ANALISIS BIAYA DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUS PADA CV. KARYA MANDIRI Nama : AYU MAYLISA NPM : 21210248 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rini Dwiastutiningsih, SE.,MMSi
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dalam menjalankan aktivitas bisnis perusahaan senantiasa dihadapkan oleh permasalahan bagaimana menentukan cara untuk mempertahankan kelangsungan usahanya dan terus meningkatkan kegiatan perusahaan. Untuk mencapai hal tersebut setiap perusahaan memerlukan sumber daya yang kompeten seperti tenaga kerja yang professional dan dana yang cukup besar. Cara perusahaan dalam menjaga kelangsungan perusahaan, yaitu dengan tetap menjaga kulitas dan kuantitas suatu pesanan yang di ajukan oleh para pelanggan supaya perusahaan tetap dapat terus beroperasi. Untuk memutuskan alternative yang akan dipilih, biasanya perusahaan menghadapi hal ketidakpastian dalam menentukan pesanan. Salah satu hal penting yang diperlukan sebagai dasar perencanaan dan pengambilan keputusan adalah informasi akuntansi diferensial. Penganalisaan terhadap biaya diferensial sangatlah berguna bagi pihak intern perusahaan dalam mengambil keputusan, dan merencanakan langkah-langkah yang akan dilakukan perusahaan selanjutnya untuk mengambil suatu keputusan dan kebijaksanaan perusahaan. Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk menganalisa mengenai ANALISIS BIAYA DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUS PADA CV. KARYA MANDIRI
Rumusan,Batasan dan Tujuan Masalah Berdasarkan permasalahan diatas,maka perumusan masalah, batasan masalah, dan tujuan masalah adalah sebagai berikut : Rumusan Masalah Apakah pengambilan keputusan menerima atau menolak sebuah pesanan khusus pada CV.KARYA MANDIRI sudah tepat? Batasan Masalah Dalam penulisan ilmiah ini penulis membatasi masalah ilmiah ini untuk produksi pada pesanan lemari partisi pintu delapan sebanyak 7 unit, untuk periode maret 2012. Tujuan Masalah Untuk menganalisis apakah pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus pada CV.KARYA MANDIRI yang diambil sudah tepat
1. Data perusahaan 1CV.Karya Mandiri adalah perusahaan dagang yang bergerak dibidang furniture Perusahaan CV.Karya Mandiri mempunyai lokasi Jl.Raya Pekayon Jaya No.86,bekasi selatan. CV.Karya Mandiri didirikan oleh Bapak Asep pada tahun 2000. CV.Karya Mandiri mempekerjakan 11 orang karyawan untuk membantu usahanya tersebut. Dimana karyawannya berasal dari daerah setempat. 2. Data Perusahaan CV.Karya Mandiri memiliki jenis furniture yang sering dipesan oleh konsumen pada tahun 2012 yaitu jenis lemari partisi pintu delapan. CV.Karya Mandiri menetapkan kapasitas produksi pesanan furniture jenis lemari partisi pintu delapan yang diterima hanya 25 unit untuk satu bulan. Perusahaan menerima pesanan secara regular pada tahun 2012 sebanyak 8 unit lemari partisi pintu delapan. Sehingga perusahaan hanya dapat menerima pesanan sebanyak 7 unit jenis lemari partis pintu delapan. Dalam menentukan harga jual satu unit lemari partisi pintu delapan maka perusahaan perlu mempertimbangkan biaya-biaya sebagai berikut :
A. Biaya Bahan Baku Tabel 4.1 Biaya Bahan Baku N Harga / Unit o Jenis Bahan Baku Lemari Partisi Pintu Delapan Unit Rp 1 Multi Plak Rp 225.000 1 Rp 225.000 2 Kaca Rp 450.000 3 Handle Rp 9.000 8 Rp 72.000 4 Engsel Rp 15.000 8 Rp 120.000 5 Kunci (8 Inc) Rp 6.000 4 Rp 24.000 6 Rel Laci 45 Cm Rp 35.000 1 Rp 35.000 7 Lampu Rp 35.000 2 Rp 70.000 8 Lem Kayu Rp 13.000 1kg Rp 13.000 9 Skrup Kembang (3/8) Rp 25.000 500 Rp 25.000 10 Lem Fox Rp 130.000 2 Rp 260.000 11 Hpl Rp 130.000 3 Rp 390.000 Total BBB Rp 1.684.000
b. Biaya Tenaga Kerja Langsung Tabel 4.2 Biaya Tenaga Kerja Langsung Keterangan Jumlah Tenaga Kerja Total Biaya Bagian Tukang Kayu 7 Orang Rp1.166.667 Bagian Finishing 4 Orang Rp866.666 TOTAL BTKL c. Biaya Overhead Pabrik Tabel 4.3 Biaya Overhead Pabrik Rp2.033.333 No NamaBahanPenolong Jumlah(Rupiah) 1 Melamik (2 Liter) Rp88.000 2 Sanding (6 Liter) Rp264.000 3 ThinerHG (10 Liter) Rp87.000 4 Amplas Gird 240 (2m) Rp26.000 5 Amplas Gird 400 (1/2 M) Rp19.500 6 Wood Filler (2kg) Rp32.500 Total BahanPenolong Rp517.000
d. Biaya Depresiasi Kendaraan Dan Mesin Tabel 4.4 Biaya Depresiasi Kendaraan Dan Mesin Keterangan Jumlah Biaya Depresiasi Mesin Dan Kendaraan 2 Buah Mesin Kompresor @ Rp 16.310 Rp 32.620 4 Buah Mesin Serut @ Rp 21.667 Rp 86.668 3 Buah Mesin Kayu @ Rp 27.083 Rp 81.249 3 Buah Mesin Bor @ Rp 12.500 Rp 37.500 3 Unit Mobil Pick Up @ Rp 483.333 Rp 1.449.999 Jumlah Biaya Depresiasi Mesin Dan Kendaraan Rp 1.688.036
. Biaya Administrasi Dan Umum Tabel 4.5 Biaya Administrasi Dan Umum No Jenis Biaya Jumlah 1 Biaya Telepon Rp 950.000 2 Biaya Listrik Rp 1.750.000 3 Biaya Reparasi Dan Pemeliharaan Rp 1.250.000 Total Rp 3.950.000
Table 4.6 Penentuan Harga Jual Per Unit Keterangan Biaya Variabel Biaya Tetap Total Biaya Biaya Produksi : Total BBB Rp 1.684.000 Rp 1.684.000 Total BTKL Rp 2.033.333 Rp 2.033.333 Total BOP Rp 517.000 Rp 93.779 Rp 610.779 Total Biaya Produksi Rp 4.234.333 Rp 93.779 Rp 4.328.112 Biaya Non Produksi : Biaya Administrasi Dan Umum Rp 219.444 Rp 219.444 Total Biaya Non Produksi Rp 219.444 Rp 219.444 Harga Pokok Produk Rp 4.234.333 Rp 313.223 Rp 4.547.556
2. Biaya produksi 18 unit lemari partisi pintu delapan a. Biaya bahan baku Tabel 4.7 Biaya Bahan Baku No Jenis Bahan Baku Harga / Unit Lemari Partisi Pintu Delapan Unit Rp 1 Multi Plak Rp 225.000 18 Rp 4.050.000 2 Kaca Rp 8.100.000 3 Handle Rp 9.000 144 Rp 1.296.000 4 Engsel Rp 15.000 144 Rp 2.160.000 5 Kunci (8 Inc) Rp 6.000 72 Rp 432.000 6 Rel Laci 45 Cm Rp 35.000 18 Rp 630.000 7 Lampu Rp 35.000 36 Rp 1.260.000 8 Lem Kayu Rp 13.000 18 Rp 234.000 9 Skrup Kembang (3/8) Rp 25.000 500 Rp 450.000 10 Lem Fox Rp 130.000 36 Rp 4.680.000 11 Hpl Rp 130.000 54 Lbr Rp 7.020.000 Total BBB Rp 30.312.000
b. Biaya Tenaga Kerja Langsung Tabel 4.8 Biaya Tenaga Kerja Langsung Keterangan Jumlah Tenaga Kerja Total Biaya Bagian Tukang Kayu 7 Orang Rp 21.000.000 Bagian Finishing 4 Orang Rp 15.600.000 TOTAL BTKL Rp 36.600.000 c. Biaya Overhead Pabrik Table 4.9 Biaya Overhead Pabrik variabel Keterangan Biaya Variabel Melamik (2 Liter) Rp 1.584.000 Sanding (6 Liter) Rp 4.752.000 Thiner Hg (10 Liter) Rp 1.566.000 Amplas Gird 240 (2m) Rp 468.000 Amplas Gird 400 (1/2m) Rp 351.000 Wood Filler Rp 585.000 Jumlah Biaya Bahan Penolong Rp 9.306.000
d. Biaya Depresiasi Mesin Dan Kendaraan Tabel 4.10 Biaya Depresiasi Kendaraan Dan Mesin Keterangan Jumlah Biaya Depresiasi Mesin Dan Kendaraan 2 Buah Mesin Kompresor @ Rp 16.310 Rp 32.620 4 Buah Mesin Serut @ Rp 21.667 Rp 86.668 3 Buah Mesin Kayu @ Rp 27.083 Rp 81.249 3 Buah Mesin Bor @ Rp 12.500 Rp 37.500 3 Unit Mobil Pick Up @ Rp 483.333 Rp 1.449.999 Jumlah Biaya Depresiasi Mesin Dan Kendaraan Rp 1.688.036
e. Biaya Administrasi Dan Umum Tabel 4.11 Biaya Administrasi Dan Umum No Jenis Biaya Jumlah 1 Biaya Telepon Rp 950.000 2 Biaya Listrik Rp 1.750.000 3 Biaya Reparasi Dan Pemeliharaan Rp 1.250.000 Total Rp 3.950.000
Tabel 4.12 Total Biaya Variabel Dan Biaya Tetap18 unit Keterangan Biaya Variabel Biaya Tetap Total Biaya Biaya Produksi : Total BBB Rp 30.312.000 Rp 30.312.000 Total BTKL Rp 36.600.000 Rp 36.600.000 Total BOP Rp 9.306.000 Rp 1.688.036 Rp 10.994.036 Total Biaya Produksi Rp 76.218.000 Rp 1.688.036 Rp 77.906.036 Biaya Non Produksi : Biaya Adminstrasi Dan Umum Rp 3.950.000 Rp 3.950.000 Total Biaya Non Produksi Rp 5.638.036 Rp 5.638.036 Harga Pokok Produk Rp 76.218.000 Rp 5.638.036 Rp 81.856.036
Tabel 4.13 Laporan Laba/Rugi CV.Karya Mandiri CV.Karya Mandiri Laporan Laba/Rugi Penjualan (@5.550.000 X 18) Dikurangi : BBB Rp 30.312.000 BTKL Rp 36.500.000 BOP V Rp 9.306.000 Total Biaya Variabel Rp 99.900.000 (Rp76.218.000) Laba Konstribusi Rp 23.682.000 Biaya Administrasi Dan Umum Rp 3.950.000 BOP Tetap Rp 1.688.036 Total biaya tetap ( Rp 5.638.036 ) Laba bersih Rp 18.043.964
3. Biaya produksi untuk memproduksi 7 unit lemari partisi pintu delapan a. Biaya Bahan Baku Tabel 4.14 Biaya Bahan Baku No Jenis Bahan Baku Harga/Unit Lemari Partisi Pintu Delapan 1 Multi Plak Rp 225.000 7 Rp 1.575.000 2 Kaca Rp 3.150.000 3 Handle Rp 9.000 56 Rp 504.000 4 Engsel Rp 15.000 56 Rp 840.000 5 Kunci ( 8 Inc ) Rp 6.000 28 Rp 168.000 6 Rel Laci 45 Cm Rp 35.000 7 Rp 245.000 7 Lampu Rp 35.000 14 Rp 490.000 8 Lem Kayu Rp 13.000 7 Kg Rp 91.000 9 Skrup Kembang ( 3/8 ) Rp 25.000 500 Rp 25.000 10 Lem Fox Rp 130.000 14 Rp 1.820.000 11 Hpl Rp 130.000 21 Rp 2.730.000 Unit Total BBB Rp 11.638.000 Rp
b. Biaya tenaga kerja langsung Tabel 4.15 Biaya tenaga kerja langsung Keterangan Jumlah Tenaga Kerja Total Biaya Bagian Tukang Kayu 7 Orang Rp 8.166.669 Bagian Finishing 4 Orang Rp 6.066.662 Total BTKL Rp 14.233.331 c. Biaya Overhead Pabrik Tabel 4.16 Biaya Overhead Pabrik No Nama Bahan Penolong Jumlah 1 Melamik (2 Liter ) Rp 616.000 2 Sanding ( 6 Liter ) Rp 1.848.000 3 Thiner Hg ( 10 Liter ) Rp 609.000 4 Amplas Gird 240 ( 2 M ) Rp 182.000 5 Amplas Gird 400 ( 1/2m ) Rp 136.500 6 Wood Filler ( 2kg ) Rp 227.500 Rp 3.619.000
Berdasarkan biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam membuat pesanan khusus sebanyak 7 unit, berikut perhitungannya : Perhitungan Tanpa Menggunakan Analisis Diferensial Penjualan Rp.37.240.000 Biaya variabel : BBB RP 11.638.000 BTKL RP 14.233.333 BOP Variabel Rp 3.619.000 Total Biaya Variabel Rp 29.490.333 Biaya Tetap : Biaya Administrasi Dan Umum Rp 3.950.000 Bop Tetap Rp 1.688.036 Total Biaya Tetap Rp 5.638.036 Total Biaya (Rp 35.128.396) Laba (Rugi) Kotor Rp 2.111.631 Perhitungan Dengan Menggunakan Analisis Diferensial Penjualan Rp 37.240.000 Biaya variabel : BBB Rp 11.638.000 BTKL Rp 14.233.333 BOP variabel Rp 3.619.000 (Rp 29.490.333) Laba (rugi) Rp 7.749.667
4.3 Rangkuman Hasil Penelitian Tabel 4.17 Rangkuman Hasil Penelitian Keterangan Sebelum Adnya Pesanan Khusus 18 Unit (Dari Standar 25 Unit Biaya Variabel : Sesudah Adnya Pesanan Khusus (18 Unit + 7 Unit) Diferensial 7 Unit Pendapatan Bersih Rp 99.900.000 Rp 137.140.000 Rp 37.240.000 BBB Rp 30.312.000 Rp 41.950.000 Rp 11.638.000 BTKL Rp 2.033.333 Rp 16.266.665 Rp 14.233.331 BOP Variabel Rp 9.306.000 Rp 12.925.000 Rp 3.619.000 Total Biaya Variabel Rp (41.651.333) Rp (71.291.665) Rp (29.640.333) Laba Konstribusi Rp 58.248.667 Rp 65.848.334 Rp 7.599.667 Biaya Tetap : Biaya Administrasi Dan Umum Rp 3.950.000 Rp 3.950.000 - BOP Tetap Rp 1.688.036 Rp 1.688.036 - Total Biaya Tetap Rp (5.638.036) Rp (5.638.036) - Laba Bersih Rp 52.610.631 Rp 60.210.298 Rp 7.599.667
BAB V PENUTUP Kesimpulan Saran Dari hasil analisis menujukan, bahwa pengambilan keputusan menerima pesanan khusus tersebut sudah tepat, dikarenakan berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan menujukan adanya kenaikan pendapatan bersih sebesar Rp 137.140.000,- dari tambahan pendapatan diferensial sebesar Rp 37.240.000,-. Sedangkan kenaikan biaya variabel sebesar Rp 71.291.665 dari selisih biaya sebelum adanya pesanan khusus Rp 41.651.333 dan sesudah adanya pesanan khusus sebesar Rp 29.640.331. CV.Karya Mandiri memperoleh laba bersih sebesar Rp 60.210.298 dari laba bersih sebelum adanya pesanan khusus sebesar Rp 52.610.631 dan laba bersih setelah adanya pesanan khusus sebesar Rp 7.599.669 dengan harga jual per unit untuk pesan khusus sebesar Rp 5.320.000,- maka dengan demikian keputusan perusahaan untuk menerima pesanan khusus tersebut sudah tepat. Penulis menyarankan agar manajemen menggunakan analisis informasi akuntansi diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak suatu pesanan khusus yang diajukan oleh para pelanggan. Karena sistem akuntansi diferensial baik bagi pihak internal untuk memutuskan pesanan tersebut diterima atau ditolak.