan menjanjikan peluang untuk dapat mempertahankan konsumen melalui media-media website dalam situasi persaingan yang sangat ketat (Vatansombut, 2004). Saat ini banyak sekali cara yang dapat dilakukan dalam memenuhi keinginan para konsumen dalam berbelanja, salah satunya dengan melakukan pembelian melalui internet. Mengakses situs web yang bersangkutan, dan mengikuti petunjuk yang tersedia di dalam situs 2

3 web, maka konsumen dapat memilih secara langsung produk-produk apa saja yang mereka butuhkan, dan untuk memudahkan konsumen dalam memilih produk biasanya disertai dengan adanya tampilan atau gambar dari produk yang ditawarkan oleh situs web, setelah memilih produk yang diinginkan, konsumen harus mengisi form mengenai pembayaran, dan data diri guna proses pengiriman produk, agar produk yang dikirimkan dapat sampai sesuai dengan waktu yang telah dijanjikan kepada konsumen. Pada waktu online shopping pertama kali diperkenalkan kepada konsumen, konsumen tidak merasa nyaman menggunakan internet untuk berbelanja, karena mereka tidak yakin untuk membeli barang melalui internet (Bobbit and Dabholkar, 2001; Eastin and Larose, 2000 dalam Kim et al, 2008 : 128). Perkembangan berbelanja dengan cara mengakses internet ini juga dilakukan oleh para mahasiswa, dimana pada umumnya memiliki intensitas yang tinggi dalam menggunakan fasilitas yang ada di dalam internet. Seperti yang kita ketahui, saat ini banyak dari kalangan mahasiswa yang sudah biasa memanfaatkan teknologi dari internet baik hanya untuk mencari data atau informasi hingga ke tingkat yang lebih jauh lagi yaitu melakukan pembelian berbagai produk dan jasa secara online. Pesatnya penggunaan internet dikalangan masyarakat terutama bagi para mahasiswa dan mahasiswi, dapat dijadikan peluang oleh para pelaku bisnis untuk menawarkan produk dan jasanya dengan menggunakan fasilitas via online, seperti yang kita ketahui saat ini telah banyak para pelaku bisnis yang menawarkan produk dan jasa mereka dengan bantuan internet, contohnya seperti kaskus.us. Dari kenyataan ini tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini teknologi internet dapat mempermudah cara belanja dalam menghadapi kehidupan di era globalisasi yang serba instan. Akan 3

4 tetapi dengan berkembangnya kegiatan belanja online tersebut, maka para pelaku bisnis juga sehendaknya harus memperhatikan kenyamanan dan kemudahan serta keamanan bagi para pembelanja online sewaktu mereka menggunakan fasilitas belanja online tersebut. Perumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka perumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Apakah terdapat pengaruh positif Perceived Usefulness terhadap Online Shopping Intention? 2. Apakah terdapat pengaruh positif Perceived Ease of Use terhadap Online Shopping Intention? 3. Apakah terdapat pengaruh positif Perceived Enjoyment terhadap Online Shopping Intention? 4. Apakah terdapat pengaruh negatif Perceived Risks terhadap Online Shopping Intention? Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan Penelitian : 1. Untuk menganalisis pengaruh positif Perceived Usefulness terhadap Online 2. Untuk menganalisis pengaruh positif Perceived Ease of Use terhadap Online 4

5 3. Untuk menganalisis pengaruh positif Perceived Enjoyment terhadap Online 4. Untuk menganalisis pengaruh negatif Perceived Risk terhadap Online Manfaat Penelitian : 1. Bagi manajer pemasaran sebagai masukan dan informasi yang berguna dalam bidang penjualan online untuk memahami apa yang mendorong konsumen untuk belanja online / niat belanja online (online shopping intention). 2. Bagi peneliti sendiri, disamping menambah pengalaman dan menjadi pembanding antara ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dan aplikasi nyata di dunia kerja dan publik (masyarakat) juga untuk memenuhi salah satu syarat dalam pengambilan gelar sarjana ekonomi Universitas Trisakti. 3. Bagi peneliti lain, diharapkan dapat bermanfaat dan menjadi bahan acuan bagi penelitian selanjutnya khususnya penelitian yang berkaitan dengan perceived usefulness, perceived ease of use, perceived enjoyment, perceived risks dan online shopping intention. 5

6 Sistematika Pembahasan Sistematika pembahasan ini akan menjabarkan secara garis besar mengenai apa yang akan dibahas pada masing-masing bab. Penulisan skripsi ini dibagi menjadi lima bab dengan susunan dan uraian sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini menguraikan tentang latar belakang masalah, perumusan ma salah, tujuan dan manfaat penelitian, serta sistematika pembahasan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam bab ini dibahas mengenai Tinjauan Pustaka, Rerangka Konseptual, serta Perumusan Hipotesis. Dalam Tinjauan Pustaka diuraikan mengenai teori-teori yang dianggap relevan dan pendapatpendapat yang mendukung dalam penelitian. BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab ini merupakan panduan dalam pemecahan masalah yang terdiri dari rancangan penelitian yang digunakan, variabel dan pengukuran, uji instrumen penelitian, teknik pengumpulan data serta metode analisis data yang digunakan. BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Bab ini berisikan analisis atau gambaran umum objek penelitian, hasil penelitian, dan analisis data yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. 6

7 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI MANAJERIAL, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN UNTUK PENELITIAN SELANJUTNYA Bab ini merupakan bab terakhir dari skripsi ini dan menguraikan mengenai simpulan dari keseluruhan penelitian yang telah dilakukan, implikasi manajerial, keterbatasan penelitian, dan saran-saran untuk penelitian selanjutnya yang dapat dijadikan masukan. 7