Wawancara dengan Informan Kunci. 2. Bagaimana sejarah berdirinya perusahaan ini? percontohan pertanian terpadu

dokumen-dokumen yang mirip
LAMPIRAN. 5. Berapa jumlah susu murni yang dijual setiap harinya?

TUGAS AKHIR KULIAH LINGKUNGAN BISNIS

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

STANDAR PELAYANAN PUBLIK (SPP) BALAI BESAR PELATIHAN PERTANIAN CINAGARA

BAB I PENDAHULUAN. tersebut dapat diraih apabila suatu perusahaan bisa mengambil keputusan secara

LAMPIRAN FOTO-FOTO RISET

VI. ANALISIS ASPEK-ASPEK NON FINANSIAL

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam dengan

BAB I PENDAHULUAN. Swasembada susu nasional saat ini masih sulit tercapai, hal ini terlihat lebih dari 75

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat CV.CITA NASIONAL. dengan merk dagang Susu Segar Nasional, produk lainnya yaitu yogurt

I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN1. dalam kenyataannya tidak terlepas dari bimbingan dan bantuan pemerintah.

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Makalah Manajemen Kewirausahaan USAHA PRODUKSI MINUMAN YOGURT KACANG MERAH. Disusun Oleh : Mega Ayu Puspitasari ( )

ASPEK FINANSIAL Skenario I

MATRIKS RENCANA KEGIATAN DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2014

4.1.2 Struktur Organisasi Milkfood Barokah

Software Akuntansi Accounting Software Jurnal

BAB I PENDAHULUAN. Munculnya beragam jenis usaha saat ini mengalami peningkatan. Salah

LAMPIRAN Pertanyaan mengenai Soto Sedeep di Semarang Responden : Habib Ibnu Alwan No.

BAB I PENDAHULUAN. segar sampai produk-produk olahan yang berbahan baku susu sapi.

Transkrip Wawancara. Lampiran 2

LAMPIRAN. Tabel 3.1 Tabel isi wawancara. menggunakan perhitungan manual memang waktu yang diperlukan

1. Kuesioner Pengusaha

LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN Crazy Ice Cream (Cracker with Freeze Yoghurt Ice Cream) Diversifikasi Pangan Sehat

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tabel 1. Data populasi sapi perah dan produksi susu

SALURAN DISTRIBUSI PRODUK SUSU SAPI MURNI DI PETERNAKAN SAPI PERAH KELOMPOK TANI TERNAK LEMBAH MAKMUR HIJAU PADANG PANJANG.

BAB I. PENDAHULUAN. [Januari, 2010] Jumlah Penduduk Indonesia 2009.

STRATEGI PENGEMBANGAN SUSU SAPI DAN WARUNG SUSU DI CEPOGO UNTUK KEMAJUAN WILAYAH BOYOLALI OLEH : KRISTIAN SABDO NUGROHO NIM :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB V STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN SAPI PERAH KUD GIRI TANI

DAFTAR PUSTAKA.

MANAJEMEN PENYIMPANAN SUSU KAMBING MURNI DI PT. BONCAH UTAMA KABUPATEN TANAH DATAR

VI. ANALISIS ASPEK-ASPEK NON FINANSIAL

Pengolahan hasil pertanian dalam pelatihan ini dimaksudkan untuk mengubah bentuk bahan baku menjadi bahan

BAURAN PRODUK SUSU SAPI PERAH PADA KELOMPOK TANI TERNAK LEMBAH MAKMUR HIJAU PADANG PANJANG

EFISIENSI PEMASARAN SUSU PASTEURISASI DI CV. CITA NASIONAL KABUPATEN SEMARANG. P. S.A. Sihombing, T. Ekowati, W. Sumekar

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dawet Kampung Kali Semarang, diperoleh gambaran umum responden yang

LAMPIRAN I DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. Total Kebutuhan Bahan Baku (D) Frekuensi Pemesanan (F) Lead Time. Biaya Pemesanan (OC) Biaya Penyimpanan (CC)

V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

LAMPIRAN. berdasarkan 5 dimensi Orientasi Kewirausahaan Lumpkin & Dess (1996). Inovasi

Lampiran 1 Kuisioner Peternak Pemasok Susu Segar

PERSUSUAN INDONESIA: KONDISI, PERMASALAHAN DAN ARAH KEBIJAKAN

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENGEMBANGAN BUDIDAYA TERNAK SAPI PERAH DAN PENGOLAHAN SUSU DI KABUPATEN KARO-SUMATERA UTARA

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

I. PENDAHULUAN. Pangan merupakan bahan-bahan yang dapat dikonsumsi sehari-hari untuk. cair. Pangan merupakan istilah sehari-hari yang digunakan untuk

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

MENINGKATKAN PENDAPATAN PETERNAK SAPI PERAH MELALUI OLAHAN MAKANAN BERBASIS SUSU DI KABUPATEN BOYOLALI

dan produktivitasnya sehingga mampu memenuhi kebutuhan IPS. Usaha

VII ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN TINGKAT KINERJA

BAB I PENDAHULUAN. disertai dengan laju pertumbuhan penduduk yang cukup pesat. Meningkatnya

PENDAHULUAN Latar Belakang Susu sapi merupakan salah satu produk hasil peternakan yang paling banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Lampiran 1. Kuisioner Penelitian Desa : Kelompok : I. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : Umur :...tahun 3. Alamat Tempat Tinggal :......

DAFTAR HASIL WAWANCARA. Informan yang dipakai dalam penelitian ini adalah informan kunci dan

DAFTAR WAWANCARA. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer. 1. Apa promosi yang dilakukan Family Doorsmeer?

I. PENDAHULUAN. Agribisnis mencakup ruang lingkup yang sangat luas, meliputi. pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan maupun perkebunan.

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN oleh bapak Kuswandi (alm.), dengan status pemilikan pribadi atau

BAB I PENDAHULUAN. yang strategis karena selain hasil daging dan bantuan tenaganya, ternyata ada

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah

Lampiran 1 Hasil Pengujian sampel susu menggunakan metode Breed dan uji. Breed (jumlah sel somatis/ml) No Kuartir IPB-1

PEDOMAN KOORDINASI PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PERSUSUAN NASIONAL BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1. Dalam Instruksi Presiden ini yang dimaksud dengan:

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEMASARAN SAPI DAN SUSU DAIRY PRODUCTION

LAMPIRAN-LAMPIRAN. 2. Product (Produk) Pertanyaan : Apa kelebihan dari keripik ubi UD Kreasi Lutvi?

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Dan dari sekian banyak para pengusaha budidaya sapi di indonesia, hanya sedikit. penulis ingin mengangkat tema tentang sapi perah.

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan kemajuan ekonomi dewasa ini. memacu pertumbuhan industri di segala bidang, termasuk industri hasil

PENDAHULUAN. produksi yang dihasilkan oleh peternak rakyat rendah. Peternakan dan Kesehatan Hewan (2012), produksi susu dalam negeri hanya

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA. terlebih dahulu mengetahui data informan yaitu Pemilik Burger Al-barokah (Ibu Sri)

VII ANALISIS ASPEK FINANSIAL

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian.

Foto Wawancara Dengan Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Magetan

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Pada jaman sekarang ini perusahaan dituntut untuk melakukan sesuatu yang

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Desa Sukajaya merupakan salah satu desa sentra produksi susu di Kecamatan

PENDAHULUAN. Latar Belakang. berbagai permasalahan persusuan pun semakin bertambah, baik

BAB I PENDAHULUAN. dan mineral yang tinggi dan sangat penting bagi manusia, baik dalam bentuk segar

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kondisi Peternakan Sapi Perah di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen

LAMPIRAN KUESIONER PT. LESTARI DINI TUNGGUL. jawaban yang Saudara anggap paling sesuai dengan cara memberi tanda silang ( )

Lampiran 1 INSTRUMEN PENELITIAN

DIBALIK TETES AIR SPAM UNS,

I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam perusahaan manufaktur, proses produksi merupakan kegiatan yang

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

II. KEADAAN UMUM PERUSAHAAN A.

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

BAB I PENGELOLAAN USAHA

LAMPIRAN. Daftar Pertanyaan Pengusaha. Nama : Umur : Jenis Kelamin : Pendidikan : Berkaitan dengan sifat produk

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Pendapatan Rata-Rata Peternak Sapi Perah Per Ekor/Bulan

Transkripsi:

Lampiran 1 : Foto

Lampiran 2 : hasil Wawancara Wawancara dengan Informan Kunci 1. Sejak kapan perusahaan ini berdiri? Sejak Tahun 2006 2. Bagaimana sejarah berdirinya perusahaan ini? Perusahaan ini berdiri atas kerjasama antara pemilik (Simon K. Lee) dengan Ir. Petrus Sitepu Ph.D., dengan tujuan ingin membangun percontohan pertanian terpadu 3. Apakah perusahaan ini memiliki surat ijin usaha? Ya 4. Bagaimana bentuk kepemilikian perusahaan ini? Perusahaan ini merupakan perusahaan milik pribadi dengan bentuk PT. 5. Apakah yang menjadi alasan perusahaan dalam memilih lokasi perusahaan ini? Perusahaan ini adalah perusahaan yang bergerak dibidang peternakan sapi perah. Cuaca dingin didaerah pegunungan sangat cocok untuk peternakan sapi perah. Peternakan yang didirikan jauh dari keramaian penduduk ini dimaksudkan agar masyarakat tidak terganggu dengan bau tak sedap dari limbah sapi. 6. Bagaimana pengaruh lokasi usaha terhadap penjualan perusahaan ini? Karena letaknya di jalur alternatif Medan Berastagi, menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk singgah membeli susu. 7. Darimana sapi perah itu didatangkan? Sapi perah ini didatangkan dari Jawa. Sukabumi.

8. Apasaja produk olahan susu sapi perusahaan ini? Ada susu murni, susu rasa dan yogurt. Semua ini diolah melalui proses pasteurisasi. 9. Berapa orang karyawan yang dipekerjakan di perusahaan ini? Dan bagaimana peraturan kerja bagi karyawan? Ada lebih kurang 38 orang. masing masing masuk kerja mulai pukul 08.00 wib dan selesai pukul 17.00. dengan jam istirahat pukul 12.00 13.00. 10. Bagaimana sistem penggajian karyawan? Diberikan dengan sistem penggajian bulanan. 11. Bagaimana sistem perekrutan karyawan? Apakah ada syarat tertentu? Perekrutan karyawan kebanyakan dilakukan berdasarkan surat lamaran yang masuk ke perusahaan. Tidak ada persyaratan tertentu bagi calon karyawan. 12. Bagaimana kegiatan pemasaran yang dilakukan perusahaan? Dengan melakukan distribusi ke agen agen kami. Selain itu dengan melakukan penjualan langsung kepada pengunjung yang datang ke pabrik. 13. Pernahkah terjadi kenaikan harga? Pernah terjadi kenaikan harga dikarenakan meningkatnya biaya produksi. 14. Apa yang menjadi dasar penentuan harga produk? Yang menjadi pertimbangan adalah biaya produksi. 15. Dari mana perusahaan mendapatkan bahan baku produksi?

Susu sapi didapatkan dari peternakan susu sapi yang dimiliki perusahaan. Bahan pendukung lainnya seperti pasra dan cup dibeli dari luar daerah Sumatera. Dilakukan pemesanan, dan pengiriman dilakukan melalui transportasi laut. Selain itu, bahan pendukung seperti gula mudah didapatkan disini. Wawancara dengan Informan Utama A. Karyawan bagian ternak 1. Sejak tahun berapa Bapak bekerja disini? Sejak perusahaan ini berdiri. Tahun 2006. 2. Bagaimana tingkat kesulitan pekerjaan Bapak? Sulit mengkoordinir pekerjaan di kandang dikarenakan kurangnya SDM 3. Bagaimana hubungan pekerja dengan Pemilik/Manajer? Baik 4. Bagaimana hubungan dengan pekerja lain? Baik 5. Berapa ekor sapi perah yang dimiliki perusahaan saat ini? Hingga saat ini, secara keseluruhan ada sekitar 230 ekor sapi perah beserta pedet. 6. Berapa rata rata produksi susu sapi yang dihasilkan setiap hari pak? Yang siap diperah saat ini hanya 64 ekor dari 230 ekor sapi. setiap ekor saat ini mampu menghasilkan 10L per harinya. Lebih kurang 450 Liter susu sapi yang dihasilkan setiap harinya. Dan keadaan ini mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun tahun

sebelumnya, yaitu satu ekor sapi mampu menghasilkan 15L susu er harinya. 7. Kira kira apa yang menjadi penyebab turunnya produksi susu sapi pak? Faktor penyebabnya kesehatan sapi itu menurun. Bisa saja faktor makanan, air minum sapi ataupun kbersihan kandang sapi. 8. Kiat apa yang telah dilakukan perusahaan untuk meningkatkan produksi susu sapi itu kembali pak? Belum ada keputusan dari pemimpin perusahaan untuk melakukan hal tersebut. 9. Menurut bapak, apa yang menjadi kendala dalam pekerjaan bapak? Menurut saya kurangnya SDM yang menangani pakan ternak, kandang, komps, dan pemerahan. Sehingga menyebabkan pekerjaan dan koordinasi kurang efektif. 10. Menurut bapak, apa kelemahan perusahaan ini? Tidak adanya rapat rutin untuk melakukan pembahasan mengenai target yang ingin dicapai demi perkembangan perusahaan. Dan juga perusahaan belum memiliki struktur organisasi yang jelas. 11. Menurut bapak, bagaimana seharusnya perusahaan bertindak untuk mengembangkan usahanya? Dengan mengganti sapi yang tidak produktif dengan sapi yang baru. perusahaan dapat meningkatkan produksi susu sapi, emingkatkan susu olahannya dan melakukan kegiatan pemasaran dengan menjemput marketnya sendiri. Perusahaan dapat memanfaatkan penjualan limbah

sapi sebagai keuntungan tambahan ataupun sebagai penutup kerugian apabila terjadi kerugian perusahaan. B. Karyawan Bagian Produksi 1. Sudah berapa lama kamu bekerja disini? Kurang lebih satu tahun 2. Bagaimana tingkat kesulitan pekerjaan dibagian ini? Tidak terlalu sulit karena kami diarahkan oleh koordinator kami, bu Reni. 3. Bagaimana hubungan karyawan disini dengan pemilik/manajer? Baik 4. Bagaimana hubungan dengan pekerja lain? Baik 5. Apakah kamu pernah menempuh pendidikan khusus mengenai cara pembuatan susu sapi dengan proses pasteurisasi? Tidak. saya mencoba mencari tahu setiap hal yang kami kerjakan di ruang produksi. Baik itu mesin yang ada di ruang produksi, hingga pembuatan masing masing jenis pengolahan susu. 6. Apakah produk ini aman dikonsumsi? Ya, pasti. Produk kami telah memiliki ijin BPOM dan tidak mengandung bahan pengawet. 7. Bagaimana ketahanan produk ini? Susu pasteurisasi hanya bertahan 4 hari jika disimpan pada suhu 0 derajjat celcius.

8. Bagaimana cara perusahaan menetapkan/menentukan jumlah produksi olahan susu setiap kali produksi? Bagaimana cara pembagian untuk masing masing varian olahan susu? Sampai saat ini belum ada penetapan jumlah pembuatan susu ke dalam kemasan karena jumlah produksi susu yang tidak menentu. Karena itu kami memproduksi susu berdasarkan orderan dari agen. Selebihnya, biasanya kami mengolah menjadi susu rasa dan susu murni. Tetapi untuk sekali pembuatan yoghurt, kami menggunakan 100L susu murni untuk diolah. C. Karyawan Bagian Administrasi 1. Sejak tahun berapa kamu bekerja disini? Masih baru. Hampir setahun. 2. Bagaimana tingkat kesulitan pekerjaan di perusahaan ini? Tidak terlalu sulit karena kami membagi tugas. 3. Bagaimana hubungan karyawan dengan Pemilik/manajer? Baik. 4. Bagaimana hubungan dengan pekerja yang lain? Baik. 5. Apakah perusahaan pernah kehabisan stok? Jika pernah, apa yang menjadi penyebabnya? Pernah. Untuk saat ini, perusahaan sedang bekerja sama dengan Pemkab Karo untuk memberi bantuan 1200 cup susu kepada pengungsi Gn. Sinabung. Kami harus lebih mengutamakan pemenuhan jumlah tersebut daripada menjualnya kepada pengunjung.

6. Bagaimana perusahaan bertindak kepada pengunjung apabila stok sedang tidak ada? Meminta mereka datang dilain hari. 7. Apakah pengunjung yang datang kemari ramai setiap hari? Ramai disaat liburan dan weekend. 8. Bagaimana jika perusahaan kedatangan tamu rombongan? Apabila stok habis atau yang tersedia hanya untuk agen, apakah perusahaan menjual stok tersebut? Tamu rombongan yang ingin berkunjung, harus menghubungi kami terlebih dahulu sehingga kami bisa membuat stok produk untuk mereka. Jika tidak, kami tidak bisa menjual orderan. D. Pengunjung Nama Informan: Adrian. S. 25 Tahun. Alamat : Berastagi Nepa S.K. 21 Tahun. Alamat : Pasar 7, Medan. Yunita. 22 Tahun. Alamat : Tebing tinggi. 1. Apakah anda sering berkunjung ke Gundaling Farm? Adrian : Sesekali. Nepa : Pernah, tidak sering. Yunita : Pernah, tidak sering. 2. Darimanakah kamu mengetahui informasi tempat ini (Gundaling Farm)? Adrian : Kerabat dan masyarakat sekitar. Saya penduduk asli Berastagi. Nepa : dari orang tua dan teman teman.

Yunita : Teman. 3. Apakah yang menjadi daya tarik bagi anda untuk berkunjung ke Gundaling Farm? Adrian : Membeli produk susu murni dan melihat peternakan sapi. Nepa : peternakan sapi dan produknya. Yunita : menikmati susu segar sa mengetahui proses pembuatan susu sapi itu. 4. Bagaimana anda menyebut tempat ini? Apakah dengan menyebutkan nama perusahaan Gundaling Farm? Atau dengan nama lain? Adrian : Tidak. Saya menyebutnya dengan susu murni. Nepa : Ya, dengan Gundaling Farm. Yunita : Pasteurisasi. 5. Apakah anda menyukai produk perusahaan ini? Produk olahan apa yang paling anda sukai? Adrian : saya suka rasanya. Saya suka susu murni. Nepa : Ya, saya suka yoghurt. Yunita : Ya, saya suka susu cokelat. 6. Bagaimana tanggapan anda jika ketika berkunjung, perusahaan kehabisan stok susu untuk dijual? Adrian : Pastinya kecewa. Nepa : Kecewa. Yunita : Kecewa. Seharusya lebih ditingkatkan lagi produksinya dan membuat inovasi produk lain agar ketika kehabisan stok susu, pengunjung dapat menikmati produk olahan susu yang lain.

7. Bagaimana harga produk yang ditawarkan? Adrian : Masih terjangkau. Nepa : Standart Yunita : Masih terjangkau. 8. Menurut anda, bagaimana kualitas produk tersebut? Adrian : Menurut saya baik dan enak. Nepa : Menurut saya enak dan membuat saya ketagihan. Tetapi terkadang produk dengan kemasan cup berbeda beda isinya. Ada yang penuh ada yang tidak. Yunita : Menarik dan enak. 9. Selain dengan membeli langsung ke Gundaling Farm, apakah anda pernah mencari produk ini diluar pabrik? Misalnya pada agen agen. Jika pernah, dari mana anda mengetahui keberadaan agen tersebut? Adrian : pernah. Saya berdomisili di Berastagi sehingga saya tahu agen penjualan yang ada di Berastagi Nepa : Pernah. Saya sering berkunjung ke Berastagi dan tahu kalau produk tsb ada dijual di Toko Sehat Berastagi. Yunita : belum pernah.