BAB 4 METODE PERANCANGAN 4.1 Strategi Kreatif 4.1.1. Fakta Kunci 1) Cerita yang mengandung pesan moral merupakan cerita yang digemari oleh masyarakat Indonesia. 2) Robot merupakan salah satu karakter yang cukup dikenal oleh masyarakat. 3) Jarang ada film di Indonesia yang menggunakan robot sebagai karakter utama. 4.1.2 Masalah yang dikomunikasikan Bagaimana membuat film animasi pendek yang dapat menangkap hati penonton, sehingga isi pesan dan cerita dapat selalu diingat oleh penonton. 4.1.3 Target Audiens 1) Laki-laki dan perempuan 2) 16-18 tahun 3) Remaja dewasa 4) Status sosial B-A 5) Menetap di kota-kota besar 6) Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, dalam proses perkembangan secara psikologis, memiliki minat terhadap seni dan animasi 4.1.4 Premis atau Plot Cerita Robot pohon merasa kesepian dan menemukan robot kecil. Robot kecil sangatlah ceroboh, setiap ia memiliki bagian rusak, robot pohon akan mengganti bagian tersebut dengan bagian tubuh miliknya. Pengorbanan tanpa batas yang diberikan robot pohon kepada robot kecil sebagai bentuk kasih sayang. 33
34 4.1.5 Penetapan Judul dan Durasi Penulis memilih judul The Tree of Life atau Pohon Kehidupan. Judul film ini menggambarkan robot pohon yang telah menyelamatkan hidup robot kecil. Robot pohon selalu menjaga kehidupan robot kecil. Film animasi pendek ini berdurasi kurang lebih 3-4 menit. 4.1.6 Sinopsis Semua robot telah meninggalkan Suntropolis, kota yang hancur akibat perang, kecuali satu robot, yaiut robot pohon. Robot pohon bertugas menjaga pintu gerbang utama menuju kota Suntropolis. Suatu hari robot pohon hampir kehabisan energi (saat robot pohon kehabisan energi pintu gerbang Suntropolis akan terbuka sedikit) kemudian Robot pohon mengisi energinya tersebut, setelah itu, ia menemukan sesuatu yang aneh terkubur di tanah. Robot pohon mengangkatnya, dan ternyata ia menemukan robot kecil terkubur di tanah, robot kecil tidak dapat bergerak karena kehilangan solar panel milikinya. Robot pohon mencabut beberapa solar panel miliknya dan memberikannya kepada robot kecil, akhirnya robot kecilpun hidup kembali. Robot kecil sangat yang lucu dan hiperaktif. Robot kecil ingin masuk kembali ke Suntropolis namun Robot pohon melarangnya, sebab banyak terdapat ranjau dan jebakan akibat perang. Robot kecil menjadi sedih. Robot kecil berjalan menjauhi gerbang utama yang dijaga robot pohon dan ia menemukan tiang yang tinggi. Ia berpikir dengan memanjat tiang ia dapat menyeberangi tembok dan masuk ke Suntropolis. Namun saat ia memanjat, tiang tersebut jatuh dan menimpa tangannya. Tangannya tersangkut dan tidak bisa lepas, dengan terpaksa robot kecil mencabut tangannya tersebut. Kemudian Robot kecil berlari ke arah robot pohon. Robot pohon kaget dan bingung. Akhirnya ia mencabut salah satu bagian tubuhnya (ranting) dan memasangkannya di robot kecil. Walau terlihat aneh karena tidak cocok, robot kecil tetap gembira, begitu pula dengan robot pohon. Robot kecil sedang berjalan, kemudian ia menemukan lubang di tembok yang cukup besar untuk ia lewati. Ia berjalan masuk, namun tiba-tiba saja kakinya terjerat oleh jebakan. Ia berteriak kesakitan dan berusaha melepasnya, namun
35 gagal. Akhirnya robot kecil melepas kaki miliknya. Robot pohon melihat robot kecil sedang berjalan sambil merangkak, dan kehilangan kakinya. Melihat hal tersebut, robot pohon kembali mencabut bagian tubuhnya, dan memasangnya di tubuh robot kecil. Robot kecil menjadi gembira, begitu pula robot pohon. Tak lama kemudian, Robot pohon dan robot kecil sama-sama sedang tertidur. Tiba-tiba saja robot pohon kehabisan energi dan pintu gerbang menuju Suntropolis terbuka sedikit. Melihat hal itu Robot kecil bangun dan mengambil kesempatan masuk ke Suntropolis. Robot pohon terlambat bangun dan segera mengisi energi kemudian menutup gerbang Suntropolis, tiba-tiba terdengar suara bom meledak. Kepala robot kecil terpental ke arah robot pohon, robot pohon menjadi sedih. Robot kecilpun mati dan menutup matanya. Tiba-tiba robot kecil kembali terbangun ia begitu kaget saat melihat bagian tubuhnya sudah kembali secara keseluruhan. Ia begitu gembira, dan saat ia mencari robot pohon, ia menjadi sedih. Karena robot pohon sudah tidak ada, yang tersisa hanyalah sebagian kecil (stump) dari robot tersebut. Saat ia memegang robot pohon, robot pohon membuka matanya. Ternyata robot pohon tidaklah mati. 4.1.7 Treatment 1) Robot pohon menjaga pintu gerbang utama menuju kota Suntropolis. 2) Robot pohon kehabisan energi dan terlihat gerbang utama terbuka sedikit. 3) Robot pohon mengisi energi, menutup gerbang dan menemukan sesuatu terkubur di tanah. 4) Ternyata itu adalah robot kecil yang kehilangan solar panel mlikinya sehingga kehabisan energi. 5) Robot pohon mencabut solar panel miliknya dan memberikannya pada robot kecil. 6) Robot kecil hidup kembali dan berniat masuk ke dalam Suntropolis, namun dilarang Robot pohon karena banyak jebakan dan bom bekas perang. 7) Robot kecil sedih dan berjalan menjauhi robot pohon. 8) Robot kecil menemukan tiang tinggi dan ia memanjatnya dan berniat menyebrangi tembok. Namun tiang tersebut roboh dan menimpa tangan robot kecil.
36 9) Setelah lama berusaha robot kecil tetap tidak bisa membebaskan tangannya yang tersangkut, akhirnya ia melepas tangannya sendiri, kemudian berlari menuju robot pohon. 10) Robot pohon mengganti tangan robot kecil dengan bagian tubuhnya. 11) Robot kecil sedang berjalan di sekitar tembok dan ia melihat lubang di tembok. Ia mau melewati lubang tersebut untuk menuju ke Suntropolis, tibatiba kakinya terkena jebakan dan tidak dapat lepas. 12) Akhirnya robot kecil mencabut kakinya dan merangkak menemui robot pohon. 13) Robot pohon mengganti kaki kiri robot kecil dengan bagian tubuhnya yang lain. 14) Robot pohon dan robot kecil tidur bersama. 15) Robot pohon kehabisan energi dan terlihat gerbang utama terbuka sedikit. 16) Robot kecil bangun dan mengambil kesempatan untuk masuk ke Suntropolis. 17) Robot pohon terlambat bangun, mengisi energi dan menutup gerbang Suntropolis, tiba-tiba terdengar suara bom. 18) Kepala robot kecil terpental ke arah robot pohon, robot kecil pun menutup mata. Robot pohon menjadi sedih 19) Robot kecil membuka mata, dan tubuhnya sudah kembali walaupun berbeda bentuk. Ternyata robot pohon memberikan hampir seluruh bagian tubuhnya untuk memperbaiki robot kecil. 20) Robot pohon seperti sudah mati, kemudian Robot kecil memegang kepala robot pohon, dan kemudian robot pohon membuka matanya. 4.1.8 Script FADE IN : Cerita awal kehancuran kota Suntropolis dan perkenalan dengan robot pohon dan robot kecil. Ext.Luar Gerbang siang
37 LS Kota Suntropolis yang di padang pasir yang luas dan ada banyak pasir berterbangan. Kemudian muncul judul The Tree of Life yang kemudian hilang menjadi pasir. Ext.Luar Gerbang - siang CU Robot pohon kekurangan energi, gerbang utama terbuka sedikit, kemudian robot pohon mengambil posisi untuk mengisi energi CU Matahari LS Robot pohon sudah ada energi, gerbang tertutup dan ia melihat ada sesuatu yang terkubur. CU Mengangkat robot kecil yang terkubur dengan sulurnya. Mencabut solar panel miliknya dan memasangkannya di robot kecil CU Matahri MS Robot kecil membuka mata. Ext. Luar Gerbang siang MS Robot kecil berniat masuk ke dalam Suntropolis namun dilarang oleh robot pohon. CU Sulur robot pohon menunjuk tulisan di tembok. Beware of mine and trap!! MS Robot kecil sedih dan pergi meninggalkan robot pohon. CU Robot kecil menemukan tiang dan berniat memanjat tiang untuk menyebrangi tembok, namun tembok roboh dan menimpa tangan robot kecil. MCU Ia berusaha melepaskan diri namun gagal, akhirnya terlihat robot kecil melepas tangannya tersebut.
38 LS Robot kecil berlari ke arah robot pohon, sambil menunjuk tangannya yang copot. Akhirnya ia mendapatkan ide. MS Robot pohon melepas bagian tubuhnya dan menyambungnya ke robot kecil. Robot kecil mengayunayunkan tangannya. Mereka berdua tampak senang. FADE OUT FADE IN : Ext. Luar Gerbang siang CU - Robot kecil berjalan, kemudian berhenti melihat lubang di tembok. Ia meletakkan kaki di tanah dan tibatiba jebakan muncul dan menjerat kakinya. CU Robot kecil kesakitam MS Robot kecil berusaha melepas diri namun tidak bisa. Akhirnya iapun melepas kakinya. Ext. Luar Gerbang siang LS Robot pohon sedang bengong dan tiba-tiba ia mendengar suara kaki di seret. Muncullah robot kecil yang berjalan sambil merangkak karena kakinya menghilang. Robot pohon segera mengangkatnya. MCU robot pohon mencabut bagian tubuhnya yang lain dan memasangnya di kaki robot kecil. FADE OUT FADE IN : EXT. Luar gerbang siang
39 MS Robot pohon dan robot kecil tampak sedang tidur bersama, tiba-tiba robot pohon kekurangan energi dan pintu gerbang terbuka sedikit. CU Robot kecil mengambil kesempatan dan segera masuk menuju Suntropolis. MS Robot pohon terlambat bangun dan langsung mengisi energi, menutup gerbang LS terdengar suara ledakan yang membuat robot pohon terkejut, dari luar kamera terbang sesuatu berbentuk bulat ke arah robot pohon, CU kepala robot kecil menggelinding, kemudian ia menutup mata. Robot pohon menjadi panik. FADE OUT FADE IN : CU Robot kecil membuka mata MS Robot kecil terbangun. Dan ia melihat robot pohon sudah tidak bergerak dan hanya tinggal sebagian kecil saja. Saat melihat badannya ia terkejut karena badannya telah berubah total diganti oleh badan milik robot pohon. Kemudian robot kecil berjalan ke arah robot pohon, memegang kepalanya dan tiba-tiba robot pohon membuka mata CU terlihat robot kecil yang gembira. FADE OUT FADE IN : Ending Title
40 4.2 Strategi Desain 4.2.1 Visual Sebagian besar menggunakan warna-warna yang bernuansa panas, seperti kuning dan oranye, sebab film animasi ini mengambil setting tempat di gurun pasir yang panas. Untuk desain karakter, kedua karakter memiliki kekontrasan pada tinggi badan, dimana tinggi robot pohon adalah 2 m, sedangkan robot kecil 50 cm. 4.2.2 Kamera Gerakan kamera yang digunakan tidaklah terlalu banyak. Sebagian kamera bergerak secara panning (kiri ke kanan atau sebaliknya). Dalam beberapa adegan kamera akan tetap diam, sehingga dapat fokus pada kegiatan yang dilakukan oleh karakter. Pengambilan gambar akan banyak menggunakan full shot, medium shot dan close up shot. Untuk adegan ledakan akan menggunakan camera shake. 4.2.3 Motion Style Gerakan animasi yang digunakan seperti pada film Disney. Dengan menggunakn ke-12 prinsip dalam animasi, membuat gerakan yang halus dan tidak patah-patah. Animasi adalah tentang bercerita, jadi melalui gerakan setiap karakternya harus dapat menceritakan kejadian yang ada, dengan begitu penonton akan lebih mudah menangkap maksud dan isi cerita. 4.2.4 Asset, Karakter dan Environment 1) Robot Pohon 2) Robot Kecil 3) Tembok 4) Padang pasir 5) Tiang 6) Batu
41 7) Langit 8) Jebakan 4.3 Urutan Produksi 4.3.1 Pra Produksi Dimulai dengan mencari tema yang ada. Mencari referensi cerita yang ada, dan membuat cerita baru berdasarkan referensi tersebut. Melakukan riset untuk mendapatkan data-data visual yang mendukung. Membuat naskah atau scipt untuk memperjelas jalannya cerita. kemudian membuat storyboard. Setelah itu membuat animatics sebagai patokan dasar untuk pembuatan animasi. Membuat konsepkonsep desain, dimulai dari karakter hingga environment. 4.1 Konsep
42 4.2 Storyboard 4.3.2 Produksi Pembuatan aset 3D dengan menggunakan software dimulai dari karakter hingga environment berdasarkan dari konsep yang telah dibuat. Pemberian texture pada asset 3D, setelah texture selesai dilanjutkan ke proses rigging dan skinning supaya dapat digerakkan. Membuat layout berdasarkan dari animatics yang telah dibuat dan mulai mencoba-coba meletakkan lighting. Kemudian membuat animasi atau menggerakan karakter dan menggerakkan kamera. Setelah itu melakukan rendering.
43 4.3 Modelling 4.4 Texturing
44 4.5 Rigging dan Skinning 4.6 Previs
45 4.7 Animasi 4.3.3 Paska Produksi Menggabungkan semua video yang telah dirender atau compositing. Menambahkan efek-efek yang dibutuhkan seperti blur, color correction, dll. Memasukkan sound effect dan lagu, setelah itu melakukan final rendering. 4.8 Compositing
46 4.4 Hasil Akhir Desain Hasil akhir desain berupa sebuah film animasi pendek yang akan dimasukkan dalam sebuah DVD. Selain itu akan didukung oleh item-item lain seperti poster, pin, gelas.