Wisnu Prabowo C SKRIPSI

dokumen-dokumen yang mirip
III. BAHAN DAN METODE

PAPARAN MEDAN LISTRIK 10 VOLT SELAMA 0, 2, 4, DAN 6 MENIT TERHADAP TINGKAT KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN IKAN GURAME

INTRODUKSI DAN PERSENTASE IKAN YANG MEMBAWA GEN GH Growth Hormone IKAN NILA Oreochromis niloticus PADA IKAN LELE DUMBO Clarias sp.

Wisnu Prabowo C SKRIPSI

BAHAN DAN METODE. Tabel 1. Subset penelitian faktorial induksi rematurasi ikan patin

EMBRIOGENESIS IKAN SYNODONTIS Synodontis eupterus (Boulenger, 1901) Disusun oleh :

PENGARUH PADAT PENEBARAN 1, 2 DAN 3 EKOR/L TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN MAANVIS Pterophyllum scalare BASUKI SETIAWAN

MANIPULASI SUHU MEDIA TERHADAP KINERJA PRODUKSI UDANG RED CHERRY (Neocaradina denticulate sinensis) BONNE MARKUS SKRIPSI

PENGARUH PADAT PENEBARAN 10, 15 DAN 20 EKOR/L TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN GURAMI Osphronemus goramy LAC.

UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PENDEDERAN LOBSTER AIR TAWAR CHERAX QUADRICARINATUS

BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Bahan

PENGARUH PADAT PENEBARAN 60, 75 DAN 90 EKOR/LITER TERHADAP PRODUKSI IKAN PATIN

KEWIRAUSAHAAN PEMIJAHAN LELE SANGKURIANG DI KELURAHAN BUGEL KECAMATAN SIDOREJO KOTA SALATIGA

PENGARUH PEMBERIAN PAKAN BERHORMON 17a-METILTESTOSTERON PADA DOSIS 30, 40, DAN 50 mg/kg PAKAN TERHADAP NISBAH KELAMIN IKAN LUO HAN (Cichlasoma spp.

STUDI MENGENAI MORFOLOGI DAN KOMPOSISI SEL TESTIKULAR IKAN GURAME Osphronemus gouramy Lac. MAULUDDIN SKRIPSI

PENGARUH PENAMBAHAN KALSIUM KARBONAT PADA MEDIA BERSALINITAS 3 PPT TERHADAP TINGKAT KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN PATIN Pangasius sp.

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. METODE PENELITIAN. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan Agustus

II. BAHAN DAN METODE

PENGARUH CARA PEMBERIAN ENZIM FITASE YANG BERBEDA DALAM PAKAN TERHADAP KECERNAAN PAKAN IKAN NILA Oreochromis niloticus

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN AROMATASE INHIBITOR DAN MADU TERHADAP NISBAH KELAMIN IKAN GAPI ( Poecilia reticulata Peters ) Oleh: Budi Utomo C

BAB III BAHAN DAN METODE

II. BAHAN DAN METODE 2.1Prosedur Persiapan Wadah Persiapan dan Pemeliharaan Induk Pencampuran dan Pemberian Pakan

GAMBARAN DARAH IKAN GURAME Osphronemus gouramy YANG TERINFEKSI CENDAWAN Achba sp. PADA KEPADATAN 320 DAN 720 SPORA PER ml. Oleh : SRI MULYANI

PENGGUNAAN MEAT AND BONE MEAL (MBM) SEBAGAI SUMBER PROTEIN UTAMA DALAM PAKAN UNTUK PEMBESARAN IKAN NILA Oreochromis niloticus

II. BAHAN DAN METODE 2.1 Prosedur Persiapan Wadah Persiapan dan Pemeliharaan Induk Peracikan dan Pemberian Pakan

HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Derajat Pemijahan Fekunditas Pemijahan

Meningkatkan Wirausaha Budidaya Ikan. Lele Sangkuriang. (Lingkungan Bisnis)

POTENSI JERUK NIPIS Citrus aurantifolia UNTUK PENCEGAHAN DAN PENGOBATAN INFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila PADA IKAN LELE DUMBO Clarias sp.

III. METODOLOGI 3.1 Waktu dan Tempat 3.2 Induk 3.3 Metode Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGUJIAN EFEKTIVITAS DOSIS VAKSIN DNA DAN KORELASINYA TERHADAP PARAMETER HEMATOLOGI SECARA KUANTITATIF NUR AKBAR MASWAN SKRIPSI

III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Budidaya Perairan Fakultas

EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN PEPAYA

PEMANFAATAN LARUTAN NUTRIEN YANG DIBAWA OLEH SERAT JAGUNG DALAM BUDIDAYA IKAN MAS Cyprinus carpio L. DI KERAMBA JARING APUNG

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Teknik Pemijahan ikan lele sangkuriang dilakukan yaitu dengan memelihara induk

EFEKTIFITAS PENAMBAHAN ZEOLIT TERHADAP KINERJA FILTER AIR DALAM SISTEM RESIRKULASI PADA PEMELIHARAAN IKAN ARWANA Sceleropages formosus DI AKUARIUM

KERAGAMAN DAN KEBERADAAN PENYAKIT BAKTERIAL DAN PARASITIK BENIH KERAPU MACAN

II. METODOLOGI. a) b) Gambar 1 a) Ikan nilem hijau ; b) ikan nilem were.

BAHAN DAN METODE. Percobaan 1. Pengaruh pemberian bahan aromatase inhibitor pada tiga genotipe ikan nila sampai tahap pendederan.

PRODUKSI IKAN NEON TETRA Paraclreirodon innesi UKURAN L PADA PADAT TEBAR 20,40 DAN 60 EKORLITER DALAM SISTEM RESIRKULASI

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dan Pengembangan Budidaya Ikan Hias, Depok Jawa Barat.

BAHAN DAN METODE. 3.1 Waktu dan tempat Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Agustus 2009 di Balai Budidaya Air Tawar (BBAT) Jambi.

GAMBARAN HISTOLOGIS TESTIS MUDA DAN DEWASA PADA IKAN MAS Cyprinus carpio.l RAHMAT HIDAYAT SKRIPSI

BAB III BAHAN DAN METODE. 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan di PT. Peta Akuarium, Bandung pada bulan April hingga Mei 2013.

DAFTAR ISI. DAFTAR TABEL... xvi. DAFTAR GAMBAR... xvii. DAFTAR LAMPIRAN... xviii

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Juni 2012 di Laboratorium

PENGARUH SUBSTRAT TERHADAP PERTUMBUHAN PERIFITON DI M7ADUK CIRATA, JAWA BARAT DIANA NURAINI SKRIPSI

BAB III BAHAN DAN METODE

PENGARUH TEPUNG IKAN LOKAL DALAM PAKAN INDUK TERHADAP PEMATANGAN GONAD DAN KUALITAS TELUR IKAN BAUNG (Hemibagrus nemurus Blkr.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian telah dilakukan selama 2 bulan pada bulan Februari-April 2015,

Produksi benih ikan patin jambal (Pangasius djambal) kelas benih sebar

STUDI BIOLOGI REPRODUKSI IKAN LAYUR (Superfamili Trichiuroidea) DI PERAIRAN PALABUHANRATU, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT DEVI VIANIKA SRI AMBARWATI

PETUNJUK PRAKTIKUM TEKNOLOGI PEMBENIHAN IKAN TEKNOLOGI PEMIJAHAN IKAN DENGAN CARA BUATAN (INDUCE BREEDING)

I. PENDAHULUAN. Ikan lele dumbo merupakan komoditas perikanan yang banyak dibudidayakan di air

Penelitian ini dilakukan di laboratorium Balai Benih Ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu

PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DALAM PERCOBAAN IMMUNOPROFILAKSIS TERHADAP INFEKSI BAKTERI. Oleh AHMAD FIRDAUS C SKRIPSI

RINGKASAN. Penelitian ini dilakukan mulai bulan Februari sampai

RINGKASAN. Penelitian ini dilakukan mulai bulan Februari sampai

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN

PEMANFAATAN KITOSAN DARI CANGKANG UDANG SEBAGAI MATRIKS PENYANGGA PADA IMOBILISASI ENZIM PROTEASE. Skripsi

PENGARUH PEMBERIAN BAKTERI PROBIOTIK

EFEKTIVITAS PROMOTER KERATIN IKAN FLOUNDER JEPANG

3.KUALITAS TELUR IKAN

PENGARUH PEMBERIAN ENZIM PAPAIN PADA PAKAN TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN LAJU PERTUMBUHAN BENIH IKAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus)

METODE PENELITIAN. : Nilai pengamatan perlakuan ke-i, ulangan ke-j : Rata-rata umum : Pengaruh perlakuan ke-i. τ i

BAB III BAHAN DAN METODE

PENGARUH SUBTITUSI PARSIAL TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG TULANG TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias gariepinus.

PELUANG BISNIS BUDIDAYA LELE SANGKURIANG. Bambang Sumarsono TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010/2011

METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai April 2015 selama 50

HASIL DAN PEMBAHASAN

3 METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH ARUS LISTRIK TERHADAP WAKTU PINGSAN DAN PULIH IKAN PATIN IRVAN HIDAYAT SKRIPSI

PENGARUH TIGA CARA PENGOLAHAN TANAH TAMBAK TERHADAP PERTUMBUHAN UDANG VANAME Litopenaeus vannamei REZQI VELYAN SURYA KUSUMA

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR : KEP. 26/MEN/2004 TENTANG PELEPASAN VARIETAS IKAN LELE SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

Kisi-kisi Soal Uji Kompetensi Program studi Agribisnis Sumberdaya Perairan. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Essensial

BAB III BAHAN DAN METODE

Kejutan suhu pada penetasan telur dan sintasan hidup larva ikan lele. Clarias gariepinus)

GINOGENESIS IKAN SUMATRA (Puntius tetrazonn, Bleelter) DENGAN KEJUTAN PANAS PADA SUHU BERBEDA

I. PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia. Menurut Kementerian Kelautan dan Perikanan (2015),

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan Maret 2014 di

III. BAHAN DAN METODE

Yunus Ayer*, Joppy Mudeng**, Hengky Sinjal**

EFEKTIVITAS CAMPURAN MENIRAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH WARNA UMPAN TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DI KOLAM PEMANCINGAN ILHAM SAHZALI SKRIPSI

THE EFFECT OF IMPLANTATION ESTRADIOL-17β FOR FERTILITY, HATCHING RATE AND SURVIVAL RATE OF GREEN CATFISH (Mystus nemurus CV)

PENGARUH METODE PENGOLAHAN TERHADAP KANDUNGAN MINERAL REMIS (Corbicula javanica) RIKA KURNIA

DENSITAS DAN UKURAN GAMET SPONS Aaptos aaptos (Schmidt 1864) HASIL TRANSPLANTASI DI HABITAT BUATAN ANCOL, DKI JAKARTA

BIOLOGI REPRODUKSI IKAN JUARO (Pangasius polyuranodon) DI DAERAH ALIRAN SUNGAI MUSI, SUMATERA SELATAN ABDUL MA SUF

PENGARUH PADAT TEBAR TINGGI DENGAN PENGUNAAN NITROBACTER TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN LELE (Clarias sp.) FENLYA MEITHA PASARIBU

METODE PENELITIAN. Waktu dan Tempat Penelitian. Alat dan Bahan

PEMANFAATAN LIMBAH BUDIDAYA IKAN LELE, Clarias sp. OLEH IKAN NILA, Oreochromis niloticus MELALUI PENGEMBANGAN BAKTERI HETEROTROF

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 03 Februari sampai dengan 17

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga. Pendahuluan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Aquatik, Fakultas

II. BAHAN DAN METODE

EVALUASI LAPANGAN KERAGAMAN GENOTIPE-GENOTIPE SOMAKLONAL ARTEMISIA (Artemisia annua L.) HASIL INDUKSI MUTASI IRADIASI SINAR GAMMA

Transkripsi:

PENGARUH DOSIS BACITRACINE METHYLE DISALISILAT (BMD) DALAM EGG STIMULANT YANG DICAMPUR DENGAN PAKAN KOMERSIL TERHADAP PRODUKTIVITAS IKAN LELE SANGKURIANG Clarias sp Wisnu Prabowo C14102006 SKRIPSI DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007 38

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER INFORMASI Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi yang berjudul : PENGARUH DOSIS BACITRACINE METHYLE DISALISILAT (BMD) DALAM EGG STIMULANT YANG DICAMPUR DENGAN PAKAN KOMERSIL TERHADAP PRODUKTIVITAS LELE SANGKURIANG Clarias sp. Adalah benar merupakan hasil karya yang belum diajukan dalam bentuk apapun dalam perguruan tinggi manapun. Semua sumber data dan informasi yang dikutip atau berasal dari hasil karya yang diterbitkan maupun yang tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka dibagian akhir Skripsi ini. Bogor, Februari 2007 WISNU PRABOWO C14102006 39

RINGKASAN Wisnu Prabowo (C14102006). Pengaruh Dosis Bacitracine Methyle Disalisilat (BMD) dalam Egg Stimulant yang Dicampur Dengan Pakan Komersil Terhadap Produktivitas Lele Sangkuriang Clarias sp. Di bawah bimbingan Dr Dinar Tri Soelistyowati DEA sebagai pembimbing I dan Harton Arfah M.Si sebagai pembimbing II. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Genetik dan Kolam Penelitian Perikanan Babakan yang bekerja sama dengan Mina Unggul Farm, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor pada tanggal 1 Agustus 2006 sampai dengan 5 Oktober 2006. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah 4 bak pemeliharaan induk berukuran (4 x 2 x 3) m 3, alat bedah, mangkok, gelas fiber, bulu ayam, mikroskop cahaya dengan pembesaran 4 kali, akuarium (100 x 50 x 50) cm 3, botol film, timbangan digital, dan cawan. Sedangkan bahan yang digunakan adalah 12 pasang induk lele sangkuriang, Egg Stimulant, spidol permanen, ovaprim, larutan fisiologis merek Na-Otsu dan larutan sierra. Induk yang digunakan sebanyak 12 induk betina dengan bobot biomassa induk untuk kontrol adalah 3 kg, perlakuan 30 mg BMD/kg ikan adalah 2,5 kg, perlakuan 50 mg BMD/kg ikan adalah 3,1 kg dan perlakuan 70 mg BMD/kg ikan adalah 3,5 kg, masing-masing perlakuan terdiri dari tiga induk betina dan dipelihara pada tempat terpisah. Adapun 4 perlakuan dosis BMD dalam penelitian ini diberikan dalam kombinasi Egg Stimulant dan pelet sebagai berkut: Perlakuan 1 = Kontrol : 90 gram. Perlakuan 2 (30 mg BMD/kg ikan) : 75 gram pakan + 1,45 gram Egg Stimulant per hari. Perlakuan 3 (50 mg BMD/kg ikan) : 93 gram pakan + 2,98 gram Egg Stimulant per hari. Perlakuan 4 (70 mg BMD/kg ikan) : 105 gram pakan + 4,67 gram Egg Stimulant per hari. Parameter yang diamati adalah nilai tengah diameter telur, pergerakkan inti telur, fekunditas, derajat pembuahan (Fertilisasi Rate) dan derajat penetasan (Hatching rate). Data disajikan dalam tabel dan grafik. Selanjutnya diolah dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan uji lanjut Beda Nyata Terkecil (BNT). Dari hasil pengamatan diperoleh bahwa nilai fekunditas induk lele meningkat dengan semakin meningkatnya dosis BMD yang diberikan dalam pakan. Namun peningkatan dosis BMD itu hanya mempengaruhi jumlah telur yang dihasilkan dan tidak mempengaruhi waktu pematangan kembali atau rematurasi dari induk lele sangkuriang. Nilai rata-rata penambahan diameter telur tidak berbeda nyata seiring dengan peningkatan dosis BMD yang diberikan dan pergerakan inti telur juga tidak berbeda nyata. Persentase FR dan HR menurun pada dosis 30 mg BMD/kg ikan yang disebabkan karena rendahnya kualitas sperma yang membuahi sel telur, kemudian meningkat kembali pada perlakuan 50 mg BMD/kg ikan dan 70 mg BMD/kg ikan. Antara perlakuan 50 mg BMD/kg ikan dan 70 mg BMD/kg ikan tidak menunjukan peningkatan pesentase FR yang signifikan dengan semakin meningkatnya dosis BMD yang diberikan. 40

PENGARUH DOSIS BACITRACINE METHYLE DISALISILAT (BMD) DALAM EGG STIMULANT YANG DICAMPUR DENGAN PAKAN KOMERSIL TERHADAP PRODUKTIFITAS IKAN LELE SANGKURIANG Clarias sp Wisnu Prabowo C14102006 SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Departemen Budidaya Perairan DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007 41

KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-nya penulis dapat menyelesaikan penelitian ini dan menuliskannya dalam bentuk skripsi. Dalam penelitian ini penulis meneliti tentang Pengaruh Dosis Bacitracine Methyle Disalisilat (BMD) Dalam Egg Stimulant yang Dicampur dengan Pakan Komersil Terhadap Produktivitas Lele Sangkuriang Clarias sp. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium lapang kolam penelitian babakan dan laboratorium genetik dan pengembangbiakan ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor pada bulan agustus 2006 sampai dengan bulan oktober 2006. Terima kasih penulis ucapkan kepada Ibu Dr. Dinar Tri Soelistyowati DEA selaku dosen pembimbing 1, Bapak Harton Arfah M.Si selaku pembimbing II dan Bapak Dr. Kukuh Nirmala selaku dosen penguji atas saran, bimbingan dan masukannya terhadap perbaikan skripsi ini, ucapan terima kasih tak lupa saya haturkan kepada Bapak H. Achmad Djuansyah MBA, Bapak Kiki Triansyah SE dan Fadel serta Fatoni yang telah membantu dalam penyediaan sarana dan prasarana sehingga penelitian ini dapat terselesaikan dan skripsi ini dapat tersusun. Bapak, Mama, Dik Dina, Dik Wikan dan Lisda atas dukungan doa dan motivasinya. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukannya Bogor, Januari 2007 penulis 42

RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Jakarta pada tanggal 14 Februari 1984 dari ayah bernama Singgih Darmoko dan ibu Lukitowati Pendidikan dimulai dari Sekolah Dasar Negeri Karang Tengah 07, Ciledug Tangerang dan lulus pada tahun 1996, kemudian melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Ciledug yang kemudian berganti nama menjadi Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) 3 Tangerang. Lulus SLTP pada tahun 1999 penulis melanjutkan ke SLTA 63 Jakarta dan lulus pada tahun 2002. Tahun 2002, penulis diterima di Tingkat Persiapan Bersama melalui jalur Undangan Seleksi Masuk Institut Pertanian Bogor (USMI) mengambil program studi Teknologi Manajemen Akuakultur. Selama menjadi mahasiwa penulis aktif dalam kegiatan kemahasiswaan seperti UKM Mersudi Patitising Tindak Pusakane Titising Hening, kegiatan keagamaan, pengurus IPB Crisis Center (ICC) dibawah naungan Departemen Sosial BEM KM IPB, Asisten matakuliah Fisika-Kimia Perairan, dan Asisten Dasar-Dasar Genetika. Penulis juga aktif turut serta melakukan kegiatan penyuluhan perikanan di Desa Sinar Sari dan Desa Petir, Ciherang, mengajar BIMBEL serta bisnis perikanan. Penulis pernah mengikuti magang di Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi dan Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara. Penulis melaksanakan penelitian sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada bulan agustus 2006 sampai oktober 2006. Hasil penelitian yang penulis laksanakan tertuang dalam skripsi ini. Penulis dinyatakan lulus dari program studi Teknologi Manajemen Akuakultur Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB pada tanggal 12 Maret 2007. 43

DAFTAR ISI halaman KATA PENGANTAR... i RIWAYAT HIDUP... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR LAMPIRAN... vii I. PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar belakang... 1 1.2. Tujuan... 2 II. TINJAUAN PUSTAKA... 3 2.1. Lele Sangkuriang Clarias sp... 3 2.2. Bacitracin Methyle Disalisilat (BMD)... 4 2.3. Kematangan Gonad... 6 2.4. Fekunditas... 12 2.5. Pembuahan... 13 2.6. Penetasan... 15 III. METODOLOGI... 16 3.1. Waktu dan Tempat... 16 3.2. Alat dan Bahan... 16 3.3. Metoda Penelitian... 16 3.4. Parameter yang diamati... 18 3.4.1. Nilai Tengah Diameter Kuning Telur (mm)... 18 3.4.2. Pergerakan Inti Telur (%)... 18 3.4.3. Fekunditas (Butir)... 19 3.4.4. Derajat Pembuahan (%)... 19 3.4.5. Derajat Penetasan (%)... 19 3.5. Analisis Data... 19 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 21 4.1. Fekunditas (butir)... 21 44

4.2. Rata-rata Diameter Telur (mm)... 23 4.3. Pergerakan Inti Telur (%)... 25 4.4. Derajat Pembuahan (%)... 29 4.5. Derajat Penetasan (%)... 31 V. KESIMPULAN DAN SARAN... 34 DAFTAR PUSTAKA... 35 LAMPIRAN... 38 45

DAFTAR TABEL No. Teks halaman 1. Komposisi Egg Stimulant...2 2. Keunggulan lele Sangkuriang Clarias sp bila dibandingkan dengan lele dumbo (Sunarma, 2004)...3 3. Pengaruh pemberian BMD terhadap fekunditas ikan lele Sangkuriang Clarias sp...21 4. Pengaruh pemberian BMD terhadap rata-rata diameter telur...23 5. Pengaruh dosis BMD terhadap derajat pembuahan ikan lele Sangkuriang Clarias sp...29 6. Pengaruh dosis BMD terhadap derajat penetasan ikan lele Sangkuriang Clarias sp...31 46

DAFTAR GAMBAR No. Teks halaman 1. Rumus bangun Bacitracin.....4 2. Spora Bacillus subtilis...4 3. Diagram steroidogenesis...7 4. Bagan proses perkembangan oosit (Nagahama et al,1995)... 8 5. Grafik diameter oosit dalam perkembangannya (Purdom,1993)...11 6. Grafik hubungan FCE (Feed Convertion Efficiency) dengan Feeding Rate (purdom,1993)...12 7. Kaca sampling untuk menghitung derajat pembuahan dan derajat penetasan...18 8. Histogram fekunditas telur lele sangkuriang Clarias sp...22 9. Diagram dari perbedaan rata-rata diameter telur pada sampling pertama dan kedua...24 10. Histogram pergerakan inti telur pada sampling 1...25 11. Histogram pergerakan iti telur pada sampling 2...26 12. Bagan reaksi biokimia selama absorpsi dalam usus (Poediadi,1994)...27 13. Telur yang telah mengalami GVBD...28 14. Histogram persentase FR telur lele sangkuriang Clarias sp...29 15. Histogram persentase HR telur lele sangkuriang Clarias sp...32 47