PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ANDI DJEMMA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV REGISTRASI MAHASISWA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM 45 (UNISMA) BEKASI NOMOR: 061/SK/UNISMA/RT/VIII/2010 TENTANG

BAB III ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Menimbang: Mengingat:

Penerimaan mahasiswa baru STIKES Panakkukang Makassar Prodi S.1 Keperawatan dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :

Lampiran SK Rektor No. 297/SK/K01/PP/2009. Peraturan Akademik Institut Teknologi Bandung

PERATURAN AKADEMIK. Peraturan akademik yang berlaku di Program Magister Pendidikan Kimia adalah sebagai berikut:

I. TUJUAN : Menjamin prosesing daftar mahasiswa aktif kuliah tiap semester dapat berjalan sesuai dengan ketentuan

Lampiran SK Rektor No. 153/SK/K01/PP/2006. Peraturan Akademik Institut Teknologi Bandung

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (AMIK) TRI DHARMA PALU. Tentang PERATURAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

PERATURAN SEKOLAH TINGGI INFORMATIKA & KOMPUTER INDONESIA No. 283/ BAAK.31/ STIKI/ P/ VI/ tentang PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA

PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

STANDAR OPERASIONAL DAN PROSEDUR PANDUAN PELAYANAN AKADEMIK

Pengambilan di bagian akademik

Revisi ke : - Tanggal : 13 Februari Dibuat oleh : Penjaminan Mutu Fakultas Peternakan dan Perikanan UNTAD. Dikaji ulang oleh : Wakil Dekan 1

BAB II SISTEM PENDIDIKAN

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

BUKU PANDUAN PERWALIAN FAKULTAS ILMU KOMPUTER

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

PERATURAN AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG PERGURUAN TINGGI NEGERI BADAN HUKUM

SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA NOMOR : 11/H3.1.5/PPd/2009. tentang

RANCANGAN PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SRIWIJAYA PERATURAN AKADEMIK BAB I KETENTUAN UMUM

PERATURAN AKADEMIK DOKUMEN PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI

PERATURAN UMUM AKADEMIK

PEDOMAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PASCASARJANA S3 (DOKTOR) UNIDA GONTOR. Pasal 1. Persyaratan Administrasi dan Akademik

MANUAL PROSEDUR AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UNIVERSAL Nomor: 001/SK.REKTOR/UVERS/2015

Standard Operating Procedure PEMBUATAN TRANSKRIP AKADEMIK

I. PROSEDUR PELAYANAN MAHASISWA

PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

TUJUAN PENDIDIKAN. Menyiapkan peserta didik untuk menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dalam :

PERATURAN AKADEMIK. FAKULTAS TEKNIK Dekan UNIVERSITAS MURIA KUDUS PA UMK FAK. TEKNIK

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA TAHUN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAYANAN ADMINISTRASI MAHASISWA UNIVERSITAS TADULAKO (SOP-PPM-UTD )

BUKU PEDOMAN AKADEMIK

STIE IEU YOGYAKARTA THE CAMP FOR CREATING ENTREPRENEUR

BAB I PENGERTIAN UMUM

PENJELASAN Pasal 1: Cukup Jelas Pasal 2: Cukup Jelas Penjelasan Pasal 3 dan pasal 4 Registrasi Mahasiswa Baru Mahasiswa Baru Jalur Reguler

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM

BAB I PROFIL PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO. terapan di bidang Teknik Telekomunikasi dan Informatika berbasis Technopreneurship

PERATURAN AKADEMIK INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN IKIP MATARAM

PROSEDUR PENGISIAN KRS SPMI - UBD

PERATURAN KEGIATAN AKADEMIK. Bagian Pertama Kurikulum

BAB I UJIAN DAN PENILAIAN

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor 1 Tahun 2006 Tentang ADENDUM PERATURAN AKADEMIK

MANUAL PROSEDUR Daftar Ulang

PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR TAHUN AKADEMIK 2010/2011 MAKASSAR

I. SISTEM PENDIDIKAN

PERATURAN AKADEMIK. 1. Sistem Pendidikan

BIODATA MAHASISWA PINDAHAN/TRANSFER/LINTAS JALUR * ( Wajib diisi )

DOKUMEN LEVEL Pedoman Akademik P.A

MANUAL PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA PENDAFTARAN DAN PELAKSANAAN MATA KULIAH DALAM KARTU RENCANA STUDI

PERATURAN AKADEMIK PROGRAM DIPLOMA III DAN DIPLOMA IV POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

BAB II SISTEM PENDIDIKAN

WALIKOTA PADANG PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIDKAN

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

[POLITEKNIK NSC SURABAYA]

ATURAN AKADEMIK AKADEMI KOMUNITAS NEGERI (AKN) PACITAN

MANUAL PROSEDUR FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA

WALI KOTA BALIKPAPAN PENGUMUMAN TENTANG

PERATURAN WALIKOTA PANGKALPINANG NOMOR 07 TAHUN 2014

Lampiran Surat Keputusan Rektor Universitas Hasanuddin Nomor : 824/H4/P/2007 Tanggal : 30 Maret 2007 PEDOMAN PENYELENGGARAAN PROGRAM MAGISTER (S2)

BIODATA MAHASISWA PINDAHAN/TRANSFER/LINTAS JALUR * ( Wajib diisi )

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR 03 TAHUN 2017 TENTANG PERATURAN AKADEMIK PROGRAM SARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR 04 TAHUN 2017 TENTANG PERATURAN AKADEMIK PROGRAM DIPLOMA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3)

BAB I KETENTUAN UMUM

Peraturan Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN

PERATURAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Nomor : 05815/I2/PP/2009. Tentang PERATURAN AKADEMIK TAHUN 2009

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA No. : UGM/FA/115/UM/01/39. Tentang

BAB III EVALUASI KEBERHASILAN

Ketentuan & Tata Tertib Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Yang Berlaku Bagi Mahasiswa

Permenristek Dikti No. 44 Tahun 2015 (Standar Mutu PT) Pedoman Akademik. Panduan- Panduan SOP

PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA

DAFTAR ISI. i iii KATA PENGANTAR DAFTAR ISI KERANGKA ACUAN Dasar Peraturan Akademik

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008

IV. PERATURAN AKADEMIK

BAB 1 REGISTRASI MAHASISWA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi

Panduan Akademik Program Pendidikan Profesi Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNIVERSITAS GADJAH MADA

STANDAR OPERATION PROCEDURE (SOP)

JURUSAN/PRODI TEKNIK SIPIL

BAB VI KEGIATAN AKADEMIK

BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS BUDI LUHUR

Peraturan Akademik Magister Manajemen

KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO NOMOR TAHUN 2016 TENTANG : PEDOMAN AKADEMIK INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENGISIAN KRS

PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA LANDASAN PEMIKIRAN

PERATURAN AKADEMIK 2017

MP - 1. Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) 1 Minggu. SK Tim disahkan oleh Dekan.

BAB I PERATURAN TATA TERTIB KAMPUS

Transkripsi:

PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ANDI DJEMMA Dibuat Tanggal : 3 April 2016 Direvisi pada : 3 April 2020 Dikaji oleh : Seluruh Dosen dan Staf Fakultas Teknik Disetujui oleh : Dekan Fakultas Teknik Kode : FT.0.0.1

SAMBUTAN REKTOR Universitas Andi Djemma Palopo (UNANDA) merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Indonesia. Universitas Andi Djemma Palopo ini resmi didirikan pada tanggal 19 November 1997. Seiring perkembangannya Universitas Andi Djemma saat ini telah memiliki tujuh Fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Politik dan Ilmu Sosial, Fakultas Pertanian, Fakultas Kehutanan, Fakultas Perikanan, Fakultas Teknik dan Fakultas Hukum. Universitas Andi Djemma kini diprioritaskan menjadi universitas negeri di tanah Luwu. Salah satu langkah yang telah diambil adalah dengan menyerahkan aset ke Pemerintah Pusat sejak 19 Januari 2015. Universitas Andi Djemma banyak diminati oleh lulusan Sekolah Menengah Atas yang berada di Kota Palopo dan kabupaten-kabupaten lain yang berada di Sulawesi Selatan pada umumnya, dan Luwu Raya pada khususnya. Setiap tahunnya terjadi peningkatan jumlah mahasiswa di UNANDA. Dari tahun 2014 ke tahun 2015 terjadi peningkatan jumlah mahasiswa sebesar 8,8%. Kekayaan disiplin ilmu yang ada di UNANDA, membuat mahasiswa mempunyai pilihan program studi yang bervariasi dan dapat memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk memperkaya ilmu pengetahuan, pengalaman penelitian dan pendekatan antar disiplin ilmu di UNANDA. Bukan hanya mahasiswa, para peneliti dan dosen UNANDA juga menemukan kekayaan disiplin ilmu di UNANDA. Pengalaman kerja sama dengan sesama lembaga pendidikan, lembaga riset, pemerintah, lembaga non-pemerintah dan industri, membuat kami mampu untuk memfasilitasi kerja sama yang intensif. Melalui penerbitan Peraturan Akademik Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma, maka diharapkan peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan di Fakultas Teknik pada khususnya, dan di Universitas Andi Djemma pada umumnya. Rektor, Dr. Marsus Suti, M.Kes NIP: 19601230 198601 1 001 i

SAMBUTAN DEKAN Puji Syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-nya sehingga Peraturan Akademik Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma bisa diterbitkan. Harapan kami semoga Peraturan Akademik ini dapat menjadi panduan segala kegiatan akademik yang diselenggarakan di Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma merupakan salah satu dari tujuh Fakultas yang dimiliki oleh Universitas Andi Djemma. Saat ini usia Fakultas Teknik telah memasuki usia yang ke-16. Memasuki perjalanan usia yang ke-17, perjalanan panjang dan berliku telah dilalui oleh Fakultas ini dalam upaya mentransformasikan pengetahuan di bidang rekayasa dan keteknikan guna mengabdikan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan kesejahteraan bagi bangsa, negara dan umat manusia. Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma untuk program S1 memiliki dua Program Studi yaitu Program Studi Teknik Sipil dan Teknik Informatika. Jumlah dosen yang dimiliki saat ini berjumlah 56 orang, sedangkan mahasiwa berjumlah sekitar 560 orang. Upaya yang dilakukan untuk tetap menjaga mutu pendidikan di lingkungan Fakultas Teknik, sejalan dengan visi dan misi Universitas Andi Djemma, Fakultas teknik secara terus-menerus meningkatkan mutu pendidikan melalui pelaksanaan audit mutu akademik internal yang ketat serta diakreditasi Nasional BAN PT. Semua ini dilakukan Fakultas Teknik secara terus-menerus untuk dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mutunya sesuai dengan mutu pendidikan nasional. Demikian sepatah kata dari kami, semoga hubungan dengan masyarakat Indonesia (Industri, Pemerintah Pusat dan Daerah, Masyarakat Umum) yang merupakan stakeholders Fakultas Teknik dapat terbina lebih meningkat dalam upaya bersama mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara. Dekan Fakultas Teknik, Asnadi, ST., MT. NIDN: 09 120870 01 ii

KATA PENGANTAR Puji Syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah- Nya sehingga Peraturan Akademik Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma bisa diterbitkan. Peraturan Akademik ini disusun dan disajikan sebagai buku pegangan bagi setiap civitas akademika dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar di Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. Peraturan Akademik ini merupakan penjabaran dari Kebijakan Akademik Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. Peraturan Akademik ini merupakan sumber informasi dan dasar rujukan dalam setiap penyelenggaraan proses belajar mengajar di lingkungan Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma, yang telah disusun dengan mengacu pada Statuta dan memperhatikan Pedoman Pendidikan Universitas Andi Djemma. Peraturan Akademik ini merupakan pedoman bagi Fakultas dan Program Studi dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di lingkungan Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. Pada kesempatan ini diucapkan terima kasih kepada Tim Penyusun dan semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian Peraturan Akademik ini. Semoga Peraturan Akademik ini dapat menjadi pegangan dan petunjuk bagi semua pihak yang terkait dan digunakan sebagaimana mestinya. Penyusun iii

DAFTAR ISI SAMBUTAN REKTOR... i SAMBUTAN DEKAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iv BAB I... 1 KETENTUAN UMUM... 1 Pasal 1: Definisi Definisi... 1 BAB II... 3 PROGRAM PENDIDIKAN YANG DISELENGGARAKAN... 3 Pasal 2: Program Pendidikan... 3 Pasal 3: Kurikulum... 4 Pasal 4: Semester Reguler... 4 Pasal 5: Satuan Kredit Semester... 4 Pasal 6: Pengambilan Kuliah... 5 BAB III... 5 PELAKSANAAN AKADEMIK... 5 Pasal 7: Kalender Akademik... 5 BAB IV... 6 PENERIMAAN MAHASISWA... 6 Pasal 8: Ketentuan Penerimaan Mahasiswa... 6 Pasal 9: Syarat Mahasiswa Pindahan... 6 BAB V... 9 PENDAFTARAN ULANG... 9 Pasal 10: Pendaftaran dan Registrasi... 9 Pasal 11: Persyaratan Pendaftaran Mahasiswa Baru... 10 Pasal 12: Prosedur Pendaftaran Ulang Mahasiswa Baru... 10 Pasal 13: Prosedur Her-registrasi Bagi Mahasiswa... 11 Pasal 14: Pendaftaran yang Diwakilkan... 12 Pasal 15: Perubahan Rencana Studi... 12 Pasal 16: Mahasiswa yang Tidak Mendaftar... 13 iv

Pasal 17: Prasyarat Mengikuti Kegiatan Akademik... 13 Pasal 16: Bebas SPP dan BPP... 14 BAB VI... 14 KEGIATAN AKADEMIK... 14 Pasal 17: Perkuliahan dan Ujian... 14 Pasal 18: Masa dan Evaluasi Keberhasilan Studi... 14 Pasal 19: Beban Kuliah per Semester... 16 Pasal 20: Penasihat Akademik... 16 Pasal 21: Pelaksanaan Kuliah... 18 Pasal 22: Tata Tertib Pelaksanan Perkuliahan... 18 Pasal 23: Tata Tertib Pelaksanaan Laboratorium... 19 Pasal 24: Peserta Ujian... 20 Pasal 25: Pengawas Ujian... 21 Pasal 26: Kuliah Kerja Nyata (KKN)... 21 Pasal 27: Tugas Akhir (Skripsi)... 22 Pasal 28: Ujian Komprehensif... 24 BAB VII... 24 PRESTASI AKADEMIK... 24 Pasal 29: Evaluasi Perkuliahan... 24 BAB VIII... 25 CUTI AKADEMIK, DROP OUT, PERPINDAHAN, DAN ALIH JENJANG... 25 Pasal 30: Cuti Akademik... 25 Pasal 31: Penghentian Sebagai Mahasiswa (Drop Out)... 26 Pasal 32: Perpindahan Atau Mutasi... 26 BAB IX... 28 PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN... 28 Pasal 33: Kartu Rencana Studi (KRS)... 28 Pasal 34: Waktu Pengisian KRS... 28 Pasal 35: Ketentuan Pengisian KRS... 28 Pasal 36: Prosedur Pengisian KRS... 29 Pasal 37: Pelaksanaan Ujian... 30 Pasal 38: Bimbingan Khusus... 31 v

Pasal 39: Jadwal Ujian... 31 Pasal 40: Pelaksana Ujian... 31 Pasal 41: Hak dan Kewajiban Peserta Ujian... 32 BAB X... 33 PENGOLAHAN HASIL BELAJAR... 33 Pasal 42: Kegiatan Setelah Pelaksanaan Ujian... 33 Pasal 43: Penerbitan Kartu Hasil Studi (KHS)... 33 Pasal 44: Evaluasi Studi... 34 Pasal 45: Drop Out... 35 Pasal 46: Wisuda... 36 Pasal 47: Transkrip Nilai... 36 Pasal 48: Prosedur Pembuatan Transkrip... 37 Pasal 49: Ijazah... 37 Pasal 50: Kehilangan Ijazah... 38 Pasal 51: Ijazah Rusak... 38 Pasal 52: Surat Keterangan Lulus Sementara... 38 BAB XI... 39 KEMAHASISWAAN... 39 Pasal 53: Penerima Beasiswa... 39 Pasal 54: Mekanisme Pengambilan Beasiswa... 39 Pasal 55: Laporan Pertanggung Jawaban Beasiswa... 40 Pasal 56: Surat Keterangan Kuliah... 40 Pasal 57: Surat Pengantar Kerja Praktek... 40 Pasal 58: Asuransi Kecelakaan Diri Kumpulan... 41 Pasal 59: Kelembagaan Mahasiswa Fakultas Teknik... 42 BAB XII... 42 LABORATORIUM... 42 Pasal 60: Pendaftaran dan registrasi... 42 Pasal 61: Persyaratan Pendaftaran... 42 Pasal 62: Prosedur Pendaftaran... 43 Pasal 63: Tata Tertib dan Proses Praktikum Laboratorium... 43 Pasal 64: Pembiayaan Laboratorium... 45 Pasal 65: Sanksi Laboratorium... 45 vi

BAB XIII... 46 PELAYANAN PERPUSTAKAAN... 46 Pasal 66: Layanan... 46 Pasal 67: Keanggotaan... 46 Pasal 68: Administrasi... 47 Pasal 69: Jenis Pelayanan... 47 Pasal 70: Waktu Pelayanan... 48 Pasal 71: Tata Tertib... 48 Pasal 72: Ketentuan Peminjaman... 48 Pasal 73: Sanksi... 49 BAB XIV... 50 SANKSI AKADEMIK... 50 Pasal 74: Tujuan Sanksi... 50 Pasal 75: Jenis Sanksi... 50 Pasal 76: Klasifikasi Sanksi... 51 BAB XV... 53 KETENTUAN PENUTUP... 53 Pasal 77: Ketentuan Lainnya... 53 vii

BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Definisi Definisi Dalam peraturan akademik ini yang dimaksud dengan: (1) Peraturan Akademik Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma adalah semua peraturan yang mengikat elemen-elemen di dalam sistem pelaksanaan pendidikan. (2) Universitas adalah Universitas Andi Djemma sebagai satuan pendidikan yang menyelenggarakan program studi pendidikan akademik. (3) Pendidikan akademik merupakan pendidikan tinggi tingkat sarjana (S1), yang diarahkan terutama pada penguasaan disiplin ilmu pengetahuan tertentu. (4) Rektor adalah pimpinan tertinggi Universitas Andi Djemma yang berwenang dan bertanggung jawab atas pelaksanaan penyelenggaraan Universitas Andi Djemma. (5) Dekan adalah pimpinan tertinggi Fakultas dalam lingkungan Universitas Andi Djemma yang berwenang dan bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan Fakultas. (6) Fakultas Teknik adalah satuan struktural Universitas sebagai unsur pelaksana akademik Universitas yang bertugas mengelola 2 Program Studi (Teknik Sipil dan Teknik Informatika). (7) Dosen Fakultas Teknik adalah seseorang yang berdasarkan pendidikan dan keahliannya diangkat oleh Rektor atau pejabat yang berwenang sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk tugas utama mengajar pada Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. (8) Penasehat Akademik adalah dosen tetap pada bagian yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Dekan, bertugas membimbing dan mengarahkan proses belajar sejumlah mahasiswa. (9) Mahasiswa adalah seseorang yang telah terdaftar dan sedang mengikuti program pendidikan di Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. 1

(10) Mutasi mahasiswa adalah perubahan status akademik dan status administrasi mahasiswa, yang meliputi cuti akademik, mahasiswa tugas belajar, pindah ke Perguruan Tinggi lain, putus kuliah, meninggal dunia, dan pemberhentian sebagai mahasiswa Universitas Andi Djemma. (11) Program Studi adalah kesatuan rencana belajar sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan akademik dan/atau profesi yang diselenggarakan atas dasar status kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa peserta didiknya mampu menguasai pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan sasaran kurikulum. (12) Kurikulum Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi maupun bahan kajian dan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaian terhadap hasil-hasilnya sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar yang disusun menurut acuan kurikulum pendidikan tinggi. (13) Kurikulum Inti adalah bagian dari kurikulum pendidikan tinggi yang berlaku secara nasional untuk setiap program studi yang memuat tujuan pendidikan, isi pengetahuan dan kemampuan minimal yang harus dicapai peserta didik dalam menyelesaikan suatu program studi. (14) Kurikulum Institusional adalah bagian dari kurikulum pendidikan tinggi yang berkenaan dengan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta ciri khas Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. (15) Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta mempunyai rasa tanggungjawab kemasyarakatan dan kebangsaaan. (16) Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan keterampilan tertentu. (17) Indeks Prestasi Semester (IPS) adalah bilangan dengan dua angka di belakang koma yang menunjukkan kualitas belajar dalam satu semester yang dihitung dengan menjumlah hasil perkalian nilai hasil belajar dengan 2

bobot sks dibagi dengan jumlah kredit yang diambil pada semester bersangkutan. (18) Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) adalah bilangan dengan dua angka di belakang koma yang menunjukkan kualitas belajar keseluruhan dari materi program studi yang dihitung dengan menjumlah hasil perkalian nilai hasil belajar dengan bobot sks dibagi dengan jumlah kredit yang ditetapkan untuk program studi yang bersangkutan. (19) Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bagian integral dari proses pendidikan tinggi dalam bentuk kegiatan pengamatan ilmu, teknologi, dan seni oleh mahasiswa kepada masyarakat di luar kampus yang membutuhkanya. (20) Kerja Praktek (KP) kegiatan bersifat magang kerja dan bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja dalam bidang tertentu yang berkaitan dengan keahlian mahasiswa. (21) Skripsi/Tugas Akhir adalah karya tulis ilmiah yang disusun oleh seorang mahasiswa untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik (ST). (22) Transkrip Nilai adalah daftar nilai keseluruhan hasil belajar dan indeks prestasi dari matakuliah program studi yang diberikan sebagai lampiran ijazah kepada mahasiswa yang dinyatakan lulus. (23) Kalender Akademik adalah jadwal kegiatan akademik tahunan yang ditetapkan oleh Rektor. BAB II PROGRAM PENDIDIKAN YANG DISELENGGARAKAN Pasal 2 Program Pendidikan Pendidikan di Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma terdiri atas pendidikan program Strata-1 (S1) yang memberikan gelar sarjana yang terdiri dari dua program studi, yaitu Program Studi Teknik Sipil dan Teknik Informatika. 3

Pasal 3 Kurikulum (1) Kurikulum Program Studi adalah kesatuan susunan matakuliah untuk semua jenjang atau tingkat dalam program pendidikan yang disusun secara terintegrasi untuk mencapai kompetensi yang diinginkan pada masing masing bidang ilmu, dengan memperhatikan kebutuhan mahasiswa dan masyarakat, perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, serta memperhatikan fasilitas, sumber daya, dan kemampuan perguruan tinggi. (2) Susunan matakuliah disesuaikan dengan perkembangan pemahaman mahasiswa dalam bidang terkait. Masing-masing matakuliah mempunyai Rancangan Pembelajaran Semester (RPS) dan beban Satuan Kredit Semestar (SKS) tertentu, untuk dapat dilaksanakan menurut sistem semester. (3) Kurikulum merupakan ciri spesifik suatu Program Studi dan memberikan gambaran yang lengkap mengenai materi, persyaratan dan panduan umum dalam melaksanakan proses pendidikan. Pasal 4 Semester Reguler (1) Satu tahun akademik terdiri atas dua semester reguler, yaitu semester gasal dan semester genap, masing-masing merupakan waktu pelaksanaan kegiatan akademik selama 16 minggu. (2) Kegiatan 16 minggu waktu perkuliahan meliputi kegiatan kuliah selama 14 minggu dan kegiatan ujian selama dua minggu. Pasal 5 Satuan Kredit Semester (1) Beban SKS setiap program studi ditentukan dalam kurikulum yang berlaku. Jika tidak ada ketentuan lain dalam kurikulum, maka beban SKS 4

untuk setiap program pendidikan tercantum dalam ayat (2) sampai dengan (3). (2) Pendidikan program Sarjana di Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma mempunyai beban. a) Program Studi Teknik Sipil 148 SKS. b) Program Studi Teknik Informatika 145 SKS. (3) Matakuliah yang pernah ditempuh di Perguruan Tinggi/Universitas lain dapat diakui menjadi beban dari beban SKS tersebut di atas jika disetujui Rektor atau pejabat yang ditunjuknya, setelah mendapatkan masukan Dekan Fakultas Teknik. Pasal 6 Pengambilan Kuliah (1) Dalam merencanakan pengambilan kuliah di program studinya, mahasiswa diharuskan mengambil semua mata kuliah wajib dan sejumlah mata kuliah pilihan. (2) Mahasiswa diijinkan untuk mengambil mata kuliah melebihi jumlah keseluruhan yang diwajibkan, dan pelaksanaannya mengacu pada ketentuan dan kurikulum Program Studinya. (3) Pada setiap semester, mahasiswa diwajibkan untuk mengambil mata kuliah sesuai urutannya dalam kurikulum. BAB III PELAKSANAAN AKADEMIK Pasal 7 Kalender Akademik (1) Kalender akademik berfungsi sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan akademik, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan efisien. (2) Kalender akademik memuat antara lain : 5

i. Masa registrasi dan herregistrasi mahasiswa; ii. Masa pengisian KRS, perubahan dan pembatalan mata kuliah KPRS; iii. Masa perkuliahan dan ujian (ujian tengah semester dan ujian akhir semester); iv. Masa pelaporan PD Dikti Feeder; v. Masa pemrosesan dan penerbitan Kartu Hasil Studi (KHS); vi. Masa pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN); vii. Milad dan wisuda; viii. Kegiatan penunjang akademik lain. (3) Setiap sivitas akademika Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma wajib mempelajari dan mematuhi jadwal dalam kalender akademik. (4) Kelalaian dalam memperhatikan kalender oleh sivitas akademika tidak dapat digunakan sebagai alasan untuk mengubah jadwal akademik. (5) Pelaksanaan semua kegiatan akademik oleh sivitas akademika Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma, baik bersifat kurikuler maupun non kurikuler, harus mengacu pada kalender akademik. BAB IV PENERIMAAN MAHASISWA Pasal 8 Ketentuan Penerimaan Mahasiswa Penerimaan mahasiswa baru, mahasiswa pindahan, mahasiswa alih program dan mahasiswa asing di fakultas teknik mengacu pada ketentuan yang ditetapkan oleh Universitas Andi Djemma. Pasal 9 Syarat Mahasiswa Pindahan Syarat mahasiswa pindahan ditetapkan meliputi: (1) Perpindahan mahasiswa ke Universitas Andi Djemma a) Syarat-syarat yang dapat diterima sebagai mahasiswa pindahan adalah: 6

i) Mahasiswa yang telah mengikuti pendidikan secara terus menerus sekurang-kurangnya 2 semester, dan setinggi-tingginya 4 semester, serta telah mengumpulkan 24 SKS dengan IPK sekurang-kurangnya 2,00 untuk semester 2 dan 72 SKS dengan IPK sekurang-kurangnya 2,75 untuk semester 4. ii) Berasal dari Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta yang mempunyai kesesuaian bidang studi dan program yang sama dan minimal memiliki nilai akreditasi yang sama. iii) Bukan putus studi karena tidak memenuhi ketentuan akademik. iv) Tidak pernah melanggar peraturan akademik Perguruan Tinggi asal. v) Persetujuan pindah dari fakultas asal. vi) Dekan fakultas yang dituju menyatakan secara tertulis kesediaannya untuk menerima. vii) Mahasiswa pindahan yang diterima di Universitas Andi Djemma mempunyai kewajiban membayar biaya pendidikan seperti mahasiswa baru serta memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh fakultas. b) Tata cara mengajukan permohonan pindah adalah sebagai berikut: i) Permohonan pindah diajukan secara tertulis dengan alasan yang kuat kepada Dekan Fakultas ditembuskan ke Rektor dengan melampirkan daftar nilai asli yang diperoleh dari Perguruan Tinggi asal, dengan IPKnya; surat pindah dari Perguruan Tinggi asal; persetujuan orang tua / wali / instansi; surat keterangan tidak pernah melakukan pelanggaran peraturan Perguruan Tinggi asal. ii) Permohonan pindah harus diterima Universitas Andi Djemma paling lambat 1 (satu) bulan sebelum kuliah tahun akademik baru (semester ganjil) dimulai. iii) Permohonan pindah tidak akan dipertimbangkan apabila batas waktu seperti tersebut pada butir sebelumnya dilampaui. 2) Perpindahan antar fakultas di Universitas Andi Djemma a) Syarat-syarat yang dapat diterima sebagai mahasiswa pindahan adalah: i) Telah mengikuti pendidikan secara terus menerus sekurang- 7

kurangnya 2 (dua) semester dan setinggi-tingginya 4 (empat) semester serta telah mengumpulkan 24 SKS dengan IPK sekurangkurangnya 2,50 untuk semester 2 dan 48 SKS dengan IPK sekurangkurangnya 2,75 untuk semester 4. ii) Bukan putus studi karena tidak memenuhi ketentuan akademik pada fakultas asal. iii) Tidak pernah melanggar peraturan fakultas asal. iv) Persetujuan pindah dari fakultas asal. v) Dekan fakultas yang dituju menyatakan secara tertulis kesediaanya untuk menerima. vi) Perpindahan mahasiswa antar fakultas hanya boleh 1 (satu) kali selama yang bersangkutan menjadi mahasiswa Universitas Andi Djemma. vii) Tata cara mengajukan permohonan pindah diajukan secara tertulis dengan alasan kuat kepada Rektor dengan tembusan kepada Dekan Fakultas yang dituju. viii) Permohonan tersebut harus dilengkapi dengan daftar nilai asli yang diperoleh dari Fakultas asal dengan IPKnya; surat pindah dari Fakultas asal; persetujuan orang tua / wali / instansi; surat keterangan tidak pernah melakukan pelanggaran peraturan akademik Fakultas asal. b) Waktu pengajuan permohonan pindah i) Permohonan pindah harus diterima Rektor paling lambat 1 (satu) bulan sebelum kuliah dimulai. ii) Permohonan pindah tidak akan dipertimbangkan apabila batas waktu seperti tersebut dilampaui. iii) Perpindahan antar program studi dalam satu fakultas di Universitas Andi Djemma. iv) Perpindahan mahasiswa antar Program Studi dapat dilakukan dengan memperhatikan syarat-syarat sebagai berikut, yang dapat diterima sebagai mahasiswa pindahan adalah yang telah mengikuti pendidikan secara terus menerus sekurang-kurangnya 2 semester dan setinggi- 8

tingginya 4 semester serta telah mengumpulkan 24 SKS dengan IPK sekurang-kurangnya 2,50 untuk semester 2 dan 48 SKS dengan IPK sekurang-kurangnya 2,50 untuk semester 4. v) Bukan putus studi karena tidak memenuhi ketentuan akademik. vi) Tidak pernah melanggar peraturan program studi asal. vii) Persetujuan pindah dari program studi asal. viii) Ketua program studi yang dituju menyatakan secara tertulis kesediannya untuk menerima. ix) Perpindahan mahasiswa antar program studi hanya boleh 1 (satu) kali selama yang bersangkutan menjadi mahasiwa Universitas Andi Djemma BAB V PENDAFTARAN ULANG Pasal 10 Pendaftaran dan Registrasi (1) Registrasi Administrasi yaitu proses kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa untuk mendapatkan status terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Andi Djemma dengan persyaratan tertentu. (2) Registrasi Akademik yaitu proses kegiatan yang wajib dilakukan oleh mahasiswa untuk mencatatkan diri di universitas dan Fakultas, agar mahasiswa dapat mengikuti kegiatan akademik pada semester bersangkutan, dengan syarat telah melaksanakan registrasi administrasi. (3) Pendaftaran Mahasiswa Baru (Registrasi) adalah kegiatan yang wajib dilakukan oleh setiap mahasiswa baru yang akan mengikuti kegiatan akademik pada semester yang bersangkutan, dengan persyaratan dan prosedur yang telah ditetapkan. (4) Pendaftaran Mahasiswa Lama (Her-registrasi) adalah kegiatan mendaftar diri kembali bagi mahasiswa lama untuk memperoleh status terdaftar sebagai mahasiswa. 9

Pasal 11 Persyaratan Pendaftaran Mahasiswa Baru (1) Dalam melaksanakan registrasi, mahasiswa harus datang sendiri dengan mengisi formulir registrasi yang disediakan. (2) Persyaratan registrasi yang diperlukan adalah sebagai berikut: a) Tanda Peserta Ujian; b) Tanda bukti pembayaran BPP semester I, SPP, uang OK dan biaya dari Bank yang telah ditetapkan oleh Universitas Andi Djemma; c) Foto Copy Ijasah/STTB yang dilegalisir dengan menunjukkan aslinya; d) Foto Copy SKHU, NUAN/Transkrip nilai; e) Fotocopy akte kelahiran 1 lembar dan menunjukkan aslinya; f) Foto copy SKCK yang dilegalisir; g) Pas foto terbaru berwarna ukuran 2x3 sebanyak 7 lembar back ground merah, 3x4 sebanyak 2 lembar, 4x6 sebanyak 2 lembar; h) Surat pernyataan NAPZA dan tidak pindah Prodi masingmasing bermaterai Rp 6.000,- (form diambil ditempat daftar ulang); i) Surat Penghasilan orang tua; j) Slip gaji yang disahkan bendahara gaji (PNS, TNI/POLRI, dan pegawai swasta) untuk wiraswasta dan yang lain disahkan camat/lurah; k) Hasil pemeriksaan kesehatan dari dokter (asli); l) Mengisi Fakta Integritas; m) Surat keterangan ganti nama bagi yang pernah ganti nama. Pasal 12 Prosedur Pendaftaran Ulang Mahasiswa Baru Prosedur pendaftaran mahasiswa baru adalah sebagai berikut: (1) Panitia PMB universitas andi djemma menyiapkan daftar calon mahasiswa baru yang dinyatakan lulus ujian masuk unanda; (2) Mahasiswa mengambil blanko pembayaran di Bank yang ditunjuk; (3) Mahasiswa mengisi blanko pembayaran dan melakukan pembayaran di 10

Bank yang ditunjuk; (4) Mahasiswa menyerahkan bukti pembayaran ke Panitia PMB; (5) Mahasiswa mengambil berkas persyaratan registrasi di Panitia PMB; (6) Mahasiswa mengumpulkan berkas persyaratan registrasi ke Panitia PMB; (7) Mahasiswa menerima STB/NPM, KTM, buku panduan, dan jadwal OK dari Panitia PMB; (8) Mahasiswa mengambil blanko KRS di Bagian Akademik Fakultas; (9) Mahasiswa mengisi KRS berdasarkan buku pedoman dan hasil konsultasi dengan penasehat akademik; (10) Mahasiswa menyerahkan KRS yang telah disetujui oleh penasehat akademik ke Bagian Akademik Fakultas. Pasal 13 Prosedur Her-registrasi Bagi Mahasiswa (1) Prosedur Her-registrasi Bagi mahasiswa yang tidak putus studinya adalah sebagai berikut: a) Bagian Akademik Fakultas menyiapkan daftar mahasiswa yang diijinkan registrasi; b) Mahasiswa mengambil blanko pembayaran di Bank yang ditunjuk; c) Mahasiswa mengisi blanko pembayaran dan melakukan pembayaran di BAUK/Bank yang ditunjuk; d) Mahasiswa menyerahkan bukti pembayaran ke Bagian Administrasi Fakultas; e) Mahasiswa mengambil blanko KRS di Bagian Akademik Fakultas; f) Mahasiswa mengisi KRS berdasarkan buku pedoman, KHS, dan hasil konsultasi dengan penasehat akademik; g) Mahasiswa menyerahkan KRS yang telah disetujui oleh penasehat akademik ke Bagian Akademik Fakultas. (2) Prosedur mahasiswa yang tidak putus studinya dalam melakukan perubahan KRS adalah sebagai berikut: a) Mahasiswa mengambil blanko KPRS di Bagian Administrasi Fakultas; 11

b) Mahasiswa mengisi KPRS berdasarkan buku pedoman, KHS, dan hasil konsultasi dengan dosen wali/pembimbing akademik; dan c) Mahasiswa menyerahkan KPRS yang telah disetujui oleh dosen wali/pembimbing akademik ke Bagian Akademik Fakultas (paling lambat satu minggu setelah perkuliahan berlangsung); (3) Bagi mahasiswa yang terputus studinya (cuti dengan ijin atau cuti tanpa ijin) menyerahkan lampiran sebagai berikut: a) Kartu Rencana Studi (KRS) terakhir sebelum cuti; b) Surat ijin aktif kuliah kembali; dan c) Surat ijin cuti. d) Lampiran sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatas diserahkan ke Bagian Akademik Fakultas, untuk mendapatkan surat pengantar pembayaran biaya pendidikan ke bank yang ditunjuk. Pasal 14 Pendaftaran yang Diwakilkan (1) Mahasiswa tetap wajib mendaftar ulang walaupun tidak dapat melakukannya sendiri. (2) Mahasiswa yang karena sesuatu hal tidak dapat melakukan pendaftaran ulang pada jadwal yang telah ditentukan, dapat menguasakan pendaftaran ulangnya kepada orang lain dengan surat kuasa yang disertai kelengkapan administratif yang telah ditetapkan. (3) Kesalahan pengambilan mata kuliah karena dikuasakan kepada orang lain, menjadi tanggung jawab mahasiswa yang menguasakan. Pasal 15 Perubahan Rencana Studi (1) Mahasiswa diberi kesempatan untuk menambah atau membatalkan mata kuliah dalam rencana studi yang tercantum dalam Kartu Rencana Studi (KRS) pada saat jadwal pengisian Kartu Perubahan Rencana Studi (KPRS) 12

sesuai kalender akademik, dengan batas maksimum beban SKS yaitu 22 24 SKS. (2) Pelaksanaan perubahan rencana studi tidak dapat diwakilkan. (3) Kartu Perubahan Rencana Studi (KPRS) yang telah disetujui dosen pembimbing akademik harus diserahkan pada Bagian Administrasi Fakultas. Pasal 16 Mahasiswa yang Tidak Mendaftar (1) Mahasiswa yang tidak melakukan pendafataran ulang selama 1 semester (berstatus tidak mendaftar) kemudian akan melakukan pendaftaran ulang untuk semester berikutnya, harus dengan rekomendasi rektor untuk mengajukan permohonan tertulis sebelum melakukan pendaftaran ulang ke Fakultas Teknik. (2) Mahasiswa yang tidak mendaftar pendaftaran ulang selama empat semester kumulatif berturut turut dinyatakan mengundurkan diri dari Universitas Andi Djemma. Pasal 17 Prasyarat Mengikuti Kegiatan Akademik Kegiatan akademik adalah semua kegiatan yang harus dilakukan seorang mahasiswa untuk syarat kelulusan dari program pendidikan. Mahasiswa yang berhak untuk mengikuti kegiatan akademik setelah terdaftar dan memperoleh: (1) KTM (Kartu Tanda Mahasiswa) dan KRS (Kartu Rencana Studi) yang sah untuk semester terkait. (2) Tanda bukti pelunasan pembayaran biaya pendidikan untuk semester terkait yang dikeluarkan pejabat bidang keuangan yang berwenang. 13

Pasal 16 Bebas SPP dan BPP Mahasiswa Program Sarjana yang telah dinyatakan lulus sampai dengan akhir semester berjalan, dan akan mengikuti wisuda periode semester berikutnya, dibebaskan dari kewajiban membayar SPP dan BPP dengan menunjukkan surat keterangan lulus dari Fakultas. BAB VI KEGIATAN AKADEMIK Pasal 17 Perkuliahan dan Ujian (1) Semua mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma yang memenuhi syarat akademik dan syarat administratif serta berstatus sebagai mahasiswa terdaftar, berhak mendapatkan pelayanan akademik secara penuh dari Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma sesuai dengan norma, aturan dan ketentuan yang berlaku. (2) Mahasiswa terikat untuk melaksanakan kewajiban akademik dengan mengikuti semua norma, ketentuan, dan peraturan yang berlaku. (3) Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma yang tidak memenuhi syarat akademik dan syarat administratif serta berstatus sebagai mahasiswa tidak terdaftar maka tidak berhak mengikuti kegiatan perkuliahan dan ujian. Pasal 18 Masa dan Evaluasi Keberhasilan Studi (1) Satu tahun akademik terdiri atas 2 semester reguler, yaitu semester gasal dan semester genap, masing-masing merupakan waktu pelaksanaan kegiatan akademik selama 16 minggu. 14

(2) Maksimal masa studi (tidak termasuk cuti akademik) adalah 5 tahun. (3) Evaluasi keberhasilan studi akhir semester dilakukan pada setiap akhir semester, meliputi matakuliah yang diambil mahasiswa pada semester tersebut. Pada semester selanjutnya beban studi yang boleh diambil mahasiswa ditetapkan berdasarkan Indeks Prestasi (IP) yang dicapai pada semester sebelumnya, dengan ketentuan sebagai berikut: a) IP 3,00 berhak mengambil maksimal 24 SKS; b) 2,50 IP < 3,00 berhak mengambil maksimal 21 SKS; c) 2,00 IP < 2,50 berhak mengambil maksimal 19 SKS; d) 1,50 IP < 2,00 berhak mengambil maksimal 15 SKS; e) IP < 1,50 berhak mengambil maksimal 12 SKS (4) Evaluasi keberhasilan studi semester pertama dilakukan untuk menentukan apakah mahasiswa memperoleh Surat Peringatan (SP1) atau tidak dengan syarat sebagai berikut: a) Melulusi minimal 12 SKS; b) Mencapai IPK sekurang-kurangnya 2,00 (5) Evaluasi keberhasilan studi sampai dengan semester dua, dilakukan untuk menentukan apakah mahasiswa memperoleh Surat Peringatan (SP2) atau tidak dengan syarat sebagai berikut: a) Melulusi minimal 24 SKS; b) Mencapai IPK sekurang-kurangnya 2,00 (6) Evaluasi keberhasilan studi sampai dengan semester tiga, dilakukan untuk menentukan apakah mahasiswa memperoleh Surat Peringatan (SP3) atau tidak dengan syarat sebagai berikut: a) Melulusi minimal 36 SKS; b) Mencapai IPK sekurang-kurangnya 2,00 (7) Bentuk sanksi dari evaluasi keberhasilan belajar, berupa: a) Surat peringatan (SP1) pada ayat 4, merupakan teguran ringan dari Dekan; b) Surat peringatan (SP2) pada ayat 5, merupakan teguran sedang dari Dekan; c) Surat peringatan (SP3) pada ayat 6, merupakan teguran berat dan akan 15

diberikan surat rekomendasi pindah dari Dekan. (8) Mahasiswa yang memperoleh SP3 akan diberikan surat rekomendasi pindah dari pimpinan Fakultas Teknik (Dekan). Pasal 19 Beban Kuliah per Semester (1) Beban Kuliah setiap semester disusun atas dasar lima hal yaitu : a) Tersedianya program belajar lengkap satu jenjang, yaitu semua matakuliah yang ditawarkan pada semester itu; b) Paket semester, yaitu matakuliah yang telah ditentukan, yang harus diambil oleh mahasiswa baru; c) KHS semester yang didalamnya tertera nilai yang diperoleh, angka indeks prestasi, dan jumlah sks yang dapat diambil oleh mahasiswa yang bersangkutan; d) Mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan aktif dengan bukti telah melakukan herregistrasi KRS atau registrasi bagi mahasiswa baru; e) Tersedia jadwal kuliah yang relatif tidak berubah. (2) KRS terdiri atas lima lembar yaitu: a) Lembar berwarna merah untuk bagian akademik; b) Lembar berwarna kuning untuk program studi/jurusan; c) Lembar berwarna hijau untuk penasihat akademik; d) Lembar berwarna biru untuk mahasiswa; e) Lembar berwarna putih untuk laboratorium/tugas besar. Pasal 20 Penasihat Akademik (1) Penasihat akademik (PA) adalah dosen yang memberikan bantuan berupa nasihat akademik kepada mahasiswa, sesuai dengan program studinya, untuk meningkatkan kemampuan akademik mahasiswa, sehingga program studinya selesai dengan baik. 16

(2) Kegiatan tatap muka PA dengan mahasiswa bertujuan untuk mengatur strategi pengambilan mata kuliah berdasarkan kurikulum yang berlaku dengan mempertimbangkan kemampuan dan prestasi akademik mahasiswa. (3) Dosen PA berkewajiban melaksanakan beberapa kegiatan antara lain : a) Memproses pengisian KRS dan bertanggungjawab atas kebenaran isinya; b) Menetapkan kebenaran jumlah kredit yang boleh diambil oleh mahasiswa; c) Meneliti dan memberi persetujuan terhadap studi semester yang direncanakan oleh mahasiswa dalam KRS; d) Memvalidasi rencana studi (KRS), antara lain : i) Jumlah kredit yang berhak didaftar semester ini; ii) Jumlah kredit yang telah diperoleh; iii) Indeks prestasi semester sebelumnya; iv) Indeks prestasi kumulatif; v) Mensinkronisasikan KRS dengan daftar tugas besar dan laboratorium yang dibelanja oleh mahasiswa; vi) Belanja laboratorium maksimal 1 laboratorium per semester berjalan. (4) Penasihat akademik mempertimbangkan antara lain: a) Prasayarat setiap mata kuliah; b) Keterkaitan antar satu mata kuliah denagan mata kuliah lain, meskipun tidak merupakan prasyarat; c) Kemampuan dan prestasi akademik mahasiswa. (5) Setiap mahasiswa dapat mengambil sejumlah mata kuliah dengan beban SKS tertentu atas persetujuan dosen penasihat akademik yang bersangkutan, dan dituangkan dalam bentuk rencana studi setiap semester. (6) Mahasiswa wajib memperhatikan peringatan penasehat akademik mengenai masalah prestasi kademik dan batas waktu studi pada setiap tahap pendidikan. 17

Pasal 21 Pelaksanaan Kuliah (1) Perkuliahan adalah pemberian materi secara tatap muka oleh dosen pengampu mata kuliah yang dilaksanakan di kelas dan diupayakan diskusi dan pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman melalui latihan-latihan dan tugas-tugas terstruktur dan terjadwal maupun bentuk-bentuk komunikasi lain yang memungkinkan mahasiswa aktif terlibat dalam proses pembelajaran. (2) Proses pembelajaran dalam perkuliahan dirancang sesuai dengan beban SKS. (3) Pemberian tugas-tugas dalam perkuliahan terkait dengan evaluasi terhadap pembentukan kompetensi. (4) Evaluasi pembentukan kompetensi dilakukan dengan memberikan test yang tidak terjadwal (quis) dan ujian terjadwal dalam kalender akademik, seperti Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). Pasal 22 Tata Tertib Pelaksanan Perkuliahan (1) Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan pembelajaran tepat waktu dan tidak melakukan hal yang dapat mengganggu kegiatan pembelajaran. (2) Selama mengikuti kegiatan pembelajaran, mahasiswa diwajibkan mengikuti ketentuan sebagai berikut: a) Berlaku sopan; b) Berpakaian bersih, rapi, dan sopan (bukan kaos oblong); c) Bersepatu, kecuali tidak memungkinkan; d) Tidak makan dan merokok; e) Tidak meninggalkan ruang pembelajaran, kecuali dengan izin dosen yang bersangkutan; f) Tidak mengaktifkan alat komunikasi elektronik; (3) Mahasiswa diwajibkan mengikuti proses pembelajaran paling sedikit 80% 18

dari jumlah wajib hadir; (4) Kehadiran pada kegiatan pembelajaran yang kurang dari 80% tanpa alasan yang sah mengakibatkan mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti ujian mata ajar yang bersangkutan; (5) Keringanan terhadap ayat 4 dapat diberikan oleh Dekan Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma, yaitu kehadirannya paling sedikit 75% dari kegiatan yang dijadwalkan, kepada: a) Mahasiswa yang sakit dan dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter; b) Mahasiswa yang sedang melaksanakan kegiatan kurikuler di luar kampus, dibuktikan dengan surat keterangan dari Dekan Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma; c) Mahasiswa yang sedang melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler dan dibuktikan dengan izin tertulis dari Dekan Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma; Pasal 23 Tata Tertib Pelaksanaan Laboratorium (1) Mahasiswa wajib mempelajari petunjuk praktikum serta mempersiapkan teori dan perlengkapan yang berkaitan dengan materi praktikum, sebelum melaksanakan praktikum; (2) Dosen pembimbing praktikum memberikan penjelasan mengenai pelaksanaan praktikum sebelum praktikum dimulai; (3) Pada waktu praktikum, mahasiswa secara perorangan atau kelompok kecil melakukan serangkaian kegiatan praktikum yang telah dirancang; (4) Selama mengikuti praktikum, mahasiswa diwajibkan mengikuti ketentuan sebagai berikut : a) Berlaku sopan; b) Berpakaian bersih, rapi, sopan dan menggunakan jas praktikum; c) Bersepatu, kecuali tidak memungkinkan; d) Tidak makan dan merokok; 19

e) Tidak meninggalkan ruang praktikum, kecuali dengan ijin dosen yang bersangkutan; f) Tidak mengaktifkan alat komunikasi elektronik. (5) Penilaian atas kegiatan praktikum diatur oleh bagian/laboratorium terkait. Pasal 24 Peserta Ujian (1) Mahasiswa dinyatakan sah dan diperkenankan mengikuti ujian suatu mata kuliah tertentu apabila: a) Membawa kartu ujian peserta yang sah sebagai bukti diri; b) Terdaftar dalam mata kuliah yang diujikan; c) Tidak sedang dikenakan sanksi akademik; d) Memenuhi presensi/kehadiran 80% dari total tatap muka perkuliahan; e) Memenuhi semua persyaratan untuk menempuh ujian tersebut. (2) Selama ujian berlangsung, peserta ujian diwajibkan: a) Mentaati semua peraturan dan ketentuan ujian yang berlaku; b) Mentaati semua petunjuk teknis tentang penyelenggaraan ujian yang diberikan oleh pengawas ujian; c) Meminta persetujuan pengawas terlebih dahulu, sebelum meningggalkan tempat duduk atau ruang ujian. (3) Selama ujian berlangsung, peserta ujian tidak diperkenankan: a) Berperilaku yang mengganggu tata tertib penyelenggaran ujian; b) Berkomunikasi dalam bentuk apa pun dengan sesama peserta ujian maupun orang lain di luar ruang ujian; c) Bekerjasama, berusaha untuk bekerjasama, atau mendukung kerajasama dengan peserta ujian lain untuk membantu jawaban ujian; d) Menggunakan catatan, buku, dan sumber informasi lainnya selama ujian berlangsung. Kecuali, ujian yang bersifat open book; (4) Lembar jawaban ujian yang dibuat oleh seseorang yang bukan peserta ujian yang sah, dinyatakan tidak berlaku. (5) Mahasiswa yang melanggar ketentuan pada ayat (1) dan/atau ayat (2) 20

dan/atau ayat (3) dalam pasal ini, dapat dikenakan sanksi tidak diikutkan pada ujian yang berlangsung. (6) Pengecualian terhadap ketentuan pada ayat (1) dan atau ayat (2) dan atau (3) dalam pasal ini hanya dapat diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah. Pasal 25 Pengawas Ujian (1) Pengawas ujian adalah seorang yang ditugaskan untuk melaksanakan pengawasan ujian di suatu ruangan ujian, dan mempunyai wewenang untuk: a) Memeriksa keabsahan peserta ujian seperti yang tercantum pada pasal 8 b) Mengatur dan menentukan tempat duduk setiap peserta ujian; c) Menetapkan barang-barang yang dapat dibawa peserta ujian ke tempat duduk; d) Menolak kehadiran seseorang yang tidak bertugas sebagai pengawas atau yang tidak berkepentingan sebagai peserta ujian dalam ruang ujian. (2) Pengawas ujian mempunyai kewajiban untuk melaporkan tindak kecurangan peserta ujian dalam Berita Acara Pelaksanaan Ujian. (3) Penolakan kesertaan yang dimaksud dalam pasal ini pada ayat (1d) dilakukan oleh pengawas, dengan menginstruksikan kepada yang bersangkutan untuk meninggalkan ruang ujian dan mengisi Berita Acara Pelaksanaan ujian. Pasal 26 Kuliah Kerja Nyata (KKN) (1) Pendaftaran KKN dilaksanakan di Bagian Akademik (Program Studi) dan diketahui oleh Pimpinan Fakultas dengan menunjukkan kelengkapan administrasi KKN. (2) Persyaratan akademik yang harus dipenuhi oleh calon peserta KKN adalah: 21

a) Memprogramkan KKN dalam KRS; b) Bebas mata kuliah tatap muka; c) Mahasiswa diperbolehkan memprogramkan KKN apabila telah melulusi minimal 135 SKS dengan Indeks Prestasi Kumulatif ( I P K ) minimal = 2,00; d) Melampirkan kuitansi pembayaran biaya KKN; e) Melampirkan KHS sesuai ayat (2c) f) Mendaftarkan diri di Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LP2M); g) Persyaratan lain yang ditentukan oleh LP2M. (3) Beban studi KKN sebesar 4 sks, yang terdiri dari: a) Latihan pembekalan dan kegiatan lapangan; dan b) Penilaian keberhasilan mahasiswa peserta KKN. Pasal 27 Tugas Akhir (Skripsi) (1) Mahasiswa dapat mengambil tugas akhir (skripsi) apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut: a) Telah melulusi mata kuliah minimal 133 SKS; b) Memiliki bukti telah dinyatakan lulus ujian komprehensif; c) Memiliki surat keterangan bebas plagiasi judul dari perpustakaan; d) Memiliki bukti daftar hadir seminar judul proposal dan hasil penelitian skripsi (total kehadiran 10 kali), berlaku bagi angkatan 2012 dan seterusnya; e) Memiliki bukti kartu perpustakaan dengan frekuensi kehadiran 6 kali. (2) Prosedur penulisan skripsi bagi mahasiswa adalah sebagai berikut: a) Mahasiswa mengajukan judul skripsi ke KPS dengan melampirkan dokumen persyaratan pada pasal 11 ayat 1 poin a,b,c,d dan e; b) Mahasiswa berkonsultasi ke KPS untuk persetujuan judul; c) KPS menentukan dosen pembimbing skripsi sesuai dengan kompetensinya; 22

d) Penerbitan SK Dosen pembimbing skripsi oleh Dekan; e) Berkonsultasi kepada dosen pembimbing dengan terlebih dahulu menyerahkan SK Dosen pembimbing untuk proses penyusunan menyelesaikan proposal penelitian; f) Mengambil berita acara persetujuan Dosen pembimbing pada bagian administrasi akademik untuk mengikuti seminar proposal; g) KPS menentukan jadwal seminar proposal judul penelitian; h) Pelaksanaan proposal judul penelitian; i) Memperbaiki proposal penelitian dengan berkonsultasi ke dosen pembimbing; j) Meminta surat pengantar penelitian ke pimpinan fakultas untuk melaksanakan proses penelitian pada instansi/lembaga /perusahaan yang bersangkutan untuk melakukan penelitian skripsi; k) Menyelesaikan analisis dan penulisan skripsi berdasarkan hasil penelitian dibawah bimbingan dosen pembimbing (minimal 6 x asistensi) dan dibuktikan dengan kartu lembar asistensi; l) Setelah penelitian rampung dan disetujui oleh dosen pembimbing dan kps. mendaftar untuk seminar hasil penelitian; m) KPS menentukan jadwal seminar hasil penelitian skripsi; n) Pelaksanaan seminar hasil penelitian skripsi; o) Menyelesaikan perbaikan hasil penelitian dengan berkonsultasi ke dosen pembimbing dan Dosen Penguji; p) Setelah merampungkan perbaikan seminar hasil dan disetujui oleh dosen pembimbing dan penguji pada lembar pengesahan maka dapat mendaftar untuk mengikuti ujian tugas akhir dengan menyertakan kelengkapan-kelengkapan administrasi akademik; q) Bagi mahasiswa yang telah menyelesiakan ujian tugas akhir maka diwajibkan menyerahkan skripsi, disk (rekaman skripsi), dan buku yang relevan dengan program studi ke urusan administrasi akademik dan perpustakaan untuk melakukan pendaftaran wisuda. (3) Untuk melaksanakan ujian skripsi mahasiswa harus memenuhi persyaratan: a) Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sekurang-kurangnya 2,00; 23

b) Jumlah nilai D tidak lebih dari 5%; c) Tidak ada nilai E; d) Telah disetujui oleh dosen pembimbing dan dosen penguji; e) Telah lulus melakukan KKN dan Praktek Kerja Lapangan. (4) Waktu penyelesaian skripsi maksimal 1 tahun Pasal 28 Ujian Komprehensif (1) Ujian komprehensif adalah ujian yang diberikan oleh program studi untuk mengetahui tingkat kemampuan secara menyeluruh materi yang telah diberikan kepada mahasiswa. (2) Ujian komprehensif dilaksanakan sebelum mahasiswa mengikuti ujian proposal. (3) Mata kuliah yang diujikan pada ujian komprehensif sebanyak 5 mata kuliah, yaitu 4 mata kuliah kejuruan dan 1 mata kuliah peminatan (konsentrasi). BAB VII PRESTASI AKADEMIK Pasal 29 Evaluasi Perkuliahan (1) Evaluasi hasil belajar mahasiswa harus dilakukan minimal dua kali dalam satu semester, yaitu satu kali pada pertengahan semester berjalan dan satu kali pada akhir semester. (2) Jenis dan cara evaluasi yang dilaksanakan disesuaikan sifat bidang ilmu dan karakteristik setiap mata kuliah. (3) Keseluruhan pembobotan evaluasi tiap-tiap mata kuliah direkapitulasi menjadi nilai akhir (IPK) bagi seorang mahasiswa. 24

BAB VIII CUTI AKADEMIK, DROP OUT, PERPINDAHAN, DAN ALIH JENJANG Pasal 30 Cuti Akademik (1) Cuti Akademik hanya diperbolehkan apabila ada izin tertulis dari Dekan dan orang tua/wali mahasiswa. (2) Mahasiswa yang tidak melakukan pendaftaran ulang atau cuti akademik, status kemahasiswaannya pada semester yang bersangkutan menjadi batal, dan tidak diperkenankan mengikuti kegiatan akademik serta menggunakan fasilitas yang tersedia. (3) Mahasiswa berhak mengajukan cuti akademik sesudah mengikuti perkuliahan sekurang-kurangnya 2 (dua) semester (masuk minimal semester tiga). (4) Cuti akademik hanya diperbolehkan satu semester dalam setahun, dan secara keseluruhan cuti akademik paling lama dua semester. (5) Biaya yang harus dipenuhi meliputi biaya her-registrasi dan kemahasiswaan (sistem sks) dan 25% dari SPP (sistem paket). (6) Setelah masa cuti berakhir secara otomatis bisa aktif kembali dengan melaksanakan registrasi. (7) Cuti akademik dengan izin dekan diperhitungkan sebagai masa aktif dalam kaitannya dengan batas waktu studi. (8) Mahasiswa yang cuti akademik tanpa izin dekan, tidak dinyatakan cuti secara akademik. (9) Surat permohonan aktif kuliah kembali harus sudah diajukan paling lambat 1 (satu) bulan sebelum kegiatan semester berjalan. (10) Mahasiswa yang karena alasan tertentu (misalnya hamil/melahirkan, sakit dan harus dirawat di rumah sakit), dan mendapat persetujuan Dekan dapat diberi izin cuti sementara pada semester berjalan. 25

Pasal 31 Penghentian Sebagai Mahasiswa (Drop Out) Mahasiswa berhenti kuliah atau tidak dapat melanjutkan studi karena alasan sebagai berikut : (1) Mengundurkan diri; (2) Tidak terdaftar selama 2 (dua) semester tanpa izin dari Dekan; (3) Dinyatakan tidak mampu melanjutkan studi berdasarkan hasil evaluasi akademik; (4) Melakukan pelanggaran tata tertib fakultas yang berdasarkan surat pernyataan bermaterai yang ditandatangani calon mahasiswa saat tes wawancara; (5) Melakukan tindak pidana dan mendapatkan putusan P21 dari pihak penyidik kepolisian dan/atau vonis bersalah dari pengadilan; (6) Batas masa studi habis (5 tahun). Pasal 32 Perpindahan Atau Mutasi (1) Mereka yang dipertimbangkan untuk dapat pindah ke Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma adalah dari PTN atau PTS yang terakreditasi BAN-PT dengan syarat-syarat sebagai berikut: a) Putus studi bukan karena tidak memenuhi ketentuan akademik pada jurusan/fakultas/universitas asal; b) Tidak pernah melanggar peraturan jurusan/fakultas/universitas asal; c) Mendapatkan persetujuan pindah dari jurusan/fakultas/universitas asal; d) Dekan Fakultas yang dituju menyatakan secara kesediaannya untuk menerima; e) Perpindahan mahasiswa hanya boleh satu kali selama yang bersangkutan menjadi mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma; f) Mahasiswa yang dapat diterima sebagai mahasiswa pindahan 26

adalah telah mengikuti pendidikan secara terus menerus sekurangkurangnya 2 (dua) semester dan setinggi-tingginya 4 (empat) semester serta telah mengumpulkan 24 sks dengan IPK sekurang-kurangnya 2,00 untuk semester 2 dan 48 sks dengan IPK sekurang-kurangnya 2,00 untuk semester 4. g) Tidak dibenarkan transfer internal (restrukturisasi nomor induk mahasiswa). (2) Tata Cara mengajukan pindahan adalah sebagai berikut : a) Permohonan pindah diajukan secara tertulis dengan alasan yang kuat kepada Dekan dengan tembusan dekan Fakultas yang dituju; b) Permohonan tersebut harus dilampiri : i) Daftar nilai asli yang diperoleh dari Fakultas dengan IPK-nya; ii) Surat pindah dari Fakultas asal; iii) Persetujuan orang tua/wali; iv) Surat keterangan tidak pernah melakukan pelanggaran peraturan fakultas asal. (3) Waktu Pengajuan Pindah adalah sebagai berikut : a) Permohonan pindah harus diterima Dekan paling lambat satu bulan sebelum kuliah dimulai; b) Permohonan pindah tidak akan dipertimbangkan apabila batas waktu tersebut dilampaui. (4) Persyaratan untuk alih jenjang adalah sebagai berikut : a) Mereka yang dipertimbangkan untuk dapat alih jenjang adalah lulusan D-3 PTN atau PTS yang terakreditasi; b) Alih jenjang hanya dapat dilakukan untuk program studi yang bersesuaian; c) Mempunyai indeks prestasi kumulatif sekurang-kurangnya 2,00; d) Lama studi pada program D-3 tidak lebih dari 4 tahun. (5) Untuk dapat dipertimbangkan menjadi mahasiswa alih jenjang, yang bersangkutan harus mengikuti tata cara sebagai berikut : a) Mengajukan permohonan langsung kepada Dekan Fakultas Tujuan dengan tembusan Dekan Fakultas Asal dan KPS pada Fakultas dan 27

Program Studi yang dipilih; b) Surat permohonan harus dilengkapi fotocopy sebagai berikut : i) Transkrip akademik program D-3 yang disahkan oleh perguruan tinggi asal; ii) Ijazah D-3 yang disahkan dari perguruan tinggi asal; iii) Permohonan alih jenjang diterima Dekan paling lambat 1 bulan sebelum kuliah tahun akademik baru dimulai. BAB IX PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN Pasal 33 Kartu Rencana Studi (KRS) (1) Kartu Rencana Studi (KRS) adalah kartu yang berisi daftar mata kuliah yang akan diikuti oleh setiap mahasiswa dalam satu semester. (2) KRS berfungsi sebagai salah satu instrumen pengawasan dan pengendalian proses pembelajaran di pendidikan tinggi. Pasal 34 Waktu Pengisian KRS (1) Selama waktu pengisian KRS, Dosen Penasehat Akademik wajib: a) Hadir di Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma; b) Memberikan nasehat atau arahan terhadap mata kuliah yang akan dipilih mahasiswa; dan c) Melihat kesesuaian antara Indeks Prestasi (IP) dengan jumlah Satuan Kredit Semester (SKS) yang diambil. (2) Selama waktu pengisian KRS mahasiswa wajib hadir di Fakultas Teknik Universitas Andi Djemma. Pasal 35 Ketentuan Pengisian KRS 28