LAMPIRAN. Hasil wawancara dengan PT. Advance Stabilindo Industry mengenai masalah yang. dihadapi :

dokumen-dokumen yang mirip
LAMPIRAN. Hasil wawancara sebelum aplikasi sistem basis data pada PT. Amico Primarasa. 1. Wawancara dengan manager keuangan PT.

A. Prosedur Pemesanan dan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

1. Hasil wawancara dan kuisioner dengan pihak perusahaan. 1. Bergerak di bidang apakah perusahaan ini?

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian:

Pada layar ini admin yang mengakses dapat melakukan pengubahan terhadap data

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

Setelah user menambah data transaksi penjualan dan menyimpannya dengan menekan

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan

Dibawah ini ialah wawancara yang penulis lakukan pada salah satu staff PT. Panca Prima

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Perusahaan ini bergerak di bidang pendistribusian produk Healthcaare berupa

Gambar Tampilan Menu Penyesuaian Stok Barang

Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi. Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi

BAB III ANALISA SISTEM

BAB 3 SISTEM YANG BERJALAN. perusahaan yang bergerak di bidang Money changer, Saham, dan Stationery. PT

transaksi yang ingin dilihat detailnya.

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya

WAWANCARA. Di bawah ini merupakan hasil wawancara dengan pihak PT.Interjaya. Surya Megah yang diwakili oleh bapak Awaluddin, selaku Branch Manager

Gambar 4.41 Form Nota Retur. retur ke pemasok. User harus mengklik Retur Barang ke Pemasok pada Form Menu

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

1. Bergerak di bidang apakah PT HPI Agro dan kapan didirikannya? HPI Agro merupakan perusahaan yang bergerak di bidang agrobisnis swasta

Bab 7 : Penjualan. Bab 7 Penjualan

3.2.4 Data Flow Diagram Level DFD Level 1 Penjualan. Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Prosedur Menjalankan Aplikasi

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

PROSEDUR MENJALANKAN ALAT APLIKASI PEMBELIAN, UTANG DAGANG DAN PERSEDIAAN PT. TRIPOLA INTERINDO

1. Hasil Layout Masukan. 1.1 Login. Gambar 1 Layar Login. Halaman ini adalah halaman awal dari aplikasi ini. Yang berfungsi untuk login

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

Tampilan Form Login. Form Login harus diisi oleh user apabila user ingin mengakses aplikasi sistem

BAB 1 PENDAHULUAN. sudah banyak berkembang seperti salah satunya teknologi informasi. Yang

LAMPIRAN. Berikut adalah salah satu tampilan error di mana ketika seorang Operational Manager

Lime POS Software. YOLK-IT Surabaya ABOUT THIS PRODUCT FITUR MASTER BARANG

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

LAMPIRAN 1 DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. direktur PT. Surya Terang Pratama dan Bapak Ali selaku manajer keuangan.

BAB 1 PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi kebutuhan penting dalam perusahaan untuk mendukung

L2

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang supplier handuk dan sprey ke

BAB I PENDAHULUAN. tersebut, diperlukan bagian yang disebut Procurement. Tugas utama bagian

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB III PEMBAHASAN HASIL PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK. Dalam pelaksanaan Kerja Praktek di PT Industri Telekomunikasi

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 1 PENDAHULUAN. menentukan keberhasilan dalam kegiatan bisnis dan memberikan solusi dalam. memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan.

BAB III TINJAUAN TEORI DAN PRAKTIK SISTEM PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA CV DIJAWA ABADI JEPARA FUNITURE

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER.

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi, Penjualan, Pembelian dan Persediaan Barang Pada Toserba X

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan berlomba - lomba untuk memajukan perusahaan yang dikelolanya.

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

Gambar 43 Tampilan Layar Detail Kesaksian. Halaman ini menampilkan kesaksian yang dikeluarkan oleh PT. Ratu Nusantara secara

BAB 3 PERENCANAAN DATABASE, BATASAN SISTEM, DAN ANALISIS KEBUTUHAN. No.NPWP oleh notaris Yuli Welding Ningsih.S.H.

1. Form Login. 2. Form Utama User

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1. Tahap Penelitian. Tahapan penelitian dibagi menjadi beberapa bagian yaitu: a. Tahap Pendahuluan

Gambar 4.45 Tampilan Halaman Lihat Barang BOD

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

Halaman Login Halaman Staff

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Almond Accounting Software

BAB 4 EVALUASI DAN PEMBAHASAN

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo

pada tabel 2. Untuk mengurangi resistance to change serta agar tidak mempersulit

Aplikasi ini dimulai dengan menklik ikon aplikasi ini. Setelah di klik, maka aplikasi ini akan masuk ke form login

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LAMPIRAN WAWANCARA. Produk yang diproduksi dan dijual kepada pelanggan PT. Lucky Print Abadi. adalah kain bercorak. Kain dijual dalam ukuran yard.

BAB 1 PENDAHULUAN. hindari lagi bahwa teknologi dan informasi menjadi suatu kebutuhan penting dalam

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Audit operasional atas fungsi pembelian dan hutang usaha pada PT Prima Auto

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING BAB 4 INTI TRAINING 4.1 ALUR PEMBELIAN. Diagram Alur Transaksi Pembelian 4.1.1

Wawancara. : Direktur PT Transindo Jaya Bahari. PT Transindo Jaya Bahari Lantai 2 di Komplek Lodan Jakarta Utara.

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA BUANA SELULAR INDONESIA

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM

Bagaimana perusahaan bapak mengatasi masalah keterlambatan produk yang dipesan? dan bagaimana menjelaskan keterlambatan tersebut ke customer?

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. berakibat bahwa di suatu perusahaan yang barang penjualannya lengkap maka

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN PADA NOTEBOOK88

LAMPIRAN. Tabel 3.1 Tabel isi wawancara. menggunakan perhitungan manual memang waktu yang diperlukan

Gambar 4.57 Layar Ubah Pemasok. Data pemasok dapat diubah di sini. Data-data akan disimpan ke

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA DENGAN PERUSAHAAN. Tanya(T) : Seperti apa aplikasi yang dibutuhkan oleh PT. ENERGITAMA MULTIGUNA SOLUSI?

Gambar Tampilan Layar Detail Retur Pembelian

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. SUPER. Bisnis awal yang disertai dengan slogan Certainly Better, Better Be

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB 4 PEMBAHASAN. dimulai dengan survei pendahuluan. Tahap ini merupakan langkah awal

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS PENGELOLAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PT NORITA MULTIPLASTINDO

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum CV. AWAM ELEKTRONIK. CV. AWAM ELEKTRONIK yang terletak di Jl Raya Babad 230,

BAB 1 PENDAHULUAN. pembatasan masalah dan sistematika penulisan dari penelitian ini. Bab. ini terlebih dahulu sebelum membaca laporan ini lebih jauh.

BAB 1 PENDAHULUAN. Basis data merupakan kerangka dasar dari sistem informasi dan membuat

Manual Sales Order Online (Distributor)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Ruang Lingkup Penelitian

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA DENGAN PERUSAHAAN

Transkripsi:

L1 LAMPIRAN Hasil wawancara dengan PT. Advance Stabilindo Industry mengenai masalah yang dihadapi : Wawancara dengan General Manager PT. Advance Stabilindo Industry (Bpk. Adithya) 1. Sehubungan dengan informasi yang kami dapat bahwa perusahaan ini sedang membutuhkan pihak yang membantu menyelesaikan masalah perusahaan terkait dengan bagian penyimpanan barang di gudang, boleh dijelaskan kepada kami apa rincian dan masalahnya pak? Oke jadi begini gambaran masalahnya. Perusahaan sebenarnya sudah memiliki suatu sistem tersendiri yang sudah kita pakai sejak lama, yakni IFS. Tetapi sistem itu asalnya dari kantor pusat, dan masih belum ada sistem terkomputerisasi yang khusus membantu pengawasan produk bahan baku kami di gudang. Pabrik ini memiliki 2 gudang, masing masing untuk menyimpan bahan baku dan barang jadi. Setiap kali ada persediaan bahan baku yang habis, kami akan melakukan proses pembelian, setelah itu pasti ada update data bahan baku bertambah,nah hal ini sering terjadi kesalahan, karena penghitungan manual di form yang ada terkadang suka menimbulkan selisih. Kedua, kalau bahan baku diambil dari gudang untuk di produksi menjadi barang jadi, hal ini juga sering menimbulkan selisih karena masalah yang penghitungan manual tersebut.

L2 2. Jadi semua kegiatan yang dilakukan di gudang masih menggunakan dokumen secara manual? Iya betul. Semua hanya dicatat manual di form form yang memang ada di perusahaan kami. 3. Boleh kami tahu form form tersebut apa saja pak? Setiap kegiatan punya 1 form. Untuk perintah memesan barang ada Purchase Order, untuk pengembalian barang rusak ada Surat Retur, kalau barang sudah diterima dari supplier aka nada receiving report. Selain itu Faktur dan Surat Jalan juga akan diberikan supplier setiap ada kegiatan pembelian. Oh ya, jika bahan baku di gudang dipindahkan untuk di produksi, itu aka nada surat bernama Move Slip. 4. Oke. Kalau begitu biasanya kesalahan / human error yang sering terjadi itu seperti apa? Baik. Untuk lebih detailnya soal hal hal yang sering terjadi di gudang dan saat proses produksi, wawancara ini saya alihkan kepada bapak teguh, beliau adalah Plant Manager yang bertanggung jawab dan tahu betul akan kegiatan gudang. Wawancara dengan Plant Manager PT. Advance Stabilindo Industry (Bpk. Teguh) 1. Begini pak, kami disini ingin mengetahui kendala yang dihadapi perusahaan ini terkait hubungannya dengan persediaan di gudang. Oke baik. Jadi begini, karena semua kegiatan dilakukan secara manual seperti yang telah disampaikan pak aditya, jadi sering terjadi kesalahan pencatatan akan jumlah persediaan bahan baku yang sekarang ada di gudang, mulai dari saat bertambahnya bahan baku setelah pembelian

L3 yang mungkin bisa bersamaan dengan saat pengambilan bahan baku untuk di produksi. Waktu yang bersamaan dan berdekatan itulah yang membuat simpang siurnya pencatatan yang ada. Hal ini juga menyebabkan berbedanya jumlah barang di gudang dengan apa yang ada di catatan. 2. Baik pak. Kami sudah mengerti mengenai masalah itu. Lalu apa ada masalah lainnya.? Selain itu, kami juga sulit melakukan pencatatan mengenai bahan baku yang rusak saat ingin diproduksi. Bahan baku yang rusak dan tidak bisa dipakai ini juga akan berpengaruh pada jumlah persediaan barang. Pertambahan barang jadi setelah produksi juga masih perlu pengawasan ketat karena akan berdampak pada kegiatan penjualan nantinya. Selain itu masih ada masalah konversi satuan bahan baku. Bahan baku yang kami beli dari supplier memiliki satuan berbeda beda tergantung tempat asalnya. Oleh karena itu kami juga butuh sistem yang bisa melakukan konversi otomatis ke satuan yang ditetapkan perusahaan. 3. Satuan yang ditetapkan apa pak? Kami biasanya hanya memakai satuan kilogram dan beberapa ada yang memakai satuan gram untuk barang kecil. 4. Bagaimana proses yang terkait dengan pembelian dan persediaan bahan baku pada perusahaan? Ketika ada perencanaan produksi bagian produksi akan meminta bahan baku yang dibutuhkan kepada bagian gudang dengan menggunakan move slip. Bagian gudang akan mengecek apakah bahan baku yang dibutuhkan

L4 cukup atau tidak jika tidak maka bagian produksi akan melapor kepada manager produksi dan kemudian manager produksi akan meminta kepada bagian pembelian untuk melakukan pembelian bahan baku yang terkait. Setelah dilakukan proses pembelian dan bahan baku telah dikirimkan ke bagian gudang, bagian gudang akan memeriksa kelayakan bahan baku sebelum diterima masuk gudang, jika tidak layak maka akan dilakukan retur pembelian, jika layak maka bahan baku akan diterima dan bagian gudang akan membuat receiving report. Kemudian dilakukan proses produksi. Selama proses produksi berlangsung juga akan dilakukan inspeksi terhadap kelayakan bahan baku yang ada di gudang maupun yang ada diproduksi. Setelah bahan baku telah menjadi produk jadi juga akan dilakukan inspeksi/test akhir terhadap produk tersebut jika layak akan dianggap sebagai produk jadi untuk dijual, jika tidak layak akan dianggap sebagai barang NG dan tidak layak dijual. 5. Lalu apakah permintaan atau keinginan bapak atau perusahaan mengenai sistem yang akan membantu, sehingga kami bisa mengetahui dengan jelas kebutuhan seperti apa yang diinginkan untuk merancang sistem tersebut? Kami juga kurang mengerti bagaimana dikatakan dalam bahasa IT nya, namun secara garis besar, kami perusahaan hanya meminta kepada kalian untuk membantu kami membuatkan sistem yang bisa mengatasi permasalahan tersebut diatas, sehingga nantinya bisa kami pakai untuk mengganti sistem kami yang masih manual. 6. Masukkan dari kami, mungkin kami bisa membantu membuatkan suatu sistem aplikasi basis data untuk membantu dalam pengawasan bahan baku

L5 yang ada, namun apakah sistem yang akan kami buat bisa kami integrasikan kepada sistem yang saat ini sedang digunakan pada perusahaan ini? Untuk urusan mengintegrasikan IFS yang kami gunakan dengan sistem aplikasi yang akan kalian buat seperti belum bisa karena semua urusan teknikal diserahkan kepada bagian IT yang hanya ada di kantor pusat saja, kami disini hanya sebagai pengguna saja dan tidak diizinkan untuk memperlihatkan sistem aplikasi yang kami gunakan apalagi memperlihatkan data - datanya.

L6 Hasil wawancara dengan PT. Advance Stabilindo Industry mengenai evaluasi aplikasi : 1. Wawancara dengan manager keuangan PT. Advance Stabilindo Industry memecahkan permasalahan yang ada dalam proses pembelian? : Ya, dengan adanya sistem aplikasi basis data tersebut dapat membuat pencarian pembelian atau penjualan yang sudah jatuh tempo dengan mudah karena dilengkapi dengan fitur pop-up yang menampilkan pembelian atau penjualan yang mendekati tanggal jatuh tempo, yaitu 7 hari sebelum jatuh tempo. 2. Wawancara dengan manager operasional PT. Advance Stabilindo Industry memecahkan permasalahan yang ada dalam proses produksi? : Ya, dengan adanya sistem aplikasi basis data tersebut dapat membuat pencarian stok bahan baku atau barang jadi yang sudah hampir habis dengan mudah karena dilengkapi dengan fitur pop-up yang menampilkan data bahan baku atau barang jadi yang memiliki stok lebih kecil dari stok minimum beserta letak gudang tempat penyimpanannya sehingga lebih mudah untuk dilakukan pengawasan. 3. Wawancara dengan bagian pembelian PT. Advance Stabilindo Industry memecahkan permasalahan yang ada dalam proses pembelian?

L7 : Ya, dengan adanya sistem aplikasi basis data tersebut dapat membuat pengisian dan pencarian data supplier, purchase order untuk pembelian bahan baku, dan retur pembelian bahan baku dengan mudah. Memudahkan dalam pembuatan laporan pembelian karena bisa dibuat berdasarkan periode tertentu sesuai permintaan GM misalkan per minggu, per bulan ataupun per tahun. 4. Wawancara dengan bagian produksi PT. Advance Stabilindo Industry memecahkan permasalahan yang ada dalam proses produksi? : Ya, dengan adanya sistem aplikasi basis data tersebut dapat membuat pengisian dan pencarian data bahan baku yang digunakan dan barang jadi yang dihasilkan oleh proses produksi dengan mudah. Mempermudah dalam membuat permintaan bahan baku dari gudang untuk digunakan sebagai bahan baku produksi. Memudahkan dalam pembuatan laporan produksi karena bisa dibuat berdasarkan periode tertentu sesuai permintaan GM misalkan per minggu, per bulan ataupun per tahun. 7. Wawancara dengan General Manager PT. Advance Stabilindo Industry memecahkan permasalahan yang ada? : Ya, secara keseluruhan sistem aplikasi basis data tersebut sudah memenuhi kebutuhan operasional perusahaan namun perlu ditambahkan beberapa fitur data proses persediaan agar pengontrolan bisa lebih baik lagi misalkan stok untuk bahan baku

L8 cadangan dan stok bahan NG. Selain itu, lebih baik dibuat shortcut pada aplikasi untuk lebih memudahkan dalam menggunakan aplikasi dan tombol untuk backup dan restore database untuk menghindari kehilangan data yang ada.