DESAIN PREMIS Seiring berkembangnya kawasan wisata Baturaden mengharuskan kawasan tersebut harus juga meningkatkan kualitas dalam sektor penginapan. Masih minimnya penginapan berbintang seperti hotel resort mengakibatkan pasokan untuk wisatawan masih dikatakan kurang. O leh karena itu hotel resort ini kelak dapat menambah pasokan penginapan yang mengakibatkan jumlah wisatawan bertambah. Hotel resort ini akan dirancang dengan konsep arsitektur tropis, dimana sangat sesuai dengan lokasinya yang berada di daerah lereng gunu ng. Dengan menempatkan bukaan-bukaan yang tepat yang mengarah pada panorama alam, sehingga nuansa alam dapat masuk ke dalam bangunan dan timbul kenyamanan bagi pengunjung hotel resort ini. Penggunaan konsep ini diharapkan hotel resort nantinya memiliki daya tarik sendiri dengan memanfaatkan potensi alam yang ada. Lokasi yang masih alami mengharuskan bangunan ini ramah akan lingkungan dan dapat menyatu dengan alam tanpa meninggalkan kesan modern. Tidak sekedar penginapan, hotel resort ini juga memiliki sara na penunjang yang lengkap. Sarana yang ada seperti restoran, café, spa dapat juga dinikmati pengunjung lain yang tidak menginap. Karena itu hotel resort ini akan menjadi sebuah bangunan komersial yang menjual semua kebutuhan wisatawan. Dengan keunggulan hotel resort yang ditawarkan, sehingga dapat menarik sejumlah investor untuk bergabung menanamkan modalnya. Karena untuk kedepanya hotel resort ini adalah sebuah usaha jangka panjang yang menguntungkan. Sehingga dalam merancang nanti tidak hanya memikirkan kenyamana pengunjung saja, melainkan juga dirancang dengan tepat sasaran dan tidak berlebihan sehingga dapat mengahasilkan keuntungan bagi pemiliknya. Maka dari itu perlu perhitungan yang tepat dalam melakukan perancangan, sehingga dapat diketahui besar k euntungan yang diperoleh.
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL. i HALAMAN PENGESAHAN.. iii CATATAN DOSEN PEMBIMBING.. iv HALAMAN PERNYATAAN.. v HALAMAN PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR.. vii ABSTRAK x DESAIN PREMIS xi DAFTAR ISI. xii DAFTAR GAMBAR xvi DAFTAR TABEL. xxi BAB I : PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul. 1 1.2. Latar Belakang 1.2.1. Potensi Kawasan Wisata Baturaden.. 3 1.2.2. Tinjauan Wisata. 9 1.2.3. Perlunya Peningkatan Akomodasi Berupa Hotel Resort Di Kawasan Wisata Baturaden. 13 1.2.4. Lokasi Site.. 15 1.2.5. Arsitektur Penyebab Utama Global Warming 18 1.2.6. Arsitektur Tropis. 21 1.2.7. Aman Resort.. 22 1.3. Rumusan Masalah. 23 1.4. Tujuan Dan Sasaran 1.4.1 Tujuan 23 1.4.2. Sasaran. 23 1.5. Studi Pustaka.. 24 1.6. Methoda Penyelesaian Masalah 1.6.1. Pengumpulan Data. 30 1.6.2. Analisis.. 30
1.6.3. Konsep.. 31 1.7. Spesifikasi Umum Proyek. 31 1.8. Lingkup Pembahasan 1.7.1. Non Arsitektural 38 1.7.2. Arsitektural 39 1.9. Sistematika Penulisan 39 1.10. Diagram Proses Perancangan... 40 1.11. Keaslian Penulisan... 41 BAB II : TINJAUAN TEORI 2.1. Hotel Resort 2.1.1. Pengertian Hotel Resort. 42 2.1.2. karakteristik Hotel Resort... 42 2.1.3. Bentuk Hotel Resort 44 2.1.4. Klasifikasi Hotel Berbintang... 46 2.1.5. Fungsi Hotel Resort. 47 2.1.6. Jenis Hotel Resort... 48 2.1.7. Standard Ruang Besaran Hotel resort. 50 2.1.8. Aktifitas Pengguna.. 53 2.2. View Dan Vista 56 2.3. Sudut Jatuh Matahari, Shading Dan Sirip 2.3.1. Sudut Jatuh Matahari.. 58 2.3.2. Shading Dan Sirip 59 2.4. Pola Penataan Massa 2.4.1. Bentuk-Bentuk Massa. 60 2.4.2. Penataan Massa Terhadap View.. 62 2.4.3. Hubungan Kontur Dengan Massa. 63 2.5. Arsitektur Tropis 2.5.1. Iklim Tropis 64 2.5.2. Karakter Arsitektur Tropis.. 65 2.5.3. Faktor Kenyamanan 67 2.6. Bangunan Hemat Energi 2.6.1. Pencahayaan Alami 70 2.6.2. Penghawaan Alami. 74
2.6.3. Energi Alternatif 77 BAB III : ANALISIS PERANCANGAN 3.1. Analisis Kawasan Wisata Baturaden... 82 3.2. Analisis Segmem Pasar. 83 3.3. Analisis Aman Resort. 3.3.1. Amanjiwo.. 83 3.3.2. Amanwana 85 3.3.3. Amanpuri... 85 3.4. Anlisis Site 3.4.1. Data Existing 87 3.4.2. Analisis Site. 88 3.5. Analisis Hotel Resort 3.5.1. Analisis Pelaku. 92 3.5.2. Analisis Alur Kegiatan. 92 3.5.3. Program Ruang 94 3.5.4. Hubungan Ruang. 95 3.6. Analisis Penataan Massa.. 95 3.7. Analisis Sudut Jatuh Matahari 3.7.1. Menentukan Sudut Jatuh Matahari... 97 3.7.2. Menentukan Ukuran Shading Dan Sirip.. 99 3.8. Analisis Arsitektur Tropis 3.8.1. Analisis Atap. 101 3.8.2. Analisis Dinding 105 3.8.3. Analisis Bentuk. 106 3.8.4. Analisis Material... 107 3.9. Analisis Pencahayaan Dan Penghawaan Alami 3.9.1. Pencahayaan Alami 109 3.9.2. Penghawaan Alami. 113 3.10. Analisis Energi Alternatif (Solar Cell) 115 3.11. Analisis Besaran Ruang.. 117 3.12. Analisis Cash Flow Project. 118
BAB IV : KONSEPSUAL PERANCANGAN 4.1. Dasar Konsep Perancangan. 123 4.2. Konsep Zoning 123 4.3. Konsep Penataan Massa.. 125 4.4 Konsep Sirkulasi. 127 4.5. Konsep Lansekap... 129 4.6. Konsep Bentuk 131 4.7. Konsep Bangunan Hemat Energi. 133 4.8. Konsep Pemilihan Material 134 4.9. Konsep Struktur.. 137 4.10.Konsep Vegetasi 138 4.11.Konsep Utilitas... 141 BAB V : PENGEMBANGAN DESAIN 5.1. Site Plan... 144 5.2. Cottage. 145 5.3. Bangunan Utama 146 5.4. Lounge.. 147 5.5. Kawasan.. 148 BAB VI : PENUTUP 6.1. Hasil Evaluasi Akhir 151 6.2. Revisi 151 DAFTAR PUSTAKA... 152 LAMPIRAN.. 153
DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1. Peta Kawasan Wisata Baturaden.. 4 Gambar 1.2. Pintu Gerbang Wisata Baturaden.. 4 Gambar 1.3. Lokawisata Baturaden. 5 Gambar 1.4. Pancuran Tiga Baturaden... 5 Gambar1.5. Pancuran Tujuh Baturaden. 6 Gambar 1.6. Wananwisata Baturaden. 6 Gambar 1.7. Telaga Sunyi Baturaden. 6 Gambar 1.8. Bumi Perkemahan Baturaden 7 Gambar 1.9. Peta Wilayah Purwokerto 9 Gambar 1.10. Prosentase Wisatawan Menurut Asalnya.. 12 Gambar 1.11. Prosentase Wisatawan Menurut Tujuannya..12 Gambar 1.12. Bentuk Site.. 15 Gambar 1.13. Letak Lokasi Site 16 Gambar 1.14. Kondisi Existing Site.. 16 Gambar 1.15. View Terbaik Site... 17 Gambar 1.16. Aman Resort.. 22 Gambar 1.17. Amanjiwo Resort 26 Gambar 1.18. Amankila Resort. 27 Gambar 1.19. Novus Puncak Resort And Spa... 29 Gambar 2.1. Bentuk Convention.. 44 Gambar 2.2. Bentuk Cottages.. 45 Gambar 2.3. Bentuk Kombinasi 45 Gambar 2.4. Diagram Organisasi Ruang Pada Hotel... 55 Gambar 2.5. Alur Kegiatan Pengunjung.. 55 Gambar 2.6. View Dinikmati Dari Berbagai Arah... 56 Gambar 2.7. Objek Harus Berkarakter Dan Dominan.. 56 Gambar 2.8. Pembuatan Vista.. 57 Gambar 2.9. Diagram Matahari. 58 Gambar 2.10. Menentukan Lebar Shading. 59 Gambar 2.11. Menetukan Lebar Sirip.. 59
Gambar 2.12. Altenatif Shading 60 Gambar 2.13. Bentuk Terpusat. 60 Gambar 2.14. Bentuk Linier... 61 Gambar 2.15. Bentuk Linier... 61 Gambar 2.16. Bentuk Cluster 61 Gambar 2.17. Bentuk Grid. 62 Gambar 2.18. Pola Tata Letak Massa. 63 Gambar 2.19. Perletakan Massa Menempel Langsung 63 Gambar 2.20. Perletakan Massa Masuk Ke Tanah...64 Gambar 2.21. Perletakan Massa Di Atas Site 64 Gambar 2.22. Pengaruh Vegetasi Terhadap Angin.. 69 Gambar 2.23. Gerakan Udara Terhadap Bangunan. 69 Gambar 2.24. Menghindari Bola Langit... 71 Gambar 2.25. Penggunaan Matahari Langsung Yang Sesuai... 71 Gambar 2.26. Pantulan Daylight.. 71 Gambar 2.27. Daylight Pada Ketinggian. 72 Gambar 2.28. Penyaringan Daylight 72 Gambar 2.29. Integrasi Daylight Dengan Aspek Lingkungan.. 72 Gambar 2.30. Pencahayaan Sinar Matahari Langsung 73 Gambar 2.31. Pemasangan Tabir Di Dalam Jendela 73 Gambar 2.32. Pemasangan Tabir Di Luar Jendela... 74 Gambar 2.33. Udara Terhadap Orientasi Massa... 74 Gambar 2.34. Pengaruh Bentuk Bukaan. 75 Gambar 2.35. Vegetasi Terhadap Udara 75 Gambar 2.36. Pengaruh Posisi Dan Letak Bukaan.. 75 Gambar 2.37. Pengaruh Klerestori.. 76 Gambar 2.38. Pengaruh Bentuk Shading 76 Gambar 2.39. Altenatif Tabir Perlambatan Angin.. 77 Gambar 2.40. Solar Cell 100Wp.. 79 Gambar 2.41. Solar Cell 50Wp. 80 Gambar 2.42. Instalasi Solar Cell. 81 Gambar 3.1. Amanjiwo Resort.. 84 Gambar 3.2. Amanwana Resort 85 Gambar 3.3. Amanpuri Resort.. 86
Gambar 3.4. Bentuk Site 87 Gambar 3.5. Lokasi Site 88 Gambar 3.6. Foto Site 88 Gambar 3.7. Analisis Site.. 89 Gambar 3.8. Gambar Kontur. 90 Gambar 3.9. Potongan Kontur A-A. 90 Gambar 3.10. Massa Menepel Pada Tanah.. 91 Gambar 3.11. Massa Masuk Ke Tanah.. 91 Gambar 3.12. Massa Berada Di Atas Site.. 91 Gambar 3.13. Alur Kegiatan Pengunjung Menginap. 92 Gambar 3.14. Alur Kegiatan Pengunjung Tidak Menginap.. 93 Gambar 3.15. Alur Kegiatan Pegawai.. 93 Gambar 3.16. Alur Kegiatan Pengelola... 94 Gambar 3.17. Hubungan Ruang... 95 Gambar 3.18. Penataan Massa Terhadap View 96 Gambar 3.19. Konsep Penataan Massa. 97 Gambar 3.20. Diagram Matahari Pada Site 98 Gambar 3.21. Menentukan Ukuran Shading.. 99 Gambar 3.22. Menentukan Lebar Sirip 100 Gambar 3.23. Simulasi Bukaan Terhadap Matahari. 100 Gambar 3.24. Pemakaian Teras Sebagai Shading... 101 Gambar 3.25. Pemakaian Atap Dua Lapis. 104 Gambar 3.26. Pola Gubahan Massa 106 Gambar 3.27. Konsep Gubahan Massa.. 107 Gambar 3.28. Soffit Overhang.. 109 Gambar 3.29. Awning. 110 Gambar 3.30. Light Self. 110 Gambar 3.31. Skylight 111 Gambar 3.32. Clerestory 111 Gambar 3.33. Sawtooth Clerestory.. 111 Gambar 3.34. Double Clerestory.. 112 Gambar 3.35. Pencahayaan Satu Sisi. 112 Gambar 3.36. Pencahayaan Dua Sisi. 113 Gambar 3.37. Konsep Sistem Pencahayaan Alami.. 113
Gambar 3.38. Konsep Penghawaan Pada Siang Hari.. 115 Gambar 3.39. Konsep Penghawaan Pada malam Hari 115 Gambar 3.40. Solar Cell Terintegrasi Dengan Bangunan 116 Gambar 3.41. Solar Cell Terlepas Dari Bangunan 116 Gambar 4.1. Hubungan Zoning 124 Gambar 4.2. Konsep Zoning. 125 Gambar 4.3. Penataan Pola Zig Zag 126 Gambar 4.4. Pengolahan Site...126 Gambar 4.5. Konsep Penataan Ruang Kamar.. 127 Gambar 4.6. Konsep Sirkulasi.. 128 Gambar 4.7. Pola Sirkulasi 128 Gambar 4.8. Konsep Pedestrian Utama. 129 Gambar 4.9. Konsep Pedestrian Pendukung. 129 Gambar 4.10. Vegetasi Perindang... 130 Gambar 4.11. Amandari Resort 130 Gambar 4.12. Penggunaan Batu Alam 130 Gambar 4.13. Kolam Renang 130 Gambar 4.14. Konsep Bentuk Denah Kamar. 132 Gambar 4.15. Konsep Bentuk Bangunan Kamar Secara Vertikal.. 132 Gambar 4.16. Konsep Bangunan Hemat Energi 133 Gambar 4.17. Pemanfaatan Solar Cell 134 Gambar 4.18. Konsep Pemanfaatan Kayu. 135 Gambar 4.19. Konsep Pemanfaatan Bambu.. 135 Gambar 4.20. Konsep Pemanfaatan Batu Alam 136 Gambar 4.21. Konsep Pemanfaatan Jerami.. 137 Gambar 4.22. Konsep Pemanfaatan Paving Blok. 137 Gambar 4.23. a) Teh-tehan, b) Pohon Kelapa... 139 Gambar 4.24. a) Pohon Kenari, b) Pohon Angsana.. 139 Gambar 4.25. a) Palem Raja, b) Palem Putri. 140 Gambar 4.26. a) Palem Botol, b) Bougenville, c) Bambu air 140 Gambar 5.1. Site Plan 144 Gambar 5.2. Denah Cottage. 145 Gambar 5.3. Tampak Depan Cottage.. 145 Gambar 5.4. Denah Bangunan Utama 146
Gambar 5.5. Tampak Depan Bangunan utama. 146 Gambar 5.6. Denah Lounge.. 147 Gambar 5.7. Tampak Samping Kiri Lounge 147 Gambar 5.8. Potongan Kawasan.. 148 Gambar 5.9. Guest Room Standard 148 Gambar 5.10. Guest Room Deluxe. 149 Gambar 5.11. Guest Room Suite.... 149 Gambar 5.12. Restoran Dan Kolam Renang..... 149 Gambar 5.13. Lounge. 150 Gambar 5.14. Kawasan Hotel Resort... 150
DAFTAR TABEL Tabel 1.1. Data Kunjungan Wisatawan Di Kawasan Wisata Baturaden Tahun 2009 11 Tabel 1.2. Jumlah Hotel Menurut Klasifikasinya Di Kawasan Wisata Baturaden... 14 Tabel 1.3. Data Existing Lokasi Site. 17 Tabel 1.4. Pengguna Bangunan Hotel Resort 32 Tabel 1.5. Besaran Ruang. 32 Tabel 1.6. Project Cash Flow For Hotel Resort Investment. 34 Tabel 2.1. Standard Besaran Ruang 50 Tabel 2.2. Penjabaran Aktifitas Pengguna Pada Bangunan Hotel..54 Tabel 2.3. Karakteristik Iklim Tropis. 65 Tabel 2.4. Spesifikasi Solar Cell 100Wp. 79 Tabel 2.5. Spesifikasi Solar Cell 50 Wp.. 80 Tabel 3.1. Identifikasi Pengunjung 83 Tabel 3.2. Program Ruang. 94 Tabel 3.3. Tabulasi Sudut Jatuh Matahari.. 98 Tabel 3.4. Kemiringan Atap Berdasar Materialnya 103 Tabel 3.5. Pengaruh Material Terhadap Iklim. 107 Tabel 3.6. Perbedaan Perletakan Solar Cell.. 116 Tabel 3.7. Analisa Besaran Ruang... 117 Tabel 3.8. Project Cash Flow For Hotel Resort Investment. 119 Tabel 4.1. Klasifikasi Zona Hotel Resort. 124